Pedoman Pendidikan S1 MAT 2020 2021 24.08.2020
Pedoman Pendidikan S1 MAT 2020 2021 24.08.2020
PROGRAM SARJANA
TAHUN AKADEMIK 2020/2021
i
KATA PENGANTAR
Ttd
i
PIMPINAN
FAKULTAS MATEMATIKA
DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
1. Dekan
Prof. Drs. Adi Susilo, M.Si., Ph.D.
2. Wakil Dekan Bidang Akademik
Dr. Serafinah Indriyani, M.Si.
3. Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan
Prof. Sukir Maryanto, S.Si., M.Si., Ph.D.
4. Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan
Darjito, S.Si., M.Si.
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ……………………………………………………………………………………………………………. i
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………………………………………………………….. iii
BAB VII TATA TERTIB DAN KODE ETIK MAHASISWA KELUARGA BESAR FAKULTAS MIPA 101
………………………………………………………………………………………………………………………..
v
7.1 Tata Tertib …………………………………………………………………………………………… 101
7.1.1 Ketentuan Umum …………………………………………………………………… 101
7.1.2 Hak dan Kewajiban ………………………………………………………………… 101
7.1.3 Tata Krama Pergaulan dan Tanggung Jawab …………………………… 101
7.2 Kode Etik Mahasiswa …………………………………………………………………………… 103
7.2.1 Ketentuan Umum …………………………………………………………………… 103
7.2.2 Maksud dan Tujuan ……………………………………………………………….. 104
7.2.3 Manfaat …………………………………………………………………………………. 104
7.2.4 Standar Perilaku …………………………………………………………………….. 104
7.2.5 Penegakan Kode Etik ……………………………………………………………… 109
7.2.6 Sanksi …………………………………………………………………………………….. 110
7.2.7 Ketentuan Lain-lain ………………………………………………………………… 110
vi
8.7.8 Daftar Mata Kuliah Wajib Program Studi Sarjana Ilmu Aktuaria 237
Berdasarkan Semester ...............................................................
8.7.9 Daftar Mata Kuliah Pilihan Program Studi Sarjana Ilmu 240
Aktuaria ......................................................................................
8.7.10 Silabus Mata Kuliah Progam Studi Ilmu Aktuaria ……………………… 243
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL PEJABAT ADMINISTRASI FAKULTAS MIPA …………… 295
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL TENAGA KEPENDIDIKAN FAKULTAS MIPA …………… 295
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL DOSEN TETAP JURUSAN BIOLOGI …………………………. 299
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL TENAGA KEPENDIDIKAN JURUSAN BIOLOGI ………… 304
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL DOSEN TETAP JURUSAN KIMIA FAKULTAS MIPA …. 306
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL TENAGA KEPENDIDIKAN JURUSAN KIMIA ……………. 311
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL DOSEN TETAP JURUSAN FISIKA FAKULTAS MIPA …. 313
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL TENAGA KEPENDIDIKAN JURUSAN FISIKA …………… 318
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL DOSEN TETAP JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS 319
MIPA …………………………………………………………………………………………………………………………………
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL TENAGA KEPENDIDIKAN JURUSAN MATEMATIKA .. 323
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL DOSEN TETAP JURUSAN STATISTIKA FAKULTAS 324
MIPA …………………………………………………………………………………………………………………………………
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL TENAGA KEPENDIDIKAN JURUSAN STATISTIKA ……. 327
vii
KALENDER AKADEMIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Tahun Akademik 2020/2021
I SEMESTER GANJIL TANGGAL
1 Daftar Ulang Mahasiswa Baru:
a. SNMPTN 12 – 30 Mei 2020
b. SBMPTN 2 – 11 September 2020
c. Seleksi Mandiri UB 7 - 18 September 2020
d. Seleksi Mandiri Program Pendidikan Vokasi UB 12 - 18 September 2020
e. Pascasarjana Maksimal 28 Agustus 2020
2 PKMB 2020 bagi mahasiswa baru online/daring 19 – 20 September 2020
3 Daftar Ulang Administrasi (pembayaran UKT/SPP online)
10 - 27 Agustus 2020
bagi mahasiswa lama
4 Daftar Ulang Akademik (pengisian KRS) mahasiswa lama 17 - 28 Agustus 2020
5 Batas akhir batal tambah dan pembatalan mata kuliah Kebijakan Tanggal di serahkan masing-
masing Fakultas
6 Kuliah Semester Ganjil + UTS + UAS (UTS dan UAS tidak
21 September – 23 Desember 2020
terjadwal)
7 Rekonsiliasi Data Mahasiswa 28 September - 17 Oktober 2020
8 Pelaporan PDDikti Semester Pelaporan 2019.2 dan 2020.1
Mengikuti Jadwal dari DIKTI
(maba)
9 Batas akhir pengumuman nilai ujian dan Pengisian KHS 12 Januari 2021
10 Proses evaluasi keberhasilan studi mahasiswa 13 Januari 2021
11 Batas akhir pelaksanaan Yudisium* 14 Januari 2021
12 Batas akhir proses keputusan keberhasilan studi mahasiswa 15 Januari 2021
13 Batas akhir Semester Ganjil 15 Januari 2021
II SEMESTER GENAP TANGGAL
1 Daftar Ulang Administrasi (pembayaran SPP online) 25 Januari - 4 Februari 2021
2 Daftar Ulang Akademik (Pengisian KRS) 25 Januari - 5 Februari 2021
3 Batas akhir batal tambah dan pembatalan mata kuliah Kebijakan Tanggal di serahkan masing-masing
Fakultas
4 Kuliah Semester Genap 15 Februari – 29 Mei 2021
5 Rekonsiliasi Data Mahasiswa 8 - 27 Maret 2021
6 Pelaporan PDDikti Semester Pelaporan 2020.1 dan 2020.2
Mengikuti Jadwal dari DIKTI
(maba pascasarjana)
7 Ujian Tengah Semester (UTS) 5 - 10 April 2021
8 Ujian Akhir Semester (UAS) Semester Genap 7 - 12 Juni 2021
9 Batas akhir pengumuman nilai ujian dan Pengisian KHS 17 Juni 2021
10 Pelaksanaan Semester Antara 21 Juni – 17 Juli 2021
11 Batas akhir penguman nilai ujian dan Pengisian KHS Semester Antara 22 Juli 2021
12 Proses evaluasi keberhasilan studi mahasiswa 29 Juli 2021
13 Batas akhir pelaksanaan Yudisium*) 28 Juli 2021
14 Batas akhir proses keputusan keberhasilan studi mahasiswa 30 Juli 2021
15 Batas akhir Semester Genap 30 Juli 2021
III KEGIATAN UNIVERSITAS TANGGAL
1. Upacara Dies Natalis UB ke 58 (Pidato Ilmiah) 05 Januari 2021
viii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Sejarah Singkat
Pada awalnya Fakultas MIPA Universitas Brawijaya merupakan Unit Pelaksana
Teknis (UPT) dalam ruang lingkup Universitas Brawijaya sejak tahun 1980-an. Persiapan
pendirian Fakultas MIPA telah dilakukan sejak tahun 1981 dengan menghimpun
laboratorium-laboratorium dasar di lingkungan UB menjadi Laboratorium Sentral yang
berfungsi sebagai laboratorium yang mendukung penyelenggaraan pengajaran dan
praktikum ilmu-ilmu dasar bagi fakultas-fakultas eksakta. Setelah sarana dan prasarana
dianggap mencukupi untuk keperluan pendidikan SARJANA, maka pada tahun 1987 dibuka
PROGRAM MIPA yang terdiri atas 4 (empat) Program Studi (PS) meliputi Program Studi
Biologi, Kimia, Fisika, dan Matematika. Sebagai upaya untuk melengkapi sarana dan
prasarana tersebut, dilakukan berbagai bentuk kerjasama dengan pihak luar negeri, antara
lain dengan NUFFIC-Belanda, IDP-Australia, dan GTZ-Jerman yang dapat meningkatkan
kompetensi dosen, jumlah instrumentasi dan peralatan laboratorium, kurikulum, dan
penyelenggaraan pendidikan tinggi.
Dalam perkembangannya, Program MIPA mendapat perhatian khusus dari
Pemerintah melalui Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, baik dari sisi peningkatan
sarana dan prasarana ataupun peningkatan kuantitas dan kualitas tenaga dosen. Sesuai
dengan perkembangan yang telah dicapai Program MIPA dan ditunjang oleh kebutuhan
lulusan MIPA dalam bidang pembangunan dan industri, maka sejak tanggal 21 Oktober 1993
dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
0371/0/1993 status MIPA ditingkatkan menjadi FAKULTAS MIPA yang terdiri atas 4 (empat)
jurusan, meliputi Jurusan BIOLOGI, KIMIA, FISIKA, dan MATEMATIKA.
Pesatnya perkembangan teknologi dan dunia industri menuntut tersedianya
tenaga-tenaga terampil dalam bidang komputer dan analisis, sehingga berdasarkan
kapasitas internal yang sangat memadai dari segi fasilitas dan Sumber Daya Manusia (SDM)
yang dimiliki Fakultas MIPA, maka pada tahun 1995 dibuka PROGRAM DIPLOMA III (D III)
Manajemen Informatika dan Teknik Komputer (D III-MITEK) serta pada tahun 1997 dibuka
Program D III Analis Kimia. Selanjutnya program-program pendidikan terus ditingkatkan,
pada tahun 1998 dibuka Program Studi Statistika dan pada tahun 2002 dibuka Program Studi
Ilmu Komputer yang bernaung di bawah Jurusan Matematika. Dalam rangka memenuhi
kebutuhan pemerintah maupun masyarakat dalam aspek mitigasi dan penanganan bencana
maka Jurusan Fisika membuka Program Minat Geofisika dan Instrumentasi pada tahun 2011.
Dengan semakin meningkatnya jumlah dosen yang bergelar doktor dan dalam rangka
mengembangkan kapasitas kelembagaannya, Fakultas MIPA membuka Program
Pascasarjana yang dimulai pada tahun 1997 dengan dibukanya Program Magister Biologi
Reproduksi. Setelah itu pada tahun 2007 dibuka Program Magister Kimia. Program Magister
Fisika dibuka pada tahun 2009, Program Magister Matematika pada tahun 2010, dan
Program Magister Statistika pada tahun 2011. Fakultas MIPA mengembangkan
kelembagaannya dengan membuka Program Doktor Biologi pada tahun 2011 dan pada
tahun 2015 telah keluar ijin operasional untuk Program Doktor Kimia, Program Doktor
Fisika, dan Program Doktor Matematika.
Sejalan dengan perubahan peraturan tentang perguruan tinggi dengan
dibentuknya program vokasi, antara tahun 2008-2010, Fakultas MIPA melakukan phasing
1
out terhadap program-program Diploma antara lain Program D III MITEK dan Program D III
Analis Kimia. Demikian juga dengan adanya perubahan kelembagaan melalui kebijakan
Rektor UB pada tahun 2012, Program Studi Ilmu Komputer dilebur menjadi Program
Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer yang terpisah dari Fakultas MIPA UB. Dengan
demikian sampai tahun 2013 Fakultas MIPA UB memiliki 4 (empat) Jurusan dan 16 (enam
belas) Program Studi meliputi Program Sarjana (7 PS) dan Program Pascasarjana (5 PS pada
Program Magister dan 4 PS pada Program Doktor). Berdasarkan Peraturan Menteri Riset,
Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2016 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Universitas Brawijaya dan Peraturan Rektor Universitas Brawijaya
Nomor 20 Tahun 2016 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja, serta Surat Balasan dari
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 4086/C.C4/KL/2017, dibentuk
Jurusan Statistika, sehingga pada tahun 2018 Fakultas MIPA UB memiliki 5 (lima) Jurusan dan
16 (enam belas) Program Studi. Berdasarkan Kepmendikbud Nomor 70/M/2020 tanggal 23
Januari 2020 tentang izin pembukaan Program Studi Ilmu Aktuaria pada Program Sarjana,
menjadikan Fakultas MIPA memiliki 5 (lima) Jurusan dan 17 (tujuh belas) Program Studi. Hal
ini juga tercantum pada pembaruan Susunan Organisasi dan Tata Kerja dalam Peraturan
Rektor Universitas Brawijaya Nomor 25 Tahun 2020.
Untuk menjamin kualitas dalam bidang-bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi dan
manajemen kelembagaannya, Fakultas MIPA UB melaksanakan sistem penjaminan mutu
baik secara internal maupun eksternal. Hal ini diimplementasikan dengan dibentuknya
badan-badan penjaminan mutu di tingkat fakultas dan jurusan dalam bentuk Gugus Jaminan
Mutu (GJM) dan Unit Jaminan Mutu (UJM). Keberhasilan Universitas Brawijaya memperoleh
sertifikat ISO 9001:2008 pada tahun 2012 tak lepas dari peran serta Fakultas MIPA UB yang
berpartisipasi dalam audit ISO 9001:2008 dalam rangka perolehan sertifikat ISO tersebut.
Fakultas MIPA UB pada tahun 2017 dan 2018 menerima penghargaan Universitas Brawijaya
Annual Quality Award (UBAQA) sebagai juara 1 (pertama) tingkat universitas pada kategori
fakultas. Di samping itu untuk menjamin kualitas lulusannya, Fakultas MIPA UB telah
mengakreditasi program studinya melalui Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-
PT) dengan peringkat yang sangat baik dan baik (Tabel 1.1).
Tabel 1.1 Akreditasi Program Studi pada Program Sarjana, Program Magister, dan Program
Doktor Berdasarkan BAN-PT di Lingkungan Fakultas MIPA UB (Data per Juli 2020)
No Program Studi Program Sarjana Program Magister Program Doktor
1 Biologi A A A
2 Kimia A A B
3 Fisika A A B
Teknik Geofisika B - -
Instrumentasi B - -
4 Matematika A A B
Ilmu Aktuaria C - -
5 Statistika A B -
Tujuan
Menyelenggarakan Proses Belajar Mengajar (PBM) yang profesional.
Menyelenggarakan riset yang bermutu.
Menyebarluaskan hasil riset kepada masyarakat.
Mengambil peran dalam proses pengembangan ilmu yang berbasis ilmu-ilmu
dasar tingkat nasional dan internasional.
Moto: Melayani dengan SAINS (Senyum, Aktif, Inovatif, Nyaman, dan Santun).
1.3.1 Gedung
Fakultas MIPA UB menempati 8 (delapan) gedung yang terdiri atas 28 ruang kuliah, 25 ruang
laboratorium, 1 ruang baca, 1 unit rumah kaca di lingkungan gedung Fakultas MIPA UB dan
1 rumah kaca bersama di daerah Ngijo, dan beberapa ruang kantor. Pada tahun 2013,
Fakultas MIPA UB mulai pembangunan gedung lantai 8 (luas bangunan 1 lantai 1200 m2, luas
ruangan sekitar 800 m2) dengan demikian pada tahun 2018 luas ruangan total Fakultas MIPA
UB menjadi 6400 m2 (luas bangunan 9600 m2) dengan total 47 ruang kelas.
1.3.2 Laboratorium
Merupakan sarana penting dalam proses belajar mengajar untuk menunjang
latihan dan memperdalam perkuliahan. Berdasarkan Peraturan Rektor Universitas Brawijaya
Nomor 25 Tahun 2020 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja saat ini Fakultas MIPA
memiliki 43 (empat puluh tiga) laboratorium dengan peralatan yang memadai dan tersebar
pada 5 (lima) jurusan, seperti tercantum pada Tabel 1.2 di bawah ini:
5
Informasi Kepegawaian (SIMPEG) dan Keuangan (SIMAK), Perlengkapan dan Umum
(SIRANA) dan Beasiswa Mahasiswa (SIBEA), Sistem Wisuda Online (SIUDA), Sistem Informasi
Regrestasi (SIREGI) ataupun sistem informasi di setiap jurusan atau program studi. Dengan
sistem informasi ini pelaporan pada masing-masing bidang dapat diakses dengan mudah
sehingga membantu dalam mendukung pengambilan keputusan (Gambar 1.1). Secara
khusus Fakultas MIPA UB telah mengembangkan sistem informasi sendiri yang mendukung
kebutuhan data dan informasi yang dibutuhkan dalam pengembangan sistem informasi yang
dikelola oleh universitas. Pengarsipan digital juga terus dikembangkan dan dilengkapi di
fakultas untuk menuju e-management yang baik dan sebagai pendukung sistem arsip digital
di universitas (http://arsip.ub.ac.id/files/).
Fakultas MIPA UB merupakan salah satu fakultas yang sukses melaksanakan
registrasi ulang secara online. Mulai tahun 2003 pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) dan
registrasi mahasiswa Fakultas MIPA UB telah dapat dilakukan secara terpadu dengan
memanfaatkan jaringan internet yang terpasang. Aktivitas pengisian KRS telah dapat
dilakukan di masing-masing jurusan dan saat ini pengisian KRS telah dapat dilakukan secara
online di seluruh Indonesia. Dukungan data dan informasi terhadap sistem SIAKAD juga terus
dilaksanakan untuk keperluan evaluasi dan keberlangsungan proses belajar mahasiswa dan
sebagai pendukung sistem SIAM (Sistem Informasi Akademik Mahasiswa), karena dengan
SIAM ini mahasiswa dapat melihat hasil studi dan memantau perkembangan studi serta
mengisi KRS melalui internet.
Ketersediaan bandwidth ke internet disediakan secara terpadu oleh universitas
sehingga dapat dicapai suatu efisiensi sumber daya. Dengan adanya akses jaringan internet
maka kegiatan belajar mengajar dalam konteks pencarian informasi dan pertukaran
informasi dapat dilakukan dengan baik. Mahasiswa dan dosen dapat mencari berbagai
informasi melalui internet maupun layanan data internal universitas. Sarana pembelajaran
online disediakan secara terpusat melalui layanan School on Internet UB
(http://soi.ub.ac.id/web/)
Peningkatan kualitas layanan online perpustakaan melalui
http://www.digilib.ub.ac.id/ juga memberikan kontribusi pemanfaatan TIK dalam Proses
Belajar Mengajar (PBM). Ketersediaan akses perpustakaan secara online dan perkembangan
koleksi Brawijaya Knowledge Garden meningkatkan kualitas layanan informasi untuk PBM.
Ruang baca fakultas dan jurusan juga terkoneksi dengan jaringan perpustakaan universitas.
Layanan informasi dalam skala kecil di tingkat fakultas dan jurusan juga telah dilaksanakan.
Ketersediaan sarana TIK untuk PBM berada pada kondisi optimal. Di setiap perkuliahan yang
ada, telah tersedia komputer dan LCD projector untuk mendukung pelaksanaan PBM.
Mahasiswa dalam ujian tugas akhirnya juga memanfaatkan sarana ini untuk
mempresentasikan hasil tugas akhirnya. Akses internet tersedia di setiap ruang dan tempat
terbuka di Fakultas MIPA UB.
6
Tabel 1.4 Jumlah Dosen (Data per Juli 2020)
Jumlah Dosen pada Jurusan
Pendidikan
Bio Kim Fis Mat Stat Jumlah
S-3 30 24 23 18 13 108
S-2 5 13 14 10 7 49
S-1 0 0 0 0 0 0
Jumlah 35 37 37 28 20 157
Guru Besar 8 3 5 3 3 22
Tabel 1.5 Tenaga Administrasi, Pranata Laboratorium Pendidikan, dan Teknisi (Data per Juli
2020)
Jumlah Pegawai Fakultas MIPA UB
Pegawai Jumlah
Bio Kim Fis Mat Stat Fakultas
Administrasi 3 7 2 5 5 29 51
Pranata Lab. 6 8 7 - - - 21
Arsiparis - - 1 - - - 1
Jumlah 9 15 10 5 5 29 73
7
1.4.2 Penelitian
Kegiatan penelitian yang dilakukan secara terintegrasi merupakan satu bentuk
kegiatan akademik yang terkait langsung dengan PBM. Dengan demikian berbagai kegiatan
penelitian yang dilakukan bersesuaian dengan bidang keahlian (kompetensi) yang dimiliki
oleh dosen dalam tugas-tugas akademiknya. Penelitian yang dilakukan oleh dosen Fakultas
MIPA UB memiliki agenda penelitian yang segaris dengan penelitian yang ada ditingkat
universitas maupun nasional. Di Fakultas MIPA UB telah dikembangkan roadmap penelitian
tahun 2011 - 2025 yang melingkupi kajian bidang Gizi dan Kesehatan, Ketahanan Energi dan
Pangan, dan Lingkungan yang sangat sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini dan
relevan dengan perkembangan ilmu serta disiplin ilmu ke-MIPA-an.
11
1.5 Struktur Organisasi
Struktur organisasi Fakultas MIPA UB pada saat ini didasarkan pada Peraturan
Pemerintah Nomor 60 Tahun 1999 dan penyempurnaannya melalui Undang-Undang
Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2014 tentang Pendidikan Tinggi, sedangkan organisasi
dan tata kerja secara rinci tertuang di dalam Permenristekdikti Nomor 4 Tahun 2016 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Universitas Brawijaya dan Peraturan Rektor Universitas Brawijaya
Nomor 20 Tahun 2016 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja serta Peraturan Rektor
Universitas Brawijaya Nomor 57 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Rektor
Nomor 20 Tahun 2016 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja.
Struktur organisasi fakultas (Gambar 1.2) terdiri atas pimpinan fakultas (Dekan dan
Wakil Dekan), senat fakultas, jurusan, program studi, bidang minat/laboratorium ditambah
dengan jenjang struktural meliputi kepala bagian tata usaha dan kepala sub bagian. Struktur
organisasi Fakultas MIPA pada saat ini mengikuti Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor 60 Tahun 1999, sedangkan organisasi dan tata kerja secara rinci tertuang di dalam
Surat Keputusan Rektor Universitas Brawijaya Nomor 074/SK/2006 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Universitas Brawijaya, Permenristekdikti Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2016
yang selanjutnya dijabarkan dalam Peraturan Rektor Universitas Brawijaya Nomor 20 Tahun
2016 yang selanjutnya Rektor memperbarui melalui Peraturan Rektor Nomor 25 Tahun 2020
tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Universitas Brawijaya.
Dalam rangka peningkatan mutu layanan yang berdaya saing khususnya
pengembangan penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan bidang kerjasama maka
dibentuk Badan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (BPPM) yang sebelumnya
bernama Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) dengan Surat
Keputusan Dekan Nomor 53/J.10.1.28/SK/2004 dengan tujuan untuk mendorong
terselenggaranya aktivitas penelitian dan pemanfaatannya di masyarakat. Seiring dengan
pengembangan tata kelola organisasi dan penjaminan mutunya, pada tahun 2007 telah
dibentuk Gugus Jaminan Mutu (GJM) di tingkat fakultas dan Unit Jaminan Mutu (UJM) di
tingkat jurusan berdasarkan Surat Keputusan Nomor 21/AK/J.10.1.28/2007. Namun
demikian struktur ini dapat berkembang secara dinamis disesuaikan dengan kebutuhan dan
efektivitas organisasi.
12
Gambar 1.2 Struktur Organisasi Fakultas MIPA
Program Sarjana
Ketua : Dian Siswanto, S.Si., M.Sc., M.Si., Ph.D.
Program Magister
Ketua : Prof. Amin Setyo Leksono, S.Si., M.Si., Ph.D.
Program Doktor
Ketua : Dra. Tri Ardyati, M.Agr., Ph.D.
13
Jurusan Kimia
Ketua : Masruri, S.Si., M.Si., Ph.D.
Sekretaris : Dr. Ulfa Andayani, S.Si., M.Si.
Program Sarjana
Ketua : Dra. Sri Wardhani, M.Si.
Program Magister
Ketua : Dr. Arie Srihardyastutie, S.Si., M.Kes.
Program Doktor
Ketua : Akhmad Sabarudin, S.Si., M.Sc., Dr.Sc.
Jurusan Fisika
Ketua : Prof. Dr.rer.nat. Muhammad Nurhuda
Sekretaris : Ahmad Nadhir, S.Si., M.T., Ph.D.
Program Sarjana
Ketua : Dr. Eng. Masruroh, S.Si., M.Si.
Program Magister
Ketua : Mauludi Ariesto Pamungkas, S.Si., M.Si.,
Ph.D.
Program Doktor
Ketua : Prof. Dr. Eng. Didik Rahadi Santoso, S.Si.,
M.Si.
Jurusan Matematika
Ketua : Ratno Bagus Edy Wibowo, S.Si., M.Si., Ph.D.
Sekretaris : Syaiful Anam, S.Si., M.T., Ph.D.
14
Ketua : Dr. Wuryansari Muharini Kusumawinahyu,
M.Si.
Program Magister
Ketua : Dr. Noor Hidayat, M.Si.
Program Doktor
Ketua : Prof. Dr. Agus Suryanto, S.Si., M.Sc.
Jurusan Statistika
Ketua : Rahma Fitriani, S.Si., M.Sc., Ph.D.
Sekretaris : Nurjannah, S.Si., M.Phil., Ph.D.
Program Sarjana
Ketua : Achmad Efendi, S.Si., M.Sc., Ph.D.
Program Magister
Ketua : Dr. Suci Astutik, S.Si., M.Si.
Jurusan Kimia
Laboratorium Kimia Dasar : Yuniar Ponco Prananto, S.Si., M.Sc., Ph.D.
15
Jurusan Fisika
Laboratorium Fisika Dasar : Dr.rer.nat. Abdurrouf, S.Si., M.Si.
Laboratorium Biofisika : Chomsin Sulistya Widodo, S.Si., M.Si., Ph.D.
Jurusan Matematika
Laboratorium Komputer dan Sains : Zuraidah Fitriah, S.Si, M.Si.
Data
Laboratorium Analisis Terapan dan : Dra. Trisilowati, M.Sc, Ph.D.
Sains Komputer
Laboratorium Analisis : Corina Karim, S.Si., M.Si., Ph.D.
Laboratorium Aljabar : Dra. Ari Andari, M.Si.
Laboratorium Matematika Industri dan : Dra. Endang Handamari, M.Si.
Keuangan
Laboratorium Aktuaria : Mila Kurniawaty, S.Si., M.Si., Ph.D.
Laboratorium Matematika Dasar : Ummu Habibah, S.Si., M.Si., Ph.D.
Jurusan Statistika
Laboratorium Statistika : Darmanto, S.Si., M.Si.
Laboratorium Statistika Simulasi dan : Dr. Adji Achmad Rinaldo Fernandes, S.Si., M.Sc.
Komputasi
Laboratorium Biostatistika : Dr. Dra. Ani Budi Astuti, M.Si.
Laboratorium Statistika Ekonomi : Dr. Eni Sumarminingsih, S.Si., M.M.
dan Sosial
1.5.4 Gugus Jaminan Mutu (GJM) dan Unit Jaminan Mutu (UJM)
Sistem monitoring dan unit kendali mutu di tingkat Fakultas dilakukan oleh gugus jaminan
mutu (GJM) sedangkan di masing masing jurusan dilakukan oleh unit jaminan mutu (UJM).
GJM bertugas menyusun dokumen-dokumen mutu yang meliputi standar akademik,
kebijakan akademik dan manual-manual prosedur. Sampai saat ini GJM FMIPA telah
menyelesaikan lebih dari 100 buah dokumen mutu. UJM menyusun manual prosedur dan
instruksi kerja di unit-unit dalam jurusan. Dalam pelaksanaan kegiatannya GJM dan UJM
melakukan koordinasi dengan pusat jaminan mutu (PJM) dan menggunakan standar mutu
yang ditetapkan di tingkat universitas sebagai acuan dalam pengembangan standar mutu di
tingkat Fakultas dan jurusan.
18
BAB II
SISTEM PENDIDIKAN DAN PENERIMAAN MAHASISWA BARU
Sistem pendidikan di Fakultas MIPA UB didasarkan pada Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Pengertian dari Sistem
Pendidikan Nasional, sebagaimana ditegaskan pada pasal 1(3) dari undang-undang tersebut
adalah ”keseluruhan komponen pendidikan yang saling terkait secara terpadu untuk
mencapai tujuan pendidikan nasional”. Dengan demikian, sistem pendidikan di Fakultas
MIPA UB dapat dinyatakan sebagai suatu kesatuan semua komponen yang terlibat dalam
penyelenggaraan pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan nasional secara umum dan
untuk mewujudkan secara khusus visi dan misi Fakultas MIPA UB dalam mendukung
terwujudnya Visi dan Misi UB yang dikembangkan menuju World Class Entrepreneurial
University.
Komponen utama sistem pendidikan di Fakultas MIPA UB adalah (1) peserta didik
(mahasiswa), (2) masyarakat sebagai pengguna lulusan, (3) kurikulum, (4) tenaga edukatif,
(5) tenaga kependidikan, (6) sarana prasarana, sistem,dan (7) biaya pendidikan. Jenjang
pendidikan yang diselenggarakan oleh Fakultas MIPA UB meliputi: program pendidikan
Sarjana, Magister, dan Doktor. Pelaksanaan kurikulum dinyatakan dengan satuan kredit
semester (sks) yang menggambarkan beban studi dari suatu rangkaian kegiatan akademik
(kuliah, praktikum, seminar, praktik lapangan, dan karya ilmiah). Proses belajar mengajar
dilaksanakan berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012
tentang Pendidikan Tinggi, Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang KKNI dan
Permenristekdikti Nomor 49 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
(SNDikti). Beberapa aspek yang menjadi fokus dari komponen sistem pendidikan di Fakultas
MIPA UB adalah:
1. Mahasiswa sebagai peserta didik, yang secara kodrati memiliki perbedaan-perbedaan
individual baik dalam bakat, minat maupun kemampuan akademik;
2. Tuntutan kebutuhan masyarakat akan tenaga ahli yang semakin meningkat;
3. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat;
4. Sarana pendidikan seperti ruang kuliah, perpustakaan, dan laboratorium yang
memadai;
5. Tenaga administrasi yang mempengaruhi kelancaran penyelenggaraan acara-acara
akademik;
6. Dosen sebagai pelaksana pendidikan yang dalam penyelenggaraan proses belajar
mengajar atas dasar SKS, merupakan komponen yang sangat mempengaruhi hasil
proses itu; dan
7. Perkembangan proses belajar mengajar mengakomodasi sistem kurikulum berbasis
kompetensi (KBK), di mana kompetensi lulusan pada setiap fakultas atau program studi
memiliki karakter yang berbeda sehingga pelaksanaan Kurikulum Berbasis Kompetensi
(KBK) sepenuhnya menjadi tanggungjawab Fakultas dan Program Studi.
Dengan demikian, sistem pendidikan yang tepat ialah sistem pendidikan yang
memperhatikan dan mempertimbangkan secara optimal ke tujuh faktor tersebut. Salah satu
sistem yang dipandang sesuai adalah Sistem Kredit Semester (SKS). Sistem Kredit Semester
(SKS) adalah sistem pembelajaran dengan menggunakan satuan kredit semester (sks)
sebagai takaran beban belajar mahasiswa, beban belajar suatu program studi, maupun
beban tugas dosen dalam pembelajaran. Semester adalah satuan waktu terkecil untuk
19
menyatakan lamanya suatu program pendidikan dalam suatu jenjang pendidikan. Satu
semester merupakan satuan waktu kegiatan pembelajaran paling sedikit 16 (enam belas)
minggu kerja. Satuan kredit semester (sks) adalah satuan yang digunakan untuk menyatakan
besarnya beban studi mahasiswa, besarnya pengakuan atas usaha kumulatif bagi suatu
program tertentu serta besarnya usaha untuk menyelenggarakan pendidikan bagi perguruan
tinggi dan khususnya bagi dosen. Dengan kata lain, sks merupakan: (1) takaran beban belajar
mahasiswa per minggu per semester melalui berbagai bentuk kegiatan kurikuler dalam
proses pembelajaran; (2) takaran jumlah beban belajar mahasiswa dalam suatu program
studi yang dinyatakan dalam kurikulum; dan (3) takaran beban tugas dosen dalam
pembelajaran yang terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran. Satu
sks setara dengan paling sedikit 3 (tiga) jam kegiatan belajar perminggu per semester. Beban
belajar mahasiswa adalah 8 (delapan) jam per hari, atau 48 (empat puluh delapan) – 60
(enam puluh) jam per minggu.
20
semester melalui kegiatan terjadwal per minggu, berdasarkan Permenristekdikti Nomor 44
Tahun 2015 ditentukan sebagai berikut:
Untuk mahasiswa:
1) 1 (satu) sks pada proses pembelajaran berupa kuliah terdiri atas:
a) kegiatan tatap muka 50 (lima puluh) menit per minggu per semester;
b) kegiatan penugasan terstruktur 60 (enam puluh) menit per minggu per
semester; dan
c) kegiatan mandiri 60 (enam puluh) menit per minggu per semester.
2) 1 (satu) sks pada proses pembelajaran berupa responsi/tutorial/seminar atau
bentuk lain yang sejenis, terdiri atas:
a) kegiatan tatap muka 100 (seratus) menit per minggu per semester; dan
b) kegiatan mandiri 70 (tujuh puluh) menit per minggu per semester.
3) 1 (satu) sks pada proses pembelajaran berupa praktikum, praktik studio, praktik
bengkel, praktik lapangan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan/atau
proses pembelajaran lain yang sejenis, 170 (seratus tujuh puluh) menit per minggu
per semester.
Untuk dosen:
1 (satu) sks terdiri atas:
1. Lima puluh menit kegiatan tatap muka terjadwal dengan mahasiswa;
2. Enam puluh menit kegiatan perencanaan dan evaluasi kegiatan akademik
terstruktur; dan
3. Enam puluh menit pengembangan materi kuliah.
Sistem Kredit Semester akan memberi kemungkinan lebih luas kepada tiap
mahasiswa untuk menentukan dan mengatur strategi proses studinya agar diperoleh hasil
yang sebaik-baiknya sesuai dengan rencana dan kondisi masing-masing peserta didik.
Universitas Brawijaya secara formal telah menganut Sistem Kredit Semester yang
ditetapkan dengan Surat Keputusan Rektor Nomor 22/SK/1976 Tanggal 3 Mei 1976, dan
pemberlakuannya disesuaikan dari tahun ke tahun berdasarkan peraturan-peraturan yang
berlaku.
K NA i i
IP i 1
n
K i
i 1(Persamaan 2.1)
di mana IP : Indeks Prestasi, dapat berupa indeks prestasi semester atau indeks
prestasi kumulatif
K : jumlah sks masing-masing mata kuliah
NA : nilai akhir masing-masing mata kuliah
n : banyaknya mata kuliah diambil
Besarnya beban studi pada semester pertama ditentukan sama untuk setiap
mahasiswa, kemudian dengan IP yang dicapai pada semester tersebut diperhitungkan beban
studi pada semester berikutnya dengan berpedoman pada Tabel 2.1 berikut ini :
Tabel 2.1 Beban studi berdasarkan IP yang diperoleh
Indeks Prestasi (IP) Beban Studi (sks)
> 3,00 22 – 24
2,50 – 2,99 19 – 21
2,00 – 2,49 16 – 18
1,50 – 1,99 12 – 15
23
< 1,50 <= 12
2.7 Penilaian Kemampuan Akademik
2.7.1 Ketentuan Umum
a) Kegiatan penilaian kemampuan akademik suatu mata kuliah dilakukan melalui tugas
terstruktur, kuis, Ujian Tengah Semester (UTS), Ujian Akhir Semester (UAS), dan
penilaian kegiatan praktikum.
b) Kegiatan terstruktur dalam kegiatan penilaian kemampuan akademik suatu mata kuliah
pada suatu semester dilaksanakan sekurang-kurangnya 2 (dua) kali dalam satu semester.
c) Ujian tengah semester dan ujian akhir semester dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang
telah ditentukan dalam kalender akademik.
d) Penilaian melalui tugas tugas terstruktur, kuis, ujian tengah semester, ujian akhir
semester, dan ujian praktikum dimaksudkan untuk menentukan Nilai Akhir (NA) dengan
pembobotan tertentu.
e) Penilaian dalam pelaksanaan Merdeka Belajar diatur tersendiri dalam Bab V Merdeka
Belajar.
2.7.2 Nilai Akhir
a) Penilaian keberhasilan studi mahasiswa untuk setiap mata kuliah didasarkan pada tiga
alternatif penilaian, yaitu:
Menggunakan sistem penilaian acuan patokan (PAP), yaitu dengan cara menentukan
batas kelulusan;
Menggunakan sistem penilaian acuan normal (PAN), yaitu dengan cara
membandingkan nilai seorang mahasiswa dengan nilai kelompoknya; dan
Menggunakan sistem gabungan antara PAP dan PAN, yaitu menentukan nilai batas
kelulusan terlebih dahulu, kemudian membandingkan nilai yang lulus relatif dengan
kelompoknya.
b) Hasil penilaian akhir mata kuliah dinyatakan dalam Huruf Mutu (HM) dan Angka Mutu
(AM) seperti tertera dalam Tabel 2.2 berikut :
Tabel 2.2 Penilaian akhir mata kuliah dinyatakan dalam Huruf Mutu (HM) dan Angka
Mutu (AM)
Huruf Mutu Angka Mutu Golongan Kemampuan
A 4,0 Sangat baik
B+ 3,5 Antara sangat baik dan baik
B 3,0 Baik
C+ 2,5 Antara baik dan cukup
C 2,0 Cukup
D+ 1,5 Antara cukup dan kurang
D 1,0 Kurang
E 0 Gagal
c) Pemberian nilai pada tiap kegiatan dapat dilakukan dengan Huruf Mutu (E – A) yang
kemudian dikonversikan ke Angka Mutu (0 – 4).
d) Bobot suatu kegiatan penilaian mata kuliah ditentukan menurut perimbangan materi
kegiatan dengan materi mata kuliah secara keseluruhan dalam satu semester.
e) Penghitungan Nilai Akhir dilakukan dengan memberikan bobot pada setiap kegiatan
perkuliahan dalam semester tersebut dengan menggunakan Persamaan 2.2:
24
n
Bt i . Nt i Bq i . Nq i Bm . Nm Ba . Na Bp . Np
NA i 1
n
Bt i Bq i Bm Ba Bp
i 1 (Persamaan 2.2)
g) Nilai tidak lengkap (K) didapatkan oleh mahasiswa jika komponen nilai suatu mata
kuliah belum lengkap, apabila tidak diperbaiki dalam kurun waktu 2 (dua) minggu maka
nilai akhir akan dihitung berdasarkan komponen penilaian yang ada. Namun demikian,
jika komponen penilaian yang tidak ada adalah penilaian dari kegiatan praktikum untuk
yang terintegrasi dengan kuliah, maka Nilai akhir adalah nol, nilai K dikonversi menjadi
nilai E.
25
disesuaikan dengan kebijakan masing-masing fakultas.
2.7.4 Ujian Susulan
Ujian Susulan diadakan dengan alasan khusus yang dapat dipertanggungjawabkan
dengan alasan dan bukti-bukti yang kuat. Ujian susulan berlaku untuk setiap mata
kuliah atau setiap mahasiswa. Syarat-syarat ujian susulan:
1. Melaporkan ketidakhadiran mahasiswa dalam ujian dan keinginan untuk
menempuh ujian susulan selambat-lambatnya 3 (tiga) hari setelah ujian mata
kuliah yang bersangkutan, kecuali dalam kondisi force majeure
2. Mengajukan surat permohonan kepada Wakil Dekan Bidang Akademik dengan
dilampiri bukti-bukti yang menyatakan alasan ketidakhadiran dalam ujian
3. Surat bukti tersebut harus dikirim paling lambat 7 (tujuh) hari setelah
pelaksanaan ujian mata kuliah yang bersangkutan kecuali dalam kondisi force
majeure
4. Alasan yang dapat diterima untuk dipertimbangkan mengikuti ujian susulan
adalah:
Sakit (dibuktikan dengan Surat Keterangan Dokter yang memeriksa)
Orang tua dan saudara kandung meninggal dunia dibuktikan dengan
surat keterangan dari Ketua RT/Kepala Desa/Kelurahan
26
2.10 Sanksi Akademik
Sanksi akademik dikenakan kepada mahasiswa yang melakukan pelanggaran
ketentuan akademik, yaitu:
1. Mahasiswa yang mengikuti pembelajaran kurang dari 80 % dari total tatap muka (14 kali),
tidak diperbolehkan mengikuti Ujian Akhir Semester (UAS) karena kealpaan mahasiswa
yang bersangkutan. Nilai akhir ditentukan dari kegiatan yang telah dilakukan (UTS, tugas,
kuis, presentasi, dan jenis evaluasi yang lain). Klarifikasi mengenai presensi dilakukan
sesuai batas waktu yang ditetapkan;
2. Mahasiswa yang membatalkan suatu mata kuliah di luar waktu yang telah ditentukan
diberi nilai E untuk mata kuliah tersebut;
3. Mahasiswa yang melakukan kecurangan administrasi (memalsukan dokumen, data, dan
tanda tangan) maupun kecurangan akademik (menyontek, bekerjasama, dan mengambil
pekerjaan mahasiswa lain) dalam ujian, dikenakan sanksi berupa pembatalan seluruh
rencana studi semester yang bersangkutan;
4. Mahasiswa yang mengerjakan ujian mahasiswa lain dan/atau mahasiswa yang ujiannya
dikerjakan orang lain akan dikenai sanksi pembatalan ujian semua mata kuliah dalam
semester yang bersangkutan;
5. Mahasiswa yang melakukan perubahan Kartu Rencana Studi (KRS) secara tidak sah akan
dikenai sanksi pembatalan KRS untuk semua mata kuliah dalam semester yang
bersangkutan;
6. Mahasiswa yang melakukan tindakan kekerasan dan perkelahian, dikenakan sanksi
berupa pembatalan seluruh mata kuliah yang diambil pada semester tersebut, dan sanksi
lain sesuai peraturan perundangan yang berlaku;
7. Mahasiswa yang melakukan perubahan nilai secara tidak sah akan dikenai sanksi skorsing
minimal 2 (dua) semester dan tidak diperhitungkan sebagai terminal;
8. Mahasiswa yang melakukan pelanggaran-pelanggaran tersebut apabila disertai ancaman
kekerasan atau pemberian sesuatu, atau janji atau tipu muslihat akan dikenai sanksi
dikeluarkan dari Fakultas MIPA UB; dan
9. Mahasiswa yang diketahui melakukan plagiarisme dalam pembuatan Tugas Akhir, maka
Tugas Akhir dan nilai ujian Tugas Akhirnya dibatalkan.
