Pajak- Penjelasan Logis dari pernyataan Ka B.I.N.- Do not fall in love with
your agent !!! - Jangan jatuh cinta???- Salut Buat Bung Syamsir Siregar -
Sedikit nasehat buat para agen muda - Bagaimana Caranya Mengabdi dan
enter Indonesia? - BOM Menyambut Tahun Baru 2006 - Bom Natal 2005
+ Bom Tahun Baru 2006 - Sekali lagi soal Sidney Jones - Sedikit tentang
Tahun Perang Melawan Teror – POSO - BOM 1717 - Isu dari Abu Dujana-
Antara AD, NMT dan Bang Zul - Dimana Osama Bin Laden? - Dongeng
Antara Megawati, Habibie dan Gus Dur- Megawati Naik Tahta- Megawati
Blog I-I Soal Reshuffle Kabinet 7 Mei 2007-Ambon Manise RMS Pahite-
Mencle
Perhatian untuk Papua - Catatan Khusus Blok Cepu - Soal Papua dan Blok
Cepu- Grand Design Amerika Serikat Terhadap Papua - Tambahan
tentang Papua
Soal Demo Buruh- Soal Demo Buruh #2- Kiri oh Kiri- Sebuah Catatan
Untuk Gerakan Kiri Indonesia- Gerakan Kampungan Marxist Indonesia-
Tentang Komunisme Versus Liberalisme
check-up - Kritik dan Caci Maki - Menunggu Aksi Dukungan- Hari ini saya
dan Tahun Baru 2007 - Publikasi Ulang Artikel Blog I-I - Bukan Sok Intel
Kenapa - Blog I-I Tiarapppp ! - Masalah E-mail & Intelijen Dunia Maya-
Tanpa Judul - Blog I-I Menjawab - Komunitas Penuh Kejutan - Visi dan
Misi Blog I-I - Perubahan Visi dan Misi Blog I-I - Alas!!! - Anjing
Visi dan Misi Blog I-I - Copy Darat Warga Blog I-I- Kejutan dari rekan
Blog I-I di Australia - Virus di Blog I-I - Forum Komunitas Blog I-I-
Ketidaksengajaan Ego
Sang Pembelajar
Lahir dari rasa ingin tahu, untuk membuka wawasan, melihat peristiwa
tulisan dalam Blog Intelijen Indonesia (Blog I-I) yang di-posted oleh
Mencoba milah dan memilih mana fakta mana fiksi, mana yang ilmiah mana
yang alamiah, mana berita mana analisa, mana story mana opini.
Ada yang ditemukan ada yang belum ketemu, ada yang dipahami ada yang
belum dimengerti, ada yang mudah ada yang susah. Itulah belajar dan
belajar, dalam ruang yang bisa di lihat dan di baca, dalam lorong yang
bernama teknologi informasi, dalam gang yang berjudul dunia maya ada
tulisan Blog I-I coba di daur ulang dalam buku ini. Semoga manfaat.
Intel oh Intel i
Ruang Bathin
Prajurit Perang Fikiran
kebenaran sejati.
Meyakinkan hati dan pikiran bahwa menjadi seorang intel adalah juga
kebaikan itu sendiri. Bahkan terhapus dari ingatan seorang intel untuk
Intel oh Intel ii
kesadaran dan tahu persis apa-apa yang harus dipertanggungjawabkan
Perang fikiran dalam diri seorang intelijen adalah keniscayaan yang tidak
taktik jangka pendek seperti pada masa Orde Baru. Kekeliruan dalam
serta isu Islam radikal sangat jelas disebabkan konsep usang intelijen
NKRI.
Tidak ada yang salah dengan konsep demi NKRI, tetapi metodenya sangat
itu, ada semacam blue print jangka pendek dan jangka panjang yang pada
kebhinnekaan.
Semoga tulisan singkat ini mampu merangsang sahabat Blog I-I untuk
dinamika internasional.
(Senopati Wirang)
Intel oh Intel iv
Mengapa Senopati Wirang?
menggunakan nama Senopati Wirang, saya pikir cukup adil bila saya share
tidak ada lagi yang penasaran atau mengirimkan pertanyaan yang sama
lewat e-mail.
Maka daripada itu, saya mulai dengan jawaban mengapa Senopati Wirang.
Senopati adalah sebuah kata yang akan segera menggetarkan setiap dada
Indonesia di masa itu boleh dinilai solid dalam artian organisasi dan
operasi, tetapi tidak memiliki visi jauh ke depan. Senopati yang kemudian
dalam bentuk ksatria tanpa nama yang senantiasa memperdalam ilmu dan
membawa sebilah pedang, sebagai simbol bela negara dan bukan sebagai
saya mulai memikirkan konsep blog ini, saya sadar bahwa perbuatan
menuliskan dunia intelijen melalui media blog adalah berarti saya siap
menanggung malu. Bagaikan menepuk air, maka tak urung muka sendiri pun
dikenal. Lebih jauh, saya ingin menyampaikan keinginan murni dari hati
saya untuk hanya ada di dunia maya berupa tulisan blog ini.
saya. mohon ada pengertian untuk memahami posisi saya, khususnya untuk
Terima kasih
Intel oh Intel vi
Tulisan Pertama Blog Intelijen Indonesia yang di posted 11
September 1995
Intel oh Intel
yang menjadi saksi terpuruknya salah satu elemen bangsa dan negara
Pendapat dan analisa serta informasi yang ada dalam Blog ini menjadi
ditegaskan bahwa semua tulisan dalam Blog ini tidak ada kaitannya
Silahkan membaca......
Mohon maaf kepada seluruh rekan-rekan Blog I-I, bahwa baru sekarang
tersembunyi yang hampir selalu ada dalam setiap tulisan. Ada yang
Indonesia Raya.
permusuhan dengan pihak-pihak yang anti Blog I-I. Saya yakin rekan-
rekan yang rajin mengikuti perjalanan Blog I-I sudah bisa melihatnya.
tertentu.
saya tulis ulang atas permintaan penulis dan ada yang tidak.
sekian.
Pengertian Dasar
winarah, tatkala garis pertahanan Bar Lev Israel di Gurun Sinai hancur
hampir tidak bisa percaya bahwa badan intelijen Mossad yang legendaris
itu ternyata tidak memiliki kawruh akan adanya ofensif di hari raya Youm
lawannya, yang bobol, bukan hanya dialami oleh Mossad dan Aman (badan
juga oleh badan-badan intelijen kondang dunia betapa pun handal dan
canggihnya.
Sejarah keberhasilan yang legendaris dari raid “Tora, Tora, Tora” oleh
sayap udara dari armada Kekaisaran Jepang yang melibas habis kapal-
Intel oh Intel 1
penghujung abad ke-20 ini ketika badan-badan intelijen sudah makin
sophisticated.
Soviet, yang terdiri dari divisi berlapis baja ke-5, ke-54, ke-103, ke-104,
lalu divisi mobil udara ke-105, serta divisi infanteri bermotor ke-66, ke-
201, ke-357 dan ke-360, terdiri tidak kurang dari 45.000 orang prajurit
jengkal permukaan bumi pada tiap saat, tiba-tiba saja oleh keberhasilan
dunia. Harap diingat, sembilan divisi bukanlah jumlah kekuatan yang kecil
Contoh lain lagi. Ofensif Argentina pada tanggal 2 April 1982 terhadap
yang serba tahu dan serba bisa. Bahwa intelijen sebagai lembaga harus
Maka dari itu, ketika Pemerintah Orde Baru pada waktu yang lalu
kerusuhan sosial, perintah semacam itu tak pelak lagi merupakan suatu
Dalam hal ini aparat pemerintah lainnya perlu diperiksa juga akan peran
diakui menduduki peran yang menentukan. Sun Tzu (250 s.Masehi) telah
Intel oh Intel 3
menetapkan adagiumnya yang terkenal “Ketahui musuhmu, dengan
tidak ada enam fungsi-fungsi yang mengalir dari aspek sekuriti nasional.
sendiri.3)
Intel oh Intel 4
intelligence, yang dilaksanakan oleh badan intelijen kepolisian (seperti
FBI, Spesial Branch, Intelpol, dsb). Fungsi berikutnya, yakni defence
dsb)
Pertanyaan :
1. Berapa luas dan lingkup wewenang dan tanggung jawab dari BIN?
Intel oh Intel 5
Oleh karena itu, peran dan fungsi koordinasi antar badan-badan intelijen
yang ada itu tidak saja tidak boleh dinafikan, bahkan secara fungsional
ada take and give dan prinsip intelijen tentang pemberian informasi
hanya kepada mereka yang memang mutlak harus tahu (need to know
menampilkan kesan yang serba tahu. Oleh karena itu untuk menghindari
dalam rangka memerlukan informasi yang ada di tangan mereka, acap kali
merasa enggan dan kalaupun terpaksa, cukup mengirim wakil dari eselon
sesuatu.
yang ada.
Intel oh Intel 6
Pertanyaan : Apa kendala yang menyebabkan kesulitan dalam
menjalankan fungsi koordinasi oleh BIN terhadap badan-badan intelijen
lain?
badan intelijen yang ada. Berbeda dengan kompetisi (yang juga berarti
Keadaan yang merugikan ini bias bertambah parah bila penguasa politik
Republik yang baru lahir. Ketika ditanyakan tentang hal itu Zoelkifli
Loebis menyatakan tidak ingat lagi kapan Badan Istimewa BKR itu
Tentara Ke-16) sebagai kader intelijen. Latihan para kader intelijen itu
Intel oh Intel 8
Pemimpinnya tetap Zoelkifli Loebis. BRANI melanjutkan melakukan
Preparation).
Pada masa Amir Sjarifoeddin menjadi perdana menteri pada April 1947
1948.
militer.
intelijen pada lingkup nasional dilakukan oleh SUAD-I. Pada tahun 1959
bercorak otoriter.
Orde Baru pada tahun 1965, BPI dibubarkan.sebuah badan intelijen baru
Intelijen lain sebagai saingan BAKIN di bawah kendali mayor Jendral Ali
yang ada pada waktu itu. Dalam melaksanakan tugas intelijennya Ali
dengan hal itu, dan mereorganisasikan “tenaga pusat” itu menjadi sebuah
melakukan invasi ke Timor Portugis pada tahun 1975. Kegiatan operasi itu
“Operasi Komodo”.
Intel oh Intel 12
struktur organisasinya “dilangsingkan” dengan menjadikannya sebuah
pimpinan BAKIN pada bulan April 1999, sarana operasional seperti untuk
intelijen” yang saya terima dari staf, yang diharapkan berisi “analisis”
dari intelijen matang, tidak lebih berupa guntingan dari berbagai koran
mengabdi hanya untuk seorang klien, badan intelijen harus tajam pada
spesialisasinya. Organisasi yang terlampau luas dan lebar tanggung
hal.
berbenah diri. Salah satu fungsi dari intelijen pertahanan, misalnya saja
di bidang survaillance udara dan maritim, yang belum mampu kita tangani
tetap masih merupakan black areas untuk intelijen kita. Bukan saja
oleh sistem jaringan kadar kita, juga kalaupun sarana deteksi tersebut
tersedia, beberapa faktor baik jenis, kemampuan, dan usia sudah tidak
sudah jompo tidak memiliki suku cadang lagi. Beberapa lagi, seperti radar
Plessey dan Thomson tidak kompatibel satu sama lain, sehingga saling
tidak mampu memberikan peringatan dini yang merupakan inti fungsinya
Intel oh Intel 14
suatu jaringan radar. Padahal kemampuan peringatan dini dan deteksi dini
surveillance udara dan maritim yang juga masih sanngat terbatas dalam
jumlah, kekuatan, dan kemampuannya- dalam rangka membangun pagar
nusantara yang harus kita lindungi sekarang ini telah meningkat tiga kali
lipat, dari yang semula hanya dua juta kilometer persegi kini menjadi
kekayaan laut yang kini telah mencapai triliunan rupiah, maupun ancaman
nomor lambung kapal-kapal yang ada di permukaan laut, jumlah dan jenis
Intel oh Intel 16
langsung dengan zona ekonomi eksklusif Indonesia yang menempati posisi
silang.
Pertanyaan :
2. Dengan badan-badan intelijen asing siapa saja dan dalam bidang apa
saja?
Intel oh Intel 17
Pertanyaan :
sistematik. Para master-spy dunia yang ada pada awalnya terbentuk dari
secara serasi, bertahap dan berlanjut, para cantrik intelijen yang semula
analyst, sampai kepada senior analyst. Hasil dari itu semua akan
melahirkan master-spy.
Pertanyaan :
Akibat iklim politik yang serba tidak menentu, bidang pembinaan karier
Intel oh Intel 18
pada aparat intelejen, telah mengendala kaidah itu. Para petugas dan
pendidikan karier pegawai negeri tersebut tak ada sangkut pautnya sama
semata.
Sosok Intelijen
dan pembinaan karier atas tadi bermula pada tahapan awal, yaitu
recruitment.
Kekeliruan pada tahapan awal ini akan berdampak panjang. Pencarian bibit
Dari sederet panjang tuntutan yang mutlak ada pada tiap calon rekrut
badan-badan intelijen kita tidak terlepas dari trauma masa lalu, di mana
BIN sebagai badan koordinasi intelijen negara, tidak peduli siapa pun
yang memimpin dan kapan pun, pada dasarnya harus senantiasa terikat
negara merupakan langkah yang perlu dan harus diambil, dengan secara
Acuan missi intelijen di masa depan harus terkait dengan usaha untuk
Indonesia.
Tembok Berlin pada 1985 bukan hanya meniadakan dua kubu yang
cendawan di musim hujan dan kian menguat, di Amerika Utara, Eropa, dan
dan sebagainya.
RRC dan Taiwan, jumlah etnis Cina yang hanya 25 juta jiwa memiliki
pendapatan 30 triliun dolar setahun, yang berarti delapan kali lipat GDP
terkait rumit satu dengan yang lain. Sudono Salim masih salah seorang
Intel oh Intel 24
ketua organisasi dari she Lim sedunia. Bersama-sama dengan Mochtar
Center Singapura.
Dalam hubungan ini Lee Kuan Yew, menteri senior Singapura, dan para
ibukota para Hoa Xiao di dunia. Ketika terjadi Tragedi Mei 1998
negara yang paling peduli dengan nasib etnik Cina Hoa Xiao.
Lalu apa kaitannya dengan solidaritas diaspora etnis Cina ini? Kekuatan
duit mereka. Siapa saja yang ingin berpolitik butuh duit. Tetapi juga
waktu kepentingan ekonomi dan atau keuangan dari kelompok etnis Cina
nilai rupiah, yang membuka pintu kepada krisis moneter dan kemudian
tersebut.
nasional. Dalam hal ini contoh konkrit adalah ketika melalui tokoh-tokoh
Hoa Xiao seperti Tong Joe, Tommy Winata, dan James Riyadi, Presiden
Megawati mengeluarkan kebijakan R & D (Release and Discharge), kepada
para obligor yang pada umumnya adalah konglomerat keturunan Cina yang
imperium Uni Sovyet pada tahun 1989 yang telah menampilkan Amerika
Serikat sebagai satu-satunya super-power di dunia. Menanggapi peristiwa
kawasan Eropa dan Asia, dengan membangun pangkalan yang semula hanya
urusan belakang’. Prinsip ini sesuai dengan ancaman presiden Bush kepada
semua negara, “if you’re not with use, you’re against us” (kalau tidak
mendukung kami, anda adalah musuh kami). Serangan Bom Bali pada 12
sarangnya.”
tentang Omar Al-Faruq, sebagai awal dari suatu operasi intelijen yang
Tujuan akhir dari kampanye intelijen ini adalah untuk menguasai negeri
Singapura Lee Kuan Yew, yang menuduh melalui majalah the Far Eastern
Islam radikal Indonesia, antara lain dengan Ustadz Abu Bakar Ba’asyir,
Intel oh Intel 28
Dalam dokumen CIA itu ada banyak nama Arab tokoh-tokoh Al-Qaedah
pada tahun 2000, dua tempat bergolak yang oleh CIA dituduh akan
membangun sebuah “kamp latihan militer” di Poso. Selain Poso ada tiga
Januari 2002 melalui juru bicara BIN Muchyar Mara mengulang kembali
bahwa di Poso ada pusat kamp pelatihan teroris Islam meski berkali-kali
hamparan lahan ladang tempat para santri praktek bertani, sebuah danau
buatan yang asri sebagai reservoir air bagi kawasan desa Gunung
Tembak, dan asrama bagi santri putra maupun putri serta kawasan
Intel oh Intel 29
mendapatkan penghargaan Kalpataru karena jasa-jasa Hidayatullah
itu dicabut kembali dan tidak berlaku bagi Agus Dwi Karna, karena dia
pada tahun 1959, dan terakhir di sidang MPR 1999. Jadi apa salah
mereka? Dan sampai dengan hari ini gagasan pemberlakuan syari’at Islam
Pertanyaan :Sampai dengan hari ini pihak kepolisian belum juga berhasil
Pada tanggal 12 Oktober 2002 pukul 23.05 sebuah ledakan bom di Bali
yang begitu dasyat, konon dilihat dari jumlah korban yang jatuh adalah
yang kedua terbesar sesudah serangan terhadap gedung WTC New York.
Bom yang meledak di depan Sari Night Club menewaskan 184 jiwa
Intel oh Intel 31
Para pengamat dan para ahli demolisi pada umumnya berpendapat bahan-
di turunkan lagi menjadi HDX, kemudian TNT, lalu bahan ledak yang
diimprovisasi dari bahan pupuk dan akhirnya dari bahan karbit. Ada kesan
Ledakan bom Bali itu harus dibaca sebagai coup de grace kepada
dengan dalil “If you not with us, you’re against us”, ancaman itu tidak
Terima wortel atau mau pentungan. Kebijakan satu arah semacam itu
nasional yang netral, politik yang bebas-aktif. Sikap Amerika itu telah
Indonesia jangka-panjang.
Menghadapi dilema seperti itu, maka tidak ada pilihan lain bagi
Intel oh Intel 33
WAWASAN INTELIJEN
Intel oh Intel 34
Intelijen?
USA, Russia (sejak era Uni Soviet) adalah dua negara yang
tahun.
Intel oh Intel 35
Hakikat Keberadaan Organisasi Intelijen
sebuah negara.
Tidak ada yang misterius, aneh ataupun luar biasa dalam organisasi
bayang-bayang cerita atau kisah nyata, cerita fiksi dan fakta terjadinya
Intel oh Intel 36
Definisi tugas pokok intelijen di seluruh dunia cukup jelas, yaitu pada
keselamatan negara.
Model ini hanya ada dan muncul di negara-negara blok komunis, junta
sehat dalam koridor hukum sewajibnya diterima sebagai aturan main dan
yang bersaing di dalam negeri. Sangat mirip dengan peranan militer dalam
negara demokrasi.
Apa yang sering disebut sebagai intelijen tingkat instansi dan intelijen
polisi lebih mengarah pada spesifikasi sasaran operasi, dan mereka tidak
Tujuan, motivasi dan hakikat operasinya bisa dikatakan sama. Hanya saja
militer asing yang menjadi pihak lawan (oposisi). Sementara itu, SIGINT
baik tidak bisa hanya berwarna sipil karena pentingnya sentuhan militer.
wajib untuk loyal dan bersumpah setia demi keselamatan rakyat dan
yang menjadi modal utama insan intelijen baik sipil maupun militer.
Intel oh Intel 38
Sebagai orang Indonesia yang peduli dengan reformasi intelijen
muda, intelektual dan mereka yang aktif di dunia intelijen. Harapan saya
Intel oh Intel 39
Internal Security
merupakan dasar dari segala tindak tanduk intelijen dalam situasi apapun.
Intel oh Intel 40
Antara Polisi, Militer dan Intelijen
Sebenarnya saya ingin istirahat sejenak, tetapi mumpung lagi ingat dan
sangat aktual jadi saya tuliskan saja, mudah-mudahan ada anggota polisi,
Seperti lagu antara aku, engkau dan bekas pacarmu, hubungan antara
aman bagi rakyat Indonesia itu tetap ada, tidak tertutup kemungkinan
Dimana letak persoalan yang saya maksudkan? Hari ini saya hanya akan
perasaan korps TNI yang pada masa lalu demikian dihormati (mungkin
kekuasaan justru menciptakan rasa muak dari tubuh korps TNI terhadap
sikap konyol yang meragukan reformasi TNI (meski lambat tetapi pasti,
ini lebih baik ketimbang perubahan drastis). Misalnya dalam kasus koter
Intel oh Intel 41
(komando teritorial), tidak ada yg salah dengan struktur ini sepanjang
jawab Polisi. Tetapi bagaimana bila tidak ada Polisi? tentunya siapapun
Dalam kaitan ini bisa saja dibuat semacam prosedur yang resmi secara
hukum.
dengan sikap anti militer yang cenderung lahir dari rasa benci atau tidak
suka. Akan lebih elegan bila kita sikap adil dalam penyusunan struktur
bukan saja telah menggores kehormatan TNI, tetapi lebih jauh sangat
dididik untuk menjadi patriot bangsa. Saya ide dasar dwifungsi di masa
dwifungsi tersebut.
Intel oh Intel 42
Sebuah titik balik tercermin dari kebangkitan Polisi sebagai korps yang
menciptakan arogansi baru dari tubuh korps Polisi yang akan menjadi
pemain utama dalam keamanan domestik Indonesia. Tidak ada yang salah
negara semi militer menuju negara Polisi, pada saatnya nanti kerawanan
per satu.
negara tidak sepatutnya terlalu berat pada hanya satu korps saja,
Intel oh Intel 43
keanggotaan yang lengkap dari berbagai element keamanan yang didukung
antara korps.
Intelijen militer terbagi dalam dua kubu besar yaitu intelijen tempur
hampir tidak ada bedanya dengan Intelijen Sipil seperti BAKIN yang
dari Bina Graha atau Cendana. Pada masa ini, intelijen yang juga
reformasi tampak tidak kuat. Keinginan kuat dari agen-agen muda untuk
Intel oh Intel 44
dalam mendukung kekuasaan presiden. Bila pimpinan intelijen tidak
disayangkan.
Sementara itu, Intelijen tempur menurut saya tetap berada dalam posisi
yang sama persis dengan era Orde Baru, mereka membutuhkan dukungan
separatis, gerakan ideologi kiri dan kanan, dan tentu saja gerakan
teroris. Hal ini boleh dikata sangat mirip dengan BAKIN atau BIN
Intel oh Intel 45
Sebenarnya saya hanya mau bilang kalo penataan intelijen, polisi dan
aktif pada sektor-sektor yang sedang populer dan aktual, ada masalah
seseorang itu anggota TNI aktif, bila dia seorang spesialis infiltrator ke
bagian anti teror, seyogyanya saling mengenal dengan anggota anti teror
di tubuh militer dan intelijen. Dengan demikian tidak perlu terjadi silang
keamanan, baik polisi, militer maupun intelijen, karena hal ini cuma
Tentunya hal ini kembali pada segenap jajaran pimpinan Polisi, Militer dan
Intelijen.
Intel oh Intel 46
Bidang Studi Intelijen
akademik?
Pertanyaan itu terus menggelitik hati dan pikiran saya sejak Pak
multidisplin.
sistem pengamanan.
Intel oh Intel 47
4. Sebagai pilihan studi bisa disusun berdasarkan area studies
Dalam waktu studi 4-5 tahun tentu saja variasi studi yang bisa disusun
lain yang juga menjadi perhatian intelijen, bisa juga memasukkan studi
Semoga saja, sahabat Blog I-I yang sedang atau sudah menempuh studi
atas. Karena dengan demikian, saya yakin cukup memadai untuk menjadi
secara umum.
Catatan dari saya tersebut di atas bisa jadi masih sangat kurang. Bila
Sekian
Intel oh Intel 48
Perputaran Intelijen
berikut ini saya sarikan apa yang disebut perputaran intelijen atau
lingkaran kerja intelijen atau the intelligence cycle. lebih nyaman rasanya
Intel oh Intel 50
melakukan pemilahan data berdasarkan kategori yang ditentukan
potensi ancaman.
Intel oh Intel 51
BAIS TNI sangat lemah di sektor analis ini, entah karena
dengan Presiden.
Sekian.
Intel oh Intel 52
Kegiatan Rahasia
pusat masih saja berlangsung. Pola-pola operasi dead drop microfiche dan
luar negeri tidak saja beresiko karena melanggar hukum sebuah negara
Hal yang paling lucu dari kegiatan rahasia di luar negeri belakangan ini
adalah para intel dari berbagai negara akhirnya minum kopi bersama-
dari kasus-kasus espionage antar negara. Hal ini saya perhatikan terjadi
Intel oh Intel 53
Jakarta.
seorang junior saya yang berwajah sangar tapi baik hati sering
beberapa agen yang sangat baik harus mengakhiri karirnya dari operasi
tetapi dengan variasi pembaca yang tidak saya ketahui, mungkin ada
Intel oh Intel 54
Teori Konspirasi Intelijen
Sebuah artikel menarik dalam sebuah Blog anak muda progressif patut
Catatan yang ingin saya berikan atas tulisan tersebut adalah sbb:
sebuah proses distorsi, maka hal itu akan lebih jelas bila kita
pelaksanaan pilkada.
Intel oh Intel 56
fakta mutlak yang harus diterima, melainkan sebuah pengingat
hanya sebuah respon yang mudah-mudahan bisa diterima. Lebih jauh lagi
depan publik. Ada tujuan-tujuan mulia untuk kepentingan yang lebih luas
intelijen bisa saja terjadi. Hal ini perlu didukung oleh kebijakan
contoh, komunisme dalam era Orde Baru mendapat julukan bahaya laten,
intelijen. Sekian
Intel oh Intel 57
Foreign Counter-Intelligence
Akhirnya saya memutuskan untuk terus menulis dengan idealisme dan niat
demi kejayaan dan kemajuan dunia intelijen Indonesia. Terima kasih atas
---------------------------------------------------------------------------------
Pada masa saya masih aktif, Intelijen Indonesia dalam hal ini BAKIN dan
CIA dan KGB pada era perang dingin telah berhasil diungkap oleh unit
tulisan ini saya tidak akan membahas kasus demi kasus yang menjadi
di era reformasi ini malahan justru saya menerima begitu banyak e-mail
untuk membiasakan deteksi dini pola operasi intel asing. Lebih jauh lagi,
salah penempatan dan perlunya peningkatan SDM. Faktor yang juga cukup
Pada masa perang dingin, memang peranan CIA dalam melatih unit khusus
operasi. Para senior tentunya masih ingat bagaimana majalah Playboy bisa
ada di meja kerja kita pada era mesranya hubungan BAKIN dengan CIA.
(Bagi para pejuang moral dalam tubuh intelijen, mohon maaf atas fakta
ini).
intelijen asing di negara kita. Salah satu tujuan utama operasi Kontra
(Jeffrey Richelson)
Intel oh Intel 59
1. Penetrasi terhadap kegiatan intelijen asing yang bermusuhan di
negara kita
bermusuhan.
Dari prinsip-prinsip tersebut di atas dapat kita lihat bahwa tidak semua
Intel oh Intel 60
Sejarah akan terus bergulir dan tercatat dalam setiap periode. Ada
kalanya catatan itu begitu baik adakalanya catatan itu bagaikan noda.
Intelijen hanyalah sebuah pilihan profesi dari sekian banyak profesi lain
yang juga memberikan manfaat kepada masyarakat, bangsa dan negara.
Oleh karena itu, tidak bisa dinilai dari salah satu sudut saja, misalnya
soal sifat dasar pekerjaan yang diliputi kerahasiaan. Banyak orang menilai
pekerjaan ini terlalu kotor karena kepura-puraan, tidak menyenangkan
dan bahkan cenderung jahat. Padahal semua itu sudah menjadi bagian
alamiah pekerjaan intelijen yang melakukan semua itu demi kepentingan
yang lebih besar, yaitu kepentingan seluruh elemen bangsa untuk survive
dan juga untuk negara agar tetap eksis di dunia. Bila segenap komunitas
intelijen meyakini itu dan sungguh-sungguh profesional, niscaya tidak
akan ada perasaan rendah diri ataupun over confident.
Sekian
Intel oh Intel 61
Latihan Sederhana
Apakah dua hal di atas bisa tercipta secara tiba-tiba? Berikut ini sebuah
latihan sederhana yang biasa dilakukan intel junior yang baru masuk
1. Setiap intel junior membawa 1 pak korek api yang isinya 10 box.
2. Seluruh batang korek api yang ada di dalam box dibuka dan
Intel oh Intel 62
dilakukan oleh seorang intel adalah mengarahkan kekisruhan itu
dalam tujuan ideal yang secara etis bisa diterima oleh prinsip-
Secara etika universal hal ini tentu tidak bisa diterima oleh
10. Banyak ahli psikologi menuduh proses latihan ini sebagai bentuk
pasca perang dingin. Hal ini menjadi dasar survival seorang intel
dibunuh. Lebih tepat bila hal ini terkait erat dengan prinsip
sedang bertugas.
oleh tim khusus yang biasanya dikenal dengan istilah Black Cell
Intel oh Intel 63
Task Force yang sengaja diciptakan untuk mengerjakan
dalam kasus Tim Golda Meir, ini hanya karena ada keinginan dari
12. Latihan menyusun batang korek adalah suatu bentuk disiplin diri
Intel oh Intel 64
Latihan Sederhana
PENGAMATAN
salah satu keterampilan yang sangat penting bagi seorang insan intelijen,
yaitu pengamatan.
Bourne mengulangi kekeliruan citra seorang agen super, saya lebih senang
kejanggalan saja, yaitu daya ingat super dari seorang agen rahasia,
bagus, tetapi hal ini bisa dilatih untuk ditingkatkan ke level di atas rata-
rata.
Melatih ingatan pengamatan mata kita. Dilakukan oleh dua orang, sebut
file, komputer set, alat tulis, majalah, koran, hiasan dinding, dll.
Intel oh Intel 65
2. Tentukan berapa lama seorang yang akan berlatih itu melakukan
pengamatan di dalam kamar, untuk tahap awal bisa satu jam atau
4. Hasil yang baik adalah bila anda dalam waktu yang relatif singkat
menjawab soal ini, maka dia bisa dinilai memiliki pengamatan yang
Intel oh Intel 66
orang yang sedang makan, dan seterusnya dan seterusnya bisa
Intel oh Intel 67
Problem Solving ala Intel
kita dalam sebuah kerangka teori atau cara otak berpikir atas suatu
jawaban yang kita temukan atas sebuah persoalan. Pada bagian akhirnya
Jawaban 1. Belajar
dimengerti.
Intel oh Intel 68
Karena pertanyaan pertama yang terlalu umum seharusnya bisa dipecah
general)
horisontal)
pertanyaan awal....
Baru-baru ini ada beberapa orang yang mengaku sedang mendalami ilmu
seperti ekonomi, sosiologi dan politik, dll yang sudah menjadi program di
metodologinya?
ada di dalamnya.
ilmu sosial lain. Di pusat pendidikan CIA sendiri tidak terlihat adanya
Intel oh Intel 70
Salah satu cara berpikir misalnya dengan The Analytic Hierarchy Process
(AHP) yang meskipun sudah lama digunakan oleh berbagai studi teknis,
dan mengambil keputusan yang terbaik pada saat aspek kualitatif dan
memandang teknik tersebut hanya memadai untuk mereka yang baru lulus
Method for Prediction (LAMP) yang pernah saya tampilkan di blog ini
dijawab. Untuk model yang seperti ini bahkan kita bisa belajar dari
mapan secara akademis adalah sangat vital bagi unit analis intelijen.
analis tentu harus paham ekonometrik, ekonomi makro dan mikro, serta
Intel oh Intel 71
politik dari zaman Aristotles hingga sekarang. Setidaknya ada 5 bidang
utama yang bisa menjadi pusat perhatian riset intelijen akademis, yaitu :
sosial-budaya
Intel oh Intel 72
dan kalkulasi perimbangan kekuatan. Kedalaman pengetahuan
5. Science & Technology. Ini agak berbeda namun juga vital bagi
Kembali ke soal metodologi, saya kira hal ini sangat tergantung dengan
dengan sikap umat Islam, yang mana kesemua itu merupakan hal yang
Intel oh Intel 73
Atau bila ingin menganalisa sikap elit pelaku bisnis di Indonesia terhadap
Sekian.
Intel oh Intel 74
Competitive Intelligence (CI)
Salah satu alasan mengapa saya tidak memilih karir di dunia bisnis atau
kurang nyaman dengan sebuah kondisi yang biasa kita kenal dengan istilah
dalam menuliskan artikel ini. Sebuah artikel yang saya coba untuk bisa
Intel oh Intel 75
serta media massa, maka dunia bisnis lainnya cenderung untuk tidak
terbuka yang bisa diakses publik namun memiliki nilai penting bagi
digunakan.
thinking).
Intel oh Intel 76
4. CI menggunakan sumber-sumber informasi publik untuk
terletak dalam sasaran, bahan keterangan, atau dengan kata lain isinya
Intel oh Intel 77
Competitive Intelligence adalah alternatif yang sangat menarik bagi
ketinggalan.
dan kalkulasi pasar serta keuntungan yang mungkin diperoleh dalam satu
perusahaan.
Kita tentunya tidak bisa selalu berasumsi positif bahwa semua pemain
ekonomi akan berlaku jujur dan patuh pada persaingan bebas yang sehat.
Hal ini bis dibandingkan dengan dunia intelijen pemerintah yang tidak
pernah bisa percaya 100% pada negara asing, maka dalam dunia bisnis-
pun tidak ada bedanya. Bila dilihat dari sistem kerja maupun tujuannya
Intel oh Intel 78
yang mendasar adalah bahwa CI harus tetap bekerja sesuai koridor
hukum karena resiko yang ditanggung terlalu besar bila melangkah di luar
hukum. Meski demikian, sudah menjadi hal wajar bila dalam kenyataan,
mengherankan bila mereka yang terjun dalam dunia ini begitu bervariasi.
Mulai dari petugas perpustakaan publik, legal atau corporate dan and
Saya beri contoh misalnya Pusat Data Bisinis Indonesia (PDBI) yang
dan riset lainnya seperti Biro Pusat Statistik, Pusat Studi, Marketing
modern ini boleh dibilang data sangat mudah diperoleh dan tersebar luas
Intel oh Intel 80
Membedakan Informasi Terbuka dengan Informasi
Rahasia
Cara berpikir linear dalam sebuah garis lurus dari sebuah kelompok
masyarakat adalah hal yang biasa. Hal ini terpola karena setiap anggota
yang cukup lama. Dalam ilmu politik kita mengenal budaya politik, dalam
lain.
Intel oh Intel 81
begitu saja sebagai sebuah keyakinan yang tidak bisa ditawar.
oleh masyarakat.
Intel oh Intel 82
Sebuah ilustrasi cerita dari keseharian hidup manusia bisa kita jadikan
bukan rahasia
berdua
berdua
janin tersebut
Sebagian besar orang tahu kalo dua sejoli itu berpacaran tetapi
anda ketahui itu, bisa anda laporkan kepada orang tua si wanita,
sebebas apapun akan menjadi stress berat atau semi gila dan
melanggar norma dan mereka patut "dihukum" agar tidak ada lagi
tidak lagi terikat oleh norma dan agama dan ingin melanjutkan
hubungan ke pernikahan.
patut ikut merahasiakan ada juga yang merasa rahasia itu tidak
berpijak dari satu sudut pandang dan bersifat linear, maka kita
dan bagaimana respon yang akan timbul dari pihak yang lain.
departemental:
bukan rahasia
rahasia
bukan rahasia
Kunci persoalan jelas terletak pada aliran dana suap yang saya yakini
tidak akan digunakan secara individual sang Tokoh yang semakin rusak
namanya oleh berita media massa. Mengapa hal ini kemudian menjadi
ekonomi.
Bila kita analogikan dengan kasus pria dan wanita dan cara pandang non-
linear maka kita bisa mengerti mengapa ada semacam perdebatan dalam
Intel oh Intel 85
Berpikir seperti seorang intel analis - INTAN
melalui proses panjang pelatihan dan pengalaman kerja. Salah satu model
yang pada masa Orde Baru telah melahirkan banyak perwira intel yang
berkarakter khusus. Atau bila kita menilik lebih jauh lagi dalam dunia
hanya teori, tetapi juga kegiatan praktis. Guru di sekolah itu adalah para
seorang pembalap hanya mampu masuk dalam level Indy Car, karena
calon analis belajar sambil bekerja dan belajar dari kesalahan berupa
berupa kematian manusia. Oleh karena itu, sangat penting bagi seorang
tidak terelakan.
