Anda di halaman 1dari 16

A.

Contoh Soal PAT IPS Kelas 8

1. Daerah berikut yang memiliki keunggulan komparatif pada barang-barang


industri adalah ....

A. Sumatera
B. Jawa
C. Kalimantan
D. Papua

2. Tingkat permintaan barang dan jasa masyarakat di pedesaan cenderung lebih


sedikit dibandingkan dengan masyarakat di perkotaan. Cara yang dapat dilakukan
untuk meningkatkan permintaan masyarakat pedesaan terhadap barang dan jasa
adalah ....

A. mengirimkan tenaga penyuluh dalam upaya meningkatkan hasil


pertanian
B. memberikan bantuan langsung tunai kepada penduduk miskin
C. pembangunan jalan dan pasar secara merata sampai ke pedesaan
D. mengembangkan budaya bertani yang lebih maju dan modern

3. Orang atau lembaga yang melakukan kegiatan konsumsi, produksi, dan


distribusi disebut ....

A. Motif ekonomi
B. Pelaku ekonomi
C. Prinsip ekonomi
D. Badan usaha

4. Yang menunjukkan peran rumah tangga keluarga dalam bidang pertanian


berikut ini adalah ....

A. memilih bibit unggul


B. menggunakan pupuk berimbang
C. kerja menanam padi
D. menjual hasil pertanian

5. Berikut adalah peran rumah tangga pemerintah dalam perekonomian,


kecuali ....

A. memberikan dana bantuan


B. menyediakan barang dan jasa publik
C. bekerja di instansi pemerintahan
D. menarik pajak

6. Salah satu peran rumah tangga luar negeri dalam perekonomian adalah ....

A. memberikan dana hibah


B. menjalin persahabatan
C. melakukan ekspor impor
D. memungut pajak
7. Perhatikan gambar berikut!
Gambar di atas adalah salah satu pelaku dalam perekonomian yang
disebut ....
A. RTK
B. RTP
C. RTN
D. MLN

8. Rumah tangga produsen yang menggunakan faktor produksi kewirausahaan


akan memberikan balas jasa berupa ....

A. sewa
B. gaji
C. bunga
D. keuntungan

9. Kegiatan rumah tangga produsen yang benar berikut ini adalah ....

A. menawarkan faktor produksi


B. meminta faktor produksi
C. memanfaatkan barang dan jasa
D. mencari kepuasan hidup

10. Perdagangan yang dilakukan oleh penduduk/lembaga suatu daerah dengan


penduduk/lembaga suatu daerah lain dalam satu batas wilayah negara atas dasar
kesepakatan bersama disebut ....

A. perdagangan tradisional
B. perdagangan antarpulau
C. perdagangan internasional
D. perdagangan konvensional

11. Berikut ini yang bukan merupakan tujuan perdagangan antarpulau adalah ....

A. memperoleh keuntungan
B. meningkatkan devisa
C. memperluas jangkauan pasar
D. meningkatkan kuantitas produksi

12. Hasil produksi yang dihasilkan daerah tertentu lebih besar daripada yang
dihasilkan daerah lainnya sehingga menimbulkan kelebihan penawaran
merupakan salah satu pendorong terjadinya perdagangan antarpulau yaitu ....
A. perbedaan kondisi alam antardaerah
B. perbedaan tingkat harga antardaerah
C. perbedaan sosial budaya antardaerah
D. perbedaan faktor produksi yang dimiliki

13. Perdagangan yang dilakukan oleh masyarakat suatu negara dengan


masyarakat negara lain atas dasar kesepakatan bersama disebut ....

A. perdagangan tradisional
B. perdagangan antarpulau
C. perdagangan internasional
D. perdagangan konvensional

14. Aktivitas perdagangan berikut yang mendatangkan devisa adalah ....

A. pemerintah mengimpor beras dari Thailand


B. pengrajin rotan dari Yogyakarta menjual produk mereka ke Amerika
C. masyarakat menengah ke atas cenderung membeli barang-barang luar
negeri
D. pemasaran produk handphone keluaran baru asal Korea laris manis di
dalam negeri

15. Yang bukan termasuk faktor pendorong perdagangan antarnegara berikut ini
adalah ....

A. keinginan memperoleh keuntungan dan meningkatkan pendapatan


negara
B. untuk memenuhi kebutuhan barang dan jasa dalam negeri
C. perlunya pasar baru untuk meningkatkan penjualan produk
D. mendorong perilaku konsumtif masyarakat

16. Manfaat perdagangan internasional bagi produsen dalam negeri adalah


mampu memproduksi barang yang lebih baik dari sebelumnya baik dari segi
kuantitas maupun kualitas disebabkan ....

