Anda di halaman 1dari 6

SENI BUDAYA

TUGAS 10
TARI DUDUAK TAGAK LASAK

OLEH
Amiratud Dalilah
XI MIPA 1

SMAN 2 SUMATERA BARAT


2020/2021
TUGAS 10 SENI BUDAYA

Analisislah fungsi, tokoh, dan tata pentasnya serta unsur yang ada dalam pertunjukan
tersebut, kemukakan pendapat anda disertai dengan argumen yang logis, kemudian
susunlah hasil analisis tersebut kedalam sebuah tulisan dalam word dengan ukuran
kertas A4 dengan huruf Times New Roman ukuran 12 dengan spasi 1,5.

Fungsi tari

Dalam sudut pandang fungsi tari bagi masyarakat tarian ini memiliki fungsi sebagai sarana
pertunjukan karena jenis tari ini dipentaskan atau dipertunjukkan dengan persiapan yang
matang dari segi artistik, koreografi, interpretasi, konsepsional dan tema yang menarik.

Fungsi lain dari tari ini adalah sebagai pergaulan karena tari ini melibatkan beberapa orang.
maka dari itu kegiatan itu bisa dapat disimpulkan bahwa tarian duduak tagak lasak ini
berfungsi sebagai sarana pergaulan

Tokoh Tari

Tokoh tari adalah salah satu cara untuk menciptakan gerakan dengan beberapa imajinasi
supaya dapat merasakan apa yang panca indera dapatkan.

Dalam hal Ini juga dapat mengambil bentuk dalam lingkungan yang alami, baik itu
pemandangan, suara, selera, rasa dan sebagainya yang dapat membayangkan pada
mendengarkan musik yang membuat gerakan spontan.

Lingkungan alami yang diambil dalam tarian ini adalah masyarakat koto anau sumatera barat
para penari mengambil gerakan dari kebiasan mancak dan mengkreasikan gerakan tersebut
denagan membayangkan pada mendengarkan musik yang membuat gerakan spontan.

Tata pentas

Tata pentas dalam pengertian luas adalah suasana seputar gerak laku di atas pentas dan semua
elemen-elemen visual atau yang terlihat oleh mata yang mengitari penari dalam pementasan.
Tata pentas dalam pengertian teknik terbatas yaitu benda yang membentuk suatu latar
belakang fisik dan memberi batas lingkungan gerak. Dengan mengacu pada definisi di atas
dapat ditarik suatu pengertian bahwa tata pentas adalah semua latar belakang dan benda-
benda yang ada dipanggung guna menunjang seorang penari menampilkan tariannya. konsep
tata pentas dalam pertunjukan tari akan terkait dengan masalah konsep tata panggung, tata
lampu, dan tata artistik pertunjukan atau dekorasi panggung.

1) Panggung

Untuk panggung yang digunakan dalam pementasan tari duduak tagak lasak ini
menggunakan panggung jenis prosenium.yang mana dapat kita liahat dikarenakan
adanya membatas daerah penari dengan penonton. Arah dari panggung ini hanya satu
jurusan yaitu kearah penonton saja, agar pandangan penonton lebih terpusat kearah
pertunjukan. Panggung ini memiliki ketinggian khusus untuk tempat penari bergerak
sehingga penonton menjadi lebih fokus melihatnya.  Para penari diatas panggung juga
agar lebih jelas dan memusatkan perhatian penonton. Dalam kesadaran itulah maka
keadaan pentas prosenium harus dapat memenuhi fungsi melayani pertunjukan dengan
sebaik-baiknya.

2) Tata lampu

Jenis-jenis lampu yang digunakan dalam pertunjukan tari dapat digolongkan menjadi
lampu tradisional dan lampu modern. Lampu tradisional adalah semua lampu yang
memiliki sumber cahaya yang dapat digunakan dan dimanfaatkan untuk kepentingan
pertunjukan atau pergelaran seni. Lampu modern adalah lampu yang dihasilkan oleh
manusia melalui pengembangan iptek dengan menggunakan listrik sebagai bahan
dasar utamanya.  Dalam tarian ini tampak bahwa pertunjukan menggunakan tata
lampu modern yang bersumber dari listrik. Yakni diantaranya.