Intel oh Intel 87
informasi di mejanya dan mereka belum tentu bisa mencerna semua
Untuk memahami sebuah negara, misalnya, anda perlu lebih dari sekedar
perspektif dari diri anda sendiri, sebuah perspektif yang yang akan
adalah anda harus menjadi seorang spesialis. Sering kali seorang spesialis
dunia terjadi secara tidak terduga. Dalam kasus ini seorang generalist
mungkin akan lebih tajam hasil analisanya, karena akan lebih cepat
melihat trend dari kacamata yang lebih terbuka, tanpa didorong oleh
perspektifnya.
dari pada apa yang mereka ingin lihat. Mereka tidak dipengaruhi oleh
jati diri jiwanya dari apa yang mereka inginkan, tetapi dalam rangka
Intel oh Intel 88
memahami bagaimana pengalaman masa lalu, pendidikan dan pelatihan,
memberikan perhatian khusus hanya pada beberapa hal dan bukan untuk
Validitas diperoleh dengan proses analisa dua sisi yaitu analisa pribadi
(berdasarkan asumsi yang dibuat) dan membuat hasil analisa kita bisa
sebuah masalah atau sebuah negara yang telah dianalisa oleh INTAN
---------------------------------------------------------------------------------
Catatan: Apa yang saya tuliskan di atas hanya sebuah bagian yang sangat
Sekian
Intel oh Intel 89
Core Intelijen Unit
Core Intelijen Unit adalah sebuah ide yang brilian bila sistem hukum
dan otorisasi yang luas, unit ini akan mampu bergerak leluasa dalam
intelijen.
Intel oh Intel 90
3. Soal siapa yang akan duduk dalam Core Unit Intelijen yang baru
sebaliknya.
pemerintah.
Benar apa kata saudara observer bahwa kalangan intelijen tidak banyak
pekerjaan rutin, mungkin juga mereka tidak peduli lagi karena apatisme
Intel oh Intel 91
Omega Operation (Lanjutan Core Intelijen Unit)
satunya bisa saya kenali, sebenarnya saya agak ragu untuk melanjutkan
proses tulis-menulis dunia maya ini. Tetapi saya pikir harus ada yang
melakukannya. Seperti para pembaca bisa lihat dalam blog ini, saya
dokumen pribadi sejak era 1980-an dan saya kompilasikan pada tahun
analisa juga "tidak mungkin" dibeberkan karena akan segera dikenali oleh
Melanjutkan soal Core Intelijen Unit, saya setuju bahwa ada landasan
idealis nan mulia yaitu Integritas Nasional. Landasan ini masih relevan
biaya operasi unit kerja diatas biaya operasi unit kerja yang formal
Meski demikian, hal ini bukan berarti intelijen formal, khususnya orang-
orang (agen) BIN dan BAIS tidak mengerti. Mereka hanya tutup mata
senior intelijen saya dengar "agak" gusar dan kecewa dengan pilihan
Menurut saya bentuk Core Intelijen Unit yang paling berhasil dalam
Murtopo. Kata-kata beliau yang tidak akan terlupakan adalah our budget
limit is the sky, bisa anda bayangkan pengaruhnya waktu itu. Peringkat
sekarang tak ada satupun kasus Opsus maupun Death Squad yang bisa
operator dan prinsip intelligence maupun soal the first and the last line
Intel oh Intel 93
of defence, saya jadi ingat kisah mantan-mantan agen BPI (Badan Pusat
Intelijen) yang melakukan semua itu diluar struktur operasi BPI,
yang layak.
Secara pribadi saya kurang setuju bila keberadaan Core Intelijen Unit
Indonesia. Pada akhirnya mereka yang berada dalam Core Intelijen Unit
punya kemampuan intel yang memadai. Hampir tidak ada bedanya dengan
hebat-hebatan.
efektif. Namun untuk jangka panjang akan lebih baik bila revitalisasi
Intel oh Intel 94
Tentang Laporan Intelijen
tindak.
bahwa Iran tidak memiliki program senjata nuklir. Dalam sebuah laporan
soal nuklir Iran lebih bersifat taktis jangka pendek. Sebuah persiapan
mendatang. It has nothing to do with the truth out there. Di samping itu,
masih ada harapan bahwa sikap Iran tidak akan permanent karena politik
Rafsanjani.
jauh.
Intel oh Intel 95
Pertanyaannya seharusnya bukan pada benar atau tidaknya perkiraan
intelijen AS atas nuklir Iran, tetapi pada mengapa bisa terjadi demikian.
pula. Dari sudut pandang negara pemiliki nuklir, estimasi harus dilakukan
sebelum sebuah negara memiliki senjata nuklir. Ada titik kritis yang
daya manusia, serta penguasaan teknologi, dan tentu saja kehendak untuk
memiliki senjata nuklir. Pada saat sebuah negara sudah berhasil memiliki
Kembali ke soal laporan intelijen, ada hal-hal yang sangat prinsip dalam
tindak. Tentu saja laporan intelijen yang serius jauh sekali kualitasnya di
setebal 50an halaman biasanya hanya disajikan dalam dua lembar memo
Intel oh Intel 96
Dalam kasus laporan intelijen AS tentang nuklir Iran, tampak ada
Israel di Timur Tengah saat ini adalah Iran. Ingat apapun bisa dibuat
dalam darah tipu daya demi suatu tujuan yang meskipun mulia jalannya
berliku-liku.
Dengan sedikit rileks melihat persoalan terbuka dalam kasus nuklir Iran,
saya berharap rekan-rekan juga bisa merasakan maksud dan tujuan Blog
I-I dibuat.
tidak setuju.
Sekian
Intel oh Intel 97
Intelijen Gaya Baru
sebuah link yang sangat baik yaitu Blog Sosiologi, khususnya mengenai
salah satu artikelnya yang buat saya sebenarnya berita lama yaitu
interaksi para peneliti dan penyelidik yang terpisah secara geografi. Agar
yang kita kenal sekarang, hal ini terjadi pada tahun 1983. Segera setelah
APRA mati dan sistem NFS menjadi inti dari internet modern yang kita
gunakan sekarang.
intelijen dan militer institusi yang paling awal mengenal dan mengetahui
software asal Amerika yang berspesialisasi dalam OS, Virus dan Anti
mirip dengan sadap telepon atau sekarang kita kenal dengan spyware.
Intel oh Intel 99
mengambil data tanpa disadari oleh seseorang yang terkoneksi. Tentunya
program yang mereka miliki berbeda dengan yang kita gunakan secara
informasi yang terkoneksi dengan baik, tentu saja saya tidak mengerti
akses internet di negaranya. Hal ini terjadi karena RRC sudah tahu
disebut counterintelligence.
dan bukan lagi melaksanakan fungsi dasar intelijen. Karena lawan disini
Hal ini dimungkinkan oleh doktrin single client kepada presiden dan
presiden Suharto.
profesionalisme kerja.
ekonomi tahun 1996, melainkan juga krisis percaya diri kalangan intelijen.
"mulus" gara-gara ulah Golkar dan keluarga Cendana, analis intelijen dari
yang terendah sampai level menengah harus menelan pil pahit teguran
keras pimpinan intelijen dari berbagai angkatan. Tentu saja banyak juga
analis intelijen yang telah membusuk akibat represi dan sifat tercela cari
muka kepada pimpinan. Ada juga analis intelijen yang memang takut
politik elit yang walaupun secara nyata di massa akar rumput sudah
goyah.
harus akuntabel?
Indonesia sejak pemilu langsung semakin jelas dan mudah dipahami. Bila
Lalu bagaimana dengan intelijen, khususnya mereka para intel yang tidak
melalui proses pemilu, tidak bisa diawasi publik dan tidak pula memiliki
politik.
hanya kepada pemerintah dan rakyat yang mana intelijen hanyalah abdi
Intel oh Intel 105
negara dan bangsa, melainkan juga kepada hati nuraninya dan Tuhannya.
Mimpi buruk seorang intel yang harus menanggung kesalahan, dosa, atau
terbesar seorang intel bukan pada nafsu duniawi kepada uang melainkan
Lalu mengapa seseorang mau menanggung hidup yang tidak enak tersebut,
tentu jawabnya ada di lubuk hati masing-masing. Tentu tidak banyak intel
lumpur Orde Baru hanya karena menjadi mata telinga bagi sebuah
Intelijen sipil telah sekian lama disunat oleh kekuatan doktrin dan
tugasnya.
bila anda menjadi anggota intelijen anda harus siap mati bagaikan anjing
negara dan telah dibingkai oleh citra yang "keliru" yang terus menerus
hukum.
Tak kurang dari pejabat dan mantan pejabat eselon 1 & 2 BIN menjadi
pesakitan diseret ke hadapan sebuah Tim yang sangat Politis dan juga ke
Inilah yang saya nyatakan sebagai duka cita yang mendalam bagi para
organisasi BIN adalah jelas sangat aneh bagi seorang pelaksana setingkat
eksekutor misalnya.
Asasi dirinya demi negara dan bangsa yang secara ideal telah
didoktrinkan pada dirinya, tidak akan pernah ada pembela HAM peduli
mengungkap kasus kematian Munir akan menjadi taruhan bagi masa depan
Indonesia, yang berarti juga masa depan penegakan HAM, masa depan
penegakkan hukum, dan terakhir yang tidak kalah pentingnya adalah masa
terjadi?
di republik ini, maka sekilas kita akan melihat sosok Badan Intelijen
Lebih lanjut, bila kita menilik badan intelijen lain semisal Badan Intelijen
perubahan. Bahkan apa yang kita kenal sebagai komunitas intelijen yang
dikoordinir BIN masih tetap berjalan. Karena bentuk komunitas intel itu
lebih mirip ngobrol sambil ngopi bareng serta "sedikit" pengarahan, maka
Ketika Amerika Serikat diguncang teror bom yang kita kenal dengan
nasional atas organisasi dan gelar operasi seluruh jajaran intelijen. Tidak
presiden, maka tidak mau tidak semua unsur intelijen, khususnya BIN
RI, kita tinggal melihat ke dalam Pembukaan UUD 1945, yaitu bisa
organisasi intelijen itu sendiri. Ini apa yang saya sebut sebagai hilangnya
politik nasional).
(Megawati).
profesional.
sipil.
banyak omong kosong dan sedikit kerja serta tidak terampil dalam
melaksanakan tugas.
wajah prajurit celometan. Hal ini demi kebaikan si prajurit itu sendiri
bagi unitnya. Prajurit dilatih untuk berperang dan bukan untuk berdebat,
perang. Oleh karena itu, sifat celometan tidak bisa ditolerir apapun
alasannya.
Menjadi the other karena keberadaan saya bahkan tidak disadari oleh
komunitas intelijen.
Intel oh Intel 117
Menjadi the other karena selalu mengamati dinamika intelijen nasional.
Menjadi the other karena sesungguhnya tidak akan pernah dikenal publik.
Anggap saja saya ini the other yang sangat prihatin dan peduli dengan
Hal ini saya tegaskan berkaitan dengan "peringatan" dari the man within
Megawati.
wilayah nusantara.
pemilihan (pilkada).
wadah Bakorinda.
pertahanan.
BIN.
10. Seluruh Lembaga Intelijen harus netral dalam dunia politik dan
politik.
Indonesia.
Demikian ump.
ancaman bagi kehidupan rakyat Indonesia, tentu tidak akan ada kasus
Busung Lapar.
nasional, tentu tidak akan terjadi kelangkaan bahan bakar minyak (BBM)
di beberapa daerah.
berjama'ah.
liar dan penggundulan hutan, tentu akan mudah membongkar kasus mafia
kayu.
dst....dst apabila....intelijen
Hanya ada dua kata bagi insan intelijen yang mencermati proses
bisa tidur nyenyak). Politisasi Badan Intelijen sudah terjadi sejak awal
kemerdekaan, meski demikian pada era Orde Lama, intelijen tidak terlalu
saja doktrin pertama yang harus diingat oleh setiap insan intelijen Orde
Pada era Orde Lama, insan intelijen tidak terlalu dicekoki oleh prinsip
sudah lolos dari Litsus (penelitian khusus) yang pertama kali dikenalkan
oleh pemerintah Orde Baru, karir dan masa depan sudah bisa dianggap
adalah intelijen menjadi tidak kritis kepada presiden. Ada cerita lucu
single client.
sebenarnya sangat resah dan khawatir dengan trend Orde Baru yang tak
negara dan rakyat. Itulah mengapa saya kagum dengan junior saya Sdr.
As'at Ali yang begitu tekun dan teguh dalam menjalankan tugas.
Kepiawaian Mayjen Syamsir yang mungkin masih ingat bila bertemu saya
Bila saya boleh berargumentasi, apa yang sedang terjadi dalam tubuh
BIN sekarang ini sulit untuk dipastikan arah dan tujuannya. Kelompok
besarnya rasa curiga dan tidak percaya kepada orang-orang sesama intel
Bagi saya pribadi lagu lama masih akan terus dinyanyikan sepanjang tidak
ada perhatian dari publik, tidak ada perhatian dari pemerintah dan DPR,
menciptakan aturan hukum yang kuat dan pasti dalam keberadaan dan
Akhir Agustus 2005 yang lalu RUU Intelijen versi Kelompok Kerja
Dalam ulasan singkat ini saya hanya mengajukan lima kritik dan satu
tanggapan positif.
Kritik
penyimpangan wewenang.
mencakup dalam dan luar negeri. Hal ini jelas mencoreng proses
dalam kemandirian.
ini perlu mendapat perhatian para pakar intelijen dan masyarakat luas,
secara maksimal.
Salam Intelijen.....
B I N Bagian 2
Pada bagian dua ini saya hanya ingin menyampaikan kata selamat kepada
Harapan saya adalah bahwa organisasi BIN bisa berdaya guna dalam
Cuma sayang seribu sayang, sampai dengan saat ini BIN tetap bagaikan
dalam tubuh BIN akan percuma saja karena toh mereka tidak akan bisa
Judul tulisan kali ini mengacu pada pernyataan dari Kelompok Kerja
Indonesia untuk Reformasi Intelijen Negara yang salah satu isi dari
draft UU Intelijen Negara yang mereka buat. Akan ada semacam hak
bagi agen intelijen untuk menolak tugas yang melanggar HAM. Mengapa
saya begitu yakin bahwa hak tersebut akan terasa aneh bagi telinga
melaksanakan perintah pimpinan adalah hal yang tidak bisa ditawar, dan
soal tanggung jawab sudah jelas berada ditangan pemberi perintah, tidak
ada bedanya dengan prajurit dalam peperangan. Hal prinsipil yang perlu
presiden. Selain itu, bila hak seorang agen untuk menolak perintah
dengan alasan melanggar HAM, maka definisi HAM itu akan sangat
seorang agen yang mungkin memang "penakut" akan beralasan ini itu guna
menghindari perintah.
mungkin semakin naik daun dalam mata publik Indonesia. Saya sangat
yakin bahwa kalangan muda intelijen Indonesia baik sipil maupun militer
paham dan seharusnya merasa ngeri dengan masa depan yang semakin
kabur karena landasan hukum yang menjadi acuan dalam setiap tindakan
dilandasi oleh "the intelligence" para agen, case officer dan analyst atau
malahan yang ramai cuma soal beberapa poin pasal yang dianggap
intelijen militer dan intelijen strategis dengan gaya operasi agresif dan
besar agen-agen muda cemerlang yang ada dalam tubuh BIN saya yakini
Intelijen sipil yang saya bayangkan dimasa depan tidak berarti tanpa
membaca tulisan tentang intelijen. Lebih jauh, apa yang saya bayangkan
prosesnya.
Sekian
Pagi ini secara kebetulan saya membaca artikel lawas dari saudara
dilaksanakan. Mereka tidak lagi memikirkan sisa dana operasi karena yang
lancarnya operasi. Maklum uang pribadi yang tak lain sama saja dengan
gaji PNS/Tentara itu adalah untuk menopang hidup keluarga yang pas-
dinas luar, termasuk contohnya dana dinas luar studi banding ke luar
yang terutama terletak pada faktor uang dan kebutuhan akan perhatian
Suatu waktu saya pernah masuk ke kamar kerja Bapak Ali Moertopo, saat
menanyakan berapa perlunya untuk operasi ini, karena saya agak canggung
bicara soal dana kemudian beliau kurang lebih berkata demikian : "soal
dana operasi buat intelijen the limit is the sky, jadi jangan ragu katakan
berapa?"
dekat dengan mantan presiden Suharto, soal dana tidak pernah menjadi
masalah, soal cara operasi tidak pernah menjadi pembicaraan, soal hukum
apalagi.
Apa yang lolos dari pengamatan saudara Algooth adalah perbedaan spirit
Orde Baru dengan Reformasi. Dimana pada era Orde Baru, segala
intelijen tentunya tidak akan lagi bisa mengulangi pola Orde Baru dengan
belaian manja kucuran dana operasi (ingat!! dana tersebut biasanya non-
transparansi).
misalnya soal bagi-bagi Hak Pengusahaan Hutan (HPH) pada tahun 70-
80an yang juga dinikmati sebagian elit pimpinan intelijen. Belum lagi
dukungan intelijen. Hal ini bisa kita bandingkan dengan setoran pengelola
Tapi bagaimanapun saya setuju bila intelijen butuh perhatian serius baik
bertentangan.
Benar bahwa saya setuju Polisi menjadi pusat dari penanganan soal
Benar bahwa saya juga pernah menyarankan agar ada wewenang BIN
Terakhir saya juga menyatakan bahwa akan lebih efektif bila BIN punya
Untuk catatan yang terakhir sifat penahanan yang dilakukan oleh BIN
untuk kasus yang sifatnya khusus pula, tidak akan bisa seenaknya atau
lagi, dengan adanya UU Intelijen yang secara lebih jelas dan transparan
Satu yang perlu dipastikan adalah bahwa hal ini jangan sampai
NGO bahwa keinginan BIN memiliki wewenang lebih luas akan merusak
menanggung segala tuduhan itu dengan lapang dada. Apa saja tuduhan
tersebut:
Boleh dikata sangat tertutup, karena nyaris tidak pernah ada cerita
BIN (lihat misalnya sikap Bung Hendro maupun Bung Syamsir), dala
bila intelijen menangkap, saya kira hal itu akan sangat minimal karena
masa lalu. Petugas intelijen yang ada disini pada umumnya berasal
tertutup itu berani melakukan penangkapan, tentu saja hal ini hanya
atau TNI, tetapi penangkapan itu dilakukan atas surat perintah dari
Puncak inilah yang paling ditakuti oleh orang intelijen maupun non-
intelijen, karena hal ini juga berarti menyentuh hal yang paling azasi
lagi menerapkan seluruh panduan klasik dari kitab intelijen. Ini sudah
hukum, itu semua dibuat agar mekanisme itu berjalan dalam koridor
justisia. Tentu saja anggota yang ada dalam unit yg akan berstatus
PPNS ini telah melalui saringan internal dan harus dipastikan secara
seperti pada masa Orde Baru. Satu-satunya hal yang bisa mendorong
yang tidak pernah bisa diungkap penyidik manapun, tradisi ini tidak
akan pernah hilang dari dada patriot intelijen. Biarpun biro penyidik
yang dikonsepkan oleh trio mantan Presiden Suharto, Bapak Yoga dan
pembicaraan saya.....
baik secara terbuka maupun tertutup adalah unit lain, jadi jangan
dan TNi yang mampu melakukan pekerjaan khusus itu dengan baik
pengolah informasi, kalo hanya itu berikan saja tugas intelijen itu
Tanah Abang, toh itu dulu dibikin oleh orang-orang BAKIN dan
Kurang lebih seperti CSIS itulah unit pengolah data dan analis di
saja.
Sekian
atau tidak berlaku umum). Kita tunggu saja bagaimana revisi RUU
organisasinya.
Komando Teritorial TNI tampaknya tetap hidup dan akan tetap ada
dengan ruang lingkup pertahanan Negara dan tidak lagi ikut campur dalam
bagian dimana Polisi kekurangan sumber daya di daerah tertentu. Hal ini
juga akan dibatasi oleh waktu dan sifatnya kasus per kasus. Konsekuensi
TNI yang kuat dan disegani Negara lain tentunya tidak bisa ditunda lagi.
memprihatinkan, ini bukan lagi soal moral atau kurangnya gaji yang
Hangat-hangat Tahi Ayam...., maaf bila terasa kurang sopan. Tapi itulah
berkesinambungan.
Sekian
Benarkah demikian?
unnecessarily extends the vast powers and the near total lack
"menguasai" atau memiliki akses kekuasaan dalam tubuh BIN tidak akan
pernah bisa disentuh hukum. Seandainya ada aturan UU yang jelas tentu,
yg sangat lumrah dan biasa bila aparat keamanan negara seperti lembaga
militer dan intelijen. Selain itu, pihak yg dipanggil, bila diperlakukan tidak
sebagaimana mestinya bisa menggugat balik kepada BIN. Dalam hal ini
rakyat, justru rakyat akan dengan senang hati melaporkan setiap ATHG
kepada BIN.
gedung atau lokasi tertentu seperti cara polisi. Apa yg dicari intelijen
bangsa dan rakyat Indonesia dan tidak selalu pro-justisia. Sedangkan apa
tidak akan ada operasi intelijen yang serta merta menggeledah dengan
Intel oh Intel 152
terbuka sebuah sasaran, baik berupa gedung, lokasi, barang, atau
properti tertentu.
tegaskan bahwa sejak dulu BPI, LIN, BAKIN, dan sekarang BIN hampir-
sipil telah dikebiri oleh intelijen militer yang luar biasa berpengaruh
maupun yang tidak mengkritisi RUU Intelijen. Akhir kata, saya juga
Indonesia.
Salam
kejadian aksi teror terus berkelanjutan. Dimana yg salah dan ada apa
jauh dari makmur, mereka hidup hanya sedikit di atas upah minimum
merasa pintar dan anjuran para politisi yang selalu mencari dukungan
powerful.
orang terlatih yang paham betul peta ATHG bagi keamanan negara
bila deteksi dini yang mereka lakukan tidak kena sasaran. Yang
sehat bagi kinerja organisasi. Tetapi itulah hal yang lumrah dan
normal dalam dunia intelijen yang nyaris tidak mengenal teman dan
pun terjadi koordinasi hal ini hanya pada bagian terluar saja, tidak
akan pernah menyentuh intisari kerja intelijen itu sendiri, hal ini
sangatlah prinsip.
tepat, karena hal ini sangatlah kritis dan harus segera diatasi bila benar
adanya.
Mustapha Osama Nasr alias Abu Omar di Italia, lagi-lagi CIA disebut-
penangkapan Al Farouq dengan film the spy game, kita akan sedikit
adidaya tunggal di dunia. Dalam spy game yang dibintangi Brad Pitt
tersebut kita bisa lihat China sebagai salah satu sasaran operasi CIA,
dan tentunya dalam film tersebut CIA "mampu" mengatasi krisis atas
Sekian
nasional. Hal ini saya yakin sudah dimaklumi oleh pihak-pihak yang terkait
kurang baik, lagipula orang Indonesia sudah biasa menempuh jalan tengah
HANDBOOK
MAY 2002
Percampuran fakta, analisa, opini, dan imajinasi sangat kuat dalam hampir
sekitar bulan Maret 2005 tersebut tetap berada dalam ruang lingkup
yang kontroversial, tidak ada salahnya bila saya meluangkan waktu untuk
orang untuk setiap negara, bahkan ada negara yang tidak mampu
masyarakat Indonesia.
yang penting adalah apa isi grand strategy tersebut? apa benar
ribuan agen untuk mendorong apa yang sudah terjadi dan akan
hilang.
Sekian
(alusista), tak urung kita tetap akan menatap masa depan ketergantungan
yang menjadi sumber, kita sebagai pembeli akan tetap tergantung dengan
sikap penjual.
militer yang mandiri hasil karya bangsa sendiri. Namun yang saya
pasca Orde Baru ini terus berlanjut tanpa komitmen yang jelas dalam
bahwa militer adalah preman yang dibayar oleh rakyat melalui pajak, dan
rakyat tidak "benci" dengan tindak tanduk militer yang melukai rakyat.
Pendapat yang lebih obyektif bisa kita lihat pada hampir semua pengamat
asing yang diawali oleh Kahin (George McTurnan Kahin dari Cornell
Damiens Kingsbury, dst...dst. Masih banyak lagi pengamat asing lain yang
pada umumnya memiliki cara pandang yang perlu kita perhatikan sebagai
Analisa tanggung yang dilakukan oleh pihak tertentu yang ditujukan untuk
Dalam bidang militer misalnya karya Crouch, "The Army and Politics in
dan kekuatan yang sudah dibangun dalam sejarah militer dan politik
"keanehan" atau masalah sehingga menarik untuk diteliti oleh orang asing.
panjang. Secara ekonomis, harus diakui dalam 5-10 tahun ke depan, kita
sulit untuk melepaskan diri dari ketergantungan pada negara asing dalam
ketika melihat begitu banyaknya butiran peluru produksi PT. Pindad yang
"ket/cat" alias macet. Lalu bagaimana juga dengan industri dinamit PT.
saya ragu karena hantaman krisis ekonomi tentu juga akan berpengaruh.
Saya membayangkan parjurit TNI tidak lagi perlu mengandalkan M16 dan
kita ganti dengan senjata semi otomatis bernama pasopati. Saya juga
memimpikan bahwa senjata serbu Uzi yang pernah saya pakai dulu
dibuang saja dan diganti dengan senjata serbu kunta, dst...dst. Meskipun
saya yakin kemampuan industri small arms Indonesia sudah mulai mantap,
sejenis di luar negeri, sulit rasanya saya meyakini bahwa produk kita
Tetapi yang lebih wajib lagi ada ketepatan analisa dalam pilihan prioritas
Ini saya tulis karena agak kesal dengan sikap sejumlah kalangan yang
Sekian
dua institusi yang perlu memiliki intelijen aktif yang kuat serta
Meski saya yakin baik BNN maupun Dirjen Pajak sudah melangkah maju
perlu kiranya didukung lebih jauh proses penguatan unit intelijen di dalam
adalah dikepalai oleh Kapolri, adalah lebih mudah dalam menciptakan unit
perlu diperkuat adalah citra operasi khusus BNN yang bersih dari
vital bagi peningkatan performance organisasi. Hal ini lebih lanjut juga
sekian.
yang "overexposed".
Akan lebih obyektif bila saya langsung saja mencoba mencari logika dari
Aneh bukan? apakah ini hanya banyak cakap yang tidak berarti?
berlanjut.
3. Soal para teroris bergerak dari dan ke luar Jawa dalam mencari
dan tidak. Justru media massa termasuk blog I-I ini yang bisa
saya justru melihat ada "sesuatu" yang positif antara media yang
mengangkat isu BIN dengan BIN, sesuatu yang tidak akan saya bahas.
mengkritisi BIN dari apa yang kelihatan, publik juga bebas menilai dari
berbagai sudut tentang kinerja intelijen yang seringkali hanya diukur dari
kegagalan deteksi dini. Apakah apa yang kita lihat dan dengar dari
isinya? Saya kira sebagian besar insan intelijen hanya tersenyum sambil
menikmati kopi hangat di tengah malam dalam rangka menjaga mata yang
semakin mengantuk, sebagian lagi mengurut dada melihat citra semu yang
publik.
pusing dengan polemik yang sedang terjadi. Pekerjaan di depan mata tak
Intel oh Intel 176
pernah ada habisnya, tak akan ada pujian untuk keberhasilan dan caki-
Sekian
sampaikan satu pesan sakral turun temurun yang hampir selalu menjadi
salah satu batu ujian terberat seorang agen rahasia, yaitu bertahanlah
sangatlah berbahaya bila anda yang baru memulai karir di dunia intelijen
playboy ala James Bond, atau yang paling kampungan adalah kawin lagi
Kesemua itu akan dengan segera mengakhiri karir dan masa depan
seorang agen rahasia. Cerita fantasi romantisme seks bebas ala James
Bond hanya ada dalam khayalan porno masyarakat barat. Lebih jauh lagi,
sarana atau alat jebak yang sangat efektif oleh pihak musuh. Teknik
rahasia lawan selama era perang dingin tentunya bisa menjadi salah satu
contoh.
Sebenarnya nasehat tersebut tidak hanya untuk level CO, melainkan juga
Jatuh cinta adalah hal yang manusiawi dan wajar sepanjang hal ini
tali pernikahan. Tetapi ketika jatuh cinta diobral maka tidak akan lebih
dari lahirnya persoalan demi persoalan, seperti lagu too much love will kill
you dari kelompok Queen. Dalam dunia intelijen, resiko kematian akibat
bagian awal, janganlah jatuh cinta dengan seseorang ketika kita sedang
bertugas.
prioritas pertama. Faktor godaan harta dan cinta diyakini oleh mayoritas
saling mengisi dengan faktor yang juga tidak kalah pentingnya yaitu
keyakinan ideologi.
muncul secara spontan dan tanpa proses panjang. Unsur kejutan dari
antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Para agen yang handal tentu saja
Tidak akan terlalu banyak beda antara yang sudah menikah ataupun
sekali dalam hati bergumam, kapan lagi ada kesempatan yang luar biasa
Kesendirian dan pertimbangan "tidak ada yang tahu" terus menggoda dan
itulah salah satu ujian yang dilakukan CIA kepada agen-agen handalnya.
Mungkin akan terasa aneh, agen CIA punya "moral"? saya jawab benar
jebakan cinta. Karena disamping motif uang, cinta merupakan motif yang
sejumlah filter yang bisa melindungi, yaitu keyakinan agama dan moralitas
serta rasa malu. Bila itu dipelihara baik-baik dalam mengemban tugas
Pesan ini khusus disampaikan buat adik-adik yang sedang bertugas dan
hari ini saya senang mendapat teguran dari rekan sejawat yang
mengkritik tulisan Do not fall in love with your agent. Karena teguran
Baiklah....
Memang benar CIA itu tidak bisa dinilai bermoral atau tidak bermoral
agen-agen CIA yang telah lolos dari proses pendidikan adalah mereka
Cerita itu cuma karangan saja...pada intinya pesan saya sangat sederhana
Indonesia.
Saya merasa ini sangat perlu karena saya mendeteksi kasus demi kasus
berdampak pada kehidupan pribadi dan keluarga, maka cinta lokasi buat
tugas pokoknya.
Indonesia untuk waspada dari faktor ini dan juga kepada unsur pimpinan
baik.
kita mungkin akan kecolongan atau bahkan kehilangan sejumlah agen muda
yang potensial karena rayuan maut cinta yang mendorong seorang agen
Akhir kata, saya senang karena ternyata ada rekan sejawat yang cukup
Sekian
Baru-baru ini saya bertemu dengan seorang veteran CIA yang sudah
sama-sama pensiun dan baru saja kembali dari bumi pertiwi Indonesia
Dari mister bule tersebut saya peroleh bahan keterangan yang sangat
menyejukkan yaitu intelijen Indonesia dalam hal ini BIN dan BAIS TNI
dikirimkan ke pusat. Hal ini bukan berarti Bakorinda atau bentuk Kominda
cepat dan tepat/akurat, velox et exactus. Apa yang saya senang adalah
sikap tegas berupa sanksi yang berat kepada anggota yang membangkang
menyalahgunakan wewenang.
banyak lagi organik intelijen yang piawai dan mampu menguasai medan
entahlah...si mister bule itu sudah seperti "sahabat" lama. Kalaupun iya
Namun hal ini tidaklah mengecilkan hati kita sebagai negara berkembang
yang sedang membangun. Bahkan komentar dari mister bule bisa menjadi
Seperti pernah saya ulas dalam tulisan reformasi intelijen jelas bahwa
perkiraan saya tidak jauh meleset. Sosok Bung Syamsir Siregar tidak
Informasi ini bisa jadi sangat rahasia bagi media massa Indonesia karena
dengan dukungan intelijen yang kuat. Apa yang perlu dilakukan oleh kaum
kalau tidak, intelijen bisa jadi akan melupakan RUU Intelijen, karena
mereka telah lahir kembali dengan tingkat keahlian yang semakin tinggi,
sehingga tidak lagi merasa risau dengan landasan hukum. Mana yang lebih
velox et exactus.
Pesan saya buat Bung Syamsir hanya jauhi permainan politik kekuasaan
yang mungkin lebih baik dari kalangan pakar ahli. Satu hal yang perlu
analisa atau perkiraan dari satu sudut pandang karena ia diperkuat oleh
emosi. Namun kekeliruan dalam mengandalkan pada sikap seperti ini akan
seorang agen.
"If you can trust yourself when all men doubt you"
Memang benar seorang agen yang baik hanya percaya 100% pada dirinya
sendiri, namun tetap berilah ruang pada keraguan orang lain pada anda.
Anda akan menjadi orang yang percaya diri sekaligus waspada pada
kekeliruan yang mungkin terjadi pada diri sendiri. Sehingga tidak akan
diri sendiri.
Sekian
Saya telah menerima dan mengecewakan entah berapa puluh e-mail dan
agen yang direkrut benar-benar pilihan. Hal ini tentunya tetap diiringi
model ini sangat efektif dan tampak tetap menunjukkan bahwa agen yang
direkrut cukup handal dan sebagian besar unsur sipil pimpinan BIN
demi sedikit juga ditempuh oleh beberapa petinggi BIN yang mencoba
Sistem penyaringan yang ketat dan berlapis mudah saja untuk disusun
oleh para pejabat BIN yang akhirnya hanya memasukkan kenalan atau
BIN disusupi oleh calon agen yang tidak loyal kepada Negara dan Bangsa
tidak lagi menginteli bangsa sendiri secara intensif demi kepentingan dan
Indonesia.
pendidikan dan pelatihan. Namun fakta bahwa tidak semua calon agen
organisasi.
Sekian
Hendropriyono tersebut. Tetapi lebih dalam kaitan etis karena belum ada
Pertama usia sekolah yang relatif masih sangat muda dan tiba-tiba
website yang telah dirancang meliputi BIN dan IIN tiba-tiba juga hilang.
Saya merasa perlu ikut menjaga privacy calon-calon agen yang sedang
penting untuk dilindungi). Inilah cita-cita Bung Hendro yang pernah saya
rekam dengan perekam digital yang saya titipkan pada seorang agen
quo alias mandek karena visi dan misi pendidikan Bung Hendro terasa
Blog I-I ini saya rasa perlu karena kajian tersebut juga agak tertutup
calon pendaftar. Serta tidak menerima titipan nepotisme. Saya lihat staf
pengajarnya para ahli dan ada juga praktisi, ada kemungkinan mahasiswa
riset mahasiswa.
sampaikan pendapat saya; "bahwa menjadi hak setiap warga negara untuk
tersebut".
Bila kesehatan saya tetap terjaga dan diberi umur panjang, untuk sekolah
intelligence. Saya juga memimpikan lahirnya the Sherman Kent School ala
Sekian
keamanan yang paling depan menjadi sangat penting atau vital bagi
sebuah negara ketika definisi ancaman lebih jelas dan disepakati oleh
jelas, arah ancaman datangnya dari mana. Atau bisa juga situasi pasca
perang dunia kedua (era perang dingin), dimana persepsi ancaman nyaris
Kedua adalah lingkungan eksternal dari sebuah negara. Faktor kedua ini
oleh publik. Tetapi bila lingkungan eksternal terlihat stabil dan damai
Intel oh Intel 195
serta banyak diwarnai dengan kerjasama dan kesepahaman antar negara,
Ketiga adalah struktur birokrasi dan administrasi negara. Hal ini sangat
masa Orde Lama maupun Orde Baru lebih banyak dipengaruhi oleh konsep
lembaga lain yang diatur oleh hukum. Intelijen era Orde Lama dan Orde
oleh kalangan intelijen yang didukung oleh lembaga Think Tank yang terus
RUU Intelijen Negara yang baik, bersifat nasional, demokratis, dan bisa
diterima publik.
intelijen dan hal ini tidak perlu dibantah ataupun dikonfirmasi. Media
massa bisa juga menampilkan wajah intelijen yang super dan sangat
bermanfaat bagi kehidupan bernegara dan berbangsa, dan hal ini juga
internasional.
bila ada keyakinan publik bahwa intelijen yang kuat akan bermanfaat
otoriter, tentu saja posisi intelijen sangat berpengaruh dan tinggi. Dalam
stabilitas negara.
Sekian
Baru-baru ini saya menerima informasi dari Cah Bodho yang menurut saya
justru lebih pantas disebut Cah Jenius. Informasi yang lumayan lengkap
mengenai gerakan Intelijen Asing yang akan saya singkat dalam tulisan ini
bergerak tidak dalam jumlah yang besar, tetapi sangat efektif karena
rohani" sehingga bisa masuk Israel. Keberadaan beberapa agen lokal yang
yang aktif di Indonesia hanya sekitar 2-3 orang saja, saling bergantian
dan hampir selalu berjalan minimal berdua. Pusat komunikasi dan komando
Singapura misalnya bukanlah hal baru. Hal ini telah disampaikan kepada
pemerintahan Suharto sejak awal tahun 1990an. Namun hal itu tidak
Intel oh Intel 199
dianggap sebagai ancaman oleh sejumlah petinggi militer. Bahkan
negara Indonesia. Pada awal tahun 2000an seiring dengan terpilihan Gus
Dur sebagai Presiden, Shadow Embassy Israel sudah sangat siap, dalam
Mohon maaf, bila sekali lagi saya menulis sebuah tulisan yang dangkal
dengan selalu mengambang dalam soal who, what apalagi why. Saya tidak
kedangkalan tulisan saya dalam Blog I-I. Tetapi apalah daya saya. Hanya
I-I dan mencari tahu siapa Senopati Wirang. Saya sudah tidak peduli lagi
itu, SBY tidak usah janji muluk-muluk, karena hal ini akan menjadi
yang terjadi.
juga pernah terjadi dalam sejarah, yaitu pada masa Khalifah Ali. Andai
kekerasan.
kepada gerakan operasi Mossad. Tetapi bukankah hal ini juga terjadi di
Timur Tengah, contoh paling jelas saat ini adalah Lebanon dan masalah
seringkali juga tidak dipahami oleh orang Yahudi biasa. Jadi lebih pada
perbincangan ringan, mereka tidak akan pernah diam dan puas melihat
Selain pengakuan Israel ada satu lagi upaya, yaitu pengendalian politik
Ah....saya mohon maaf atas kedangkalan tulisan saya ini. Tetapi pada
militer Indonesia. Namun saya tidak tahu persis teknik infiltrasi yang
akan mereka lakukan. Tetapi hal ini tentunya lebih diketahui oleh aparat
Catatan tambahan, Blog I-I telah beberapa kali dikunjungi dari Israel,
melakukan pengamatan terhadap Blog I-I. Hal ini saya dengar juga
dialami sejumlah Blogger yang menggunakan kata teroris atau tag teroris
dalam tulisan mereka. Hanya sebagai contoh misalnya Blog milik Farit
Lebih jauh dan sebagai catatan kecil dari sisi teknologi persandian
ditembus oleh Mossad ataupun CIA. Lalu apa sebenarnya tujuan akhir
pendapat.
