Nama : Raudhatul Jannah Mata Kuliah : Statistika Dasar

NIM : 2007016044 UTS 27 Maret 2021

1. Jelaskan perbedaan arti statistic dan statistika!

Jawab:
Statistik adalah data atau sekumpulan data , nilai-nilai dalam statistika yang berupa angka
atau bilangan yang menunjukkan kegiatan tertentu, contohnya seperti statistik wisatawan,
statistik restoran dll. Untuk ukuran yang dihitung contohnya mean, modus, varians ,
sedangkan Statistika adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari dan mengembangkan
metode-metode yang dipergunakan dalam pengumpulan data, menyajikan data, menganalisis
data, menginterpretasikan data serta menyimpulkan data.

2. Mengapa ilmu statistik sangat berguna untuk keperluan penelitian? Pada tahap pelaksanaan
penelitian yang mana, ilmu statistik diperlukan? Terangkan apa artinya statistik pemerintahan
berguna untuk pemerintahan sedangkan statistic perusahaan berguna untuk perusahaan!
Jawab:
Berguna untuk keperluan penelitian:

1. Alat untuk menghitung besarnya anggota sampel yang diambil dari suatu populasi.
Dengan demikian jumlah sampel yang diperlukan lebih dapat dipertanggungjawabkan.
2. Alat untuk menguji validitas dan reliabilitas instrument. Sebelum instrumen digunakan
untuk penelitian, maka harus diuji validitas dan reliabilitasnya terlebih dahulu.
3. Teknik-teknik untuk menyajikan data, sehingga data lebih komunikatif. Teknik-teknik
penyajian data antara lain: tabel, grafik, dan diagram lingkaran.
4. Alat untuk analisis data seperti menguji hipotesis penelitian yang diajukan. Dalam hal ini
statistik yang digunakan antara lain: korelasi, regresi, t-test, anova, anakova, analisis
multivariat, dan lain-lain.
5. Pemacahan masalah dan pembuatan keputusan, sebagai dasar penetapan kebijakan dan
langkah lebih lanjut untuk mempertahankan, mengembangkan perusahaan dalam
perolehan keuntungan.
Pada tahap pelaksanaan penelitian yang mana, ilmu statistik diperlukan:
1. Penentuan sampel. Statistik diperlukan untuk menghiung berapa jumlah sampel yang
diperlukan agar merepresentasikan populasi.
 2. Mengumpulkan data. Dalam pengumpulan data diperlukan suatu instrumen yang valid
dan reliabel. Statistik berperan dalam menguji apalah instrumen yang digunakan sudah
valid dan reliabel.
3. Menyajikan data. Dalam menyajikan data yang begitu banyak, diperlukan suatu teknik
agar data tersebut lebih interaktif dan mudah dipahami oleh orang awam, misalnya
dengan dibikin tabel atau diagram.
4. Analisis data. Tentu saja kegunaan utama statistik adalah untuk analisis data dalam
menguji hipotesis. Dalam hal ini ada beberapa teknik yang digunakan, seperti regresi,
anova, SEM, dll.

Statistik pemerintahan berguna untuk pemerintahan:

Statistika pemerintahan digunakan juga dalam sensus penduduk, quick count atau
perhitungan cepat dalam pemilihan umum secara nasional maupun tidak, serta jajakan pendapat
atau polling. Statistika yang dimiliki suatu negara bisa juga digunakan untuk menentukan haluan
dari suatu negara untuk mencapai kemakmuran, penentu kebijakan pembangunan pemerintahan,
memberikan keputusan pemerintahan secara bijak untuk kemajuan, mengungkapkan suatu
peristiwa kepemerintahan dan lainnya. Suatu negara yang baik biasanya membuat suatu
kesimpulan dengan statistik-statistik yang dimilikinya, kemudian statistik tersebut diolah
berdasarkan statistika. Jika kebijakan pemerintah tanpa didasari oleh statistik, kemungkinan
kebijakan tersebut hanya mementingkan kepentingan golongan dan kelompok tertentu. Sehingga
statistic pemerintah berguna untuk pemerintahan itu sendiri.
Statistik perusahaan berguna untuk perusahaan:
Agar dapat mengetahui perkembangan usahanya, suatu perusahaan, baik yang memproduksi
barang maupun yang menjual jasa, harus mengumpulkan data, misalnya data produksi, data hasil
penjualan, data personalia, data keuangan (berapa jumlah yang harus dibayar), data peralatan,
data mengenai persentase pelanggan yang tidak puas, dan lain sebagainya. Hal inilah yang
menjadikan statistic berguna untuk perusahaan.