A. adanya keuntungan besar yang menjadi target


B. terjadi transfer teknologi modern
C. biaya produksi semakin rendah
D. persahabatan antarnegara semakin membaik

17. Pada jenis komoditas tertentu eksportir dalam negeri memiliki daya saing
yang rendah dibandingkan komoditas dari negara lain. Upaya yang dapat
dilakukan untuk meningkatkan daya saing komoditas ekspor adalah ....
A. memahami aturan-aturan dalam pelaksanaan ekspor impor
B. kepercayaan antara eksportir dan importir diperkuat
C. pemberian bantuan teknologi dan kredit dengan bunga rendah
D. mengenalkan produk dalam negeri di pasaran internasional

18. Komoditas ekspor impor berikut yang tergolong barang-barang non-migas


adalah ....

A. minyak tanah, bensin, dan elpiji


B. bensin, solar, dan elpiji
C. kelapa sawit, nikel, dan batubara
D. bensin, nikel, dan tembaga

19. Potensi ekonomi maritim Indonesia memiliki peluang yang sangat besar
untuk dikembangkan misalnya ....

A. usaha penangkapan ikan


B. usaha penjualan ikan kering
C. pembangunan dan pengoperasian pelabuhan
D. pengembangan alat-alat penangkapan ikan

20. Berikut ini yang bukan strategi dan kebijakan pemerintah dalam upaya
mengembangkan ekonomi maritim adalah ....

A. perubahan paradigma basis pembangunan nasional dari daratan


menjadi lautan
B. menyiapkan lima pelabuhan besar dalam rangka menyambut ASEAN
Connectivity
C. lebih mengutamakan pemberdayaan perikanan daripada pemberdayaan
nelayan
D. menyiapkan aturan yang sesuai bagi semua pihak

21. Berikut adalah potensi ekonomi agrikultur Indonesia, kecuali ....

A. bahan bakar nabati


B. rempah-rempah
C. padi
D. minyak bumi

22. Pemanfaatan lahan pertanian yang tidak maksimal dan terbatas pada waktu-
waktu tertentu menjadi satu hambatan dalam pengembangan ekonomi agrikultur
dikarenakan ....
A. modal petani terbatas
B. adanya alih fungsi lahan pertanian
C. sangat dipengaruhi musim
D. skala usaha pertanian relatif kecil

23. Peran pembangunan agrikultur masih belum dapat memberikan sumbangan


yang berarti bagi kehidupan bangsa Indonesia disebabkan ....

A. jumlah produk pertanian yang dihasilkan masih rendah


B. biaya produksi tinggi sehingga menurunkan pendapatan petani
C. pola tanam yang masih bergantung pada kondisi iklim
D. ekspor hasil pertanian masih dalam bentuk komoditas primer

24. Untuk mengatasi pola tanam pertanian yang hanya bergantung pada musim
dapat dilakukan dengan ....

A. menyediakan pupuk secara merata ke setiap daerah


B. pembukaan lahan pertanian baru secara berkala
C. budidaya sektor pertanian yang ramah lingkungan
D. perbaikan irigasi dan pembangunan dam

25. Dari beberapa langkah pemerataan distribusi pendapatan berikut, yang


merupakan pemenuhan kebutuhan dasar rakyat adalah ....

A. kebijakan pinjaman lunak


B. penegakan hukum dan keadilan ekonomi
C. perluasan kesempatan kerja di wilayah pedesaan
D. jaminan kesehatan masyarakat (Jamkesmas)

26. Bangsa Barat membutuhkan bahan baku yang banyak serta untuk mencari
daerah pemasaran yang lebih luas merupakan salah satu faktor pendorong
penjelajahan ke dunia karena pengaruh ....

A. terjadinya revolusi industri


B. semangat mencari kekayaan
C. semangat meningkatkan kejayaan bangsa
D. semangat menyebarluaskan agama

27. Semangat "3G" yang mendorong petualangan bangsa-bangsa Barat ke


Indonesia merupakan semboyan yang artinya ....