Sekian
Terima kasih pada sahabat Blog I-I yang telah memperingatkan tentang
juga, maka saya hanya bisa berdo'a semoga saya bersabar dengan
resikonya.
begitu jeleknya? Apakah karena masih saja terjadi konflik terbuka, maka
Tentu dalam menarik logika tidak sesederhana itu. Saya tidak akan
membela intelijen bila memang pantas dikritisi, saya juga tidak akan
hasilnya kurang lebih akan mirip. Ada bagian-bagian yang rusak namun
upaya-upaya perbaikan secara nyata telah dilakukan dan tentunya hal ini
Kepada pembaca Blog I-I yang juga menggunakan nama samaran senopati,
saya harap ikut menjaga makna nama senopati dengan bertanggung jawab.
Artikel ini saya tuliskan untuk menjawab rasa penasaran para senopati-
1. Soal rekrutmen. Proses rekrutmen yang ideal telah ada sejak masa
Orde Lama, era BPI sampai sekarang. Baik yang ditargetkan kepada
menyadarinya.
dunia yang penuh rahasia dan kode etik tersendiri. Peranan sandiman
agen intelijen, maka itu juga menjadi tanggung jawab mereka. Tanpa
menyesali hari tua karena telah menjadi alat asing. Hal itu
4. Sistem kerja intelijen asing di Kedutaan Besar ada dua, yaitu yang
terbuka sering dikenal sebagai counter part dan yang tertutup atau
dalam pemainan sepak bola satu agen asing dijaga ketat minimal satu
agen kontra. Pada masa saya masih bertugas, saya bahkan pernah on
the spot bersama teman-teman kontra mendata satu per satu agen
pengawasan intel asing tersebut masih berjalan, tidak ada yang perlu
dikhawatirkan.
sudah memiliki teknologi yang lebih tinggi. Tetapi saat ini, saya yakin
6. Saat ini di dalam negeri ada tiga organisasi intelijen yang bekerja
seorang diri. Oleh karena itu, saya akan sangat senang dan terbuka untuk
dukungan rekan-rekan Blog I-I untuk bisa turut serta mendukung upaya
pemberitaan secara kontinyu ini. Pada bagian akhir dari up date berita
terpilih, saya akan memberikan catatan berupa opini pribadi saya atas
---------------------------------------------------------------------------------
AMERIKA
TNI. Badan lobi Collins & Co memoles citra TNI pada saat kalangan
Konggres prihatin kasus Aceh, Papua dan kasus Munir tahun silam. Isu itu
kini ramai di tengah peringatan dua tahun kasus Munir yang penuh tanda
dalam upaya lobi di Amerika itu. "Nggak, kenal aja enggak," katanya
tentang perusahaan Collins & Co. Gus Dur mengaku tidak tahu menahu
mengenai lobi yang menyebut BIN dalam satu nafas dengan Gus Dur
katanya.
Tentang tokoh As'ad Said Ali yang disebut-sebut dalam dokumen Collins,
Gus Dur membenarkan, dia orang NU dan Wakil Kepala BIN, satu-satunya
Siregar. Tapi, tandas Gus Dur, dia orang BIN yang bisa saja orang NU
atau apa saja. Dokumen yang sedianya akan diterbitkan Collins & Co itu
menjadi tanda tanya baru. Adakah As'ad Said Ali dan BIN memanipulasi
nama Gus Dur Foundation seperti dikesankan Gus Dur, ataukah ada upaya
BIN membangun citra baru di dalam dan di luar negeri. Sebab dokumen
memoles citra TNI di kalangan Konggres Amerika yang waktu itu amat
prihatin soal Aceh, Papua dan kasus Munir. Sementara itu peringatan dua
tahun kasus Munir dikabuti pertanyaan publik, mengapa kasus ini belum
"Itu, karena SBY pada dasarnya tidak punya keberanian saja," katanya.
seperti Gus Dur dulu, kalau berani membongkar kasus Munir. Tapi yang
lain berpendapat, ini kan presiden terpilih rakyat, maka dia kuat. Hanya
SBY takut jika pensiun, dia bisa diMunirkan. "DiMunirkan" sudah menjadi
partainya itu, dan di muka kader PDIP sempat keceplosan, "Kalau gini
Jadi Hendro agaknya bersih. Kalaupun tersangkut, itu hanya karena dia
menunjuk, kalau mau menuntaskan soal ini, mudah saja, silahkan minta
membuka isi dan suara ke-41 pembicaraan telpon genggam itu. Itu saja
masalahnya, jadi publik sempat bingung mengapa SBY mau pun Kapolri
Bangsa & Masalah Kemiliteran, Jejak Pikiran Munir". Jejak itu kini
---------------------------------------------------------------------------------
Catatan:
Justice dan membuat "file forms" setiap enam bulan. Collins &
tidak ke sana.
lembaga lobby. Saya tahu bahwa salah seorang tokoh BIN yang
Bagi Gus Dur masalah ini tentu perlu dibantah karena akan
"Munir devoted his life to finding the truth, and in the end he
gave his life for that cause. Now his own death is the subject of
an unprecedented fact-finding report. We strongly urge your
government to fulfill Indonesia's promise as an open and
democratic society by publicly releasing the report and acting
on its recommendations."
intelijen sipil BIN yang tidak jelas masa depannya. Mulai dari
kasus Munir.
perlindungan HAM.
TPF Munir maupun para "aktivis HAM" Indonesia dan luar negeri
dibawa ke pengadilan. Hal ini cukup jelas terlihat dari hasil kerja
opini publik.
itu semakin kuat, maka pemerintah dalam hal ini Presiden SBY
memberikan koreksi.
Sekian
Beberapa nama yang beredar cukup menarik untuk dibahas, baik dari
mereka yang berlatar belakang militer maupun sipil. Saya tidak akan
Jenderal Bintang dua, tiga atau empat yang duduk di pucuk pimpinan BIN
Saya akan melakukan perbandingan antara dua calon dari kalangan sipil
yang memiliki kans yang sama kuat, yaitu antara Sdr. As’at Said Ali dan
organisasi BIN menjadi seperti CIA atau seperti lembaga intelijen sipil
lainnya di dunia. Hal itu tentu bukan berarti terjadi pergeseran dari sifat
hal ini harus dibuang jauh-jauh dari benak komunitas intelijen. Apa yang
dilihat dari kemampuannya. Sekali lagi bila seorang sipil naik sampai
intelijen Indonesia.
tidak bisa menjadi satu-satunya ukuran. Karena meski hal itu secara jelas
intelijen.
intelijen aktif (spionase). Hal sama tentu saja bisa di lakukan oleh Sdr.
As’at karena pengalaman luar negeri Sdr. As’at yang begitu luas. Tetapi
dalam negeri. Nilai lebih Sdr. Makarim hanya kedekatan dengan SBY dan
dalam negeri. Sementara itu, Sdr. As’at diterpa gosip kedekatan dengan
khawatir. Padahal Sdr. As’at lebih tepat bila dilihat sebagai tokoh
bisa dikatakan bahwa semua unsur intelijen tidak ada bedanya dengan
dialami oleh lebih dari 80% organik BIN bila akhirnya orang sipil pertama
dalam organisasi dalam waktu yang lama. Saya mendengar kabar akan ada
bentuk protes. Saya perkirakan hal ini akan menjadi awal kejatuhan SBY,
Saya kira setelah Sdr. Makarim melakukan evaluasi langsung pada intisari
permasalahan juga akan terdiam seribu bahasa. Hal yang sama juga akan
sipil BIN bersih dari kasus Munir, namun kode etik dan sumpah intelijen
Dari sudut penerimaan kalangan militer. Saya kira bila secara definitif
bisa menerima. Hanya saja hal ini membutuhkan kerja ekstra bagi
Siregar yang meski saya lihat agak kelelahan selama memimpin BIN, telah
pokoknya.
Sekian
Senopati Wirang
Kurang lebih sebulan yang lalu saya mengangkat tema yang langsung
awal Januari ini isu itu kembali berhembus dan kali ini bukan di Istana
telah melihat sosok yang paling tepat untuk diangkat. Sementara dari
pihak SBY justru masih terikat dengan janji ke kalangan dekat (eks Tim
diajukan SBY, sebenarnya hanya ada satu calon yaitu yang pernah
dijanjikan SBY.
Saya hanya ingin berbagi pendapat soal diskriminasi yang Pak Seno
BIN. Semoga Pak Seno berkenan dan juga menjadi bahan pemikiran bagi
dalam media Blog I-I yang bisa dibaca di seluruh dunia. Kekecewaan yang
Kedua, sadar maupun tidak sadar Pak Seno telah berkontribusi dalam
Ketiga, dalam pengamatan saya Pak Seno telah memiliki pengaruh luas
karena benar adanya bahwa Pak Seno telah menjadi bahan pembicaraan
yang melebihi orang-orang intel yang telah dikenal publik di negeri ini.
Posisi "maya" Pak Seno yang signifikan ini sebaiknya lebih terarah pada
Terima kasih
Tiga hari yang lalu seseorang menyampaikan peringatan bahwa Blog I-I
Senopati Wirang.
Sebelumnya saya mohon maaf bila tulisan dalam Blog I-I dianggap
Melainkan secara utuh menjadi bagian jati diri patriot bangsa yang
merupakan identitas prajurit intelijen yang tidak cepat puas dan tidak
atau operasi, melainkan lebih ke dalam prinsip hidup kita yang mengabdi
demi prinsip tersebut akan terasa nyaman dan ringan. Perhatikan mereka
yang menjadi legenda dalam dunia intelijen, banyak yang dihargai setelah
Sekian dan mohon maaf bila Blog I-I telah meracuni pikiran adik-adik.
Saya terbuka untuk berdiskusi kritis bila memang perlu dan kpada
segenap rekan Blog I-I jangan sungkan untuk memberikan koreksi dan
teguran.
Beberapa e-mail dari rekan-rekan pembaca Blog I-I berisi keluhan dan
jadi teringat sekitar 20an tahun silam ketika beberapa intel junior dalam
yang ideal.
hubungan sosial yang harus dipelihara dengan baik serta dijalani secara
Berikut ini, saya berikan beberapa catatan untuk rekan-rekan Blog I-I
kerja dari institusi lain, maka tidak ada gunanya apabila hal itu ditutup-
TNI, saya Budi bekerja di Intelijen Imigrasi, saya Anto bekerja di BIN,
saya Agus bekerja di Intelijen Kejaksaan Agung, dst. Hal penting yang
perlu diperhatikan adalah bahwa informasi itu tidak tersebar lagi lebih
luas dengan meminta perhatian pihak yang sudah tahu. Lebih dari itu, misi
tetap dirahasiakan.
Ketiga terkait dengan keahlian khusus yang anda miliki sebagai seorang
dan merupakan keahlian dasar yang wajib diketahui oleh seorang intel.
Namun ada pelatihan yang sangat khusus yang sangat sensitif yang
langsung terkait dengan pekerjaan anda, hal yang semacam ini bukan
trick kotor intelijen. Saya kira rekan-rekan Blog I-I senior akan bisa
mengingat siapa saya, karena keterampilan yang saya peroleh di CIA dan
Mossad pada tahun 80-an hanya diikuti oleh sangat sedikit orang. Karena
selalu melindungi.
melakukan hubungan dengan dunia praktis di sekitar kita. Misalnya hal ini
dalam artian benar-benar ada sampai pada tingkat verifikasi dan back
Kelima masalah hubungan dengan media massa. Sebuah situasi yang ideal
akan menjadi berita di media cetak, TV maupun internet. Oleh karena itu
mencapai posisi yang tinggi dan mulai dikenal publik, jangan sekali-kali
singkat berupa no comment sudah cukup. Bahkan bila anda masih pada
anda.
Terbatas, Rahasia, dan Sangat Rahasia. Namun tingkatan itu bisa saja
anda berpikir Blog I-I sudah melanggar prinsip ini, saya tidak
Pembelaan saya adalah bahwa saya membuka diri untuk koreksi dari
tersebut.
meskipun bila anda sudah pensiun seperti saya, ada sebuah proses review
atas hasil karya anda. Sekali lagi rekan-rekan Blog I-I akan bingung,
Blog I-I sekali lagi memberikan ruang koreksi yang sangat luas kepada
apapun namanya dengan catatan atau alasan yang dimenegrti Blog I-I.
begitu banyak informasi yang ada di kepalanya. Oleh karena itu, seorang
rencana operasi yang dikendalikan oleh Case Officer dari Markas Pusat
tangan anda.
asing selalu ada agen intelijen, maka seorang petugas intelijen tidak
asing (bisa jadi diplomat intel). Urusan Visa, dan masalah-masalah yang
rekan Blog I-I yang nasionalis. Itulah sebabnya Blog I-I sangat
konfirmasi.
kepada pimpinan langsung untuk dilakukan review tingkat resiko yang bisa
hal ini harus diselidiki secara seksama untuk mengetahui pihak yang
wajib menggunakan jalur telepon aman yang bebas penyadapan. Anda bisa
dalam memahami salah satu istilah yang wajib diketahui oleh insan
intelijen. Namun bila rekan-rekan Blog I-I ingin lebih serius lagi maka
akan sangat baik untuk membaca buku John Le Carre atau menonton film
berikut ini :
artikel ini.
keniscayaan yang sulit dihindari dalam dunia intelijen. Hal itu menjadi
alat-alat yang dimiliki Intelijen Indonesia, para tikus bisa merasa aman,
intel andalan di jajaran Polri, TNI dan BIN. Tentu saja tuduhan Blog I-I
dan tunjuk muka siapa si tikus yang dimaksud. Sejujurnya Blog I-I tidak
bisa tunjuk muka atau memberikan DPO Circus yang dimaksud. Mengapa
tersebut.
Pertama Circus Merdeka Philip dibentuk pada masa operator CIA senior
Intelijen.
Kedua Circus Graha TW, motivasi pada uang dan aksi premanisme yang
Ketiga Circus Opera House sedang bergerak cepat dalam tubuh Polri dan
khususnya Inggris.
sangat lihai.
Blog I-I mengangkat masalah Circus secara ringan hanya sebagai teguran
dilakukan tindakan disiplin oleh pimpinan intelijen, Mabes Polri dan Mabes
TNI? Blog I-I melihat bahwa kebanyakan anggota Circus tersebut masih
faktor utama. Blog I-I meyakini bahwa mereka hanya salah jalan dan bisa
kembali bertaubat. Dengan kata lain, hanya masalah waktu saja untuk
para tikus sudah ada yang bisa merasakan mengapa tiba-tiba karir anda
mandeg bukan?
I-I.
Sekian
Memang dasar negeri penuh misteri dan propaganda, hampir tak ada
informasi yang simpang siur. Itulah sebabnya teori konspirasi begitu laku.
kenal ampun terus bergulir dari satu papan masalah ke masalah lain. Dari
luar tampak sebuah dinamika yang sehat dan baik bagi kemajuan manusia
dipercaya atau tidak? punya afiliasi dengan siapa? berapa besar jaring
Kita akan sangat berbahaya apabila kita jujur di dunia yang penuh
semakin lama semakin satu irama dengan Blog I-I, bahkan mereka yang
tentang masa depan Indonesia. Sayang saya sudah lambat berpikir dan
murni analisa Senopati Wirang. Perlu saya sampaikan bahwa simpati dan
memiliki nafas sama Blog I-I. Banyak informasi yang merupakan serpihan
fakta, banyak juga yang desepsi, serta tidak sedikit yang bertanya-
yang punya akses dan kemudian saya susun menjadi artikel yang mudah
suatu kasus yang masih dalam proses penyelidikan. Apalagi kasus sensitif
saya bawakan oleh-oleh cerita tentang lolosnya NMT atau AD tentu akan
dalam forum komentar Blog I-I pun mulai tampak simpang siur yang saya
Ojo kagetan Ojo gumun kata mantan Presiden Suharto. Rekan-rekan juga
oleh intelijen.
pada tahun 2030 dengan pendapatan per kapita US$ 18.000 seperti
diungkapkan oleh Presiden SBY, maka sudah tidak bisa ditawar lagi
bangsa. Saya katakan demikian karena bila kita belajar dari RRC, jelas
sekali bahwa sejak tahun 1960-an intelijen RRC yang dipimpin oleh Otak
sangat cerdas untuk bekerja di luar negeri dan pada waktunya dipanggil
dihukum karena tuduhan terlibat kasus Gang of Four. Intelijen RRC telah
membangun jaring intelijen manusia yang luar biasa atau mungkin yang
Raya.
Masalah yang ini belum selesai, meledak masalah yang itu. Masalah yang
itu sedang ditangani, muncul lagi masalah yang lain, begitu dari waktu ke
bahkan tidak mengerti apa yang dimaksud bekerja sesuai dengan rencana
Ada kesan banyak yang ingin berbuat namun hanya sebatas ingin saja,
mumpung yang sangat kuat. Mumpung aparat masih bisa dibeli, mumpung
hukum masih bisa pilih kasih, mumpung pemerintahan bisa disandera oleh
yang nyaris gila karena harus melihat kenyataan pahit sulitnya menangkap
api karena asap akan hilang bila apinya sudah menyala. Atau menuang
tuba/endrin bening ke dalam air agar ikan mati keluar dari dalam air dan
pesan revolusi yang sungguh Blog I-I tidak setuju, karena sangat jarang
Tetapi tidak berarti intelijen ideal harus menyerah pada keadaaan dan
tingkat sensitifitas informasi yang pantas diangkat dalam Blog I-I, bisa
Sekian
Mohon maaf kepada seluruh komponen bangsa Indonesia bila Blog I-I
masih aktif bila Blog I-I membawa kekisruhan. Mohon maaf kepada unsur
sensitif dari jaring Blog I-I membuat hati menjadi panas. Sungguh tidak
polemik hebat baik secara offline (copy darat) maupun online (silahkan
mulai menjadi ragu-ragu atas pilihan menjual diri kepada Israel. Dari sisi
kesadaran ini saya merasa ada manfaat positif yang nyata dari Blog I-I.
Meskipun demikian, apa-apa yang dibahas dalam Blog I-I tentang Mossad
elit Indonesia yang menjadi pelacur busuk yang menjual diri kepada unsur
asing itu ada benarnya. Namun kita juga sulit dalam berhadapan dengan
pelacur berwajah manis dan menguasai ekonomi dan politik negara bukan?
pribadi.
tuduhan yang tidak beralasan kepada Mossad dan Intelijen Asing lainnya,
maka hal itu sebuah kekeliruan karena Blog I-I hanya bertanya-tanya
semakin parah. Terima kasih kepada para ksatria Ronin yang menjadi
mengasah diri. Demi Indonesia Raya, mungkin suatu saat kita bisa
jabatan.
Seperti pernah saya ungkapkan bahwa rencana infiltrasi yang lebih dalam
komunikasi langsung yang tidak bisa diintersep oleh pihak ketiga. Jalur
sebenarnya tidak terlalu mahal bagi sebuah negara, namun cukup lumayan
Selain itu, ada aspek bisnis yang besar berupa pembayaran atas jasa-
bahwa komunikasi Jakarta - Tel Aviv sangat penting dan harus dibangun
tahun ini juga. Menurut informan Blog I-I yang berkantor di depan
Mohon maaf sekali lagi bila Blog I-I tidak mampu menahan diri dan
Kidon bukan hanya aksi-aksi hebat dengan kemampuan teknis yang tinggi,
saya belum paham bagaimana proses itu berjalan, tetapi konon sangat
efektif.
Indonesia Raya yang kuat adalah Mimpi Buruk bagi Israel sekutunya
kitab suci, diantaranya misalnya tafsir "bebas" dari surat Al Kahfi dalam
Sekian
ada dan berganti nama menjadi Sekolah Tinggi Intelijen Negara - STIN.
Bila ada yang berminat sekolah kesana, upaya untuk mencari tahu sudah
menjadi bagian dari nilai keseriusan lulusan SMA yang ingin menekuni ilmu
Untuk rekan-rekan Blog I-I yang ingin mendalami S-2 Kajian Stategis
Informasi lengkap cari sendiri....lha calon intel harus ada usaha, maaf
terselubung.....
pandang individualistik yang melihat tidak adanya masa depan yang cerah
intelijen Indonesia.
Sungguh dimanapun kita bekerja akan ada orang yang tulus bekerja
mencari nafkah yang halal dan ada orang brengsek yang mencari
lain kepada rakyat dan tanah air kita. Tetapi karena karakternya yang
tidak transparan maka syak wasangka begitu kuat kepada intel. Seolah-
olah intel adalah seorang berpenyakit kusta yang menjijikan dan miskin,
atau sebaliknya intel adalah sosok perlente yang dibiayai pajak rakyat
putus asa melihat cahaya diujung labirin kegelapan dan tetap melangkah.
Bertanyalah mengapa sampai saat ini kita masih takut melangkah dalam
bahkan lebih buruk dari pahlawan tanpa tanda jasa. Intel tak lebih dari
Bunga-bunga Intelijen
Bagi rekan-rekan Blog I-I yang paham bahasa Arab dipersilahkan untuk
http://alfirdaws.org/vb/
Semoga saudara Bataviasaint mengerti dan hal ini juga untuk seluruh
rekan-rekan Blog I-I yang lain untuk tidak mengangkat hal-hal aktual
Salam Intelijen
SW
Belum lama ini seorang rekan Blog I-I menanyakan tentang masa depan
luas dan tidak dapat dijelaskan hanya dari sudut pandang Blog I-I
semata. Karena sekali lagi saya perlu nyatakan bahwa coretan tulisan
dalam Blog I-I bukanlah sebuah kreasi ilmiah, bukanlah sebuah produk
intelijen dan bukan pula sesuatu yang harus diyakini akurasinya. Hanya
subyektifitas.
setiap pembaca Blog I-I sangatlah baik untuk masa depan penciptaan
membela diri tanpa argumentasi yang memadai, akan lebih positif bila
dan di Yudikatif, rasanya kita masih harus terus berjuang lebih keras lagi
Intel oh Intel 257
untuk melakukan perbaikan demi perbaikan. Blog I-I hanya bersuara di
budaya kendali Sipil. Dalam makna yang lebih luas bukan mengarah pada
Dalam kaitan ini, Blog I-I melihat bahwa upaya penciptaan sistem yang
karena karena adanya ego sektoral yang kuat dari salah satu institusi,
maka Pimpinan Negeri ini lebih memilih mengambil langkah "aman" dengan
mendatang.
berbagai kasus. Blog I-I juga memahami kekesalan kalangan civil society
pihak.
dan tinggi TNI dalam meniti perjalanan karirnya sebagai abdi bangsa,
ingat abdi bangsa dan bukan pencari kekayaan dan kekuasaan. Hal itu
kemudian sudah bisa diterima dengan adanya aturan main yang sama bagi
siapapun yang ingin terjun ke kancah politik. Lagi-lagi kita bisa mengaca
politik.
tidak ketinggalan, tetapi tidak ada sinergi dan tidak ada mekanisme
hubungan yang jelas. Lalu bagaimana dengan intelijen yang sama sekali
tidak memiliki dasar hukum yang kuat selain kepres tentang kelembagaan
sehat.
pimpinan negeri ini, tidak akan pernah terwujud sebuah negara yang
besar dan kuat tanpa adanya intelijen yang kuat pula. Hal itu tidak
penilaian dan saran yang idealnya menjadi salah satu rujukan utama dalam
kebijakan nasional.
Dengan adanya sinergi yang kuat antara intelijen dengan militer, polisi,
Lalu apakah dengan kuatnya intelijen, hal itu akan menginjak-injak hak
warga negara? tentu saja tidak karena harus ada aturan hukum yang
tentang ruang gerak intelijen. Tanpa adanya aturan hukum, maka intelijen
sendiri-sendiri atau bisa juga Blog I-I dijadikan contoh. Apabila ada
jelas, Blog I-I mungkin akan kena imbasnya dan sudah tidak diperlukan
Salam
SW
Kepada rekan-rekan Blog I-I yang memiliki draft RUU KAMNAS mohon
dan aparat keamanan melalui Blog I-I. Saya pribadi hanya berkesempatan
beberapa pengamat. Waktu itu saya tidak terlalu tertarik karena SBY
ditentukan.
Dalam diskusi kami waktu itu, saya berada dalam posisi mendukung ide
sebuah proses dialog menuju pada upaya penataan sistem keamanan yang
Indonesia.
Intel oh Intel 262
Kemudian seorang rekan mempertanyakan proses penyusunan RUU
keamanan nasional akan menyita waktu panjang, namun bila hal itu
saat ini tahu persis bahwa Presiden SBY sangat berhati-hati sehingga,
Hakikatnya SBY cukup paham akan masa depan sistem keamanan nasional
terhindarkan.
RUU KAMNAS.
Dengan kata lain lobby yang lebih halus dan cerdas serta proses
Catatan: Ketika saya katakan mendukung ide RUU KAMNAS hal itu dalam
cara pandang yang umum, dan belum masuk dalam pembahasan ayat per
ayat serta analisa strategis arti penting keberadaan RUU KAMNAS. Lagi
pula saya belum membaca keseluruhan isi dari RUU KAMNAS, jadi boleh
dikatakan saya cukup tertarik dengan idenya semata, namun bila ingin
konspirasi?
secara detail sedemikian rupa yang dilakukan oleh lebih dari satu pihak
golongan/kelompok lain.
Dalam definisi yang lebih positif, konspirasi tidak ada bedanya dengan
Contoh lain yang menarik adalah kasus Bom Bali dan terciptanya kelompok
militan yang menduga kuat bahwa Hambali dan Omar Faruq adalah agen
CIA, dan segala cerita Jemaah Islamiyah adalah hasil konspirasi kaum
dalam aksi teror regional atau global. Bahkan pemicu peristiwa besar
seperti 9/11 pun banyak diwarnai analisa konspirasi yang secara umum
politik, krisis ekonomi, revolusi sosial, atau terorisme, dll) dari sudut
atau yang sering kita kenal sebagai a perfect crime, yang akan selalu
ceroboh dan dangkal apabila hal itu dikerjakan oleh intelijen, apalagi bila
mana-mana.
cerita yang meluncur kepada publik akan samar dan sulit ditentukan mana
yang benar. Hal itu didukung oleh fakta bahwa waktu terus berputar dan
oleh publik sebagai bahan riset penelitian sejarah dan rekayasa sosial
super yang waktunya habis untuk bangsa dan negara. Ideal sekali bukan?
utamanya adalah deteksi dini atas setiap potensi ancaman kepada bangsa
dan negara. Deteksi dini pada garis terdepan adalah akses kepada
terlalu sulit untuk dikerjakan dan hal ini hanya membutuhkan satu
SW
Jenderal Besar Haji Muhammad Suharto pada hari ini tanggal 27 Januari
2008 pukul 13.10 waktu Indonesia bagian barat wafat meninggalkan kita.
Jenderal Besar Haji Muhammad Suharto yang wafat pada usia 86 tahun
dunia, ada unit prestigius yang memiliki power kuat dalam KIN yaitu
Opsus yang dipimpin oleh Letkol. Ali Moertopo dengan asisten Leonardus
KIN tersebutlah kemudian pada tanggal 22 Mei 1967, KIN yang telah
1970 terjadi reorganisasi Bakin dengan tambahan Deputi III dan pos
Fort Gordon, AS. Pada awal 1965 Nicklany telah membangun unit intel
resmi, Den Pintel POM menjadi Satuan Khusus Intelijen (Satsus Intel),
lalu tahun 1976 menjadi Satuan Pelaksana (Satlak) Bakin dan di era 1980-
Pada saat yang bersamaan dengan jalannya sejarah, intelijen militer yang
secara teori harus fokus pada masalah intelijen tempur dengan segala
Pusat Intelijen (BPI) yang saat itu di bawah pimpinan Subandrio. Seiring
dengan pembersihan pada tubuh BPI, pada periode awal Orde Baru,
Badan Intelijen ABRI (disingkat BIA). Jabatan Kepala BIA dipegang oleh
Kepala. Tahun 1986 BIA diubah menjadi BAIS yang berdampak kepada
Master Spy Suharto yang Blog I-I kenal adalah sosok intelijen yang
Ali Murtopo, Benny Moerdani, serta berbagai unsur pimpinan militer dan
intelijen yang ada selama periode Orde Baru berada dalam genggaman
intelijen telah menjadi amalan yang tidak akan dilupakan oleh Intelijen
Bagi Prajurit Perang Fikiran tidak ada dendam dalam setiap perbedaan
kita diampuni baik oleh Tuhan semesta alam maupun oleh umat manusia
jati diri dan sejarahnya, namun demikian tetap berpegang pada tali yang
Senopati Wirang
SELAIN TNI dan Polri, badan intelijen merupakan salah satu alat negara,
bukan alat pemerintah atau alat dari rezim tertentu yang sedang
berkuasa. Namun dalam kenyataannya, terutama selama rezim Orde Baru
berkuasa, badan intelijen lebih terkesan sebagai alat penguasa.
Badan intelijen yang dimiliki negara RI, tidak saja BIN (Badan Intelijen
Negara), tetapi ada badan-badan intelijen di bawah kendali TNI, Polri,
dan bahkan lembaga sipil lainnya. Pimpinan badan intelijen di tubuh TNI
dan Polri, tentu saja dijabat oleh perwira-perwira TNI dan Polri yang
masih aktif. Sedangkan badan intelijen di luar TNI-Polri seperti BIN,
mengapa lebih sering dijabat oleh para perwira TNI atau purnawirawan
TNI.
Badan Pusat Intelijen (BPI) yang didirikan sejak November 1959 dan
pernah dipimpin Dr Subandrio (tokoh PKI), dibubarkan pada tahun 1965.
Sejak itu, badan intelijen bernama KIN (Komando Intelijen Negara) di
bawah pimpinan Jenderal TNI Soeharto yang saat itu juga menjabat
sebagai Menpangab/Menteri bidang Hankam/Ketua Presidium Kabinet
Ampera. Namun dalam kesehariannya, KIN dijalankan oleh Mayjen TNI
Hertasning, hingga tahun 1967.
Intel Oh Intel 1
BAKIN (Badan Koordinasi Intelijen Negara), dirintis oleh Letjen TNI
Yoga Soegama yang sempat menjalankan lembaga ini selama beberapa
bulan (November 1968 hingga Maret 1969).
Letjen TNI Yoga Soegama dikirim ke New York menduduki posisi sebagai
orang kedua untuk perwakilan Indonesia di PBB (Perserikatan Bangsa-
Bangsa) dengan pangkat Duta Besar, setelah terjadi peristiwa kehilangan
tas berisi dokumen di bandara. Posisi Yoga dilanjutkan oleh Mayjen TNI
Sutopo Yuwono (1969-1974). Yoga kembali menduduki posisi Kepala
BAKIN (1974-1989), setelah sekitar lima tahun bertugas di New York.
Sejak KIN hingga BIN, Drs. As'ad merupakan orang sipil pertama
yang berhasil menduduki posisi cukup tinggi, yaitu sebagai wakil kepala
badan intelijen, sejak 1998 hingga masa kekuasaan Presiden Susilo
Bambang Yudhoyono.
Oleh komunitas politik, Drs. As'ad disebut sebagai orang NU. Ia mulai
menduduki jabatan sebagai Waka BAKIN sejak BJ Habibie menggantikan
Soeharto sebagai Presiden RI. Drs. As'ad ketika itu mendampingi Mayjen
TNI Z.A . Maulani. Ketika Habibie turun dan digantikan Abdurrahman
Wahid, Drs As'ad tetap pada posisinya, namun kali ini ia mendampingi
Letjen TNI Arie J. Kumaat (Nashara). Pada saat jabatan Presiden RI
dipegang Megawati, Kumaat digantikan Letjen TNI Purn Abdullah
Makhmud Hendropriyono, kader PDI-P, dan Drs As'ad tetap pada
posisinya.
Setelah Megawati tidak lagi menghuni Istana Negara, akibat kalah dalam
Pilpres 2004 dan muncul Presiden Susilo Bambang Yudojono (SBY) yang
terpilih untuk pertama kalinya melalui pemilihan langsung, AM
Hendropriyono yang pernah menjadi atasan SBY melepaskan jabatannya.
Posisi Hendro kemudian diisi oleh Letjen TNI Purn Syamsir Siregar.
Intel Oh Intel 2
Sementara itu, Drs As'ad tetap awet pada posisinya, entah sampai
kapan?
Konon Sosok intelijen yang paling dikenal dan licin adalah Ali Moertopo,
meski ia belum pernah berhasil menduduki posisi puncak di lembaga
intelijen. Ali pertama kali secara resmi berkiprah di dalam lembaga
intelijen negara adalah pada tahun 1969 1974, ketika Mayjen TNI
Sutopo Yuwono menjabat sebagai Kepala BAKIN, dan Ali Moertopo
mendampinginya sebagai Deputy Kepala BAKIN.
Pada tahun 1974-1989, ketika Kepala BAKIN dijabat oleh Letjen TNI
Yoga Soegama, Mayjen TNI Ali Moertopo menjabat sebagai Wakil Kepala
BAKIN, selama kurang lebih empat tahun (1974-1978). Posisinya
kemudian digantikan oleh Mayjen TNI LB Moerdani (1978-1980), yang
juga menjabat sebagai Ketua G-I/Intel Hankam. Sebelum 1974, agenda
kerja intelijen lebih banyak mengurusi ekstrim kiri (komunis), dwikora
(konfrontasi dengan Malaysia), korupsi, pengamanan Pemilu, Timor Timur
(yang kala itu masih dijajah Portugis). Baru setelah tahun itu masuklah
agenda mengawasi ekstrim kanan khususnya generasi kedua DI/TII-NII.
Intel Oh Intel 3
Ismail Pranoto (Hispran) di Jawa Timur. Di Jawa Barat, Pitut "membina"
Dodo Kartosoewirjo dan Ateng Djaelani. Namun gagal, kecuali Ateng
Djaelani, sehingga di kalangan pimpinan DI dia dianggap pengkhianat.
Pada 1976 muncul kasus Komando Jihad (Komji) yang merupakan muslihat
cerdik Ali Moertopo. Menggunakan istilah Islam sebagai perangkap
menjebak umat Islam. Pada mulanya, Ali Moertopo mengajak para
petinggi DI untuk menghadapi bahaya komunisme dari Utara (Vietnam).
Ketika itu Vietnam yang komunis berhasil mengalahkan tentara Amerika
(1975). Perang Vietnam berlangsung sejak 1961. Kemenangan komunisme
Vietnam, kemudian dijadikan momok dan ancaman bagi Indonesia yang
sejak awal Orde Baru sudah menjadi 'sekutu' AS. Karena, sejak awal
1970-an sudah terlihat kecenderungan bahwa AS akan dikalahkan oleh
kekuatan komunis Vietnam.
Hampir tidak ada lembaga Islam pergerakan di Indonesia yang steril dari
penetrasi intelijen. Bahkan sejak awal Orde Baru, hal ini sudah mulai
dilakukan. Tidak saja dalam rangka memata-matai, pada beberapa kasus
justru menjadi 'arsitek' bagi terciptanya anarkisme atau gerakan
Intel Oh Intel 4
radikal.
Intel Oh Intel 5
pernah menjadi staf Menkopolkam semasa dijabat Jenderal SBY. Bahkan
almarhum ikut pula mensukseskan SBY hingga mencapai puncak sebagai
Presiden RI.
Intel Oh Intel 6
tahun 1988-1989 dan bergabung dengan Karim Hasan yang secara
ideologis sudah berbeda dengan Soebari. Toto berhasil meyakinkan Karim
Hasan yang secara aqidah sudah menyimpang itu untuk 'kembali' kepada
NII. Padahal, di tahun 1983, Karim Hasan sudah menyatakan keluar dari
NII faksi Adah Djaelani.
Tahun 1992, H. Rais Ahmad yang ketika itu menjabat sebagai pimpinan
NII KW-9 ditangkap aparat. Namun, Toto yang juga petinggi KW-9 tidak
tersentuh aparat. H. Rais akhirnya mendekam di tahanan hingga 1997
tanpa proses peradilan, hingga akhir hayatnya. Setelah H Rais ditangkap
(1992), Toto pun leluasa mengambil tongkat estafet kepemimpinan NII
KW-9 yang terus melanggengkan doktrin sesat ala Lembaga Kerasulan
yang disebarkan Karim Hasan, hingga kini.