3. Sebutkan jenis data menurut sumbernya dan berikan contohnya!

Jawab:
1. Data Primer, yaitu data yang dikumpulkan dan diolah sendiri oleh suatu badan secara
langsung serta diterbitkan oleh badan itu pula.
Contoh:
 - Sensus penduduk oleh BPS, dihasilkan data primer langsung dari penduduk
- Data pengeluaran beras di gudang penyimpanan BULOG
2. Data Sekunder, yaitu data yang dilaporkan oleh suatu badan sedang badan ini tidak secara
langsung mengumpulkan sendiri tapi diperoleh dari pihak lain yang telah
mengumpulkannya.
Contoh:
- Data kenaikan atau penurunan nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing dari BEJ
- Pemeriksaan dan pendataan ulang barang impor di pelabuhan dari pihak bea cukai

4. Sebutkan jenis data menurut cara memperolehnya dan berikan contohnya!

Jawab:
1. Pengertian Sensus adalah cara pengumpulan data apabila seluruh elemen populasi
diselidiki satu per satu. Data yang diperoleh tersebut merupakan hasil pengolahan sensus
disebut sebagai data yang sebenarnya (true value), atau sering juga disebut parameter.
Misalnya : hasil sensus penduduk tahun 1981 memberikan data sebenarnya mengenai
penduduk Indonesia (jumlahnya menurut jenis kelamin, menurut umur, menurut
pendidikan, menurut lapangan kerja dan agama), dan sensus pegawai negeri tahun 1974
memberikan data sebenarnya mengenai jumlah menurut pendidikan, menurut daerah,
pusat dan lain sebagainya. sensus pertanian dan sensu industri, masing-masing
memberikan data sebenarnya tentang keadaan permasalahan pertanian dan industri.
2. Pengertian Sampling adalah cara pengumpulan data apabila yang diselidiki berupa
sampel dari suatu populasi. Data yang didapat dari hasil sampling merupakan data
perkiraan (estimated value). Jadi, jika dari 100 perusahaan hanya akan diselidiki 10 saja,
maka hasil  dari penyelidikannya merupakan suatu perkiraan.
Misalnya : perkiraan jumlah karyawan, perkiraan jumlah modal, perkiraan jumlah
produksi, perkiraan rata-rata modal dan lain-lain. Jika nilai yang dihitung berdasarkan
seluruh elemen populasi disebut parameter, maka data yang dihitung tersebut
berdasarkan sampel disebut statistic.
5. Sebutkan jenis data menurut waktu pengumpulannya dan berikan contohnya!
Jawab:
1. Data Cross Section, yaitu data yang dikumpulkan pada suatu waktu tertentu yang bisa
menggambarkan keadaan atau kegiatan pada waktu tersebut.
Contoh:
- Data jumlah TKI yang meninggal pada tahun 2006 akibat kekerasan menggambarkan
kurangnya perlindungan keselamatan TKI di luar negeri.
- Bencana meluasnya lumpur lapindo menandakan kurang seriusnya pemerintah dalam
menangani korban bencana tersebut.
2. Data Time Series, yaitu data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu sehingga ada
perkembangannya (trend) yang menunjukkan arah secara umum. Garis trend sangat
berguna untuk membuat ramalan (forecasting) yang dibutuhkan bagi perencanaan.
Contoh:
- Data persebaran penduduk di Indonesia dibutuhkan untuk perencanaan transmigrasi
sebagai upaya pemerataan jumlah persebaran di tiap daerah
- Data tingkat curah hujan tiap tahunnya dibutuhkan untuk mengantisipasi datangnya
tanah longsor atau banjir

6. Nilai impor menurut negara asal (CIF jutaan US $)

Tahun Asean Australia USA MEE Afrika

(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1995 1.702,1 362,1 1.792,7 2.200,0 252,2
1996 3.310,6 364,6 2.147,2 2.655,9 201,5
1997 3.914,2 402,3 2.533,7 2.234,1 134,8
1998 1.948,0 312,0 2.559,9 2.061,9 171,4
1999 962,4 460,5 1.720,9 1.706,1 160,3

a) Buatlah grafik berganda

Penyelesaian:
 Nilai impor menurut negara asal
4,500.00
4,000.00
3,500.00
3,000.00 Asean
USA $S