27
Seorang mahasiswa diperkenankan membuat/memprogram tugas akhir bilamana
memenuhi syarat-syarat:
1. Berstatus aktif sebagai mahasiswa pada tahun akademik bersangkutan;
2. Mengumpulkan sejumlah minimal 120 sks sesuai dengan ketetapan Fakultas
dan/atau sesuai kebijakan Program Studi;
3. IP kumulatif sekurang-kurangnya 2,0;
4. Tidak ada nilai akhir E dari minimal 120 sks yang telah diambil; dan
5. Total sks dengan nilai D dan/atau D+ tidak melebihi 10 % dari beban kredit total.
b. Tata Cara dan Metode pembuatan Tugas Akhir
Tata cara dan metode pembuatan tugas akhir diatur dalam manual prosedur pembuatan
tugas akhir.
c. Nilai Kredit Tugas Akhir
Nilai kredit tugas akhir program sarjana Fakultas MIPA UB adalah 6 (enam) sks.
d. Waktu Penyelesaian Tugas Akhir
1. Tugas akhir program sarjana harus sudah diselesaikan dalam waktu 1 (satu) semester
sejak tugas akhir diprogramkan dalam Kartu Rencana Studi.
2. Perpanjangan waktu, harus mendapat persetujuan Ketua Jurusan dengan tata cara
yang ditentukan jurusan.
e. Pembimbing Tugas Akhir
Untuk membuat tugas akhir, seorang mahasiswa dibimbing oleh 1 (satu) atau 2 (dua)
orang yang terdiri dari seorang Pembimbing Pertama dan seorang Pembimbing Kedua.
1. Syarat-syarat Pembimbing
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, pembimbing
pertama/pembimbing kedua serendah-rendahnya mempunyai jabatan fungsional
akademik Asisten Ahli, dengan tambahan gelar serendah-rendahnya Magister atau
setara dengan kualifikasi KKNI level 8 yang relevan dengan topik tugas akhir (Tabel
2.4 dan Tabel 2.5).
Tabel 2.4 Wewenang dan Tanggung Jawab Dosen dalam Mengajar Program Sarjana
NO JABATAN AKADEMIK KUALIFIKASI PROGRAM STUDI
DOSEN PENDIDIKAN SARJANA
1 Asisten Ahli Magister M
Doktor M
2 Lektor Magister M
Doktor M
3 Lektor Kepala Magister M
Doktor M
4 Profesor Doktor M
M = Melaksanakan
Tabel 2.5 Wewenang dan Tanggung Jawab Dosen dalam Kegiatan Bimbingan Skripsi
NO JABATAN AKADEMIK KUALIFIKASI PROGRAM STUDI
DOSEN PENDIDIKAN SARJANA
28
1 Asisten Ahli Magister M
Doktor M
2 Lektor Magister M
Doktor M
3 Lektor Kepala Magister M
Doktor M
4 Profesor Doktor M
M = Melaksanakan
2. Penentuan Pembimbing
Ketua Program Studi menentukan Pembimbing Pertama dan Pembimbing Kedua.
Jurusan mengusulkan surat tugas tim pembimbing kepada Dekan.
2.11.7 Penilaian
a. Penilaian dalam ujian tugas akhir Program Sarjana meliputi:
1. Kualitas karya ilmiah (skripsi) yang meliputi bobot akademik dan tata cara penulisan;
2. Sikap selama ujian; dan
3. Penguasaan materi yang ditunjukkan dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan dari
Majelis Penguji.
b. Penentuan Nilai Akhir
Ketua majelis penguji memimpin musyawarah untuk menentukan nilai akhir ujian yang
dinyatakan dengan huruf A, B+, B, C+, C, D+, D, atau E. Nilai akhir dari tugas akhir juga
termasuk nilai pelaksanaan tugas akhir dan nilai seminar dengan bobot yang ditentukan
oleh masing-masing Jurusan.
c. Untuk dapat dinyatakan lulus ujian tugas akhir program sarjana, seorang mahasiswa
sekurang-kurangnya harus mencapai nilai C.
d. Mahasiswa yang dinyatakan belum lulus ujian tugas akhir harus melaksanakan keputusan
majelis penguji.
30
Tugas Akhirnya yang sudah ditandatangani oleh Pembimbing dan Ketua Jurusan/Ketua
Program Studi ke Sub Bagian Akademik Fakultas MIPA UB.
b. Setelah 2 (dua) minggu atau 14 hari kerja belum selesai, maka nilai mahasiswa yang
bersangkutan diturunkan satu tingkat. Apabila mendapatkan nilai A maka diturunkan
menjadi B+, dan seterusnya.
c. Setelah 1 (satu) bulan revisinya belum selesai, maka mahasiswa tersebut harus
menempuh ujian Tugas Akhir lagi, dan biaya ujian menjadi tanggung jawab mahasiswa.
d. Setelah 2 (dua) bulan atau lebih revisinya masih belum selesai, maka mahasiswa
tersebut harus melakukan penelitian ulang dengan judul yang baru dan dapat
mengganti Pembimbing Pertama dan Pembimbing Kedua.
2.13.2 Tujuan
Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memperbaiki nilai mata kuliah
yang sudah pernah ditempuh dalam rangka meningkatkan indeks prestasi kumulatif dan
memperpendek masa studi serta menghindari terjadinya putus studi.
2.13.3 Penyelenggaraan
Meliputi kegiatan tatap muka, praktikum (bila mata kuliah tersebut ada
praktikumnya), tugas terstruktur, tugas mandiri, dan ujian akhir. Semester pendek
diselenggarakan dalam bentuk tatap muka paling sedikit 16 (enam belas) kali termasuk Ujian
Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester. Waktu dan pelaksanaan penyelenggaraannya
dilakukan Program Studi penyelenggara.
35
BAB III
ADMINISTRASI PENDIDIKAN
36
Untuk mendapatkan data tentang aktivitas dan keadaan mahasiswa.
b. Waktu Pendaftaran
Waktu pendaftaran sesuai dengan kalender akademik yang telah ditentukan.
c. Syarat-syarat Pendaftaran Ulang/Registrasi
Terdapat 2 (dua) macam registrasi, yaitu registrasi administrasi (membayar UKT/SPP on
line) dan registrasi akademik (melaksanakan pengisian KRS on line). Pembayaran
UKT/SPP dilakukan di Bank yang ditunjuk Universitas Brawijaya. Mahasiswa lama wajib
melakukan registrasi akademik secara on line melalui SIAM. Apabila terdapat kesulitan
dalam melakukan registrasi administrasi maupun registrasi akademik, dapat ditanyakan
ke fakultas.
d. Tidak Daftar Ulang
1. Mahasiswa yang TIDAK DAFTAR ULANG pada satu semester tanpa mendapatkan
persetujuan dari Rektor Universitas Brawijaya, dinyatakan TIDAK AKTIF untuk
semester tersebut.
2. Mahasiswa yang TERLAMBAT melakukan daftar ulang pada waktu yang telah
ditentukan untuk suatu semester dinyatakan TIDAK AKTIF sebagai mahasiswa
Universitas Brawijaya.
3. Mahasiswa yang oleh karena sesuatu sebab dapat mengajukan berhenti sementara
(cuti akademik) dari kegiatan akademik kepada Rektor selambat-lambatnya SATU
BULAN sejak penutupan pendaftaran ulang dengan jumlah kumulatif maksimal DUA
TAHUN dengan ketentuan permohonannya disetujui oleh Rektor.
4. Status tidak aktif diperhitungkan dalam penentuan masa studi termasuk masa
evaluasi akhir studi.
5. TIDAK ADA perpanjangan waktu untuk pendaftaran ulang.
3.2.3 Ketentuan Tambahan tentang Kartu Tanda Mahasiswa dan Pendaftaran Ulang
Bagi mahasiswa yang:
1. Mendapatkan Kartu Tanda Mahasiswa yang baru, tetapi tidak sesuai dengan data
mahasiswa (misalnya alamat tidak sesuai dengan alamat sebenarnya) dapat melaporkan
kepada Bagian Akademik Universitas untuk diganti. Untuk sementara mahasiswa yang
bersangkutan dapat menggunakan kartu mahasiswa tersebut sampai mendapat ganti
kartu mahasiswa yang sesuai;
2. Tidak memiliki kartu mahasiswa semester sebelumnya dan tidak lebih dari 2 (dua) tahun
akademis, maka pada waktu pendaftaran ulang harus menunjukkan persetujuan dari
Rektor, persetujuan tersebut didapat dengan mengajukan permohonan kepada Rektor
dengan mengemukakan alasan-alasan yang diperkuat oleh Dekan Fakultas MIPA UB;
37
3. Tidak memiliki kartu mahasiswa tetapi tetap mendapat persetujuan Rektor untuk
mendaftar ulang, maka akan mendapat kartu mahasiswa sementara sebagai bukti
pendaftaran ulang;
4. Pada saat mendaftarkan ulang tidak dapat menunjukkan kartu mahasiswa semester
sebelumnya karena hilang, maka harus meminta surat rekomendasi Rektor dengan
alasan-alasan yang diperkuat oleh Dekan Fakultas MIPA UB dan Surat Keterangan Tanda
Lapor dari Kepolisian;
5. Pemberitahuan pendaftaran tersebut tidak melampaui batas tanggal pendaftaran ulang.
40
3.3.4 Pengumuman Nilai Akhir
Penilaian kemampuan akademik seorang mahasiswa terhadap setiap mata kuliah
dinyatakan dengan satu nilai akhir yang dicatat dalam Kartu Hasil Studi mahasiswa yang
bersangkutan. Penilaian kemampuan akademik mahasiswa sebagaimana tertera dalam Buku
Pedoman Pendidikan Universitas. Untuk menjaga ketepatan dan kecepatan pengumuman,
maka daftar hasil penilaian kemampuan akademik berupa nilai akhir yang diperoleh dari tim
dosen wajib diunggah melalui SIADO oleh dosen yang bertindak sebagai koordinator mata
kuliah sehingga melalui SIAM mahasiswa yang memprogram mata kuliah tersebut dapat
mengakses dan mengetahui nilai akhirnya,
Walaupun nilai akhir dapat diakses secara on line, bukti fisik daftar nilai akhir yang
diketahui oleh Wakil Dekan Bidang Akademik/Ketua Jurusan/Ketua Program Studi tetap
diperlukan dan dikumpulkan ke Sub Bagian Akademik Fakultas MIPA UB. Pengubahan nilai
akhir yang sudah diumumkan TIDAK DIIJINKAN kecuali ada alasan khusus dari dosen yang
bersangkutan dan diketahui oleh Wakil Dekan Bidang Akademik/Ketua Jurusan/Ketua
Program Studi.
Pengunggahan Nilai:
Bagi dosen pengampu mata kuliah, ketentuan pengunggahan nilai adalah sebagai
berikut:
Koordinator dosen pengampu mata kuliah wajib mengunggah seluruh komponen
nilai setiap mata kuliah yang diampu pada akhir semester melalui SIADO
Batas akhir pengunggahan seluruh nilai akhir mata kuliah sesuai dengan kalender
akademik yang berlaku di fakultas
Apabila terjadi keterlambatan pengunggahan nilai akhir lebih dari batas waktu yang
ditentukan, maka diberlakukan nilai mutu “B” untuk seluruh kelas.
41
semester, setelah semua nilai mata kuliah yang ada pada semester tersebut diunggah
melalui SIADO oleh koordinator tim tenaga pengajar.
44
a. Permohonan pindah diajukan secara tertulis dengan alasan yang kuat kepada Rektor
dengan tembusan kepada Dekan Fakultas yang dituju;
b. Permohonan tersebut harus dilampiri :
1) Daftar nilai sah yang diperoleh dari Fakultas asal dengan IPKnya;
2) Persetujuan orang tua/wali/instansi; dan
3) Surat keterangan tidak pernah melakukan pelanggaran peraturan Fakultas asal.
3.6.3 Perpindahan Mahasiswa antar Jurusan dalam Satu Fakultas di Universitas Brawijaya
Perpindahan mahasiswa antar Jurusan dapat dilakukan dengan memperhatikan
syarat-syarat sebagai berikut:
1. Penerimaan sebagai mahasiswa pindahan adalah:
Untuk program Sarjana telah mengikuti pendidikan secara terus menerus sekurang-
kurangnya 2 (dua) semester dan setinggi-tingginya 4 (empat) semester serta telah
mengumpulkan:
- Untuk 2 (dua) semester:telah mencapai minimal 24 sks dengan IPK ≥ 2,75 atau
- Untuk 4 (empat) semester: telah mencapai minimal 48 sks dengan IPK ≥ 2,75
2. Bukan putus studi karena tidak memenuhi ketentuan akademik
3. Tidak pernah melanggar peraturan jurusan asal
4. Persetujuan pindah dari jurusan asal
5. Ketua jurusan yang dituju menyatakan secara tertulis kesediaannya untuk menerima
6. Perpindahan mahasiswa antar jurusan hanya boleh 1 (satu) kali selama yang
bersangkutan menjadi mahasiswa Universitas Brawijaya
47
a. Penyaluran: bimbingan berfungsi dalam membantu mahasiswa mendapatkan
lingkungan yang sesuai dengan keadaan dirinya;
b. Penyesuaian (adaptasi): bimbingan berfungsi dalam rangka membantu mahasiswa
menyesuaikan diri dengan lingkungannya, baik lingkungan sosial pemukiman
maupun lingkungan belajar;
c. Pencegahan: bimbingan berfungsi dalam rangka membantu mahasiswa menghindari
kemungkinan terjadinya hambatan dalam perkembangan diri untuk mencapai
sukses belajar dirinya secara optimal;
d. Perbaikan: bimbingan berfungsi dalam membantu mahasiswa memperbaiki
kondisinya yang dipandang kurang memadai;
e. Pengadaptasian: bimbingan berfungsi dalam membantu Fakultas MIPA UB
menyesuaikan kebijakan dengan keadaan mahasiswa; dan
f. Petugas bimbingan dan konseling tetap menjaga kerahasiaan dari mahasiswa yang
terkait dengan keperluan bimbingan dan konseling itu.
3. Program Layanan
Program Layanan meliputi:
a. Pengumpulan data mahasiswa baik akademik maupun non akademik;
b. Pemberian informasi kepada mahasiswa tentang berbagai hal yang berguna bagi
pengembangan pribadi, sosial, studi, dan karier mahasiswa;
c. Pemberian pelatihan kepada mahasiswa secara kelompok untuk pengembangan
pribadi, sosial, studi, dan kariernya;
d. Pelayanan bantuan pemecahan masalah, baik yang bersifat akademik maupun non
akademik melalui konseling/konsultasi;
e. Pemberian layanan rujukan kepada mahasiswa yang permasalahannya tidak teratasi
oleh petugas bimbingan atau dosen konselor;
f. Pemberian pelatihan dan konsultasi kepada dosen penasehat akademik sehubungan
dengan proses bimbingan dan konseling kepada mahasiswa yang menjadi
asuhannya; dan
g. Pemberian informasi kepada pimpinan Fakultas dan Jurusan tentang berbagai
karakteristik terkait tingkat keberhasilan belajar mahasiswa secara umum.
4. Lain-lain
a. Petugas Bimbingan dan Konseling harus melaporkan tugasnya secara berkala kepada
pimpinan.
b. Dosen konseling di Jurusan harus melaporkan tugasnya secara berkala kepada
pimpinan Jurusan.
c. Pimpinan Fakultas dan Jurusan harus memperhatikan hak-hak petugas dan dosen
Bimbingan dan Konseling.
49
BAB IV
PEDOMAN PENERAPAN OUTCOME BASED EDUCATION (OBE)
4.1 Pendahuluan
Asal muasal kesadaran kualitas pendidikan yang tidak mencukupi dirasakan dari peran
sumber daya manusia Indonesia yang tidak terlalu banyak berperan dalam kehidupan global
bahkan di negaranya sendiri. Kemampuan menghasilkan produk, kemampuan inovasi,
kemampuan berkarya yang lebih sering kalah bersaing dengan negara-negara lain, bahkan
di lingkungan ASEAN. Semua bisa dilihat dan dirasakan hingga saat ini, bahwa SDM kita lebih
banyak berinovasi untuk mengikuti perkembangan yang dibuat dari negara-negara maju
agar tidak semakin tertinggal. Kemampuan yang hanya mengikuti tersebut, membuat kita
tidak pernah berada di depan bangsa-bangsa lain, paling tinggi berada di tengah kalau tidak
di belakang, sehingga sulit untuk menjadi rujukan dalam berbagai bidang kehidupan.
Menyadari ini pemerintah memunculkan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI)
tahun 2012, dengan tujuan menyetarakan kemampuan SDM Indonesia dengan Negara-
negara lain dari berbagai sektor profesi dan keahlian dengan standar minimal capaian
pembelajaran. Upaya yang dilakukan hingga saat ini adalah mencapai standar capaian
pembelajaran tersebut, yang tentu saja hal ini membutuhkan usaha yang sangat besar dari
seluruh stakeholder, khususnya pendidikan tinggi.
Paradigma yang dipilih oleh Universitas Brawijaya dalam mencapai kemampuan sumber
daya dengan melampaui standar yang ada (KKNI dan SNPT) adalah dengan menerapkan
Outcome Based Education (OBE), dengan fokus bergerak dari ruang kelas atau tempat
kegiatan belajar untuk menentukan apa yang harus dicapai oleh mahasiswa (Capaian
Pembelajaran Lulusan) hingga kemampuan pembelajaran seumur hidup di dunia kehidupan
yang nyata bisa tercapai untuk mensejahterakan diri sendiri, lingkungannya dan dunia.
Pendidikan Berbasis Luaran (OBE) akan mudah dikonsepkan, tetapi sulit untuk didefinisikan.
OBE pertama-tama dapat dibedakan dari metode pendidikan tradisional dengan cara
menggabungkan tiga elemen: teori pendidikan, struktur yang sistematis untuk pendidikan,
dan pendekatan khusus dalam praktik pembelajarannya.
Pendidikan Berbasis Capaian (OBE) dengan jelas memfokuskan dan mengatur segala sesuatu
dalam sistem pendidikan di sekitar apa yang penting bagi semua mahasiswa untuk dapat
berhasil di akhir pengalaman belajar mereka. Hal ini berarti dimulai dari gambaran yang jelas
apa yang penting bagi mahasiswa agar mampu mencapai kemampuan tertentu, kemudian
mengorganisasikan kurikulum, instruksi-instruksinya, dan merancang asesmen untuk
meyakinkan telah terjadi proses pembelajaran dan mampu diukur serta dibuktikan di akhir
proses belajar. Universitas Brawijaya dalam hal ini mengikuti pemenuhan Standar Nasional
Pendidikan Tinggi yang terdiri dari 8 standar bidang pendidikan, yaitu:
1. Standar kompetensi lulusan
2. Standar isi pembelajaran
3. Standar proses pembelajaran
4. Standar penilaian pembelajaran
5. Standar dosen dan tenaga kependidikan
6. Standar sarana dan prasarana pembelajaran
7. Standar pengelolaan pembelajaran; dan
50
8. Standar pembiayaan pembelajaran.
4.3 Tujuan
51
c. dihasilkannya ilmu pengetahuan dan teknologi melalui penelitian yang memperhatikan
dan menerapkan nilai humaniora agar bermanfaat bagi kemajuan bangsa, serta
kemajuan peradaban dan kesejahteraan umat manusia; dan
d. terwujudnya pengabdian kepada masyarakat berbasis penalaran dan karya penelitian
yang bermanfaat dalam memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan
kehidupan bangsa.
Untuk mencapai tujuan (a) dan (b) maka SNPT menetapkan standar pendidikan dengan
memenuhi 8 standar yang ada. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, maka paradigma
OBE digunakan sehingga keberhasilannya diharapkan dapat terpenuhi. Saat ini UB telah
memiliki Standar Mutu yang lebih tinggi dari SNPT sebagai pelaksanaan amanah undang-
undang.
Konsep OBE yang menyiapkan mahasiswa mengenal potensi dirinya dan siap untuk
melaksanakan kehidupan dan berkarya sejalan dengan proses pengembangan diri.
Ada tiga hal utama dalam pencapaian OBE, yakni:
a. CPMK (Capaian Pembelajaran Mata Kuliah) : rumusan kemampuan yang dicapai oleh
mahasiswa setiap selesai mengikuti kegiatan perkuliahan;
b. CPL (Capaian Pembelajaran Lulusan) : rumusan kemampuan yang dicapai oleh
mahasiswa dan dapat dibuktikan saat lulus sarjana melalui asesmen yang terukur;
c. PEO (Tujuan Program Studi) : Kemampuan yang dimiliki alumni setelah 3 sampai dengan
5 tahun lulus, harus memiliki kemampuan untuk belajar sepanjang hayat dan
pengembangan mandiri, yang dapat ditunjukkan melalui suatu proses evaluasi yang
disebut pelacakan lulusan.
Konsekuensi ilmu pengetahuan dan teknologi yang saat ini dibahas harus dipersiapkan untuk
tujuan OBE tersebut. Dosen dan seluruh sivitas akademik harus menyadari hal itu. Bila dosen
menyadari perannya, maka jangkauan ilmu yang dibahas harus mampu dan harus bisa
mempersiapkan mahasiswa untuk belajar pada tinjauan keilmuan di masa depan setidaknya
5 tahun setelah mahasiswa lulus, atau otomatis sekitar sepuluh tahun terus-menerus dari
saat mahasiswa mulai kuliah.
Untuk kondisi UB saat ini, sebagian besar dosen telah memahami prinsip OBE, namun masih
diperlukan peningkatan tindak lanjut dalam praktik keseharian beserta evaluasinya. Adapun
52
program studi di UB tentunya diharapkan agar segera mampu memenuhi level tertinggi
implementasi OBE sebagaimana ditunjukkan dalam Tabel 4.1 berikut:
Tabel 4.1 Level Implementasi Outcome Based Education
OBE Outcomes Kurikulum Perencanaan Outcomes Peningkatan
(Luaran) Asesmen Asesmen Penjaminan Mutu
Berkesinambungan
Level 1 √
Level 2 √ √
Level 3 √ √ √
Level 4 √ √ √ √
Level 5 √ √ √ √ √
Pemenuhan di level 4 atau 5 adalah kebutuhan untuk terakreditasi unggul atau akreditasi
internasional.
Pada era globalisasi saat ini, dunia pendidikan menghadapi tantangan agar menghasilkan
sumberdaya manusia yang mampu berperan secara global. Dampak pengaruh globalisasi
dicirikan oleh adanya aliran manusia, informasi, teknologi, modal dan gagasan serta
pencitraan. Keadaan tersebut menyebabkan terjadinya perubahan nilai kehidupan
masyarakat dan perubahan tuntutan dunia kerja terhadap lulusan perguruan tinggi. Upaya
yang diperlukan lulusan dalam menghadapi dampak globalisasi adalah lulusan diharapkan
memiliki kompetensi sesuai dengan tuntutan perkembangan ilmu, tuntutan teknologi dan
seni, tuntutan dunia kerja, tuntutan profesi, tuntutan pengembangan kepribadian dengan
ciri khas kebudayaan.
Menurut perkembangannya, pada sekitar awal tahun 1990an terjadi perubahan kurikulum
perguruan tinggi di Indonesia yaitu dari yang semula menitik beratkan pada pemecahan
masalah internal perguruan tinggi dengan target penguasaan pada ilmu pengetahuan dan
teknologi (SK Mendiknas No. 056/U/1994), kemudian beralih pada kurikulum yang
menekankan pada proses pendidikan yang mengacu pada konteks kebudayaan dan
pengembangan manusia secara komprehensif dan universal. Kurikulum ini memiliki target
agar menghasilkan lulusan yang berkebudayaan dan mampu berperan di dunia
internasional. Rambu-rambu kurikulum baru yang lebih adaptif dengan kondisi di atas,
kemudian ditetapkan dan dituangkan dalam SK Mendiknas No. 232/U/2000 tentang
Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Peserta didik
yang kemudian dilengkapi dalam SK Mendiknas No. 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti
Pendidikan Tinggi menggantikan SK Mendiknas No. 056/U/1994. Kurikulum Pendidikan
Tinggi yang pada awalnya disebut sebagai Kurikulum Berbasis Isi (KBI), kemudian beralih
menjadi Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK). Tujuan SK Mendiknas No. 232/U/2000
adalah memberikan keleluasaan dan kebebasan berkreasi bagi setiap perguruan tinggi
dalam mengembangkan kurikulum sesuai minat dan potensi masing-masing. Selanjutnya
semakin berkembangnya tuntutan kompetensi lulusan perguruan tinggi nasional, terutama
dalam menghadapi kompetisi global agar alumni dapat memenangkan di era persaingan
bebas.
53
Perguruan tinggi yang merupakan salah satu komponen negara dalam menghasilkan lulusan
semakin dituntut mengembangkan kualitas pendidikan tinggi dengan pengembangan sistem
KBK dengan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), melalui kebijakan Peraturan
Presiden Republik Indonesia nomor 8 tahun 2012, yang lebih menekankan lulusan pada
eksplorasi potensi lulusan sebagai individu yang mampu bersaing di dunia kerja baik di
tingkat nasional maupun di tingkat internasional. Lebih lanjut Peraturan Presiden RI ini
diterjemahkan dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
nomor 73 tahun 2013 tentang Penerapan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia bidang
Pendidikan Tinggi; Permen Ristek DIKTI No 44 tahun 2015 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi dan direvisi menjadi Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020. Peraturan- peraturan ini selaras dengan kurikulum
OBE. Perbedaan antara perancangan kurikulum berbasis Permenristek dikti no 44 tahun
2015 dengan kurikulum OBE adalah proses penetapan Capaian Pembelajaran (CP) program
studi, dimana awalnya didasarkan atas prinsip KKNI, yang CP program studinya ditetapkan
atas (1) sikap, (2) pengetahuan, (3) keahlian umum, dan (4) keahlian khusus, menjadi tidak
hanya atas pertimbangan KKNI, namun juga ditambah atas pertimbangan capaian
pembelajaran program studi yang umumnya ditetapkan oleh lembaga akreditasi
internasional. Tujuan program studi yang terukur, dan profil lulusan program studi (gradute
attribute) yang ditetapkan masing masing program studi. Untuk itu seluruh program studi di
lingkungan UB wajib menyesuaikan kurikulumnya dengan pendekatan ini.
Kurikulum di Universitas Brawijaya merupakan landasan utama penyelenggaraan
pendidikan akademik, profesi, spesialis dan vokasi menuju pencapaian hasil belajar sesuai
dengan standar lulusan Universitas Brawijaya. Kurikulum merupakan seperangkat rencana
dan peraturan mengenai isi atau bahan kajian dan materi pembelajaran, serta cara
penyampaian maupun cara penilaian untuk menjamin tercapainya kompetensi lulusan. Oleh
karenanya keberadaan kurikulum dijadikan sebagai acuan pokok bagi setiap program studi
dalam merencanakan dan mengendalikan proses belajar mengajar. Sedangkan jurusan
memiliki peran sebagai pengelola sumberdaya agar program studi dapat berjalan secara
efektif dan efisien, serta tetap dalam koridor mutu, baik dalam proses maupun luaran yang
diharapkan. Untuk itu kurikulum wajib disahkan oleh Rektor atas hasil verifikasi Wakil Rektor
Bidang Akademik terhadap monitoring evaluasi teknis oleh Lembaga Pengembangan
Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Brawijaya.
Kurikulum program studi di UB, hendaknya disusun berdasarkan visi dan misi UB guna
menghasilkan lulusan yang berkompetensi tinggi sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan
perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan atau seni. Kurikulum suatu program studi
mencakup suatu kesatuan susunan mata kuliah untuk semua tingkat dalam program studi
yang disusun secara terintegrasi untuk memungkinkan mahasiswa memperoleh capaian
(outcome) lulusan yang ditetapkan untuk program studi tersebut. Susunan mata kuliah
disesuaikan dengan perkembangan pemahaman mahasiswa dalam bidang ilmu terkait.
Masing-masing mata kuliah wajib memiliki Rencana Pembelajaran Semester (RPS) sesuai
dengan beban sks (satuan kredit semester) tertentu, serta memiliki portofolio proses
pembelajaran. Kurikulum memberikan ciri spesifik suatu program studi dan memberikan
gambaran yang lengkap mengenai materi, persyaratan, dan panduan umum dalam
melaksanakan proses pendidikan. Ruang lingkup kurikulum program studi diharapkan
mengikuti template yang disusun oleh Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan
Mutu (LP3M) Univiversitas Brawijaya.
54
Kurikulum berfungsi sebagai instrumen untuk membentuk pola pikir ilmiah, keahlian, dan
kepribadian mahasiswa. Oleh karena itu kurikulum harus mendorong pemenuhan capaian
pembelajaran program studi yang dibutuhkan berupa pengetahuan dan pemahaman,
keahlian kognitif, keahlian khusus (termasuk keahlian praktis atau profesional), keahlian
yang dapat ditransfer, kebutuhan untuk pekerjaan dan atau studi lanjut, serta
pengembangan kepribadian. Proses penyusunan kurikulum program studi di UB diharuskan
mengikuti langkah-langkah yang tersaji pada Gambar 4.1.
4.6 Karakteristik dan Perencanaan Proses Pembelajaran Outcome Based Education (OBE)
Sesuai dengan Permendikbud no 03 tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi,
maka Universitas Brawijaya wajib menjalankan standar proses pembelajaran yang
merupakan kriteria minimal tentang pelaksanaan pembelajaran pada program studi untuk
memperoleh capaian pembelajaran lulusan. Standar proses pembelajaran mencakup: (a)
karakteristik proses pembelajaran; (b) perencanaan proses pembelajaran; (c) pelaksanaan
proses pembelajaran; dan (d) beban belajar mahasiswa.
Karakteristik proses pembelajaran terdiri atas sifat interaktif, holistik, integratif, saintifik,
kontekstual, tematik, efektif, kolaboratif, dan berpusat pada mahasiswa. Interaktif dimaknai
55
bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih dengan mengutamakan proses interaksi dua
arah antara mahasiswa dan dosen. Holistik dimaknai bahwa proses pembelajaran
mendorong terbentuknya pola pikir yang komprehensif dan luas dengan menginternalisasi
keunggulan dan kearifan lokal maupun nasional. Integratif dimaknai bahwa capaian
pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang terintegrasi untuk memenuhi
capaian pembelajaran lulusan secara keseluruhan dalam satu kesatuan program melalui
pendekatan antardisiplin dan multidisiplin. Saintifik dimaknai bahwa capaian pembelajaran
lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang mengutamakan pendekatan ilmiah
sehingga tercipta lingkungan akademik yang berdasarkan sistem nilai, norma, dan kaidah
ilmu pengetahuan serta menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan kebangsaan. Kontekstual
dimaknai bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang
disesuaikan dengan tuntutan kemampuan menyelesaikan masalah dalam ranah
keahliannya. Tematik dimaknai bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses
pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik keilmuan program studi dan dikaitkan
dengan permasalahan nyata melalui pendekatan transdisiplin. Efektif dimaknai bahwa
capaian pembelajaran lulusan diraih secara berhasil guna dengan mementingkan
internalisasi materi secara baik dan benar dalam kurun waktu yang optimum. Kolaboratif
dimaknai bahwa capaian pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran bersama
yang melibatkan interaksi antar individu pembelajar untuk menghasilkan kapitalisasi sikap,
pengetahuan, dan keterampilan. Berpusat pada mahasiswa dimaknai bahwa capaian
pembelajaran lulusan diraih melalui proses pembelajaran yang mengutamakan
pengembangan kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa, serta
mengembangkan kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan.
Perencanaan proses pembelajaran wajib disusun untuk setiap mata kuliah dan disajikan
dalam Rencana Pembelajaran Semester (RPS), yang ditetapkan dan dikembangkan oleh
dosen secara mandiri atau bersama dalam kelompok keahlian suatu bidang ilmu
pengetahuan dan/atau teknologi dalam program studi. RPS di UB minimal memuat: (a) nama
program studi, nama dan kode mata kuliah, semester, satuan kredit semester, dan nama
dosen pengampu; (b) capaian pembelajaran lulusan yang dibebankan pada mata kuliah; (c)
kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran untuk memenuhi
capaian pembelajaran lulusan; (d) bahan kajian yang terkait dengan kemampuan yang akan
dicapai; (e) bentuk dan metode pembelajaran; (f) waktu yang disediakan untuk mencapai
kemampuan pada tiap tahap pembelajaran; (g) pengalaman belajar mahasiswa yang
diwujudkan dalam deskripsi tugas yang harus dikerjakan oleh mahasiswa selama satu
semester. (h) kriteria, indikator, dan bobot penilaian; dan (i) daftar referensi yang digunakan.
Perencanaan pembelajaran yang terkait dengan penelitian mahasiswa wajib mengacu pada
Standar Penelitian pada Standar Mutu UB. Demikian juga dengan perencanaan
pembelajaran yang terkait dengan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa wajib
mengacu pada Standar Pengabdian kepada Masyarakat yang ada pada Standar Mutu UB.
Perencanaan pembelajaran yang terkait dengan penelitian mahasiswa dan pengabdian
masyarakat oleh mahasiswa diatur oleh masing-masing fakultas sesuai dengan karakteristik
keilmuannya.
56
4.7 Pelaksanaan Pembelajaran Outcome Based Education (OBE)
Pelaksanaan proses pembelajaran berbasis OBE pada umumnya berlangsung dalam bentuk
interaksi antara dosen, mahasiswa, dan sumber belajar dalam lingkungan belajar tertentu
yang telah dirancang dengan benar. Demikian juga dengan proses pembelajaran berbasis
OBE di setiap mata kuliah juga harus dilaksanakan sesuai Rencana Pembelajaran Semester
(RPS). Proses pembelajaran melalui kegiatan kurikuler wajib dilakukan secara sistematis dan
terstruktur melalui berbagai mata kuliah dan dengan beban belajar yang terukur, dan yang
menjadi khas untuk OBE adalah proses asesmen oleh dosen atas kemampuan
mahasiswanya. Seperti halnya proses pembelajaran biasa, maka proses pembelajaran
berbasis OBE juga melalui kegiatan kurikuler wajib menggunakan metode pembelajaran
yang efektif sesuai dengan karakteristik mata kuliah untuk mencapai kemampuan tertentu
yang ditetapkan dalam mata kuliah dalam rangkaian pemenuhan capaian pembelajaran
lulusan.
Metode pembelajaran berbasis OBE ada cukup banyak yang dapat dipilih untuk pelaksanaan
pembelajaran pada mata kuliah, yang meliputi: diskusi kelompok, simulasi, studi kasus,
pembelajaran kolaboratif, pembelajaran kooperatif, pembelajaran berbasis proyek,
pembelajaran berbasis masalah, atau metode pembelajaran lain, yang dapat secara efektif
memfasilitasi pemenuhan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL). Setiap mata kuliah dapat
menggunakan satu atau gabungan dari beberapa metode pembelajaran dan diwadahi dalam
suatu bentuk pembelajaran. Oleh karenanya bentuk pembelajaran dapat berupa:
a. kuliah;
b. responsi dan tutorial;
c. seminar;
d. praktikum, praktik studio, praktik bengkel, praktik lapangan, praktik kerja;
e. penelitian, perancangan, atau pengembangan;
f. pelatihan militer;
g. pertukaran pelajar;
h. magang;
i. wirausaha; dan/atau
j. bentuk lain pengabdian kepada masyarakat.
57
rangka memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk memajukan kesejahteraan
masyarakat dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
Bentuk pembelajaran di atas dapat dilakukan di dalam program studi dan di luar program
studi. Adapun bentuk pembelajaran di luar program studi merupakan proses pembelajaran
yang terdiri atas:
a. Pembelajaran dalam program studi lain pada perguruan tinggi yang sama;
b. Pembelajaran dalam program studi yang sama pada perguruan tinggi yang berbeda;
c. Pembelajaran dalam program studi lain pada perguruan tinggi yang berbeda; dan
d. Pembelajaran pada lembaga non-perguruan tinggi.
Namun saat ini, proses pembelajaran di luar program studi dilaksanakan hanya bagi program
sarjana dan program sarjana terapan di luar bidang kesehatan saja, sesuai dengan kebijakan
merdeka belajar di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
58
rubrik dan/atau penilaian hasil dalam bentuk portofolio atau karya desain. Penilaian sikap
dapat menggunakan teknik penilaian observasi. Penilaian penguasaan pengetahuan,
keterampilan umum, dan keterampilan khusus dilakukan dengan memilih satu atau
kombinasi dari berbagi teknik dan intrumen yang diterapkan dosen. Hasil akhir penilaian
merupakan integrasi antara berbagai teknik dan instrumen penilaian yang digunakan.
Mekanisme penilaian sekurang-kurangnya terdiri atas kegiatan: (a) menyusun,
menyampaikan, menyepakati tahap, teknik, instrumen, kriteria, indikator, dan bobot
penilaian antara penilai dan yang dinilai sesuai dengan rencana pembelajaran; (b)
melaksanakan proses penilaian sesuai dengan tahap, teknik, instrumen, kriteria, indikator,
dan bobot penilaian yang memuat prinsip penilaian, (c) memberikan umpan balik dan
kesempatan untuk mempertanyakan hasil penilaian kepada mahasiswa; dan (d)
mendokumentasikan penilaian proses dan hasil belajar mahasiswa secara akuntabel dan
transparan.
Prosedur penilaian dosen mencakup tahap perencanaan, kegiatan pemberian tugas atau
soal, observasi kinerja, pengembalian hasil observasi, dan pemberian nilai akhir. Prosedur
penilaian pada tahap perencanaan dapat dilakukan melalui penilaian bertahap dan/atau
penilaian ulang. Pelaksanaan penilaian dilakukan sesuai dengan rencana pembelajaran yaitu
mengukur Capaian Pembelajaran Matakuliah (CPMK), yang merupakan agregasi dari Sub
Capaian Pembelajaran Matakuliah (Sub-CPMK). Pelaksanaan penilaian dapat dilakukan oleh:
(a) dosen pengampu atau tim dosen pengampu; (b) dosen pengampu atau tim dosen
pengampu dengan mengikutsertakan mahasiswa; dan/atau (c) dosen pengampu atau tim
dosen pengampu dengan mengikutsertakan pemangku kepentingan yang relevan. Masing-
masing capaian pembelajaran mata kuliah kemudian diagregasikan oleh program studi
untuk digunakan mengukur ketercapaian Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) yang di
laporkan kepada Dekan setiap tahun. Namun dalam hal pelaksanaan penilaian untuk
program subspesialis, program doktor, dan program doktor terapan wajib menyertakan
dosen penilai eksternal dari perguruan tinggi yang berbeda.
Bentuk asesmen yang tepat harus didasaran pada indikator ketercapaian Capaian
Pembelajaran Matakuliah (CPMK). Dosen dan mahasiswa diharapkan mempunyai
pandangan yang sama terhadap model asesmen yang dilakukan. Dengan demikian proses
penyamaan persepsi terhadap CPMK yang hendak dicapai harus dilakukan sejak awal
dengan harapan jika mahasiswa sudah mengetahuinya maka mahasiswa dapat melakukan
pengaturan model pembelajaran mandiri yang sesuai dengan cara belajar mereka. Tabel 4.2
berikut ini memberikan contoh-contoh bentuk asesmen dan bentuk pembelajaran yang
mungkin dinilai.