Intel Oh Intel 7
(24.878 jiwa) untuk mendukung capres Jenderal Wiranto. Ketika itu,
puluhan armada TNI-AD hilir-mudik mengangkut ribuan orang dari luar
Indramayu yang akan memberikan suaranya di TPS Khusus tersebut.
Sayangnya kemudian hasil dari TPS Khusus ini dianulir.
Pada Pemilu Legislatif 5 April 2004, terdapat sekitar 11.563 pemilih yang
tersebar di 39 TPS Khusus Al-Zaytun, hampir seluruhnya (92,84 persen)
dberikan kepada PKPB pimpinan Jenderal Hartono dan Mbak Tutut.
Selebihnya (618 suara) diberikan kepada Partai Golkar pimpinan Akbar
Tanjung.
Dari fakta-fakta ini, adalah masuk akal bila muncul wacana atau bahkan
kesimpulan tentang kedekatan (atau bahkan keterkaitan) antara Toto
alias Panji Gumilang dengan petinggi militer Orde Baru, Partai Golkar
mesin politik Orde Baru, dan tokoh Orde Baru lainnya, termasuk
intelejen. Pada 14 Mei 2003, Jenderal Hendropriyono dalam kapasitasnya
sebagai Kepala BIN (Badan Intelejen Negara), atas nama Presiden
Megawati, memenuhi undangan Panji Gumilang untuk menancapkan patok
pertama bangunan gedung pembelajaran yang diberi nama *Gedung
Doktor Insinyur Haji Ahmad Soekarno*. Kehadiran Jenderal
Hendropriyono ketika itu, diikuti hampir seluruh pejabat tinggi
BIN.
Intel Oh Intel 8
Mayjen Kivlan Zein yang oleh Abdurrahman Wahid pernah disebut dengan
julukan "Mayjen K" ketika kasus Ambon pertama kali meledak.
Dari fakta-fakta di atas, nampaknya sulit untuk mencegah bila ada yang
menyimpulkan bahwa Toto adalah sosok yang disusupkan ke dalam
gerakan Islam, dengan proyek mercusuarnya berupa Ma'had Al-Zaytun.
Jadi, melalui jejak intel penyusup ini, diketahui bahwa sejak awal memang
sudah ada kekuatan yang berusaha mewujudkan JI di Indonesia secara
formal. Bahkan hingga kini, masih tetap ada keinginan untuk mengkaitkan
antara MM dengan JI. Antara lain sebagaimana analisa yang dibangun
Maftuh dan kawan-kawan melalui buku berjudul " *Negara Tuhan: The
Thematic Encyclopaedia*".
Intel Oh Intel 9
Ketika pecah tragedi WTC 11 September 2001, Haris –perwira menengah
sebuah angkatan yang bekerja untuk badan intelijen, dan disusupkan ke
MM– mengatakan, bahwa MM aman. Maksudnya jauh dari tindakan radikal
apalagi terorisme. Sebagai sosok yang pandai bergaul, Haris pasti tahu
persis siapa Ustadz Ba'asyir, terutama ketidak terkaitannya dengan JI,
termasuk *track record* Ustadz Ba'asyir yang tidak pernah terkait
tindak kekerasan. Itu semua tentu sudah dilaporkan Haris kepada
institusinya.
Intel Oh Intel 10
Pengakuan ini disampaikan Andronikus pada tanggal 9 Juli 2006, di
Markaz Pusat Majelis Mujahidin, Jogjakarta.
Sebagai instistusi dakwah dan jihad, bagi Majelis mujahidin, intel juga
manusia, yang menjadi objek da'wah bagi pentingnya penegakan Syari'ah
Islam di Indonesia. Sejauh gerakan Islam konsekuen menjadikan Syari'at
Islam sebagai parameter utama dalam mengawal setiap aktivitas,
program, termasuk pola berpikir tokoh-tokohnya, tidak ada hal yang
harus dikhawatirkan. Harus dihilangkan cara pandang sebagai orang
kalah, yaitu merasa menjadi korban konspirasi, merasa diperalat pihak
lain, atau dijebak ideologi tertentu. Mengapa kita tidak berpikir
sebaliknya, memposisikan gerakan Islam sebagai agen perubahan, bukan
sebagai obyek penderita. Sehingga, bergaul dengan siapa saja, tidak
seharusnya membuat kita kehilangan apa pun jua.
Intel Oh Intel 11
Muslimin akan mudah menjadi sasaran pertumpahan darah, dan adu
domba. Harta kekayaan serta kehormatan mereka akan menjadi obyek
penjarahan musuh-musuhnya.
Intel Oh Intel 12
ISLAM, TERORISME
DAN INTELIJEN
Intel Oh Intel 13
Bom dan Intelijen
Setiap ada peristiwa teror bom, perintah eksekutif negara dengan serta-
merta mengarah pada kalangan intelijen. Entah itu intelijen polisi, militer,
tertimpa teror. Lebih luas, hal itu juga menimbulkan simpati nasional
Lalu apa yang sudah dan sedang dikerjakan kalangan intelijen? mengapa
peristiwa bom paling terkenal mungkin kasus bom BCA dan Borobudur
Tidak pernah ada atau tidak pernah diberitakan kasus teror bom yang
banyak mengambil nyawa orang sipil yang tidak bersalah dan tidak
berkepentingan. Tapi di era reformasi ini entah berapa total nyawa yang
Intel Oh Intel 14
telah tergelincir menjadi kecerobohan dalam operasi. Harga diri yang
penghinaan publik yang bertubi-tubi. Landasan kerja yang pada era Orde
sendiri yaitu negara dan rakyat Indonesia. Lantas, berapa harga yang
harus dibayar.... yah kira-kira sebesar bom demi bom yang akan terus
Mungkin akan ada pihak yang menuduh balik, intelijen khususnya intelijen
militer yang jelas punya akses terbaik soal bom menjadi genit dan
bom itu. Jawabnya adalah pertanyaan singkat atas inisiatif dan perintah
pembina paramiliter? Saya yakini bukan semua itu, karena fakta bicara
bahwa periode represif Orba adalah masa subur puluhan atau bahkan
kandungnya sendiri.
pengamatan dari dalam maupun dari luar telah terjadi sejak tahun 1990-
Intel Oh Intel 15
koreksi diri dan loyalitas pada "tokoh" yang memimpin intelijen, sampai
elemen civil society yang salah satunya bisa dipresentasikan dengan LSM
membenci intelijen.
nasional, khususnya dari sisi peringatan dini dan pencegahan adalah pada
intelijen.
Intel Oh Intel 16
Serangan Teror di London
Dunia kembali diguncang dengan aksi teror bom di London 7 Juli 2005.
Tiga lokasi Subway dan sebuah double-decker, di bom dalam waktu yang
tertentu, tapi sejauh mana kebenaran klaim tersebut? Ada juga tuduhan
9/11. Tetapi yang sesungguhnya, belum ada indikasi atau keterangan awal
Bila dianalisa dari sudut pandang strategis, bom London hanya akan
secara khusus atau Islam radikal secara umum, sedikit demi sedikit
Intel Oh Intel 17
IRA tergeser. Kecenderungan tersebut berupaya menghapus
Kelompok yang diuntungkan dari aksi teror bom adalah industri alat
intelijen devices oleh dunia intelijen juga menurun tajam, riset dan
Bisa jadi pelaku di lapangan adalah mereka yang fanatik dan membabi
buta tunduk pada idealisme aksi teror demi tujuan "mulia" atau yang
dianggap "mulia". Tapi pemicu terjadinya aksi bom bisa jadi didorong oleh
dunia "bawah tanah" yang paham betul dengan kerawanan masyarakat dan
yang dimaksud, tetapi bisa direnungkan bahwa ada bagian sejarah umat
Intel Oh Intel 18
Aliran Dana Teroris di Indonesia
lumayan menarik untuk dibahas dan bisa menjadi acuan kemana intelijen
dengan info dik wawan, tapi saya bisa mencium sumber informasi dik
dengan info mantan KaBIN yang sebenarnya sudah pernah melalui masa-
banyak sekali kendala dalam soal pembuktian akhir. Meski telah ada apa
yg namanya PPATK, saya yakin sistem transfer melalui kurir, atau model
tradisional lainnya tidak akan pernah terlacak oleh mereka. Bahkan pola
kriminal keuangan baik dalam skala kecil maupun besar, dalam hal ini
M Top di Indonesia.
Intel Oh Intel 19
Aliran dana juga disalurkan melalui seorang kurir asal Malaysia dengan
inisial Suf. Dana berasal dari sumbangan simpatisan yang sepaham dengan
Indikasi ini sudah ia beri tahukan kepada DPR dan pemerintah supaya
sistem cut out. Orang hanya dipakai sekali dan langsung dilepas atau
bank itu. Namun, ia memastikan bank itu merupakan bank asing yang ada
pemerintah setempat.
"Saya tidak berani menyebutkan secara spesifik, tapi yang jelas itu bank
asing yang ada di Indonesia. Untuk di Malaysia, selama ini yang saya tahu
Intel Oh Intel 20
Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal (Purn)
"Yang kami duga ada iuran anggota. Juga dana yang mengucur dari
lanjutnya, lalu lintas uang menggunakan jasa kurir sebelum sampai kepada
tidak perlu membentuk lembaga baru untuk mengawasi aliran dana karena
aliran dana. Misalnya, pendanaan bom Bali I diketahui dari rekening yang
----------------------------------------------
Seharusnya info saluran dana dari diplomat asing dan model donasi dari
Intel Oh Intel 21
lembaga-lembaga tertentu kepada kelompok teroris segera diselidiki dan
sinyalemen dari mantan KaBIN tampak jelas bahwa kekuatan utama BIN
luar negeri. Bila kita baca buku Ken Conboy tentang Intel Inside terlihat
sudah ada dari intelijen negara dan intelijen strategis bisa bekerjasama
juga dengan polisi, dan mungkin membiarkan polisi menjadi bintang dan
pengumpulan informasi yang bersifat ATHG dari dalam dan luar negeri
Hanya dengan pemantapan format ini, maka intelijen negara bisa mengisi
dengan tujuan penegakkan hukum dan keamanan dalam negeri. Bisa jadi
Intel Oh Intel 22
seperti kasus terorisme senantiasa berada di garis depan informasi dan
keamanan dalam negeri tanpa bantuan siapapun. Pada gilirannya, kita juga
berada diluar kendali karena tidak ada lembaga lain yg menjadi mitra
Intel Oh Intel 23
Pesan dari Teroris Indonesia
nusantara sudah terjepit. Hal ini bisa saya pastikan karena ada
hal ini merupakan kebalikan dari reaksi negatif dari mayoritas umat
internasional.
Intel Oh Intel 24
seseorang yg telah dibai'at (disumpah) menjadi anggota korps
bunuh diri adalah adanya potensi untuk tidak merasa kehilangan apa-
apa. Pada tahap yg paling awal menjadi wajib bagi calon teroris untuk
Tetapi jalan itu tidak saya lanjutkan karena masih ada hubuddunya,
walau hati sempat galau karena seruan jihad begitu kuat memanggil
Intel Oh Intel 25
keteraniayaan saudara-saudara Muslim di belahan dunia akan menjadi
pintu ke arah "lain", simpati itu tidaklah pernah surut...hal ini mirip
fatwa Usamah bin Laden untuk berjihad melawan Amerika. Bila saya
Intel Oh Intel 26
perhatian Usamah bin Laden, seperti apa yg terekam dalam video, yg
Bali I ataupun Bom Bali II, sungguh tidaklah terlalu besar. Tetapi
Italia. Dan kami sampaikan juga bahwa musuh kami adalah penolong-
dengan perjuangan Usamah bin Laden, dan saya salut atas kecerdikan
Sekian
Intel Oh Intel 27
Selamat Jalan DR Azahari
memerangi terorisme. Saya berharap anda sekalian malam ini bisa tidur
lebih nyenyak," kata Presiden di depan 100 anggota parlemen Asia yang
Sabtu (12/11).
dan 11 bahan peledak sebelum akhirnya dia tewas tertembak. Polisi juga
Intel Oh Intel 28
menemukakan beberapa bom lain di lokasi," kata Presiden. (Ant/OL-06)
--------------------------
belum?
kepada presiden dalam rapat kabinet, maka saya memberanikan diri untuk
teror bom di masa mendatang. Misalnya masih ada tokoh kedua Noordin
dan unsur pendukung anti teror lainnya) dengan jaringan teroris, maka
Intel Oh Intel 29
Ada dua sebab mengapa "tidak" hancur secara tuntas:
para tokoh teror, karena hal ini juga akan memelihara perhatian
di Indonesia.
Sekian
Intel Oh Intel 30
Teroris Pilih Indonesia????
mereka, saya kurang pasti. Apakah benar-benar ada dasar informasi yang
ilmiah.
Judul Teroris Pilih Indonesia ini berdasarkan pada kutipan berita dari
kemiskinan.
membawa banyak korban jiwa serta harta benda. Ledakan paling besar
orang.
Intel Oh Intel 31
Berbagai pengeboman itu mencuatkan dua nama yang diburu polisi dan
penyergapan di Batu, Jawa Timur, Rabu (9/11) lalu. Kini tokoh teroris
''Jadi, negeri kita ini sangat empuk bagi kegiatan terorisme, terutama
masyarakat Indonesia.
Intel Oh Intel 32
bagian implementasi konsep mendirikan khalifah Islam di Asia Tenggara.
Sumber dana
Libia dan Suriah. Saat ini ada dugaan dana itu langsung berasal dari
negeri, kalaupun ada, itu merupakan bagian dari distribusi dana yang ada
di Afghanistan.
Bantuan berupa uang tunai bisa melalui transfer bank, tetapi wujudnya
terutama dari hasil penyelundupan senjata dan juga obat bius," kata Andi
lagi.
Intel Oh Intel 33
Indikasinya, jelas Djuanda, Al-Qaeda. Di masa lalu Al-Qaeda dibina
Badan Intelijen Amerika (CIA), tapi sekarang justru dicari dan menjadi
sekarang ini merupakan satu bagian dari perang besar, yaitu perang
dengan teroris. "Terorisme itu musuh dunia. Jika Indonesia tidak bisa
Selain itu, Amerika ingin mengecek apakah ada kenyamanan dan keamanan
nama agama di negeri ini. Amerika tidak ingin orang yang membawa-bawa
Intel Oh Intel 34
Indonesia. "Di Irak, misalnya, aroma perebutan pengelolaan minyak
--------------------------------------------
Intel Oh Intel 35
disupplai informasi oleh komunitas intelijen non polisi, tetapi
Tuhan. Sungguh saudara wawan atau lebih tepat dik wawan perlu
bagi publik (setiap orang yg tidak buta huruf dan buta berita
Intel Oh Intel 36
tidak jelas, dan saya kira bukan itu semua. Apa yg terjadi adalah
Intel Oh Intel 37
sesuai baik secara teori maupun prakteknya, karena tidak
sumber dana dari Libia, Suriah atau bahkan Afghanistan, hal ini
ke kalangan teroris.
Intel Oh Intel 38
tentang adanya DALANG besar dibalik dalang-dalang kecil yang
Intel Oh Intel 39
Amerika yg mayoritas tdk terlalu paham juga opini internasional
dari abang terlalu kecil untuk dikomentari karena saya lihat agak
tergesa-gesa.
Indonesia.
Intel Oh Intel 40
Why Sidney Jones had been banned to enter
Indonesia?
militancy in the region had been banned from returning because her
-------------
Who is that American expert, yes Sidney Jones. The question now is
why?
Crisis Group (ICG), from entering Indonesia had been based from
entering Indonesia?
For our security? Is it really for our security? For our security in
relation to the stability of our life in the form of public opinion? I still
do not understand. Neither Sidney Jones nor I can find any of her
Intel Oh Intel 41
movement is a bad image and makes some parts of Indonesian community
Maybe she had done something wrong, I am not sure about this. If this
not about her freedom of expression that made publicly are considered
unbelievable true.
For example, when Jones was expelled in June 2004 under a different
clear reason. In July this year, she was allowed back to live in Indonesia,
because Indonesia thinks she is a good analyst and not always criticize
the way Indonesia fight terrorist group. Indonesia was also not so
What I believe is that Sidney Jones should seek the reason within the
US homeland security policy, and ask the C.I.A. I am 100% sure that she
Intel Oh Intel 42
Sekali lagi soal Sidney Jones
Baru-baru ini tepatnya tanggal 7 Desember kemarin, saya dengar Sidney
Sebagai bagian penting dari sebuah proses linkage antara propaganda dan
yang represif. Lalu mengapa ada upaya untuk memelihara citra terorisme
hal ini juga untuk memelihara perang melawan teror di seluruh dunia, dan
Tenggara.
teroris bukan cuma soal buru sergap atau tembak ditempat, tetapi lebih
Intel Oh Intel 43
proses penyadaran masyarakat dari bahaya hasutan kelompok yang
keras kepala dan tidak bisa direhabilitasi sajalah penanganan yang keras
jalan dan kemudian sadar, masih ada jalan untuk memperbaiki diri,
mengapa? karena mayoritas dari 100an orang yang disebut Jones adalah
sadar. Sehingga perang melawan teror di Indonesia tidak akan lebih dari
Pernyataan Jones jelas menyulut sikap anti Amerika, anti CIA di satu sisi
sangat berbahaya, karena sebenarnya dari yang ratusan itu saya yakin
75% sudah goyah keyakinannya pasca kematian Dr. Azahari dan tayangan
video pemuda yang kemudian mati akibat aksi bom bunuh diri. Kesadaran
Intel Oh Intel 44
menghilangkan keyakinan tentang aksi teror terhadap sesama warga
dikatakan fakta yang tidak perlu disampaikan ke publik. Hal ini hanya
persoalan?
Apakah sudah ada lagi "aktor besar teroris" yang bisa dicitrakan sebagai
Saya kira sikap anti teroris dengan menyudutkan dari sisi keradikalan
gerakan Islam adalah salah satu persoalan penting yang harus segera
aparat keamanan Indonesia yang fokus pada prinsip "tebang pilih" atau
sangat tepat. Tidak perlu ada pengambilan sidik jari, toh hal ini bisa
Intel Oh Intel 45
Disini kita lihat sebuah sisi negatif dari penguasaan ilmu psikologi massa
simpati dengan gerakan teroris juga membaca blog saya. Yang pasti,
tulisan ini akan percuma bagi teroris sejati maupun bagi neocon sejati.
Salam
Intel Oh Intel 46
Bom Natal 2005 + Bom Tahun Baru 2006
Peringatan dini yang serius adalah vital bagi tercegahnya sebuah aksi
teror. Sejak ramainya aksi peledakan bom, setiap kali kita menjelang
tutup tahun dan awal tahun, selalu ada bayang-bayang ancaman peledakan
momen tertentu?
Begitu pula dengan adanya sistem atau katakanlah operasi keamanan yang
masing-masing.
karakter yang lama, akan tetap ada gejolak itu. Pertama ditimbulkan oleh
Intel Oh Intel 47
ketiga ditimbulkan oleh rumitnya perhitungan untuk menjamin
Aksi terorisme bukanlah sekedar aksi nekat yang spontan, tetapi melalui
situasi, dst.. sampai akhirnya pada pelaksanaan aksi. Mereka para teroris
Menyikapi masa-masa akhir tahun dan awal tahun, saya merasa yakin
Apakah berarti tidak akan ada bom yang meledak di akhir dan awal tahun
teror yang masih tersisa. Gerak-gerik kelompok yang tersisa tidak lagi
Intel Oh Intel 48
penampilan yang mungkin terlihat wajar, mereka memperhatikan berapa
Sekian.
Intel Oh Intel 49
BOM Menyambut Tahun Baru 2006
Saya harus menuliskan ini meski kesehatan belum 100% pulih. Sekali lagi
Seperti pernah saya tuliskan pada artikel Bom Natal 2005 dan Tahun
bagaimana mungkin ini lolos dari pengamanan ketat aparat. Sebuah simbol
pelaku bom dengan pesan yang mirip dengan bom terhadap gereja.
bom menjadi aksi culik. Mungkin saja rencana aksi culik itu bocoran dari
diluar negeri ada isyarat, BIN telah termakan oleh isu pengalihan sasaran
Intel Oh Intel 50
Andai saja saya cukup sehat untuk menuliskan peringatan kepada BIN
soal pernyataan Ketuanya kepada publik itu, tentu BIN tidak akan
terpojok lagi seperti sekarang ini. Apalagi BIN baru saja meresmikan
anggota aktif.
Islam vs non-Islam
tetapi konon hal yang ini harus melalui tahap perencanaan yang
lebih matang.
Intel Oh Intel 51
yang diterjemahkan sebagai musuh Islam hanya sebuah listing
dan aktif.
Sebuah poin penting yang saya dengar telah menjadi salah satu pilar
Sekian dan terima kasih pada rekan-rekan yang telah mengirimkan e-mail
perihal do'a dan simpati buat kesembuhan saya...hanya Tuhan YME yang
bisa membalas.
Intel Oh Intel 52
Sedikit tentang Islam Indonesia
Ada apa dengan haraqah Islamiyah Indonesia? mengapa tiba-tiba saya
menuliskannya?
gerakan Islam. Mulai dari level yang ingin mendirikan negara Islam sampai
peristiwa teror bom bisa dihitung dengan jari dan sebagian besar
Intel Oh Intel 53
pemberitaan media massa. Konsep adu domba dan kambing hitam serta
rekayasa cerita merupakan hal yang sangat mudah karena tidak adanya
alternatif penyelidik lain, ingat waktu itu tidak banyak NGO dan media
Pola gerakan Islam pasca reformasi boleh dikata tidak banyak berubah,
ada yang moderat pluralis, ada yang tradisional toleran, ada yang
biasanya "sesat", ada garis keras yang kurang toleran, ada yang liberal,
memiliki wilayah klaim atas interpretasi yang benar dari ajaran Islam.
Perbedaan yang sangat menyolok saat ini adalah dalam hal atmosfir
Kotak pandora telah terbuka, konflik ringan dan berat telah terjadi,
tetap ada?
yang percaya dengan teori konspirasi, bahwa ada sesuatu dibalik setiap
Intel Oh Intel 54
peristiwa yang bertujuan menghancurkan Islam. Keyakinan yang
Intel Oh Intel 55
Waspada aksi teror BOM
Indonesia, berikut ini saya sampaikan konsep waspada aksi teror bom:
sobekan kertas kecil dan alat tulis. Pada level yang lebih baik
Intel Oh Intel 56
3. Pada saat peletakan bom (bukan bom bunuh diri), pelaku hanya
bom.
untuk pelaku lokal hal ini tidak terjadi karena medan operasi
sudah dikuasai.
Intel Oh Intel 57
Muspida bisa mendorong terciptanya kewaspadaan itu dengan
optimal.
Intel Oh Intel 58
Dimanakah Riduan Isamuddin berada?
Menjelang akhir tahun lalu ada pertanyaan dari seorang rekan via e-mail
Dengan tuduhan yang sangat berat yaitu terlibat akti dalam organisasi
pendanaan aksi teror Bom Bali pertama yang menimpa klub malam, Bom
Hambali sangat penting. Seperti kita baca dalam media massa, sejumlah
buka mulut apabila sudah ada yang mulai buka mulut. Dalam kasus bom
bali pertama sangat jelas bahwa titik terlemah ada pada Amrozy,
Intel Oh Intel 59
Amrozy merasa berkhianat pada kelompoknya. Saya menduga Hambali
adalah tipe yang lebih sulit bicara, sehingga pemerintah AS merasa perlu
Shaikh Muhammad
Hambali yang dijuluki Bin Laden Asia oleh BBC News Online, pada 15
dalam Washington D.C. saya kira akan sangat sulit untuk menggali
Locations)http://www.hrw.org/backgrounder/usa/us1004/7.htm#_ftn 5
http://hrw.org/english/docs/2005/11/30/usdom12109.htm
Intel Oh Intel 60
18. Penangkapan Hambali termasuk dalam kategori prestasi dalam perang
http://www.whitehouse.gov/infocus/achievement/chap1.html, tetapi
hanya transkrip interogasi saja yang mungkin sudah ada di tangan Polisi
menyatakan bahwa Hambali adalah orang yang paling tahu lebih dari
target-targetnya
Saya bukan analis yang mudah terkecoh dengan teori konspirasi yang
persoalan. Saya juga bukan tipe analis yang langsung terjun bebas dalam
pelaku teror internasional Terlepas dari ada tidak adanya skenario besar
logika kita.
Intel Oh Intel 61
Tidak adanya transparansi dalam penegakkan hukum melawan kelompok
ulang bisa melahirkan kecurigaan yang lebih kuat pada nomor terakhir
keamanan. Sekali lagi, bila dugaan demi dugaan terus mengalir di forum
Intel Oh Intel 62
bahwa para pelaku seolah-olah semuanya saling terkait dalam jaring
yang sudah tertangkap. Kemudian dalam kasus Poso, Palu, dan bahkan
bertingkat dan tidak saling mengenal. Hanya satu faktor pemersatu yang
Indonesia
Namun kembali pada dugaan logis Media Indonesia, saya kira poin nomor 1
saya maksud adalah dalam hal pendanaan dan kepastian hukum. Sikap
ragu-ragu dan kurang percaya diri dari intelijen terlalu nampak bagi saya,
Intel Oh Intel 63
terlalu istimewa. Lalu mengapa sangat lambat untuk segera diungkap dan
Satu titik rawan yang harus segera diatasi oleh komunitas intelijen dan
mendasar dalam pola operasi rutin yang lama serta membangun jaring-
jaring baru yang lebih profesional, tampaknya jaring lama sudah berkarat
pribadi presiden.
Sekian
Intel Oh Intel 64
Klarifikasi pandangan saya tentang Islam Indonesia
saya publish beberapa hari lalu mengundang banyak reaksi yang beragam
saya sampai yang menuduh saya anti Islam karena pernah terlibat operasi
agama/religi.
Salah satu tuduhan yang keras misalnya menilai tulisan saya sengaja
tulisan saya tidak berdasar pada fakta dan merupakan bagian dari
konspirasi tidak dipercaya lagi. Hal ini menurut dia (yang menuduh saya)
terbukti dengan sejumlah artikel yang saya tulis berkaitan dengan aksi
teror bom yang mendukung asumsi barat tentang gerakan Islam radikal.
Intel Oh Intel 65
Sementara dari kalangan non muslim juga ada yang mempertanyakan
beragama masyarakat?
Intel Oh Intel 66
sudut level secara vertikal dan tidak mendefinisikan secara
definisi pada era Orde Baru). Jangan lupa, pemerintah vis a vis
pendukungnya.
3. Saya pribadi adalah orang lama yang di masa muda sering ikut
Intel Oh Intel 67
Pancasila tidak seperti di dalam Piagam Jakarta adalah demi
aliran Islam "Isa Bugis" hal itu dikaitkan dengan Q.S. Al Kahfi
Intel Oh Intel 68
diselidiki sudut konspirasinya. Inipun sudah masuk dalam
dan zat kimia yang begitu besar di dalam sebuah mobil mampu
Intel Oh Intel 69
intoleransi. Kalangan muslim Indonesia tentunya sangat paham
pintu hatinya.
era digital dilanjutkan dengan era nano di awal abad 21 ini, lalu
Kekeliruan dalam tulisan ini adalah kekhilafan saya dan kebenaran hanya
Sekian
Intel Oh Intel 70
Bocoran dari the Wing of Excellence
Tulisan kali ini benar-benar isu yang belum saya cek kebenarannya.
Ada pihak tertentu yang sedang menguji thesis benturan Islam dengan
Barat. Sebut saja pihak tersebut the wing of excellence karena mereka
tanpa perhitungan akan reaksi yang timbul dari dunia Islam. Hal ini
satunya Utusan Tuhan yang belum dicemari oleh kekonyolan canda tawa
manusiawi yang pada dasarnya wajar secara psikologis, ingat manusia itu
studi kasus terhadap respon seluruh umat Islam dunia yang menurut
yaitu:
Intel Oh Intel 71
1. Reaksi paling keras dengan aksi kekerasan oleh kelompok jihad
6. Reaksi acuh tak acuh yang menganggap Nabi dan Tuhan tidak
perlu dibela.
karikatur (non-kekerasan).
pihak lain karena menganggap itu sebagai hal yang wajar dalam
lagi dengan kategori lain. Namun ada satu kesatuan analisa yang
Intel Oh Intel 72
dipersiapkan, yaitu untuk melihat persatuan umat Islam dunia dalam
aliran keras ini semakin berkobar dan mampu menyeret aliran yang lebih
tersebut tidak akan berhenti sesuai dengan ramalan kitab suci yang
jawabkan.
Sekian
Intel Oh Intel 73
Tentang Melawan Terorisme
Manusia... entah mereka yang radikal ataupun liberal telah menipu dirinya
tidak pernah berusaha melihat dari sisi manusia yang lain. Misalnya soal
sepanjang ketimpangan sosial tidak bisa diatasi. Oleh karena itu, sistem
Intel Oh Intel 74
ekonomi liberal-kapitalistik justru menjadi bagian dari persoalan dunia
yang mungkin sudah tidak dipersoalkan lagi karena manusia sudah lupa
tetapi menjadi model karena itu jalan yang "termudah" baik dalam
tidak pernah diikuti oleh proses introspeksi ke dalam gerakan yang jelas-
jelas menjadi inferior citranya. Tentu saja para kelompok teroris baik
tidak apa-apa".
Misalnya begini, saya pernah diminta oleh seorang ustadz radikal untuk
kelakuan nista umat manusia, entah bagaimana saya bisa mengerti sudut
keras berupa aksi teror, saya bisa melihat maksud dan kemurnian cita-
Intel Oh Intel 75
cita perjuangannya. Demikian juga ketika saya bertemu dengan kaum
bukanlah orang miskin dan bukanlah orang bodoh yang tidak mengerti
persoalan dunia. Mereka orang yang punya pendirian dan keyakinan untuk
demikian metode yang sudah sangat tua ini tidak bisa dinilai sedemikian
memang akan mudah terpikat oleh rayuan gerakan teror karena mereka
merasa geram dengan dunia yang tidak adil, tetapi kegeraman atas
ketidakadilan dunia bukan hanya milik orang miskin, tidak sedikit orang
gerakan teror.
teroris tidak populer dalam skala besar, simpatisan tetap akan terus
Intel Oh Intel 76
manusia untuk melawan ketidakseimbangan. Mekanisme sistem global
yang jelas tidak seimbang dan selalu menguntungkan orang dan kelompok
kaya raya di dunia tidak akan pernah sepi dari aksi teror, secanggih
gerakan teror akan berkembang, hal ini merupakan bukti bahwa para
teroris bukanlah orang bodoh yang miskin. Mereka memiliki akses yang
Sekian
Intel Oh Intel 77
Demokrasi dan Teror
security yang diadakan di Madrid tahun 2005 lalu, tepatnya pada 8-11
Maret.
200-an orang pakar dan praktisi sekuriti (rasanya ada orang Indonesia
yang ikut tapi entah siapa?) saya sendiri berhalangan dan hanya ikut
Apa yang bisa saya sharing dari sana, khususnya terkait dengan
pertanyaan mas Enda bahwa demokrasi juga menjadi salah satu sebab
Intel Oh Intel 78
Kalo pendapat para pakar menurut saya justru kurang menarik. Saya
malah tertarik dengan komentar awam dari belahan bumi lain, misalnya
menerapkan standar ganda yang bisa dilihat semua orang. Misalnya dalam
Latin dan Afrika. Dengan demikian tidak ada kepercayaan dalam benak
Kembali pada soal motif gerakan teror atau penyebab timbulnya gerakan
1. Psikologis
2. Politik
3. Ekonomi
4. Agama
5. Budaya
Saya tidak akan bahas satu persatu karena file pdfnya bisa saudara-
Intel Oh Intel 79
Saya akan fokuskan pada pertanyaan mas Enda pada komentar di tulisan
Belum lagi dari faktor stabilitas dan tingkat konsolidasi demokrasi yang
Intel Oh Intel 80
dengan landasan hukum dan pelaksanaannya yang tegas tanpa pandang
bulu. Saya kira semua tahu, reformasi hukum dan aparat keamanan
teror.
Tidak ada jaminan bila kita menempuh jalan demokrasi, maka teror akan
sistem demokrasi bisa saja terjadi. Tetapi model kelompok seperti ini
bisa dideteksi sejak awal....karena mereka tidak akan jauh dari kategori
agama , and kelompok ekstrim kanan. Petunjuk awalnya adalah suara tidak
Ah saya jadi ngalor-ngidul nulis tidak karuan. Meski begitu, harapan saya,
Sekian
Intel Oh Intel 81
Lima Tahun Setelah Nine-Eleven
Tulisan ini hanya refleksi ringan untuk turut mencatatkan peristiwa aksi
teror paling berhasil pasca perang dunia kedua. 11 September lima tahun
yang silam, publik Amerika Serikat dan dunia dikejutkan dengan peristiwa
dicatat oleh media massa maupun dokumen pemerintah dan buku. Lihat
sangat menarik. Karena sampai saat ini keraguan maupun keyakinan pihak-
pihak yang berbeda pendapat tampaknya tidak akan pernah sepakat. Satu
tersebut. Tetapi apabila itu semua rekayasa intelijen melalui sel hitam-
nya, maka itu sebuah skenario yang teramat dahsyat dan sukses besar.
Intel Oh Intel 82
senior di Amerika bahkan bercanda ringan tentang dokumen serangan ke
Timur Tengah yang telah dirancang sejak tahun 1970-an juga tentang
Terlepas dari berbagai analisa dan siapa pelaku sesungguhnya, saya hanya
kekerasan tidak akan pernah berhenti dalam otak manusia. Itu hanya
---------------------------------------------------------------------------------
Sekian
Intel Oh Intel 83
Catatan Akhir Tahun Perang Melawan Teror
yang tepat dlam mengantisipasi ancaman teror yang mungkin terjadi pada
kemanan seperti satpam dll, kita bisa merasa aman karena mereka
dan Australia, (3) sejarah serangan bom atas 38 gereja pada malam
dasar kebijakan yang tidak bisa diabaikan. Satu lagi, penjinakkan Abu
Bakar Baasyir (ABB) yang saat ini telah diputus bebas oleh MA, tentunya
korban Bom Bali dan protes Australia, namun sesungguhnya bagi ABB
Intel Oh Intel 84
Tulisan ini sebenarnya hanya apresiasi kecil bagi segenap aparat
Sekian
Intel Oh Intel 85
POSO
Poso di era reformasi adalah sebuah cerita berlumuran darah yang selalu
hanya sebuah wilayah sunyi dengan penduduk Muslim dan Kristen yang
tangan.
kisah banjir darah yang menyisakan dendam entah sampai kapan. Berikut
Blog I-I yang akhirnya merambah kelompok yang dituduh radikal oleh
pemerintah.
belakang gejolak Poso yang belum berakhir hingga saat ini. Kelompok JI
elemen intelijen Asing (baca CIA, Mossad dan Australia). Kelompok ini
bahkan sudah disusupi informan/agen asing, misalnya saja saat ini sedang
Intel Oh Intel 86
Sebagai akibat dari tergesa-gesanya pembentukan kelompok wakalah
Kedua, JI Awaalun yang masih solid saat ini sama sekali pasif dan lebih
Awaalun adalah bahwa elemen Ikhwan bekerja dengan begitu baik melalui
Intel Oh Intel 87
kecurigaan dan ketegangan, sangat mudah mendorong terjadinya
Keempat, teriakan lantang Ustadz Abu Bakar Baasyir (ABB) yang kembali
ketika ABB baru saja dilepaskan. Saat ini ABB sudah bisa memantapkan
publik.
Kelima, hal yang sangat penting dari rangkaian peristiwa Poso adalah adu
Latin.
Intel Oh Intel 88
Untuk mengakhiri penderitaan rakyat Indonesia sebagai akibat dari
Sekian
Intel Oh Intel 89
BOM 1717
lebih dalam. Tengok saja kasus terbakarnya kapal Garuda G-200. Saya
tahu persis bahwa minimal perlu waktu 3 minggu dari seorang informan
penyelidikan lanjutan yang serius. Bila POLRI tidak mau berada dibawah
Intel Oh Intel 90
seluruh elemen bangsa untuk segera merealisasi UU Keamanan Negara
yang dihambat oleh ego sektoral serta sikap menang sendiri tanpa
Kembali pada soal bom 1717, Saya tidak akan mencampuri detail
Pada kasus ancaman bom 1717 misalnya ada dugaan terjadi "pemaksaan"
terhadap Ningsih agar tersangka mengaku. Saya tidak heran karena saya
tolol yang tidak masuk akal. Jangan terlalu nafsu memberikan komentar
Intel Oh Intel 91
Saat ini Indonesia sangat membutuhkan diperkuatnya sistem teknologi
bagi kegiatan kontra intelijen, selain itu juga diperlukan jumlah personil
Semoga Mimpi Buruk Indonesia Raya tetap hanya mimpi dan tidak
meledak lagi, tetapi siapa yang tahu bila kinerja Polisi demikian? blog I-I
Sekian
Intel Oh Intel 92
Isu dari Abu Dujana
Dujana yang misterius. Namun karena Polisi dan media massa telah
menggunakan inisial.
Sehubungan dengan itu, beberapa hari yang lalu seseorang yang mengaku
Bismillahirrahmaanirrahiim.