2,500.00 Australia
USA
2,000.00
MEE
1,500.00 Afrika
1,000.00
500.00
0.00
1995 1996 1997 1998 1999

b) Buatlah grafik batangan berganda

Penyelesaian:

Grafik Nilai Impor

4,500.00
4,000.00
3,500.00
Asean
3,000.00
Jutaan (US$)

Australia
2,500.00
USA
2,000.00 MEE
1,500.00 Afrika
1,000.00
500.00
0.00
1995 1996 1997 1998 1999

Tahun

7. Ekspor dan impor nonmigas (jutaan US$) disajikan berikut ini.

Tahu 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98
n
Expor 11,5 13,5 14,6 18,2 23,3 27,1 30,4 35,0 38,1 41,8 40,8
Impor 12,3 15,2 20,0 23,6 25,1 30,0 37,7 39,3 37,7 23,6 00,0

Gambarkan grafik garis berganda dan tunjukkan trendnya!

 Penyelesaian:

G r a f i k e ks po r da n i mpo r no nmi g a s
45
40
35
30
Jutaan (us$)

25 Ekspor
20 Linear
(Ekspor)
15
Impor
10
Polynom
5 ial
(Impor)
0
88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98

8. Berat badan dalam kg dari 80 mahasiswa Universitas Atmajaya adalah sebagai berikut.
68 84 75 82 68 90 62 88 76 93
73 79 88 73 60 93 71 59 85 75
61 65 75 87 74 62 95 78 63 72
66 78 82 75 94 77 69 74 68 60
96 78 89 61 75 95 60 78 83 71
79 62 67 97 78 85 76 65 71 75
65 80 73 57 88 78 62 76 53 74
86 67 73 81 72 63 76 75 85 87
a) Buatlah tabel distribusi frekuensi
Penyelesaian:
1. Menentukan banyak kelas interval
k =1+3,3 log n

k =1+3,3 log 80
¿ 1+3,3 .1,9
¿ 1+6,27
¿ 7,27 ≈ 7
2. Menentukan panjang kelas interval, dengan rumus :

Nilai terbesar – Nilai Terkecil

Interval Kelas=
Jumlah Kelas

97−53
¿ =6,28 ≈ 6
7
 3. Tabel Distribusi Frekuensi
Kelas Interval Jumlah Frekuensi Batas Fk ≤ Fk ≥
Frekuensi Relatif (%) Kelas
(F)
1 53-59 3 3,75 52,5-59,5 3 80
2 60-66 15 18,75 59,5-66,5 18 77
3 67-73 15 18,75 66,5-73,5 33 62
4 74-80 24 30 73,5-80,5 57 47
5 81-87 11 13,75 80,5-87,5 68 23
6 88-94 8 10 87,5-94,5 76 12
7 95-101 4 5 94,5-101,5 80 4

b) Buatlah diagram ogive lebih dari dan kurang dari!

Penyelesaian:

Kurva Ogive
90
80
Frekuensi Kumulatif

70
60
50
40
Kurang Dari
30 Lebih Dari
20
10
0

9. X = hasil ujian statistik mahasiswa FE-UNTAR yang dikelompokkan sebagai berikut.

Kelas Nilai f
30 – 39 5
40 – 49 10
50 – 59 15
60 – 69 25
70 – 79 20
80 – 89 10
90 – 99 5
a) Gambarkan histogram dan poligonnya.
Penyelesaian:

Histogram dan Poligon Frekuensi

30

25

20
Frekuensi

15 Histogram
Poligon
10

0
30 – 39 40 – 49 50 – 59 60 – 69 70 – 79 80 – 89 90 – 99

Kelas Interval

b) Berapa orang mahasiswa yang nilainya 60 atau lebih?

Jawab:
Mahasiswa yang nilainya 60 atau lebih adalah 60 orang.
c) Berapa orang mahasiswa yang nilainya kurang dari 60?
Jawab:
Mahasiswa yang nilainya kurang dari 60 adalah ada 0rang
d) Apabila batas nilai untuk lulus 60, berapa persen mahasiswa yang lulus dan berapa persen
yang tidak lulus?
Jawab :
 Nilai mahasiswa yang diatas 60 lulus, maka;
Mahasiswa lulus = (nilai mahasiswa diatas 60)/(jumlah siswa) x 100%
¿ 60/90 x 100 %=66,66 %
Jadi, mahasiswa yang lulus sebanyak 66,66 % .
 Nilai mahasiswa yang kurang dari 60 tidak lulus, maka;
Mahasiswa tidak lulus = (nilai mahasiswa kurang dari 60)/(jumlah siswa) x 100%
¿ 30/90 x 100 %=33,33 %
 Jadi, mahasiswa yang tidak lulus sebanyak 33,33 % .