A. kekayaan - kejayaan - kesucian


B. kekuasaan - keserakahan - kerakusan
C. menguasai - memonopoli - menjajaki
D. mengalami - memahami - menjalani

28. Kronologis kedatangan bangsa-bangsa Barat ke Indonesia yaitu ....

A. Belanda - Inggris - Spanyol - Portugis


B. Spanyol - Portugis - Inggris - Belanda
C. Portugis - Spanyol - Inggris - Belanda
D. Inggris - Belanda - Portugis - Spanyol

29. Portugis mencapai Malaka pada tahun 1511 yang dipimpin oleh ....

A. Antonio de Abreu
B. Fransisco Serao
C. Alfonso d'Albuquerque
D. Bartolomeus Diaz

30. Penyebab persatuan pengusaha Inggris meninggalkan Nusantara dan


menyingkir ke India adalah karena ....

A. EIC terdesak oleh Belanda


B. didahului oleh para pedagang Portugis
C. diusir oleh rakyat Indonesia
D. bergabung dengan pedagang Inggris lainnya di India

31. Momentum yang kemudian menjadi mata rantai kekuasaan VOC dan Belanda
di Indonesia pada masa berikutnya adalah ....

A. dicabutnya izin kantor dagang EIC oleh penguasa kerajaan Banten


B. pemberian izin mendirikan kantor dagang VOC oleh Pangeran
Jayawikarta
C. setibanya armada Cornelis de Houtman di pelabuhan Banten
D. saat perubahan nama Jayakarta menjadi Batavia oleh VOC

32. Dampak monopoli perdagangan oleh VOC terhadap perekonomian Indonesia


adalah ....

A. hanya sedikit hasil bumi yang dapat dijual kepada pedagang Asia
B. rakyat tidak memiliki kebebasan menjual hasil bumi mereka
C. kehidupan ekonomi rakyat semakin membaik setelah dipegang
pemerintahan VOC
D. rakyat memperoleh harga tinggi apabila rempah-rempah dijual kepada
VOC
33. Praktik monopoli perdagangan VOC dapat berkembang pesat di Indonesia
karena ....

A. Belanda melancarkan politik adu domba antarpejabat ataupun


antarkerajaan di Indonesia
B. bangsa Belanda berhasil memenangkan hati rakyat Indonesia
C. Belanda memberikan jaminan keamanan terhadap kerajaan-kerajaan di
Indonesia
D. Belanda dan kerajaan-kerajaan di Indonesia menandatangani kontrak
perdagangan yang saling menguntungkan

34. Pembangunan jalan raya pos Anyer-Panarukan sepanjang 1000 kilometer


dipimpin oleh Gubernur Jenderal ....

A. Jan Pieterszoon Coen


B. Herman Willem Daendels
C. Thomas Stamford Raffles
D. Johannes Van Den Bosch

35. Dampak kebijakan kerja paksa terhadap kehidupan rakyat Indonesia adalah ....

A. terbukanya pekerjaan bagi penduduk pedesaan


B. perbaikan ekonomi rakyat setelah dibangun jalan pos Anyer - Panarukan
C. meningkatnya kesejahteraan rakyat Indonesia
D. rakyat banyak yang meninggal karena kelaparan dan penyakit

36. Bentuk kebijakan ekonomi yang diterapkan pada masa Gubernur Jenderal
Raffles di Indonesia adalah ....

A. Cultuur Stelsel
B. Politik Etis
C. Kerja Rodi
D. landelijk Stelsel

37. Berikut adalah beberapa penyebab kegagalan pelaksanaan sistem sewa tanah,
kecuali ....

A. keterbatasan jumlah tanah petani yang dikenakan sewa


B. sulit menentukan luas dan tingkat kesuburan tanah petani
C. keterbatasan jumlah pegawai
D. masyarakat desa belum mengenal sistem uang
38. Pemerintah Hindia Belanda yaitu Van den Bosch menerapkan kebijakan tanam
paksa karena ....

A. ingin menguasai wilayah Indonesia dengan cara menjajah


B. menerapkan semboyannya untuk menjelajahi samudera di dunia
C. mengalami kesulitan ekonomi akibat perang Diponegoro dan perang
Belgia
D. ingin memaksimalkan kinerja persekutuan dagang VOC

39. Pelaksanaan tanam paksa telah menghancurkan perekonomian Indonesia dan


merupakan beban yang berat karena ....