Menyikapi gerak-gerik yang memojokkan kaum Muslim Indonesia dan
Pertama, sudah sangat jelas antara yang haq dan yang bathil di bumi
teroris agar operasi Polisi menjadi sah secara hukum. Dari Poso setelah
Intel Oh Intel 93
melakukan intimidasi terhadap saudara-saudara Muslim yang tertangkap,
Hal itu tidak benar adanya. Informasi mengenai jaring Abu Dujana
JI Akhiirun yang telah kami tolak dan tidak lagi berada dibawah
Ketiga, kami secara intensif telah menandai hampir seluruh aparat asing
waktu yang tepat dengan target yang besar. Saat ini telah banyak
mestinya.
Intel Oh Intel 94
Kelima, tidak ada yang kami takuti selain Allah Yang Maha Kuasa. Semoga
Allahu Akbar
---------------------------------------------------
antara imajinasi dan kenyataan. Bisa jadi tidak ada hubungannya sama
sekali dengan Abu Dujana atau NMT, bisa jadi benar-benar orang
suruhan yang berusaha memanfaatkan Blog I-I yang telah diakses oleh
dipertanggungjawabkan otentikasinya.
Intel Oh Intel 95
Antara AD, NMT dan Bang Zul
Islamiyah.
bukan, mungkin Noordin M Top tapi katanya dua cuma perekrut, eh dia
belakangan ini.
Afghanistan. Jadi teringat dua bulan lalu seorang agen Blog I-I
Afghanistan, tentu saja hal ini tidak diketahui oleh Departemen Luar
Kembali pada soal penangkapan AD, hal itu sudah antiklimaks bagi
yang tepat. Sebenarnya bagi rakyat Indonesia tidak perlu takut dan
Intel Oh Intel 96
Hal yang perlu ditakuti adalah kehancuran Indonesia Raya karena operasi
Hal itu dilakukan karena secara fisik gerakan teroris dianggap sudah
melemah sambil menunggu penguatan dari alumni perang yang akan pulang
menjelang 2009.
Salah besar bila Polisi dan Intelijen sudah merasa puas dengan
penangkapan AD, bahkan bila NMT pun sudah tertangkap. Permainan akan
dalam sebuah perimbangan kekuatan, sayang itu masih lama yaitu sekitar
dunia.
Intel Oh Intel 97
Dimana Osama Bin Laden?
dimana gerangan Osama Bin Laden (OBL) justru melanda gerakan Islam
lapis dua terkuak sejumlah poin-poin diskusi yang sangat penting tentang
keyakinan yang cukup luas di gerakan baru pemuda Jihad bahwa pesan-
pesan OBL masih bisa efektif melalui media. Namun untuk keamanan
Islam."
Intel Oh Intel 98
3. Kemungkinan OBL sudah tewas
Mayoritas pengikut OBL tidak bisa menerima isu bahwa OBL sudah
menjadi harapan bagi dunia Islam. Meskipun sudah beredar isu bahwa
OBL adalah agen utama CIA yang sejak 20 tahun silam sudah disuntikkan
dalam gerakan Jihad, namun masih banyak yang kurang percaya dengan
isu tersebut. Baru-baru sudah terbit buku yang menyebutkan bahwa OBL
2007 masih ada yang melihat bahwa OBL sedang berjihad di Afghanistan.
media seperlunya.
tidak menjadi masalah karena Jihad akan tetap berkobar sampai hari
kiamat.
Intel Oh Intel 99
Meski demikian, diyakini oleh kebanyakan pengikut Jihad Salafi termasuk
sekitar 21 orang wakil dari Indonesia yang akan menjadi pimpinan baru,
organisasi.
Maraknya isu OBL agen CIA telah dihembuskan hampir satu tahun
belakangan di dalam gerakan jihad salafi, namun semua itu ditolak dan
dianggap sebagai fitnah yang keji terhadap OBL. Sangat beruntung OBL
tetapi hal itu tidak parah. Namun diperbesar bahwa dinyatakan oleh
Bahkan secara keji disebarkan propaganda Barat bahwa radikal syiah dan
serta alumni Jihad yang kembali ke tanah air Indonesia. Pada masa Orde
Baru ada perlindungan dari TNI Hijau yang antara lain tokoh-tokohnya
deleted bahkan saat ini sejumlah tokoh tersebut masih aktif seperti
deleted.
sudah kadaluarsa dan akan segera diisi dengan deleted yang akan
rakyat, akan mudah digoyah hanya dengan keteguhan iman para Jihadis
yang berpotensi untuk tetap istiqomah dalam agama Allah SWT dan tidak
akan sulit untuk berjihad. Sementara sebagian besar umat Islam justru
tenggelam dalam budaya Barat yang dianggap sudah biasa, normal dan
wajar.
pertemuan deleted.
Sekian
Senopati Wirang
Pendahuluan
mana. Kurang lebih begitulah cerita awal terorisme di bumi tercinta ini,
melangkah.
Perang Teluk dinyatakan selesai, project the war on teror sudah dimulai.
Blog I-I ada ribuan pejuang asal Indonesia. Meski banyak pejuang
Rusia, namun mereka sudah mempelajari banyak hal dari pelatihan perang
skala global dengan tujuan yang tidak dipahami oleh kebanyakan Mujahid.
Lalu mengapa baru sekarang Blog I-I menuliskannya, hal ini terkait
justru para ahli politik internasional asal AS (Think Tank di AS) yang
pasca krisis ekonomi. Tadinya ada high expectation bahwa Indonesia akan
juga, dan yang menyedihkan demikian juga dalam intelijen. Apa yang
serius.
Babak Pertengahan
Islamiyah semakin mantap dan terus bergulir pasca Bom Bali I. Mulailah
dengan alasan ikut serta dalam permainan global AS. Asutralia dengan
banyak pihak dengan mega proyeknya. Yang semakin kaya tentu saja
Jenderal TNI maupun Polisi begitu luar biasa, kembali berulang. Apabila
memperlihatkan prestasinya.
Failed State, terlalu banyak Jenderal Kancil, yaitu Jenderal culas yang
Babak Akhir
karena tidak ada satupun elemen bangsa yang kuat yang mampu mengawal
dilecehkan.
pihak terkait terungkap jelas bahwa : betapa baiknya DCA disusun, tidak
tersebut.
Lucunya lagi tuan dari perang melawan teror itu adalah pimpinan di
Blog I-I sangat marah hari ini, karena begitu banyak kerusakan dalam
sistem keamanan nasional. Namun Blog I-I juga mendengar kabar baik
kebernaran relatif, namun jagalah hati dan pikiran intelejen kita untuk
Senopati Wirang
kembali pada posisi normal, dimana masalah terorisme dianggap hal yang
kurang penting oleh sebagian besar bangsa Indonesia. Tidak lebih dari
garis keras. Hal itu tentu sangat mengkhawatirkan bagi pihak yang
ada lagi ledakan, dan yang ada hanya kejar-kejaran sperti Tom and Jerry
ancaman bom yang mungkin akan terjadi lagi mulai saat ini sampai masa
Blog I-I sudah hampir putus harapan dengan komunitas intelijen nasional
gerakan teroris. Semua senang bila ada dana segar untuk kegiatan,
intelijen yang cukup baik dan bekerja secara ideal dalam mengungkap
Satu hal yang perlu diperhatikan oleh Tim Kontra Teroris Indonesia
adalah bahwa akan terus ada kejutan di luar daftar yang sudah dimiliki.
Kejutan itu mau tidak mau akan berbentuk ledakan. Ini bisa terjadi
teror. Mengapa Blog I-I sangat yakin, hal ini tampak dari fakta bahwa
Sangat tidak benar, bahwa Mujahid Indonesia adalah orang miskin dan
WTC adalah pemicu untuk aktifnya hampir seluruh sel di dunia. Padahal
mainan.
peringatan kepada CIA bahwa BIN tahu gerakan mereka melalui salah
satu agennya, lihat Sidney Jones. Lihat juga Why Sidney Jones. Hal ini
Saran dari Blog I-I, selidiki akar terorisme dengan pengungkapan seluruh
terbuka dialog yang lebih baik. Namun saat ini sudah ada upaya
tidak akan pernah kuat. Hal cukup menarik adalah semakin kuatnya
mudah akan ada pemimpin baru yang sudah disusupi oleh infiltran, contoh
Sekian
Indonesia. Sebuah logika yang telah lama menjadi acuan analis intelijen
sipil Indonesia.
Bagi Senopati Wirang, artikel Sidney kali ini merupakan yang terbaik
bosan dan justru merasa ikut memikul tanggung jawab untuk memecahkan
radikal yang memilih jalur kekerasan. Bila semakin banyak analis obyektif
masalah baru.
30 June 2007
For most in Australia, the name Jemaah Islamiah will be forever linked
to the horrors of the first Bali bomb in which 88 Australians died. But
to brand all JI members as evil incarnate is to suggest that the only real
up all suspects for ever. That's what might be called the ``Guantanamo
Why? Because people have joined JI for different reasons, and some
can
Islamic law. Towards that end it seeks to amass weapons and give
members military training to prepare for the coming battle. But many
and elsewhere.
about the plans: not even every member of the JI central command was
in on the secret. The next three major bombings – the Marriott Hotel,
the influence of the less extreme against the more extreme is lost.
authorities found that some ordinary criminals had been recruited into
jihadist ranks.
Of those moved, perhaps four were doing the recruiting. The others
included young Ambonese who indeed had been involved in attacks but
than from being thrown together with hardcore ideologues who could
make them far more radical than they are now. Some young men were
their friends to pull out; others joined because they were persuaded
world. Many of these men need to be seen not as steelyeyed killers but
allies is not going to go away any time soon. It is true that U.S.
one-sided support of Israel, help keep it alive, but very few of the
grievances kept young men engaged in jihadi violence long after the
radical groups.
But even there, one recent graduate confessed he had no skills, and
terrorism under Suharto. But virtually all the men who later became JI
leaders first joined a banned group called Darul Islam in the late
corruption and make the Government more responsive. Those who see
Sidney JONES
ekonomi tahun 1996, melainkan juga krisis percaya diri kalangan intelijen.
"mulus" gara-gara ulah Golkar dan keluarga Cendana, analis intelijen dari
yang terendah sampai level menengah harus menelan pil pahit teguran
keras pimpinan intelijen dari berbagai angkatan. Tentu saja banyak juga
analis intelijen yang telah membusuk akibat represi dan sifat tercela cari
muka kepada pimpinan. Ada juga analis intelijen yang memang takut
politik elit yang walaupun secara nyata di massa akar rumput sudah
goyah.
gerakan anti Suharto semakin kuat sejak pertengahan tahun 1997. Lagi-
sendiri.
Meskipun istilah ibu pertiwi hamil tua merupakan peringatan keras bagi
Ibu pertiwi pecah ketuban, lahirlah reformasi. Masih ada dua pilihan
dalam kepahitan.
poros tengah yang digagas Amien Rais Cs. Dalam sejarah itu, Gus Dur
Dur dan Gus Dur hanya berhasil menaruh orangnya pada posisi kedua di
BAKIN.
Meski Gus Dur berusaha membangun jaring intelijennya sendiri, tapi apa
sudah karena Gus Dur tidak pernah punya rasa hormat pada dunia
intelijen.
Pada saatnya nanti Megawati akan tampil dengan dukungan intelijen dan
Seperti pernah saya tuliskan pada tahun 1999, sikap gegabah dan arogan
dari seorang Gus Dur pada dunia intelijen telah membuatnya terantuk
kasus demi kasus yang akan membuatnya jatuh tersungkur dari kursi
kekuasaan.
Tak ada pilihan lain, selain membiarkan roda sejarah berputar sekali lagi
Ma'af beribu ma'af untuk Gus Dur yang harus menelan pil pahit
kenyataan politik.
menjadi presiden.
faktor sbb:
(mayoritas).
buruk).
rakyat.
Para pembaca tentunya pernah mendengar kisah All the President's Men
and Carl Bernstein yang akhirnya "memaksa" Nixon mengudurkan diri dari
Adalah perhatian saya terarah pada lingkaran presiden SBY yang lama-
"kekayaan".
Saya sangat paham bahwa SBY sebagai presiden sedang belajar sambil
disekelilingnya juga tahu betul bahwa SBY belum paham keseluruhan pola
Dubes.
begitu kuat.
yang kuat yang khas dan mampu bersaing dalam pasar global,
salah-salah kita akan sudah dan akan dijajah terus melalui model
5. Semua paham bila SBY dekat dengan Amerika Serikat, tapi saya
disekeliling Presiden.
Blog I-I hanya akan menyoroti hal-hal yang sangat penting yang terkait
energi seperti China, Jepang dan AS tidak akan bertahan lama, lagi
pasokan gas mengalami kesulitan yang luar biasa. Bila memang sangat
tampak efisien adalah Badan Sar Nasional yang saat inipun terlihat
tahun 2007 tidak terjadi perubahan sikap yang lebih memihak pada
4. Masalah politik dan keamanan bisa jadi cukup stabil dan tampak
kekuatan kelompok.
Luar Negeri Indonesia saat ini. Selain selalu mengikuti saran agen-
ter- influence dan secara tidak sadar terpengaruh oleh AS) dan DPJ
(agent aktif yang sukarela dan telah memiliki pola pikir AS),
gebrakan tolol ikut serta dalam masalah Irak jelas merupakan dikte
bukan lagi negara yang bebas dan aktif. Lebih tepat bila dinilai
Mohon maaf atas kekasaran artikel saya kali ini, saya sangat sedih dan
Sekian
Selamat kepada siapapun yang akan menjadi pimpinan Aceh pasca Pemilu
damai. Kemudian suasana pilkada menjadi sangat sejuk karena hal itu
direspon dengan sebuah sikap politik yang elegan dan tepat oleh
Pemerintahan SBY.
demokratis pula. Dengan asumsi yang sama, pimpinan Aceh yang terpilih
Ah...lagi-lagi saya menulis hal-hal yang klise. Baiklah untuk sisi kritisnya
terpelihara. Saya sangat berharap kelompok ini keliru, dan hanya GAM
yang rela berkorban dalam membangun Aceh demi rakyat Aceh saja yang
Kedua, ada kelompok reformis TNI dan sipil yang meyakini itikad baik
Ketiga, ada kelompok GAM yang meragukan dedikasi kandidat dari GAM
Keempat, ada kelompok GAM yang telah bersinergi dengan rakyat Aceh
penting bagi masa depan Aceh dan kredibilitas pemimpin yang nanti
siapapun yang resmi menjadi pemimpin Aceh akan memikul harapan rakyat
dan sejahtera.
Salah satu kunci masa depan Aceh yang cerah adalah pemerintah pusat
pihak GAM, dengan pembubaran GAM dan pembentukan partai lokal harus
Sekian
Saya sangat berterima kasih atas respon rekan-rekan Blog I-I mengenai
disampaikan dalam bentuk e-mail yang secara khusus diminta untuk tidak
dipublish.
atau pencemaran nama baik seseorang. Oleh karena itu, saya akan
1. Menjadi agen asing, apakah itu CIA atau lembaga intelijen asing lainnya
tidak berarti secara aktif menjadi agen operasional. Dalam kaitan ini,
saya mengkritik keras sikap dan pandangan HW yang cenderung pro AS.
situasi yang sulit. Perlu saya ralat secara sadar bahwa HW hanya
menjadi pro AS, dengan demikian tidak secara aktif menjadi antek CIA.
2. Berbeda dengan saudara HW, maka pada kasus DPJ saya justru
intelijen baru yang profesional. Hal ini tidak berarti saya membela
satu indikasi kuat yang saya terima dari unsur pimpinan Deplu adalah
Mengenai mengapa tidak ada atau belum ada tindakan aparat keamanan,
power yang lumayan kuat. Saya kira sejumlah bahan yang sudah
apabila pihak-pihak yang saya sebutkan tersebut segera sadar, maka bisa
ini, tentu saja semua itu dalam pengawasan yang seksama. Sekali lagi
Sekian
Hari ini 26 Februari 2007, saya tergoda untuk memberikan pujian atas
singkat tersebut secara bijaksana dan ikut serta memikirkan solusi yang
Berikut ini catatan penting yang saya sarikan dan saya tambah dengan
intelijen sbb:
dunia itu masih berada pada zona risiko tinggi. Salah satunya dilihat dari
tahun lagi bagi Indonesia untuk bisa mencapai zona aman demokrasi
satu sisi ada semacam kelembaman karakter orang Indonesia yang suka
mengulangi kesalahan di masa lalu dan "nrimo". Kemudian di sisi lain ada
dan pemerintah sangat kuat. Hal itu bukan saja disebabkan oleh fakta
kurangnya perhatian, tetapi juga soal tanggung jawab yang tidak jelas di
pundak siapa.
Ketiga, jalan panjang yang harus ditempuh bangsa ini untuk mengamankan
kemakmuran ala ekonomi liberal, dimana asumsi bahwa perut kenyang dan
bernegara yang damai (baca: acuh tak acuh pada masalah politik). Padahal
7%, Indonesia bisa masuk zona aman, maka apa jaminannya pertumbuhan
secara global. Ada elemen konsumsi (orang berduit) yang besar di sana,
berkelanjutan.
sangat cepat, negara yang puluhan tahun dipimpin dengan otoriter ini
bergulir.
kebenaran dalil bahwa krisis ekonomi yang berat hampir pasti akan
menjatuhkan rezim politik yang ada merupakan dalil yang terlalu umum.
sedang mekar itu dapat punah karena krisis ekonomi kembali datang
soal sikap mental dan sistem yang disepakati bersama oleh seluruh
antara teknokrasi dan demokrasi saya setuju. Tetapi kalo hal itu
sebagai akibat dari kebijakan ekonomi yang tidak rasional atau yang
hajat hidup orang banyak apakah ketika kemahalan yang harus dibayar
juga merupakan hal yang rasional. Apakah mekanisme subsidi dan proteksi
ekonomi pembangunan.
hal besar yaitu, di satu pihak presiden sebagai kepala eksekutif berani
yang diambil kabinet harus digarisbawahi lagi. Bagi Blog I-I, faktor
Indonesia.
bahwa insulasi kebijakan ekonomi tidak berarti kebal kritik dan secara
unsur gerakan masyarakat seperti pelaku bisnis, lsm, buruh, tani, dan
hal itu tidak berarti seluruh komponen terlibat dalam kebijakan ekonomi.
yang jelas harus mendahului proses insulasi, selain itu perlu juga dilihat
Kesepuluh atau yang terakhir adalah kita patut berterima kasih kepada
tidak dipenuhi akan memukul mundur demokrasi. Namun ada yang aneh
pada bagian akhir editorial yakni ilustrasi bahwa seorang seperti Hitler
bisa lahir, yaitu ia dipilih secara demokratis, tetapi dari sana kemudian
seorang Hitler ?
Sekian
-------------------------
Catatan: Saya hampir kirimkan artikel di atas kepada Redaksi Media Indonesia,
namun saya urungkan karena saya masih menunggu dokumen paparan Boediono dari
rekan di UGM. Apabila ada rekan yang merasa hal ini perlu diketahui Redaksi
Media Indonesia, silahkan saja dikonfrontasikan
Setelah sedikit saya edit beberapa bagian yang rawan bisa membongkar
identitas Cah Bodho sebagai penulis artikel ini, saya yakin betul bahwa
catatan Cah Bodho cukup penting untuk diketahui rekan-rekan Blog I-I.
Silahkan membaca.....
---------------------------------------------------------------------------------
sekarang ini mencapai lebih dari 38 juta pelanggan atau sekitar 17,28 %
untuk menaikan status sosial dari seorang individu, bahkan banyak yang
komunikasi dan informasi yang cepat. Tentunya hal ini adalah sesuatu
yang positif dan bisa dipahami di satu sisi, tetapi apabila tidak diawasi
Jabir yang konon adalah murid terakhir Sang Empu perakitan bom yaitu
rupiah tiap unitnya. Alat tersebut adalah sebuah kotak kecil yang bisa
dibuka mirip Laptop. Ukurannya sedikit lebih besar dari Laptop standar,
Ada semacam antena yang menyembul dan bisa ditarik dari dalamnya.
Untuk hal ini saya tidak begitu kaget karena pada beberapa jenis Laptop
juga terpasang CDMA Modem yang antenanya bisa ditarik cuma tidak
sebesar itu. Perbedaan yang mencolok adalah adanya dua kotak lain
tapi saya tidak bisa membaca apa itu karena ketika saya melihatnya alat
menyebutnya the smart eagle yang mana “Berita berbasis GSM milik
Saya terngiang dengan kalimat “Asal masih GSM !” Hal inilah yang
portofolio internasional.
sedikit banyak belajar tentang ini, jadi saya tahu teknik enskripsi.
server induknya saja pasti sudah sangat kesulitan. Kecuali ada yang
“bermain” di balik itu semua, dengan memberikan key code binary untuk
Excelcomindo Pratama Tbk. (Pro XL). Kalau dilihat sekilas memang tidak
ada yang salah dengan ketiga perusahaan itu. Tetapi ketika diselidiki
terbukanya masalah national security ini. Berikut ini adalah data Biro
Transaksi dan Lembaga Efek dari Badan Pengawas Pasar Modal dan
yang berasal dari Singapore yang bisa saya sebut di sini seperti
Peter Seah Lim Huat, Lee Theng Kiat, Sio Tat Hiang, Sum Soon
Lim, Lim Ah Doo, Ng Eng Ho, Joseph Chan Lam Seng, Raymond
Tan Kim Meng, dan Wong Heang Tuck. Setelah saya selidiki latar
“Asal masih GSM, berita itu milik kami !” Saat ini saya tidak lagi
menekankan bahwa, bahkan orang paling bodoh di negeri ini pun akan
tahu masa depan negeri ini kalau 17,28 % warga negaranya dimata-
yang terbatas saja masih bisa mendeteksi sampai sejauh ini meskipun
pelatihan, dana, dan fasilitas yang memadai, harusnya bisa jauh lebih
dalam dari ini semua. Kami sebagai warga negara ingin melihat
hasilnya.
----------------------------------------------------------------------------
Catatan Senopati
artikel anda yang sangat berharga ini. Dengan sangat terpaksa, saya
yang merupakan prestasi yang saya kira sulit untuk dicapai oleh Intel
Saya juga termasuk yang pesimis karena saya hanya pensiunan yang
sama nekadnya dengan Cah Bodho. Andaikata kita bersama Blog I-I
Bodho ataupun Blog I-I. Kemudian yang lebih terpenting lagi adalah
Assessment (TA).
Setidaknya Cah Bodho telah berbuat sesuatu bagi NKRI, yaitu berupa
peringatan nyata tentang potensi resiko bagi NKRI yang harus ditebus
dari kebodohan kebijakan negara yang carut marut dan tidak
Blog I-I sudah putus asa dengan jalur-jalur resmi organisasi intelijen
circus cambridge yang akan Blog I-I soroti pada tulisan berikutnya.
Blog I-I menantikan partisipasi aktif dari rekan-rekan Blog I-I seperti
Cah Bodho.
Pesan Senopati untuk Cah Bodho, tetaplah waspada dan berlaku wajar
Sekian
Senopati-Senopati muda rekan Blog I-I dan siapapun yang masih punya
Indonesia Raya. Hal ini bukan disebabkan oleh resiko yang akan
ditanggung Blog I-I, tetapi lebih pada resiko pecahnya peristiwa goro-
goro yang sesungguhnya. Hal itu bisa terjadi sebagai akibat tidak
langsung dari upaya Blog I-I didukung oleh sejumlah Senopati muda
unit Kontra Intelijen, minimnya alokasi dana yang tepat serta semakin
bergerak.
Satu tim bayonet sudah datang di bumi pertiwi beberapa waktu silam,
bayonet itu? dalam bahasa Ibrani bayonet adalah Kidon. Tim ini jauh
lebih saya takuti daripada tim apapun di Indonesia. Bila Senopati Wirang
diciduk dan diamankan oleh aparat pemerintah RI, Senopati masih punya
Tetapi bila harus berbicara tentang Kidon, itu sama saja dengan bunuh
diri...iya benar bunuh diri. Kidon yang merupakan unit di dalam Mossad
serius lainnya sudah mendarat di bumi tercinta Nusantara. Tim yang baru
pernah saya ungkapkan pada tulisan tentang Intelijen Asing bahwa agen
Mossad sangat minimalis dalam melakukan aksinya, yaitu 2-3 orang. Maka
dalam kasus pengiriman Kidon kali ini terpantau ada sekitar 12 orang
yang ada saat masuk Indonesia terpecah menjadi tiga kelompok, Jakarta,
operasi yang dalam bahasa Ibrani disebut Paylut Hablanit Oyenet (PHO)
laut dan udara terjadi, Blog I-I sudah menerima isu-isu unsur sabotase,
namun saya menolaknya karena informasi yang masuk miskin hard fact.
Lebih mirip teori konspirasi dan pencarian kambing hitam yang kurang
tenggelamnya Kapal Senopati Nusantara bukan hal yang tanpa pesan bagi
Mossad untuk bangun). Apakah saya akhirnya jadi percaya atau tetap
kecurigaan yang ada harus di teliti secara serius untuk melihat adanya
Indonesia bisa memiliki tempat kumpul bersama dan mendapat akses luas
semakin solid. Beberapa rekan Blog I-I bahkan pernah memancing agar
Blog I-I membahas kasus meledaknya Adam Air di udara. Blog I-I tetap
dalam Pesawat Garuda yang naas terbakar. Ada indikasi bahwa tim Kidon
yang dikirim bukan hanya ahli dalam soal pembunuhan dan sabotase
kepada SBY baru-baru ini. Kekecewaan yang besar dari sekelompok elit
militer terhadap SBY bukanlah hal yang ringan, kelompok ini sudah
mereka juga punya senjata dan kemampuan mobilisasi massa yang baik.
Coba kita melongok ke luar. Sebuah informasi yang cukup solid (A2)
Iran. bahkan ketika SBY didaulat sebagai pemimpin dunia Islam oleh DR.
I-I kurang percaya kepada aparat karena Blog I-I tidak merasakan
I-I malahan sudah dituduh macam-macam, dan maka dari itu hanya ini
yang bisa Blog I-I lakukan agar ada kewaspadaan nasional. Bukankah
rakyat semesta, biarlah kewaspadaan itu meluas melalui media ini dan
penyusupan oleh agen-agen asing. Saya masih percaya intelijen PBNU dan
bahwa apapun keyakinan kita, hanya mereka yang tidak punya hati nurani
Saya tahu resiko terbesar mengungkapkan Kidon adalah tidak ada ampun.
Mohon maaf, saya tidak berani mengungkap lebih detail tentang Tim
Kidon yang baru masuk. Saya juga tidak berani mengungkap sel yang
hard fact dan demi keselamatan rekan-rekan Blog I-I yang terus
dibenarkan.
Sekian
Catatan :
Mohon koreksi dan cek ricek kepada siapapun yang berkepentingan untuk
Saya berdo'a semoga saya salah dalam menilai potensi ancaman, dan
(silahkan cek di shoutbox atau tanya pada rekan Blog I-I yang anda
kenal)tentang sebuah link yang isinya caci maki terhadap salah satu
agama. Saya sengaja tidak buatkan linknya dalam blog I-I karena itu
semua unsur asing wajib dimusuhi, banyak juga orang asing yang sungguh-
sungguh peduli. Misalnya saja analisa tentang Negeri Ken Arok ini
terilhami oleh seorang rekan diskusi asal Inggris yang menilai bangsa
mudah sekali menciptakan label dan stigma antar kelompok yang merusak
bangsa yang cinta damai. Dalam ilmu sejarah kita mengenal Clifford
Geertz dan Snouck Hugronye, dalam ilmu sosial politik kita belajar dari
William Liddle, Harold Crouch, Ben Anderson, Daniel S. lev, dll sejumlah
besar dalam memahami diri kita sebagai bangsa Indonesia. Kita juga
Jawa kita mengenal hasil karya sastra yang seharusnya menjadi renungan
Pasai, Kerajaan Kutai, Kerajaan Goa, Kerajaan Bali, dll. Tetapi juga kisah-
Salah satu karakter yang kuat adalah apa yang sebut Negeri Ken Arok.
Hal ini jauh lebih parah dari acara Republik Mimpi dan Kerajaan Mimpi di
Misalnya saja, ada pihak yang menghembuskan isu bahwa Blog I-I adalah
kelompok sakit hati. Tetapi saya jadi tersenyum, silahkan dibaca apakah
ada sebuah refleksi sakit yang lahir dari artikel-artikel Blog I-I.
Link yang diberikan saudara xdidix jelas sebuah propaganda negatif yang
berakhirnya perang dingin. Hal itu disebabkan oleh karena Islam satu-
Mengapa blog I-I mengingatkan bahwa kita hidup di negeri Ken Arok? hal
ini karena provokasi dan hasutan untuk saling membenci sangat terbuka
kasus Theo Syafei bukan? sementara dalam dunia Islam Indonesia masih
semua tidak lagi memiliki nurani dan tanggung jawab kepada bangsa dan
negara.
eksistensi etnisitas?
Barat. Begitu juga dengan saudara-saudara dari agama Hindu dan Buddha
Sekian
kabinet yang kemarin adalah hal yang sangat biasa. Berbagai pendekatan
berkomentar, baik yang omong kosong, yang penuh tekanan, yang penuh
Meskipun Blog I-I pernah "diajak" memikirkan oleh seorang rekan dengan
berani disampaikan kepada SBY adalah bahwa Blog I-I yakin SBY bukan
seorang peragu ataupun lemah dan tidak tegas. SBY adalah seorang
Jenderal yang pandai dan tegas serta keras dan memiliki strategi yang
dilakukan.
sangat luas kepada seluruh anggota kabinet, hal ini merupakan bagian dari
lemahnya kontrol, dan diperparah oleh soal posisi dukungan parti dsb.
Blog I-I sangat kritis dan keras terhadap kinerja Tim Ekonomi, namun
sejujurnya Blog I-I belum melihat kandidat yang memiliki kapasitas yang
melebihi Tim Ekonomi yang ada, khususnya dari sisi manajemen. Kritik
obyektifitas dari sisi prioritas. Yaitu bahwa yang terbaik bagi Indonesia
Sekian
Begitulah jadinya bila terjadi sesuatu yang "luar biasa" yang terkait
Malawauw, Johni Sinay, Sias Sinay, Yakobis Sinay, Melki Sinay, Johni
Riry, Merky Riry, Curlis Riry, Mercy Riry, Stevi Saiya, Merky Saiya, Piter
Saiya, Bobi Saiya, Ruben Saiya, Johanis Saiya, Frejohn Saiya, Johni
Saiya, Yoyo Saiya, Elfana Saiya, Marten Saiya, Abraham Saiya, Tete
lagi.
bukan kecolongan, BIN masih diam seribu bahasa. Apa sesungguhnya yang
dilakukan, namun level ancaman yang ada dinilai masih bisa diatasi. Bahwa
intelijen sudah tahu ada sesuatu yang janggal sekitar dua hari sebelum
acara ada benarnya, tetapi perkara bahwa akhirnya terjadi sesuatu yang
informasi...
menunjukkan kepada dunia bahwa RMS masih ada, tetapi lebih kepada
sejumlah pelaku.
Sayang Blog I-I tidak sempat menyampaikan kepada SBY bahwa reaksi
jadi hal ini merupakan isyarat bahwa masih ada potensi persoalan yang
belum tuntas.
kewibawaan.
apalagi penyiksaan.
lagi bodoh.
3. Blog I-I juga sangat kecewa dengan respon SBY selaku Presiden
lebih besar).
-------------------
Catatan tambahan:
Sampai malam ini, isu peranan CIA dan MI6 dalam insiden Lapangan
diboleh ditutup, hal ini bisa menjadi tugas khusus kontra spionase
hubungan tokoh RMS dengan CIA yang telah terkumpul dengan baik.
sekelompok penari cakalele yang tidak ada dalam daftar acara bisa masuk
cukup untuk membuka jalur, jangankan CIA...Blog I-I juga sanggup untuk
Sekian
Namanya juga politik taktis menuju kekuasaan, lagi-lagi tidak ada yang
Demokrasi Elitis.
pemilik modal dan elit politik...bila begini terus tidak ada jaminan
2009 oh 2009...
meneteskan air mata. Sekian lama setelah reformasi, tidak pernah saya
Indonesia kalah 1-2 dari Saudi Arabia, namun kekalahan itu tidak
keberuntungan belum berpihak kepada lawan. Tak ayal rasa kesal karena
artikel seperti ini kurang tepat di Blog I-I, karena tidak berlandaskan
baik dari sisi vision dimana hal yang serupa telah menjadi pembahasan di
mengungkap kejadian kejahatan (yang telah terjadi). Saat ini Polisi sudah
sudah jelas, namun semua bukti awal di atas pasir tidak akan secara
produktif.
Bahwa ada dugaan permainan intelijen asing juga sudah diketahui secara
jelas oleh segenap aparatur keamanan Indonesia, namun tidak semua level
Semoga bermanfaat
Seperti biasa investigasi laporan Tempo memang bisa dianggap salah satu
dan menulis catatan detail. Setelah itu baru melakukan analisa terhadap
Walaupun masalah RMS hanya sebuah persoalan minor bagi AS, namun
Sebuah klaim yang mandul namun menjadi berbahaya serta perlu dicatat
secara seksama. Dalam hal ini, peranan Langley yang telah lama
dalam kasus separatisme bukan hanya yang berada dan berasal dari luar
Pertama adalah kelompok militer yang anti SBY, hal ini sudah diketahui
kasus Cakalele, Blog I-I menyarankan langkah tegas berupa hukuman atas
Ketiga adalah kelompok politik yang masih bermain dalam tataran wajar
yang fungsinya hanya menggosok setiap isu menjadi semakin panas guna
Mengapa Blog I-I tidak menyoroti Polisi dan intelijen, sejauh ini dua
institusi tersebut adalah institusi yang memegang erat tugas pokok dan
amanat hukum. Apakah berarti militer tidak? yang perlu dilakukan adalah
Nasional
Insiden itu terjadi juga meski ribuan tentara dan polisi dikerahkan
yang luka diobati. Yang lain, "Tidak perlu mereka dikejar-kejar. "
Insiden cakalele yang disebut Alex adalah penari liar yang berhasil
Keluarga Nasional.
parang dan tombak kayu. "Mau apa?" kata Kepala Satuan Brigadir Mobil
berpatroli, kepada salah seorang dari mereka. "Mau menari, Pak," kata
Presiden tiba pukul 09.30 waktu setempat. Ambon dijaga sangat ketat
sejak pagi. Lebih dari 2.500 polisi dan tentara diturunkan, 355 orang
polisi. Mereka lalu dibawa ke area parkir Lapangan Merdeka. Tapi mereka
Maka, terjadilah insiden itu. Dua puluh delapan pria melepas baju di
menyadari ada yang tak beres. Tarian itu ternyata tak masuk daftar
Maluku Selatan (RMS)—kain biru, putih, hijau, merah yang kerap disebut
Benang Raja.
bendera RMS dan selebaran berisi tuntutan penarikan TNI dan Polri dari
Maluku.
lll
Brigjen R. Simbolon.
cakalele tidak ada dalam daftar acara tapi bisa masuk," kata mantan
Panglima Kodam Jaya itu. Menurut dia, aparat terkecoh karena pemimpin
disiapkan jauh-jauh hari. Sebelum Presiden tiba, paling tidak ada dua
masalah pengamanan.
Di situlah mereka mengetahui detail acara demi acara, rute yang akan
petugas di setiap pos penjagaan. "Pada hari H, para petugas itu harus
pakaian.
rupa menjadi warga biasa. Ada yang disiapkan untuk ikut mengelu-elukan
presiden," katanya.
Dalam rapat itu, menurut Janzi Sofyan, staf khusus Kepala Badan
Intelijen Negara, lembaganya memberi sinyal adanya tiga hal yang harus
hidup," katanya.
tapi dibiarkan dengan maksud tertentu. Ada kabar, seorang perwira dari
katanya.
lll
Haag. Seorang pegawai konsulat tewas dalam insiden itu (lihat Naik-
sini sampai 15 orang, tapi kini tinggal empat," kata Mulya Wirana,
cakalele, mereka muncul lagi. Pada Rabu pekan lalu, sebagian dari
paling fundamental" .
Di luar itu, simpatisan RMS di Belanda tak banyak lagi: jumlahnya bisa
(Brussel)
Posted by Senopati Wirang /Friday, July 13, 2007
Rasa malu sebagai akibat dari arah Indonesia yang tidak jelas sedikit
rakyat.
saling curiga.
hanya menjadi penagih pajak yang tunduk pada kekuasaan yang telah
sering dilanda bencana, baik bencana alamiah maupun yang dirancang oleh
Tidak seluruh kengerian dan mimpi buruk yang Blog I-I sampaikan
karena kita semakin egois, saling mendendam, masa bodoh, dan yang
paling parah adalah pengecut, lebih parah lagi pengecut karena takut
manapun, bila ego kejahatan AKUnya itu tetap besar, kita akan terus
cerminan kondisi bangsa yang terdiri dari berbagai komponen. Bila kita
hanya memikirkan diri sendiri, niscaya bagi mereka yang mapan dan
merdeka. Tetapi bagi mereka yang nasibnya tergantung pada orang lain,
dalam lindungan sistem hukum yang adil dan kokoh. Bukan personifikasi
namun semua itu dalam kepatuhan terhadap aturan main. Yang lebih
persatuan dan pada saatnya harus berhenti, para pihak harus mengerti
dan mampu menerima secara legowo. Meskipun dendam dan sakit hati itu
meneranginya.