10. Apa yang dimaksud dengan ukuran pemusatan?

Jawab:
Sekumpulan data biasanya digambarkan dengan suatu nilai pusat (central tendency). Nilai
tersebut disebut dengan Ukuran Pemusatan Data. Nilai ukuran pemusatan data (average)
merupakan nilai yang mewakili suatu kumpulan data sehingga nilai tersebut harus memiliki
sifat-sifat berikut.
- Harus mempertimbangkan semua data dalam kelompok data.
- Tidak boleh terpengaruh oleh nilai-nilai ekstrim atau pencilan (outlier).
- Harus stabil dari sampel ke sampel.
- Harus mampu digunakan untuk analisis statistik lebih lanjut.
11. Sebutkan jenis-jenis pemusatan!
Jawab:
Ada tiga ukuran pemusatan data yang sering digunakan, yaitu:
- Rata-rata, 
- Median
- Modus.
12. Apa perbedaan antara rata-rata hitung sampel dengan rata-rata hitung populasi?
Jawab:
Sampel rata-rata adalah rata-rata yang dihitung dari sekelompok variabel acak, yang diambil
dari populasi. Ini dianggap sebagai penaksir rata-rata populasi yang efisien dan tidak bias
yang berarti bahwa nilai yang paling diharapkan untuk statistik sampel adalah statistik
populasi, terlepas dari kesalahan pengambilan sampel. Dan sedangkan rata-rata populasi
didefinisikan sebagai rata-rata dari semua elemen dalam populasi. Ini adalah rata-rata
karakteristik kelompok, di mana kelompok mengacu pada unsur-unsur populasi seperti
barang, orang, dll. Dan karakteristik adalah barang yang diminati. Karena populasinya sangat
besar dan tidak diketahui, mean populasi tidak diketahui konstan.

13. Apa yang dimaksud dengan median?

Jawab:
Median juga disebut dengan rata-rata letak, bahwa apabila ada sejumlah atau sekelompok
data dan kemudian diurutkan mulai dari yang terkecil sampai yang terbesar, lalu dibagi
menjadi dua kelompok; separuh termasuk kelompok tinggi dan separuhnya lagi termasuk
kelompok rendah.
14. Sebutkan beberapa sifat median!
Jawab:
- Median di pengaruhi oleh banyaknya observasi atau pengamatan, namun tidak
dipengaruhi oleh nilai pengamatan, sehingga nilai median tidak dipengaruhi oleh
bilangan-bilangan ekstream.
- Median dapat dihitung dari distribusi yang memiliki kelas terbuka kecuali jika kelas
mediannya berada pad kelas terbuka tersebut.
- Median sering digunakan pada distribusi yang memiliki kecondongan yang sangat jelek.
- Median didefinisikan dan diinterprestasikan .
- Median lebih terpengaruh oleh fluktuasi sampling , namun adakalanya untuk distribusi
tertentu median lebih konstan terhadap fluktuasi sampling,
- Jumlah penyimpangan (tanda diabaikan) nilai-nilai dari median lebih kecil dari pada
jumlah penyimpangan nilai-nilai dari titik yang laen.
- Jika jumlah penyimpangan dari median dikuadratkan jumlah lebih besar dari pada jumlah
penyimpangan kuadrat nilai-nilai dari rata-rata hitung atau mean.

15. Apa yang dimaksud dengan modus?

Jawab:
Modus adalah nilai data yang paling banyak muncul atau nilai data yang mempunyai
frekuensi paling besar.

16. Sebutkan beberapa sifat modus!

Jawab:
- Dalam seperangkat data , modus bisa tidak ada dan bisa lebih dari satu.
- Modus atau mode dapat ditempatkan pada distribusi yang memiliki kelas terbuka .
- Modus atau mode tidak terpengaruhi oleh bilangan-bilangan ekstream ,  dari suatu
distribusi.
- letak modus atau nilai modus yang sebenarnya sukar ditemukan , karena itu kebanyakan
hamya berdasarkan taksiran dalam suatu distribusi.
- Perhitungan Modus atau mode tidak didasarkan pada seluruh nilai pengamatan, tetapi
didasarkan pada individu yang berada pada titik terjadinya pemusatan yang banyak.
 - Untuk perhitungan perhitungan secar aljabar lebih lanjut , modus tidak dapat digunakan.
- Modus atau mode tidak sepopuler ukuran rata rata hitung atau mean dan Median.