1. Strip light lampu berderet dan bermacam-macam warna

2. General light sebagai penerangan keseluruhan arena pentas

3. lampu spotlight yang digunakan untuk menyinari objek secara khusus

4. Follow spotlight lampu sentral


Unsur Tari Yan Terdapat Dalam Pertunjukan

unsur menjadi poin penting dalam kesuksesan suatu pertunjukkan seni tari. Berikut beberapa
unsur-unsur utama seni tari.

1) Wiraga (Raga)

Wiraga dalam seni tari memiliki arti raga, dalam hal ini tarian wajib terdapat unsur
gerakan tubuh yang dinamis, ritmis, serta estetis. Walaupun, tidak semua gerakan dari
seni tari terdapat maksud tertentu.

Wiraga memiliki dua unsur gerakan, yakni gerakan biasa atau gerakan murni, dan
gerakan maknawi. Gerakan biasa atau murni merupakan gerakan yang didalamnya tidak
memiliki maksud tertentu, sebaliknya gerakan maknawi adalah gerakan yang didalamnya
terdapat suatu makna mendalam serta terdapat maksud tertentu.

Untuk tarian duduak tagak lasak ini para pemain menggunakan kedua unsur gerakan
yaitu gerakan biasa dan gerakan murni.dalam kita lihat dari para memain melompat
melambangkan kegembiran yang merupakan contoh dari gerakan maknawi

2) Wirama (Irama)

Wirama atau juga bisa disebut irama dalam kesenian. Musik irama berfungsi sebagai
pengiring gerakan penari, dalam suatu tarian tanpa adanya musik maka suatu tarian
tersebut tidak akan memiliki makna.

Dalam hal ini seorang penari harus dapat menari sesuai dengan irama, ketukan, serta
tempo, maka dari itu penonton dapat melihat tarian tersebut dengan harmonis serta
estetis.

Kegunaan irama juga dapat mengisyaratkan kapan penari harus memulai ataupun
mengganti sebuah gerakan.

Dalam halnya tari duduak tagak lasak penari sangat menari sesuai dengan irama
ketukan serta tempo walau ada salah satu pemain yang salah gerakan saat menari tadi.

Dan juga untuk musik yang digunakan para pemain menggunakan musik khas sumatra
barat seperti talempong,gandang dan lain lain yang mana musik ini sangat sesuai dengan
tema, makna dari tarian tersebut.
3) Wirasa (Rasa)

Wirasa bisa dibilang adalah perasaan yang harus disampaikan dalam seni tari, perasan
tersebut bisa disampaikan melalui pesan dalam gerakan serta ekspresi penariagar pesan
tersebut sampai kepada para penonton maka penari harus lebih eksprektif dan
menghayati tarian

Dalam tarian duduak tagak lasak ini para penari sanganlah menghayati.dapat kita lihat
dari mimik wajah sang menari.mimik wajahnhya sangat melambangkan akan
kegembiraan dan kebahagian yang sama akan rasa yang ada dalam tradisi mancak.

4) Tata Rias serta Kostum

Tata rias serta kostum yang digunakan para penari berangkat dari tradisi dan budaya
masyarakat minang kabau.

Untuk kostum para penari menggunakan tenunan dan baju denga potongan basiba
ditambah dengan riasan risan khas sumatera barat

Untuk rias wajah para penari menggunakan tata rias koreksi (Corective Make-
up),sehingga dapat menyempurnakan kekurangan-kekurangan yang ada pada wajah dan
menonjolkan hal-hal menarik dari wajah,lebih tepatnya mengarah kepada tata rias cantik
dan gagah.

5) Pola Lantai

Untuk pola alantai, untuk pola lantai yang dipakai para pemain memiliki jumlah kuran
lebih sebanyak 12 pola lantai.hal ini dapat kita liahat dari vidio tersebut

6) Setting Panggung

Dalam hal setting panggung, diharapkan sesuai dengan tarian, tidak terlalu sempit,
serta tertata rapi, yang nantinya akan menimbulkan kesan bagi penonton.

Untuk tari duduak tagak lasak mengambittata panggung tidak sempit ,pas untuk pola
lantai dan wilayah para penari untuk menari
Setting pencahayaan juga termasuk dalam unsur ini, untuk pertunjukan tari duduak
tagak lasak mengambil pencahayaan agak redup

7) Properti

Untuk tarian dududak tagak lasak para penari tidak menggunkan property saat menari

Anda mungkin juga menyukai