Tabel 4.2 Contoh Bentuk Asesmen dan Pembelajaran
Bentuk Asesmen Bentuk pembelajaran yang memungkinkan untuk dinilai
Bentuk Esai
Jawaban pertanyaan, dan ketepatan membentuk struktur
Ujian esai
jawaban
Seperti halnya ujian esai, tetapi dengan memori mahasiswa
Open book
yang terbatas, dan juga berdasar cakupan/keluasan jawaban
59
Membaca dalam cakupan yang luas, menghubungkan,
Tugas take-home
mengorganisasikan, dan melihat penerapannya
Test obyektif
Pilihan ganda Pengenalan (rekognisi), strategi, daya pemahaman
Hasil yang diarahkan Hirarki pemahaman
Penilaian Kinerja
Praktikum Keterampilan dalam kerja nyata
Seminar, presentasi Kemampuan berkomunikasi
Poster Konsentrasi pada relevansi dan penerapan
Wawancara Tanggapan/respon secara interaktif
Wawancara atas kejadian
Refleksi, aplikasi, perasaan terhadap relevansi
kritis
Proyek Aplikasi, keterampilan dalam penelitian
Jurnal review Refleksi, aplikasi, perasaan terhadap relevansi
Studi kasus Aplikasi, keterampilan profesional
Portofolio Refleksi, kreativitas, hasil yang diinginkan
Penilaian cepat (kelompok besar)
Peta konsep Cakupan, hubungan
Diagram Venn Hubungan
Jawaban dalam satu atau tiga
Tingkat pemahaman, pemilihan relevansi
menit di kertas
Jawaban singkat Menginat kembali informasi, cakupan
Catatan kepada teman Pemahaman holistik, aplikasi, refleksi
Penyusunan soal, tugas, dan ujian yang dilakukan oleh dosen, hendaknya memperhatikan
karakteristik berikut:
Valid: teruji kebenaran soal
Relevan: sesuai dengan kompetensi / outcome
Specific: tidak bias
Representative: mewakili elemen kompetensi
Seimbang: sesuai dengan kompleksitas materi balajar
Terbuka: Sesuai dengan RPS yang telah disepakati oleh dosen dan mahasiswa
60
4.9 Dokumen Portofolio Outcome Based Education (OBE)
Pelaksanaan OBE secara penuh jelas diperlukan adanya peningkatan berkelanjutan, dan
untuk mencapai ini maka diperlukan mekanisme untuk penyampaian umpan balik secara
regular. Hasil umpan balik digunakan oleh dosen untuk evaluasi perkuliahan yang diuraikan
dalam pembuatan portofolio mata kuliah.
Portofolio mata kuliah ini dibuat oleh dosen pengampu mata kuliah di setiap akhir semester
yang berjalan. Portofolio ini menjadi alat untuk melihat sejauh mana ketercapaian CPMK
terjadi pada mahasiswa di kelas, yang nantinya juga diagregasi di tingkat program studi
untuk dilihat sejauh mana ketercapaian CPL program studi. Penilaian ketercapaian ini
menjadi bahan evaluasi program studi untuk tindakan perbaikan yang diperlukan.
Format portofolio perkuliahan berupa uraian yang terdiri atas:
1. Pendahuluan dan tujuan perkuliahan
2. Deskripsi tentang mata kuliah
3. Metode pembelajaran yang digunakan
4. Media pembelajaran
5. Evaluasi pembelajaran dengan perangkat asesmennya
6. Statistik yang menjelaskan kondisi kelas
7. Umpan balik mahasiswa
8. Silabus singkat mata kuliah
9. Rencana Pembelajaran Semester
10. Refleksi dan solusi atas masalah yang dihadapi
11. Lampiran yang diperlukan.
Pada bagian evaluasi pembelajaran yang berlangsung terus-menerus sepanjang waktu
pembelajaran satu semester ini diperlukan untuk mengetahui (1) tingkat kesesuaian materi
perkuliahan dengan RPS, (2) tingkat partisipasi dosen dan mahasiswa, (3) persentasi sebaran
nilai, (4) pencapaian sasaran mutu tingkat kelulusan perkuliahan, dan (5) evaluasi per kajian
bila diperlukan untuk menjelaskan Mekanisme pembelajaran yang terjadi.
61
yang terjadi saat pembelajaran, oleh karenanya maka inovasi harus dikembangkan secara
terus menerus.
62
Gambar 4.2 Implementasi siklus SPMI UB sebelum tahun 2016 (OSDAT) (Sumber : website
PJM UB (pjm.ub.ac.id))
Gambar 4.3 Implementasi siklus SPMI UB mulai tahun 2016 (PPEPP) (Sumber: Paparan
Berjudul “Peningkatan Mutu Perguruan Tinggi melalui Penerapan Sistem
63
Penjaminan Mutu (SPMI dan SPME)” oleh Prof. Dr. Mansyur Ramly di Univ
Wiraraja Sumenep (2015))
Penjaminan mutu pada kurikulum OBE ini sebenarnya lebih bertujuan untuk melakukan
monitoring perbaikan mutu secara berkelanjutan atau Continuous Quality Improvement
(CQI), yang seperti bisa dilihat pada Gambar 4.4. Setiap program studi dibentuk dengan
menetapkan misi dan visinya, yang kemudian menjadi dasar dalam penetapan Tujuan
Pendidikan Program studi (TPP), yang kemudian menjadi landasan bagi penetapan Capaian
Pembelajaran Lulusan (CPL), dan selanjutnya akan diimplementasikan secara detil pada
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK). Oleh karena itu setiap program studi di UB harus
menetapkan Capaian Pembelajaran Mata kuliah (CPMK) setiap semester, lalu dinilai, dan
dianalisis, kemudian dilakukan perbaikan sehingga menyempurnakan CPMK. Berikutnya
program studi juga melakukan hal yang sama dengan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
berdasar atas hasil survey pelacakan lulusan, kemudian dilakukan penilaian, analisis dan
perbaikan sehingga menyempurnakan CPL. Kemudian setiap program studi juga sedikitnya
sekali dalam 4 tahun melakukan penilaian, analisis dan perbaikan untuk menyempurnakan
Tujuan Pendidikan Prodi (TPP). Biasanya setelah dilakukan studi pelacakan lulusan setelah
5-10 tahun lulus dari program studi tersebut.
64
Gambar 4.5 Implementasi model penjaminan mutu pada mata kuliah
Sumber: Paparan berjudul “Penjaminan Mutu Outcomes Based Education” oleh Dr. Ir. Pepen
Arifin (SPM ITB) pada Workshop Pengembangan Kurikulum Dengan Paradigma Outcomes
Based Education, Aula Barat ITB, 16 – 17 Juli 2018.
Gambar 4.7 Implementasi model penjaminan mutu pada program studi untuk keperluan
akreditasi (Sumber: Paparan berjudul “Penjaminan Mutu Outcomes Based Education” oleh
Dr. Ir. Pepen Arifin (SPM ITB) pada Workshop Pengembangan Kurikulum Dengan Paradigma
Outcomes Based Education, Aula Barat ITB, 16 – 17 Juli 2018).
66
BAB V
MERDEKA BELAJAR
5.1 Pendahuluan
Kebutuhan pendidikan tinggi oleh masyarakat saat ini adalah untuk
mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan kehidupan di dunia karir. Karena
berbagai jalan menuju kesuksesan yang ada saat ini, mahasiswa yang berbeda memerlukan
hasil belajar yang berbeda dari pengalaman mereka dalam sistem pendidikan. Pendidikan
tinggi tidak sekedar mengupayakan ketercapaian capaian pembelajaran, pendidikan harus
mempersiapkan mahasiswa untuk berpikir kritis dengan tata nilai kehidupan dan memilih
peluang yang mereka butuhkan agar berhasil dalam jalur yang mereka pilih. Untuk itu proses
belajar dapat beragam mulai dari belajar dengan pendekatan “dimanapun dan kapanpun”,
pendekatan personal, penyajian pembelajaran yang fleksibel, “peer and mentor”, aplikasi
tepat guna, modul dan project based dll (Gambar 5.1).
Guna menjawab kebutuhan tersebut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan melalui
Permendikbud No 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi menetapkan
Kebijakan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka. Kebijakan ini memberikan hak kepada
mahasiswa untuk 3 semester belajar di luar program studinya. Melalui program ini, terbuka
kesempatan luas bagi mahasiswa untuk memperkaya dan meningkatkan wawasan serta
kompetensinya di dunia nyata sesuai dengan passion dan cita-citanya. Kebijakan ini
memberikan kerangka untuk menyiapkan mahasiswa menjadi sarjana yang tangguh, relevan
dengan kebutuhan zaman, dan siap menjadi pemimpin dengan semangat kebangsaan yang
tinggi. Untuk menjawab kebijakan ini, Universitas Brawijaya melakukan transformasi
pembelajaran untuk bisa membekali dan menyiapkan lulusannya agar menjadi generasi yang
unggul, generasi yang tanggap dan siap menghadapi tantangan zamannya, tanpa
meninggalkan kearifan lokal bangsanya.
Sistem merdeka belajar mahasiswa ini diperuntukan untuk pendidikan akademik
sarjana, pendidikan profesi, spesalis (menyesuaikan dengan lama studi) dan Vokasi D4.
Sesuai arahan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, maka sistem merdeka belajar ini
tidak diperuntukkan untuk pendidikan akademik, profesi dan spesialis di Fakultas
Kedokteran, Fakultas Kedokteran Gigi dan Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas
Brawijaya.
67
Gambar 5.1 Pendidikan di Era Industri 4.0
68
11. Buku Panduan Merdeka Belajar - Kampus Merdeka. Direktorat Jenderal Pendidikan
Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2020.
5.3 Tujuan
Tujuan ditetapkannya pedoman Sistem Merdeka Belajar Mahasiswa ini adalah
untuk memenuhi kewajiban UB dalam memberikan hak belajar mahasiswa dalam tiga
semester di luar program studi. Mahasiswa diberi pilihan untuk mementukan strategi proses
belajarnya sesuai dengan karakter dan strategi belajarnya dengan didampingi dosen agar
Capaian Pembelajaran Program Studi dapat diraih dengan lebih efektif dan efisien, agar lebih
siap dan relevan dengan kebutuhan zaman, menyiapkan lulusan sebagai pemimpin masa
depan bangsa yang unggul dan berkepribadian. Program-program experimental learning
dengan jalur yang fleksibel diharapkan akan dapat memfasilitasi mahasiswa
mengembangkan potensinya sesuai dengan passion dan bakatnya.
69
capaian pembelajaran lulusan”. Demikian pula bentuk pembelajaran juga ditantang untuk
lebih inovatif yang dituangkan dalam Pasal 14 (5): bahwa “Bentuk pembelajaran
sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dapat berupa: (a) kuliah; (b)responsi dan tutorial; (c)
seminar; (d) praktikum, praktik studio, praktik bengkel, praktik lapangan, praktik kerja; (e)
penelitian, perancangan, atau pengembangan; (f) pelatihan militer; (g) pertukaran pelajar;
(g) magang; (h) wirausaha; dan/atau, (i) bentuk lain pengabdian kepada masyarakat”.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun
2020, dalam Pasal 14 (6) menekankan bahwa tugas akhir wajib dilakukan mahasiswa tidak
hanya dalam bentuk penelitian namun dimungkinkan berupa perancangan atau
pengembangan, ini diantur sebagai berikut: “Bentuk pembelajaran berupa penelitian,
perancangan atau pengembangan sebagaimana dimaksud pada ayat (5) huruf e wajib
ditambahkan sebagai bentuk pembelajaran bagi program pendidikan diploma empat,
program sarjana, program profesi, program magister, program magister terapan, program
spesialis, program doktor, dan program doctor terapan”. Lebih lanjut diatur dalam Pasal 14
(7): “ Bentuk pembelajaran berupa penelitian, perancangan, atau pengembangan
sebagaimana dimaksud pada ayat (6) merupakan kegiatan mahasiswa di bawah bimbingan
dosen dalam rangka pengembangan sikap, pengetahuan, keterampilan, pengalaman
otentik, serta meningkatkan kesejahteran masyarakat dan daya saing bangsa”.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun
2020, dalam Pasal 14 (8) menekankan bahwa Pengabdian kepada Masyarakat diwajibkan
untuk dilakukan mahasiswa, dimana dinyatakan: “Bentuk pembelajaran berupa Pengabdian
kepada Masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (5) huruf j wajib ditambahkan
sebagai bentuk pembelajaran bagi program pendidikan diploma empat, program sarjana,
program profesi, dan program spesialis”. Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat wajib
dibimbing oleh dosen seperti dinyatakan di Pasal 14 (9): “Bentuk pembelajaran berupa
pengabdian kepada masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat (8) merupakan kegiatan
mahasiswa di bawah bimbingan dosen dalam rangka memanfaatkan ilmu pengetahuan dan
teknologi untuk memajukan kesejahteraan masyarakat dan mencerdaskan kehidupan
bangsa”.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun
2020, mengatur merdeka belajar mahasiswa di Pasal 15, sebagai berikut:
“(1) Bentuk Pembelajaran sebagaimana dimaksud dalam Pasal 14 ayat (5) dapat dilakukan
di dalam program studi dan di luar program studi.
(2) Bentuk Pembelajaran di luar Program Studi sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
merupakan proses pembelajaran yang terdiri atas:
a. Pembelajaran dalam Program Studi lain pada Perguruan Tinggi yang sama;
b. Pembelajaran dalam Program Studi yang sama pada Perguruan Tinggi yang
berbeda;
c. Pembelajaran dalam Program Studi lain pada Perguruan Tinggi yang berbeda; dan
d. Pembelajaran pada lembaga non Perguruan Tinggi.
(3) Proses Pembelajaran di luar Program Studi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf
b, huruf c,dan huruf d dilaksanakan berdasarkan perjanjian kerja sama antara Perguruan
Tinggi dengan Perguruan Tinggi atau lembaga lain yang terkait dan hasil kuliah diakui
melalui mekanisme transfer satuan kredit semester (sks).
a. Proses pembelajaran di luar Program Studi sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
merupakan kegiatan dalam program yang dapat ditentukan oleh Kementerian
dan/atau Pemimpin Perguruan Tinggi.
70
b. Proses Pembelajaran di luar Program Studi sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
dilaksanakan di bawah bimbingan dosen.
c. Proses pembelajaran di luar Program Studi sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
huruf c dan huruf d dilaksanakan hanya bagi program sarjana dan program sarjana
terapan di luar bidang kesehatan”
Dan di Pasal 18:
“(1) Pemenuhan masa dan beban belajar bagi mahasiswa program sarjana atau program
sarjana terapan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat (1) huruf d dapat dilaksanakan
dengan cara:
a. mengikuti seluruh proses Pembelajaran dalam Program Studi pada Perguruan
Tinggi sesuai masa dan beban belajar; atau
b. mengikuti proses pembelajaran di dalam Program Studi untuk memenuhi
sebagian masa dan beban belajar dan sisanya mengikuti proses Pembelajaran di
luar Program Studi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 ayat (1) dan ayat (2).
(2) Perguruan Tinggi wajib memfasilitasi pelaksanaan pemenuhan masa dan beban dalam
proses Pembelajaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1).
(3) Fasilitasi oleh Perguruan Tinggi untuk pemenuhan masa dan beban belajar dalam proses
Pembelajaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b dengan cara sebagai berikut:
a. paling sedikit 4 (empat) semester dan paling lama 11 (sebelas) semester
merupakan Pembelajaran di dalam Program Studi;
b. 1 (satu) semester atau setara dengan 20 (dua puluh) satuan kredit semester
merupakan Pembelajaran di luar Program Studi pada Perguruan Tinggi yang sama;
dan
c. paling lama 2 (dua) semester atau setara dengan 40 (empat puluh) satuan kredit
semester merupakan:
1. Pembelajaran pada Program Studi yang sama di Perguruan Tinggi yang
berbeda;
2. Pembelajaran pada Program Studi yang berbeda di Perguruan Tinggi yang
berbeda; dan/atau
3. Pembelajaran di luar Perguruan Tinggi”.
72
belajar. Universitas Brawijaya memfasilitasi mahasiswa untuk menetapkan pilihan jalur
pendidikan merdeka belajar yang dimaksud adalah:
1. Pendidikan reguler
2. Pendidikan merdeka belajar 1 semester di dalam UB
3. Pendidikan merdeka belajar 1 semester di luar UB
4. Pendidikan merdeka belajar 2 semester di dalam dan luar
UB
5. Pendidikan merdeka belajar 2 semester di luar UB
6. Pendidikan merdeka belajar 3 semester
Penetapannya didasarkan pada pemenuhan masa studi dan beban kerja dalam
proses pembelajaran. Rincian bobot sks yang menyertai penetapan pilihan adalah sebagai
berikut:
1. Total beban sks (satuan kredit semester) selama studi untuk program sarjana minimum
sebanyak 144 sks dan maksimum160 sks
2. Total beban sks untuk Mata Kuliah Umum 8 sks (Agama 2 sks, Pancasila 2 sks,
Kewarganegaraan 2 sks, dan Bahasa Indonesia 2 sks)
3. Total beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas 14 sks (Bahasa Inggris 2 sks,
Kewirausahaan 2 sks, Pengabdian Kepada Masyarakat /KKNT 4 sks dan Tugas Akhir atau
Skripsi 6 sks)
4. Total beban sks untuk Mata Kuliah Wajib PS maksimal 90 sks. Apabila pada Program Studi
terdapat Peminatan/Konsentrasi, total beban sks terdiri atas:
a. Maksimum 66 sks untuk Mata Kuliah Wajib Program Studi dan
b. 24 sks untuk Mata Kuliah wajib Minat Konsentrasi
5. Total beban sks untuk Mata Kuliah Pilihan PS minimal 28 sks + PKL 4 sks wajib bagi yang
tidak mengambil merdeka belajar diluar PT, atau Mata Kuliah Pilihan PS minimal 32 sks
bagi PS yang tidak mewajibkan PKL
6. Total beban sks pilihan dari pilihan jalur pendidikan adalah:
a. Pendidikan jalur regular
(i) minimal 32 sks MK Pilihan PS atau
(ii) minimal 28 sks MK Pilihan PS + 4 sks Praktik Kerja Lapang/magang selama 1 –
1,5 bulan
b. Pendidikan jalur merdeka belajar 1 semester di di dalam UB (20 sks)
(i) 12 sks terdiri dari 8 sks Mata Kuliah Umum, 2 sks kewirausahaan dan 2 sks
Bahasa Inggris
(ii) 8 sks Matakuliah Pilihan yang diambil dari Program Studi lain
(iii) minimal 24 sks diluar merdeka belajar atau terdiri dari minimal 20 sks MK
pilihan PS + PKL 4 sks
c. Pendidikan jalur merdeka belajar 1 semester di luar UB (20 sks)
(i) 14 sks salah satu pilihan (opsi) dari 8 jalur bentuk merdeka belajar
(ii) 6 sks Tugas Akhir/Skripsi
(iii) minimal 18 sks diluar merdeka belajar berupa minimal 18 sks MK pilihan PS
d. Pendidikan jalur merdeka belajar 2 semester di dalam dan luar UB (40 sks)
(i) 34 sks dua pilihan (opsi) dari 8 jalur bentuk merdeka belajar
(ii) 6 sks Tugas Akhir/Skripsi
e. Pendidikan jalur merdeka belajar 2 semester di luar UB
(i) 20 sks Merdeka Belajar 1 semester di luar PS di dalam PT terdiri dari MKU 8
sks + kewirausahaan 2 sks + Bahasa Inggris 2 sks + 8 sks MK lain diluar PS
73
(ii) 20 sks Merdeka Belajar 1 semester diluar PT terdiri dari 14 sks salah satu
pilihan (opsi) dari 8 jalur bentuk merdeka belajar + 6 sks Tugas Akhir/Skripsi
(iii) minimal 10 sks diluar merdeka belajar berupa minimal 10 sks MK pilihan PS
f. Pendidikan jalur merdeka belajar 3 semester
(i) 15-20 sks Merdeka Belajar 1 semester diluas PS didalam PT terdiri dari MKU 8
sks + kewirausahaan 2 sks + Bahasa Inggris 2 sks + minimal 3 sks MK lain diluar
PS
(ii) 40 sks Merdeka Belajar 1 semester diluar PT terdiri dari 34 sks salah satu
pilihan (opsi) dari 8 jalur bentuk merdeka belajar + 6 sks Tugas Akhir/Skripsi
7. Pelaksanaan KKNT dilaksanakan disemester antara semester 4 ke semester 5
8. Pelaksanaan merdeka belajar 1 semester di luar PS dalam PT dapat dilakukan secara
menyebar atau mencicil di beberapa semester
9. Pelaksanaan merdeka belajar 1 semester di luar PT dapat dilaksanakan setelah
semester 6
10. Pelaksanaan merdeka belajar 2 semester di luar PT dapat dilakukan setelah semester
5
11. Pelaksanaan merdeka belajar 2 semester yang terdiri dari 1 semester diluar PS didalam
PT (dapat dilakukan secara menyebar atau mencicil di beberapa semester) dan 1
semester diluar PT (dapat dilaksanakan setelah semester 6)
12. Pelaksanaan merdeka belajar 3 semester yang terdiri dari 1 semester diluar PS didalam
PT (dapat dilakukan secara menyebar atau mencicil di beberapa semester) dan 2
semester diluar PT (dapat dilaksanakan setelah semester 5)
Keterkaitan antara rincian beban sks setiap semester dengan delapan pilihan jalur
merdeka belajar disajikan pada Gambar 5.2.
74
Semester 1 Pilihan Jalur Pendidikan
20 sks
Gambar 5.1 Pendistribusian beban sks setiap semester dengan pilihan jalur merdeka belajar
75
3. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Bahasa Inggris 2 sks
dilaksanakan semester 1 sampai 5
4. Total beban sks untuk Mata Kuliah Wajib PS maksimal 90 sks. Apabila pada Program
Studi terdapat Peminatan/Konsentrasi, total beban sks terdiri atas: Maksimum 66 sks
untuk Mata Kuliah Wajib Program Studi dan 24 sks untuk Mata Kuliah wajib Minat
Konsentrasi dilaksanakan mulai semester 1 sampai semester 5
5. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Kewirausahaan 2 sks,
dilaksanakan semester 4 atau 5
6. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Pengabdian Kepada
Masyarakat/KKNT 4 sks dilaksanakan pada semester antara
7. Beban sks untuk Mata Kuliah Pilihan PS minimal 32 sks atau total beban sks untuk Mata
Kuliah Pilihan PS minimal 28 sks + PKL/Magang 4 sks dilaksanakan semester 5 sampai
semester 7
8. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Tugas Akhir atau Skripsi 6 sks
dilaksanakan pada semester 7 dan atau 8
Sebaran sks pada jalur pendidikan regular dapat dilihat pada Tabel 5.1 dan Gambar 5.3.
76
Gambar 5.3 Pendidikan jalur reguler
Pilihan jalur pendidikan 1 semester merdeka belajar di dalam UB adalah proses pendidikan
selain dilaksanakan di PS dan terdapat pula 20 sks diambil dari PS lain di lingkungan UB.
KKNT, PKL dan tugas akhir dilaksanakan di luar UB. Adapun skema dan rincian beban sks
selama studi adalah sebagai berikut :
1. Total beban sks selama studi untuk program sarjana minimum sebanyak 144 sks dan
maksimum 160 sks.
2. Pelaksanaan merdeka belajar 1 semester di luar PS dalam PT dapat dilakukan secara
menyebar atau mencicil di beberapa semester
3. Total beban sks untuk Mata Kuliah Umum 8 sks (Agama 2 sks, Pancasila 2 sks,
Kewarganegaraan 2 sks, dan Bahasa Indonesia 2 sks) dilaksanakan/diambil di luar PS
dalam UB pada semester 1 sampai 5
4. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Bahasa Inggris 2 sks
dilaksanakan/diambil di luar PS dalam UB pada semester 1 sampai 5
5. Total beban sks untuk Mata Kuliah Wajib PS maksimal 90 sks. Apabila pada Program
Studi terdapat Peminatan/Konsentrasi, total beban sks terdiri atas: Maksimum 66 sks
untuk Mata Kuliah Wajib Program Studi dan 24 sks untuk Mata Kuliah wajib Minat
Konsentrasi dilaksanakan mulai semester 1 sampai semester 5
6. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Kewirausahaan 2 sks,
dilaksanakan semester 4 atau 5
7. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Pengabdian Kepada
Masyarakat /KKNT 4 sks dilaksanakan pada semester antara
77
8. Beban sks mengambil mata kuliah diluar PS dalam UB sebanyak 8 sks dilaksanakan
pada semester 3 sampai semester 6
9. Beban sks untuk Mata Kuliah Pilihan PS minimal 24 sks atau total beban sks untuk Mata
Kuliah Pilihan PS minimal 20 sks + PKL/Magang 4 sks dilaksanakan semester 5 sampai
semester 7
10. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Tugas Akhir atau Skripsi 6 sks
dilaksanakan pada semester 7 dan atau 8
Sebaran sks pada jalur pendidikan 1 semester merdeka belajar di luar PS dalam UB dapat
dilihat pada Tabel 5.2 dan Gambar 5.4.
Tabel 5.2 Sebaran sks pendidikan jalur merdeka belajar 1 semester di dalam UB
Sem MKU MKUB MKWPS MKPPS MKPLPS KKNT PKL MBLUB Skripsi Total
1 8 2 10 20
2 21 21
3 21 21
4 2 19 21
Antara 4 4
5 19 2 21
6 13 8 21
7 5 4 6 15
8 0
Total 8 4 90 20 8 4 4 0 6 144
Keterangan: 1. MKU: Mata Kuliah Umum, 2. MKUB: Mata Kuliah UB, 3. MKWPS: Mata Kuliah
Wajib PS, 4. MKPPS: Mata Kuliah Pilihan PS, 5. MKPLPS: Mata Kuliah Pilihan Luar PS, 6. KKNT:
Kuliah Kerja Nyata Tematik, 7. PKL: Praktik Kerja Lapang, 8. MBLUB: Merdeka Belajar Luar
UB, PKL dapat diganti MK pilihan PS.
20 sks diambil di luar PS dalam PT dicicil dari beberapa semester
78
Gambar 5.2 Pendidikan jalur merdeka belajar 1 semester di dalam UB
Pilihan pendidikan jalur 1 semester merdeka belajar di luar UB adalah proses 79endidikan
selain dilaksanakan di PS juga ada 20 sks dilaksanakan diluar UB, ditambah KKNT. Adapun
skema dan rincian beban sks selama studi adalah sebagai berikut :
1. Total beban sks selama studi untuk program sarjana minimum sebanyak 144 sks dan
maksimum 160 sks.
2. Total beban sks untuk Mata Kuliah Umum 8 sks (Agama 2 sks, Pancasila 2 sks,
Kewarganegaraan 2 sks, dan Bahasa Indonesia 2 sks) dilaksanakan/diambil di luar PS
dalam UB pada semester 1 sampai 5
3. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Bahasa Inggris 2 sks
dilaksanakan/diambil di luar PS dalam UB pada semester 1 sampai 5
4. Total beban sks untuk Mata Kuliah Wajib PS maksimal 90 sks. Apabila pada Program
Studi terdapat Peminatan/Konsentrasi, total beban sks terdiri atas maksimum 66 sks
untuk Mata Kuliah Wajib Program Studi dan 24 sks untuk Mata Kuliah wajib Minat
Konsentrasi dilaksanakan mulai semester 1 sampai semester 5
5. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Kewirausahaan 2 sks,
dilaksanakan semester 4 atau 5
6. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Pengabdian Kepada
Masyarakat /KKNT 4 sks dilaksanakan pada semester antara
7. Beban sks untuk Mata Kuliah Pilihan PS minimal 18 sks dilaksanakan semester 5 sampai
semester 6
8. Beban 20 sks berupa pilihan salah satu opsi bentuk merdeka belajar yang terintregasi
dengan tugas akhir dilaksanakan pada semester 7 atau 8 diluar UB (Jika merdeka belajar
yang diakui kurang dari 20 sks, maka sisanya diganti dengan mengambil MK pilihan PS)
Sebaran sks pendidikan jalur 1 semester merdeka belajar di luar UB dapat dilihat pada Tabel
5.3 dan Gambar 5.5.
Tabel 5.3 Sebaran sks 79endidikan jalur merdeka belajar 1 semester di luar UB
Sem MKU MKUB MKWPS MKPPS MKPLPS KKNT PKL MBLPT Skripsi Total
1 8 2 10 20
2 21 21
3 21 21
4 2 19 21
Antara 4 4
5 19 2 21
6 16 16
7 4 10 6 20
8 0
Total 8 4 90 18 0 4 4 10 6 144
79
Keterangan: 1. MKU: Mata Kuliah Umum, 2. MKUB: Mata Kuliah UB, 3. MKWPS: Mata Kuliah Wajib
PS, 4. MKPPS: Mata Kuliah Pilihan PS, 5. MKPLPS: Mata Kuliah Pilihan Luar PS, 6. KKNT: Kuliah Kerja
Nyata Tematik, 7. PKL: Praktik Kerja Lapang, 8. MBLUB: Merdeka Belajar Luar UB.
20 sks diambil di luar UB
5.6.4 Pendidikan Jalur Merdeka Belajar 2 Semester di Dalam dan Luar Universitas
Brawijaya
Pilihan jalur pendidikan 2 semester merdeka belajar 1 semester di dalam UB dan 1 semester
diluar UB adalah proses pendidikan selain dilaksanakan di PS dengan 20 sks
dilaksanakan/diambil dari PS lain dilingkungan UB, dan 20 sks dilaksanakan diluar UB,
ditambah KKNT. Adapun skema dan rincian beban sks selama studi adalah sebagai berikut:
1. Total beban sks selama studi untuk program sarjana minimum sebanyak 144 sks dan
maksimum 160 sks
2. Pelaksanaan merdeka belajar 1 semester di luar PS dalam PT dapat dilakukan secara
menyebar atau mencicil di beberapa semester
3. Total beban sks untuk Mata Kuliah Umum 8 sks (Agama 2 sks, Pancasila 2 sks,
Kewarganegaraan 2 sks, dan Bahasa Indonesia 2 sks) dilaksanakan/diambil di luar PS
dalam UB pada semester 1 sampai 5
4. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Bahasa Inggris 2 sks
dilaksanakan / diambil di luar PS dalam UB pada semester 1 sampai 5
5. Total beban sks untuk Mata Kuliah Wajib PS maksimal 90 sks , Apabila pada Program
Studi terdapat Peminatan/Konsentrasi, total beban sks terdiri atas: Maksimum 66 sks
80
untuk Mata Kuliah Wajib Program Studi dan 24 sks untuk Mata Kuliah wajib Minat
Konsentrasi dilaksanakan mulai semester 1 sampai semester 5
6. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Kewirausahaan 2 sks,
dilaksanakan semester 4 atau 5
7. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Pengabdian Kepada
Masyarakat /KKNT 4 sks dilaksanakan pada semester antara
8. Beban sks untuk Mata Kuliah Pilihan PS minimal 10 sks dilaksanakan semester 5 dan
atau semester 6
9. Beban sks mengambil mata kuliah diluar PS dalam UB sebanyak 8 sks dilaksanakan pada
semester 3 sampai semester 6
10. Beban 20 sks berupa pilihan salah satu opsi bentuk merdeka belajar yang terintregasi
dengan tugas akhir dilaksanakan pada semester 7 atau 8 diluar UB (Jika merdeka belajar
yang diakui kurang dari 20 sks, maka sisanya diganti dengan mengambil MK pilihan PS)
Sebaran sks jalur pendidikan 2 semester merdeka belajar 1 semester di luar PS dalam UB dan
1 semester diluar UB dapat dilihat pada Tabel 5.4 dan Gambar 5.6.
Tabel 5.4 Sebaran sks pendidikan jalur merdeka belajar 2 semester di dalam dan luar UB
Sem MKU MKUB MKWPS MKPPS MKPLPS KKNT PKL MBLUB Skripsi Total
1 8 2 10 20
2 21 21
3 21 21
4 2 19 21
Antara 4 4
5 19 2 21
6 8 8 16
7 4 10 6 20
8 0
Total 8 4 90 10 8 4 4 10 6 144
Keterangan: 1. MKU: Mata Kuliah Umum, 2. MKUB: Mata Kuliah UB, 3. MKWPS: Mata Kuliah Wajib
PS, 4. MKPPS: Mata Kuliah Pilihan PS, 5. MKPLPS: Mata Kuliah Pilihan Luar PS, 6. KKNT: Kuliah Kerja
Nyata Tematik, 7. PKL: Praktik Kerja Lapang, 8. MBLUB: Merdeka Belajar Luar UB.
20 sks diambil di luar PS dalam PT dicicil dari beberapa semester
20 sks diambil di luar UB terintegrasi Skripsi
81
Gambar 5.4 Pendidikan jalur merdeka belajar 2 semester di dalam dan luar UB
Pilihan pendidikan jalur 2 semester merdeka belajar di luar UB adalah proses pendidikan
selain dilaksanakan di PS juga ada 40 sks dilaksanakan diluar UB, ditambah dengan KKNT.
Adapun skema dan rincian beban sks selama studi adalah sebagai berikut :
1. Total beban sks selama studi untuk program sarjana minimum sebanyak
144 sks dan maksimum 160 sks.
2. Total beban sks untuk Mata Kuliah Umum 8 sks (Agama 2 sks, Pancasila 2
sks, Kewarganegaraan 2 sks, dan Bahasa Indonesia 2 sks)
dilaksanakan/diambil di luar PS dalam UB pada semester 1 sampai 5
3. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Bahasa Inggris 2
sks dilaksanakan/diambil di luar PS dalam UB pada semester 1 sampai 5
4. Total beban sks untuk Mata Kuliah Wajib PS maksimal 90 sks. Apabila pada
Program Studi terdapat Peminatan/Konsentrasi, total beban sks terdiri
atas maksimum 66 sks untuk Mata Kuliah Wajib Program Studi dan 24 sks
untuk Mata Kuliah wajib Minat Konsentrasi dilaksanakan mulai semester
1 sampai semester 5
5. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Kewirausahaan 2
sks, dilaksanakan semester 4 atau 5
6. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Pengabdian
Kepada Masyarakat /KKNT 4 sks dilaksanakan pada semester antara
7. Beban sks untuk Mata Kuliah Pilihan PS tidak wajib diambil
8. Beban 40 sks selama 2 semester berupa pilihan dua opsi bentuk merdeka
belajar yang terintregasi dengan tugas akhir dilaksanakan pada semester
82
6 dan 7 atau semester 7 dan 8 diluar UB (Jika merdeka belajar yang diakui
kurang dari 40 sks, maka sisanya diganti dengan mengambil MK pilihan PS)
Sebaran sks pendidikan jalur 2 semester merdeka belajar di luar UB dapat dilihat pada Tabel
5.5 dan Gambar 5.7.
Tabel 5.5 Sebaran sks pendidikan jalur merdeka belajar 2 semester di luar UB
Sem MKU MKUB MKWPS MKPPS MKPLPS KKNT PKL MBLPT Skripsi Total
1 8 2 10 20
2 21 21
3 21 21
4 2 19 21
Antara 4 4
5 19 19
6 4 16 20
7 14 6 20
8 0
Total 8 4 90 0 0 4 4 30 6 146
Keterangan: 1. MKU: Mata Kuliah Umum, 2. MKUB: Mata Kuliah UB, 3. MKWPS: Mata Kuliah Wajib
PS, 4. MKPPS: Mata Kuliah Pilihan PS, 5. MKPLPS: Mata Kuliah Pilihan Luar PS, 6. KKNT: Kuliah Kerja
Nyata Tematik, 7. PKL: Praktik Kerja Lapang, 8. MBLUB: Merdeka Belajar Luar UB.
40 sks diambil di luar UB
83
5.6.6 Pendidikan Jalur Merdeka Belajar 3 Semester
Pilihan jalur pendidikan merdeka belajar 3 semester adalah proses pendidikan selain
dilaksanakan di PS juga ada 20 sks dilaksanakan/diambil dari PS lain dilingkungan UB, dan 40
sks dilaksanakan diluar UB, ditambah KKNT. Adapun skema dan rincian beban sks selama
studi adalah sebagai berikut:
1. Total beban sks selama studi untuk program sarjana minimum sebanyak 144 sks, dan
maksimum 160 sks;
2. Pelaksanaan merdeka belajar 1 semester di luar PS dalam PT dapat dilakukan secara
menyebar atau mencicil di beberapa semester
3. Total beban sks untuk Mata Kuliah Umum 8 sks (Agama 2 sks, Pancasila 2 sks,
Kewarganegaraan 2 sks, dan Bahasa Indonesia 2 sks) dilaksanakan/diambil di luar PS
dalam UB pada semester 1 sampai 5
4. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Bahasa Inggris 2 sks
dilaksanakan/diambil di luar PS dalam UB pada semester 1 sampai 5
5. Total beban sks untuk Mata Kuliah Wajib PS maksimal 90 sks, Apabila pada Program
Studi terdapat Peminatan/Konsentrasi, total beban sks terdiri atas: Maksimum 66 sks
untuk Mata Kuliah Wajib Program Studi dan 24 sks untuk Mata Kuliah wajib Minat
Konsentrasi dilaksanakan mulai semester 1 sampai semester 5
6. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Kewirausahaan 2 sks,
dilaksanakan semester 4 atau 5
7. Beban sks untuk Mata Kuliah Muatan Universitas berupa Pengabdian Kepada
Masyarakat /KKNT 4 sks dilaksanakan pada semester antara
8. Beban sks mengambil mata kuliah diluar PS dalam UB minimal sebanyak 3 sks maksimal
8 sks dilaksanakan pada semester 3 sampai semester 5
9. Beban sks untuk Mata Kuliah Pilihan PS tidak wajib diambil
10. Beban 40 sks selama 2 semester berupa pilihan dua opsi bentuk merdeka belajar yang
terintregasi dengan tugas akhir dilaksanakan pada semester 6 dan 7 atau semester 7
dan 8 diluar UB (Jika merdeka belajar yang diakui kurang dari 40 sks, maka jika total sks
kurang dari 144 diganti dengan mengambil MK pilihan PS)
Sebaran sks jalur pendidikan 2 semester merdeka belajar 1 semester di luar PS dalam UB dan
1 semester diluar UB dapat dilihat pada Tabel 5.6 dan Gambar 5.8
84
Keterangan: 1. MKU: Mata Kuliah Umum, 2. MKUB: Mata Kuliah UB, 3. MKWPS: Mata Kuliah Wajib
PS, 4. MKPPS: Mata Kuliah Pilihan PS, 5. MKPLPS: Mata Kuliah Pilihan Luar PS, 6. KKNT: Kuliah Kerja
Nyata Tematik, 7. PKL: Praktik Kerja Lapang, 8. MBLUB: Merdeka Belajar Luar UB.
20 sks diambil di luar PS dalam PT dicicil dari beberapa semester
40 sks diambil di luar UB terintegrasi Skripsi
85
Gambar 5.9 Bentuk Kegiatan Merdeka Belajar
86
No Kegiatan Penjelasan Syarat
E Kegiatan Mahasiswa mengembangkan Dibimbing oleh seorang dosen
Wirausaha kegiatan kewirausahaan secara
mandiri dibuktikan dengan
penjelasan atau proposal kegiatan
kewirausahaan dan bukti transaksi
konsumen atau slip gaji pegawai
F Studi/ Proyek Mahasiswa dapat mengembangkan Dibimbing oleh seorang dosen
Independen sebuah proyek berdasarkan topik
sosial khusus dan dapat dikerjakan
bersama dengan mahasiswa lain.
G Membangun Desa Proyek sosial untuk membantu - Dapat dilakukan bersama dengan
masyarakat di pedesaan atau daerah aparatur desa (kepala desa),
terpencil dalam membangun BUMDes, Koperasi, atau organisasi
ekonomi rakyat, infrastruktur, dan desa lainnya.
lainnya. - Dibimbing oleh seorang dosen
H Pertukaran Pelajar Mengambil kelas atau semester di Nilai dan sks yang diambil di perguruan
perguruan tinggi luar negeri maupun tinggi luar akan disetarakan oleh
dalam negeri, berdasarkan perjanjian perguruan tinggi masing-masing.
kerjasama yang sudah diadakan
Pemerintah.
C. Kegiatan Penelitian
Penelitian mahasiswa diharapkan dapat ditingkatkan mutunya. Selain itu,
pengalaman mahasiswa dalam proyek riset yang besar akan memperkuat pool talent
peneliti secara topikal. Mahasiswa mendapatkan kompetensi penelitian melalui
pembimbingan langsung oleh peneliti di lembaga riset/pusat studi. Meningkatkan
ekosistem dan kualitas riset di laboratorium dan lembaga riset Indonesia dengan
memberikan sumber daya peneliti dan regenerasi peneliti sejak dini. Dalam hal ini, UB
bertanggungjawab untuk:
1. Menjalin kerja sama dengan lembaga/laboratorium riset.
2. Memberikan hak kepada mahasiswa untuk mengikuti seleksi hingga
evaluasi program riset di lembaga/laboratorium riset di luar kampus.