Merdeka!!!
SW
Makna Kemerdekaan Indonesia Raya lebih lama. Tetapi memang klise dan
yang melukai Indonesia Raya dengan insiden di Malaysia. Selain itu, ada
tidak kebagian kue di Aceh, Papua, dan Maluku. Tidak kalah menarik
saja karena pengaruh Virginia memang cukup solid di tingkat elit. AS dan
Betapapun juga, perlu saya sharing beberapa pokok pemikiran yang lahir
dinamika riil ekonomi yang kejam. Perlu disadari bahwa mekanisme pasar
yang saat ini mau tidak mau menjadi bagian dari apa yang harus Indonesia
yang tidak siap. Dengan kata lain yang kaya makin kaya dan yang miskin
sosial rakyat miskin yang semakin banyak. Dampak lanjutan berupa tidak
tingginya ego pribadi dan kelompok. Cermin paling buruk tampak dari
membaik adalah dunia legislatif, meski masih jauh dari harapan perbaikan
sebagai resiko demokrasi, namun rakyat harus sadar dan memiliki sikap
mereka.
kedinasan, sampai pada pembinaan dan karir yang perlu terus diperbaiki.
Lebih jauh lagi juga menyentuh masalah sistem penggajian dan pensiun.
Indonesia Raya yang harus segera diatasi secara menyeluruh dan terus
ketat.
Beberapa catatan di atas dalam tataran yang wajar merupakan hal yang
Biarpun sudah klise dan membosankan tidak ada salahnya bila kita
Sekian
belakang yang cukup unik dan mulai naik daun setelah gagasan World
Terima kasih atas informasi rekan-rekan Blog I-I yang memberikan data-
Hal yang pertama sekali harus kita cermati dalam melihat sebuah
future trends yang dalam bahasa Indonesia lebih akrab dengan istilah
kalangan elit oposisi politik dan elit redaktur media massa. Secara
kasus Timor Timur yang secara historis memang telalu banyak kelemahan
dari pihak Indonesia yang mudah dieksploitasi oleh pihak yang anti
Indonesia. Dalam kasus Aceh, Papua dan propinsi lainnya masih ada ruang
yang lebih baik untuk dikelola secara adil dan demokratis sehingga
sah saja bila dilandasi oleh kearifan niat untuk mengingatkan segenap
warga Indonesia Raya untuk menyadari bahwa tetap berada dalam payung
Republik Indonesia adalah pilihan yang logis dan menguntungkan. Hal itu
melainkan juga karena keyakinan adanya jaminan hukum dan politik yang
perilaku dan keadaan yang terjamin yaitu dimana perbedaan itu terikat
dalam satu cita-cita yang kuat membangun Indonesia Raya. Karena toh
melihat masa depannya. Kita bukan lagi sekelompak manusia bodoh yang
menjadi besar hanya dengan cita-cita dan impian yang besar pula, bila
Indonesia khususnya di tanah jawa ini, maka kemajuan tidak akan pernah
bisa dicapai.
ah..nanti Indonesia pecah jadi sekian jadi sekian. Akan lebih positif
apabila kita memiliki angan-angan kemajuan Indonesia Raya yang kuat dan
koruptor tidak akan pernah tenang, belum lagi bila kita meyakini adanya
Mengapa Blog I-I mencurigai thesis Indonesia Pecah? Hal itu didukung
Sekian
SW
Posted by Senopati Wirang /Sunday, December 30, 2007
saya link salah satu sumber terbuka yang dikirim oleh rekan Blog I-I
Sebenarnya saya agak sungkan dan ragu untuk menuliskan artikel khusus
tentang mantan Presiden Suharto yang saat ini masih dalam keadaan
Pertama, saya yakin bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang penuh
rasa kasih yang bisa diartikan bahwa sangat mudah kita mengasihani
kondisi siapapun yang patut dikasihani. Dalam kaitan ini, jiwa kemanusiaan
koran, ataupun TV. Tetapi lebih diekspresikan tanpa ada maksud menjilati
langsung mendo'akan yang terbaik bagi Pak Harto dan do'a itu tidak
kegiatan yang baik yaitu do'a bersama menjadi media atau ajang show
opini untuk pembenaran salah satu cara pandang. Seolah-olah hal itu
pada saat respon pertama, dan hal itu dengan sangat lihai dipelintir dan
terpaksa harus menanggung kondisi malu dan serba tidak enak dengan
Kelima, menguatnya cara pandang militeristik terlalu kentara dan hal ini
berikut:
sakit adalah suatu kewajiban yang wajar sebagai sesama manusia yang
kita karena masih adanya kaitan kesalahan, utang ataupun urusan duniawi
lainnya.
Pahlawan adalah mereka yang mengabdikan diri untuk bangsa dan negara
yang diperoleh dari eksploitasi kekayaan alam, pajak rakyat, atau bahkan
konsesi dari mekanisme perizinan di masa lalu. Adalah keliru bila kita
tentang jasa seorang abdi bangsa dan negara sampai-sampai tidak bisa
Pak Harto. Bahkan telah lahir TAP MPR yang menjadi dasar hukum upaya
keluarga Suharto yang memang sangat pandai dan licin. Saya sangat yakin
demikian secara hukum akan jelas, bersalah atau tidak. Bila dinyatakan
Keempat, tentu saja kejujuran itu merupakan hal yang sangat mahal di
zaman kini. Karena rasanya sangat sulit untuk menempuh jalan panjang
menghargainya dan sudah pasti akan diampuni dan bahkan do'a dengan
yang dalam. Tetapi yang terjadi adalah penghukuman ganda dari berbgai
ketidakberdayaan.
dilakukan di masa lalu. Seluruh elemen intelijen paham apa yang saya
Akhir kata saya mohon saya dikoreksi bila ada yang keliru dan atas
Semoga niat baik yang saya teguhkan dalam hati saya untuk masa depan
artikel ini.
Senopati Wirang
Blog I-I atas wafatnya mantan Presiden Suharto, maka perlu ditegaskan
jelas, bahwa dari sisi pekerjaan sebagai seorang intel, almarhum Suharto
media massa sebagai tokoh yang begini dan tokoh yang begitu. Dihormati
TPF Munir adalah sebuah Tim bentukkan presiden yang didesak oleh
gerakan aktivis, karena Munir Sarjana Hukum adalah salah satu aktivis
Di sisi lain ada rakyat Indonesia yang menjadi saksi polemik di media
Dalam kasus ini biarkan saya berposisi sebagai rakyat biasa yang
pimpinannya, maka TPF Munir tidak puas dengan penetapan tersangka itu
lebih jauh.
BIN lainnya seperti Kepala Biro BIN dan mantan Deputi V BIN, bahkan
"hebatnya" TPF Munir sampai bisa melacak jalur telepon yang konon
mantan petinggi BIN dan petinggi BIN, TPF mengembangkan opini negatif
tentang BIN dan mantan petingginya bahkan juga menuduh Ketua BIN
mengambil langkah hukum demi membela nama baiknya yang sudah lama
seseorang.
kekuatan dan mencari dukungan dengan jalur khusus kepada Komnas HAM
untuk lebih serius dalam kasus Talangsari. Kemudian sejumlah LSM pun
"TIDAK PENTING", karena rakyat biasa tidak akan pernah bisa melihat
dari kacamata Elit Aristokratis para aktivis yang akhirnya terjebak dari
tidak akan pernah bisa melihat dari kacamata seorang Elit Politik para
petinggi dan mantan petinggi BIN. Rakyat jelata juga tidak akan bisa
10. Meskipun demikian, rakyat biasa seperti Ibu Suciwati istri Munir SH
pada sisi kemanusiaan atas suatu peristiwa pidana "biasa" yang menimpa
suaminya.
11. Namun bagi para aktivis letak pentingnya adalah terletak pada
besar yang tidak pernah ada dan tidak akan pernah bisa dibawa ke
hadapan hukum. Inilah faktor utama yang membuat Polisi jauh lebih hati-
hati, karena segala bukti yang tidak bisa menjadi barang bukti di
Dahulu ketika saya pernah menulis tentang kasus Munir (baca Munir ),
Kontras dan Utan Kayu 164 yang saya crosscheck dengan beberapa
ditolak pengadilan, saya tetap tidak bergeming....ini kasus yang pelik. Bila
telah dipecahkan oleh BIN, maka hal ini berdasarkan pada informasi
berdasarkan pada peta kekuatan organisasi BIN kepada saya dua tahun
yang lalu. Bahwa sistem kerja BIN yang memiliki sel-sel operasi yang
yang ketat. Tidaklah mengherankan bila ada unsur pimpinan BIN yang
akan tuduhan miring tersebut. Tapi setelah lebih dari dua tahun
berselang, saya menerima kabar bahwa ternyata dari sel-sel khusus BIN
Sebuah isu kuat yang tidak pernah disentuh adalah masalah internal
Kontras dan sejumlah aktivis yang tidak suka dengan Munir. Sebuah
---------------------------------------------------------------------------------
anggota dan pejabat teras BIN. Belakangan, BIN malah melobi Kongres
keamanan.
Keenam, RUU BIN versi Maret 2006 adalah bukti BIN ingin memiliki
---------------------------------------------------------------------------------
Ada apa dengan KONTRAS ??? Sangat terasa tendensi negatif upaya
kekuatan aslinya dalam sel-sel yang dijaga baik oleh prajurit intelijen
yang memegang teguh prinsip sampai mati. Inilah yang kadang tidak
Karena setelah saya mempelajari seksama seluruh bukti yang akan diolah
kembali oleh Polisi, jawabannya akan tetap sama. Seyakin itulah orang-
pimpinan BIN. Artinya semua pihak yang pernah terlibat dalam TPF
Munir sudah paham bahwa kasus Munir bukan saja dipastikan akan
Satu hal yang sangat penting yang perlu diperhatikan segenap rakyat
secara sistematis. Hal ini hanya bisa dilakukan setelah persiapan yang
membawa kepentingan melemahkan TNI dan BIN, maka jelas hanya pihak
asinglah yang diuntungkan. Tetapi siapa pihak asing itu juga menjadi
BAIS maupun BIN. Singkat kata, siapa semakin banyak bicara semakin
kelihatan belangnya.
Sekian
terkait dengan artikel Blog I-I dua tahun yang silam tentang kasus Munir
dan duka cita intel, maka ada rasa tanggung jawab untuk sedikit
luka yang mendalam bukan saja di kalangan aktivis namun juga di kalangan
intelijen justru semakin dalam karena semua intel aktif paham bahwa
Artikel saya kali ini terkait erat dengan perkembangan terbaru kasus
data lengkap dari informan Blog I-I dalam sidang perdana Peninjauan
tarik politik kasus Munir tersebut ternyata cerita lama juga. Yah...lagi-
BIN dalam kasus kematian Munir. Apabila dahulu soal surat-suratan itu
baru diarahkan kepada Wakil Kepala BIN As'ad. Mau kemana ya kira-kira
Munir oh Munir
kepentingan politik tertentu. Hal itu berdasarkan pada fakta bahwa apa
hari untuk tujuan tertentu yang cukup jelas terbaca oleh komunitas
intelijen Blog I-I. Novum baru seharusnya benar-benar baru dan bisa
Agustus kemarin sudah cukup jelas bagi Blog I-I. Sungguh permainannya
politisasi kasus Munir. Mohon kepada seluruh rekan-rekan Blog I-I untuk
pada ujungnya tidak akan menyentuh siapapun. Hal itu telah berada di
pundak Reskrim dan Kejaksaan untuk mampu menceritakan alur logis apa
apalagi karena restu untuk rangkaian cerita tersebut telah disetujui oleh
Keenam, lalu apa pentingnya PK kasus Munir bila akhirnya tidak akan
hukum dan pengungkapan kasus yang semakin tidak jelas ini, yaitu tindak
Munir oh Munir
SW
Masih sejalan dengan tulisan Blog I-I tentang kasus Munir khususnya
Tidak disangka bila kejutan itu terjadi pada awal 2008 yang kelihatannya
cukup pas sebagai pemanasan awal. Adalah fotocopy BAP Agen BS yang
menjadi sumber kejutan kasus Munir. Bagi umum nan awam tentu saja hal
rekan-rekan Blog I-I, hal itu masih menjadi bagian dari duka mendalam.
Mengapa begitu ?
Hal itu tidak lain karena salah satu badan intelijen tidak lagi memiliki
dan institusi, namun tidak dapat dielakkan lagi bahwa dampak sosial,
psikologis dan hukum akan terus melekat menjadi noda yang tidak
Permainan unik kasus Munir masih akan terus bergulir, pembuktian BAP
agen BS memang cukup signifikan dan hal itu hanya bisa menjadi semakin
segala upaya PK kasus Munir. Apabila BAP itu rekayasa untuk membuat
baiknya.
akan menjawab kesaksian dalam BAP agen BS bila itu memang benar? Lalu
Mungkin kita harus membiarkan proses hukum terus berjalan dan semoga
Blog I-I tidak ambil pusing dengan pengungkapan secara total misteri
Intelijen berpikir keras. Ada dua pilihan dari pinggir atau langsung ke
tengah-tengah pusat korupsi. Dari pinggir akan memakan waktu lama dan
dari tengah.
pemerintah.
Benar adanya buah simalakama itu, akhirnya dipilihlah yang beresiko kecil
masalah BBM saat ini akan sama dengan hilangnya potensi Yudhoyono
untuk terpilih kembali pada pemilu 2009, atau bahkan bila sangat parah
apakah akibat dampak yang wajar dari sistem ekonomi global yang
penyelesaiannya.
harga BBM yang standar internasional itu tidak terasa mahal di mata
yang demikian? bisa jadi cuma begitu, tetapi bisa juga ada tawaran-
pemerintah belum bisa dipuji tetapi juga belum pantas di caci maki
Berikut ini ada sebuah artikel yang sangat penting dan menarik untuk kita
baca dan pahami dalam konteks reformasi total yang masih tersendat-
teknis bagaimana mengatasi persoalan riil yang terjadi dari hari ke hari.
Idealisme dan teknis yang memadai juga akan percuma bila tidak ada
negeri ini, setidaknya dengan tetap menjaga diri, kita bisa memperkuat
---------------------------------------------------------------------------------
dengan Mabes Polri untuk melakukan proses hukum, sementara ijin untuk
koordinasi yang dilakukan itu sampai tulisan ini dimuat belum ada khabar
Apa yang dilakukan oleh para petinggi ditingkat dua ini, dapat
kejahatan utama dari para pelaku illegal logging, aparat penegak hukum
pidana pencucian uang adalah harta kekayaan yang diperoleh dari tindak
pidana, antara lain : (a) korupsi; (b) penyuapan; (v) di bidang kehutanan;
seolah-olah menjadi harta kekayaan yang sah. (Pasal 1 ayat (1) UU TPPU).
suatu aktifitas kejahatan. Dalam hal ini terdapat pergerakan phisik dari
uang tunai, baik melalui penyeludupan uang tunai dari suatu negara ke
kejahatan dengan uang yang diperoleh dari hasil kegiatan yang sah,
kedalam mata uang lainnya atau transfer uang kedalam valuta asing.
kejahatan sebelumnya yang menjadi sumber dari uang yang di cuci. Pada
tahap ini uang yang telah dicuci dimasukkan kembali kedalam sirkulasi
pidana illegal logging dengan tindak pidana pencucian uang dapat dilihat
dari contoh simulasi sebagai berikut : PT. Rimba Kapuas Sejati (PT.RKS))
diketahui bahwa selama tahun 2005, PT. RKS melakukan transaksi ekspor
100.000. Seluruh dana yang diperoleh dari hasil ekspor dimasukkan dalam
Sekitar 80 % dana dari hasil ekspor yang masuk ke rekening Giro PT.
transfer dari PT. RKS umumnya bergerak di bidang usaha yang tidak ada
Catatan rekening giro PT. RKS menunjukkan pula adanya pengiriman dana
ke beberapa rekening atas nama Tito Hartono alias Bun Ciou (TH), yang
disebut-sebut oleh media massa sebagai cukong kayu kelas kakap, kini
pidana.
tersebut diberitakan oleh media massa sebagai cukong illegal logging dan
perusahaan yang ada di Cina dan Malaysia, dimana 80 persen dari hasil
tidak ada hubungannya dengan usaha perkayuan. Pola transaksi ini dikenal
Transfer dana dari PT. RKS kepada TH, AS memiliki indikasi kuat telah
yang diperoleh dari tindak pidana ayat (1) huruf (v) dibidang kehutanan
dan (w) lingkungan hidup. Sementara transfer dana dari PT. RKS kepada
ayat (1) huruf (b) penyuapan. Sedangkan ESL dapat dikenakan tuduhan
efektif bila berjalan. Tapi apakah begitu dilapangan ? mari kita lihat
bersama.
sendiri.
Aceh yang baru saja menapak jalan baru bisa menjadi contoh dalam
penataan masa depan Aceh yang lebih baik. Terakhir adalah Papua yang
menilai Presidium Dewan Papua (PDP), Dewan Adat Papua (DAP), atau
kekuasaan melalui gerakan civil society, kekuatan lokal seperti PDP, DAP
dan OPM jangan dipandang remeh. Di samping itu, ada Majelis Rakyat
Papua (MRP) yang secara logika juga berjuang untuk rakyat Papua.
rekonsiliasi total dari setiap elemen rakyat Papua. Lupakan sejenak sudut
Banyak aspek internal Papua yang kurang dimengerti oleh pejabat tinggi
semakin besar.
Semoga refleksi singkat Papua ini sampai ke meja desk Papua di seluruh
departemen.
Baru-baru ini saya menerima e-mail yang merupakan forward e-mail dari
terkait dengan masalah Blok Cepu, sumbernya dari Tempo dan karena
saya tidak berlangganan maka tidak ada salahnya bila analisa soal blok
Cepu itu saya muat di Blog I-I, mudah-mudahan tidak melanggar hak
penerbitan Tempo atas kolom blok Cepu, toh dalam kebebasan informasi,
juga hanya bisa mengelus dada dalam soal eksploitasi sumber daya alam
Indonesia. Pada masa Pak Yoga Soegama memimpin pernah ada direktorat
perlu ikut campur dalam menjaga kekayaan alam NKRI. Entah sudah
kerja intelijen.
kekayaan alam kita tersebut bisa melenggang begitu saja, karena adanya
kekuatan politik dan uang serta dukungan para pelacur intelektual yang
deal tertutup tidak dan tidak akan pernah diketahui oleh publik.
sekian pengantar saya, dan silahkan disimak dua artikel menarik dibawah
ini.
Institute, Jakarta]
belakangan ini untuk melihatsisi negatif dari semua hal dan membesar-
kesan yang saya peroleh dari kalangan yang menentang kesepakatan Blok
tahun1950-an dan 1960-an. Tokoh seperti Kwik Kian Gie bahkan pernah
semacam itu. Zaman terus berubah dengan cepat, tapi pikiran sebagian
tambahan ribuan guru.Sejak dua tahun lalu harga minyak meroket lagi,
bahkan mencapai rekorpada akhir tahun lalu. Tapi kita justru menjerit.
yang telah terbengkalai selamalebih dari lima tahun. Jika dikelola dengan
baik, blok ini mampumemompa minyak dalam jumlah yang cukup fantastis,
yaitu sekitar 20persen kapasitas produksi nasional. Dengan ini kita akan
triliun, atau sekitar Rp25 triliun per tahun. Berapa sekolah, rumah sakit,
dan fasilitas publikyang dapat diba-ngun dengan duit sebanyak itu setiap
masakontrak Exxon, dan baru bisa menikmati hasil dari Blok Cepu
palingcepat pada 2012. Itu pun jika kita menang dalam perkara ini
25 persen pada harga minyak saat ini.Kalau toh harga minyak melorot ke
kesepakatan akhir Blok Cepu adalah salah satudeal terbaik yang pernah
pada dua isu sekaligus (PI dan PH),kita tidak mungkin seenaknya menu-
teknologi dan finansial yang sulitditandingi oleh siapa pun saat ini (Exxon
dan kekaburan prioritas. Kini semua itutelah menjadi bagian dari masa
lalu. Pada akhirnya kita bisa berkatabahwa kita masih memiliki akal sehat.
dari merekahanya melihat pada satu isu, y-aitu operatorship, tanpa mau
dalamsoal ini hanya pihak Exxon yang menentukan biaya operasi dan pasti
zaman ini, serta secarakreatif belajar dari mereka yang sudah terlebih
==============================================================
DPR RI]
Apa beda ExxonMobil dengan Merpati? Kita semua tahu, yang pertama
adalah raksasa minyak Uncle Sam dan yang kedua merupakan badan
Usaha HuluMinyak dan Gas Bumi. Banyak pasal yang bisa menghambat
mengubah aturan yang lama. Di situ dinyatakan antara lain: "dalam hal
Pada 13 Maret 2006, Komisi XI DPR RI, Menteri Keuangan, dan Menteri
kredit luar negeri jika tidak disertai jaminan dari pemerintah Indonesia.
undertaking letter?Kasus Blok Cepu juga menyimpan ironi yang lain. Salah
satu faktor yang membuat Pertamina kerdil adalah karena ia tidak bisa
itu, berikan sebuah lapangan minyak dan gas dengan cadangan besar, agar
minimal 600 juta barel. Cadangan recoverable gas di sana paling sedikit 2
US$ 55 per barel dan gas US$ 3 per mmbtu, Pertamina akan
memperoleh tambahan aset senilai minimal US$40 miliar jika Blok Cepu
bah-kan bisa sampai US$ 14 miliar jika kondisi pasar dan desainnya
Garuda, Merpati, dan Dirgantara Indonesia. Kita juga punya dana untuk
itu harus dibarengi dengan pengetatan tata kelola perusahaan yang baik
Mobil tahun itu juga. Jika ini benar,berarti Ampolex memperoleh hak
Pertamina tidak sanggup mengelola Blok Cepu dan tidak mempunyai dana.
Masalah kesanggupan ini sudah dibantah oleh para ahli geologi dan
perbankan.
Masih banyak keganjilan lain, mulai dari cost recovery, biaya eksploitasi,
triliun per tahun. Tapi saya menghitung seharusnya itu jauh lebih besar
karena biaya produksinya bisa ditekan jadi US$ 1,6 per barel. Saya masih
Papua
Khusus untuk soal Papua saya sudah jauh-jauh hari mengingatkan bahwa
kawasan dan dunia. Sikap Australia baru-baru ini dengan memberikan visa
Cepu
Masalah Cepu sangat sarat dengan muatan politik, saya menduga the
anonymous yang menanyakan soal Papua dan blok Cepu adalah lawan
saya batasi komentar saya yang lebih bersifat umum agar hal ini tidak
kekuasaan dan uang, maka DPR bisa saja melakukan sebuah upaya
Mohon ma'af bila saya hanya menuliskan komentar kasar yang kurang
Sekian
Pengantar
Sebuah artikel yang cukup menarik ditulis oleh seorang pengagum Adolf
Hitler. Penulis mengaku sangat tertarik dengan dunia intelijen dan pernah
saya percaya? tidak lain karena saya tahu persis kelemahan BIN yang
macam-macam.
Tentu perspektif di atas tidak bersifat general, karena masih ada junior-
junior saya yang sekarang naik dalam level eselon 1 dan 2 yang benar-
dengan begitu baiknya. Untuk figur-figur yang tegas dan punya komitmen
tinggi dalam tugas maka tidak ada celah bagi kesembronoan. Dari sisi
unsur militer juga demikian ada yang sangat profesional dan ada yang
ada dua macam, pertama adalah mereka yang sangat dibutuhkan karena
tamat.
satu suara yang lemah ini. Saya sudah menyaksikan banyak korban
mayatnya setelah sahabat saya sakit sekian lama. Setidaknya sejak saya
siapa saya.
---------------------------------------------------------------------------------
oleh: ABWEHRMEISTER
Menarik kita amati perkembangan kasus Papua, yang diawali dari kasus
PT.Freeport Indonesia.
Hal ini mulai mendapat perhatian publik setelah terjadi demo besar-
secara signifikan kepada masyarakat asli Papua. Hal ini diperkuat oleh
ulang kontrak kerja sama merupakan HAK Indonesia sebagai negara yang
berdaulat penuh atas Papua. Ditinjau dari segi hukum (tentunya hukum
sebelum habis masa berlaku perjanjian tersebut apabila ada hal-hal yang
secara prinsipil melanggar UU. Ketentuan ini bisa kita lihat dari pasal
itikad baik.”
Dari uraian pasal tersebut diatas nampak jelas bahwa suatu perikatan
terhadap UU yang berlaku. Dalam hal ini UU No.23 Tahun 1997 Tentang
komunikasi dan pencitraan diri. Masih banyak investor asing lain yang mau
yang kita tidak tahu entah apa. Melihat arah kebijakan luar negeri AS
tersebut gagal total dan akhirnya mencoreng muka AS. Bukan tidak
sama atau sama sekali baru yang tidak kita duga sebelumnya. Kita harus
belajar banyak dari sohibnya itu. Pemberian suaka dan visa tinggal
terhadap kedaulatan wilayah NKRI, seperti yang selama ini berulang kali
berupa moril dan materiil dari berbagai parpol Australia terhadap pihak
yang dibawa oleh tim parlemen Indonesia yang akan sowan ke Australia).
Terlebih lagi kita memiliki pengalaman pahit pada masa lalu dalam kasus
yang sama untuk yang kedua kalinya? Saya yakin bahwa ini adalah suatu
mereka menuduh telah terjadi genocide di bumi Papua. Ini adalah suatu
tanpa disertai data, fakta dan bukti yang kuat dan meyakinkan. Ini adalah
daya alam Indonesia. Selama ini Amerika dikenal sebagai agresor yang
diberbagai penjuru dunia. Tidak perlu legitimasi, tidak perlu ada bukti
parlemen Indonesia dan kalangan intelijen pasti tahu lebih banyak). Kita
semua pasti mahfum bahwa kita tidak bisa berharap banyak dari PBB.
Masih adanya hak veto bagi beberapa negara menunjukkan hal ini. Padahal
hak veto tersebut sangat tidak relevan dan sangat mencederai asas
pernah tercapai susunan dunia yang adil, merata dan sejahtera bila PBB
§ Secara eksternal
konteks Papua
ASEAN, PBB,dll)
Secara internal
Abepura, Papua.
mencari solusi yang terbaik bagi bangsa dan negara RI (hal ini
ancaman dari luar. Kasus ini adalah murni masalah harga diri dan
politik sesaat.
misalnya.
Indonesia. Amin !!
ABWEHRMEISTER
Sebuah tulisan yang cerdas dari seseorang yang mungkin lebih pantas
kalimat apresiatif atas artikel dari salah seorang tokoh kalangan LSM
Mengapa saya masukkan dalam Blog I-I, bila memang banyak analis
intelijen yang membaca Blog I-I ini, maka hanya akan dua reaksi:
perjuangan saudara RN
memerlukan pemahaman yang lebih cerdas dan lebih dekat pada prinsip-
http://www.kompas.com/kompas-cetak/0604/06/opini/2562135.htm
Rachland Nashidik
berekspresi yang cerdas dan benar. Jika tidak, kita akan dikenang
boleh lupa: hak suaka politik ini dilindungi amandemen kedua UUD 1945,
martabat manusia dan berhak memperoleh suaka politik dari negara lain".
pengembalian pencari suaka politik ke negara asal juga telah jadi bagian
Indonesia tidak bisa mengakui dan menjamin hak itu sambil pada saat
bukan akhir yang bahagia bagi para pencari suaka politik ke Australia.
itu setiap pencari suaka yang telah diakui statusnya di bawah hukum
Bagi mereka juga tak ada fasilitas negara untuk kesejahteraan, bantuan
pekerjaan, atau sekadar biaya untuk belajar bahasa Inggris. Pihak yang
Kepahitan dari kenyataan itulah yang akan segera dialami para pencari
suaka asal Papua. Segera setelah tiga tahun yang sulit, mereka pun harus
warga Australia. Jumlah itu jauh lebih kecil dibanding Inggris (1:530)
Apa yang bisa kita lakukan? Indonesia, tentu saja, berhak membela diri
sebaiknya ditempuh.
Namun, kita sama sekali belum terlambat. Departemen Luar Negeri harus
continuing case.
hal ini, karena impunity dan keadaan perlindungan hak asasi manusia yang
Tiga tahun adalah masa yang singkat bagi mereka yang mendapat
kompetisi ini.
------------
Rights Monit
Sebelumnya saya mohon kepada para pembaca yang punya akses ke BIN
atau BAIS TNI bisa menyampaikan warning ini kepada kedua institusi
tersebut.
DPR/MPR tanggal 3 Mei 2006, perlu saya sampaikan beberapa hal penting
sebagai berikut:
pemilu 2004 kurang tepat karena ditingkat elit boleh jadi tidak
akan ada benang yang putus dari aksi dilapangan dengan elit
bisa saya pastikan akan sulit untuk dikaitkan kepada elit politik
mengamini pernyataan SBY yang bisa jadi akan terpuruk bila hal
karena itu, hanya bisa diserang dari sisi isu-isu yang sensitif
Sekian
Intelijen Indonesia yang menyampaikan pesan saya buat BIN atau BAIS
Harian Bali Post edisi 6 Mei 2006 yang judul beritanya adalah
Presiden Tetap Ngotot. Salah satu kutipan yang penting adalah sbb:
dari hasil operasi. Lebih jauh, bila telah ada unsur analisa yang
mendalam, saya nilai analisa intelijen atas kasus demo buruh terasa
tujuan yang bertingkat yang dikemas dengan cantik dan rapi serta
yang dituding oleh Presiden SBY. Sementara itu, Wapres Jusuf Kalla
mereka. Memang benar bahwa pada level tengah ada kaitan dengan
elit politik tertentu, tetapi akan sangat sulit bila analisa intelijen
4. Ingat, yang kalah dalam pemilu 2004 ada sejumlah pihak sedangkan
salah satu atau paling banyak hanya dua pihak saja. Pihak yang
intelijen yang buruk, karena tidak ada deteksi dini bahwa demo
Semua orang sekarang bisa melihat dan berkata....tuh kan, SBY sama
saja dengan pola Orde Baru, main tuduh dan cenderung mengurangi
permainan, maka citra SBY akan selamat karea responnya akan jauh
6. Perlu saya sampaikan pula bahwa siapapun musuh politik SBY tidak
sangat luar biasa untuk menjatuhkan SBY sebelum 2009. Akan lebih
7. Karena pernyataan sudah keluar dan nasi sudah menjadi bubur, maka
menerima.
8. Bila intelijen Indonesia memiliki bukti keras yang bisa berlaku demi
Sekian
manapun.
ideologi saya bukan kanan, bukan kiri, bukan golongan, dan juga
dalam hal ini mau tidak mau bersandar pada ideologi. Indonesia
tidak elegan dan tidak simpatik di zaman demokratis ini dan saya
dengan jumlah kader yang luar biasa, namun hal itu tidak berati
bernama Suharto.
jangan salah paham dengan artikel ini. Kepada aktivis kiri anggap saja ini
Catatan Penting:
Sekian
Posted by Senopati Wirang /Wednesday, December 20, 2006
Reaksi rekan-rekan Blog I-I terhadap artikel Kiri oh Kiri ternyata begitu
Marxisme, ada yang memberikan saya cap komunis, dan tidak sedikit yang
bersikap sebaliknya yaitu justru memuji dan bahkan ada meminta analisa
terasa lebih nyata dan menghidupkan diskusi di Blog I-I. Saya tidak akan
menjawab e-mail rekan-rekan Blog I-I satu per satu. Oleh karena itu
jiwa pengorbanan untuk rakyat. Ide-ide seperti Satrio Piningit dan Ratu
Adil merupakan sebuah bentuk fantasi harapan dari jeritan rakyat yang
dan rakyat yang penuh kecurigaan. Apabila ada gerakan rakyat yang
digerogoti secara sistematis oleh pemilik modal dan politisi dan birokrat
korup. Sementara dinamika gerakan civil society ala Barat masih harus
intelijen asing.
Indonesia terhadap pemikiran Karl Marx, minimal berupa survei yang bisa
dilakukan survei semacam itu saat ini jawabnya akan negatif, yaitu
hal yang sama juga menimpa pemikiran liberal dan neo-liberal. Semua saat
penjelasan sederhana yang bisa dimengerti. Satu hal vital yang perlu
rakyat Indonesia dalam pola pikir filsafat kiri, sebuah contoh baik
besar yang juga sukses adalah RRC dengan pemikiran Mao dan Deng dan
menciptakan sosialisme ala China. Saya yakin tidak banyak yang tahu sel-
sel khusus yang diciptakan oleh ketiga tokoh besar China tersebut. Sel-
sel analis intelijen RRC telah melakukan penelitian serius tentang kondisi
Bagaimana terjadi sinergi gerakan tani sebagai pengganti buruh ala Mao,
dalam pandangan sosialisme ala China yang digagas Jiang tentunya bisa
menjadi pelajaran bagi Indonesia. Satu hal yang sangat penting adalah
dan kurang progresif. Ketika anak-anak muda LMND, akatiga, PRD, milist
marxisme, serial, kelompok diskusi rumah kiri, serikat buruh, dll saya
penguatan pondasi pemikiran khas kiri Indonesia yang bisa diterima luas
yang juga diiringi oleh proses propaganda dan agitasi yang cerdas.
Saya melihat tidak banyak aktivis kiri yang berani mengambil inisiatif
radikal teror, gerakan kiri kembali menjadi sasaran apabila tidak segera
Hal penting yang sangat vital bagi sebuah gerakan idealisme adalah
Meski suasana hati saya masih berduka karena baru pulang melayat, tidak
ada salahnya bila saya berikan catatan singkat tentang gerakan kaum
Marxist Indonesia.
dan sangat tidak kreatif. Apapun namanya saat ini, betapa bagusnya
pastikan tidak akan laku bila tetap berjalan di atas pemikiran cetek
tentang Marxisme.
Seperti pernah saya tulis dalam artikel Gerakan Kiri Indonesia dan Kiri
ingatan buruk tentang komunisme tidak akan hilang dalam semalam. PKI
adalah sebuah kekuatan komunis terbaik dan terkuat yang pernah dimiliki
PKI seperti masa Orde Lama, maka hampir-hampir tidak mungkin. Hanya
benar eksis di bumi nusantara. Lebih jauh lagi gerakan komunis baru
telah diinjeksi oleh permainan elit-elit militer sakit hati yang telah
Saya yakin betul bahwa proses otokritik telah mati dalam gerakan
dan anda yang mengaku Marxist silahkan berargumentasi dengan Blog I-I
dan tentunya saya sangat berharap anda telah membaca ulang sejarah
oleh masyarakat.
adalah kebaikan dengan hasil nyata yang bisa dirasakan sesama manusia,
rakyat.
Sekian
mail dari mereka yang mengaku pejuang ekonomi pasar dan mereka yang
mengaku Marxist.
-----------------------------------
Bila Dita Indah Sari sampai kelabakan untuk menangkis tuduhan komunis
seorang rekan Blog I-I, maka saya menjadi ragu bahwa prinsip-prinsip
masih ada perdebatan yang seru didalamnya. Saya pribadi tidak pernah
Bila para ekonom dalam Yayasan Indonesia Forum tetap berpijak pada
keyakinan ekonomi bahwa sistem pasar dan integrasi pada ekonomi global
dunia pada 2030, maka saya pastikan bahwa ada banyak resep pahit
Dalam kritik saya pada para penganjur ekonomi pasar saya juga tidak
praktis apa yang perlu dibenahi di dalam rumah Indonesia Raya. Blog I-I
hancur dan menciptakan konflik terbuka yang tak kunjung selesai. Konflik
menjadi catatan sejarah yang berulang-ulang. Namun bila kita ingin mimpi
Indonesia Raya bisa terwujud, maka konflik perbedaan itu tidak harus
terhadap faham komunisme tanpa ada pemilahan sama sekali. Suatu hal
periode di era Orde Lama dan kemudian berubah penampilan pada era
kekuatan politik dan militer yang berhadapan frontal adalah PKI dan
masih tampak di beberapa bagian dan secara jelas bisa dilihat oleh
merupakan bukti bahwa reformasi militer masih terus perlu disoroti agar
Sorotan kepada TNI bukan dalam artian TNI menjadi sasaran tembak
perang. Selain itu, yang juga tidak kalah pentingnya adalah perubahan
untuk terjun bebas dalam praktek bisnis kotor seperti terjadi pada era
Orde Baru. Hal itu juga terjadi dalam korps Polisi Indonesia, sehingga
terjun ke dunia politik, maka wajib masuk dalam koridor demokrasi yang
sistem ekonomi nasional Indonesia yang selama masa Orde Baru penuh
Harapan Blog I-I tentu berupa sinergi dimana apapun gagasannya dan
Raya adalah terletak pada watak sombong dan ingin menang sendiri dari
sosok manusia Indonesia. Selain itu diperparah oleh iri hati dan dendam
amarah karena tak berdaya, dan masyarakat yang cenderung putus asa.
sebagai manusia Indonesia, bila kita masih merasa waras, maka belum
terlambat untuk mencari jalan atas nama diri kita masing-masing untuk
tulus. Sekecil apapun cahaya yang kita keluarkan bisa menerangi sesuai
kekuatan cahayanya.