A. rakyat tidak punya waktu lagi mengerjakan tanah pertaniannya untuk


memenuhi kebutuhannya sendiri
B. dalam praktiknya tanah yang harus ditanami tanaman wajib hampir 2/3
dari tanah yang terbaik
C. disamping menanami 1/5 tanaman wajib juga harus menyerahkan 1/5
dari hari kerjanya
D. kerugian karena bencana alam tidak diganti oleh pemerintah dan tetap
membayar pajak

40. Faktor penyebab yang melatarbelakangi terjadinya perang Padri adalah ....

A. konflik antara kaum Adat dan kaum Padri menyangkut tradisi


B. pembuatan benteng Ford de Kock di Bukittinggi
C. pembuangan Sentot Ali Basyah Prawirodirjo ke Sumatera Barat
D. perebutan pengaruh antara Belanda dan Inggris atas wilayah Sumatera

41. Salah satu kasus yang memicu konflik Belanda dan penguasa Bali karena
berlakunya hak tawan karang yaitu ....

A. hak penguasa Bali untuk merampas kapal-kapal yang terdampar di


perairan Bali
B. hak Belanda untuk merampas kapal-kapal yang berlayar di perairan Jawa
C. hak penguasa Bali untuk memonopoli semua kegiatan perdagangan
D. hak Belanda untuk melakukan monopoli perdagangan

42. Sebab khusus perlawanan pangeran Diponegoro adalah ....

A. wilayah mataram semakin sempit dan terpecah


B. pemangkasan hak-hak para bangsawan dan abdi dalem
C. masuknya budaya Barat ke dalam Keraton
D. pembuatan jalan yang melewati makam leluhurnya
43. Berikut adalah faktor-faktor yang mendorong lahirnya Pergerakan Nasional
dari dalam, kecuali ....

A. penderitaan rakyat yang berkepanjangan


B. kemenangan Jepang atas Rusia
C. lahirnya golongan terpelajar
D. mengenang kejayaan masa lalu

44. Tokoh pendiri organisasi pergerakan nasional Budi Utomo adalah ....

A. H. Saman Hudi
B. H.O.S. Cokroaminoto
C. Dr. Sutomo
D. Ir. Soekarno

45. Tujuan pokok diselenggarakan Kongres Pemuda II pada tahun 1928 adalah ....

A. melatih para pemuda hidup berorganisasi


B. mempersatukan seluruh rakyat Indonesia
C. untuk mempercepat proses meraih kemerdekaan
D. membentuk wadah kegiatan para pemuda Indonesia

46. Berbagai macam taktik dilancarkan tokoh-tokoh nasional Indonesia ketika


menghadapi pemerintah pendudukan Jepang. Dan terdapat sebagian kecil tokoh
nasional menempuh taktik kooperatif terhadap Jepang dengan alasan ....

A. tokoh-tokoh nasionalis Indonesia meyakini abad 20 sebagai abad


kebangkitan bangsa-bangsa Timur
B. bangsa Indonesia menganggap Jepang sebagai penjajah sebagaimana
Belanda
C. bangsa Indonesia menolak pungutan padi yang terlalu tinggi
D. kebijakan Jepang dalam mengeruk kekayaan dan harta benda yang jauh
lebih kejam daripada Belanda

47. Dampak penjajahan Belanda bagi masyarakat Indonesia dari aspek pendidikan
adalah ....

A. anak-anak Indonesia masih banyak yang buta huruf karena tidak diberi
kesempatan mengenyam pendidikan
B. rakyat Indonesia tidak memiliki pengetahuan dan keterampilan sehingga
hanya bekerja sebagai buruh kasar
C. bermunculan elit intelektual yang bekerja sebagai guru, administrasi,
dan pegawai pemerintah
D. sekolah-sekolah banyak dibangun tapi hanya untuk bangsa Belanda
sendiri

48. Pengaruh penjajahan Inggris bagi masyarakat Indonesia dalam aspek


ekonomi adalah ....