3. Memberikan dosen pendamping untuk melakukan pendampingan,
pengawasan, serta bersama-sama dengan supervisor di lembaga/
laboratorium riset untuk memberikan nilai.
4. Melakukan evaluasi akhir dan penyetaraan kegiatan riset di lembaga/
laboratorium untuk dijadikan SKS mahasiswa.
E. Kegiatan Wirausaha
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan mahasiswa yang memiliki minat berwirausaha
untuk mengembangkan usahanya lebih dini dan terbimbing. Di sisi lain kegiatan ini akan
mengurangi permasalahan meningkatnya pengangguran intelektual dari kalangan
sarjana. Dalam hal ini UB bertanggungjawab untuk:
1. Menyediakan pusat inkubasi bisnis pemula bagi mahasiswa.
2. Menyediakan sistem pembelajaran kewirausahaan yang terpadu dengan praktik
langsung.
3. Memberikan pelatihan, pendampingan, dan bimbingan, dari dosen serta para
ahli kewirausahaan.
4. Menghubungkan bisnis mahasiswa dengan pasar.
5. Menyediakan dosen pendamping kepada mahasiswa.
6. Memberikan penyetaraan terhadap kegiatan wirausaha menjadi SKS yang
didapatkan oleh mahasiswa.
89
merancang program, mendisain sarana prasarana, memberdayakan masyarakat,
pengelolaan BUMDes, mensupervisi pembangunan, hingga monitoring dan evaluasi.
Dalam hal ini, UB bertanggungjawab untuk:
1. Menjalin kerja sama dengan pihak Kementerian Pedesaan dan PDTT, serta
Kemendikbud dalam penyelenggaraan program proyek di desa atau menjalin
kerja sama langsung dengan pemerintah daerah untuk penyelenggaraan
program proyek di desa.
2. Mengelola pendaftaran dan penempatan mahasiswa ke desa tujuan.
3. Menugaskan dosen pembimbing yang akan membimbing mahasiswa selama
magang dari kampus.
4. Melakukan monitoring dan evaluasi dengan mengirim pembimbing untuk
melakukan kunjungan di desa.
5. Memberangkatkan mahasiswa.
6. Melakukan penilaian (oleh Dosen pendamping bersama supervisor di desa)
terhadap proyek yang dilakukan mahasiswa.
90
3. Menawarkan mata kuliah yang bisa diambil oleh mahasiswa di luar prodi dan luar
Perguruan Tinggi beserta persyaratannya.
4. Melakukan ekuivalensi mata kuliah dengan kegiatan pembelajaran luar prodi dan
luar Perguruan Tinggi.
5. Jika ada mata kuliah/SKS yang belum terpenuhi dari kegiatan pembelajaran luar
prodi dan luar Perguruan Tinggi, disiapkan alternatif mata kuliah daring.
92
No. Kegiatan Kriteria untuk dapat sks penuh (20 sks)
93
No. Kegiatan Kriteria untuk dapat sks penuh (20 sks)
94
1. Prinsip Penilaian
Penilaian dalam pelaksanaan kebijakan Merdeka Belajar - Kampus Merdeka,
program “hak belajar tiga semester di luar program studi” mengacu kepada 5 (lima)
prinsip sesuai SNPT yaitu edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang
dilakukan secara terintegrasi.
2. Aspek dan Teknik Penilaian
Sejalan dengan prinsip-prinsip penilaian di atas, maka aspek-aspek yang dinilai dalam
pelaksanaan kebijakan Merdeka Belajar - Kampus Merdeka, program “hak belajar tiga
semester di luar program studi”, setidaknya sebagai berikut:
a. kehadiran saat pembekalan dan pelaksanaan;
b. kedisiplinan dan tanggung jawab dalam melaksanakan tugas-tugas;
c. sikap;
d. kemampuan melaksanakan tugas-tugas;
e. kemampuan membuat laporan.
Sedangkan teknik penilaian terdiri atas: 1) observasi, 2) partisipasi, 3) unjuk kerja, 4) test
tertulis, 5) test lisan, dan 6) angket. Adapun, instrumen penilaian terdiri atas: 1) penilaian
proses dalam bentuk rubrik, dan/ atau; 2) penilaian hasil dalam bentuk portofolio, atau
3) karya disain
3. Prosedur dan Pelaksanaan Penilaian
Sesuai dengan prinsip kesinambungan, penilaian dalam pelaksanaan kebijakan Merdeka
Belajar - Kampus Merdeka, program “hak belajar tiga semester di luar program studi”
dilakukan selama kegiatan berlangsung (penilaian proses) dan akhir kegiatan berupa
laporan kegiatan belajar (penilaian hasil). Penilaian dalam proses dilakukan dengan cara
observasi (kepribadian dan sosial) sebagai teknik utama. Sedangkan penilaian hasil
dilaksanakan pada akhir pelaksanaan program dengan menggunakan laporan yang
dibuat oleh mahasiswa. Penilaian dilakukan oleh pendamping dari Pihak Ketiga yang
terkait dengan kegiatan yang diambil oleh mahasiswa dan dosen pendamping di UB.
Pelaksanaan penilaian memuat unsur unsur sebagai berikut:
a. mempunyai kontrak rencana penilaian,
b. melaksanakan penilaian sesuai kontrak atau kesepakatan,
c. memberikan umpan balik dan memberi kesempatan untuk mempertanyakan hasil
kepada mahasiswa,
d. mempunyai dokumentasi penilaian proses dan hasil belajar mahasiswa,
e. mempunyai prosedur yang mencakup tahap perencanaan, kegiatan pemberian
tugas atau soal, observasi kinerja, pengembalian hasil observasi, dan pemberian
nilai akhir,
f. pelaporan penilaian berupa kualifikasi keberhasilan mahasiswa dalam menempuh
suatu mata kuliah dalam bentuk huruf dan angka,
g. mempunyai bukti-bukti rencana dan telah melakukan proses perbaikan berdasar
hasil monev penilaian
Selain komponen diatas, UB mewajibkan fakultas untuk membuat sistem berupa survey
online dalam bentuk indeks kepuasan mahasiswa terhadap proses pendidikan dan indeks
kepuasan mitra/pengguna tentang pengalaman dan penilaian mahasiswa terhadap kualitas
program merdeka belajar yang mereka jalani selama satu semester diluar program studi. Hal
ini dapat digunakan untuk mendapatkan umpan balik dari mahasiswa sebagai sarana
evaluasi bagi UB dalam mengembangkan program berikutnya.
95
BAB VI
PEDOMAN PEMBELAJARAN DARING
Pembelajaran daring mengenal dua model interaksi antara dosen dan mahasiswa
berdasarkan waktu proses pembelajaran, yaitu pembelajaran sinkron dan Pembelajaran
asinkron. Pada pembelajaran sinkron, Dosen dan mahasiswa melaksanakan proses
pembelajaran daring pada waktu yang sama, belajar secara langsung dan terlibat dalam
diskusi secara langsung. Pada pembelajaran yang asinkron, Dosen dan Mahasiswa
melaksanakan proses pembelajaran daring pada waktu yang berbeda, belajar dan terlibat
dalam diskusi secara tidak langsung. Pembelajaran asinkron memberikan keuntungan
seperti kenyamanan, fleksibilitas, lebih banyak interaksi dan untuk melanjutkan tanggung
jawab kehidupan pribadi dan profesional.
Kedua pembelajaran tersebut dapat digunakan dalam kegiatan pembelajaran secara
keseluruhan. Dalam kondisi darurat, diharapkan dosen tidak menggunakan semua interaksi
dalam pembelajaran sinkron, karena keterbatasan sarana internet yang dialami oleh
mahasiswa.
97
f. menghargai Kekayaan Intelektual: menghargai paten, hak cipta, dan bentuk-bentuk
kekayaan intelektual lainnya. Memberikan pengakuan informasi ilmiah.
g. menjaga kerahasiaan: melindungi rahasia komunikasi, seperti bahan bahan
pembelajaran dikirimkan untuk proses pembelajaran.
h. bertanggung jawab dalam publikasi, dalam rangka untuk memajukan pendidikan
maka sivitas akademik perlu bertanggung jawab atas kompetensi yang dimilikinya,
dan menghindari publikasi yang tidak manfaat dan duplikatif.
i. bertanggung jawab dalam pendampingan (mentoring): bantuan untuk mendidik,
membimbing, dan memberikan saran kepada peserta didik. Mendorong peserta
didik untuk memungkinkan mereka untuk membuat keputusan mandiri.
j. menghormati sesama sivitas akdemik, dan memperlakukan
b. mereka dengan adil.
a. memberikan solusisaat ada masalah
b. beranggung-jawab secara sosial: upayakan untuk mempromosikan kepentingan
sosial dalam pendidikan yang baik dan mencegah adanya bahaya sosial dalam
pendidikan.
c. tidak-diskriminatif: menghindari diskriminasi terhadap sesama rekan dosen atau
mahasiswa atas dasar jenis kelamin, ras, etnis, atau faktor lain yang tidak
berhubungan dengan kompetensi ilmiah dan integritas.
d. Professional dan kompeten: mempertahankan dan meningkatkan kompetensi
professional diri sendiri dan keahlian melalui pendidikan dan pembelajaran seumur
hidup; mengambil langkah-langkah untuk mempromosikan kompetensi dalam ilmu
pengetahuan secara keseluruhan.
e. Legalitasdalam berkomunikasi: memiliki pengetahuan legalitas dan mematuhi
hukum, kebijakan kelembagaan dan pemerintah yang relevan.
98
f. Mengunakan gerak tubuh yang sopan dan wajar, menjaga sikap dan
tingkah laku yang baik, misalnya tidak merokok, tidak meninggalkan
pertemuan tanpa ijin, daring disambil menelpon, dll.
g. Menatap wajah lawan bicara dalam daring melalui misalnya google meet
atau Zoom. Diharapkan tidak lebih sering melihat ke kiri dan ke kanan saat
lawan bicara berbicara, atau bahkan meninggalkan tempat.
h. Saling menghargai pendapat saat berkomunikasi.
i. Saat berkomunikasi sinkron atau asinkron sebaikny. menjaga etika duduk,
berdiri ataupun etika yang lainnya yang wajib di ikuti dan di laksanakan
saat berkomunikasi. Apabila sedang batuk ataupun bersin, segeralah tutup
mulut dengan menggunakan tangan agar menghormati lawan bicara dan
orang di sekeliling.
j. Tidak emosional dalam berkomunikasi, berusaha tidak
k. menyela ucapan orang lain.
l. Menyampaikan terima kasih ketika mendapat bantuan dan
menyampaikan permohonan maaf ketika melakukan kesalahan.
m. Menghormati orang-orang yang lebih senior.
n. Menggunakan panggilan / sebutan orang yang baik.
o. Ada selingan humor dalam komunikasi agar dapat. membangkitkan
semangat dan kebahagiaan saat berkomunikasi.
99
b. Dokumen seminar dan atau ujian, misalnya laporan PKL, Proposal/Laporan Tugas
Akhir (Skripsi, Tesis, Disertasi) harus sudah diterima oleh tim penguji sebelum
pelaksaan seminar/ ujian.
c. Seminar atau ujian mahasiswa, misalnya: seminar Hasil PKL, seminar Proposal Tugas
Akhir, seminar Hasil Tugas Akhir, Ujian Komprehensip, Ujian tertutup/terbuka dan
sejenisnya dapat dilaksanakan dengan menggunakan VICON (Zoom, Google Met,
atau sejenisnya).
d. Saat kegiatan seminar atau ujian terbuka secara daring dapat diikuti oleh
mahasiswa atau undangan lainnya seperti yang selama ini telah dilakukan. Dalam
pelaksanaannya, moderator bertugas mengkoordinir ketertiban seminar daring
(misalnya meminta semua peserta untuk mematikan mic, mode-mute, kecuali yang
ditunjuk oleh moderator).
100
BAB VII
TATA TERTIB DAN KODE ETIK MAHASISWA
KELUARGA BESAR FAKULTAS MIPA
7.1 Tata Tertib
7.1.1 Ketentuan Umum
Keluarga Besar Fakultas MIPA UB dalam tata tertib ini adalah tri civitas academica
Fakultas MIPA UB yang terdiri atas:
1. Dosen, baik tetap atau tidak tetap;
2. Tenaga Administrasi, yaitu tenaga teknisi dan tenaga administrasi umum, baik PNS
maupun tenaga tetap non PNS; dan
3. Mahasiswa, yaitu mahasiswa Fakultas MIPA UB.
Kewajiban Mahasiswa
1. Bersama-sama dengan civitas academica lainnya mengembangkan tata kehidupan
sebagai masyarakat ilmiah yang berbudaya, bermoral Pancasila dan berkepribadian
Indonesia.
2. Memantapkan dan memelihara rasa kesejawatan di antara sesama Keluarga Besar
Kampus Universitas Brawijaya.
3. Membantu dan berpartisipasi aktif dalam setiap penyelenggaraan program-program
kurikuler, ko-kurikuler, dan ekstra kurikuler.
4. Menjaga integritas sebagai calon sarjana serta taat dan loyal terhadap setiap
peraturan yang berlaku di Fakultas MIPA UB maupun di Universitas Brawijaya.
5. Bersikap ksatria, sopan, dan penuh rasa tanggung jawab terhadap sesama Keluarga
Besar Universitas Brawijaya dan masyarakat luas.
Sanksi
1. Keluarga Besar Universitas Brawijaya yang melakukan pelanggaran dapat dikenakan
sanksi.
2. Bentuk sanksi dapat berupa:
a. Teguran dan atau peringatan;
b. Penggantian kerugian akibat kerusakan yang ditimbulkan dan atau pembayaran
denda;
c. Skorsing;
d. Larangan mengikuti kegiatan akademik seluruh ataupun sebagian kegiatan dalam
waktu tertentu atau selamanya; dan
e. Pencabutan hak atau pemecatan sebagai anggota Keluarga Besar Universitas
Brawijaya.
102
Panitia Pertimbangan Pelanggaran Tata Tertib (PANTIB)
1. Keluarga Besar Universitas Brawijaya yang melakukan pelanggaran akan diproses
oleh Panitia Pertimbangan Pelanggaran Tata Tertib (PANTIB) yang dibentuk dengan
Surat Keputusan Rektor.
2. Keanggotaan PANTIB terdiri atas tenaga akademik yang diangkat oleh Rektor atas
usul Dekan Fakultas, untuk masa jabatan 2 (dua) tahun.
3. PANTIB menyampaikan hasil pemeriksaan pelanggaran tata tertib ini kepada Rektor,
dan keputusan terakhir di tangan Rektor.
Ketentuan Tambahan
Keluarga Besar Universitas Brawijaya yang melakukan pelanggaran diberikan hak untuk
membela diri di hadapan Rektor, baik lisan maupun tertulis sebelum Rektor memberikan
keputusan akhir.
7.2.3 Manfaat
Manfaat dari kode etik adalah:
1. Terciptanya iklim akademik yang kondusif yang memperlancar pencapaian visi, misi, dan
tujuan Fakultas MIPA UB;
2. Meningkatkan kepuasan mahasiswa, staf pengajar, dan tenaga pendukung lainnya serta
stakeholder Fakultas MIPA UB termasuk keluarga dari mahasiswa Fakultas MIPA UB; dan
3. Tersedianya sumber daya manusia yang berkualitas dan memiliki kompetensi serta
akhlak yang mulia.
104
1. Hadir tepat waktu, atau sebelum dosen memasuki ruangan perkuliahan atau
laboratorium.
2. Berpakaian rapi, bersih, dan sopan dalam arti tidak menyimpang dari azas-azas
kepatutan.
3. Menghormati mahasiswa lain dengan tidak melakukan perbuatan yang dapat
mengganggu perkuliahan, misalnya menggunakan handphone atau alat elektronik
lainnya pada saat perkuliahan berlangsung, posisi duduk yang mengganggu mahasiswa
lain, dan kegiatan lain yang mengganggu ketenangan mahasiswa lain.
4. Tidak merokok diruangan kuliah, laboratorium, atau ruang lain yang tidak pantas atau
dilarang untuk melakukan tindakan tersebut.
5. Santun dalam mengemukakan pendapat atau menyanggah pendapat.
6. Tidak mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas atau menyakiti perasaan orang lain.
7. Jujur, tidak menandatangani presensi kehadiran mahasiswa lain yang diketahuinya tidak
hadir dalam perkuliahan.
8. Menjaga inventaris ruang kuliah atau laboratorium.
9. Tidak melakukan tindakan yang dapat menimbulkan bahaya selama dilaboratorium
tanpa bimbingan dosen atau petugas laboratorium.
10. Tidak mengotori ruangan dan inventaris Fakultas MIPA UB seperti membuang sampah
sembarangan, mencorat-coret meja, kursi, dan dinding ruangan.
106
13. Tidak mengajak atau mempengaruhi mahasiswa lain untuk melakukan tindakan tidak
terpuji yang bertentangan dengan norma hukum dan norma lainnya yang hidup ditengah
masyarakat.
7.2.6 Sanksi
1. Setiap pelanggaran terhadap Kode Etik akan mendapat sanksi dari pimpinan Fakultas.
2. Rektor dapat mempertimbangkan pemberian sanksi yang lebih berat terhadap
pelanggaran Kode Etik setelah memperoleh masukan dari para pihak yang mengetahui
terjadinya pelanggaran Kode Etik.
3. Sanksi bagi pelanggar Kode Etik dapat berupa: teguran, peringatan keras, skorsing dalam
jangka waktu tertentu, dan dikeluarkan dari Fakultas MIPA UB.
4. Setiap pelanggar Kode Etik diberi hak untuk pembelaan diri, paling lambat 1 (satu)
minggu setelah pemberitahuan pelanggaran disampaikan kepada yang bersangkutan.
5. Pelanggar Kode Etik mendapat pemberitahuan tertulis dari pimpinan Fakultas atau
Jurusan.
110
BAB VIII
JURUSAN MATEMATIKA
8.1 Latar Belakang
Jurusan Matematika Universitas Brawijaya adalah sebagai satuan penyelenggara
Pendidikan Akademik, yakni pendidikan yang diarahkan terutama pada pada penguasaan
dan pengembangan cabang ilmu pengetahuan dan teknologi (UU No. 12 Tahun 2012, bagian
ketiga pasal 15 ayat 1). Jurusan Matematika Universitas Brawijaya mengelola tiga Program
Studi, yaitu Program Studi S1 Matematika, Progam Studi S2 Matematika dan Program Studi
S3 Matematika.
Jurusan Matematika terpacu untuk menyetarakan posisinya dengan jurusan lain baik
yang berada di dalam maupun di luar Universitas Brawijaya. Indikasi ini ditunjukkan pada
semakin banyaknya calon Mahasiswa yang berminat masuk ke Jurusan Matematika dan
semakin meningkatnya tenaga pengajar yang berkualifikasi Doktor, melakukan kegiatan
penelitian, Pengabdian pada Masyarakat serta aktif berpartisipasi mengikuti pelatihan-
pelatihan baik ditingkat Regional, Nasional maupun Internasional. Sesuai dengan misi
Universitas Brawijaya, maka salah satu syarat untuk mencapai keunggulan dalam bidang
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi adalah tumbuh berkembangnya ilmu-ilmu dasar termasuk
Matematika. Lulusan Matematika diharapkan memiliki potensi moral yang tangguh dan
berkemampuan untuk menumbuh kembangkan sikap pembelajar aktif, kreatif dan mandiri
sehingga mampu berperan secara optimum dalam kancah perubahan global yang semakin
cepat.
Sejalan dengan ini Jurusan Matematika Universitas Brawijaya mau tidak mau akan
menghadapi arus perubahan yang terjadi baik di tingkat Asia maupun di tingkat antar
bangsa. Pengenalan dan penghayatan akan arus perubahan yang demikian, setiap insan
akademik haruslah memulainya di dalam kelas. Penciptaan suasana akademik di Jurusan
Matematika adalah suatu keharusan sebagai landasan yang kokoh untuk menghadapi
tantangan tersebut di atas. Karena itu pencapaian landasan ini sangat diperlukan. Semua ini
merupakan dasar penyusunan kurikulum yang sekaligus mencakup kerangka tujuan
pembelajaran yang tidak mengurangi kreativitas pengajar mata kuliah melainkan sebagai
rambu-rambu dan pengembangan kreativitas tersebut. Kurikulum disusun tidak hanya
menyangkut nama-nama mata kuliah saja melainkan dirancang meliputi manajemen kelas,
proses pembelajaran yang berkualitas serta mendorong setiap staf pengajar untuk
menyediakan suasana perkuliahan yang merangsang anak didik untuk belajar secara proaktif
dan merancang kuliahnya secara kreatif dan menarik.
.
Laboratorium
Ka. Lab. Komputer dan Sains Data : Zuraidah Fitriah, S.Si, M.Si.
Ka. Lab. Analisis Terapan dan Sains Komputasi : Dra. Trisilowati, M.Sc, Ph.D.
Ka. Lab. Analisis : Corina Karim, S.Si, M.Si, Ph.D.
Ka. Lab. Aljabar : Dra. Ari Andari, M.Si.
Ka. Lab. Matematika Industri dan Keuangan : Dra. Endang Wahyu Handamari, M.Si.
Ka. Lab. Aktuaria : Mila Kuriniawaty, S.Si, M.Si, Ph.D.
Ka. Lab. Matematika Dasar : Ummu Habibah, S.Si, M.Si, Ph.D.
115
No Nama Mata Kuliah Program Studi
1 Praktikum Algoritma Pemrograman
2. Praktikum Pemrograman Dasar
3. Praktikum Pemrograman S1 Ilmu Aktuaria
116
metode optimisasi heuristik dan non heuristik, metode komputasi cerdas dan pengolahan
citra serta data analitik.
Laboratorium ini menyelenggarakan praktikum untuk mata kuliah yang terkait dengan
bidang Komputer dan Sains Data antara lain sebagai berikut.
Selain itu juga mengevaluasi kurikulum serta proses pembelajaran untuk mata kuliah
yang terkait dengan bidang Komputer dan Sains Data antara lain:
Selain itu Laboratorium Komputer dan Sains Data menyelenggarakan responsi untuk mata
kuliah yang bertanda + pada tabel di atas.
117
Laboratorium Analisis Terapan dan Sains Komputasi
Struktur Organisasi Laboratorium Analisis Terapan dan Sains Komputasi
Laboratorium Analisis Terapan dan Sains Komputasi mengevaluasi kurikulum serta proses
pembelajaran untuk mata kuliah yang terkait dengan bidang Analisis Terapan dan Sains
Komputasi pada Program Studi S1 Matematika, S1 Ilmu Aktuaria, S2 Matematika dan S3
Matematika antara lain:
118
Persamaan Diferensial Numerik I, Praktikum Persamaan Diferensial
Numerik II
Selain itu Laboratorium Analisis Terapan dan Sains Komputasi menyelenggarakan responsi
untuk mata kuliah yang bertanda + pada tabel di atas.
Laboratorium Analisis
Struktur Organisasi Laboratorium Analisis
119
Program Studi Mata Kuliah
Selain itu Laboratorium Analisis menyelenggarakan responsi untuk mata kuliah yang
bertanda + pada tabel diatas.
Kegiatan Pengabdian Masyarakat yang dilakukan oleh Laboratorium Analisis meliputi
pemberian materi pembelajaran yang berkiatan dengan soal-soal olimpiade bidang analisis
kepada para pendidik di Indonesia dan juga pembekalan dalam mengaplikasikan perangkat
lunak yang dibertujan untuk menyelesaikan soal-soal analisis dengan menggunakan
perangkat lunak Geogebra dan Mathematica.
Laboratorium Aljabar
Struktur Organisasi Laboratorium ALjabar
120
Program Studi Mata Kuliah
Selain itu Laboratorium Aljabar menyelenggarakan responsi untuk mata kuliah yang
bertanda + pada tabel di atas.
Laboratorium Aktuaria
Struktur Organisasi Laboratorium Aktuaria
122
Selain itu juga mengevaluasi kurikulum serta proses pembelajaran untuk mata kuliah
yang terkait dengan bidang Aktuaria yaitu
Selain itu Laboratorium Aktuaria menyelenggarakan responsi untuk mata kuliah yang
bertanda + pada tabel di atas.
Visi :
Menjadi Program Studi Sarjana Matematika yang unggul dan mampu berkompetisi secara
nasional pada tahun 2025 dan internasional pada tahun 2035 dalam bidang matematika dan
terapannya.
Misi :
1. Menyelenggarakan pembelajaran yang berorientasi pada perkembangan dan
penerapan matematika.
2. Mengembangkan budaya penelitian untuk mendukung kegiatan penelitian bidang
matematika dan terapannya.
3. Berperan aktif dalam memberikan informasi kepada masyarakat untuk menyelesaikan
masalah yang berhubungan dengan matematika dan terapannya.
123
Program Studi Sarjana Matematika UB dirancang agar dalam kurun waktu 3 - 5 tahun setelah
menyelesaikan studinya, para lulusan mencapai tujuan-tujuan berikut.
1. Berhasil mengembangkan diri sesuai profesi pilihannya dengan menerapkan konsep-
konsep dan metode-metode matematika dalam pekerjaannya.
2. Aktif dalam berbagai kegiatan yang mendukung pengembangan karirnya atau
sedang/telah menyelesaikan studi lanjut dalam bidang matematika atau bidang lain yang
relevan.
3. Mampu bekerja sama dalam tim dan mengambil inisiatif kepemimpinan dalam organisasi
kerja.
KODE
No. Mata Kuliah (Subject) CPL1 CPL2 CPL3 CPL4 CPL5 CPL5 CPL6 CPL7 CPL8
(CODE)
Himpunan dan Logika +
1. MAM61101 V V V V
(Logic and Sets+)
Aljabar Linear Elementer+
2. MAM61102 V V V V
( Elementary Linear Algebra+)
Kalkulus I+
3. MAM61201 V V V V V
(Calculus I+)
Kemipaan
4. MAU60001 V V
(Sciences)
Algoritma Pemrograman
5. MAM61312 V V V V
(Programming Algorithm)
Praktikum Algoritma Pemrograman
6. MAM61313 V V V V
(Programming Algorithm Lab Work)
Pengantar Statistika
7. MAM61410 V V V V V
(Introduction to Statistics)
Praktikum Pengantar Statistika
8. MAM61411
(Introduction to Statistics Lab Work)
Matematika Diskret
9. MAM62101 V V V V V
(Discrete Mathematics)
Struktur Aljabar I+
10. MAM62102 V V V
(Algebraic Structures I+)
Kalkulus II+
11. MAM62201 V V V V V V
(Calculus II+)
Geometrik Analitik+
12. MAM62202 V V V V
(Geometry Analytic+)
13. UBU60004 Bahasa Inggris V
126
KODE
No. Mata Kuliah (Subject) CPL1 CPL2 CPL3 CPL4 CPL5 CPL5 CPL6 CPL7 CPL8
(CODE)
(English)
127
KODE
No. Mata Kuliah (Subject) CPL1 CPL2 CPL3 CPL4 CPL5 CPL5 CPL6 CPL7 CPL8
(CODE)
MAM62317 Praktikum Metode Numerik
26. V V V V V
(Numerical Methods Lab Work)
Statistika Matematika+
27. MAM62401 V V V
(Mathematical Statistics+)
Pengantar Analisis Real I
28. MAM61204 V V V V
(Introduction to Real Analysis I)
Riset Operasi I +
29. MAM61403 V V V
(Operation Research I+)
Bahasa Indonesia
30. MPK60007 V
(Indonesian)
Pancasila
31. MPK60008 V
(Pancasila)
Pengantar Analisis Real II
32. MAM62204 V V
(Introduction to Real Analysis II)
Pemodelan Matematika
33. MAM62304 V V V V V V V V
(Mathematical Modeling)
Kewirausahaan
34. UBU60003 V V
(Entrepreneurship)
Metode Penelitian dan Penulisan Ilmiah
35. MAM60001 Matematika (Research Methods and V V
Scientific Writing in Mathematics)
Praktik Kerja Lapangan
36. MAU60002 V V
(Internship)
37. UBU60001 SKRIPSI* (Final Project) V V V V
Teori Graf
38. MAM61104 V V V V
(Graph Theory)
128
KODE
No. Mata Kuliah (Subject) CPL1 CPL2 CPL3 CPL4 CPL5 CPL5 CPL6 CPL7 CPL8
(CODE)
Teori Grup Hingga
39. MAM61105 V V V V
(Finite Group Theory)
Teori Grup Fuzzy
40. MAM61106 V V V
(Fuzzy Group Theory)
Pengantar Kimia
41. MAM61002 V
(Introduction to Chemistry)
Pengantar Biologi
42. MAM61003 V
(Introduction to Biology)
Pengantar Fisika
43. MAM61004 V
(Introduction to Physics)
Persamaan Beda+
44. MAM61303 V V V V V V
(Difference Equations+)
Sistem Basis Data
45. MAM61314 V V V V V V V V
(Database System)
Praktikum Sistem Basis Data
46. MAM61315 V V V V V V V V
(Database System Lab Work)
MATEMATIKA KEUANGAN I
47. MAM61404 V V V V V
(Financial Mathematics I)
Matematika Ekonomi dan Bisnis
48. MAM61405 (Mathematics for Economics and V V V V V
Business)
Pengantar Teori Modul
49. MAM61107 V V V
(Introduction to Modul Theory)
Pengantar Geometri Diferensial
50. MAM61205 V V V V
(Introduction to Differential Geometry)
Pengantar Analisis Fungsional
51. MAM61206 V V V V
(Introduction to Functional Analysis)
129
KODE
No. Mata Kuliah (Subject) CPL1 CPL2 CPL3 CPL4 CPL5 CPL5 CPL6 CPL7 CPL8
(CODE)
Optimasi Numerik I
52. MAM61316 V V V V V V
(Numerical Optimization I)
Praktikum Optimasi Numerik I
53. MAM61317 V V V V V V
(Numerical Optimization I Lab Work)
Pengantar Sistem Dinamik Diskret
54. MAM61306 (Introduction to Discrete Dynamical V V V V V V V V
System)
Persamaan Diferensial Numerik I
55. MAM61318 (Numerical Methods for Ordinary V V V V V V V V
Differential Equations )
Praktikum Persamaan Diferensial
Numerik I
56. MAM61319 V V V V V V V V
(Numerical Methods for Ordinary
Differential Equations Lab Work )
Pengantar Pemodelan Gelombang
57. MAM61308 V V V V V V V V
(Introduction to Wave Modeling)
Kalkulus Variasi
58. MAM61309 V V V V V V V V
(Variational Calculus)
Pengantar Dinamika Populasi
59. MAM61310 V V V V V V V V
(Introduction to Population Dynamics)
Pengantar Pengolahan Citra Digital
60. MAM61320 (Introduction to Digital Image V V V V V V V
Processing)
Praktikum Pengantar Pengolahan Citra
Digital
61. MAM61321 V V V V V V V
(Introduction to Digital Image Processing
Lab Work)
130
KODE
No. Mata Kuliah (Subject) CPL1 CPL2 CPL3 CPL4 CPL5 CPL5 CPL6 CPL7 CPL8
(CODE)
Proses Stokastik
62. MAM61406 V V V V V
(Stochastic Processes)
Matematika Asuransi II
63. MAM61407 V V V V
(Insurance Mathematics II)
Pengantar Analisis Reliabilitas
64. MAM61408 V V V V
(Introduction to Reliability Analysis)
Pengantar Geometri Fraktal
65. MAM61207 V V V V V
(Introduction to Fractal Geometry)
Teori Bilangan
66. MAM62103 V V V V V V
(Number Theory)
Aljabar Linear
67. MAM62104 V V V V
(Linear Algebra)
Aplikasi Aljabar Linear Elementer
68. MAM62105 (Applications of Elementary Linear V V V V V V V
Algebra)
Perangkat Lunak Matematika
69. MAM62318 V V V V V V
(Software for Mathematics)
Praktikum Perangkat Lunak Matematika
70. MAM62319
(Software for Mathematics Lab Work)
Pengantar Regresi Linear
71. MAM62402 V V V V V
(Introduction to Linear Regression)
Pengantar Desain Eksperimen
72. MAM62403 V V V V V
(Introduction to Experimental Design)
Kombinatorika
73. MAM62106 V V V V
(Combinatorics)
Matriks Atas Ring
74. MAM62107 V V V
(Matrices over Ring)
131
KODE
No. Mata Kuliah (Subject) CPL1 CPL2 CPL3 CPL4 CPL5 CPL5 CPL6 CPL7 CPL8
(CODE)
Teori Pengkodean
75. MAM62108 V V V V V V V
(Coding Theory)
Fungsi Univalen
76. MAM62205 V V V
(Univalent Functions)
Pengantar Data Mining
77. MAM62320 V V V V V V V
(Introduction to Data Mining)
Praktikum Pengantar Data Mining
78. MAM62321 V V V V V V V
(Introduction to Data Mining Lab Work)
Fungsi Khusus
79. MAM62307 V V V V V
(Special Function)
Pengantar Sistem Dinamik Kontinu
80. MAM62308 (Introduction to Continuous Dynamical V V V V V V
System)
Pengantar Komputasi Cerdas
81. MAM62322 (Introduction to Computational V V V V V V V
Intelligence)
Praktikum Pengantar Komputasi Cerdas
82. MAM62323 (Introduction to Computational
Intelligence Lab Work)
Matematika Asuransi I
83. MAM62404 V V V V V
(Insurance Mathematics I)
Pengantar Metode Peramalan
84. MAM62405 V V V V V
(Introduction to Forecasting Method)
Matematika Keuangan II
85. MAM62406 V V V V V
(Financial Mathematics II)
Pengantar Topologi
86. MAM62206 V V V V
(Introduction to Topology)
132
KODE
No. Mata Kuliah (Subject) CPL1 CPL2 CPL3 CPL4 CPL5 CPL5 CPL6 CPL7 CPL8
(CODE)
Teori Ukuran
87. MAM62207 V V V V V
(Measure Theory)
Persamaan Diferensial Numerik II
88. MAM62324 (Numerical Methods for Partial V V V V V V V V
Differential Equations)
Praktikum Persamaan Diferensial
89. MAM62325 Numerik II (Numerical Methods for V V V V V V V V
Partial Differential Equations Lab Work)
Pengantar Metode Elemen Hingga
90. MAM62326 V V V V V
(Introduction to Finite Element Methods)
Praktikum Pengantar Metode Elemen
91. MAM62327 Hingga (Introduction to Finite Element V V V V V
Methods Lab Work)
Pengantar Kontrol Optimal
92. MAM62312 V V V V V V V V
(Introduction to Optimal Control)
Optimasi Numerik II
93. MAM62328 V V V V V V V V
(Numerical Optimization II)
Praktikum Optimasi Numerik II
94. MAM62329 V V V V V V V V
(Numerical Optimization II Lab Work)
Model Risiko Asuransi
95. MAM62407 V V V V V
(Insurance Risk Model)
Teori Permainan
96. MAM62408 V V V
(Game Theory)
Riset Operasi II+
97. MAM62409 V V V V
(Operation Research II)
Kapita Selekta Aljabar*
98. MAM60101 V V V V V V V
(Capita Selecta in Algebra*)
133
KODE
No. Mata Kuliah (Subject) CPL1 CPL2 CPL3 CPL4 CPL5 CPL5 CPL6 CPL7 CPL8
(CODE)
Kapita Selekta Analisis*
99. MAM60201 V V V V V V
(Capita Selecta in Analysis*)
Kapita Selekta Analisis Terapan*
100. MAM60301 V V V V
(Capita Selecta in Applied Analysis*)
Kapita Selekta Sains Komputasi*
101. MAM60302 V V V V V V V
(Capita Selecta in Scientific Computing*)
Kapita Selekta Computer Vision *
102. MAM60303 V V V V V
(Capita Selecta in Computer Vision*)
Kapita Selekta Riset Operasi*
103. MAM60401 V V V V V V V V
(Capita Selecta in Operations Research*)
Kapita Selekta Probabilitas dan Proses
Stokastik*
104. MAM60402 V V V V V V V V
(Capita Selecta in Probability and
Stochastic Processes*)
Kuliah Kerja Nyata Tematik / Pengabdian
105. UBU60005 V V
kepada Masyarakat (Community Service)
134
8.6.7 Diagram Kurikulum Program Studi Sarjana Matematika
135
8.6.8 Daftar Mata Kuliah Wajib Program Studi Sarjana Matematika Berdasarkan
Semester
SEMESTER I
Sks
KODE MATA KULIAH PRASYARAT
K Pr J
Himpunan dan Logika +
MAM61101 3 - 3 -
(Logic and Sets+)
Aljabar Linear Elementer+
MAM61102 4 - 4 -
( Elementary Linear Algebra+)
MAM61201 Kalkulus I+ (Calculus I+) 4 - 4 -
MAU60001 Kemipaan (Sciences) 2 - 2 -
Algoritma Pemrograman
MAM61312 2 - 2 -
(Programming Algorithm)
Praktikum Algoritma
Pemrograman
MAM61313 - 1 1 -
(Programming Algorithm Lab
Work)
Pengantar Statistika
MAM61410 2 - 2 -
(Introduction to Statistics)
Praktikum Pengantar Statistika
MAM61411 (Introduction to Statistics Lab - 1 1 -
Work)
JUMLAH 19
SEMESTER II
Sks
KODE MATA KULIAH PRASYARAT
K Pr J
Matematika Diskret
MAM62101 3 - 3 -
(Discrete Mathematics)
Struktur Aljabar I+
MAM62102 3 - 3 -
(Algebraic Structures I+)
MAM62201 Kalkulus II+ (Calculus II+) 4 - 4 -
Geometrik Analitik+
MAM62202 3 - 3 -
(Geometry Analytic+)
UBU60004 Bahasa Inggris (English) 2 - 2 -
MAM62314 Pemrograman Dasar
2 - 2 -
(Basic Programming)
MAM62315 Praktikum Pemrograman
Dasar
- 1 1 -
(Basic Programming Lab
Work)
MPK60001-5 Agama (Religion) 2 - 2 -
JUMLAH 20
136
SEMESTER III
sks
KODE MATA KULIAH PRASYARAT
K Pr J
Struktur Aljabar II+
MAM61103 3 - 3 MAM62102
(Algebraic Structures II)
MAM61202 Kalkulus III+ (Calculus III) 4 - 4 MAM62201
Pengantar Fungsi Kompleks I+
MAM61203 (Introduction to Complex 2 - 2 -
Function I)
Persamaan Diferensial Biasa+
MAM61102,
MAM61302 (Ordinary Differential 4 - 4
MAM62201
Equation)
MAM61410,
Pengantar Peluang+
MAM61402 3 - 3 MAM61411
(Introduction to Probability) MAM62201
MPK60006 Kewarganegaraan (Citizenship) 2 - 2 -
JUMLAH 18
SEMESTER IV
Sks
KODE MATA KULIAH PRASYARAT
K Pr J
Kewirausahaan
UBU60003 2 - 2 -
(Entrepreneurship)
MPK60008 Pancasila (Pancasila) 2 - 2 -
Pengantar Fungsi Kompleks II +
MAM62203 (Introduction to Complex 2 - 2 MAM61203
Function II)
Persamaan Diferensial Parsial +
MAM62302 3 - 3 MAM61302
(Partial Differential Equations)
MAM61102,
Metode Numerik MAM61312,
MAM62316 3 - 3
(Numerical Methods) MAM61313,
MAM62201
MAM61102,
Praktikum Metode Numerik MAM61312,
MAM62317 - 1 1
(Numerical Methods Lab Work) MAM61313,
MAM62201
Statistika Matematika+
MAM62401 4 - 4 MAM61402
(Mathematical Statistics+)
JUMLAH 17
SEMESTER V
sks
KODE MATA KULIAH PRASYARAT
K Pr J
MAM61204 Pengantar Analisis Real I 4 - 4 MAM61202
137
(Introduction to Real Analysis I)
Riset Operasi I +
MAM61403 3 - 3 MAM61102
(Operation Research I)
MPK60007 Bahasa Indonesia (Indonesian) 2 - 2 -
Kuliah Kerja Nyata Tematik /
Pengabdian kepada
MPK60005 4 - 4 LULUS ≥ 72 sks
Masyarakat (Community
Service)
JUMLAH 13
SEMESTER VI
sks
KODE MATA KULIAH PRASYARAT
K Pr J
Pengantar Analisis Real II
MAM62204 2 - 2
(Introduction to Real Analysis II) MAM61204
Pemodelan Matematika MAM62302,
MAM62304 4 - 4
(Mathematical Modeling) MAM61403
Metode Penelitian Dan
Penulisan Ilmiah Matematika
MAM60001 (Research Methods and 2 - 2 MPK60007
Scientific Writing in
Mathematics)
JUMLAH 8
SEMESTER VII
sks
KODE MATA KULIAH PRASYARAT
K Pr J
Praktik Kerja Lapangan
MAU60002 4 - 4 LULUS ≥ 90 sks
(Internship)
JUMLAH 4
SEMESTER VIII
sks
KODE MATA KULIAH PRASYARAT
K Pr J
UBU60001 Skripsi (Final Project) 6 - 6 LULUS ≥ 120 sks
JUMLAH 6
138
8.6.9 Daftar Mata Kuliah Program Studi Sarjana Matematika Semester Ganjil dan Genap
MATA KULIAH SEMESTER GANJIL
sks STAT
NO KODE MATA KULIAH PRASYARAT
K Pr Jml US
1. Himpunan dan Logika +