Sekian
beragama?
yang berarti kurang menguntungkan bagi AS. Hal ini juga berarti akan
Chinese yang berdasarkan pada ajaran Khong Hu Cu, Buddha Dharma dan
keimanan yang murni, dominasi ajaran agama Timur Tengah (kristen dan
bangsa Indonesia. Pihak yang dominan maupun yang minoritas harus bisa
penipuan, karena Yang Maha Pencipta tahu setiap niat yang tersirat
orang-orang yang terkutuk apabila cara dan niatnya begitu busuk hanya
demi kejayaan agama dan bukan demi nilai-nilai kesucian ajaran dan
potensi konflik yang masih menyimpan bara api. Siapa yang melakukan
Juga kepada anda yang radikal, anda benar-benar kurang cerdas dalam
bermanuver karena setiap aksi radikal yang anda lakukan akan menjadi
amunisi yang ampuh bagi kelompok eksklusif yang membuat laporan dan
Sekian
Salah satu bentuk aksi anti Amerika adalah menjadikan segala sesuatu
Kemarin saya menuliskan sedikit tentang 9/11 yang pada bagian akhir
Meski terasa klise, namun fakta yang menjadi bagian hidup manusia itu
Misalnya saja pada hari ini 12 September 2006 terjadi aksi serangan
Meskipun bisa dianggap kurang berhasil, namun hal itu sudah cukup
kita juga bisa berasumsi bahwa kecurigaan sesama manusia yang berbeda
konflik.
skalanya telah diukur dan masih dalam batasan yang bisa "diterima".
sistem ekonomi global agar ada "kepatuhan" pada aturan sistem liberal
Hal yang amat menarik adalah bahwa China meskipun masih negara
dunia. Bila China mampu mengatasi ketimpangan sosial dalam negeri dan
penyeimbang.
Mengapa isu terorisme dari kalangan radikal Islam lebih mengemuka, hal
ini dikarenakan kaum radikal Islam adalah golongan yang paling mudah
Dengan sedikit pemicu saja, maka akan ada reaksi besar dan biayanya
melakukan kontak atau upaya pengadilan Hambali di tanah air. Bisa jadi
kebenaran sejarah adalah sangat jauh dari apa yang kita baca di berita
sehari-hari.
sebuah rencana yang rumit di era modern adalah fakta sosial yang
penting untuk diperhatikan. Sikap Anti Amerika pada satu sisi menjadi
Catatan: Setidaknya ada 5 faktor penting yang ingin saya catatkan kali
ini, yaitu:
luas .
Sekian
melahirkan sebuah generasi baru Muslim radikal. Itulah salah satu faktor
Apa yang menarik dari berita di atas, saya mungkin bisa paparkan
pemerintah Amerika.
sendiri.
sinergi elit intelijen, elit politik dan politik ekonomi yang saling
Irak yang menjadi semakin miskin dan sulit serta terus dibodoh-
Sekian
dilandasi oleh sikap politik, hati nurani, dan kepentingan sudah begitu
relatif tergantung dari sisi mana kita melihatnya. Semua pihak tentu
Faktor kuat yang mendorong saya menulis tentang kunjungan Bush adalah
teroris yang agak berantakkan saat ini seharusnya tidak dijadikan alasan
Noordin M Top, lagi pula M Top bukan ahli Bom melainkan tukang rekrut
Muslim yang berkali-kali dilukai oleh sikap Bush dalam kebijakan luar
negerinya bisa dipahami, tetapi apakah lantas hal itu bisa menjadi alasan
itu bukan hanya Bush, tetapi juga mewakili martabat bangsa AS yang
didalamnya juga ada orang Muslim, dan orang-orang yang anti Bush.
dalam memberikan jaminan dan janji. Hal ini akan menjadi makanan
bahwa dalam waktu tiga bulan ke depan, akan mulai ada "pemanasan"
negeri AS.
Sekian
perangan?
umum, Blog I-I berharap ada kesadaran yang lebih tinggi dalam
Indonesia Raya.
Khusus untuk kasus pasir, perlu diketahui bahwa para pemainnya bukan
bukankah shock therapy itu cukup memukul mega proyek Singapura yang
pulau "baru" Singapura membengkak minimal sampai tiga kali lipat. Blog I-
kasus pasir tersebut. Hanya saja datanya kurang meyakinkan dan terlalu
Singapura. Selain itu, preman dan broker bisnis pasir itu cukup rapi dan
pengerukan yang melebihi ketentuan (hampir mirip dengan kasus HPH dan
kasus ini, silahkan disampaikan. Blog I-I pernah punya jaring informasi
Saya menduga kuat tidak satupun dari rekan-rekan Blog I-I pernah
menelitinya.
bahwa perjanjian itu baik adanya, namun karena telah menjadi konsumsi
sekarang sudah banyak berubah dan bila Singapura tidak kooperatif atau
yang akan rugi. Berangkat dari posisi itu, maka bisa tercapai kesepakatan
ekstradisi yang berlaku surut (satu hal yang selalu ditolak Singapura
main perang-perangan, selama ini soal itu tidak pernah diatur secara
Sekarang sudah ada pengaturan teknis yang lebih jelas dan bisa terawasi
dengan baik, bila terjadi pelanggaran bisa dilakukan nota diplomatik atau
keberatan lainnya.
kepada publik, hal ini mengingat betapa penting dan besarnya dampak
Dalam analisa Blog I-I belum ada titik jelas efisiensi dan efektifitas soal
termasuk intelijen.
Republik ini adalah bahwa hal itu seringkali hanya menjadi langkah antara
Sekian catatan dari Senopati yang mulai lelah mencari karena semakin
sedikit informasi yang bagus dari rekan-rekan Blog I-I (semoga sel-sel
tidur Blog I-I bergairah kembali). Semoga ada keberanian dari rekan-
rekan pembaca Blog I-I untuk membangun sel baru Blog I-I.
ini mengalir di pulau Dewata sambil minum air kelapa, menyaksikan intel-
intel muda yang sedang beraksi. Mohon dibaca dengan santai pula.....
---------------------------
tgl 29 April - 4 Mei 2007, padahal pada awal April rencana itu sudah
Thailand.
kebohongan.
politik luar negeri Israel. Walaupun itu semua masih sebatas image/citra
akan terbendung lagi. Pengaruh yang bukan hanya berasal dari Tel- Aviv,
Sesungguhnya yang Blog I-I harapkan adalah kecerdasan luar biasa bisa
lahir dalam diri bangsa Indonesia dalam melihat geopolitik dunia serta
menyampaikan bahwa kunjungan Knesset adalah hal lumrah dan bukan hak
KISDI, HTI, FUI, DDII, MMI, FPI, KISPA, IPS, dan juga Ketua PP
Namun dari sudut pandang intelijen dan NKRI, perhatian utama yang
diberikan adalah bukan pada soal Palestina semata, melainkan juga soal
Saya masih ingat mengapa Gus Dur misalnya mencoba mendekati Israel,
matang.
Dengan demikian, para pemimpin diplomasi kita tidak akan tampak tolol
termasuk ketika Indonesia menolak hal-hal yang berbau Israel. Hal itu
tentunya harus berdasarkan pada argumentasi yang kuat dan masuk akal
Indonesia mampu memiliki sikap yang jelas dengan dukungan rakyat dalam
melalui eksekutif.
Sekian
ekstradisi dan DCA, semua masih dalam polemik, ditambah lagi maraknya
soal dana untuk capres-wapres pemilu 2004 dari dana DKP maupun yang
mungkin dari "luar negeri", maka suasananya akan semakin panas jika
karena keberadaan Pasukan Perdamaian Garuda. Hal itu juga bisa dilihat
Indonesia tidak akan mencampuri urusan dalam negeri negara itu, apa
artinya itu? Posisi dasar Indonesia adalah tidak mau terjebak dalam
kelompok Hezbollah, dimana apabila hal ini diproses bisa dipastikan akan
tanah Seba yang menjadi persoalan ketiga negara, Lebanon, Suriah dan
alasan utama Israel untuk memancing lagi terjadinya konflik terbuka. Hal
ini merupakan strategi militer untuk memecah perhatian dunia dalam dua
Hezbollah) tentu juga tidak akan diam bila terjadi serangan lagi.
Januari dan 6 Februari 2007 yang ternyata belum terselenggara. Hal itu
sikap tegas. Sebuah sikap yang akan menunjukkan jati diri pemerintah,
Indonesia yang dianggap ahli dan mampu mengambil keputusan yang tepat
keuntungan dengan masalah Tanah Seba, entah melalui air strike ataupun
Sekian, semoga bermanfaat dan silahkan dikoreksi bila ada yang keliru.
kerja ahli dalam jumlah yang besar. Di sektor energi, sebagian besar
Baik-buruknya Indonesia Raya adalah tanah air kita, betapapun juga kita
pelajar, maka belajarlah sebaik yang anda bisa, bila anda mendapat
cobalah juga untuk membaca pendapat rakyat Malaysia yang merasa malu
saling curiga.
Malaysia punya harga diri, Indonesia punya harga diri, namun ketika
yang besar.
Sekian
Senopati Wirang
Comment :
Keadaan politik dan sosial NKRI tidak akan kembali stabil akibat para
Maluku yang majoritinya etnik Cina akan merdeka dari NKRI dan
membentuk Republik Kristian Maluku. Semua orang Islam akan diusir dari
Acheh menjadi sebahagian dari Malaysia, ini bermakna laluan masuk dan
Rakyat Irian Jaya atau Papua Barat berjaya mengusir TNI dari bumi
mereka dan berjaya membentuk sebuah lagi republik kristian baru yang
Malaysia. Sebab utamanya ialah soal pertalian darah antara kaum dayak/
apabila bersatu dengan Malaysia. Orang Melayu Sambas juga akan turut
menyokong gerakan ini kerana sudah putus asa dan tidak yakin dengan
teknologi militari Israel dan USA. Malaysia akan berdiam diri dengan
Akhirnya NKRI hanya tinggal pulau JAWA dan BALI sahaja! Sultan
pemuka NKRI yang korupsi dan lemah. Akhirnya, Republik Indonesia akan
# posted by bajil
Benazir Bhutto
Menulis tentang kematian tragis salah pemimpin politik negara lain tentu
harus diawali oleh rasa duka dan simpati serta turut mengecam
Setelah itu lalu bagaimana? karena wilayah perhatian Blog I-I adalah
masih ingat kutukan Mpu Gandring terhadap keturunan Ken Arok yang
dari pimpinan negara. Saya kira tidak perlu diperinci karena sebagian
yang jelas bagi intelijen militer dan sipil, maka yang ada hanya gerak
bisa disentuh oleh hukum. Ketiga, bahwa kampanye anti kekerasan, anti
Sekian
SW
dengan saya, perlu saya informasikan bahwa sejumlah e-mail yang saya
adanya deteksi pihak ketiga atas e-mail yang saya kirim ke rekan-rekan
antara lain bukan dengan pola mailbox full, atau disebabkan kesalahan
saya kenali dirancang oleh jaringan LAN. Dalam sistem administrasi atau
blocking atau locking. Dengan kata lain, saya ingin menyarankan kepada
yang lebih bebas walau tidak dijamin aman kerahasiaannya, yaitu dengan
cara:
pengguna.
berterimakasih.
Saya awali tulisan kali ini dengan kata ma'af.... ma'af karena ada belasan
e-mail yang tidak saya balas, ma'af atas kekosongan blog I-I,
ma'af karena kali ini saya menulis tentang intelijen dari sisi yang tidak
biasa, ma'af bila tulisan yang tidak biasa ini menyinggung perasaan anda
intelijen dari sisi individu yang mencoba jujur dengan hati nurani
profesional.
Intelijen yang saya maksud adalah dalam bentuk struktur yang dirancang
dengan nasib prajurit TNI yang hampir selalu salah dalam kasus
pelanggaran HAM di tanah air, nasib prajurit intelijen tidak ada bedanya,
Baru.
Hal ini saya tulis khususnya terkait dengan laporan pelanggaran HAM
saya juga menyarankan TNI dan Intelijen untuk lebih terbuka dalam
oleh dendam.
tidak adil karena bagi pelaksana di lapangan hal itu semata-mata hanya
Timur dan kekeliruan strategi dan taktik pimpinan militer adalah tiga
faktor utama harus diteliti. Saya juga tentunya tidak rela bila mantan
Saya juga paham rasa pahit yang dirasakan penduduk bumi Timor-Timur
Belanda dan Jepang. Ada keinginan untuk merdeka untuk mengatur diri
juga untuk kasus Aceh dan Papua dan daerah lain yang dilanda konflik.
Apakah lantas kita harus buka-bukaan dan tunjuk hidung siapa yang
bersalah atas dasar bukti kongkret intelijen berupa foto dan dokumen
manusia Indonesia?
Adakah lembaga intelijen di dunia ini yang tega menusuk jantung para
dilakukan demi keadilan bagi para korban HAM, hanya saja mungkinkah
itu dilakukan? anda yang tidak berada di lingkaran dalam tentu sangat
penyimpangan psikologi red.), kita akan selalu menghormati ayah dan ibu
kita walaupun mereka keliru. Tetapi bila ayah kita yang mengakui sendiri
itu punya mekanisme pegungkapan memori yang tahu betul dimana dia
diri...khususnya bila sudah menjelang akhir hayatnya, bila tidak tentu dia
akan menjadi ahli neraka (karena sampai sekaratpun tidak tahu dimana
kesalahannya).
Sekian
sekeliling Blog I-I, saya teringat pesan seorang guru agama yang
dan kekeliruan.
Sejak awal saya sudah bercerita tentang lumuran dosa Senopati, dan
hati nurani.
Hanya satu yang perlu ditegaskan di sini, bahwa untuk menjadi anjing
setia Mossad, CIA, MI6, dll adalah HARAM hukumnya. Disadari atau
bisa hilang, apalagi jika kita menyadari bahwa kerusakan yang disebabkan
hanya satu dua kematian, tetapi juga dilengkapi oleh kerusakan moral,
belakang itu semua, apakah hanya motivasi mencari keuntungan uang oleh
Kembali pada respon saya pribadi, saya bukan orang suci walaupun saya
paham operasi CIA dan MOSSAD. Di unit kecil saya dulu adalah yang
kenikmatan seks lainnya. Siapa yang membawa itu semua? tentu saja
para Senopati untuk berkiblat dan bersahabat dengan intel asing. Pada
saya tahu tentang MOSSAD tidak berati lantas bisa dituduh telah
Sejak awal saya juga tidak mengharapkan adanya kepercayaan pada sosok
siapapun.
di masa lalu bisa diperbaiki dengan memperbaiki diri sendiri dan itulah
dan liar dari sebagian elit di negara ini, rasakan apakah mereka pernah
Semua warga negara Indonesia yang ikut kepanduan (Pramuka) pada masa
Senopati Wirang
Saya diminta pendapat soal masalah buku yang ditulis oleh Pak Cahyadi
(PKS) yang membahas seputar kisah poligami. Hal ini sebenarnya bukan
Pendapat dan analisa awal saya adalah bahwa Pak Cahyadi hanya
adu domba dalam PKS. Sebuah kritik pedas yang harus disikapi secara
arif bahwa dalam setiap jalan yang ditempuh oleh manusia akan ada sisi-
sisi yang kurang diperhatikan dan ada sisi-sisi yang terlalu dibesar-
besarkan.
salah dalam soal poligami karena hal ini memiliki landasan hukum syar'i
yang cukup jelas dan merupakan pilihan dalam jalan hidup. Arti pilihan di
dalam versi saya adalah bahwa kata perintah dalam ayat tentang poligami
tersebut memiliki syarat kesanggupan. Lagi pula tidak ada paksaan dalam
agama.
sebuah introspeksi dan bukan malahan melahirkan pro dan kontra. Dengan
Menurut saya mereka yang beropini bahwa Pak Cah adalah seorang intel
secara umum.
Terakhir, Senopati Wirang hanya akan bertanya dari hati ke hati kepada
siapapun yang menempuh jalan monogami maupun poligami, apa niat jujur
dalam hati nurani anda ketika menempuh jalan pernikahan baik dengan
satu wanita maupun dengan lebih dari satu wanita. Kemudian juga kepada
kaum wanita, bagaimana hati nurani anda bicara ketika mengalami salah
satu dari jalan pernikahan tersebut. Cukup kompleks bukan, hal yang
gairah seks, dan berbagai aspek dalam hubungan pria-wanita. Bila manusia
kategori jiwa yang tenang, Insya Allah tidak akan terombang-ambing oleh
disegani menulis buku Bahagiakan Diri dengan Satu Istri. Karya itu
para kader pria yang sudah atau akan berpoligami mereaksi dengan keras.
Selatan, siang itu terasa gerah. Bukan karena cuaca Jakarta terik. Juga
panas.
"Buku ini memang harus segera ditarik. Hati saya membara membacanya,"
ujar Wakil Bendahara Umum DPP PKS Didin Amarudin kepada Jawa Pos.
Saat itu lelaki beristri tiga itu datang pada acara dengan ditemani empat
"Bahkan, istri kedua saya menghubungi temannya yang juga dipoligami dan
poligami. "Kalau yang menulis orang luar atau orang yang sekuler, saya
tidak heran. Tapi, ini yang menulis adalah ustad yang kredibilitasnya
Majelis syura adalah elemen tertinggi di partai yang berdiri sejak 1998
Didin mengatakan, para qiyadah (pimpinan) partai gelisah karena buku itu
presiden PKS, Red). Beliau juga khawatir, tapi selama ini memang memilih
diam," ujar bapak tujuh putra itu. Tifatul Sembiring juga beristri dua.
pertama Didin dinikahi pada 1990. Lalu, istri kedua pada 2001. Terakhir,
Didin menikahi akhwat (kader PKS) menjadi istri ketiga pada 2002.
beberapa logika yang tidak tepat dan dicantumkan dalam buku ber-cover
merah jambu itu. "Misalnya, tentang cinta lelaki yang tidak bisa
dibagi, itu salah. Contohnya, saya. Kalau dengan istri pertama 100 persen,
sahabatnya yang juga anggota Majelis Syura PKS sebagai istri kedua.
10.000 eksemplar. Buku setebal 278 halaman itu mengupas sisi-sisi lain
"Siapa yang membantah kalau salat itu wajib. Tapi, pada praktiknya,
banyak yang salat, tapi tetap korupsi. Banyak yang salat, tapi menipu,
mencuri, dan kejahatan yang lain. Apakah yang salah salatnya?" katanya.
Demikian juga, poligami. Melalui bukunya, suami Ida Nur Laila itu ingin
istri ikhwan alias kader PKS) yang mengalami masalah gara-gara suaminya
Wilayah Dakwah (Wilda) III DPP PKS itu. Sebagai ketua Wilda, Cahyadi
Sebelum menulis buku Bahagiakan Diri dengan Satu Istri, Cahyadi telah
"Saya tidak bermaksud melukai hati para lelaki yang berpoligami. Karena
itu, saya malah minta Bu Sri Rahayu Tifatul Sembiring sebagai istri
Dalam bedah buku yang dilakukan hampir tiap minggu, Cahyadi juga
merasa rahasia rumah tangganya ditulis Cahyadi. "Buku ini harus segera
ditarik dari peredaran," kata Cahyadi menirukan ikhwan yang emosi itu.
Padahal, dirinya belum pernah kenal. "Jadi, dia sendiri yang merasa
bahwa apa yang saya tulis dalam buku itu cocok," jelas pria yang juga
Apakah akan membuat buku baru lagi sebagai jawaban atas komplain?
katanya.
menulis Sengsarakan Istri dengan Satu Istri, itu baru masalah. Kalau
Di Jawa Timur, misalnya, Ketua Dewan Syariah DPW PKS Jatim Ustad
poligami didukung, tapi begitu membaca Pak Cah, langsung berbalik 180
Kuatnya buku itu, kata Mudhofar, karena track record penulisnya. "Pak
Cahyadi selama ini dikenal sebagai ulama yang ahli dalam keluarga. Wajar
dapat hadiah dari beliau (penulis buku) saat rapat majelis syura. Tapi,
begitu saya baca, tidak saya lanjutkan karena kok ada yang nggak sreg,"
akunya.
yang dihubungi Jawa Pos justru sangat bersyukur atas terbitnya tulisan
Cahyadi itu. "Suami saya menjadi ragu-ragu. Sebenarnya saya sudah akan
disamarkan.
internal kader wanita, buku itu seakan menjadi buku wajib. "Dalam setiap
pertemuan mingguan, ada diskusi untuk membahas buku itu bab demi
bab," katanya. Kader PKS biasanya mengadakan taklim rutin sehari dalam
menikah setelah membaca buku Cahyadi. "Tidak ada lagi rasa khawatir
RADAR SOLO
tanda tanya besar. Sebab, selama ini yang terungkap di permukaan adalah
Akses wartawan kemarin sama sekali ditutup. Para jurnalis hanya boleh
Koran ini beberapa kali dilarang mendekat ke TKP oleh polisi. Ketika
Narkoba mengira mobil yang ditumpangi bule Australia itu adalah bandar
Suzuki APV warna silver. Sebenarnya, mobil Direktur JCLEC itu dibawa.
Klaten Iptu Warsono, dan anggota Satuan Narkoba Iptu Nanik Suryani.
makan minum.
anggota Polda Jateng pun tampak di TKP. Merekalah justru yang punya
Purba. Sebuah mobil TKP milik polda tak ketinggalan diikutkan dalam
Koran ini hingga tadi malam mencoba menghubungi Kapolres Klaten AKBP
[DELETED]
[DELETED]
[DELETED]
Beberapa kasus yang telah menutup akses para zion di bumi pertiwi
binaan zion. Hal ini juga memerlukan ketelitian agar supaya tidak tercipta
Sekian
Pernyataan
Posted by Senopati Wirang /Thursday, December 06, 2007
Freemason/Zionis
tekanan dan sejenisnya. Opus BUKAN sebuah NGO, Charity, LSM, Sekte,
iklim, dsb.
melalui lebih dari 10 konferensi pers yang dihadiri oleh media cetak,
maupun di negara lain, Opus Supremus tidak memiliki agenda rahasia atau
konspirasi.
dalam kedua bidang tersebut, dan banyak tujuan maupun aspirasi dari
pencucian uang diminta oleh sejumlah badan Anti Korupsi di luar negeri.
Logo
pada bulan Agustus 2001, setelah melihat iklan di harian Pos Kota, Opus
pusat karena mirip simbol organisasi lain. Kemudian dibuat keputusan bagi
Logo rancangan yang dipersoalkan tak pernah disetujui, dan pihak yang
Semua diawali oleh sebuah publikasi dari edisi pertama sebuah koran
Organisasi lain yang diserang nama baiknya melalui edisi yang sama
antara lain Indosat, yang logonya juga dikatakan sebagai zionis, dan
permohonan maaf resmi jika Opus mau MEMBAYAR sejumlah uang dan
lagi, setelah itu kantor mereka tutup, tanpa memuat permohonan maaf
Pemerasan
Fakta-fakta:
kejahatan.
aktivitasnya.
kerugian.
Langkah kedepan
Ditembaki
Sejujurnya saya tidak kaget dan tidak ngeri dengan kasus penembakan
asing atau intelijen asing akan terwujud pada saatnya. Kelompok yang
nyaris terbunuh oleh tiga orang tak dikenal yang salah seorang di
bersenjata yang kebetulan menduga ada mangsa empuk. Kalo kata Polisi
Selain itu, yang lebih penting lagi adalah dalam mengungkap motif-motif
jauh lagi jangan menjadi cecunguk kepentingan asing yang akan merobek-
bantuan itu, harus berjalan di atas blue print amanat penderitaan rakyat
Indonesia Raya.
disangkal apabila ada aparat kita yang kebablasan menjadi simpati kepada
asing karena disuapi 200-500 dollar per hari atau diberi fasilitas ini dan
itu. Bila ada yang kebablasan tentunya menjadi tugas provost atau
bahwa travel warning ini benar-benar hanya untuk mereka orang asing
Sekian
SW
Foto Mister Lester dan sejumlah pejabat Polri dalam artikel ini.
lebih merasa "hebat" apabila terlibat dalam operasi khusus yang penuh
Padahal di dunia modern ini hal yang juga sangat penting yang harus
pikiran, serta penguasaan opini, bukan saja dalam level nasional namun
tentu saya akan membuka pelatihan gratis kepada rekan-rekan Blog I-I.
Tetapi melalui Blog ini, saya kira rekan-rekan akan bisa memahami,
Mengapa perang ide sangat penting? karena hal ini terkait dengan
penciptaan di dunia yang terjadi dua kali. Apapun yang manusia ingin
pelaksanaan ide itu secara nyata dalam bentuk pemilu nasional, pilkada,
hukum, dst...dst.
Contoh lain yang masih berada dalam tahapan kumpulan blue print adalah
Hizbut Tahrir, saya kira mereka termasuk yang cukup lengkap blue print-
nya. Namun perwujudan tahap kedua masih berada jauh di belakang ide
demokrasi.
sanubari rakyat Libanon, Palestina, Irak dan Afghanistan yang setiap hari
internasional yang bila dibiarkan justru akan menjadi kejatuhan bagi AS.
pers Indonesia, apa benar antek asing terbanyak itu ada di kalangan
dunia Islam adalah dengan cara "membina" Islam Liberal, Islam Moderat,
kesesatannya.
Semua itu secara terencana disusun dengan sangat hati-hati dan memiliki
mendukung kelompok lokal anti Islam, seperti LSM tertentu, partai yang
anti Islam atau yang bersifat tidak Islami, tersebut cukup massive dan
sebagian kecil dari berbagai perang ide yang sedang dihadapi Indonesia.
Apa yang sangat menyedihkan hati saya adalah bahwa Indonesia Raya
bahkan tidak sadar kalau sedang berperang di dunia ide. Ketika kita kalah
dalam perwujudan kedua secara nyata, yang bisa dilakukan mungkin hanya
kesalahan dan menanggung semua malu dalam kehidupan yang singkat ini.
diri dan punya rasa malu bila mencuri kesenian Jawa Barat. Saya juga
buruk" atau fitnah para pencari keuntungan dari isu merdeka? Bagaimana
Sekian
Senopati Wirang
Kania Sutisnawinata ke DC, kita bisa menyaksikan sebuah acara yang baru
Amin Rais dan Prof. Azyumardi Azra dan dua pakar asal AS, yaitu Carl
Singkat kata baik pak Amin maupun Pak Azra berpendapat bahwa Islam
ajaran Islam. Menurut Prof. Amien Rais, dilihat dari sisi ke-Islaman
demikian, dengan sedikit penekanan pada ekses demokrasi yang too much
di sana-sini di Indonesia.
Prof. Karl D. Jackson tampak membela diri manakala Prof. Amin Rais
Dari sisi pakar AS, tampak bahwa penguatan demokrasi dianggap sebagai
obat mujarab yang sedang digeluti Indonesia dan hal itu memang tidak
mudah dan memerlukan proses dan waktu. Tak heran bila pujian terhadap
Catatan penting dari Blog I-I dalam konteks perang ide adalah bahwa
pernah sejalan.
kemenangan ide Perang Melawam Teror, perkara apa dan siapa penggerak
kasus Timor Timur, meskipun hal itu bukan sepenuhnya salah AS karena
manajemen yang buruk dari era Orde Baru, namun mau tak mau sering
menyatakan bahwa tidak ada konflik Islam dan Barat. Thesis tentang
dunia Islam, yaitu Islam Jihadis dan Islam yang benar....aha, cukup unik
Prof Amin dan Prof Azra tampaknya tidak sadar dan jangan-jangan
pluralisme.
depan Indonesia Raya jangan sampai didikte oleh pemikiran yang hanya
depannya. Semoga.
Sekian
SW
Sekitar satu bulan saya tinggalkan Blog I-I, tak disangka ada puluhan
komentar dan e-mail. Maaf baru saya tanggapi pagi ini, semoga sahabat
yang bagus maupun yang pedas. Tetapi beginilah adanya rumah Blog I-I
Sepintas lalu saya melihat sahabat Blog I-I masih setia meramaikan
beranda Blog I-I, saya hanya bisa terharu dan sangat berterima kasih.
Karena ibaratnya sahabat Blog I-I sangat baik hati mau menengok
Izinkan saya, kali ini menuliskan sesuatu yang mungkin sering luput dari
yang menjalaninya.
kebenaran sejati.
Meyakinkan hati dan pikiran bahwa menjadi seorang intel adalah juga
kebaikan itu sendiri. Bahkan terhapus dari ingatan seorang intel untuk
Perang fikiran dalam diri seorang intelijen adalah keniscayaan yang tidak
taktik jangka pendek seperti pada masa Orde Baru. Kekeliruan dalam
serta isu Islam radikal sangat jelas disebabkan konsep usang intelijen
NKRI.
Tidak ada yang salah dengan konsep demi NKRI, tetapi metodenya sangat
itu, ada semacam blue print jangka pendek dan jangka panjang yang pada
kebhinnekaan.
Semoga tulisan singkat ini mampu merangsang sahabat Blog I-I untuk
dinamika internasional.
Seno
Posted by Senopati Wirang /Tuesday, March 04, 2008
yang menjadi saksi terpuruknya salah satu elemen bangsa dan negara
Pendapat dan analisa serta informasi yang ada dalam Blog ini menjadi
ditegaskan bahwa semua tulisan dalam Blog ini tidak ada kaitannya
Silahkan membaca......
menggunakan nama Senopati Wirang, saya pikir cukup adil bila saya share
tidak ada lagi yang penasaran atau mengirimkan pertanyaan yang sama
lewat e-mail.
Maka daripada itu, saya mulai dengan jawaban mengapa Senopati Wirang.
Senopati adalah sebuah kata yang akan segera menggetarkan setiap dada
Indonesia di masa itu boleh dinilai solid dalam artian organisasi dan
operasi, tetapi tidak memiliki visi jauh ke depan. Senopati yang kemudian
dalam bentuk ksatria tanpa nama yang senantiasa memperdalam ilmu dan
membawa sebilah pedang, sebagai simbol bela negara dan bukan sebagai
bangsa maupun negara. Seingat saya, saya juga tidak pernah (tidak
saya mulai memikirkan konsep blog ini, saya sadar bahwa perbuatan
menuliskan dunia intelijen melalui media blog adalah berarti saya siap
menanggung malu. Bagaikan menepuk air, maka tak urung muka sendiri pun
dikenal. Lebih jauh, saya ingin menyampaikan keinginan murni dari hati
saya untuk hanya ada di dunia maya berupa tulisan blog ini.
saya. mohon ada pengertian untuk memahami posisi saya, khususnya untuk
Terima kasih
Inggris, tentu saja Inggris saya sangat rough, setidaknya ini salah satu
anak saya mau sedikit menolong melakukan cek ulang, kalaupun tidak...toh
rekan-rekan dunia maya saya bisa mengerti bahwa saya bukan penutur
asli bahasa Inggris, atau mungkin bahkan ada yang mau menolong
internasional lintas negara yang dominan saya yakini tetap Inggris, lagi
Inggris harus bersaing dengan bahasa Spanyol, saya yakini Inggris tetap
semisal Arab, Perancis, Russia, sayangnya saya juga tidak paham, jadi
Saya sangat senang dan merasa hidup lagi dengan adanya sejumlah e-mail
yang masuk. Meski jumlahnya tidak terlalu banyak, saya merasa perlu
kelompok tertentu.
rasa ingin tahu dan membatasi komunikasi melalui jalur e-mail pribadi dan
Salam
Saya akan melakukan seleksi dan mungkin sedikit editing tanpa merubah
1. Artikel yang dikirim adalah hasil karya asli penulis. Bila sudah
yang saya terima sebagian ada yang secara terbuka dan nyaman
penulis.
2000 kata. Tetapi aturan ini tidaklah kaku, untuk artikel yang
apa-apa.
mengupload dua artikel yang sudah saya seleksi. Hal ini juga
berkontribusi.
Sekian. Silahkan sampaikan kritik dan saran di kolom komentar, atau bisa
Di akhir tahun 2005 dan menyambut tahun baru 2006 sebagian besar
orang merasa bahagia sebagian lagi tidak, saya termasuk yang tidak
karena sedang diberi cobaan penyakit oleh Yang Maha Kuasa. Selain
faktor vitalitas tubuh yang semakin menurun mungkin juga karena faktor
yang membuat saya nyaman ditunjang oleh sistem asuransi yang jelas.
yang belum bisa merasakan sistem pelayanan kesehatan yang baik. Kisah
Tulisan ini saya berikan pada anak saya untuk diupload agar rekan-rekan
atau kekosongan. Juga mohon maaf atas belum sempatnya saya membalas
Mohon do'anya
Posted by Senopati Wirang /Monday, December 26, 2005
Mohon maaf bila komentar yang terlalu kasar tidak saya publish, hal ini
Namun ada baiknya bila saya tuliskan saja menjadi satu dalam tulisan kali
ini bagaimana komentar, kritik dan ancaman yang saya terima, terserah
kepada segenap pembaca untuk menilai Blog I-I ini dari substansi tulisan,
saya.
1. Hei bung SW jangan nulis macam-macam deh, udah gila kali bikin
blog beginian. Kalo udah tersingkir dari community, tidur aja deh
akibatnya.
4. Bangsat mana lagi nih pake nulis-nulis blog intel, kalo emang ente
5. Kalo nulis liat-liat dong, jangan tabrak sana-sini. Sok tahu lagi.
malu-maluin aja.
Buat pembaca yang lain, agar diketahui bahwa Blog I-I sifatnya
siapapun.
Meski saya tidak ambil pusing, tapi jadi pikiran juga akhirnya. Terima
sebelumnya tentang caci dan maki terkesan lemah dan seperti minta
terus menulis sebelum nantinya blog ini akan saya wariskan pada kalangan
muda intelijen yang berminat dan punya komitmen untuk masa depan
Setidaknya hal ini juga menjadi cerminan bahwa tentang warna dunia
hal yang wajar di negara kita sekarang ini. Lihat saja misalnya pro-kontra
Kembali pada Blog I-I, saya cukup beruntung karena Blog ini berada di
ruang hukum yang nyaris tidak tersentuh oleh hukum positif suatu
dunia intelijen...bagi saya hal ini cuma tinggal siapa yang lebih canggih dan
I-I. Mereka mungkin hanya usil dan sedikit tersinggung dengan salah satu
tulisan saja. Lagi pula sampai saat, saya "belum berani" menuliskan secara
aktivis HAM dll. Begitu suramnya wajah sistem politik dan sosial
Indonesia yang mungkin akan tetap tersimpan rapi dalam bentuk dokumen
Pertama saya semakin menyadari bahwa para pembaca blog I-I baik yang
yang kritis dan berhati-hati dalam membaca. Sesuai dengan harapan saya
sejak awal bahwa blog I-I ini akan mendapat tanggapan-tanggapan yang
Singkatnya, saya sangat gembira karena ada keyakinan dalam hati saya
bahwa blog I-I ini tidak akan selamanya satu arah tulisan dari saya,
tetapi juga koreksi, bantahan, dan ktitikan dari para pembaca yang
budiman. Saya tetap membuka pintu untuk partisipasi yang lebih serius
waspada dan hati-hati terhadap blog I-I, karena anda tidak tahu siapa
saya dan apa motivasi saya dalam menyusun blog ini. Tetapi bila saya
balikkan...toh saya juga tidak tahu siapa anda dan apa motivasi anda
yang memiliki informasi dan pengetahuan yang jauh lebih baik dan lebih
diary pribadi perjalanan hidup saya, dan berharap blog I-I berkembang
Terima kasih
Teramat sulit untuk menerima kenyataan bahwa saya juga tidak mampu
saya tidak lebih baik dari penyakit beliau waktu itu. Sekian lama saya
kenangan dari sebuah lagu yang semakin mendorong kita untuk hanya
agent, dan yang menyebut saya pengecut serta tidak memiliki jiwa
pahlawan.
Akan saya jelaskan secara singkat dan padat. Anggota Intelijen sampai
eksistensi jati diri di dalam masyarakat yang haus berita tentang siapa,
peristiwa.
Lagi pula Senopati Wirang sudah lama mati dan kuburannya-pun bisa
Senopati Wirang hanya bisa terwujud bila ada penyidik atau penyelidik
intelijen yang cukup cerdas membaca semua tulisan Blog I-I sejak awal.
semua tidak akan bisa merubah doktrin ketiadaan jati diri saya di muka
bumi. Hanya karena ide kecil untuk memercikan api reformasi ke dalam
kembali sosok lama dalam wajah baru Senopati Wirang. Maka saudara-
saudara hanya akan mengenal Senopati Wirang dalam dunia maya ini.
Blog I-I yang dalam archives-nya dimulai pada September 1995 adalah
simbol semata karena Blog I-I belum lama merambah dunia cyber, dan
semua pembaca yang teliti terutama sesama blogger saya kira bisa
mengerti.
Sekian
atas perhatian maupun atas komentar serta e-mail bernada simpati atas
kondisi saya.