17. Hitunglah rata-rata hitung dari sampel data berikut : 16, 25, 12, 91, 14, 58.
Penyelesaian:

∑ xi 16+ 25+12+91+14+58 216

x́= i=1 = = =36
n 6 6

18. Hitunglah rata-rata nilai ekspor dan impor pertahun berdasarkan data berikut.

Termasuk Minyak
Tahun Ekspor Impor
(Juta US$)
1980 23.950,4 10.834,4
1981 25.164,5 13.272,1
1982 22.328,3 16.858,9
1983 21.145,9 16.351,8
1984 21.887,8 13.882,1
1985 18.586,7 10.261,9
Penyelesaian:

Termasuk Minyak Jumlah Rata-rata

Tahun Ekspor Impor Ekspor & Impor Ekspor & Impor
(Juta US$)
1980 23.950,4 10.834,4 34.748,8 17.392,4
1981 25.164,5 13.272,1 38.436,6 19.218,3
1982 22.328,3 16.858,9 39.187,2 19.593,6
1983 21.145,9 16.351,8 37.769,9 18.748,85
,1984 21.887,8 13.882,1 35.769,9 17.884,95
1985 18.586,7 10.261,9 28.848,6 14.424,3

19. Dengan menggunakan rumus:

X́ =
∑ Mi f i , i = 1, 2, . . . , k
∑ fi
dimana k = banyaknya kelas
M i= nilai tengah kelas ke-i
Hitunglah nilai rata-rata dari data berikut:
Konsumsi beras selama satu bulan bagi 74 rumah tangga.
 Konsumsi Beras (kg) Banyaknya Keluarga
(1) (2)
5 – 24 4
25 – 44 6
45 – 64 14
65 – 84 22
85 – 104 14
105 – 124 5
125 – 144 7
145 – 164 2
Penyelesaian:

Konsumsi Beras n. tengah (Mi) Mi.Fi

Frekuensi (fi)
(kg)
(1) (2)
5 – 24 4 14,5 58
25 – 44 6 34,5 207
45 – 64 14 54,5 763
65 – 84 22 74,5 1.639
85 – 104 14 94,5 1.323
105 – 124 5 114,5 572,5
125 – 144 7 134,5 941,5
145 – 164 2 154,5 309
∑ f i = 74 ∑ Mif i=5.813
X́ =
∑ Mi f i = 5.813 =78,55
∑ fi 74

20. 30 orang ibu rumah tangga ditanya tentang pengeluaran sebulan (dalam ribuan rupiah) untuk
keperluan hidup. Hasilnya adalah sebagai berikut.
30 40 35 25 35 50
40 45 40 20 45 45
20 35 45 25 40 30
25 33 20 20 20 45
35 34 15 30 25 40
a) Hitunglah rata-rata pengeluaran per ibu rumah tangga.
Penyelesaian:
X
30+40+35+ 25+35+50+ 40+45+ 40+20+ 45+45+ 20+ 35+45+ 25+40+30+ 25+33+20+20+20+ 45+35+34 +1
30
34,9

b) Berapa besarnya median?

 Pengeluara Banyaknya IRT
n
15 1
20 3
25 4
30 3
33 1
34 1
35 4
40 5
45 5
50 1

34+35
=34,5
2

c) Berapa besarnya modus?

Penyelesaian:

Pengeluara Banyaknya IRT

n
15 1
20 3
25 4
30 3
33 1
34 1
35 4
40 5
45 5
50 1
Modusnya adalah 40 dan 45.