A. perbaikan tugas dan peran para bupati sebagai kepala pemerintahan


B. rakyat mengenal sistem uang sebagai alat pembayaran
C. terjadi kemiskinan karena lahan pertanian diambil alih Inggris
D. rakyat Indonesia terbiasa menyewakan lahan pertanian

49. Berikut adalah ciri-ciri kehidupan ekonomi masyarakat Indonesia pada masa
pendudukan Jepang, kecuali ....

A. kesejahteraan masyarakat meningkat setelah konversi perkebunan


tanaman ekspor menjadi lahan pertanian
B. pembatasan ekspor menyebabkan sulitnya memperoleh bahan pakaian
C. trend pakaian yang terbuat dari benang goni
D. terjadi kemiskinan luar biasa karena wajib setor padi dan pajak yang
tinggi

50. Pengaruh penjajahan Jepang bagi masyarakat Indonesia dalam aspek


pendidikan adalah ....

A. menghasilkan dunia pendidikan yang menunjukkan adanya peningkatan


B. diajarkan budaya Jepang seperti Nippon
Seishin, Kimigayo, Hinomaru, Taiso, dan Seikerei
C. anak-anak sekolah diajarkan semangat kebangsaan Indonesia
D. gedung-gedung sekolah banyak dibangun di berbagai daerah
B. Indikator Soal PAT IPS Kelas 8

Sumber kisi-kisi: Tim Penyusun Soal PAT IPS SMP di Lingkungan Dinas Dikbud
Kabupaten Lombok Timur.