MAM61101 3 - 3 W -
(Logic and Sets+)
2. Aljabar Linear Elementer+
MAM61102 4 - 4 W -
( Elementary Linear Algebra+)
3. MAM61201 Kalkulus I+ (Calculus I+) 4 - 4 W -
4. MAU60001 Kemipaan (Sciences) 2 - 2 W -
5. Algoritma Pemrograman
MAM61312 2 - 2 W -
(Programming Algorithm)
6. Praktikum Algoritma
Pemrograman
MAM61313 - 1 1 W -
(Programming Algorithm Lab
Work)
7. Pengantar Statistika
MAM61410 2 - 2 W -
(Introduction to Statistics)
8. Praktikum Pengantar Statistika
MAM61411 (Introduction to Statistics Lab - 1 1 W -
Work)
9. Struktur Aljabar II +
MAM61103 3 - 3 W MAM62102
(Algebraic Structures II)
10. MAM61202 Kalkulus III + (Calculus III) 4 - 4 W MAM62201
11. Pengantar Fungsi Kompleks I +
MAM61203 (Introduction to Complex 2 - 2 W -
Function I)
12. Persamaan Diferensial Biasa +
MAM61102,
MAM61302 (Ordinary Differential 4 - 4 W
MAM62201
Equation)
13. MAM61410,
Pengantar Peluang +
MAM61402 3 - 3 W MAM61411
(Introduction to Probability)
MAM62201
14. MPK60006 Kewarganegaraan (Citizenship) 2 - 2 W -
15. Pengantar Analisis Real I
MAM61204 4 - 4 W MAM61202
(Introduction to Real Analysis I)
16. Riset Operasi I +
MAM61403 3 - 3 W MAM61102
(Operation Research I)
17. MPK60007 Bahasa Indonesia (Indonesian) 2 - 2 W -
18. MAM61104 Teori Graf (Graph Theory) 2 - 2 P MAM62101
19. Teori Grup Hingga
MAM61105 2 - 2 P MAM62102
(Finite Group Theory)
139
sks STAT
NO KODE MATA KULIAH PRASYARAT
20. Teori Grup Fuzzy US
MAM61106 2 - 2 P MAM62102
(Fuzzy Group Theory)
21. Pengantar Kimia
MAM61002 3 - 3 P -
(Introduction to Chemistry)
22. Pengantar Biologi
MAM61003 3 - 3 P -
(Introduction to Biology)
23. Pengantar Fisika
MAM61004 3 - 3 P -
(Introduction to Physics)
24. Persamaan Beda+ MAM61102,
MAM61303 3 - 3 P
(Difference Equations+) MAM61201
25. MAM61101,
Sistem Basis Data
MAM61314 2 - 2 P MAM62314,
(Database System)
MAM62315
26. MAM61101,
Praktikum Sistem Basis Data
MAM61315 - 1 1 P MAM62314,
(Database System Lab Work)
MAM62315
27. Matematika Keuangan I
MAM61404 2 - 2 P MAM61201
(Financial Mathematics I)
28. Matematika Ekonomi dan Bisnis
MAM61405 (Mathematics For Economics 3 3 P MAM62201
And Business)
29. Pengantar Teori Modul
MAM61107 2 - 2 P MAM61103
(Introduction to Modul Theory)
30. Pengantar Geometri Diferensial MAM61102,
MAM61205 (Introduction to Differential 3 - 3 P MAM61202,
Geometry) MAM62302
31. Pengantar Analisis Fungsional
MAM61206 (Introduction to Functional 3 - 3 P MAM61204
Analysis)
32. MAM61202,
Optimasi Numerik I
MAM61316 2 - 2 P MAM62316,
(Numerical Optimization I)
MAM62317
33. Praktikum Optimasi Numerik I MAM61202,
MAM61317 (Numerical Optimization I Lab - 1 1 P MAM62316,
Work) MAM62317
34. Pengantar Sistem Dinamik
Diskret MAM61303,
MAM61306 2 - 2 P
(Introduction to Discrete MAM61202
Dynamical System)
35. Persamaan Diferensial Numerik I MAM61302,
MAM61318 (Numerical Methods for 2 - 2 P MAM62316,
Ordinary Differential Equations ) MAM62317
36. MAM61302,
Praktikum Persamaan
MAM61319 - 1 1 P MAM62316,
Diferensial Numerik I
MAM62317
140
sks STAT
NO KODE MATA KULIAH PRASYARAT
(Numerical Methods for US
Ordinary Differential Equations
Lab Work )
37. Pengantar Pemodelan
Gelombang
MAM61308 2 - 2 P MAM62302
(Introduction to Wave
Modeling)
38. Kalkulus Variasi (Variational
MAM61309 2 - 2 P MAM62302
Calculus)
39. Pengantar Dinamika Populasi
MAM61310 (Introduction to Population 2 - 2 P MAM62308
Dynamics)
40. Pengantar Pengolahan Citra
MAM62302,
Digital
MAM61320 2 - 2 P MAM62314,
(Introduction to Digital Image
MAM62315
Processing)
41. Praktikum Pengantar
MAM62302,
Pengolahan Citra Digital
MAM61321 - 1 1 P MAM62314,
(Introduction to Digital Image
MAM62315
Processing Lab Work)
42. Proses Stokastik MAM62401,
MAM61406 3 - 3 P
(Stochastic Processes) MAM61302
43. Matematika Asuransi II
MAM61407 2 - 2 P MAM62404
(Insurance Mathematics II)
44. Pengantar Analisis Reliabilitas
MAM61408 (Introduction to Reliability 3 - 3 P MAM62401
Analysis)
45. Pengantar Geometri Fraktal
MAM61207 (Introduction to Fractal 2 1 3 P MAM61306
Geometry)
TOTAL sks MATA KULIAH SEMESTER GANJIL 108
Sks STA
NO KODE MATA KULIAH PRASYARAT
K Pr Jml TUS
1. Matematika Diskret 3 - 3 W -
MAM62101
(Discrete Mathematics)
2. Struktur Aljabar I+
MAM62102 3 - 3 W -
(Algebraic Structures I+)
3. Kalkulus II+
MAM62201 4 - 4 W -
(Calculus II+)
4. Geometrik Analitik+
MAM62202 3 - 3 W -
(Geometry Analytic+)
141
Sks STA
NO KODE MATA KULIAH PRASYARAT
5. UBU60004 Bahasa Inggris (English) 2 2 TUS
W -
6. MAM62314 Pemrograman Dasar -
2 - 2 W
(Basic Programming)
7. MAM62315 Praktikum Pemrograman -
Dasar
- 1 1 W
(Basic Programming Lab
Work)
8. MPK60001-5 Agama (Religion) 2 - 2 W -
9. Pengantar Fungsi Kompleks
II +
MAM62203 2 - 2 W MAM61203
(Introduction to Complex
Function II)
10. Persamaan Diferensial
Parsial +
MAM62302 3 - 3 W MAM61302
(Partial Differential
Equations)
11. MAM61102,
Metode Numerik MAM61312,
MAM62316 3 - 3 W
(Numerical Methods) MAM61313,
MAM62201
12. MAM61102,
Praktikum Metode Numerik
MAM61312,
MAM62317 (Numerical Methods Lab - 1 1 W
MAM61313,
Work)
MAM62201
13. Statistika Matematika+
MAM62401 4 - 4 W MAM61402
(Mathematical Statistics+)
14. Pengantar Analisis Real II
MAM62204 (Introduction to Real 2 - 2 W MAM61204
Analysis II)
15. Pemodelan Matematika MAM62302,
MAM62304 4 - 4 W
(Mathematical Modeling) MAM61403
16. Kewirausahaan
UBU60003 2 - 2 W -
(Entrepreneurship)
17. MPK60008 Pancasila (Pancasila) 2 - 2 W -
18. Teori Bilangan
MAM62103 2 - 2 P MAM61101
(Number Theory)
19. Aljabar Linear
MAM62104 2 - 2 P MAM61102
(Linear Algebra)
20. Aplikasi Aljabar Linear
Elementer
MAM62105 2 - 2 P MAM61102
(Applications of Elementary
Linear Algebra)
21. Perangkat Lunak
MAM61312,
MAM62318 Matematika 2 - 2 P
MAM61313
(Software for Mathematics)
142
Sks STA
NO KODE MATA KULIAH PRASYARAT
22. Praktikum Perangkat Lunak TUS
Matematika MAM61312,
MAM62319 - 1 1 P
(Software for Mathematics MAM61313
Lab Work)
23. Pengantar Regresi Linear
MAM61411,
MAM62402 (Introduction to Linear 2 - 2 P
MAM61410
Regression)
24. Pengantar Desain
Eksperimen MAM61411,
MAM62403 2 - 2 P
(Introduction to MAM61410
Experimental Design)
25. Kombinatorika
MAM62106 2 - 2 P MAM62101
(Combinatorics)
26. Matriks Atas Ring
MAM62107 2 - 2 P MAM61103
(Matrices over Ring)
27. Teori Pengkodean MAM61102,
MAM62108 2 - 2 P
(Coding Theory) MAM62101
28. Fungsi Univalen
MAM62205 2 - 2 P MAM61203
(Univalent Functions)
29. Pengantar Data Mining
MAM61314,
MAM62320 (Introduction to Data 2 - 2 P
MAM61315
Mining)
30. Praktikum Pengantar Data
Mining MAM61314,
MAM62321 - 1 1 P
(Introduction to Data Mining MAM61315
Lab Work)
31. Fungsi Khusus
MAM62307 2 - 2 P MAM61302
(Special Function)
32. Pengantar Sistem Dinamik
Kontinu
MAM62308 2 - 2 P MAM61302
(Introduction to Continuous
Dynamical System)
33. Pengantar Komputasi
MAM62201,
Cerdas
MAM62322 2 - 2 P MAM62314,
(Introduction to
MAM62315
Computational Intelligence)
34. Praktikum Pengantar
Komputasi Cerdas MAM62201,
MAM62323 (Introduction to - 1 1 P MAM62314,
Computational Intelligence MAM62315
Lab Work)
35. Matematika Asuransi I
MAM62404 2 - 2 P MAM61402
(Insurance Mathematics I)
Pengantar Metode
36. MAM62405 2 P MAM62402
Peramalan
143
Sks STA
NO KODE MATA KULIAH PRASYARAT
(Introduction to Forecasting TUS
Method)
Matematika Keuangan II MAM61302,
37. MAM62406 2 - 2 P
(Financial Mathematics II) MAM61404
Pengantar Topologi
38. MAM62206 2 - 2 P MAM61204
(Introduction to Topology)
Teori Ukuran
39. MAM62207 2 - 2 P MAM61204
(Measure Theory)
Persamaan Diferensial
Numerik II
MAM61318,
40. MAM62324 (Numerical Methods for 2 - 2 P
MAM61319
Partial Differential
Equations)
Praktikum Persamaan
Diferensial Numerik II
MAM61318,
41. MAM62325 (Numerical Methods for - 1 1 P
MAM61319
Partial Differential
Equations Lab Work)
Pengantar Metode Elemen MAM62302,
42. MAM62326 Hingga (Introduction to 2 - 2 P MAM61318,
Finite Element Methods) MAM61319
Praktikum Pengantar
MAM62302,
Metode Elemen Hingga
43. MAM62327 - 1 1 P MAM61318,
(Introduction to Finite
MAM61319
Element Methods Lab Work)
Pengantar Kontrol Optimal
MAM61318
44. MAM62312 (Introduction to Optimal 2 - 2 P
MAM61319
Control)
Optimasi Numerik II MAM61316,
45. MAM62328 2 - 2 P
(Numerical Optimization II) MAM61317
Prakitikum Optimasi
Numerik II MAM61316,
46. MAM62329 - 1 1 P
(Numerical Optimization II MAM61317
Lab Work)
Model Risiko Asuransi
47. MAM62407 3 - 3 P MAM62401
(Insurance Risk Model)
Teori Permainan
48. MAM62408 2 - 2 P MAM61403
(Game Theory)
Riset Operasi II+
49. MAM62409 3 - 3 P MAM61403
(Operation Research II)
TOTAL sks MATA KULIAH SEMESTER GENAP 103
144
sks STA
NO KODE MATA KULIAH PRASYARAT
K Pr Jml TUS
Metode Penelitian dan
Penulisan Ilmiah Matematika
1. MAM60001 (Research Methods and 2 - 2 W* MPK60007
Scientific Writing in
Mathematics)
Kuliah Kerja Nyata Tematik /
Pengabdian kepada
2. UBU60005 4 - 4 W Lulus ≥ 72 sks
Masyarakat (Community
Service)
Skripsi LULUS ≥ 120
3. UBU60001 6 - 6 W
(Final Project) sks
Praktik Kerja Lapangan
4. MAU60002 4 - 4 P LULUS ≥ 90 sks
(Internship)
Kapita Selekta Aljabar
5. MAM60101 2 - 2 P MAM61103
(Capita Selecta in Algebra)
Kapita Selekta Analisis
6. MAM60201 2 - 2 P MAM61204
(Capita Selecta in Analysis)
Kapita Selekta Analisis
MAM62302,
7. MAM60301 Terapan (Capita Selecta in 2 - 2 P
MAM62308
Applied Analysis)
Kapita Selekta Sains
MAM61318,
8. MAM60302 Komputasi (Capita Selecta in 2 - 2 P
MAM61319
Scientific Computing)
MAM62322,
Kapita Selekta Computer
MAM62323,
9. MAM60303 Vision (Capita Selecta in 2 - 2 P
MAM61320,
Computer Vision)
MAM61321
Kapita Selekta Riset Operasi
10. MAM60401 (Capita Selecta in Operations 2 - 2 P MAM61403
Research)
Kapita Selekta Probabilitas
Dan Proses Stokastik
11. MAM60402 2 - 2 P MAM62401
(Capita Selecta in Probability
and Stochastic Processes)
TOTAL sks MATA KULIAH SEMESTER GANJIL/GENAP 30
Keterangan:
W : Mata kuliah WAJIB
P : Mata kuliah PILIHAN
K : KULIAH
Pr : Praktikum
+ : Mata kuliah dengan RESPONSI
* : Mata kuliah yang ditawarkan pada semester ganjil atau genap
145
Catatan Kode “MAM6abcd” :
MAM : MIPA Matematika
6 : Program Sarjana S1
a : semester, yaitu 1: semester ganjil, 2: semester genap, dan
0: semester ganjil/genap
b : nama KBI Matematika, yaitu
KBI Aljabar : 1
KBI Analisis : 2
KBI Analisis Terapan dan Sains Komputasi : 3
KBI Matematika Industri dan Keuangan : 4
cd : nomor urutan mata kuliah
Prasyarat: -
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini, logika difokuskan pada bagaimana membangun dan membuktikan
teorema, lemma, proposisi, dan sifat-sifat lainnya. Kemudian dibahas konsep dasar
himpunan dari sisi teoritis, sehingga beberapa sifat yang sederhana dibuktikan secara logis
dan sistematis.
Materi
Pernyataan: Negasi, Konjungsi, Disjungsi, implikasi, biimplikasi, tautologi dan kontradiksi,
Konvers, kontraposisi, invers, hukum-hukum logika, kaidah inferensi, modus ponen, modus
tolens, kuantor universal, kuantor eksistensial, metode pembuktian, himpunan dan
operasinya, hukum-hukum pada himpunan, pembuktian kalimat himpunan, relasi dan
fungsi, hasil kali Cartesius, relasi ekuivalensi, fungsi injektif, surjektif, dan bijektif.
Pustaka
146
1. Soehakso, R.M.J.T., 1985, Pengantar Matematika Modern, FMIPA-UGM.
2. Torski, A., 1990, Introduction to Logic, Oxford-Press.
3. Marsudi, 2010, Logika dan Teori Himpunan, UB Press, Malang.
Prasyarat: -
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas kaitan antara matriks, sistem persamaan linear, dan transformasi
linear. Selain itu mahasiswa juga diperkenalkan kepada konsep ruang vektor sebagai
abstraksi dari himpunan vektor yang dikenal dalam fisika. Pembuktian teorema
diperkenalkan, tetapi mahasiswa tidak dituntut menguasai pembuktian.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Setelah mengikuti matakuliah ini, mahasiswa harus mampu:
CPMK1. memahami teori tentang matriks dan determinan serta sifat-sifatnya,
CPMK2. memahami dan membuktikan sifat-sifat sistem persamaan linear,
CPMK3. memahami konsep kaitan ruang vektor umum dan ruang vektor,
CPMK4. memahami dan menjelaskan konsep ruang hasil kali dalam,
CPMK5. memahami dan membuktikan sifat-sifat transformasi linear,
CPMK6. melakukan diagonalisasi terhadap matriks.
Materi
Matriks: macam macam matriks, operasi pada matriks, transformasi elementer, invers
matriks, Determinan: menentukan nilai determinan, sifat-sifat determinan, Sistem
Persamaan Linear, Vektor pada R2 dan R3: aljabar vektor, hasil kali titik, hasil kali silang,
Ruang Vektor Euclide: ruang Euclide berdimensi n, Ruang Vektor Umum: ruang vektor real,
subruang, kebebasan linear, basis, dimensi, ruang baris, ruang kolom, ruang Null, rank,
nullitas, Ruang Hasil Kali Dalam: hasil kali dalam, sudut dan ortogonalitas, basis ortonormal,
proses Gram-Schmidt, perubahan basis, Nilai Eigen dan Vektor Eigen, diagonalisasi
orthogonal, transformasi linear dari Rn ke Rm, sifat-sifat transformasi linear, similaritas.
Pustaka
1. Anton, H., Rorres, C, 2004, Aljabar Linear Elementer ( versi aplikasi), Jilid 1, Erlangga,
Jakarta.
2. Hoffman dan Kunze, 1984, Linear Algebra, Prentice-Hall.
3. Andari, A, 2017, Aljabar Linear ELementer, UB Press, Malang.
Prasyarat: -
Deskripsi
Pembahasan materi dalam mata kuliah ini ditinjau dari sisi teoritis dan aplikasi. Beberapa
sifat tentang konsep diskret dibuktikan dan diinterpretasikan dalam contoh aplikasi.
147
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Setelah mengikuti matakuliah ini, mahasiswa harus:
CPMK1. mampu mengaplikasikan prinsip induksi matematika,
CPMK2. memahami prinsip pigeonhole dan prinsip inklusi-eksklusi,
CPMK3. memahami konsep koefisien binomial dan multinomial
CPMK4. memahami konsep poset dan lattice,
CPMK5. mengaplikasikan peta Karnough dan algoritma Quine Mc-Kluskey untuk
menyederhanakan fungsi atau ekspresi Boole,
CPMK6. memahami konsep bahasa formal,
CPMK7. mengkonstruksi DFA, NFA, dan meminimalisasikannya,
CPMK8. mengaplikasikan persamaan karakteristik dalam memecahkan relasi rekurensi
CPMK9. memahami konsep sistem bilangan,
CPMK10. mengenali teori kriptografi.
Materi
Strategi pembuktian (langsung dan tak langsung), prinsip induksi matematika, dasar-dasar
counting (aturan penjumlahan dan perkalian, prinsip inklusi-eksklusi), permutasi dan
kombinasi, koefisien binomial dan multinomial, prinsip pigeonhole: bentuk sederhana dan
kuat, serta teorema Ramsey, relasi biner: representasi dan sifat-sifatnya, himpunan terurut
(poset), lattice, aljabar Boole: penyederhanaan ekspresi Boole, SOP, POS, peta Karnough,
dan algoritma Quine-McCluskey.
Pustaka
1. Rosen, H.K., 1999. Discrete Mathematics and Its Applications. Singapore: McGraw-Hill.
2. Grimaldi, R.P., 1994, Discrete and Combinatorial Mathematics: An Applied Introduction,
3rd Edition, Addison-Wesley Publishing, New York.
Dierker, P.F., dan Voxman, W.L., 1986, Discrete Mathematics, Harcaurt Brace Javanovich Inc,
New York.
Prasyarat:
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas struktur yang melibatkan sebuah himpunan dengan satu operasi
biner. Konsep dasar yang harus dikuasai mahasiswa adalah identifikasi anggota himpunan
dan operasi biner. Penekanan pembelajaran mata kuliah ini adalah pemahaman definisi-
definisi yang terkait dengan grup, serta pembuktian teorema, lemma dsb, dan diupayakan
ada ilustrasi dalam masalah nyata, agar mahasiswa lebih mudah dalam memahami konsep.
148
CPMK3. memahami dan mampu membuktikan Teorema Lagrange,
CPMK4. memahami dan mampu membuktikan sifat-sifat subgroup normal dan grup factor,
CPMK5. memahami dan mampu membuktikan homomorfisma grup dan isomorfisma.
Materi
Operasi biner, struktur aljabar, grup dan sifat-sifatnya, orde grup, orde elemen grup,
kompleks dan subgrup, sifat-sifat subgrup, grup siklik, sifat-sifat dan klasifikasi grup siklik,
koset kiri, koset kanan, Teorema Lagrange, indeks, subgrup normal dan grup faktor,
homomorphisma, isomorphisma (Teorema Fundamental homomorphisma).
Pustaka
1. Andari, A. , 2015, Teori Grup, UB Press, Malang.
2. Bhattacharya, P.BB, S.K. Jain, dan S.R. Nagpaul., 1994, Basic Abstract Algebra, Cambrige
University Press, New York.
3. Chaudhuri, N.P. 1983. Abstract Algebra. Tata McGraw- Hill Publishing Company Limited.
New Delhi.
nd
4. Dummit, D.S. dan R.M.Foote.,2002, Abstract Algebra, 2 Ed. John Wiley and Sons
Incorporation, New York.
5. Durbin, J.R., 1979, Modern Algebra, John Willey & Sons, Inc, New York.
6. Herstein, I.N., 1986, Abstract Algebra, Mac Millan Publishing Company, New York.
7. Freleigh, J.B. ,1970, A First Course in Abstract Algebra, John Willey & Sons.
8. Lang, 1995, Algebra, Addison-Wesley Publishing Company New York;
Raisinghania, Aggarwal, 1980, Modern Algebra, S. Chand & Company Ltd., New Delhi
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas struktur yang melibatkan sebuah himpunan dengan dua operasi
biner, yang selanjutnya disebut dengan ring, field, dan daerah integral, yang merupakan
perluasan dari konsep grup. Penekanan pembelajaran mata kuliah ini adalah pemahaman
definisi-definisi yang terkait dengan ring, field, dan daerah integral, beserta sifat-sifatnya,
serta pembuktian teorema, lemma dsb, dan diupayakan ada ilustrasi dalam masalah nyata,
agar mahasiswa lebih mudah dalam memahami konsep.
149
Materi
Ring, field, daerah integral, subring dan ideal, sifat-sifat ideal dan ideal pokok, karakteristik
ring, ring polinomial, faktorisasi dari polinomial atas field, algoritma pembagian,
homomorfisma ring, ring faktor, isomorfisma (Teorema fundamental homomorfisma), ideal
prime, ideal maksimal, ring ideal pokok, ring Euclide.
Pustaka
1. Andari, A,. 2014. Ring, Field dan Daerah Integral, UB Press, Malang.
2. Bhattacharya, P.BB, S.K. Jain, dan S.R.Nagpaul. 1994. Basic Abstract Algebra. Cambrige
University Press. New York.
3. Chaudhuri,N.P. 1983. Abstract Algebra. Tata McGraw- Hill Publishing Company Limited.
New Delhi.
4. Dummit, D.S. dan R.M.Foote. 2002. Abstract Algebra, 2nd Ed. John Wiley and Sons
Incorporation. New York.
5. Durbin, J.R. 1979. Modern Algebra, John Willey & Sons, Inc, New York;
6. Herstein, I.N. 1986. Abstract Algebra, Mac Millan Publishing Company, New York;
7. Freleigh, J.B. 1970. A First Course in Abstract Algebra, John Willey & Sons.
8. Lang, 1995, Algebra, Addison-Wesley Publishing Company New York;
9. Raisinghania, Aggarwal, 1980, Modern Algebra, S. Chand & Company Ltd., New Delhi.
Deskripsi
Dalam kuliah ini diperkenalkan pengertian bilangan ditinjau secara aksiomatik, sehingga
pemahaman mahasiswa terhadap definisi dan teorema/sifat-sifat bilangan sangat
diperlukan.
Materi
Bilangan asli dan operasi pada himpunannya, lambang bilangan, teori aksiomatik bilangan,
aksioma Peano; bilangan bulat: keterbagian, aritmatika modulo, persamaan Diophantine;
sifat-sifat bilangan prima, bilangan rasional: urutan dan operasinya; sistem bilangan rasional
sebagai perluasan dari bilangan asli, bilangan real, sifat-sifat aljabar bilangan real.
150
Pustaka:
1. Wirasto, R.M. 1971, Pengantar Ilmu Bilangan, F-MIPA-UGM.
2. Sukirman,M.P.1986, Ilmu Bilangan, Karunia, Jakarta.
3. Niven, I dan Friens,1991, An Introduction to the Theory of Numbers, John Wiley & Son.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas pendalaman materi aljabar linear elementer, dengan fokus
pembahasan pada pembuktian teorema, lemma, dan sifat-sifat.
Materi
Teori tentang: Ruang vektor atas lapangan (field), Ruang bagian, Kebebasan linear, Basis dan
dimensi, Rank dan nullitas, Nilai eigen dan vektor eigen, Diagonalisasi, Transformasi linear,
Kernel dan Range , Kebalikan Transformasi linear, generator, ruang bagian, vektor-vektor
bebas linear dan tak bebas linear, Transformasi linear dari Rn ke Rm , Similaritas.
Pustaka
1. Lang, S; 1972; Linear Algebra, Addison – Wesley Publishing Company; London.
2. Lang, 1995, Algebra, Addison-Wesley Publishing Company New York
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas aplikasi dari Aljabar Linear Elementer.
151
CPMK 5. memecahkan masalah teori graf,
CPMK 6. menggunakan model ekonomi Leontief,
CPMK 7. memecahkan masalah fraktal,
CPMK 8. menjelaskan teori kriptografi,
CPMK 9. memecahkan masalah genetik dengan menggunakan aljabar linear,
CPMK 10. memecahkan masalah dinamika populasi.
Materi
Membentuk kurva dan permukaan, rangkaian listrik, Pemrograman Linear Geometrik,
masalah penugasan, teori graf, model ekonomi Leontif, masalah fraktal, kriptografi,
genetika, model pertumbuhan populasi dengan struktur usia, pemanenan populasi hewan,
dinamika populasi.
Pustaka
Anton, H., Rorres, C, 2005, Aljabar Linear Elementer (versi aplikasi), Jilid 2, Erlangga, Jakarta.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas pengertian graf dan subgraf, graf terhubung, matriks pada graf,
graf Euler dan graf bipartite, Trees dan spanning tree, graf planar, pewarnaan graf, polinom
kromatik, matching, himpunan dominan dan independen, graf berarah, tipe graf berarah,
tournamen, dan matriks pada graf berarah.
Materi
Pengertian graf dan subgraf, graf terhubung, matriks pada graf, graf Euler dan graf bipartite,
Trees dan spanning tree, graf planar, pewarnaan graf, polinom kromatik, matching,
himpunan dominan dan independen, graf berarah, tipe graf berarah, tournamen dan matriks
pada graf berarah.
Pustaka
1. Marsudi., 2015, Teori Graf, Buku Ajar FMIPA Universitas Brawijaya
152
2. Vasudev, C., 2006, Graph Theory with Applications, New Age International (P) Ltd.,
Publishers, New Delhi.
3. Narsingh, D., 1994, Graph Theory with Applications to Engineering and Computer
Science, Prentice Hall, New Delhi.
4. Bondy, J.A. dan Murty, USR., 1976, Graph Theory with Applications, Elsevier Science,
New York.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas grup dengan order berhingga, yang merupakan salah satu jenis dari
grup. Penekanan pembelajaran mata kuliah ini adalah pada pembuktian teorema, lemma
dsb, dan diupayakan ada ilustrasi dalam masalah nyata.
Materi
Cycle, grup permutasi, grup simetri, kelas permutasi, normalisator, sentralisator, senter,
subgrup komutator, aksi grup pada himpunan, teorema Sylow.
Pustaka
1. Ledermann, W., 1984, Introduction to the Theory of Finite Group, Interscience Publisher,
Inc.
2. Fraleigh, J.B., A First Course in Abstract Algebra, 1989, Fourth Edition; Addison- Wesley
Publishing Company. Inc.
3. Kurosh, A.G, 1960, the Theory of Groups, Chelsea Publishing Company, New York.
Deskripsi
153
Dalam kuliah ini dibahas grup fuzzy, sifat-sifat grup fuzzy, subgrup normal fuzzy, isomorfisma
grup fuzzy, karakteristik subgrup Fuzzy dan subgrup Abel Fuzzy, Teorema Cayley Fuzzy Caley
dan Teorema Lagrange Fuzzy, serta subgrup nilpoten Fuzzy.
Penekanan pembelajaran mata kuliah ini adalah pada pembuktian teorema, lemma dsb, dan
diupayakan ada ilustrasi dalam masalah nyata.
Materi
Himpunan fuzzy, subgrup fuzzy, subgrup normal fuzzy, homomorfisma dan isomorfisma,
order relative fuzzy, order fuzzy dalam grup siklik, sifat-sifat dari subgrup normal fuzzy,
karakteristik subgrup fuzzy, subgrup fuzzy Abel, teorema Cayley fuzzy, teorema Lagrange
fuzzy, subgrup nilpoten fuzzy.
Pustaka
1. Kandasamy, W.B.V., 2003, Smarandache Fuzzy Algebra, Department of Mathematics
Indian Institute of Technology Madras.
2. Mordeson, J.N., Bhutani, K.R., Rosenfeld A., 2005, Fuzzy Group Theory, Springer-Verlag
Berlin Heidelberg.
3. Rosenfeld, A., 1971, Fuzzy Groups, Journal of Mathematical Analysis and Applications,
35, 512 – 517
4. Setiadji, 2009, Himpunan dan Logika Samar, Graha Ilmu, Yogyakarta.
5. Zadeh, L.A.,1965, Fuzzy Sets, Information and Control, 8, 1965, 338 – 353.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas multiset, permutasi dan kombinasi pada multiset, Prinsip Inklusi-
eksklusi dan aplikasinya, relasi rekurensi dan fungsi pembangkit, bilangan Catalan, Stirling
dan Bell, disain kombinatorial.
154
CPMK1. menggunakan fungsi pembangkit untuk menyelesaikan relasi rekurensi,
CPMK2. menggunakan prinsip Fubini untuk masalah prinsip menghitung,
CPMK3. menggunakan teorema marriage,
CPMK4. memahami dan mengkonstruksi bujursangkar latin,
CPMK5. memahami dan mengkonstruksi designs dan code,
CPMK6. memahami teorema minimax,
CPMK7. mengkonstruksi polinom Rook,
CPMK8. memahami konsep teorema Ramsey.
Materi
Multiset, permutasi dan kombinasi pada multiset, prinsip Inklusi – Eksklusi, Stirling dan Bell,
Bilangan Catalan, Solusi relasi rekurensi homogen dan non homogen dengan fungsi
pembangkit, Pengantar aritmatika modular, bujursangkar Latin, Bujursangkar semilatin,
Block design (BBD dan BIBD), Steins Triple system(STS), Complete Marriage.
Pustaka:
1. Brualdi, R.A., 2004, Introductory Combinatorics, Pearson-Prentice Hall. New Delhi
2. Chuan-Chong, C. Dan Khee-Meng, K. 1992, Principles and Techniques in Combinatorics,
Singapore: World Scientific Publishing Co. Pte. Ltd.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas sifat-sifat dari matriks dengan entri atas ring komutatif.
Materi
Modul atas ring komutatif, matriks dengan entri atas ring komutatif, ideal, rank, persamaan
linear, prima minimal dan radikal dari ideal, teorema Cayley Hamilton, resultan, pembagi
nol.
Pustaka
1. Brown, W.C., 1993, Matrices over Commutatif rings, Marcell Dekker, Inc. New York.
2. Strang, G., 1988, Linear Algebra and Its Application.
155
3. Hartley,B. dan Hawkes, T.O.,1970, Ring,Modules and Linear Algebra, Chapman and Hall
LTD, London.
4. MacLane, S., Birkhoff, G. 1979, Algebra, Secon Edition, Macmillan Publishing Co., Inc.,
New York.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas peranan teori pengkodean dalam suatu sistem komunikasi, struktur
dari suatu kode linear, dan bagaimana mengkonstruksi suatu kode linear yang baik.
Pengetahuan dasar dalam Aljabar Linear Elementer dan Matematika Diskret II sangat
diperlukan dalam mata kuliah ini.
Materi
Saluran komunikasi, jarak dan bobot Hamming, kode biner, error-correcting codes, dekoding,
sphere-packing bound, kode linear biner, kode dual, kode linear atas field berhingga, matriks
pembangkit (generator) dan matriks cek-paritas, ekuivalensi kode linear, beberapa
konstruksi kode linear: kode Hamming, Golay, Hadamard, Reed-Muller, BCH, kode siklik.
Pustaka
1. Bierbrauer, Juergen, 2005, Introduction to Coding Theory, Chapman & Hall/CRC.
2. Ling, San dan Xing, Chaoping, 2004, Coding Theory: A First Course, Cambridge University
Press.
3. Garrett, Paul, 2004, The Mathematics of Coding Theory, Pearson Prentice Hall.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas pengembangan dari grup dan ring, yaitu struktur yang melibatkan
dua buah himpunan dengan dua operasi biner, yang selanjutnya disebut dengan modul atas
ring. Penekanan pembelajaran mata kuliah ini adalah pemahaman definisi-definisi yang
terkait dengan modul atas ring, beserta sifat-sifatnya, serta pembuktian teorema, lemma
dsb, dan diupayakan ada ilustrasi dalam masalah nyata, agar mahasiswa lebih mudah dalam
memahami konsep.
156
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Setelah menempuh mata kuliah ini mahasiswa mampu:
CPMK1. memahami pengertian modul atas ring, submodule dan modul factor.
CPMK2. memahami dan mengkonstruksi homomorfisma modul,
CPMK3. memahami pengertian hasil tambah langsung suatu modul, modul torsi dan modul
bebas torsi,
CPMK4. menghitung basis dan rank dari modul bebas.
Materi
Modul atas ring , submodul, homomorfisma modul, modul faktor, direct sum dari modul,
teorema homomorfisma modul, modul yang dibangun secara berhingga, modul siklik, modul
torsi, modul bebas.
Pustaka
1. Andari, A., 2015, Pengantar Teori Modul, UB Press, Malang.
2. Bhattacharya, P.BB, S.K. Jain, dan S.R.Nagpaul., 1994, Basic Abstract Algebra, Cambrige
University Press. New York.
3. Dummit, D.S. dan R.M.Foote., 2002, Abstract Algebra, 2nd Ed. John Wiley and Sons
Incorporation, New York.
4. Hartley,B. dan Hawkes, T.O., 1970, Ring, Modules, and Linear Algebra, Chapman and Hall
LTD, London.
Deskripsi
Dalam kuliah ini mahasiswa mengkaji karya-karya ilmiah dalam bidang aljabar guna
memperluas wawasan tentang perkembangan aljabar.
Materi
Materi kuliah ini berupa topik-topik tertentu dalam aljabar ( aljabar linear, grup, ring, modul,
graf, dan lain sebagainya ) yang relatif baru atau pendalaman topik khusus suatu mata kuliah
kelompok bidang aljabar yang pernah diberikan sebelumnya. Topik pembahasan dapat
bervariasi setiap tahun.
Pustaka
157
Disesuaikan dengan topik yang dibahas.
Prasyarat: -
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas konsep-konsep dasar kalkulus yang meliputi turunan dan integral
fungsi satu peubah secara teoritis. Diupayakan agar metode pembelajarannya diintegrasikan
dengan program paket komputer.
Materi
Sistem bilangan real dan nilai mutlak; pertidaksamaan, fungsi dan grafik fungsi; limit,
kekontinuan, turunan dan aplikasinya; integral: integral tak tentu dan integral tertentu;
fungsi transenden; teknik pengintegralan; integral tak wajar.
Pustaka
1. Varberg, Dale; Purcell, E.J; dan Steven E. Rigdon, 2007, Calculus 9th Ed., Prentice Hall Inc.
2. Steward, J., 1998, Kalkulus 4th Ed. Vol. 1, Erlangga.
3. Martono, K., 1999, Kalkulus, Erlangga.
Prasyarat: -
Deskripsi
Sebagai kelanjutan mata kuliah Kalkulus I, dibahas penggunaan integral fungsi satu peubah,
dilanjutkan dengan pembahasan fungsi dua dan tiga peubah. Seperti pada fungsi satu
peubah, dalam mata kuliah ini dibahas konsep limit, kekontinuan, turunan fungsi dua dan
tiga peubah, serta integral rangkap. Direkomendasikan pembelajarannya diintegrasikan
dengan komputer.
158
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Setelah menempuh mata kuliah ini mahasiswa mampu:
CPMK1. menentukan luas daerah, volume benda padat, panjang busur, luas permukaan
daerah benda padat, pusat massa dan momen inersia dengan menggunakan
integral tertentu.
CPMK2. memahami konsep-konsep fundamental kalkulus dua variabel atau lebih yang
meliputi limit, kekontinuan, turunan fungsi lebih dari satu variabel (turunan parsial,
terdiferensialkan, gradien, turunan berarah, turunan total, turunan tingkat tinggi),
integral rangkap dua, dan integral rangkap tiga.
CPMK3. menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan limit, turunan fungsi lebih dari
satu variabel, integral rangkap dua, dan integral rangkap tiga.
CPMK4. mengaplikasikan konsep turunan partial untuk menyelesaikan masalah dalam
matematika yang meliputi masalah optimasi dan deret Taylor.
CPMK5. mengaplikasikan konsep integral rangkap dua dan integral rangkap tiga untuk
menyelesaikan masalah dalam matematika yang meliputi permukaan dan volume
benda padat.
Materi
Penggunaan integral satu peubah; konsep fungsi dua peubah atau lebih (turunan parsial,
terdiferensilkan, gradien, turunan berarah, turunan total, turunan tingkat tinggi), integral
rangkap dua dan integral rangkap tiga; penggunaan turunan parsial untuk menyelesaikan
masalah dalam matematika yang meliputi masalah optimasi dan deret Taylor; penggunaan
integral rangkap dua dan integral rangkap tiga untuk menyelesaikan masalah dalam
matematika yang meliputi permukaan dan volume benda padat.
Pustaka
1. Varberg, Dale; Purcell, E.J; dan Steven E. Rigdon, 2007, Calculus 9th Ed., Prentice Hall Inc.
2. J. Steward, 1998, Kalkulus 4th Ed. Vol. 1, Erlangga.
3. K. Martono, 1999, Kalkulus, Erlangga.
4. J. Steward, 1998, Kalkulus 4th Ed. Vol. 2, Erlangga.
5. Budi, W.S., 2000, Kalkulus Peubah Banyak, Penerbit ITB.
Prasyarat: -
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas pengertian titik, garis, bidang, dan ruang secara analitik.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa mampu:
CPMK1. memahami dan mengaplikasikan konsep-konsep geometri bidang.
CPMK2. memahami dan mengaplikasikan konsep-konsep geometri ruang.
Materi
Geometri bidang: Sistem koordinat Cartesius dan polar (kutub), tempat kedudukan titik,
persamaan garis, pengertian dua garis sejajar dan tegak lurus, sudut antara dua garis, jarak
159
titik ke garis, persamaan irisan kerucut (elips, parabol, dan hiperbol), fungsi parameter,
transformasi koordinat, vektor pada bidang.
Geometri ruang: persamaan bidang, pengertian sejajar dan tegak lurus, jarak titik ke bidang,
persamaan garis, persamaan luasan, irisan dua luasan, sistem koordinat (meliputi Cartesius,
tabung, bola).
Pustaka
1. Purcell, E.J, 2007, Calculus with Analytic Geometry 9thEd., Vol. 1, Prentice Hall Inc.
2. McCrea, William H., 2006, Analytic Geometry of Three Dimensions, Dover Publication,
Inc, New York
Materi
Fungsi dari R ke Rn: limit, kekontinuan, turunan, dan integral; Fungsi dari Rm ke Rn: limit,
kekontinuan, teorema invers, teorema dasar kalkulus, turunan parsial, turunan total,
integral; medan vektor; parameterisasi lintasan, integral garis, parameterisasi permukaan,
integral permukaan; Teorema integrasi: teorema Green, teorema Gauss, teorema Stokes;
Barisan dan deret: definisi barisan, kekonvergenan barisan, definisi deret, kekonvergenan
deret, sifat-sifat deret, uji deret, selang konvergensi, jari-jari konvergensi.