21. Dari soal No. 19, hitunglah median konsumsi beras dengan rumus:
Med =L0+ c ¿
Penyelesaian:

Konsumsi Banyaknya Fi
Beras (kg) Keluarga
(1) (2)
5 – 24 4 4
25 – 44 6 10
45 – 64 14 24
 65 – 84 22 46
85 – 104 14 60
105 – 124 5 65
125 – 144 7 72
145 – 164 2 74

Dik:
n 74
= =37
2 2
L0=65−0,5=64,5
∑ f i=24 ❑
f m=46
C = 20
Dit: Med … ?
Med =L0+ c ¿
22. Dari soal No. 19, hitunglah modus konsumsi beras dengan rumus:
Mod=L 0+ c ¿
Penyelesaian:

Konsumsi Beras (kg) Banyaknya Keluarga

(1) (2)
5 – 24 4
25 – 44 6
45 – 64 14
65 – 84 22
85 – 104 14
105 – 124 5
125 – 144 7
145 – 164 2
Dik:
L 0=65 – 0,5=64,5
F 1=22 – 14=8
F 2=22 – 14=8
C=20
Dit: Mod …. ?
Mod=L 0+ c ¿
23. Apa yang dimaksud dengan deviasi standar?
Jawab:
 Deviasi standar adalah pengukuran statistik dalam keuangan yang ketika diterapkan pada
tingkat pengembalian tahunan investasi yang menyoroti sejarah volatilitas investasi tersebut.
Semakin besar deviasi standar sekuritas, semakin besar varian antara setiap harga dan rata-
rata yang menunjukkan kisaran harga yang lebih besar

24. Apa yang dimaksud dengan variansi?

Jawab:
Varians adalah pengukuran sebaran antar angka dalam suatu kumpulan data. Atau dengan
kata lain, secara informal, ini mengukur seberapa jauh serangkaian angka tersebar dari nilai
rata-ratanya.
25. Hasil ujian susulan 20 mahasiswa pada mata kuliah Statistik adalah sebagai berikut:
65, 95, 83, 54, 38, 77, 68, 61, 70, 92, 45, 65, 78, 81, 66, 50, 67, 75, 90, 83
a) Carilah rata-rata hitungnya.
Penyelesaian:
n

∑ xi 65+ 95+83+54 +38+77+68+ 61+70+ 92+45+ 65+78+81+66+50+ 67+75+90+ 83 1403

x́= i=1 = = =70,15
n 20 20
b) Berapa deviasi standarnya?

√¿ ¿ ¿ =

=√ 240,53=¿ 15,509

c) Interpretasi hasil perhitungan saudara.

Berdasarkan data populasi yang merupakan data hasil ujian susulan 20 mahasiswa pada mata
kuliah statistik tersebut didapatkan rata-rata hasil ujian susulan 20 mahasiswa adalah 70,15
dan deviasi standarnya adalah 15,509

26. Dengan data soal No. 25.

Penyelesaian:
a) Hitunglah nilai jarak (range) = NJ
NJ=Nilai terbesar – Nilai terkecil
NJ=95 – 38
NJ=57
b) Hitung rata-rata simpangan = RS
 RS=
∑| X i−x́|
n
RS=|65−70,15|+|95−70,15|+|83−70,15|+|54−70,15|+|38−70,15|+|77−70,15|+|68−70,15|+ ¿ ¿
20
25,15+ 5,15+7,85+10,85+4,15+ 20,15+ 3,15+4,85+19,85+12,85
¿
20
245,3
RS=
20
RS=12,265
Jadi, rata-rata simpangan dari data tersebut adalah 12,265.

c) Hitung simpangan baku perkiraan, dengan rumus:

1 1
√
S= ∑ ( x i− x́ )2 dan S=
n n−1
∑ √(x i− x́ )2

S= (−5,15 )2+ ( 24,85 )2 + ( 12,85 )2 + (−16,15 )2 + (−32,15 )2 + ( 6,85 )2 + (−2,15 )2 + (−9,15 )2 + (−0,15 )2+ (21,85 )
√
(−5,15 )2+ ( 7,85 )2 + ( 10,85 )2 + (−4,15 )2+ (−20,15 )2+ (−3,15 )2+ ( 4,85 )2 + ( 19,85 )2 + ( 12,85 )2
√ 4570,55
20

S=
√
S=15,11
20

(−5,15 )2 + ( 24,85 )2 + ( 12,85 )2+ (−16,15 )2+ (−32,15 )2+ ( 6,85 )2+ (−2,15 )2+ (−9,15 )2 + (−0,15 )2 + ( 21,85 )
S=
√ 19
(−5,15 )2+ ( 7,85 )2 + ( 10,85 )2 + (−4,15 )2+ (−20,15 )2+ (−3,15 )2+ ( 4,85 )2 + ( 19,85 )2 + ( 12,85 )2
√ 4570,55
19

S=
√
S=15,50
19

S
d) Hitung koefisien variansi = kv =
X́
15,50
kv =
70,15
kv =0,221=¿ 22,1 %