1. Peserta didik dapat mengidentifikasi keunggulan komparatif dari daerah


tertentu di Indonesia (Pemahaman C2)
2. Peserta didik dapat menganalisa keunggulan dan keterbatasan antarruang
dalam permintaan dan penawaran (Penalaran C4)
3. Peserta didik dapat menjelaskan konsep pelaku ekonomi dalam kegiatan
ekonomi (Pengetahuan C1)
4. Peserta didik dapat mengidentifikasi peran rumah tangga keluarga dalam
perekonomian (Aplikasi C3)
5. Peserta didik dapat mengidentifikasi peran rumah tangga pemerintah
dalam perekonomian (Aplikasi C3)
6. Peserta didik dapat mengidentifikasi peran rumah tangga luar negeri
dalam perekonomian (Aplikasi C3)
7. Disajikan gambar peserta didik dapat mengidentifikasi pelaku ekonomi
tertentu (Pemahaman C2)
8. Peserta didik dapat mengidentifikasi kegiatan yang dilakukan oleh rumah
tangga produsen (Pemahaman C2)
9. Peserta didik dapat mengidentifikasi kegiatan yang dilakukan oleh rumah
tangga produsen (Pemahaman C2)
10. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian perdagangan antarpulau
(Pengetahuan C1)
11. Peserta didik dapat menjelaskan tujuan perdagangan antarpulau
(Pemahaman C2)
12. Peserta didik dapat mengidentifikasi faktor pendorong perdagangan
antarpulau (Pemahaman C2)
13. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian perdagangan antarnegara
(Pemahaman C2)
14. Peserta didik dapat mengidentifikasi aktivitas perdagangan antarnegara
(Aplikasi C4)
15. Peserta didik dapat menjelaskan faktor pendorong perdagangan
antarnegara (Pemahaman C2)
16. Peserta didik dapat menjelaskan manfaat perdagangan antarnegara
(Pemahaman C2)
17. Peserta didik dapat menganalisis upaya peningkatan kegiatan ekspor
(Penalaran C4)
18. Peserta didik dapat mengidentifikasi komoditas impor Indonesia (Aplikasi
C3)
19. Peserta didik dapat mengidentifikasi potensi ekonomi maritim Indonesia
(Pemahaman C2)
20. Peserta didik dapat menjelaskan strategi pengembangan ekonomi maritim
Indonesia (Pemahaman C2)
21. Peserta didik dapat mengidentifikasi potensi ekonomi agrikultur Indonesia
(Pemahaman C2)
22. Peserta didik dapat menjelaskan hambatan ekonomi agrikultur Indonesia
(Pemahaman C2)
23. Peserta didik dapat menjelaskan peran agrikultur bagi perekonomian
Indonesia (Aplikasi C3)
24. Peserta didik dapat mengidentifikasi program redistribusi pendapatan di
Indonesia (Aplikasi C3)
25. Peserta didik dapat mengidentifikasi program redistribusi pendapatan di
Indonesia (Aplikasi C3)
26. Peserta didik dapat mengidentifikasi latar belakang kedatangan bangsa
Barat ke Indonesia (Aplikasi C3)
27. Peserta didik dapat mengidentifikasi kedatangan bangsa Barat (Portugis,
Spanyol, Inggris, Belanda) ke Indonesia (Pengetahuan C1)
28. Peserta didik dapat mengidentifikasi kedatangan bangsa Barat (Portugis,
Spanyol, Inggris, Belanda) ke Indonesia (Pengetahuan C1)
29. Peserta didik dapat mengidentifikasi kedatangan bangsa Barat (Portugis,
Spanyol, Inggris, Belanda) ke Indonesia (Pengetahuan C1)
30. Peserta didik dapat mengidentifikasi kedatangan bangsa Barat (Portugis,
Spanyol, Inggris, Belanda) ke Indonesia (Aplikasi C3)
31. Peserta didik dapat mengidentifikasi kedatangan bangsa Barat (Portugis,
Spanyol, Inggris, Belanda) ke Indonesia (Aplikasi C3)
32. Peserta didik dapat menganalisis pengaruh monopoli perdagangan
terhadap perekonomian Indonesia (Penalaran C4)
33. Peserta didik dapat menganalisis pengaruh monopoli perdagangan
terhadap perekonomian Indonesia (Penalaran C4)
34. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengaruh kebijakan kerja paksa di
Indonesia (Pengetahuan C1)
35. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengaruh kebijakan kerja paksa di
Indonesia (Pengetahuan C1)
36. Peserta didik dapat mendeskripsikan praktek kebijakan sewa tanah di
Indonesia (Pemahaman C2)
37. Peserta didik dapat mendeskripsikan praktek kebijakan sewa tanah di
Indonesia (Pemahaman C2)
38. Peserta didik dapat mengidentifikasi pengaruh kebijakan tanam paksa di
Indonesia (Pemahaman C2)
39. Peserta didik dapat mengidentifikasi pengaruh kebijakan tanam paksa di
Indonesia (Pemahaman C2)
40. Peserta didik dapat mengidentifikasi perlawanan rakyat Indonesia terhadap
kolonialisme dan imperialisme (Aplikasi C3)
41. Peserta didik dapat mengidentifikasi perlawanan rakyat Indonesia terhadap
kolonialisme dan imperialisme (Aplikasi C3)
42. Peserta didik dapat mengidentifikasi perlawanan rakyat Indonesia terhadap
kolonialisme dan imperialisme (Aplikasi C3)
43. Peserta didik dapat menganalisis latar belakang munculnya semangat
nasionalisme di Indonesia (Penalaran C4)
44. Peserta didik dapat mengidentifikasi organisasi pergerakan nasional pada
masa kebangkitan nasional (Pemahaman C2)
45. Peserta didik dapat mengidentifikasi organisasi pergerakan nasional pada
masa kebangkitan nasional (Pemahaman C2)
46. Peserta didik dapat menganalisis pergerakan nasional pada masa
pendudukan Jepang (Penalaran C4)
47. Peserta didik dapat mengidentifikasi perubahan masyarakat Indonesia
pada masa kolonial (Pemahaman C2)
48. Peserta didik dapat mengidentifikasi perubahan masyarakat Indonesia
pada masa kolonial (Pemahaman C2)
49. Peserta didik dapat mengidentifikasi perubahan masyarakat Indonesia
pada masa pendudukan Jepang (Pemahaman C2)
50. Peserta didik dapat mengidentifikasi perubahan masyarakat Indonesia
pada masa pendudukan Jepang (Pemahaman C2)

C. Kunci Jawaban

No. Kunci No. Kunci


1. B 26. A
2. C 27. A
3. B 28. C
4. C 29. C
5. C 30. A
6. D 31. A
7. A 32. B
8. D 33. A
9. B 34. B
10. B 35. D
11. B 36. D
12. A 37. A
13. C 38. C
14. B 39. A
15. D 40. A
16. B 41. A
17. C 42. D
18. C 43. B
19. C 44. C
20. C 45. B
21. D 46. A
22. C 47. C
23. B 48. C
24. D 49. A
25. D 50. B

D. Rumus Menghitung Nilai Peserta Didik

Nilai = ( Jumlah skor perolehan / 50 ) x 100

Anda mungkin juga menyukai