Pustaka
1. Marsden, J. E. & Tromba, A. J., 1988, Vektor Calculus, 3rded, Freeman & Company, New
York.
2. Budhi, W. S., 2000, Kalkulus Peubah Banyak, Penerbit ITB.
3. Chen ,W. W. L., 2008, Multivariable and Vector Analysis, Lecture notes.
160
Prasyarat: -
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas konsep dasar sistem bilangan kompleks yang meliputi definisi, limit,
dan turunan, pemetaan konformal dan fungsi analitik.
Materi
Sistem bilangan kompleks: aljabar dan geometri bilangan kompleks, akar bilangan kompleks,
daerah di bidang kompleks; transformasi elementer di bidang kompleks: linear, resiprok,
bilinear, fungsi pangkat, logaritmik, trigonometri, eksponensial; Fungsi analitik: limit,
kekontinuan, diferensial, persamaan Cauchy-Riemann, fungsi analitik, fungsi harmonik.
Pustaka
1. Brown, J. W. dan Churchil, R. V., 2013, Complex variables and applications, 9th ed., The
McGraw-Hill Companies, Inc.
2. Poliouras, J. D., 1975. Complex Variable for Scientists and Engineers, Mac Milan
International editions.
3. Ahlfor, L. V., 1979, Complex Analysis, third Ed. Mc Graw-Hill International editions.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas konsep integral fungsi kompleks dan sifat-sifatnya, deret pangkat
dan kaitannya dengan fungsi analitik dan integral fungsi kompleks.
Materi
161
Integral fungsi kompleks: lintasan di bidang kompleks, daerah terhubung sederhana, integral
garis, kebergantungan terhadap lintasan, sifat-sifat integral kompleks; teorema Integral
Cauchy; teorema integral Cauchy, teorema annulus, rumus integral Cauchy secara umum;
Barisan dan deret bilangan kompleks: deret pangkat, daerah kekonvergenan, kaitan antara
deret pangkat dengan fungsi analitik, deret Laurent, singularitas, teorema residu.
Pustaka
1. Brown, J. W. dan Churchil, R. V., 2013, Complex Variables and Applications, 9th ed., The
McGraw-Hill Companies, Inc.
2. Poliouras, J. D., 1975. Complex Variable for Scientists and Engineers, Mac Milan
International editions.
3. Ahlfor, L. V., 1979, Complex Analysis, third Ed., The McGraw-Hill International editions.
Materi
Sistem bilangan real ℝ: sifat-sifat sistem bilangan real, relasi terurut, nilai mutlak; Barisan
bilangan real: konvergensi, kriteria Cauchy, relasi antara kriteria Cauchy dan kekonvergenan
barisan; Limit fungsi: definisi dan sifat-sifat limit; Kekontinuan: definisi, sifat-sifat fungsi
kontinu, kontinu seragam.
Pustaka
1. Muslikh, M., 2012, Analisis Real, UB.Press , Indonesia
2. Soemantri, R.,1990, Analisis Real I, PT. Karunika, Jakarta
3. Rudin, W., 1976, Principles of Mathematical Analysis 3rd Edition, McGraw-Hill, New York,
Inc.
162
4. Apostol, T.M., 1974, Mathematical Analysis, 2nd Edition, Addison Wesley Publish.Com.
5. Goldberg, R., 1976, Methods of Real Analysis, 2nd Edition, John-Willey
Deskripsi
Sebagai lanjutan dari Pengantar Analisis Real I, pada mata kuliah ini dibahas abstraksi dari
konsep-konsep yang telah dibahas pada Kalkulus I sampai dengan III, khususnya mengenai
integral. Untuk mengasah logika mahasiswa, pembelajaran ditekankan pada pembuktian
Lemma, Teorema, dan Proposisi. Untuk membantu mahasiswa memahami konsep-konsep
yang abstrak, diupayakan adanya ilustrasi atau contoh-contoh konkrit.
Materi
Fungsi monoton, fungsi bervariasi terbatas, integral Riemann, integral Riemann-Stieltjes,
barisan dan deret fungsi, teorema Wierstrass.
Pustaka
1. Muslikh, M., 2012, Analisis Real, UB. Press , Indonesia
2. Soemantri, R.,1990, Analisis Real I, PT. Karunika, Jakarta
3. Rudin, W., 1976, Principles of Mathematical Analysis 3rd Edition, McGraw-Hill, New York,
Inc.
4. Apostol, T. M., 1974, Mathematical Analysis, 2nd Edition, Addison Wesley Publish.Com.
5. Goldberg, R., 1976, Methods of Real Analysis, 2nd Edition, John- Wiley.
Deskripsi
Dalam kuliah ini diperkenalkan ide dasar fungsi univalen.
163
CPMK3. mengaplikasikan Robertson conjecture, pertidaksamaan Lebedev-Milin, teori
Lowner, masalah koefisien untuk menyelesaikan beberapa permasalahan dalam
matematika.
CPMK4. menentukan elemen-elemen fungsi subklas dari S, fungsi konveks, dan fungsi
starlike.
CPMK5. mengestimasi nilai fungsi analitik di unit disk berdasarkan teorema Riemann
mapping.
Materi
Teorema Riemann Mapping, teorema Grownwall, teorema area; Fungsi ganjil dalam S;
Robertson conjecture, pertidaksamaan Lebedev-Milin, teori Lowner, masalah koefisien;
subkelas dari S, convex and starlike; Nilai fungsi analitik di unit disk berdasarkan teorema
Riemann mapping.
Pustaka
1. Goodman, A. W., 1975, Univalent Functions, Mariner Pub Co.
2. Duren, P. L., 1983, Univalent Functions, Springer.
3. D. K. Thomas, N. Tuneski, A. Vasudevarao, 2018, Univalent Functions, Studies in
Mathematics.
Deskripsi
Pada mata kuliah ini mahasiswa mempelajari konsep geometri diferensial secara teoritis.
Materi
Aljabar linear elementer, kalkulus ruang Euclid: vektor singgung, turunan berarah dari vektor
singgung, bentuk diferensial, pemetaan; medan frame: rumus Frenet, bentuk dasar
permukaan, pemetaan Gauss dan Codazzi, Diferensial kovarian, Translasi Paralel dan
Geodesiks, Teorema Gauss-Bonnet dan Holonomy; Geometri Euclid: Geometri Euclid,
Geometri Hiperbolik, Teori Permukaan dalam bentuk Diferensial.
Pustaka
1. O’Neill, B., 2006, Elementary Differential Geometry, Elsevier.
164
2. Thorpe, J. A., 1979, Elementary Topics in Differential Geometry, Springer-Verlag New
York, Inc.
Deskripsi
Materi kuliah ini merupakan generalisasi sifat-sifat himpunan bilangan yang telah dikenal.
Materi
Pengertian topologi dan ruang topologi; himpunan terbuka di ruang topologi: titik interior,
titik eksterior, dan sifat-sifatnya; himpunan tertutup di ruang topologi: titik limit, titik batas,
Closure; ruang bagian topologi, topologi relatif, himpunan tertutup di ruang bagian;
pemetaan kontinu di ruang topologi, homeomorfisma dan ruang berhingga; kekompakan di
ruang topologi dan teorema Heine Borel; keterhubungan dan himpunan terhubung.
Pustaka
1. Briton, S. 2005. Lecture notes: Topology, Sydney University.
2. Simmons, G.F, 1963, Topology and Modern Analysis, Mc Graw-Hill Book Comp. Inc.
Deskripsi
Dalam kuliah ini diperkenalkan pendekatan integral melalui konsep keterukuran suatu
himpunan.
165
Materi
Himpunan aljabar, sigma aljabar dan himpunan Borel; definisi terukur; ukuran terluar,
himpunan terukur, himpunan tak terukur; fungsi terukur dan sifat-sifatnya; fungsi terintegral
Lebesgue and torema pada fungsi terintegral Lebesgue; teorema konvergensi pada ukuran.
Pustaka
1. Royden, 1966, Analysis Real, Mac Milan Publishing Company.
2. Bartle, R. G, 1966, The Elemens of Integration, John Wiley & Sons, Inc.
3. Muslikh, M, 2013, Ukuran dan Integral Lebesgue, UB Press, Universitas Brawijaya
Malang.
Materi
Ruang bernorma, ruang Banach dan operator linear; ruang hasil kali dalam dan ruang Hilbert;
himpunan dan barisan ortogonal; himpunan dan barisan ortonormal; Operator Hilbert-
Adjoint.
Pustaka
1. Kreyszig, E.G, 1978, Introduction to Functional Analysis with Application, John Willey &
Sons.
2. Berberian, S.K, 1961, Introduction to Hilbert Space, Oxford University Press, New York.
Deskripsi
Pada mata kuliah ini mahasiswa akan belajar tentang konsep geometri fraktal baik secara
teoritis maupun komputasinya.
166
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Setelah menempuh matakuliah ini mahasiswa mampu:
CPMK1. mengenali dan memberi contoh ruang fraktal dan kelengkapan ruang fraktal.
CPMK2. mengklasifikasikan dan menjelaskan transformasi pada ruang fraktal seperti affine,
Mobius, transformasi analitik, pemetaan kontraksi pada ruang fraktal dan Sistem
Fungsi Iterasi (IFS).
CPMK3. menentukan dimensi fraktal dari suatu himpunan dengan menggunakan Dimensi
Penghitungan Box, Dimensi Fraktal Teoritis, dan dimensi fraktal Hausdorff -
Besicovitch.
CPMK4. membuktikan dan menganalisis interpolasi fraktal: Fungsi interpolasi fraktal dan
dimensi fungsi interpolasi fraktal.
CPMK5. membuat program fraktal dengan algoritma deterministik dan algoritma iterasi
acak.
Materi
Pendahuluan dan definisi dasar: ruang metrik: review ruang metrik, topologi pada ruang
metrik dan sifat-sifatnya; ruang fraktal: definisi ruang fraktal, kelengkapan ruang fraktal,
kontraksi mapping pada ruang fraktal dan sistem fungsi iterasi (IFS); Dimensi fraktal: Dimensi
Penghitungan Box, Dimensi Fraktal Teoritis, dan dimensi fraktal Hausdorff – Besicovitch;
Interpolasi fraktal: fungsi interpolasi fraktal dan dimensi fungsi interpolasi fraktal;
pemrograman fraktal: program fraktal dengan algoritma deterministik dan algoritma iterasi
acak.
Pustaka
1. Michael F. Barnsley, 1993, Fractals Everywhere, Academic Press Inc.
2. Kenneth Falconer, 2003, Fractal Geometry: Mathematical Foundation and Applications
2nd Edition, John Wiley & Sons, England.
3. Heinz-Otto Peitgen, Hartmut Juergens, Ditmar Saupe, 2004, Chaos and Fractals: New
Frontiers of Science, 2nd Edition, Springer-Verlag, New York.
Materi
Pendalaman topik-topik tertentu dalam bidang analisis yang sedang berkembang saat ini.
167
Pustaka: disesuaikan dengan topik yang dibahas.
Prasyarat: -
Deskripsi
Kuliah ini memberikan dasar pengetahuan mengenai sistem komputer, khususnya
memperkenalkan kepada mahasiswa mengenai beberapa algoritma dasar dan pembuatan
program dengan suatu bahasa pemrograman.
Materi
CPMK2. Sejarah dan Perkembangan Komputer; Sistem Komputer; Pemrograman, Algoritma,
Flowchart, dan Pseudocode; Pengenalan bahasa pemrograman dan elemen-elemen dasar
C++; Operasi Input dan Output dasar pada C++; Instruksi kondisional; Instruksi perulangan.
Pustaka
Herbert Schildt, The Complete Reference C++, Fourth Edition, McGraw-
Hill/Osborne.
Ceruzzi, Paul E., 2003, A History of Modern Computing, The MIT Press, Cambridge,
Massachusetts, London, England.
2. Online Reading, www://cplusplus.com.
Prasyarat: -
Deskripsi
Kuliah ini sebagai pendamping mata kuliah Algoritma Pemrograman, mengenalkan bahasa
pemrograman C++ dan memberikan dasar pembuatan program dengan C++.
168
CPMK3. mampu mengkonstruksi program menggunakan instruksi kondisional dan
perulangan.
Materi
Pengantar bahasa pemrograman dan elemen dasar C++, operasi dasar masukan dan
keluaran, instruksi kondisional, instruksi perulangan, studi Kasus.
Pustaka
1. H. Schildt, 2000, The Complete Reference C++, Fourth Edition, McGraw-Hill/Osborne.
2. Ceruzzi, Paul E., 2003, A History of Modern Computing, The MIT Press,
Cambridge,Massachusetts, London, England.
3. Online Reading, www://cplusplus.com.
Prasyarat: -
Deskripsi
Sebagai lanjutan mata kuliah algoritma pemrograman, dalam kuliah ini dibahas bagaimana
mengolah data dengan membangun suatu program komputer.
Materi
Tipe array 1 dimensi; Tipe array 2 dimensi;Subprogram/function;Operasi-operasi String;
Struct
Pustaka
T. H. Cormen, C. E. Leiserson, R. L. Rivest, dan C. Stein, 2001, Introduction to Algorithm,
The MIT Press, Cambridge.
H. Schildt, 2000, The Complete Reference C++, Fourth Edition, McGraw-Hill/Osborne.
S. Robert. 1983. Algorithms. Addison-Wesley Publishing Company.
169
MAM62315 PRAKTIKUM PEMROGRAMAN DASAR 1 sks
Prasyarat: -
Deskripsi
Sebagai pendamping mata kuliah Pemrograman Dasar, dalam kuliah ini dipraktikkan
bagaimana mengolah data dengan membangun suatu program komputer pada C++.
Materi
Tipe Array (Array 1-dimensi, Array 2-dimensi, dan operasi matriks), subprogram (function
dan procedure), operasi dasar string, record/ struct.
Pustaka:
1. T. H. Cormen, C. E. Leiserson, R. L. Rivest, dan C. Stein, 2001, Introduction to Algorithm,
The MIT Press, Cambridge.
2. H. Schildt, 2000, The Complete Reference C++, Fourth Edition, McGraw-Hill/Osborne.
3. R. Sedgewick, 1983, Algorithms, Addison-Wesley Publishing Company.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dipelajari pemanfaatan beberapa perangkat lunak matematika seperti
MAPLE dan MATLAB untuk memberikan ilustrasi bagi konsep-konsep atau masalah
matematika.
170
CPMK5. memahami algoritma yang menggunakan struktur kondisional dan struktur
perulangan dan dapat membuat program pada Matlab.
CPMK6.
Materi
1. Pengenalan Maple: jendela, pengorganisasian maple, konstruksi dan eksekusi command,
perhitungan sederhana, ekspresi-ekspresi, notasi fungsi, diferensial, integral, limit,
matriks, nilai eigen dan vektor eigen, sistem persamaan linear, grafik fungsi 2 dan 3
dimensi, animasi.
2. Lingkungan kerja Matlab.
3. Operator dasar Matlab: variabel dan operasi-operasi matematika, input dan output,
fungsi matematika umum, array dan matriks.
4. directory dan manajemen file, script dan function.
5. Pengendali program, plotting fungsi 2 dan 3 dimensi.
6. Membuat program Matlab menggunakan struktur kondisional dan perulangan.
Pustaka
1. Hahn, B.D. dan Valentine , D.T., 2010, Essential MATLAB for Engineers and Scientists
(4th Edition).
2. Abell, M.L. dan Braselton, P., 2005, MAPLE by Example, 3rd edition, Academic Press.
3. Measde, D.B.; S.J.M. May, C-K. Cheung dan G.E. Keough, 2009, Getting Started with
MAPLE, 3rd edition, Wiley.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dipraktikkan penggunaan beberapa perangkat lunak matematika, yaitu
MAPLE dan MATLAB, untuk memberikan ilustrasi bagi konsep-konsep atau masalah
matematika
Materi
Pengenalan MAPLE: jendela, pengorganisasian maple, konstruksi dan eksekusi perintah,
komputasi bilangan, ekspresi, notasi fungsi, turunan, integral, limit, matriks, nilai dan vektor
eigen, sistem persamaan linear, grafik dua dan tiga dimensi, animasi, pemrograman.
Lingkungan kerja MATLAB, cara kerja dengan MATLAB, manajemen file dan direktori, skrip
171
dan fungsi M-File, operator dasar MATLAB: variabel dan operasi matematika, input dan
output program, fungsi matematika umum, operasi array dan matriks; kontrol program,
grafik dua dan tiga dimensi.
Pustaka
1. Hahn, B. D. dan Valentine, D. T., 2010, Essential MATLAB for Engineers and Scientists (4th
Edition).
2. Abell, M. L. dan Braselton, P., 2005, MAPLE by Example, 3rd edition, Academic Press.
3. Measde, D. B., S. J. M. May, C-K. Cheung, dan G. E. Keough, 2009, Getting Started with
MAPLE, 3rd edition, Wiley.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas pengertian dasar Persamaan Diferensial Biasa (PDB) dan metode-
metode untuk menyelesaikan beberapa jenis PDB. Selain diberikan definisi, teorema dan
pembuktian dalam kuliah, metode pembelajarannya diintegrasikan pula dengan komputer
(Matlab atau MAPLE).
Materi
1. Masalah nilai awal: Konsep dasar dan gagasan persamaan diferensial biasa, klasifikasi
PDB, solusi umum dan solusi khusus, interpretasi geometri.
2. PDB orde satu: PDB orde satu linear, variabel terpisah, PDB yang dapat diubah menjadi
PDB dengan variable terpisah, PDB eksak dan non eksak
3. PDB linear homogen dan nonhomogen order tinggi dengan koefisien konstan: teorema
solusi fundamental, prinsip superposisi, persamaan karakteristik, akar-akar karakteristik
real dan berbeda, akar-akar karakteristik kompleks, akar-akar karakteristik real dan sama,
determinan Wronski, metode koefisien tak tentu, metode variasi parameter.
4. Transformasi Laplace: definisi dan sifat, invers transformasi Laplace, pergeseran pada
sumbu s (perkalian dengan fungsi eksponen), pergeseran pada sumbu t (fungsi tangga),
172
transformasi Laplace untuk turunan dan integral, solusi masalah nilai awal dengan
transformasi Laplace.
5. Sistem PDB linear orde satu homogen dengan koefisien konstan: solusi fundamental, nilai
eigen real berbeda, nilai eigen kompleks, nilai eigen real dan kembar.
Pustaka
1. Boyce, W. E. & Di Prima, R. C., 2012, Elementary Differential Equation and Boundary
Value Problem, 10th Ed., John Willey & Sons, Inc., NJ.
2. Kreyszig, E., 2011, Advanced Engineering Mathematics, 10th edition, John Wiley & sons,
inc.
3. Shepley, L. R., 1974, Differential Equation, John Willey & Sons, Inc., New York.
4. C. H. Edwards dan D. E. Penney, 1996, Differential equations and boundary value
problems: Computing and modeling, Prentice Hall International, Inc.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini dibahas berbagai sifat yang terdapat dalam kalkulus beda hingga,
sehingga di samping penggunaan juga akan diperkenalkan pembuktian sifat-sifat kalkulus
beda hingga.
Materi
Kalkulus beda hingga: Operator Beda Hingga (Operator Beda dan Operator Pergeseran),
Teorema Dasar Kalkulus Beda, Polinomial Faktorial, Operator Integral Hingga. Persamaan
beda hingga linear orde tinggi: solusi fundamental, persamaan linear homogen, metode
koefisien tak tentu, metode variasi parameter. Persamaan beda hingga nonlinear:
Persamaan nonlinear yang dapat ditransformasikan menjadi persamaan linear, limiting
behaviour solution. Transformasi-Z: Definisi dan sifat-sifat transformasi-Z, invers
transformasi-Z, penerapan transformasi-Z untuk menyelesaikan persamaan beda linear orde
tinggi. Penerapan persamaan beda hingga di bidang teknik, ekonomi, biologi, dan lainnya.
173
Pustaka
Elaydi, S., 2005, An Introduction to Difference Equation, 3rd Ed., Springer, New York, USA.
Kelley, W.G. dan Peterson, A.C., 2001, Difference Equations: An Introduction with
Applications, 2nd Ed., Academic Press, London.
CPMK8.
Deskripsi
Mata kuliah ini membahas konsep basis data (database) dan teori yang terkait tentang
bagaimana membangun basis data.
Materi
Overview Sistem Manajemen Basis Data: aplikasi berbasis file, Sistem manajemen database,
pendekatan database, keuntungan dan kerugian menggunakan DBMS (Data Base
Manajement System), perkembangan kebutuhan DBMS, diagram blok DBMS, sekilas
perkembangan DBMS, produk DBMS; Model Entity Relationship: konsep dasar, constraint,
kunci, desain issue, diagram entity relationship, himpunan entity lemah, extended E-R
Features, desain dari skema database E-R, reduksi skema E-R ke table; Model Relasional:
sejarah model relasional, Struktur database relasional, aljabar relasional, operasi aljabar
relasional yang diperluas, modifikasi dari database, view; SQL: struktur dasar, operasi
himpunan, fungsi aggregate, nilai null, nested subqueries, views, query kompleks, modifikasi
database, Desain Database Relasional: first normal form, permasalahan desain database
relasional, functional dependency, dekomposisi, sifat dekomposisi yang diinginkan, Boycode
normal form, third normal form, fourth normal form; Transaksi , Kendali Konkruensi,
Deadlock dan Keamanan Data : keandalan dan konsistensi, pemrosesan transaksi, transaksi,
property transaksi, manajer transaksi, penjawalan, serialibility, teknik kendali konkruensi,
deadlock, keamananan data; Tugas Proyek Database.
Pustaka
1. Korth, H.F. & A. Silberschatz. 1991. Database System Concept. McGraw-Hill, New York.
174
2. Kroenke, D. M. 2004. Fundamentals, Design, and Implementation: Database Processing.
Pearson Education Inc. New Jersey.
3. Hariyanto, B. 2004. Sistem Manajemen Basis Data. Penerbit Informatika.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini, mahasiswa mempraktikkan bagaimana membangun sistem basis
data, menggunakan bahasa basis data (Data Definition Language, Data Manipulation
Language, Fungsi Aggregate, Join dan Subquery, Advance Join, Trigger dan View, dan Update
dan Delete Data) dan membuat program untuk pemrosesan transaksi.
Materi
Pengantar MySQL dan Instalasinya, PHP My Admin, dan Bahasa PHP, Pengantar Data
Definition Language (DDL), Operasi pada Tabel (Alter, Modify, Drop, Rename), Data
Manipulation Language (DML) Dasar, Fungsi Aggregate, Join, dan Subquery, Advance Join,
Trigger dan View, Update dan Delete Data, Pemrograman PHP untuk pengelolaan Basis Data.
Pustaka
1. Korth, H.F. dan Silberschatz, A. 1991. Database System Concept. McGraw-Hill, New York.
2. Kroenke, D. M. 2004. Fundamentals, Design, and Implementation: Database Processing.
Pearson Education Inc. New Jersey.
3. Hariyanto, B. 2004. Sistem Manajemen Basis Data. Penerbit Informatika.
4. Nixon, R., 2018, Learning PHP, MySQL, JavaScript, CSS dan HTML5, 5rd Edition, Oreilly.
5. Lans, R. F. V. D., 2007. SQL for MySQL Developers, Addision-Wesley
Deskripsi
175
Dalam kuliah ini dibahas metode-metode untuk menyelesaikan persamaan diferensial
parsial (PDP) dan terapannya dalam bidang fisika dan teknik. Metode pembelajarannya
diintegrasikan dengan komputer (MAPLE, MATLAB).
Materi
Definisi, terminologi, dan motivasi mengenai pentingnya PDP, reduksi PDP orde tinggi
menjadi sistem PDP orde satu, metode karakteristik untuk menyelesaikan PDP orde satu
linear, kuasi linear, dan non linear, solusi D'Alembert untuk persamaan gelombang,
klasifikasi dan bentuk kanonik PDP orde dua linear, masalah syarat batas dan masalah nilai
awal pada domain berhingga untuk PDP orde dua linear, Deret Fourier untuk menyelesaikan
masalah Sturm-Liouville dengan ekspansi fungsi eigen dan metode pemisahan variabel,
transformasi Fourier untuk menyelesaikan masalah syarat batas dan masalah nilai awal pada
domain tak berhingga.
Pustaka
1. E. Zauderer, 1989, Partial differential equations of applied mathematics, 2nd Ed., John
Willey & Sons.
2. Boyce, W. E. dan Di Prima, R. C., 2012, Elementary Differential Equation and Boundary
Value Problem, 10th Ed., John Willey & Sons, Inc., NJ.
3. Kreyszig, E., 2011, Advanced Engineering Mathematics, 10th edition, John Wiley & sons,
inc.
Deskripsi
176
Kuliah ini membahas teori dan algoritma yang digunakan untuk menyelesaikan berbagai
masalah matematika secara numerik, seperti pencarian akar persamaan tak linear, sistem
persamaan linear dan tak linear, regresi, interpolasi, diferensiasi dan integrasi.
Materi
1. Pengertian galat: deret Taylor, galat relatif, sumber galat, galat pembulatan dan
pemenggalan, perambatan galat dan orde konvergensi.
2. Persamaan tak linear: metode iterasi titik tetap, metode Bagi Dua, metode Posisi Palsu,
metode Secant, metode Newton Raphson.
3. Sistem persamaan tak linear, metode iterasi titik tetap (iterasi Seidel) serta analisis
konvergensinya, metode Newton.
4. Sistem persamaan linear: eliminasi Gauss, dekomposisi LU, iterasi Gauss Seidel, iterasi
Jacobi serta analisis konvergensinya.
5. Interpolasi: interpolasi Lagrange, interpolasi Beda Terbagi Newton, interpolasi Gregory
Newton maju mundur, interpolasi spline.
6. Pendekatan turunan: beda maju, mundur dan beda pusat serta analisis galatnya, dan
ekstrapolasi Richardson.
7. Integrasi numerik: metode trapesium serta analisis galatnya, Simpson 1/3, Simpson 3/8,
dan metode Romberg.
Pustaka
1. Mathew, J. dan Fink, K. 2004. Numerical Methods Using Matlab. 4th Ed, Prentice-Hall,
Inc
2. Burden, R. L. dan Faires, J. D., 2010, Numerical Analysis, PWS-KENT Publishing Company.
3. Chapra, S. C., 2012, Applied Numerical Methods with Matlab for Engineers and Scientists,
Third Edition, Mc Graw Hill.
4. Buchanan J. L. dan Turner, P. R., 1992, Numerical Methods and Analysis, McGraw-Hill
Deskripsi
177
Pada mata kuliah ini dipraktikkan algoritma dan pembuatan program untuk menyelesaikan
persamaan non linear, sistem persamaan linear dan nonlinear, interpolasi, turunan dan
integrasi.
Materi
Galat, Akar Persamaan non-linear: Metode Bagi Dua, Metode Posisi palsu, Metode Secant,
Metode Newton Raphson, Iterasi Titik Tetap, Sistem Persamaan non-linear (Metode
Newton); Sistem Persamaan Linear: Eliminasi Gauss, Dekomposisi LU, Iterasi Gauss Seidel,
Iterasi Jacobi; Interpolasi: Interpolasi Lagrange, Interpolasi Newton; Turunan: beda maju,
mundur, dan pusat; Integrasi: Trapesium, Simpson 1/3, dan Simpson 3/8.
Pustaka
1. Mathew, J. H. dan Fink K. D., 2004, Numerical Methods Using Matlab 4th ed., Prentice-
Hall, Inc
2. Burden, R. L. dan Faires, J. D., 2010, Numerical Analysis, PWS-KENT Publishing Company.
3. Chapra, S. C., 2012, Applied Numerical Methods with Matlab For Engineers and
Scientists, Third Edition, Mc Graw Hill.
4. Buchanan J. L. dan Turner, P. R., 1992, Numerical Methods and Analysis, McGraw-Hill
5. Horse, G. J., 1997. Numerical Methods with Matlab. PWS Publishing Company. Boston
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini dibahas pengantar data mining, pre-processing pada data yang akan
dilakukan proses mining, metode yang digunakan untuk mengekstraksi informasi dari
kumpulan data. Pada akhir perkuliahan akan diberikan tugas proyek untuk melakukan data
mining pada data set tertentu, kemudian mempresentasikan hasilnya.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa mampu:
178
CPMK1. menjelaskan pentingnya data mining, definisi data mining, tipe data, dan pola data
yang dapat ditambang, teknologi yang digunakan untuk data mining, dan
penerapan data mining.
CPMK2. menjelaskan pentingnya pra-pemrosesan data, dan untuk dapat melakukan
metode pembersihan data, integrasi data, reduksi data, transformasi data, dan
diskretisasi data.
CPMK3. menggunakan prinsip-prinsip matematika dari metode data mining, memahami
dan menjelaskan prosedur metode data mining dan menerapkannya dalam bahasa
pemrograman.
CPMK4. menerapkan metode penambangan data ke kumpulan data, menulisnya dalam
bentuk artikel ilmiah dan mempresentasikannya.
Materi
Pengantar Data Mining: motivasi pentingnya data mining, pengertian data mining, jenis data
yang dapat ditambang, pola yang dapat ditambang, teknologi yang digunakan untuk data
mining, aplikasi data mining; Penyiapan Data / preprocessing: pentingnya preprocessing,
pembersihan data, data integrasi, reduksi data, transformasi data dan diskretisasi;. Asosiasi:
konsep dasar, metode Frequent Itemset Mining, metode evaluasi pola; Analisis Cluster:
pengantar analisis cluster, metode partisi, metode Hierarki, metode density, evaluasi
clustering. Klasifikasi: konsep dasar (metode KNN), metode decission tree, metode klasifikasi
Bayes, evaluasi model. Presentasi topik khusus dalam data mining.
Pustaka
1. Han, J., Kamber, M., dan Pei, J. 2011. Data Mining. Concepts and Techniques, 3rd
Edition. Morgan Kaufmann Publishers
2. Tan, P., Steinbach, M. dan Kumar, V. 2005. Introduction to Data Mining. Pearson
Education, Inc.
3. Jurnal terkini dalam bidang data mining.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini, mahasiswa mempraktikkan bagaimana melakukan preprocessing
pada data yang akan dilakukan proses mining, mempraktikkan bagaimana mengekstraksi
informasi dari kumpulan data dengan teknik data mining.
Materi
179
Pengantar bahasa pemrograman Python untuk data mining; Visualisasi data dengan bahasa
Python; Penyiapan data / preprocessing: pembersihan data, reduksi data dan reduksi
dimensi, transformasi data dan diskretisasi; Mining Frequent Patterns/ Association rule
mining; Analisis Cluster: metode partisi (Metode K-means, K-median dan K-medoid),
metode Hierarki, metode density; Metode klasifikasi: K-Nearest Neighbour, metode
decision tree, metode klasifikasi Bayes.
Pustaka
1. Han, J., Kamber M., dan Pei, J. 2011. Data Mining. Concepts and Techniques, 3rd Edition.
Morgan Kaufmann Publishers
2. Tan, P., Steinbach, M. dan Kumar, V. 2005. Introduction to Data Mining. Pearson
Education, Inc.
3. Nelli, F. 2015. Python Data Analytic. Apress
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini, mahasiswa mempelajari fungsi Gamma, Beta, dan Mittag-Lefler,
menyelesaikan PD biasa menggunakan deret pangkat. Mahasiswa juga mempelajari
beberapa fungsi khusus yang diturunkan dari beberapa PD dan penggunaannya (fungsi
Legendre dan fungsi Bessel). Selain itu, dipelajari juga deret Fourier untuk menghampiri
suatu fungsi periodik.
Materi
Fungsi Gamma, Fungsi Beta dan Fungsi Mittag-Leffler; Penyelesaian PD dengan metode
deret pangkat: metode Frobenius; PD Legendre dan PD Bessel dan sifat-sifatnya; Deret
Fourier: rumus Euler, konvergensi dan jumlah deret Fourier, Fungsi genap dan ganjil,
Ekspansi half-range, aproksimasi polinom trigonometri.
Pustaka
1. Mathai, A. M. dan Hanbould, H. J., 2018, Special Functions for Applied Scientists, New
York: Springer Science-Business Media.
2. Kreyszig, E., 2011, Advanced Engineering Mathematics, 10th edition, John Wiley
& sons, inc.
3. Anton, H., 1995, Multivariable Calculus, 5th ed., Singapore: John Wiley & Son, Inc.
180
4. Farlow, S. J., 1994, An Introduction to Differential Equation and Theory Application,
Singapore, McGraw Hill, Inc.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini mahasiswa mempelajari cara menganalisis perilaku solusi sistem
persamaan diferensial biasa, bukan dengan mempelajari solusi eksaknya, melainkan dengan
memandangnya sebagai sistem dinamik kontinu (SDK). Dalam proses analisis ditentukan titik
kesetimbangan sistem dan kestabilannya, kemudian dipelajari perilaku solusi sistem dengan
melihat orbit solusi di sekitar titik kesetimbangan. Selain itu dilakukan pula analisis medan
arah sebagai pembanding.
Materi
1. Sistem Autonomous Linear: solusi analitik, titik kesetimbangan, kestabilan titik
kesetimbangan, medan arah, potret fase
2. Sistem Autonomous Non Linear: titik kesetimbangan, linearisasi di sekitar titik
kesetimbangan, kestabilan titik kesetimbangan, medan arah, potret fase
3. Penerapan pada masalah nyata.
Pustaka
1. Robinson, R.C., 2004, An Introduction to Dynamical Systems, Continuous and Discrete,
Prentice Hall.
2. Boyce, W. E. dan Di Prima, R. C., 2012, Elementary Differential Equation and Boundary
Value Problem, 10th Ed., John Willey & Sons, Inc., NJ.
3. Kreyszig, E., 2011, Advanced Engineering Mathematics, 10th edition, John Wiley & sons,
inc.
181
MAM62322 PENGANTAR KOMPUTASI CERDAS 2 sks
Deskripsi
Mata kuliah ini membahas metode komputasi cerdas berupa jaringan syaraf tiruan dan
sistem fuzzy.
Materi
Pengantar Komputasi Cerdas: pengenalan dan paradigma komputasi cerdas; Jaringan Syaraf
Tiruan: pengenalan jaringan syaraf tiruan, operasi pada jaringan syaraf tiruan, pembelajaran
dalam jaringan syaraf tiruan, learning rate, arsitektur jaringan syaraf tiruan; Jaringan Syaraf
tiruan Supervised Learning: jaringan Syaraf Tiruan Back Propagation, Learning Vector
Quantization; Jaringan Syaraf Tiruan Unsupervised Learning: Self Organizing Map; Sistem
Fuzzy : himpunan fuzzy, fungsi keanggotaan, operasi himpunan Fuzzy, relasi fuzzy, aturan
fuzzy, fuzzy expert system model, inferensi fuzzy, fuzzy clustering; Presentasi topik khusus
dalam bidang komputasi cerdas.
Pustaka
1. Sumanthi, S. dan Paneerselvam, S. 2010, Computational Intelligence Paradigms : Theory
and Application Using Matlab, CRC Press.
2. Engelbrecht, A. P., 2007, Computational Intelligence : An Introduction, John Wiley & Sons
Ltd, Edisi 2.
3. Jurnal terkini terkait dengan komputasi cerdas
182
MAM62314 PEMROGRAMAN DASAR
MAM62315 PRAKTIKUM PEMROGRAMAN DASAR
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini, mahasiswa mempraktikkan bagaimana membuat program
berdasarkan metode komputasi cerdas dan menganalisis hasil program tersebut.
Materi
Pengantar bahasa pemrograman Python untuk komputasi cerdas ; Jaringan Syaraf Tiruan:
pengenalan jaringan syaraf tiruan, jaringan Syaraf Tiruan Back Propagation, Learning Vector
Quantization, Self Organizing Map, Pengantar Sistem Fuzzy. Inferensi fuzzy: Metode
Tsukamoto, Metode Takagi Sugeno; fuzzy C-means clustering.
Pustaka
1. Sumanthi, S. dan Paneerselvam, S. 2010, Computational Intelligence Paradigms : Theory
and Application Using Matlab, CRC Press.
2. Engelbrecht, A. P., 2007, Computational Intelligence : An Introduction, John Wiley & Sons
Ltd, Edisi 2.
Deskripsi
Pada kuliah ini dibahas konsep dasar optimasi dan berbagai metode untuk menyelesaikan
masalah optimasi secara numerik.
Materi
Konsep dasar optimasi: konsep umum optimasi (optimasi lokal dan global, optimasi tanpa
kendala dan dengan kendala), optimasi tanpa kendala (Bracketing Method, Quadratic
approximation, Nelder Mead, Derivatived based optimization (Steepest descent, Newton
183
method, Quasi-Newton, Conjugate gradient), optimasi dengan kendala (masalah linear dan
nonlinear).
Pustaka
Nocedal, J. dan Wright S. J., 2006, Numerical Optimization, Springer
Mathew, J. dan Fink, K. 2004. Numerical Methods Using Matlab. 4th Ed.
Buchanan J. L. dan Turner, P. R., 1992, Numerical Methods and Analysis, McGraw-
Hill.
Dennis, J. E. dan Scnabel, R. B., 1988, Numerical methods for unconstrained
optimization and nonlinear equations, Prentice Hall, Englewood Cliffs, NJ.
Bonnas, F., Gilbert, J. C., Lemarhechal, C., dan Claudia A., 2006, Numerical
Optimization: Theoritical and Practical Aspects, Sagastizbal Springer Series: Universitext.
Deskripsi
Pada kuliah ini dipraktikkan pembuatan program berdasarkan berbagai metode untuk
menyelesaikan masalah optimasi yang lebih kompleks secara numerik.
Materi
Pada praktikum dibahas penyusunan program Bracketing Method, Quadratic
approximation, Nelder Mead, Derivatived based optimization (Steepest descent, Newton
method, Quasi-Newton, Conjugate gradient) dan constrained optimization.
Pustaka
Nocedal, J. dan Wright S. J., 2006, Numerical Optimization, Springer
Mathew, J. dan Fink, K. 2004. Numerical Methods Using Matlab. 4th Ed.
Buchanan J. L. dan Turner, P. R., 1992, Numerical Methods and Analysis, McGraw-
Hill.
Dennis, J. E. dan Scnabel, R. B., 1988, Numerical methods for unconstrained
optimization and nonlinear equations, Prentice Hall, Englewood Cliffs, NJ.
Bonnas, F., Gilbert, J. C., Lemarhechal, C., dan Claudia A., 2006, Numerical
Optimization: Theoritical and Practical Aspects, Sagastizbal Springer Series: Universitext.
184
Prasyarat: MAM61202 KALKULUS III,
MAM61303 PERSAMAAN BEDA
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini mahasiswa mempelajari cara menganalisis perilaku solusi sistem
dinamika diskret sebagai model matematika atau hasil diskretisasi sistem persamaan
diferensial, baik yang linear maupun nonlinear.
Materi
Kestabilan pemetaan satu dimensi: pemetaan dan persamaan diferensial, pemetaan linear
dan nonlinear, titik tetap, diagram Cobweb, kestabilan titik tetap hiperbolik dan non-
hiperbolik, titik periodik dan kestabilannya, period-doubling route to chaos, basin of
attraction, teorema Singer, bifurkasi (saddle-node, trans-critical, pitchfork, period-doubling),
Lyapunov exponent. Kestabilan pemetaan dua dimensi: pemetaan linear, perhitungan 𝐴𝑛,
himpunan solusi fundamental, diagram ruang-fase, kestabilan pemetaan linear, kestabilan
melalui linearisasi. Penerapan pemetaan dua dimensi.
Pustaka
1. Elaydi, S.N., 2007, Discrete Chaos with Applications in Science and Engineering, 2nd
Edition, Chapman & Hall/CRC, Boca Raton.
2. Alligood, K. T., Sauer, T. D. dan Yorke, J. A., 1996, Chaos - an Introduction to Dynamical
Systems, Springer-Verlag New York, Inc.
185
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas metode penyelesaian persamaan diferensial biasa (PDB) dengan
metode beda hingga. Selain diberikan definisi, konstruksi dan analisis skema beda hingga,
pembelajarannya diintegrasikan dengan perangkat lunak Matlab. Di akhir kuliah, mahasiswa
diberi tugas besar.
Materi
Pengantar masalah nilai awal dan masalah nilai batas untuk (PDB). Metode numerik untuk
masalah nilai awal: metode Euler dan variannya, metode Runge-Kutta, dan metode
Prediktor-Korektor. Metode numerik untuk masalah nilai batas: metode Beda Hingga dan
metode Shooting. Penerapan metode numerik untuk model matematika yang dinyatakan
dalam bentuk PDB dengan syarat awal atau syarat batas.
Pustaka
1. Suryanto, A., 2017, Metode Numerik untuk Persamaan Biasa dan Aplikasinya dengan
MATLAB, Universitas Negeri Malang, Malang.
2. Farago, I., 2014, Numerical Solution of Ordinary Differential Equations, TypoTech,
Budapest.