I-I. Disadari ataupun tidak, Blog I-I ternyata memiliki pengaruh yang
cukup luas bila saya lihat dari atensi serta ragam pengunjung yang
membaca dan mengikuti tulisan Blog I-I. Oleh karena itu, saya akan
mencoba menata kembali Blog I-I dalam jalur yang lebih ideal yaitu demi
Raya.
sangat kritis beberapa hari yang lalu. E-mail yang menyoroti aspek moral
Blog I-I tersebut membuat hati saya gelisah dan tergerak untuk segera
Langkah awal yang perlu saya lakukan mulai hari ini adalah memperbaiki
Pada kesempatan ini juga saya sangat berterima kasih kepada seseorang
yang misterius namun begitu teliti dan memberikan kritik keras yang
obyektif atas perilaku analisa saya. Saya hanya bisa menduga bahwa dia
yang pasti dia tidak di Indonesia. Selanjutkan sebut saja dia agen P5 (PE-
LIMA / PI-FIVE).
Teguran yang sangat bermakna bagi saya adalah ketika dia menyampaikan
salah tentang Intelijen Indonesia. Bila hal ini tidak saya perbaiki maka
hal tersebut akan menjadi opini publik yang bersifat semi permanen dan
informasi yang kurang akurat dan cenderung terlalu jauh menilai tanpa
Mengikuti saran agen P5, bersama ini saya dengan tulus hati
lakukan di Blog I-I. Secara khusus saya juga mohon ma'af kepada
Pimpinan BIN, Pak Syamsir dan Pak Assad bila saya terlalu jauh menilai
bapak dan institusi yang bapak pimpin. Juga kepada analis DR. AC
reformasi intelijen, saya juga mohon ma'af bila saya terlalu kasar dalam
pribadi.
Mulai hari ini saya akan mencoba melanjutkan kembali Blog I-I secara
lebih hati-hati dan obyektif serta lebih mandiri dengan data-data yang
bisa dipertangungjawabkan.
sekian
Saya sangat berterima kasih atas masukan dari sejumlah rekan Blog I-I
Blog I-I pada siapapun dan saya tetap berupaya untuk kritis terhadap
banyak pula yang beranggapan saya ini memang orang iseng. Padahal saya
beberapa rekan Blog I-I yang memberikan bahan keterangan yang bagus
dan penting.
beberapa pihak yang mulai membuat saya agak khawatir. Misalnya saja
mendekati kenyataan. Bagi para pembaca mungkin hal ini terasa tidak
masih cukup baik dengan mengalihkan alamat dan identitas saya, namun
saya tidak mungkin melakukan upgrade setiap tahun. Artinya bila sampai
keluar perintah untuk menyelidiki saya, maka riwayat Blog I-I akan
segera berakhir
Ma'af bila tulisan ini terasa seperti keluh kesah. Tetapi dengan
paham situasinya.
Sekian
Seno
Seorang rekan dalam shout box menanyakan penilaian Blog I-I mengenai
situasi keadaan sekitar natal dan tahun baru. Sebuah pertanyaan yang
sangat wajar dan muncul terus sejak peristiwa bom menjelang natal
tahun 2000. Sejujurnya sangat sulit bagi saya yang sudah semakin
dari rekan dan jaring Blog I-I yang terkumpul mengindikasikan bahwa ada
Kedua, gangguan keamanan yang terjadi hanya dalam skala kecil. Ada
eksisnya kelompok teroris. Bisa jadi rencana ini batal apabila aparat
minggu ini.
rencana yang signifikan. Sedangkan Aceh relatif kondusif dan masih bisa
sentimen negatif rakyat yang pada titik tertentu akan memicu aksi
Pada hari Natal 2006 ini saya menerima permohonan izin publikasi ulang
tulisan saya yang lain. Saya juga memperhatikan ada beberapa Blog
kepada saya. Saya juga menghargai rekan Blog I-I yang terang-terangan
minta izin mengcopy (bukan untuk publikasi) dengan tujuan untuk belajar.
tulisan saya dalam website manapun. Saya yakin rekan-rekan Blog I-I
Blog I-I. Saya tidak terlalu ambil pusing soal hak intelektual yang
salah/keliru dalam tulisan Blog I-I sangat terbuka. Mohon tidak dijadikan
sumber atau dijadikan rujukan analisa. Namun bila rekan pembaca Blog I-
I merasa lebih benar silahkan dilakukan ralat kepada Blog I-I. Silahkan
Rekan-rekan jaring kerja Blog I-I bukanlah orang-orang yang sok intel
atau pengin jadi intel, tapi sebuah kepedulian publik untuk masa depan
saling kenal dalam Blog I-I. Kontribusi berupa informasi, analisa, dan
intelijen.
mengharapkan kucuran dana pemerintah dari hasil pajak rakyat. Blog I-I
kiri maupun radikal kanan yang mandiri melalui pendanaan internal. Maaf
Tahun ini, Blog I-I sudah 2 tahun eksis dalam dunia maya, dan sepanjang
peringatan keras, dan saya sadar betul resiko yang ada. Masih eksisnya
Blog I-I bukan karena saya masih menyimpan banyak cerita yang lebih
Namun fakta bahwa penghianat bangsa yang sejak lama memiliki power di
kekuatan yang mengintip Blog I-I terus meraba-raba dan mencari tahu
jaring Blog I-I yang bila ditelusuri via internet akan terlihat kecil, namun
bila saya beberkan akan membuat pihak-pihak yang memusuhi Blog I-I
berpikir seribu kali untuk memerangi Blog I-I. Karena simpati dan
kepedulian Blog I-I hanya untuk rakyat, bangsa dan negara Indonesia.
Tidak untuk ideologi tertentu tidak untuk kelompok tertentu. Hal ini
bukan berarti Blog I-I tidak memiliki prinsip A, B atau C. Tetapi lebih
kanan atau kiri semata-mata karena pilihan ekstrim ke kanan atau ke kiri
hanya akan menimbulkan konflik belaka, dan akhirnya rakyat miskin yang
bodoh dan tidak mengerti persoalan menjadi korban. Blog I-I meyakini
beragam. Ide-ide dari dunia barat dan timur bisa diadopsi sepanjang bisa
mimpi opium ala komunitas komunal atau pun ala komunitas hedonis
Sedihnya, para akademisi lulusan Barat membawa pulang hanya title dan
import yang telah dirancang oleh gerakan global. Hal ini berlaku bagi
mereka yang pulang dari timur tengah, membawa pulang ide-ide radikal
Dewan Revolusi, bagi Blog I-I semua permainan di negeri ini semakin
kepentingan individual.
Dunia intelijen di awal tahun ini menghadapi ancaman yang semakin serius,
teror tidak akan berhenti di daerah konflik seperti Poso. Sedang terpikir
akan semakin mudah bila mental kerja orang-orang BIN terus ditekan
untungnya masih ada operator BIN yang idealis dan berprestasi tinggi.
dan Mossad), berpolitik, bahkan cari makan (uang). Blog I-I berpendapat
bahwa simpang siurnya isu soal pergantian pimpinan BIN harus segera
diakhiri oleh ketegasan SBY yang harus mampu berpikir cerdas dan
melihat sosok yang tepat untuk kepentingan bangsa dan negara. Satu hal
yang hanya ingin menyenangkan hati Presiden, dan pimpinan yang berjanji
muluk-muluk/tidak realistis.
bisa berjalan dalam koridor demokrasi dan bersaing secara fair menuju
pemilu 2009. Informasi yang diterima Blog I-I soal ini masih bisa diatasi
karena argumentasi kelompok ini masih lemah dan kerja jaringnya tidak
itu, semoga saja isu tidak sedap keterlibatan beberapa tokoh partai
politik tidak benar, karena hal itu akan mempertajam kecurigaan dan
Lalu apakah lantas kita berpikir negatif dan merusak, hal itu sama saja
mendapatkan kebaikan. Blog I-I tidak munafik soal kebutuhan akan dana,
power, dan lain-lain untuk merubah keadaan. Namun itu semua bukan
dalam berbaga kehidupan berbangsa dan bernegara, cukup tragis bila kita
Tanya kenapa ada Blog I-I cukup sulit menjelaskannya, tanya kenapa
dipahami karena kepercayaan dan resiko. Tanya kenapa Blog I-I suka
tertarik...
tapi karena sedang berkontemplasi tentang masa depan Blog I-I. Masih
Alangkah senangnya saya bila ada rekan-rekan yang mau membawa oleh-
oleh untuk ditampilkan dalam Blog I-I, seperti yang pernah dilakukan
Jihat,Dewa Nusantara, Genjer, Kayu, Asasi, HS, MP, dll yang secara
Tidak lupa tentunya juga agen P5 yang selalu secara tajam mengkritisi
Blog I-I. Mas Bajil, Mas Keriskethul, Mas Pagaruyung, Mas Tukang Jam,
Kelinci, Mas Yoga, Mas Napoleon, dll terima kasih dan maaf meninggalkan
rumah terlalu lama. Maaf tidak bisa menyebutkan satu per satu.
Bila ada catatan atau masukan untuk Blog I-I, silahkan disampaikan...saya
sangat terbuka.
gemerlap dalam silau kemakmuran dunia hitam dan malam Singapura yang
Sekian
informan dalam Seno Raya bahwa Blog I-I akan segera dimatikan atau
Ah... tapi apalah peduli saya yang sudah terlanjur basah dan begitu jauh
Apakah akhirnya Senopati Wirang akan mati sia-sia sebagai akibat dari
Apakah berakhirnya Blog I-I melalui operasi intelijen akan digelar karena
respon Senopati Wirang yang masa bodoh meski Anjing Pelacak telah
baru yang lebih cerdas, lebih ahli soal teknologi, lebih segalanya daripada
seorang Senopati Wirang yang tidak lebih dari sosok gelisah akan nasib
bangsa Indonesia dari sudut pandang prajurit intelijen. Saya yakin akan
Kepada segenap unit D-V dan D-III, bila saudara-saudara sekalian telah
saran saya: persiapkan operasi yang baik. Bila perlu jangan hanya
membawa senjata genggam Wealther PPK atau senjata mini lainnya, anda
satuan Kopassus. Meski unit saya kecil, namun dukungan operasi masih
standar DeSq, dan saya bisa memastikan mutual damage yang mungkin
Catatan : Saya mohon bantuan kepada semua rekan-rekan Blog I-I untuk
teknologi internet, kepada rekan Blog I-I yang ahli, mohon berbagi saran.
Blog I-I. Blog I-I tidak bisa membuat senang semua pihak, malahan
Itulah sebabnya saya tidak lagi menjawab e-mail. Tetapi bila saya cukup
Sebagai contoh, sudah ada puluhan e-mail yang meminta saya menyelidiki
bullebali yang konon diduga sebagai intelijen liar yang lepas kendali,
tidak menyorotinya dan kali ini saya buatkan link hanya untuk membuka
mata mereka yang resah atas keberadaan Blog I-I. Bahwa pembahasan
masalah intelijen bukan hanya oleh Blog I-I. Hmmm lalu, apakah tidak
Bagi Senopati Wirang keberadaan jaring bullebali yang sudah eksis cukup
lama dalam dunia intelijen maya lumayan baik. Dari puluhan lembar
Blog I-I juga pernah menjadi perbincangan di sana. Tampak sekali kehati-
Blog I-I sangat berterima kasih kepada rekan-rekan Blog I-I yang
intelijen di Indonesia, termasuk yang resmi milik Seno Raya baik yang
dikelola oleh unit khusus maupun yang dikelola individual. Tentu saja Blog
Blog I-I.
Saat ini saya sedang berpikir-pikir apakah sebaiknya saya buatkan link
I-I apabila operasi pelumpuhan Blog I-I tetap digelar. Semua alumni
sendirian, bahwa pihak yang akan mematikan kita juga pantas dimatikan.
Kedua saya sangat berterima kasih kepada beberapa rekan Blog I-I baik
Terakhir, apabila terjadi sesuatu yang buruk, saya tidak akan melibatkan
rekan, maka saya jamin pihak tersebut tidak memiliki kekuatan hukum
Terima kasih saya haturkan kepada segenap pembaca Blog I-I yang masih
Artikel ini lebih bersifat refleksi perasaan saya pribadi yang telah lama
yang melelahkan. Mohon maaf bila ada yang kurang berkenan karena tidak
Ketika itu lagu Merpati Putih benar-benar menyentuh perasaan kami yang
mendalam, lantunan lagu yang mengguncang dalam hening dari suara emas
badai.
Chrisye. Terbayang jelas bahwa sayapun tak lama lagi akan menyusul. Bila
paruh baya dan anak muda yang secara sadar berjiwa NKRI. Jangan
intelijen dunia maya juga cuma manusia yang mencoba kreatif cari makan.
Sama dengan prinsip ada gula ada semut, di mana ada proyek ancaman
yang berduit di sana aparat berkumpul. Saat ini proyek teroris masih
dilakukan NII yang tipis dana ops-nya ditanggapi sepi-sepi saja oleh
Polisi.
memanfaatkan isu agama Islam dalam satu pendekatan saja, maka yang
Salam Senopati
Mohon maaf kepada seluruh rekan-rekan Blog I-I atas kekosongan Blog
I-I selama seminggu ini karena saya diajak seorang teman untuk
Puasa mauna ala umat Hindu, puasa mutih ala Jawa, puasa menghindari
yang disenangi ala umat Katholik, puasa para bikhu dan bikhuni umat
Buddha, serta puasa 12 mahzhab utama Sufisme umat Islam, dan semua
itu membuat saya diam dan tidak menyentuh tuts keyboard komputer
saya di rumah. Ada kekhawatiran dalam benak saya bahwa apa-apa yang
telah saya tuangkan dalam Blog I-I tidak memberikan manfaat yang baik
karena ada kalanya sebuah tulisan memiliki nuansa emosi yang berpotensi
halus untuk membuka e-mail dan menengok Blog I-I, apa yang saya
namun sayang komentar ke Blog I-I boleh dikata tidak terlalu banyak
yaitu hanya 12 buah. Andaikata rekan-rekan Blog I-I secara terbuka saja
berkomentar saya kira tidak menjadi masalah karena hal itu akan menjadi
Salam
Posted by Senopati Wirang /Wednesday, April 11, 2007
kritis yang mempertanyakan saya, ya...tentu saja hal itu sangat wajar dan
mungkin saya hapus saja Blog I-I ini dari dunia cyber.
bila dibahas dalam wilayah politik akan menjadi komoditi para pemain
saya tulispun menjadi bahan pembicaraan, padahal saya bisa menulis yang
Tetapi cukuplah kiranya, karena misi Blog I-I bukan untuk menciptakan
bagi siapapun yang yang memiliki misi demikian tidak usah mendekati
Kepada rekan-rekan dari TNI (khususnya Udara dan Lait) dan Polri (Polisi
Air) mohon kiranya bisa menyampaikan secara transparan apa yang sudah
dalam kasus ini sangat kentara, atau jangan-jangan memang tidak ada
yang tahu? Itulah sebabnya Dephan cukup percaya diri dan tidak ambil
tepat adalah bahwa perjanjian keamanan yang baru itu justru semakin
lagi?
Sangat benar bahwa kita harus waspada, tetapi sangat sedikit yang
Saya tidak bermaksud bertahan membela perjanjian itu, karena tidak ada
Apa yang saya lihat dari kelemahan perjanjian RI-Singapura adalah sifat
Senayan yang sedang berburu daftar list buronan koruptor yang akan
diburu aparat Indonesia dan Singapura. Buat apa berburu list itu, karena
ada nilai jasa dollarnya agar proses kabur ke negara ketiga semakin
tersebut. Memang sangat sulit dalam hidup bertetangga yang baik karena
kecurigaan lebih besar dari segala itikad baik untuk bisa bekerjasama.
data selengkap mungkin dan melihat dari berbagai sisi serta mengurangi
dunia bisnis yang sekarat. Perhatikan juga Indonesia paska kendali IMF,
masalah "ketidakadilan".
Mengenai intelijen asing, saya kira cukup jelas bahwa pekerjaan mereka
persetujuan atas resolusi PBB terhadap nuklir Iran, intel-intel asing yang
syukurnya ada juga agen Seno Raya yang cukup baik mengamankan sektor
dilengkapi foto yang berambut dan botak segala dalam Blog I-I ini?
memang saya sendiri belum tahu persis kemana saja gerak mereka, konon
dahsyat.
I. Blog I-I tidak dalam posisi alat negara untuk mempengaruhi opini
publik. Blog I-I juga tidak dalam posisi untuk dipegaruhi kelompok
Wirang bukanlah seorang Master Spy yang tahu segala hal, hanya
Sekian.
Pertama kali membaca tulisan Rusia yang kemudian juga diikuti oleh mas
singkat ini.
insan intelijen. Hal itu juga berlanjut dengan komentar dalam aksara
Yah mau bagaimana lagi, rekan-rekan Blog I-I memang penuh kejutan dan
Bisa terasa sebagai kritik, bisa juga sebagai pujian dari sisi mana rekan-
rekan-rekan yang lain tidak berani mengirimkan tulisan kepada Blog I-I
dari apa-apa yang saya tuliskan mungkin sebagian rekan Blog I-I sudah
Sungguh yang paling lucu adalah komentar tuduhan saya sebagai seorang
Code Name yang dipakai jelas merupakan intimidasi kepada Blog I-I.
Mossad.
merasakan dari isi dan dinamika diskusinya. Bisa bermanfaat bisa juga
memberikan waktu yang lebih sering untuk mengupdate Blog I-I, jadi
pernah coba dengan link yang Mas Bajil kirim, tapi sayang saya kurang
paham caranya (bukankah Blog I-I pernah beberapa kali "rusak" karena
saya coba-coba merubahnya), lagi pula anak saya yang biasa membantu
kesibukannya sendiri.
depan Blog I-I, tuduhan yang kembali bergema, semua itu sudah pernah
terjadi sejak awal peluncuran Blog I-I. Mungkin persoalan itu kembali
ramai karena Blog I-I yang mereka ramalkan mati sendiri ternyata masih
jaring intelijen.
bukan bidang intelijen. Saudara Ray bisa menjadi salah satu ahli intelijen
bertanya di forum Blog I-I, selain saya ada rekan-rekan Blog I-I yang
Blog I-I. Butuh proses dan pengenalan serta keseriusan bila ingin
Ovi, Agent P5, Cah Bodho, dan semua jaring yang selalu tanpa nama
anonym, juga pengunjung baru Blog I-I, beginilah suasana rumah Blog I-I.
Jangan ada yang sakit hati, tersinggung atau menjadi dendam karena
Sekian
Untuk mewujudkan Misi, Visi dan Nilai-nilai Strategis tersebut, Blog I-I
yaitu :
maki, hilang tak dicari, mati tak diakui; menjadi berhasil menjadi catatan
prestasi, gagal dievaluasi, hilang diselidiki dan dicari, mati dihormati.
Satu-satunya prinsip yang tidak berubah adalah di tengah masyarakat
disampaikan dalam waktu selambatnya 7 hari setelah Visi dan Misi ini
diumumkan.
DEMOKRATIS melalui :
tambahan komentar dari rekan-rekan yang lain, sampai akhirnya Visi dan
Mengenai masalah keadilan juga menjadi rancu karena itu berada dalam
dan LSM) tidak menghendaki intelijen ikut campur terlalu jauh dalam
bidang hukum, bahkan proses pembuatan dasar hukum bagi intelijen tidak
Masukkan lain:
Ada juga yang menganggap Visi dan Misi Blog I-I tidak ada bedanya
Visi dan Misi yang baik namun miskin dalam pelaksanaan. Jadi yang
Sekian
membenci.
Tegang, sedih, marah, kesal, dan tentu saja sangat prihatin...itu yang
Tentu saja Tim Blog I-I tidak akan ikut campur memperkeruh suasana
yang sudah penuh debu-debu tuduhan dan saling membela diri. Apalagi
atau bahkan fitnah yang disengaja untuk merusak citra Marinir, sebuah
korps yang masih dipercaya oleh gerakan massa ketika Orde Baru
Hal-hal yang menjadi perhatian utama Blog I-I adalah mempelajari pola-
kebodohan aksi. Mohon juga untuk waspada bila ada pejuang HAM yang
LSM antek asing yang melakukan pendataan potensi konflik yang bisa
selama cara berpikir sektoral yang tidak berlandaskan pada acuan hukum
Kelima, kepada segenap unsur intelijen mohon untuk buka mata telinga
Sekian
pada 2009.
dan tidak peduli pada masa depan bangsa. Tetapi apa daya, toh
waktu tertentu.
politik yang rusak akan ikut rusak. Pengecualian hanya ada dalam
mencari nafkah.
Sekian
Bayangkan apa jadinya bila informasi super sensitif mampir ke Blog I-I
dan dipublikasikan, ambil saja contoh kasus Munir. Bayangkap apa jadinya
jika Blog I-I tidak tahu bahwa informasi itu sangat sensitif dan terlanjur
Bayangkan juga jika Senopati Wirang tidak lebih dari seorang awam yang
tidak tahu apa-apa, namun karena derasnya informasi bisa membuat Blog
jaringnya sendiri.
Bayangkanlah.....
dan energi yang besar untuk dapat menekuninya, sampai suatu saat anda
tersebut bila anda telah mendalami dan mengujinya ratusan kali, insting
Anda akan tahu kapan memulai, kapan berhenti, kapan memberikan detail
Sekian
Contoh sengaja diarahkan kepada saya sendiri agar lebih mudah dipahami.
sangat bergantung pada wawasan dasar dan insting intelijen yang anda
miliki.
Mohon maaf kepada seluruh rekan-rekan Blog I-I, bahwa baru sekarang
tersembunyi yang hampir selalu ada dalam setiap tulisan. Ada yang
Indonesia Raya.
permusuhan dengan pihak-pihak yang anti Blog I-I. Saya yakin rekan-
rekan yang rajin mengikuti perjalanan Blog I-I sudah bisa melihatnya.
tertentu.
saya tulis ulang atas permintaan penulis dan ada yang tidak.
sekian
keamanan.
Untuk mewujudkan Misi, Visi dan Nilai-nilai Strategis tersebut, Blog I-I
yaitu :
relations.
dicaci maki, hilang tak dicari, mati tak diakui; menjadi berhasil
menjadi catatan prestasi, gagal dievaluasi, hilang diselidiki dan
dicari, mati dihormati. Satu-satunya prinsip yang tidak berubah
intelijen.
Perubahan Terakhir
merugikan warga Blog I-I, namun juga tidak menimbulkan kekeruhan baru
Mas Amir, soal bidikan kepada BIN itu sudah berlangsung sejak awal
berkubang masalah pidana dan perdata dan keamanan publik yang berarti
Mas Bajil terima kasih atas kiriman "sekedar mengisi waktu". Perlu mas
Bajil ketahui beberapa tokoh yang menjadi otak karya "tsb" adalah
radikal Islam yang juga diadopsi oleh beberapa kelompok semi moderat.
Beberapa data mbak Yulia saya lihat akurat dan terkonfirmasi dengan
Mas Darwis, masalah di kepulauan yang kaya sumber daya alam memang
pemerintahan.
Mas Fajar, soal Papua dan keberhasilan intelijen itu belum waktunya
intelijen tersebut meski diakui oleh banyak pihak namun banyak juga
pihak yang menjadi "gerah" dan "kesal" karena tidak kebagian sinar
prestasinya.
pelajari.
Terima kasih atas dukungan dan antusiasme segenap warga Blog I-I.
link sumber terbuka maupun yang berasal dari pusat analisa negeri
Kangguru tersebut. Anggap saja ini sebuah kejutan bagi Blog I-I
ancaman teror berikutnya. Mohon maaf dan harus saya akui Blog I-I
sudah terjebak.
Namun untuk meluruskan cerita teror itu, sangat perlu saya sampaikan
1. Informasi skenario baru itu berasal dari rekan Blog I-I di [deleted]
dengan Langley, Blog I-I telah ikut serta dalam conditioning keberadaan
kelompok teror yang seolah-olah tidak akan pernah hilang dari bumi
secara lebih jelas dalam skala global, dan sadar bahwa tindakan
Indonesia.
I-I dijadikan dasar analisa oleh intelijen asing, maka itu di luar kendali
Blog I-I, karena sifat Blog ini untuk publik. Karena sikap pemerintah
3. Skenario yang pernah Blog I-I sampaikan itu saat ini semakin
beberapa tokoh lain setingkat Abu Dujana. Perlu Blog I-I luruskan disini
kelompok paruh baya yang belum matang, melainkan sangat senior dan
lebih baik bila teror itu diekspor saja. Kita bangsa Indonesia sangat
madani dan good governance. Meskipun ide-ide itu tampak seperti konsep
akan gagal memenuhi ramalan kejayaan Indonesia Raya pada tahun 2025,
naiknya pamor serta citra pemimpin adalah sebuah panggung politik yang
aturan main, hal ini tentu akan sia-sia bila wasitnya tidak profesional.
perubahan.
tindakan yang perlu diambil. Blog I-I pernah menyerukan ganyang intel
jadilah orang Indonesia yang cerdas dan cinta tanah air. Kerjasama,
hal ini akan sangat buruk karena intel asing akan mendapatkan ruang
yudikatif, civil society, dan media massa). Hal ini juga menjadi perhatian
---------------------------
sekian
Blog I-I tolong diatasi dengan anti virusnya. Atau saya mesti melakukan
sensor yang lebih ketat..., tapi nanti dituduh anti demokrasi dan anti
intel oh intel
Sebuah ide yang baik untuk membuka warung kopi BLOG I-I, sekedar
Indonesia Raya. Tentu saja kita harus berupaya tidak bersikap partisan,
tidak takut untuk mengkritisi yang keliru dan tidak terbawa oleh rayuan
Forum Blog I-I akan terbuka untuk seluruh komponen bangsa yang
Indonesia Raya.
Saran pribadi saya sebaiknya hanya ada satu forum saja untuk
simplifikasi komunikasi.
BILIK SENOPATI
INTEL INDONESIA
Sudah hampir dua minggu ini Bapak istirahat di sebuah desa yang asri dan
sejuk di Jawa Timur. Hal itu harus Bapak lakukan karena kecelakaan kecil
karena terjatuh saat turun dari mobil. Dengan sedikit luka di kepala, dan
Hari ini saya diminta Bapak untuk membuka Blog I-I sekaligus
kekosongan rumah Blog I-I karena memang tidak ada yang membantu
garap. Perlu diketahui bahwa forum Intelijen yang ada di Kaskus regional
untuk mempercepat diskusi para analis intelijen yang terpisah yang juga
model bulletin board Keanggotaan forum yang bisa mencapai ratusan ribu
akan terjadi dengan sendirinya. Tiga orang pendiri Kasak Kusuk (kaskus)
anggota, donatur atau apapun posisi anda dalam Kaskus tidak memahami
Semoga ide saudara Bajil bisa terwujud dan berkembang, karena saya
ada keyakinan kepada rekan-rekan Blog I-I bahwa kita semua berdarah
tetap tidak aman, namun bisa diatasi bila kita lakukan secara terputus
(ada cut outnya) dan berganti tuan rumah. Saya sendiri selalu menyusun
komunikasi yang aman bagi saya dengan cara perantara anak saya dan
seorang asisten setia yang telah ikut saya sejak puluhan tahun silam.
Namun ide ini tentu mudah diintai dan ditelusuri para pemainnya.
Yah...hidup tanpa resiko rasanya kurang berarti bukan, bila resiko itu
demi tanah tumpah darah kita rasanya cukup pantas untuk ditempuh.
dunia intelijen Indonesia yang gamang dengan masa depannya. Blog I-I
juga tidak ada hubungan dengan "operasi sandi jakarta" yang telah
intelijen.
alternatif dan bukan sebagai rujukan utama untuk menilai setiap situasi
Kedelapan : Mohon semua rekan-rekan Blog I-I buka mata dan telinga
dipublish oleh anak dari Senopati Wirang atas izin akses dari Senopati
Wirang
Entah sudah berapa kali masalah ancaman asing saya angkat dalam Blog
I-I, dan entah sudah berapa puluh atau ratusan artikel dan analisa di
Mulai dari soal letak geografis, kekayaan sumber daya alam, potensi
jumlah penduduk yang besar, latar belakang kebesaran sejarah masa lalu
Tetapi....
Raya tersebut valid adanya? Kita tentu saja perlu melakukan introspeksi
menyakitkan. Misalnya apa-apa yang terjadi pada era perang dingin dan
asing?
Apa yang telah terjadi selama 62 tahun ini adalah terjadinya pertemuan
tetangga. Hal itu sebenarnya wajar saja karena setiap negara tentunya
Akan sangat naif apabila kita bertindak bodoh dengan memasrahkan diri
pada kebaikan negara asing, omong kosong!! tidak ada makan siang yang
Semakin besar kepentingan asing tersebut, maka akan semakin besar pula
Operasi intelijen juga tidak selalu identik dengan sebuah kerjaan besar
adanya hal-hal yang baik dalam perubahan reformasi, kita tidak akan
Sekali lagi Blog I-I perlu menegaskan bahwa kebodohan dan hilangnya
dan echelon, sesungguhnya Blog I-I ini sangat mudah dideteksi dan
dimatikan, termasuk diri saya sendiri. Mereka sudah tahu bahwa saya
Blog I-I, hal ini menjadi kewajiban bagi hampir seluruh gerakan
memelihara Blog I-I sudah bisa diterka oleh rekan-rekan semua. Dengan
Saya tentu saja punya semua IP address bahkan sampai di titik mana
hatian. Bisa dilakukan IP semu, muter dulu ke negara lain atau wilayah
lain. Saya pribadi tidak ada kepentingan khusus dengan rekan-rekan Blog
juga mudah untuk rekan-rekan selidiki, jadi mohon ikutlah untuk menjaga
unit yang paling lemah adalah kontra intelijen. Pada masa lalu kita mampu
maupun liberal, sehingga kita cukup disegani...hal itu bisa terjadi karena
konstruksi organisasi dan human intelligent yang handal. Selain itu sinergi
intelijen sipil dan militer juga harus ditata dalam sebuah pola hubungan
Raya yang Jaya. Pemilihan langsung Kepala Daerah dan Presiden jangan
unsur asing. Hal ini tentu bisa diperluas lagi ke berbagai kehidupan
Semoga Bermanfaat
SW
atau konfirmasi tentang dunia intelijen. Hal ini perlu saya sampaikan agar
tidak tercipta kubu-kubu intelijen dunia maya yang penuh syak wasangka.
Apa yang saya nyatakan adalah bahwa ide kaskus tersebut memang
Satu hal penting yang perlu digarisbawahi adalah bahwa belum tentu
internet).
Saya berikan salah satu bukti liberalisasi yang sudah dianggap sukses
Mohon maaf bila ada rekan Blog I-I yang sudah terlanjur mencintai
Hal itu merupakan realita dan perkembangan dinamika sosial yang kian
sulit dikendalikan. Oleh karena itu, hanya kesadaran kesejatian jati diri
bangsa Indonesia yang religius dan bermoral yang bisa menahan laju
Saya tidak anti seks, tetapi saya hanya sedih dengan laju perkembangan
bukan soal orang per-orang yang tidak menyadari dirinya didorong untuk
Tulisan ini merupakan sapaan langsung kepada seluruh rekan Blog I-I,
maaf bila saya tidak bisa menulis lebih sering, maaf bila saya semakin
Raya yang berjiwa merah putih dan mengorbankan banyak hal untuk
Indonesia Raya.
tersebut. Dalam operasi pengejaran Blog I-I terhadap pelaku teror NMT
sejak beberapa bulan yang lalu diwarnai oleh isu restu dari RD kantor PM
Malaysia yang "mengusir" NMT dari Malaysia, hal itu tentu semakin
bertindak keras. Kita memang sangat baik dan sabar, dan saya sendiri
handal yang bisa berbuat apa saja? tentu saja demikian...bila anda pernah
tidak menghendaki pengaktifan lagi sel hitam intelijen, namun saya pikir
mengambil tindakan.
Masalah Om Putka, tentu kita semua tahu bahwa ide keseimbangan itu
didukung baik oleh intelijen militer maupun sipil. Bahkan saya pribadi
dengan Intelijen Russia. Hal ini juga harus diikuti peningkatan hubungan
berbeda, hal yang terpenting adalah soal kepentingan dan bukan soal
ideologi.
Catatan tambahan untuk komunis muda Indonesia, saat ini sudah dalam
muda Indonesia saat ini hanya boneka yang kurang cerdas, sehingga tidak
akan pernah bisa besar. Saya kira bila saudara Sukardi Rinakit mau
nuansa ke-Indonesiaan, akan ada harapan bagi Kaum Kiri Indonesia yang
Saudara Bonek, kemarahan anda bisa kita pahami dan semua elemen Blog
I-I sangat marah, namun kami terus berbuat karya secara nyata. Saya
arah eksekutif serta elit politik negeri ini, semoga saja anda obyektif
Om Bird, sharing cerita teknis tentang bear dan beberapa jenis yang
Blog I-I. Juga buat Milan, Bajil, Stella dan semua rekan Blog I-I yang
akses ke Moskwa. Saya dengan baru saja dikirim orang baru untusan Om
saya juga sangat mendukung terjadinya alih teknologi, kita mulai saja dari
kepada kita. Mereka belum kenal dengan prajurit Ronin Blog I-I yang siap
bertempur untuk mati. Tentu saja kita juga memiliki konsepsi Jihad
untuk Indonesia Raya bila ini untuk kebenaran tentu Allah akan merestui
Bung Achdiyat, masalah khalifah Hizbut Tahrir itu juga masih mainan
intelijen asing dan domestik. Kebodohan umat Islam yang ditipu oleh
Kelemahan utamanya justru pada sikap eksklusif yang akan segera dengan
Islam Indonesia yang harus dipastikan tidak akan bisa bersatu sebagai
antar sesama muslim begitu kuat di mana-mana? siapa yang untung dari
Akhi Didin, Ikhwanul Muslimin dan PKS memang memiliki pola yang sama
dalam berbagai bidang. Sah-sah saja bila ada yang menganalisa demikian.
bangsa Indonesia alam kerangka Indonesia Raya, maka tidak ada yang
komponen bangsa.
Mas Cah, unit khusus Seno Raya yang diberi kode nama sebuah desa di
rekan Blog I-I yang ingat dan bisa sharing. Saya sendiri rasanya belum
benar-benar berjalan.
Mas Fadly, intelijen BAIS TNI tentu saja masih memiliki unit-unit
lama terbina. Anda kan pernah cukup lama berinterksi dengan mereka dan
Mas Rizal, pengin jadi intel? coba tanya lagi kenapa? kalo sudah yah
nekat saja melamar ke BIN atau jadi informan BAIS atau informan
Mbak Rani, kondisi Sidney bagi kunjungan SBY dalam acara APEC
sangat ketat. Tetapi tidak ada jaminan untuk steril dari kegiatan
Mas Bajil...jangan khawatir, saya masih sempat melihat Blog I-I paling
saja supaya tetap terisi. Sejumlah prajurit Ronin Blog I-I sudah pulang
Senopati Wirang
Cukup lama saya meninggalkan rumah Blog I-I, tampak ada kekhawatiran
Raya.
antar intel di dalam NKRI cukup berbahaya karena sudah mengarah pada
"segala cara". Mengapa saya katakan antar intel, saya kira rekan senior,
mantan dan mereka yang aktif cukup mahfum dengan maksud saya.
Sejumlah isu besar dan kecelakaan yang terjadi di bumi pertiwi terbukti
jelas sebagai bagian dari perang intel. Operasi demi operasi yang
BAIS TNI, maupun BIN bahwa yang rekan-rekan hadapi adalah mereka
Sebut saja misalnya peranan intelijen asing, seharusnya akan lebih tepat
dan penegakkan hukum sudah tidak bisa ditawar lagi. Hilangkan semua
uang.
Hampir semua kasus yang "aneh" dan terjadi dalam waktu yang relatif
cepat menjadi ajang perang antar intel. Sikap unsur pimpinan negeri
Indonesia Raya saat ini yang sangat berhati-hati telah memberikan ruang
mohon buka mata buka hati dan lihatlah terperosoknya perjalanan bangsa
Indonesia Raya.
rakyat dalam praktek korupsi yang semakin canggih dan halus, serta
degil dan tidak peduli pada nasib rakyat. Malahan masih banyak yang
gelap mata menikmati uang rakyat tanpa rasa bersalah seperti yang
Maaf, tulisan ini sama sekali tidak menyentuh fakta-fakta kasus yang
Perjalanan yang menjadi sunyi karena kita seperti seorang diri dalam
Sekian
Mungkin ada benarnya juga kalo ada pihak-pihak yang menuduh tanpa
dasar bahwa Blog I-I hanya memanaskan situasi. Saya pribadi hanya
Saya hanya ingin mengatakan bahwa apa-apa yang rekan-rekan Blog I-I
sampaikan, saya terima dengan hati terbuka. Bila Blog I-I hanya
Mengenai isu-isu yang mengandung unsur SARA, Blog I-I sudah sangat
sayap militan Blog I-I tidak akan melakukan apapun terhadap anda semua
sesama anak bangsa justru akan melahirkan saling percaya diantara kita.
keseluruhan artikel dalam Blog I-I, rekan-rekan akan dapati bahwa tidak
kembali kapada rekan-rekan untuk mencernanya, atau kalo lebih teliti lagi
Tetapi mengapa Blog I-I dilarang berbicara soal intelijen bila dasarnya
hanya open source, bukankah open source matters? Gaya retorika yang
Indonesia telah menjadi negara demokratis dan bebas bagi warga negara
Sekian
untuk menilai kredibilitas suatu tulisan sangat penting. Dalam pada itu,
Terima kasih