3. Atkinson, K., Han, W. dan Stewart, D., 2009, Numerical Solution of Ordinary Differential
Equations, John Wiley & Sons, Inc., Hoboken.
4. Butcher, C., 2008, Numerical Methods for Ordinary Differential Equations, 2nd Edition,
John Wiley & Sons, Ltd., West Sussex, England.
Deskripsi:
186
Dalam mata kuliah ini dibahas implementasi program menggunakan MATLAB berdasarkan
metode numerik untuk menyelesaikan PDB yang dibahas pada mata kuliah Persamaan
Diferensial Numerik I.
Materi
Implementasi program penyelesaian persamaan diferensial biasa, khususnya masalah nilai
awal dengan metode Euler, Midpoint Runge-Kutta Orde 2, Metode Runge Kutta Orde 4,
Metode Prediktor-Korektor. Penyelesaian Numerik masalah kondisi batas PDB dengan
metode beda hingga dan metode shooting.
Pustaka
1. Butcher, C., 2008, Numerical Methods for Ordinary Differential Equations, 2nd Edition,
John Wiley & Sons, Ltd., West Sussex, England.
2. Lapidus, L. dan Seinfeld , J. H., 1971, Numerical Solution of Ordinary Differential
Equations, Academic Press Inc., New York, USA.
Deskripsi
Pada mata kuliah ini dibahas konsep dasar pemodelan gelombang dan analisis
perambatannya.
Materi
Konsep dasar gelombang linear (solusi gelombang translasi, solusi D'Alembert, mode mono-
kromatik, relasi dispersi, kecepatan fase, kecepatan grup, disipasi dan dispersi). Konsep
187
dasar gelombang nonlinear: gelombang pecah, solusi gelombang berjalan persamaan Burger
dan persamaan KdV, hukum konservasi. Persamaan Nonlinear Schrodinger (NLS):
penurunan, ketidakstabilan modulasi, solusi satu soliton, transformasi penskalaan, hukum
konservasi. Persamaan air dangkal: penurunan dan pelinearan.
Pustaka
1. Van Groesen, E. dan Van de Fliert, B., 2000, Advanced Modelling in Science, Lecture
Notes, University of Twente.
2. Dingemans, M.W., 1997, Water Wave Propagation over Uneven Bottoms, World Scientic,
Singapore.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini dipelajari cara-cara menyelesaikan masalah dalam kalkulus variasi.
Materi
1. Pengenalan Kalkulus Variasi (pengertian kalkulus variasi, fungsi dan fungsional, variasi
lemah, variasi kuat, variasi satu, variasi dua).
2. Masalah titik batas tetap: syarat perlu ekstermal, persamaan Euler-Lagrange
(menurunkan dan mengaplikasikan persamaan Euler-Lagrange).
3. Masalah titik batas tidak tetap: Konsisi transversal kasus 1, 2, dan 3.
4. Syarat cukup ekstermal.
5. Meminimumkan fungsional dengan kendala (masalah isoperimetric)
6. Aplikasi Kalkulus Variasi: Masalah Geodesi, Brachistochrone, dan lainnya.
Pustaka
1. Pinnch, E.R, 1995, Optimal Control and Calculus of Variations, First Edition, Oxford
University Press, Oxford.
2. Marsden, J. E. dan Tromba, A. J., 1988, Vektor Calculus, 3rded, Freeman & Company,
New York.
3. Yan, F. Y. M, 1995, Introduction to the Calculus of Variation and its Application, First
Edition, International Thomson Publishing Inc, New York.
188
4. Gelfand, M. dan Fomin, S. V., (1963), Calculus of Variation, Prentice-hall International
Inc., London.
Deskripsi
Mata kuliah ini membahas dinamika populasi ditinjau dari pemodelan dan aplikasi.
Perkuliahan menekankan pada studi tentang permasalahan penting terkait yang dihadapi di
dunia nyata seperti: bagaimana populasi berubah terhadap waktu, bagaimana interaksi
berbagai populasi, bagaimana proses tersebut mempengaruhi dinamika populasi. Metode
pembelajaran diintegrasikan dengan komputer (Maple dan Matlab).
Materi
1. Model pertumbuhan populasi satu spesies: solusi dan kestabilan model eksponensial dan
model logistik.
2. Model pertumbuhan populasi dua spesies: Predator-prey, pemanenan, model kompetisi,
mutualisme atau simbiosis, model dengan tingkatan usia.
3. Dinamika model penyakit menular: SIR, SEIR, bilangan reproduksi dasar.
4. Dinamika model penyakit degeneratif: model kanker.
5. Model probabilistik.
6. Studi kasus (makalah dan presentasi)
Pustaka
1. Murray, J. D. , 2002, Mathematical Biology. I. An Introduction, Interdisciplinary Applied
Mathematics, 17, Springer-Verlag, New York.
2. de Vries G., Hillen, T., Lewis, M., Muller, J. , dan Schonfisch, B. , 2006, A Course in
Mathematical Biology, Quantitative modeling with mathematical and computational
methods, SIAM, Philadelphia.
3. Allman E. S. dan Rhodes, J. A., 2004, Mathematical Models in Biology: An Introduction,
Cambridge University Press, Cambridge.
189
Prasyarat: MAM62302 PERSAMAAN DIFERENSIAL PARSIAL
MAM62314 PEMROGRAMAN DASAR
MAM62315 PRAKTIKUM PEMROGRAMAN DASAR
Deskripsi
Mata kuliah ini membahas metode-metode yang digunakan dalam pengolahan citra digital.
Materi
Pengantar Pengolahan Citra; Transformasi Intensitas: citra negatif, tranformasi log,
transformasi Gamma, contrast stretching, pemrosesan histogram; Filter Spasial: dasar filter
spasial, lowpass filter spasial, highpass filter spasial; Filter dalam Domain Frekuensi:
Transformasi Fourier Diskret, dasar filtering pada domain frekuensi, penghalusan citra
dengan filter pada domain frekuensi, penajaman citra dengan filter pada domain frekuensi;
Perona Malik Diffusion filter: persamaan difusi, diskretisasi Perona Malik Diffusion
filter; Pengolahan Citra Morpologi: erosi dan dilasi, operasi opening dan Closing, algoritma
morpologi dasar; Segmentasi Citra: thresholding, region growing, region splitting dan
merging, segmentasi dengan clustering, segmentasi dengan metode snake, metode level
set; Presentasi makalah di bidang pengolahan citra.
Pustaka
Gozales, R. C. dan Woods, R. E., 2008, Digital Image Processing, edisi 4, Pearson
Prat, W. K., 2007, Digital Image Processing, edisi 4, Wiley
Aubert, G. dan Kornprobost, 2000, Mathematical Problem in Image Processing : Partial
differential equation and the Calculus of Variations, Springer.
Jurnal terkini yang membahas pengolahan citra.
190
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini, mahasiswa mempraktikkan bagaimana membuat program
berdasarkan metode pengolahan citra digital dan menganalisis keluaran program tersebut.
Materi
Pengantar bahasa pemrograman Python untuk pengolahan citra; transformasi Intensitas:
citra negatif, transformasi log, transformasi Gamma, contrast stretching, pemrosesan
histogram; Filter Spasial: low pass filter spasial, high pass filter spasial; Filter dalam Domain
Frekuensi: Transformasi Fourier Diskret, penghalusan dan penajaman citra dengan filter
pada domain frekuensi; Perona Malik Diffusion filter; Pengolahan citra morphologi;
Segmentasi Citra: thresholding, segmentasi dengan clustering, segmentasi dengan metode
metode level set.
Pustaka
1. Gozales, R. C. dan Woods, R. E., 2008, Digital Image Processing, edisi 4, Pearson
2. Prat, W. K., 2007, Digital Image Processing, edisi 4, Wiley
3. Aubert, G. dan Kornprobost, 2000, Mathematical Problem in Image Processing : Partial
differential equation and the Calculus of Variations, Springer.
4. Kinser, J. M., 2019, Image Operators: Image Processing in Python, CRC PressTaylor &
Francis Group.
5. Chityala, R. dan Pudipeddi, S., 2014, Image Processing and Acquisition using Python, CRC
Press Taylor & Francis Group.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini dibahas pengertian model matematika dan bagaimana cara
mengonstruksinya dengan memberikan ilustrasi konstruksi beberapa model matematika
berdasarkan masalah dalam kehidupan nyata. Selain itu, dibahas pula beberapa teknik untuk
menyelesaikan model dan menginterpretasikan hasil yang diperoleh.
Materi
191
Konsep dasar pemodelan secara umum, proses konstruksi model matematika dari
permasalahan nyata, pengenalan bermacam model matematika. Penyusunan dan pemilihan
model matematika di berbagai bidang.
Pustaka
1. Braures, F. dan C. C. Chavez, 2010, Mathematical Models in Population Biology and
Epidomology, 2nd Edition, Springer-Verlag, New York, Inc.
2. De Vries, G., Hillen, T., Lewis, M., Muller, J., dan Schonfisch, B., 2006, A Course in
Mathematical Biology: Quantitative Modelling with Mathematical and Computational
Methods, SIAM, Philadelphia.
3. Ortuzur, J. D. dan Willumsen, L. G., 1994, Modelling Transport, Willey Publish.
4. Giordano, F. R., Weir, M. D., dan Fox, W. P., 2003, A first course in mathematical
modeling, 3rd ed., Thomson Learning, Inc.
5. Haberman, R., 1977, Mathematical Model: Mechanical Vibrations, Population Dynamics
and Profil Flow, Prentice-Hall.
6. Larson, R. dan Odoni, R., 1981, Urban Operation Research, Prentice Hall.
7. Ma, Z., Zhou, Y., dan Wu, J., 2009, Modelling and Dynamics of Infectious Diseases,
World Scientific Publishing Company
8. Maki, D. P., M. Thomson, 1973, Mathematical Models and Applications, Prentice Hall
Inc.
9. Meyer, W. J., 1987, Concepts of Mathematical Modelling, Mc Graw Hill.
10. Giordano, F. R. dan Weir, M. D., 1994, Differential Equations, a Modeling Approach,
Addison-Wesley Publishing Company Inc., New York Don Mills, Ontario.
11. Schnderjans, M., 1995, Goal Programming: Methodology and Application, Springer
Science& Business Media.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini dibahas metode numerik untuk penyelesaian persamaan diferensial
parsial (PDP), khususnya dengan metode beda hingga. Selain diberikan definisi, konstruksi
dan analisis skema beda hingga, pembelajarannya diintegrasikan dengan MATLAB. Pada
akhir kuliah diberikan tugas besar.
192
CPMK4. mampu mengonstruksi dan mengimplementasikan skema beda hingga untuk
persamaan linear orde 2 Eliptik 2D
CPMK5. mampu mengimplementasikan berbagai metode untuk menyelesaikan model
matematika yang dinyatakan sebagai PDP, membuat laporan, dan
mempresentasikannya
Materi
Pengenalan skema beda hingga dan kesalahan pemotongan. Penggunaan metode beda
hingga untuk menyelesaikan PDP. Tiga tipe umum yang dikaji, yaitu PDP parabolik (metode
beda hingga eksplisit klasik dan implisit, rata-rata terbobot/Theta), PDP hiperbolik (metode
FTBS, FTFS, FTCS, Upwind, Lax-Wendroff, Leap-Frog) dan PDP eliptik (metode ADI) termasuk
masalah baku persamaan panas, gelombang dan Laplace. Membuat makalah dan presentasi
tentang masalah-masalah dalam PDP.
Pustaka
1. Morton, K. W. dan Mayers, D., 2005, Numerical Solution of Partial Diferential Equation,
2nd Ed., Cambridge University Press, UK.
2. Ames, W. F., 1977, Numerical Methods for Partial Differential Equations (Second ed.),
Academic Press.
3. J. E. Flaherty, Partial Differential Equations, course notes – Rensellaer Polytechnic Inst.
Deskripsi:
Pada mata kuliah ini dibahas implementasi program menggunakan MATLAB berdasarkan
metode numerik untuk menyelesaian PDP yang telah dibahas pada matakuliah Persamaan
Diferensial Numerik II.
Materi:
Implementasi program penyelesaian persamaan Difusi 1D (PDP tipe parabolik)
menggunakan beda hingga Eksplisit, Implisit, Rata-rata Terbobot/Theta; Implementasi
program penyelesaian persamaan Transport 1D (PDP tipe hiperbolik) menggunakan metode
FTBS, FTFS, FTCS, Upwind, Lax-Wendroff, Leap-Frog; Implementasi program penyelesaian
persamaan Difusi 2D menggunakan metode ADI; Implementasi program penyelesaian PDP
eliptik orde 2 menggunakan metode ADI.
Pustaka:
193
1. Morton, K. W. dan Mayers, D., 2005, Numerical Solution of Partial Differential Equation,
2nd Ed., Cambridge University Press, UK.
2. Ames, W. F., 1977, Numerical Methods for Partial Differential Equations (Second ed.),
Academic Press.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini dibahas Metode Elemen Hingga sebagai metode numerik untuk
memperoleh solusi hampiran persamaan diferensial parsial. Metode Elemen Hingga dibahas
dari aspek teoritis pada masalah nilai batas dua titik. Pembelajarannya diintegrasikan
dengan Matlab pada mata kuliah Praktikum Pengantar Metode Elemen Hingga.
Materi
Pengantar Metode Elemen Hingga, aproksimasi polinomial linear kontinu sepotong-
sepotong pada 1D, formulasi variasional, Metode Galerkin, langkah-langkah dasar Metode
Elemen Hingga, Metode Elemen Hingga pada persamaan Poisson 1D, aproksimasi polinomial
linear kontinu sepotong-sepotong pada 2D, meshing, Metode Elemen Hingga pada
persamaan Poisson 2D, pengenalan pdetool pada Matlab, beberapa contoh aplikasi Metode
Elemen Hingga.
Pustaka
1. Larson, M. G., 2010, The Finite Element: Theory, Implementation, and Practice,
Springer.
2. Segerlind, L. J., 1984, Applied Finite Element Analysis, Second Edition, John Wiley &
Sons Inc.
3. Elman H., Silvester D., dan Wathen A., 2005, Finite Elements and Fast iterative Solvers:
with Applications on Incompressible Fluid Dynamics, Oxford University Press Inc, New
York.
4. Lewis, R. W., Nithiarasu P., dan Seetharamu K. N., 2004,The Fundamentals of The
Finite Element Method for Heat and Fluid Flow, John Wiley & Sons, Ltd.
194
MAM62326 PRAKTIKUM PENGANTAR METODE ELEMEN HINGGA 1 sks
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini akan dibahas implementasi program Metode Elemen Hingga untuk
penyelesaian persamaan Poisson 1D dan 2D menggunakan Matlab. Selain itu, akan diajarkan
penggunaan pdetool pada Matlab untuk menyelesaikan berbagai contoh kasus/persamaan
diferensial menggunakan Metode Elemen Hingga.
Materi
Implementasi program Metode Elemen Hingga untuk penyelesaian persamaan Poisson 1D,
implementasi program Metode Elemen Hingga untuk penyelesaian persamaan Poisson 2D,
pengenalan pdetool pada Matlab: memulai menggunakan pdetool, meshing, menyelesaikan
kasus/persamaan diferensial, plotting solusi.
Pustaka
1. Larson, M. G., 2010, The Finite Element: Theory, Implementation, and Practice, Springer.
2. The Mathworks, Inc., 2019, Partial Differential Equation Toolbox: User’s Guide
Deskripsi
Dalam perkuliahan ini mahasiswa diperkenalkan dengan berbagai masalah kontrol optimal
serta aplikasinya. Penyelesaian masalah kontrol optimal dengan fungsi objektif yang
berbeda dibahas baik secara analisis maupun numerik. Program Matlab diintegrasikan untuk
menyelesaikan kontrol optimal secara numerik.
195
CPMK3. mampu menyelesaikan masalah kontrol optimal secara numerik dengan metode
Sweep Maju Mundur.
CPMK4. mampu menjelaskan dan merekonstruksi artikel terbaru terkait topik kontrol
optimal dalam bentuk makalah dan mempresentasikannya.
Materi
Materi kuliah meliputi dasar-dasar optimal kontrol: Syarat perlu dan Prinsip Pontryagin,
Eksistensi dan sifat-sifat solusi, Penyelesaian masalah Final Time: suku pay off dan state with
fix endpoint, Solusi numerik masalah kontrol optimal: metode Sweep Maju Mundur, Kontrol
yang terbatas, Kontrol optimal dengan beberapa variabel. Aplikasi kontrol optimal pada
berbagai bidang ilmu. Studi kasus dari penelitian terbaru.
Pustaka
1. Lenhart, S. dan Workman, J. T., 2007, Optimal Control Applied to Biological Model,
Chapman & Hall, CRC.
2. Anita, S., Arnautu, V., dan Capasso, V., 2011, An Introduction to Optimal Control
Problems in Life Sciences and Economics: From Mathematical Models to Numerical
Simulation with Matlab, Birkhauser, New York.
3. Hocking, L. M. 2008, Optimal Control: An Introduction to the Theory with Applications,
Oxford University Press Inc, New York.
Deskripsi
Pada kuliah ini dibahas berbagai metode untuk menyelesaikan masalah optimasi yang lebih
kompleks secara numerik.
Materi
Pengenalan optimasi berbasis heuristik; Simulated annealing; Ant colony methods; Particle
swarm optimization; Genetic algorithm; Studi Kasus
Pustaka
196
1. G. Mitsuo dan R. Cheng, 2000, Genetic Algorithms and Engineering Optimization, John
Wiley & Sons, Inc.
2. D. Marco dan T. Stu¨ tzle, 2004, Ant Colony Optimization, The MIT Press, Cambridge,
Massachusetts.
3. C. Maurice, 2006, Particle swarm optimization, Antony Rowe Ltd, Chippenham, Wiltshire.
4. W. Thomas, 2008, Global Optimization: Algorithms Theory and Application,
http://www.it-weise.de/
5. E. P. Andries, 2007, Computational Intelligence. John Wiley & Sons Ltd, The Atrium,
Southern Gate, Chichester, West Sussex PO19 8SQ, England.
6. Mathew, J. dan Fink, K. 2004. Numerical Methods Using Matlab. 4th Ed.
Deskripsi
Pada kuliah ini dipraktikkan membuat program berbagai metode untuk menyelesaikan
masalah optimasi yang lebih kompleks secara numerik.
Materi
Simulated annealing, ant colony methods, particle swarm optimization, genetic algorithms,
studi kasus.
Pustaka
1. G. Mitsuo dan R. Cheng, 2000, Genetic Algorithms and Engineering Optimization, John
Wiley & Sons, Inc.
2. D. Marco dan T. Stu¨ tzle, 2004, Ant Colony Optimization, The MIT Press, Cambridge,
Massachusetts.
3. C. Maurice, 2006, Particle swarm optimization, Antony Rowe Ltd, Chippenham, Wiltshire.
4. W. Thomas, 2008, Global Optimization: Algorithms Theory and Application,
http://www.it-weise.de/
Deskripsi
Mata kuliah ini membahas pengembangan dan penerapan matematika terbaru, khususnya
topik-topik yang berkaitan dengan pengembangan teori dan metode penyelesaian
197
persamaan diferensial secara analitik serta penerapannya dalam berbagai bidang, misalnya
bidang kedokteran, lingkungan, biologi, fisika, ekonomi dan keuangan.
Materi
Pengenalan beberapa topik yang berkaitan dengan pengembangan dan penerapan
matematika terbaru. Topik dapat bervariasi tergantung pada minat mahasiswa selama
terkait dengan pengembangan teori, analisis dan metode penyelesaian persamaan
diferensial dan aplikasi dalam berbagai bidang. Penelusuran pustaka, dan pengulasan
(review) artikel, penulisan makalah tentang topik analisis terapan, dan teknik presentasi.
Pustaka
Ditentukan kemudian sesuai topik yang dipilih.
Deskripsi
Mata kuliah ini membahas perkembangan metode terbaru yang berkaitan dengan
komputasi numerik untuk menyelesaikan berbagai masalah seperti akar persamaan non
linear, sistem persamaan linear dan non linear, interpolasi, ekstrapolasi, masalah nilai eigen,
dan persamaan diferensial.
Materi
Topik dapat bervariasi tergantung pada minat mahasiswa selama topik tersebut masih
terkait dengan pengembangan komputasi numerik untuk menyelesaikan berbagai masalah
198
matematika: pencarian literatur, artikel review, penulisan esai tentang metode komputasi,
presentasi.
Pustaka
Artikel terbaru dari jurnal berreputasi tentang komputasi numerik.
Deskripsi
Mata kuliah ini membahas perkembangan dan penerapan metode atau komputasi /
matematika di bidang computer vision yang terbaru, khususnya topik-topik yang berkaitan
dengan pengembangan teori dan metode komputasi / di bidang computer vision serta
penerapannya di berbagai bidang, seperti bidang kedokteran, pertanian, biologi, teknologi
pertanian, geografi, perikanan, dan lain-lain.
Materi
Pengantar Computer Vision dan perkembangan penelitian di bidang Computer Vision,
penelitian di bidang Computer Vision di Jurusan Matematika Universitas Brawijaya, teknik
membaca, penelusuran dan pengulasan pustaka, topik khusus di Bidang Computer Vision.
Pustaka
Ditentukan kemudian sesuai topik yang dipilih.
Prasyarat: -
Deskripsi
Mata kuliah ini menekankan penguasaan konsep, peranan dasar statistika dan statistika
deskriptif, dan menerapkannya dalam statistika inferensial.
199
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa mampu:
CPMK1. menjelaskan konsep dasar statistika.
CPMK2. menjelaskan konsep dasar statistika deskriptif.
CPMK3. memahami konsep dasar pencacahan dan Aksioma Peluang.
CPMK4. mengidentifikasi dan menghitung peluang peubah acak yang berdistribusi binomial
dan normal
CPMK5. menggunakan statistika inferensial untuk menghitung selang kepercayaan dan uji
hipotesa.
Materi
1. Konsep dasar Statistika
2. Konsep dasar Statistik Deskriptif: Penyajian Data, Distribusi Frekuensi, Macam-macam
bentuk Diagram dan cara menggambarkannya
3. Ukuran Pemusatan dan Lokasi Data: Rata-rata, Median, Modus, Hubungan Rata-rata,
Median dan Modus, Perbandingan Rata-rata, Median dan Modus, Kuartil, Desil, dan
Presentil;
4. Ukuran Penyebaran Data: Macam-macam bentuk ukuran penyebaran range / Jangkauan,
Mean Deviation / Simpangan Rata-rata, Variance / Ragam Populasi dan Sampel untuk
data tunggal dan data berkelompok, Standard Deviation / Simpangan Baku untuk data
Tunggal dan data Berkelompok, Koefisien Keragaman
5. Pengantar Kaidah Pencacahan: Kaidah Penjumlahan dan Perkalian, Permutasi,
Kombinasi,
6. Aksioma Probabilitas: Percobaan, Ruang Sampel dan Titik Sampel, Kejadian dan Peluang
Kejadian, Frekuensi Harapan suatu Kejadian, Aksioma Peluang, Kaidah Bayes,
7. Distribusi Peluang: Variabel / Peubah Acak, Variabel Acak Diskret dan Kontinu. Distribusi
Peluang Diskret dan Distribusi Peluang Kontinu, Distribusi Bernoulli, Distribusi Binomial,
Distribusi Normal, Tabel Distribusi Normal Z;
8. Pendugaan Parameter: Pendugaan Parameter Rata-rata (μ), Pendugaan Proporsi (p),
Pendugaan Ragam (𝜎2), Pendugaan Selisish Rata-rata, Pendugaan Selisish Proporsi,
9. Uji Hipotesa: Uji Hipotesa Rata-rata untuk 1 Populasi, Uji Hipotesa Proporsi untuk 1
Populasi, Uji Hipotesa Rata-rata untuk 2 Populasi, Uji Hipotesa Proporsi untuk 2 Populasi,
Uji Pengamatan Berpasangan.
Pustaka
1. Walpole, R. E., Myers, R. H., Myers, S. L., Ye, K. 2017. Probability and Statistics for
Engineers and Scientists, 9th ed, Pearson Education Limited, Italy.
2. Yitnosumarto, S., 1994, Dasar-dasar Statistika, Grafindo Persada Jakarta
3. Walpole, R.E., 1982, Introduction to Statistics. 3rd Edition, Macmillan Publishing
Company, Inc., New York
4. Wibisono, Y, 2009, Metode Statistika, Gajah Mada University Press
5. Sudaryono, 2014, Teori dan Aplikasi dalam Statistik, Penerbit Andi, Yogyakarta
MAM61411 PRAKTIKUM PENGANTAR STATISTIKA 1 sks
Prasyarat: -
Deskripsi
200
Dalam mata kuliah ini, mahasiswa mempraktikkan bagaimana melakukan analisis data
statistika deskriptif dan statistika inferensial menggunakan software.
Materi
Penyajian Data, Distribusi Frekuensi, Macam-macam bentuk Diagram dan
menggambarkannya. Ukuran Pemusatan Data (Mean, Median, Modus dan Hubungannya)
dan Ukuran Lokasi Data (Kuartil, Desil dan Presentil). Ukuran Penyebaran Data (Range,
Variance dan Standard Deviation). Distribusi Peluang Diskret (Binomial) dan Kontinu
(Normal). Pendugaan Parameter. Uji Hipotesa
Pustaka
1. Yitnosumarto, S., 1994, Dasar Dasar Statistika, Grafindo Persada Jakarta
2. Walpole, R. E., 1982, Introduction of Statistics. 3rd Edition, Macmillan Publishing
Company, Inc., New York
3. Wibisono, Y, 2009, Metode Statistika, Gajah Mada University Press
4. Sudaryono, 2014, Teori dan Aplikasi dalam Statistik, Penerbit Andi, Yogyakarta
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas model regresi linear dan linear berganda, kaidah yang berlaku, dan
contoh penerapan di bidang sosial, ekonomi, dan keuangan.
Materi
Konsep dasar regresi linear: definisi regresi linear, perbedaan antara regresi linear dan
nonlinear, definisi regresi linear sederhana dan regresi linear berganda. Regresi Linear
Sederhana: Ordinary Least Square (OLS) dan Estimasi Kemungkinan Maksimum (MLE).
Regresi Linear Berganda: Ordinary Least Square (OLS) dan Estimasi Kemungkinan Maksimum
(MLE). Uji asumsi regresi linear: asumsi linearitas, asumsi normalitas residual, asumsi non-
201
autokorelasi, dan asumsi non-multikolinearitas. Penentuan model regresi linear terbaik: AIC,
SIC, dan Mallow's Cp. Penerapan model regresi linear terbaik di bidang industri.
Pustaka
1. Chatterjee, S. dan Simonoff, J. S., 2013, Handbook of Regression Analysis, Willey, New
York.
2. Montgomery, D. C., 1992, Introduction to Linear Regression Analysis, Willey, New York.
3. Sembiring , R. K., 1995, Analisis Regresi, Penerbit ITB, Bandung.
4. Sumarto, S. Y., 1988, Analisis Regresi dan Korelasi: Teori dan Terapannya , Universitas
Brawijaya, Malang.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas cara merancang suatu percobaan yang meliputi rancangan
perlakuan, lingkungan, dan analisis hasil pengamatan.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa mampu:
CPMK1. menjelaskan konsep dasar Desain Eksperimen.
CPMK2. menjelaskan dan menghitung Desain Acak Lengkap.
CPMK3. menjelaskan dan menghitung Desain Acak Kelompok.
CPMK4. menjelaskan dan menghitung Desain Acak Bujursangkar Latin.
CPMK5. menjelaskan dan menghitung Desain Acak Lengkap Faktorial.
CPMK6. merancang penelitian berdasarkan tujuan dan karakteristik materi eksperimen
yang tersedia, melakukan analisis ragam dan menginterpretasikan hasilnya.
Materi
Pengertian rancangan percobaan, prinsip-prinsip dasar rancangan percobaan. Rancangan
acak lengkap: deskripsi, Uji LSD (BNT), Tabel F dan Tabel t, HSD dan Uji Duncant (DMRT)
dengan tabel. Rancangan acak kelompok: deskripsi, uji LSD (BNT), Tabel F dan Tabel t.
Rancangan acak bujur sangkar latin: deskripsi, Tes LSD (BNT), Tabel F dan Tabel t. Rancangan
Acak Lengkap Faktorial: Tabel F. Desain percobaan di bidang Pertanian, Biologi, Kehutanan,
Farmasi, dan lain-lain.
Pustaka
1. Montgomery, D. C., 2013, Design and Analysis of Experiments, 8th edition, John Wiley &
Sons, Tempe, Arizona.
2. Gomez, K. A. dan Gomez, A. A., 1995, Statistical Procedures for Agricultural Research, 2nd
edition, terjemahan, UI Press Jakarta.
3. Stell R.G.D. dan Torrie J.H. 1993. Prinsip dan Prosedur Satistika, Edisi Ketiga, Gramedia
Pustaka Utama.
202
Prasyarat: MAM61410 PENGANTAR STATISTIKA
MAM61411 PRAKTIKUM PENGANTAR STATISTIKA
MAM62201 KALKULUS II
Deskripsi
Dalam kuliah ini diberikan konsep-konsep dasar peluang dan terapannya. Bukti-bukti
teorema sederhana diperkenalkan.
Materi
1. Distribusi peubah acak diskret khusus: uniform, Bernoulli, binomial, Geometri, Poisson,
Binomial Negatif, Hipergeometri.
2. Distribusi peubah acak kontinu khusus: Uniform, Cauchy, keluarga dist.Gamma,
Eksponensial, Normal, Khi kuadrat Weibull, Pareto, Beta.
3. Momen suatu peubah acak diskret dan kontinu: ekspektasi, variansi, kurtosis, skewness,
fungsi pembangkit momen, fungsi pembangkit peluang.
4. Fungsi karakteristik.
5. Distribusi dua peubah acak diskret atau lebih: fungsi kepadatan peluang gabungan,
fungsi kepadatan peluang marjinal, fungsi kepadatan peluang bersyarat, ekspektasi dan
variansi bersyarat.
6. Distribusi dua peubah acak kontinu atau lebih: fungsi kepadatan peluang gabungan,
fungsi kepadatan peluang marjinal, fungsi kepadatan peluang bersyarat, ekspektasi dan
variansi bersyarat. Kebebasan Stokastik, Fungsi Pembangkit Momen gabungan, Momen
gabungan, Kovariansi, Korelasi, Matriks Variansi-Kovariansi untuk peubah acak diskret
dan kontinu
Pustaka
1. Bain, L. J. dan Engelhart, M., 1992, Introduction to Probability and Mathematical
Statistics, Duxbury Press
2. Hogg, R. V., Mc. Kean, J. W. dan Craig, A. T., 2019, Introduction to Mathematical Statistics
(8th Edition), Pearson, ISBN 13: 978-0-13-468699-8.
3. Miller, I. and Miller, M., 2014, John E. Freund’s Mathematical Statistics with Applications
8th Edition, Pearson Education International, USA.
203
4. S. Ross, 2010, A First Course in Probability, 8th Edition, Pearson Education International,
USA.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas penerapan matematika di bidang keuangan. Beberapa pengertian
dalam bidang keuangan diperkenalkan terlebih dahulu.
Pustaka
1. Kellison, S., 2008, Theory of Interest, 3rd Edition, McGraw-Hill
2. Daniel, J. W., 2009, Mathematical Interest Theory, 2nd Edition, The Mathematical
Association of America
3. Frensidy B., 2006, Matematika Keuangan, Penerbit Salemba Empat, Jakarta.
4. Mulyadi, A., 2014, Matematika Keuangan, Badan Penerbit FPEB.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini dibahas penerapan matematika di bidang ekonomi dan bisnis.
Beberapa pengertian dalam bidang ekonomi dan bisnis diperkenalkan terlebih dahulu.
204
CPMK1. menerapkan konsep deret pada masalah ekonomi dan bisnis,
CPMK2. menerapkan fungsi polinomial pada masalah ekonomi dan bisnis,
CPMK3. menerapkan fungsi eksponensial dan logaritma pada masalah ekonomi dan bisnis,
CPMK4. menerapkan konsep turunan dan integral suatu fungsi pada masalah ekonomi dan
bisnis.
CPMK5. menerapkan matriks dalam masalah ekonomi dan bisnis.
CPMK6. menyelesaikan masalah matematika berdasarkan tujuan dan karakteristik
beberapa kasus ekonomi dan bisnis serta menginterpretasikan hasilnya.
Materi
1. Penerapan model-model pengembangan bisnis dan model pertumbuhan.
2. Penerapan fungsi polinomial: keseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajak / subsidi.
3. Neraca pasar dari dua jenis barang: fungsi biaya dan fungsi pendapatan; analisis break
event, fungsi utilitas dan fungsi produksi.
4. Penerapan fungsi logaritma dan eksponensial: model bunga majemuk, model
pertumbuhan, model efisiensi Wright.
5. Penerapan turunan dari suatu fungsi: permintaan dan elastisitas marjinal, permintaan
parsial, biaya produksi gabungan, utilitas marginal parsial dan keseimbangan konsumsi,
produk marginal parsial dan keseimbangan produksi.
6. Penerapan integral fungsi: surplus konsumen dan surplus produsen.
7. Penerapan matriks: matriks transaksi dan matriks teknologi.
Pustaka
1. Dumairy, 2015, Matematika Terapan untuk Bisnis dan Ekonomi, (Edisi kedua) BPPE,
Yogyakarta;
2. Stancl, 1988, Calculus for Management and Life and Social Science, Richard D. Irwin, Inc,
USA.
3. Wibisono Y, 1999, Manual Matematika Ekonomi, Gadjah Mada University Press,
Yogyakarta.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini dibahas statistika ditinjau dari sisi matematika dilengkapi dengan
bukti-bukti teorema sederhana serta aplikasinya.
205
CPMK7. mengevaluasi uji hipotesis.
Materi
1. Distribusi fungsi variabel acak: teknik fungsi distribusi kumulatif (FDK), teknik fungsi
pembangkit momen (FPM), teknik transformasi.
2. Distribusi Pendekatan: konvergen dalam distribusi, Teorema Limit Pusat (TLP), hukum
bilangan besar, konvergen stokastik, konvergen probabilitas, teorema limit tambahan.
3. Distribusi penarikan sampel acak: distribusi penarikan sampel acak, distribusi Khi-
kuadrat, distribusi t, distribusi F, distribusi Beta, distribusi dari orde statistik.
4. Estimasi titik: metode momen, metode maksimum likelihood, metode Bayes.
5. Kriteria estimator yang baik: unbiased, efisien, Uniformly Minimum Variance Unbiased
Estimators (UMVUE), Cramer Rao Lower Bound, konsisten, cukup, lengkap.
6. Interval kepercayaan: interval kepercayaan untuk mean, selisih mean, proporsi, selisih
proporsi, variansi dan rasio dua variansi, metode pivotal quantity, metode umum.
7. Uji hipotesis: Lemma Neyman Pearson, the power function test, likelihood ratio test.
Pustaka
1. Hogg, R. V., Tanis, E. A. dan Zimmerman, D. L., 2015, Probability and Statistical
Inference (Ninth Edition), Pearson, ISBN-13: 978-0-321-92327-1.
2. Hogg, R. V., Mc Kean, J. W. dan Craig, A. T., 2019, Introduction to Mathematical
Statistics (8th Edition), Pearson, ISBN 13: 978-0-13-468699-8.
3. Miller, I. dan Miller, M., 2014, John E. Freund’s Mathematical Statistics with
Applications 8th Edition, Pearson Education International, USA.
4. Bain, L. J. dan Engelhart, M., 1992, Introduction to Probability and Mathematical Statistic,
Duxbury Press.
Deskripsi
Dalam kuliah ini diberikan konsep-konsep dasar aktuaria dan terapan matematika pada
asuransi jiwa.
Materi
Future Life Time: peluang hidup, peluang meninggal, harapan hidup, laju kematian, tabel
motralitas. Anuitas seumur hidup untuk waktu diskret. Asuransi Jiwa: Definisi asuransi jiwa
206
waktu diskret, premi tunggal bersih, premi tahunan bersih, premi kotor. Cadangan Premium:
cadangan retrospektif, cadangan prospektif, cadangan awal, cadangan rata-rata, metode
Fackler.
Pustaka
1. Sembiring, R. K., 1989, Asuransi I, PT Karunika UT, Jakarta.
2. Gerber, H. U., 1997, Life Insurance Mathematics, Springer, 3rd edition, Swiss.
3. Dickson, D. C. M., Hardy, M. R., dan Waters, H. R., 2013, Actuarial Mathematics for Life
Contingent Risks, 2nd ed., Cambridge University Press, United Kingdom
4. Cunningham, R. J., Herzog, T. N., dan London, R. L., 2006, Model for Quantifying Risk, 2nd
ed., ACTEX Publication, Inc., Winsted
5. Newton L. B., Hans U. G., dkk, 1997, Actuarial Mathematics, Society of Actuaries
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas metode peramalan, regresi, dan pemulusan.
Pustaka
1. Makridakis, S., Wheelwright, S. C., dan McGee, VE., 1983, Forecasting: Methods and
Applications, second edition, John Wiley & Sons, New York.
2. Chatfield, C., 1984, The Analysis of Time Series An Introduction, Chapman and Hall, New
York.
3. Cryer, J. D. dan SikChan, K., 2008, Time Series Analysis with Application in R, Springer,
Iowa.
4. Ledolter, J. dan Abraham, B., 1983, Statistical Method to Forecasting, John Wiley & Sons,
New York.
5. Harris, R. dan Robert S., 2003, Applied Time Series Modelling and Forecasting, John Wiley
& Sons, England.
207
6. Wei, W. S., 1994, Time Series Analysis: Univariate and Multivariate Method. Addison
Wesley. Pub. Company, New York.
Deskripsi
Sebagai kelanjutan dari mata kuliah Matematika Keuangan I, pada kuliah ini masih dibahas
penerapan matematika di bidang keuangan dan dipelajari beberapa pengertian dalam
bidang keuangan yang belum disampaikan pada mata kuliah Matematika Keuangan I, yaitu
konsep matematika keuangan yang berhubungan dengan struktur waktu tingkat bunga serta
transaksi keuangan menggunakan saham dan opsi.
Materi
Struktur waktu tingat bunga: yield curve, spot rates, forward rates, model kontinu; Durasi,
konveksitas, dan imunisasi: durasi, konveksitas, analisis portofolio, pencocokan aset dan
liabilitas, imunisasi, imunisasi lengkap; Pendekatan stokastik untuk pembungaan: tingkat
bunga independen, model lognormal, model deret waktu, model stokastik kontinu;
Pustaka
1. Kellison, S. 2009 , Theory of Interest, 3rd Edition, MC Graw Hill
2. Daniel, J. W., 2009, Mathematical Interest Theory 2nd Edition, The Mathematical
Association of America
3. Hull, J. C., 2002, Option, Futures, and Other Derivatives, Prentice Hall.
4. Ross, S. M., 1999, An Introduction to Mathematical Finance, Cambridge University Press.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini dijelaskan bagaimana menyelesaikan masalah nyata secara
matematika dengan menggunakan teori Riset Operasi.
208
CPMK2. memecahkan masalah pemrograman linear sederhana menggunakan metode
Simpleks.
CPMK3. menerapkan analisis sensitivitas dalam masalah pemrograman linear.
CPMK4. memahami dan memecahkan masalah transportasi.
CPMK5. memahami dan menyelesaikan masalah penugasan.
CPMK6. memahami dan menyelesaikan model persediaan.
CPMK7. memahami dan menyelesaikan model antrian
Materi
Latar belakang dan sejarah riset operasi, pendekatan riset operasi, model-model, kendala,
fungsi tujuan dan kriterianya; pemrograman linear: penyelesaian dengan pendekatan grafik,
metode simpleks, metode Big M, metode dua phase, problem dual; analisis sensitivitas:
perubahan koefisien fungsi tujuan, perubahan suku ruas kanan, perubahan koefisien
teknologi, penambahan variabel baru, penambahan kendala baru; persoalan transportasi:
metode Stepping Stone, metode vogel, metode potensial; teori antrian: model-model
antrian, model antrian pelayanan tunggal, dan model antrian pelayanan ganda.
Pustaka
1. Lieberman, G. J. dan Hillier, F. S., 2011, Introduction to Operation Research, 3rd ed.,
McMillan Publishing Company and Inc., Singapore.
2. M. S. Bazaraa, J. J. Jarvis, dan H. D. Sherali, 1990, Linear Programming and Network
Flows, Published Simultaneously, Canada.
3. W. Winston, 1995, Introduction to Mathematical Programming, Duxbury Press, Belmont
California.
4. Taha, H. A., 1987, Operation Research, Macmillan Publishing Co, Inc, New York.
5. Gillet, B. E., 1979, Introduction to Operations Research, McGraw-Hill, Inc. New York.
6. Banks, J. dan Carson, J. S., 1984, Discrete-Event System Simulation, Prentice-Hall, Inc.
New Jersey.
7. David D. Luenberger, Yinyu Ye, 2016, Linear and Nonlinear Programming, 4th Edition:
International Series in Operations Research, Springer International Publishing.
8. J. Matousek, B. Gartner, 2007, Understanding and Using Linear Programming, Springer
Library, New York.
9. P. R. Thie dan G. E. Keough, 2008, An Introduction to Linear Programming and Game
Theory, Wiley & Sons, Inc., Publication.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini dijelaskan bagaimana mengklasifikasikan permasalahan di bidang
industri, sosial budaya, finansial dan life science serta menerapkan konsep proses stokastik
untuk menyelesaikannya.
209
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa mampu:
CPMK1. menjelaskan proses Stokastik, proses menghitung, kenaikan bebas, dan kenaikan
stasioner.
CPMK2. menjelaskan konsep dasar dan menyelesaikan masalah pada proses Poisson.
CPMK3. menjelaskan konsep dasar dan menyelesaikan masalah dalam proses Renewal
CPMK4. menjelaskan konsep dasar dan menyelesaikan masalah pada proses Markov
CPMK5. menjelaskan konsep dasar dan menyelesaikan masalah dalam proses kelahiran dan
kematian.
CPMK6. menjelaskan konsep-konsep dasar dan menyelesaikan masalah dalam proses
percabangan.
Materi
Pengantar proses stokastik, parameter dan ruang keadaan, proses menghitung, kenaikan
bebas dan kenaikan stasioner. Proses Poisson: Proses Poisson Tidak Homogen / Tidak
Stasioner (Non Homogen Poisson Process), Proses Poisson majemuk (Compound Poisson
Process). Proses pembaharuan (Renewal Process): fungsi pembaharuan, persamaan Wald,
Teorema limit untuk proses pembaharuan. Proses pembaharuan berulang (Alternating
Renewal Process). Proses Markov: state space dan parameter waktu, peluang transisi,
matriks peluang transisi, peluang transisi n langkah, persamaan Chapman Kolmogorov,
stasioner, mean recurrence time, hitting time, transient, reccurence, absorption, irredusibel,
periode suatu Rantai Markov. Proses kelahiran dan kematian (Birth and Death Process):
varian dari Proses kelahiran dan kematian (kematian murni/ kelahiran murni dengan laju
kematian / kelahiran konstan. Kematian / kelahiran murni dengan laju kematian
proporsional. Proses Percabangan (Branching Process): Peluang jumlah individu pada
generasi ke-n, ekspektasi dan variansi populasi pada generasi ke-n, peluang kepunahan.
Proses Percabangan dengan imigrasi.
Pustaka
1. Karlin, S. dan H. M. Taylor, 1998, An Introduction to Stochastic Modelling, 3rd edition,
Academic Press, New York.
2. Knill, O. 2009, Probability Theory and Stochastic Processes with Applications, Overseas
Press.
3. Ross, S. M., 1996, Stochastic Processes, Second Edition, John Wiley and Sons Inc.
Deskripsi
Dalam kuliah ini diberikan konsep-konsep dasar aktuaria lanjutan (advanced) dan terapan
matematika pada asuransi jiwa.
210
CPMK4. menghitung premi tahunan dan cadangan premi pada status hidup.
CPMK5. menjelaskan Life Contingences.
CPMK6. menjelaskan dan menghitung anuitas reversionari.
CPMK7. memahami dan menerapkan fungsi penyusutan.
Materi
1. Kehidupan yang kontinu: tingkat kematian, anuitas hidup kontinu, asuransi jiwa kontinu,
premi tahunan kontinu, cadangan premi kontinu.
2. Hidup gabungan: anuitas hidup gabungan, asuransi jiwa gabungan, fungsi kehidupan
gabungan Makeham.
3. Status hidup: konsep status hidup, status last survivor status (premi tahunan dan
cadangan), status hidup ganda.
4. Life Contingences: fungsi kontingensi, peluang kontingensi, asuransi kontingensi, peluang
kontingensi ganda, asuransi kontingensi ganda.
5. Anuitas reversionari: premi tahunan, cadangan premi, anuitas reversionari gabungan.
6. Penyusutan hidup: fungsi penyusutan, peluang penyusutan.
Pustaka
1. Bower, N. L., Gerber, H. U., Hickman, K. C. dkk, 1997, Actuarial Mathematics,2nd ed,
Society of Actuaries.
2. Cunningham, R. J., Herzog, T. N., dan London, R. L., 2006, Model for Quantifying Risk, 2nd
ed, ACTEX Publication Inc., Winsted.
3. Dickson, D. C. M., Hardy, M. R., dan Waters, H. R., 2013, Actuarial Mathematics for Life
Contingent Risks, 2nd ed, Cambridge University Press, United Kingdom.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dipelajari prinsip-prinsip dari reliabilitas dan aplikasinya.
Materi
211
Pengantar reliabilitas; fungsi reliabilitas, fungsi hazard, Mean Time To Failure (MTTF), Mean
Residual Life (MRL). Evaluasi sistem reliabilitas; reliabilitas blok diagram, sistem seri, sistem
paralel, sistem paralel-seri, sistem seri-paralel, sistem F: berurutan k out of n. Sistem k out
of n. sistem reliabilitas kompleks; metode dekomposisi. Reliabilitas yang bergantung waktu
dan kerusakan; sistem yang dapat diperbaiki, alternating renewal process, Mean Time
Between Failure(MTBF). Estimasi parameter distribusi kerusakan: Metode momen,
Maximum Likelihood Estimation, Method, metode kuadrat terkecil, interval kepercayaan.
Pengujian dan pengujian reliabilitas, model reliabilitas pada sistem. Model reliabilitas
parametrik: data historis,data tersensor tipe 1, data tersensor tipe 2, data tersensor acak,
Pengujian reliabilitas: distribusi eksponensial: pengujian untuk waktu kegagalan pendek
yang tidak normal, pengujian untuk waktu kegagalan panjang yang tidak normal.
Pustaka
1. Dhillon B. S. dan Singh C., 2014, Engineering Reliability New Techniques and Applications,
John Wiley & Sons.
2. Elsayed A., 1996, Reliability Engineering, Addison Wesley, Longman, Inc.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dipelajari prinsip-prinsip risiko dan aplikasinya.
Materi
Model risiko individu: jumlah peubah acak yang saling bebas; konvolusi, fungsi pembangkit
momen, aproksimasi dari distribusi jumlah peubah acak, penerapan model risiko individu
untuk asuransi. Model risiko kolektif: distribusi klaim agregasi, distribusi klaim individu,
Distribusi Poisson majemuk, Distribusi Binomial Negatif majemuk. Aplikasi model risiko
kolektif pada asuransi. Value at Risk. VaR untuk beberapa distribusi variabel acak. Pengantar
peluang ruin :Fungsi surplus, peluang ruin waktu diskret. Koefisien penyesuaian/adjustment
coefficient, safety loading premium, peluang ruin: fungsi surplus, peluang ruin waktu kontinu,
koefisien penyesuaian/adjustment coeffcient, safety loading premium, Ketaksamaan
212
Lundberg, aproksimasi dalam perhitungan peluang ruin: metode Newton Rhapson, Cramer
asimtotik, aproksimasi Tjim Model. Model empiris klaim agregasi. Pendugaan parameter dari
model empiris
Pustaka
1. Bower, Newton L., Hans U.Gerber dkk, 1997, Actuarial Mathematics, Society of
Actuaries.
2. Gerber, Hans U, Life Insurance Mathematics, 1997, Springer, 3rd edition, Swiss.
3. Klugman, S. A., H. H. Panjer, dan G. E.Willmot, 2012, Loss Models From Data to Decisions,
4th Edition, John Wiley and Sons.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini dijelaskan bagaimana memanfaatkan model-model matematika
dalam bidang permainan.
Materi
Pengantar Teori permainan: Sejarah, pemahaman, ketentuan umum dan elemen teori
permainan. Strategi dalam Teori Game: Kriteria maksimum - minimaks, strategi murni,
strategi campuran. Strategi Campuran: Dominasi, penyelesaian permainan 2 x n dan m x 2,
menggunakan metode kombinasi, metode grafis, dan penyelesaian permainan mx n dengan
metode Brown, penyelesaian permainan mx n dengan metode simpleks. Keseimbangan
Nash, fungsi karakteristik dan Nilai Shapley.
Pustaka
1. Mulyono, S., 2002, Riset Operasi, Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi UI, Jakarta.
2. Taha, H. A., 1996, Riset Operasi – Jilid 1, Binarupa Aksara, Jakarta.
3. Winston, W., 1995, Introduction to Mathematical Programming, Duxbury Press, Belmont
California.
4. Huang, Q., 2010, Game Theory, Sciyo, Croatia.
5. Bonanno, G., 2018, Game Theory, 2nd Edition.
6. Tanimoto, J., 2015, Fundamentals of Evolutionary Game Theory and Its Application.
Springer – Japan.
7. Thie, P. R. dan Keough, G. E., 2008, An Introduction to Linear Programming and Game
Theory, Wiley & Sons, Inc.,Publication.
8. Straffin, P. D., 2004, Game Theory and Strategy, The Mathematicals Association of
America.
213
MAM62409 RISET OPERASI II 3 sks
Prasyarat: MAM61403 RISET OPERASI I
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini dijelaskan bagaimana memanfaatkan teori Teknik Optimasi untuk
menyelesaikan permasalahan nyata.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa mampu:
CPMK1. memahami dan menyelesaikan permasalahan analisis jaringan.
CPMK2. memahami dan menyelesaikan permasalahan dalam pengambilan keputusan.
CPMK3. memahami dan menyelesaikan permasalahan program dinamis.
CPMK4. memahami dan menghitung peluang transisi dan kondisi tunak (steady state) dalam
rantai Markov.
CPMK5. menyelesaikan permasalahan dengan model simulasi.
CPMK6. memahami dan menyelesaikan permasalahan goal programming.
Materi
Analisis jaringan: teori jaringan kerja, CPM/PERT dan aplikasinya. Analisis keputusan :
pengantar teori keputusan, matriks keputusan, nilai harapan, pohon keputusan. Program
dinamik: pendekatan penyelesaian secara rekursif, perhitungan maju mundur. Rantai
Markov: pengantar rantai Markov, peluang transisi, kondidi steady state. Simulasi:
pengantar, Model analitik dan model simulasi. Goal Programming: pengantar Goal
programming, fungsi kendala dan fungsi tujuan
Pustaka
1. Lieberman, G. J. dan Hillier, F. S., 2011, Introduction to Operation Research, 3rd ed.,
McMillan Publishing Company and Inc., Singapore.
2. M. S. Bazaraa, J. J. Jarvis, dan H. D. Sherali, 1990, Linear Programming and Network
Flows, Published Simultaneously, Canada.
3. W. Winston, 1995, Introduction to Mathematical Programming, Duxbury Press, Belmont
California.
4. Taha, H. A., 1987, Operation Research, Macmillan Publishing Co, Inc, New York.
5. Gillet, B. E., 1979, Introduction to Operations Research, McGraw-Hill, Inc. New York.
6. Banks, J. dan Carson, J. S., 1984, Discrete-Event System Simulation, Prentice-Hall, Inc.
New Jersey.
7. David D. Luenberger, Yinyu Ye, 2016, Linear and Nonlinear Programming, 4th Edition:
International Series in Operations Research, Springer International Publishing.
8. J. Matousek, B. Gartner, 2007, Understanding and Using Linear Programming, Springer
Library, New York.
9. P. R. Thie dan G. E. Keough, 2008, An Introduction to Linear Programming and Game
Theory, Wiley & Sons, Inc., Publication.
214
Deskripsi
Memperoleh wawasan tentang penerapan matematika di bidang riset operasi.
Materi
Pengantar tentang Topik penelitian di bidang Riset Operasi berikut memahami artikel yang
bersesuaian, latar belakang historis dari topik khusus dalam Riset Operasi seperti
Pemrograman Linear, Teori Antrian, Pengendalian Persediaan, Masalah Transportasi,
Penjadwalan, Sistem Pendukung Keputusan, Analisis Jaringan dan Goal Programming.
Pustaka
Jurnal dan textbook disesuaikan dengan topik yang dibahas.
Deskripsi
Memperoleh wawasan tentang penerapan matematika di bidang probabilitas dan stokastik.
Materi
Pengantar tentang Topik penelitian di bidang Probabilitas dan Proses Stokastik berikut
memahami artikel yang bersesuaian, Latar belakang historis dari topik khusus dalam
Probabilitas dan Proses Stokastik seperti Sistem Pendukung Keputusan berbasis probabilitas,
Metode Klasifikasi dengan Probabilitas, Estimasi Parameter, Matematika Asuransi, Risiko
Persediaan, Model Persediaan Stokastik, Peramalan, Analisis Reliabilitas dan Analisis Survival.
Pustaka
Jurnal dan textbook disesuaikan dengan topik yang dibahas.
215
Deskripsi
Mata kuliah ini bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa dalam menyusun, menulis, dan
menyajikan skripsi, sejak dari pemilihan topik penelitian, cara membuat proposal, dan cara
menyajikan skripsi, baik secara lisan maupun tulisan.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Setelah menempuh mata kuliah ini mahasiswa
CPMK1. Memahami konsep dan jenis-jenis metode penelitian dalam bidang matematika
CPMK2. Memahami cara menulis proposal penelitian dan menyusun skripsi
CPMK3. Dapat menulis dan mempresentasikan proposal penelitian atau draft skripsi
Materi
1. Ruang lingkup penelitian di bidang matematika dan metode penelitian matematika
2. Sejarah dan perkembangan matematika
3. Teknik menulis laporan ilmiah
4. Kesalahan umum dalam penulisan karya ilmiah
5. Berlatih menulis karya ilmiah dengan menggunakan Latex
6. Menulis proposal penelitian sederhana
7. Berlatih mempresentasikan proposal skripsi atau hasil penelitian skripsi
Pustaka
1. zbMath, Mathematics Subject Classification-MSC 2020,
https://zbmath.org/classification/, diakses pada tanggal 20-07-2020
2. Tim Pengembang Pedoman Bahasa Indonesia, 2016, Pedoman Umum Ejaan Bahasa
Indonesia, edisi 4, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbud
3. Artikel tentang sejarah matematika di https://www.storyofmathematics.com
4. Budi Rahardjo, 2011, Kesalahan dalam Menulis Karya Ilmiah,
https://www.slideshare.net/budi/bagaimana-saya-menilai-karya-ilmiah, diakses pada
tanggal 20-07-2020
5. Comprehensive Tex Archive Network, Getting Started with Latex,
https://www.tug.org/begin.html, diakses tanggal 20-07-2020
6. Romi Satria Wahono, Research Methodology, https://romisatriawahono.net/rm/
diakses tanggal 20-07-2020
7. Quality Insurance Unit, 2019, Guidance for the Preparation of Proposal and Report of
Final Project, Mathematics Department University of Brawijaya.
216
Materi
Karakteristik sains, definisi sains dari berbagai perspektif, analisis karakteristik sains,
berbagai topik sains berdasarkan karakteristik sains, interaksi sains dan teknologi,
bagaimana sains bekerja, materi dan energi, sumber energi, mahluk hidup dan
lingkungannya, alam semesta dan tata surya, serta peristiwa-peristiwa kebumian, metode
ilmiah, penerapan metode ilmiah untuk memecahkan masalah sains dalam kehidupan
sehari-hari (fisika, biologi, kimia, kedokteran, dan lainnya).
Pustaka
1. Hewitt, P.G, Lyons, S., Suchocki, J.A, Yeh, J. 2007. Conceptual Integrated Science. San
Francisco: Pearson Educations, Inc.
2. University of California. 2012. Understanding science: How science really work?.
Accessed from http://undsci.berkeley.edu/ on August 10, 2012.
Prasyarat: -
Deskripsi
Mata kuliah ini menjelaskan tentang peran ilmu kimia dalam kehidupan, hukum-hukum yang
mendasari ilmu kimia, perkembangan struktur atom dan sistem periodik, sifat molekul,
perubahan energy dan teori dasar ikatan kimia.
Materi
Pendahuluan, molekul, ion dan rumus kimia, reaksi kimia, reaksi dalam larutan, perubahan
energi dalam reaksi kimia, struktur atom, tabel periodik, ikatan ion vs ikatan kovalen,
geometri molekul dan model ikatan kovalen.
Pustaka
1. Brady, J.E., Senese, F.A. 2009. Chemistry: The Study of Matter and Its Changes. Edisi 5.
2. Chang, R., Goldsby, K.A. 2012. Chemistry, Edisi 11.
3. Petrucci, R.H., Harwood, W.S., Herring, F.G. 2002, General Chemistry: Principles and
Modern Applications, Edisi 8.
Prasyarat: -
217
Materi
Biologi cell dan organelanya (membare, mitokondria, DNA, RNA dan struktur proteinnya),
abnormalitas cell, cancer, masalah genetika, masalah dalam farmakologi (pengobatan),
masalah penyebaran penyakit (epidemiologi).
Pustaka
1. Grossman, S.I. dan Turner, J.E. 1974. Mathematical for Biological Sciences, MacMillan
Publishing Co., Inc., New York.
2. Kapur, J.N. 1985. Mathematical Models in Biology and Medicine, Affiliated East-West
Press private Limites, New Delhi.
Prasyarat: -
Materi
Pengukuran dan besaran fisika, kinematika, dinamika I: konsep gaya, dinamika II: usaha dan
energi, sistem banyak partikel, dinamika benda tegar I: Torka dan momen inersia, dinamika
benda tegar II: kesetimbangan rotasi dan translasi, gravitasi, fluida, getaran, gelombang,
suhu, kalor dan hulum termodinamika I, entropi dan hukum termodinamika II.
Pustaka
1. Halliday, D., Resnick, R. dan Walker, J. 2014. Fundamental of Physics, Fundamental of
Physics extended, 10th ed, John Wiley&Sons, Inc., USA.
2. Tipler, P. A. 2008. Physics for Scientists and Engineers, 6th ed, W.H. Freeman Company,
New York, USA.
3. Serway, R.A. dan Jewett, J. 2014, Physics for Scientists and Engineers, Brooks/Cole
Cengage Learning, Singapore.
Prasyarat: -
Deskripsi
Bahasa Indonesia merupakan Mata kuliah Pengembangan Kepribadian yang bertujuan
menanamkan nilai-nilai dasar cinta tanah air melalui bahasa nasional. Secara khusus,
pemahaman dan penerapan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam penulisan ilmiah
(academic writing) pada berbagai bidang ilmu adalah sarana pengembangan IPTEKS yang
harus dikuasai mahasiswa. Substansi mata kuliah ini diarahkan pada pembelajaran
218
bahasa Indonesia lisan dan tulis secara sistematis dan logis melalui kegiatan menyimak,
membaca, menulis, serta berbicara ilmiah. Pada aspek teknis, mata kuliah ini membekali
mahasiswa keterampilan menggali ide (content thougts), menulis secara logis dan
sistematis (organizational thoughts), menulis gaya penulisan ilmiah dan populer (style
thoughts), serta mewujudkan tulisan ilmiah dan populer di bidang keilmuannya
(purpose thougts). Selain itu, diperkenalkan pula aturan penulisan ilmiah (konvensi ilmiah)
dalam bahasa Indonesia yang diintegrasikan dengan upaya pembentukan pola pikir berbasis
paradigma keilmuan.
Materi
1. Sejarah bahasa Indonesia, fungsi dan kedudukan bahasa indonesia
2. Ragam bahasa Indonesia,
3. Etika dan Estetika dalam Forum Ilmiah
4. Membaca kritis teks-teks (bidang keilmuan)
5. Menulis Kutipan, Daftar Pustaka, dan Plagiasi
6. Ejaan dan Diksi Bahasa Indonesia
7. Kalimat Efektif dalam Tulisan Ilmiah
8. Paragraf dalam Tulisan Ilmiah
9. Tulisan Populer
10. Konsep Karya Ilmiah
11. Menyusun Karya Ilmiah
Pustaka
1. Trisna, A., 2019, Kreatif Berbahasa Indonesia: Acuan Pembelajaran Bahasa Indonesia
Ilmiah di Perguruan Tinggi. Bandung: Rosda Karya
2. Tim dosen Pusat MPK, 2019, Bahan Ajar Bahasa Indonesia, Malang, Pusat MPK UB
3. Imam, S., 2012, Menulis Makalah dan Artikel, Bandung: Rifeka Aditama
4. Setyowati, E., dkk., 2017, Bahasa Indonesia Berbasis Karakter. Malang: UB Press
5. Suwignyo, H., 2013, Bahasa Indonesia Keilmuan Perguruan Tinggi. Malang: Aditya
Media Publising
6. Suyono, dkk. 2015. Cerdas Menulis Karya Ilmiah. Malang: Gunung Samudera
219
7. Sukmawan, S., 2008, Etika dan Estetika Berbahasa Indonesia dalam Forum Ilmiah,
Makalah, disajikan dalam Seminar Nasional Menyongsong Kongres Bahasa XI di
Semarang.
8. Suyanto, E., 2015, Membina, Memelihara, dan Menggunakan Bahasa Indonesia
Secara Benar, Yogyakarta: Graha Ilmu
9. Chaer, A. dan Agustina, L., 2010, Sosiolinguistik: Perkenalan Awal, Jakarta: Renika
Cipta
10. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia
11. KBBI Edisi Kelima Daring
12. Universitas Negeri Malang. 2015. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Malang: UM
Prasyarat:-
Deskripsi
Matakuliah Agama Islam merupakan Matakuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) yang
mengkaji ajaran Islam sebagai sumber nilai dan pedoman yang mengantarkan mahasiswa
dalam pengembangan profesi dan kepribadian Islami. Setelah mengikuti matakuliah
Agama Islam, mahasiswa dapat terbina keimanan dan ketakwaannya, berilmu
pengetahuan dan berakhlak mulia serta menjadikan ajaran Islam sebagai landasan berpikir
dan berperilaku dalam pengembangan profesi.
Materi
1. Pendahuluan: Urgensi Agama Islam di Perguruan Tinggi
2. Integrasi Iman, Islam dan Ihsan dalam Membentuk Manusia Seutuhnya
3. Implementasi Aqidah Islam dalam Mewujudkan Kebahagiaan Dunia dan Akhirat
4. Islam Rahmatan Lil ‘Alamin
5. Peran Masjid dalam Membangun Peradaban Manusia
6. Hukum Islam dalam Konteks Indonesia
220
7. Akhlak dan Problematika Modern
8. Islam dan Tantangan Radikalisme
9. Paradigma Qur’ani dalam Mengahadapi Perkembangan Sains dan Teknologi Modern
10. Korupsi dan Pencegahannya dalam Perspektif Islam
11. Sistem Ekonomi dan Administrasi Islam
12. Politik dan Cinta Tanah Air dalam Perspektif Islam.
Pustaka
1. Thohir Luth, dkk., 2019, Buku Ajar Pendidikan Agama Islam, Pusat Mata kuliah
Pengembangan Kepribadian, Universitas Brawijaya.
2. Direktorat Belmawa Dikti, 2016, Buku Ajar MKWU Pendidikan Agama Islam, Ditjen
Belmawa.
3. Thohir Luth, dkk., 2012, Buku Daras Pendidikan Agama Islam, Malang, Universitas
Brawijaya.
Prasyarat: -
Deskripsi
Menjelaskan dan membahas tentang: Mengembangkan penerapan dasar-dasar Iman
Kristen untuk melengkapi mahasiswa agar dapat tumbuh sebagai pribadi yang utuh dan
ciptaan baru dalam Yesus Kristus. Menjelaskan dan membahas tentang: Meningkatkan
tanggung jawab terhadap Allah melalui kepekaannya terhadap sesama dan lingkungan
hidupnya. Dengan demikian sebagai insan akademis dapat terjun ke masyarakat dengan
pengabdian yang didasarkan atas pelayanan dan untuk hormat dan kemuliaan Allah.
Materi
Mengembangkan penerapan dasar-dasar Iman Kristen untuk melengkapi mahasiswa agar
dapat tumbuh sebagai pribadi yang utuh dan ciptaan baru dalam Yesus Kristus.
Meningkatkan tanggung jawab terhadap Allah melalui kepekaannya terhadap sesama dan
lingkungan hidupnya. Dengan demikian sebagai insan akademis dapat terjun ke masyarakat
dengan pengabdian yang didasarkan atas pelayanan dan untuk hormat dan kemuliaan Allah
Pustaka: -
Prasyarat: -
221
Deskripsi
Menjelaskan dan membahas Peningkatan pemahaman konsep beriman dalam Gereja, hidup
menggereja dan memasyarakat dalam rangka pengembangan sikap-sikap mentalita pribadi
seorang sarjana Katholik yang dapat membaktikan dirinya sendiri bagi kepentingan
masyarakat Indonesia sebagai ungkapan imannya.
Materi
Peningkatan pemahaman konsep beriman dalam Gereja, hidup menggereja dan
memasyarakat dalam rangka pengembangan sikap-sikap mentalita pribadi seorang sarjana
Katholik yang dapat membaktikan dirinya bagi kepentingan masyarakat Indonesia sebagai
ungkapan imannya.
Pustaka : -
Prasyarat: -
Deskripsi
Menjelaskan dan membahas Sejarah perkembangan agama Hindu, ketiga kerangka dasar
agama Hindu; tatwa (filsafat), susila (etika), yadya (ritual) Uraian tentang Wada, dasar
keimanan agama Hindu, panca srada, dasar dan tujuan hidup manusia, dharma sidharta,
catur marga yoga, panca maha yadya, catur asram, catur warna.
Materi
Sejarah perkembangan agama Hindu, ketiga kerangka dasar agama Hindu; tatwa (filsafat),
susila (etika), yadya (ritual) Uraian tentang Wada, dasar keimanan agama Hindu, panca
srada, dasar dan tujuan hidup manusia, dharma sidharta, catur marga yoga, panca maha
yadya, catur asram, catur warna.
Pustaka: -
222
Prasyarat: -
Deskripsi
Menjelaskan dan membahas Awal berdirinya agama Budha, epistemologi, kausalitas, ciri
kehidupan, karma kelahiran kembali moralitas dan etika, nirvana, perancangan dan
cirikhasmasing-masing aliran, metafisika, ketuhanan dalam agama Budha, kedudukan
agama Budha dalam khasana pengetahuan manusia, relevansi agama Budha dengan zaman
modern dan era pembangunan Indonesia.
Materi Kuliah
Awal berdirinya agama Budha, epistemologi, kausalitas, ciri kehidupan, karma kelahiran
kembali moralitas dan etika, nirvana, perancangan dan ciri khas masing-masing aliran,
metafisika, ketuhanan dalam agama Budha, kedudukan agama Budha dalam khasana
pengetahuan manusia, relevansi agama Budha dengan zaman modern dan era
pembangunan Indonesia.
Pustaka: -
Prasyarat: -
Deskripsi
Mata Kuliah Pancasila adalah mata kuliah wajib nasional yang masuk dalam rumpun mata
kuliah pengembangan kepribadian. Mata kuliah ini diperlukan dengan beberapa latar
belakang berikut:
a. Historisitas; sebagai bangsa yang menghargai sejarah, maka kehidupan berbangsa dan
bernegara tidak pernah lepas dari nilai-nilai yang telah ditanamkan para pendiri negara
(founding fathers).
b. Kultural; sebagai bangsa yang memiliki akar dan nilai-nilai budaya , maka kita harus
memiliki landasan budaya yang kokoh agar jati diri bangsa tidak punah ditelan zaman.
c. Yuridis; dalam statuta Universitas Brawijaya tercantum perlunya pelestarian nilai-nilai
Pancasila.
d. Era Global, berbagai ideologi dunia yang masuk ke dalam kehidupan kita dapat
memengaruhi pandangan kita tentang kehidupan berbangsa dan bernegara, bahkan
mengancam perpecahan bangsa, sehingga diperlukan dasar filosofis negara
223
CPMK1. menganalisis, memperbandingkan, dan merefleksikan fungsi dan kedudukan
penting Pancasila dalam sejarah Bangsa
CPMK2. menganalisis keterkaitan hakikat filosofis antara nilai sila-sila Pancasila dan
menggunakannya sebagai pisau analisis problem bangsa
CPMK3. menunjukan sikap positif dan mencintai ideologi bangsa Indonesia dengan
mengpalikasikan nilai-nilai Pancasila di lingkungan akademik
CPMK4. memahami, mengidentifikasi, dan mempertanggung jawabkan analisis peraturan
perundang-undang dan kebijakan yang bersifat idealis, praktis dan pragmatis
berlandaskan Pancasila
CPMK5. membangun kesadaran berfikir kritis dan inovatif dalam pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi berbasis nilai Pancasila.
Materi
1. Pengantar Pendidikan Pancasila
2. Pancasila dalam Kajian Sejarah : Era prakemerdekaan, era orde lama, era orde baru,
era reformasi
3. Pancasila sebagai Sistem Filsafat : Pengertian Filsafat Pancasila, Hakikat Sila- sila
Pancasila, Pandangan tokoh Filsafat Pancasila, Aktualisasi filsafat Pancasila
4. Pancasila sebagai Ideologi : Pengertian dan makna ideologi, Pancasila dan ideologi
dunia, Pancasila dan agama
5. Pancasila sebagai Dasar Negara : Pengertian dan kedudukan Pancasila sebagai Dasar
Negara, Hubungan Pancasila dengan Pembukaan UUD NRI Tahun 1945, Penjabaran
Pancasila dalam pasal-pasal UUD NRI tahun 1945, Implementasi Pancasila dalam
pembuatan kebijakan negara dalam bidang Politik, Ekonomi, Sosial Budaya dan
Hankam
6. Pancasila sebagai Sistem Etika : Pengertian etika, Etika Pancasila, Nilai-nilai etis
Pancasila (Ketuhan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan dan Keadilan), Pancasila
sebagai solusi problem bangsa.
7. Pancasila sebagai Landasan Nilai Pengembangan Ilmu : Nilai ketuhanan sebagai dasar
pengembangan ilmu, Nilai kemanusiaan sebagai dasar pengembangan ilmu, Nilai
persatuan sebagai dasar pengembangan ilmu, Nilai kerakyatan sebagai dasar
pengembangan ilmu, nilai keadilan sebagai dasar pengembangan ilmu.
Pustaka
1. Tim Dosen Pancasila MPK UB, 2019, Buku Ajar Pendidikan Pancasila
2. Buku Pendidikan Pancasila, Dikti
3. Kaelan, 2009, Filsafat Pancasila: Pandangan Hidup Bangsa Indonesia, Paradigma,
Yogyakarta
4. Hariyono, 2014, Ideologi Pancasila, Roh Progresif Nasionalisme Indonesia, Malang:
Intrans
5. Kaelan, 2013, Negara Kebangsaan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma
6. Yudi Latief, 2011, Negara Paripurna: Historisitas, Rasionalitas, dan Aktualitas Pancasila,
Jakarta: Gramedia
7. Yudi Latief, 2014. Mata Air Keteladanan: Pancasila dalam Perbuatan, Bandung: Mizan
224
MPK60006 KEWARGANEGARAAN 2 sks
Prasyarat: -
Deskripsi
Mata kuliah Kewarganegaraan adalah mata kuliah wajib nasional yang masuk dalam rumpun
Mata kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) Universitas Brawijaya yang berfungsi
sebagai orientasi mahasiswa dalam memantapkan wawasan dan semangat kebangsaan,
cinta tanah air, demokrasi, kesadaran hukum, penghargaan atas keragaman dan
partisipasinya membangun bangsa dan negara berdasar Pancasila.
Materi
1. Pengantar dan Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan
2. Negara dan Warga Negara Indonesia
3. Konstitusi dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945
4. Identitas Nasional
5. Demokrasi Pancasila
6. Hak Asasi Manusia
7. Wawasan Nusantara
8. Ketahanan Nasional
Pustaka
1. Tim Dosen Pendidikan Kewarganegaraan Universitas Brawijaya, 2019, Buku Ajar
225
Pendidikan Kewarganegaraan
2. Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, 2016, Pendidikan Kewarganegaraan
untuk Perguruan Tinggi
3. Jimly Asshiddiqie, 2010. Konstitusi dan Konstitusionalisme Indonesia. Jakarta: Sinar
Grafika
4. Jimly Asshiddiqie, 2014. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. Jakarta: PT Raja Grafindo
Persada
5. Mahfud MD, 2010, Politik di Indonesia, Jakarta: Rajawali Press
6. Muhamad Erwin, 2010. Pendidikan Kewarganegaraan Republik Indonesia. Bandung:
Refika Aditama
7. Kaelan, 2013, Negara Kebangsaan Pancasila, Yogyakarta: Paradigma
8. Yudi Latief, 2011, Negara Paripurna: Historisitas, Rasionalitas, dan Aktualitas Pancasila,
Jakarta: Gramedia
9. Yudi Latief, 2014. Mata Air Keteladanan: Pancasila dalam Perbuatan, Bandung: Mizan
10. Suseno, Magnis, 2003, Etika Politik, Prinsip-prinsip Moral Dasar Kenegaraan Modern,
Jakarta: Gramedia
226
8.6.12 Silabus Mata Kuliah Muatan Universitas Brawijaya
Prasyarat: -
Deskripsi
Mata kuliah memprogramkan bahasan sistem informasi berbahasa Inggris melalui bacaan
ilmiah, ungkapan lisan dan tulisan.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu
CPMK1. menjelaskan beberapa teknik membaca teks ilmiah yang mendukung peningkatan
ketrampilan mengakses sistem informasi secara lebih cepat dan tepat.
CPMK2. meningkatkan ketrampilan berkomunikasi secara lisan maupun tulisan dengan
struktur kalimat dan ungkapan yang lebih tepat.
Materi
Beberapa teknik membaca, menemukan pokok bahasan dan mengungkapkan kembali pokok
pikiran secara lisan dan tulisan berbahasa Inggris, perbaikan struktur kalimat.
Pustaka: -
Prasyarat: -
Deskripsi
Menjelaskan dan membahas ciri-ciri wiraswasta, sikap yang diperlukan oleh wiraswastawan,
leadership, cara-cara mengambil resiko, decision making process, perencanaan bisnis,
manajemen waktu, perencanaan pengendalian keuangan, sistem informasi, penggunaan
sumber daya dan menilai peluang pasar.
Materi
Ciri-ciri wiraswasta, sikap yang diperlukan oleh wiraswastawan, leadership, cara-cara
pengambilan resiko.Decision making process, perencanaan bisnis, manajemen waktu,
perencanaan pengendalian keuangan, sistem informasi, penggunaan sumber daya dan
menilai peluang pasar.
227
MAU60002 PRAKTIK KERJA LAPANGAN 4 sks
228
8.7 Program Studi Sarjana Ilmu Aktuaria
8.7.1 Visi dan Misi Program Studi Sarjana Ilmu Aktuaria
Visi :
Menjadi Program Studi Sarjana Aktuaria yang unggul dan mampu berkompetisi secara
nasional pada tahun 2030 dalam bidang pendidikan dan penelitian.
Misi :
1. Menyelenggarakan pembelajaran yang berorientasi pada perkembangan dan
penerapan Ilmu Aktuaria
2. Mengembangkan budaya penelitian di bidang Aktuaria dan terapannya.
3. Memasyarakatkan Ilmu Aktuaria melalui publikasi hasil penelitian, kerja sama
dengan pihak lain dan pengabdian pada masyarakat.
229
8.7.4 Profil Lulusan Program Studi Ilmu Aktuaria
Profil lulusan Program Studi Sarjana Ilmu Aktuaria, Jurusan Matematika, Universitas
Brawijaya dapat berkarir sebagai:
8. Ajun Aktuaris
9. Analis Keuangan
10. Analis Pengelolaan Risiko (Risk Management) Investasi
11. Regulator di bidang keuangan
12. Ilmuwan/Peneliti
13. Dosen (Tenaga Akademisi)
14. Konsultan Aktuaria
230
pilihan yang berbobot 67 sks. Untuk memperoleh gelar sarjananya, selain harus menempuh
seluruh mata kuliah wajib, seorang mahasiswa diharuskan menempuh minimal 28 sks mata
kuliah pilihan dari 67 sks mata kuliah pilihan yang tersedia dalam kurikulum Program Studi
Ilmu Aktuaria. Susunan kurikulum di program studi Ilmu Aktuaria pada semester pertama
dan kedua ditujukan untuk memberikan fondasi atau dasar yang kuat bagi mahasiswa.
Semester ketiga hingga kelima ditujukan untuk mencapai pengetahuan inti keilmuan
Aktuaria, sedangkan semester keenam hingga kedelapan adalah pendalaman keahlian bagi
mahasiswa. Pada semester pertama dan kedua beban studi mahasiwa ditentukan secara
paket yang masing-masing terdiri dari 20 sks sesuai dengan kurikulum yang ditentukan oleh
program studi. Namun demikian, Indeks Prestasi yang dicapai mahasiswa pada semester
pertama tetap diperhitungkan untuk menentukan beban studi pada semester kedua, yaitu
jika pada semester pertama IP ≥ 3.00, mahasiswa tetap dapat mengambil maksimal 24 sks
sesuai dengan ketentuan pada beban studi berdasarkan IP yang diperoleh mahasiswa di
Fakultas/ Universitas. Untuk penentuan beban studi pada semester selanjutnya (semester
ketiga dan seterusnya) ditentukan berdasar prestasi yang dicapai mahasiswa pada semester
sebelumnya. Pada matriks kompetensi berikut ini dapat dilihat kompetensi yang ingin
dicapai bila seorang mahasiswa menempuh suatu mata kuliah, sedangkan posisi suatu mata
kuliah dan keterkaitan antar mata kuliah dapat dilihat secara global pada diagram kurikulum.
231
8.7.6 Matriks Capaian Pembelajaran dengan Mata Kuliah Program Studi Sarjana Ilmu Aktuaria
232
CAPAIAN PEMBELAJARAN (CP)
NO Nama Mata Kuliah
CP 1 CP 2 CP 3 CP 4 CP 5 CP 6 CP 7 CP 8 CP 9
21 Akuntansi Aktuaria I V V V
22 Matematika Aktuaria I V V V
23 Pengantar Persamaan Diferensial V V
24 Statistika Matematika II+ V V V
25 Analisis Regresi++ V V V
26 Pengantar Ekonomi Makro V V
27 Pengantar Optimisasi++ V V V V
28 Data Analitik I V V V V V
29 Praktikum Data Analitik I V V V V V
30 Pemodelan Aktuaria V V V V
31 Matematika Finansial I V V V
32 Simulasi Aktuaria++ V V V
33 Pengantar Runtun Waktu V V V
34 Pengantar Metode Numerik++ V V
35 Model Linear++ V V V
36 Matematika Aktuaria II V V V
37 Pengantar Proses Stokastik V V V
38 Teori Risiko Aktuaria V V V V
39 Matematika Finansial II V V V
40 Analisis Data Survival V V V V
41 Pengantar Teori Investasi V V
42 Metode Penelitian dan Penulisan Ilmiah V V
233
CAPAIAN PEMBELAJARAN (CP)
NO Nama Mata Kuliah
CP 1 CP 2 CP 3 CP 4 CP 5 CP 6 CP 7 CP 8 CP 9
43 Ekonomi Syariah V V
44 Akuntansi Syariah V V
45 Matematika Demografi V V
46 Sistem Fuzzy V V V
47 Statistika Nonparametrik V V
48 Pengantar Analisis Data Eksploratori+ V V
49 Pembelajaran Mesin++ V V V V
50 Matematika Ekonomi dan Bisnis V V
51 Ekonometrika V V V
52 Data Analitik II++ V V V V V V V
53 Asuransi Kesehatan V V
54 Dana Pensiun V V
55 Program Linear V V
56 Sistem Pendukung Keputusan V V
57 Perbankan Syariah V V
58 Pengantar Big Data++ V V V
59 Akuntansi Aktuaria II V V V
60 Manajemen Aktuaria V V
61 Analisis Reliabilitas V V
62 Asuransi Pertanian V V
63 Komputasi Aktuaria++ V V V
64 Asuransi Syariah V V
234
CAPAIAN PEMBELAJARAN (CP)
NO Nama Mata Kuliah
CP 1 CP 2 CP 3 CP 4 CP 5 CP 6 CP 7 CP 8 CP 9
65 Persamaan Diferensial Numerik V V
66 Prak. Persamaan Diferensial Numerik V V V
67 Kapita Selekta Asuransi Jiwa V V V V
68 Kapita Selekta Asuransi Umum V V V V
69 Pengantar Profesi Aktuaris V V
70 Konsultasi Aktuaria V V V V V
235
8.7.7 Diagram Kurikulum Program Studi Sarjana Ilmu Aktuaria
PENGANTAR PROSES
PANCASILA PENGANTAR BASIS DATA DATA ANALITIK I STOKASTIK ANALISIS
RELIABILITAS
EKONOMETRIKA
ASURANSI
PERTANIAN
PRAKTIKUM PENGANTAR PRAKTIKUM DATA ANALITIK II
BASIS DATA DATA ANALITIK I
PENGANTAR
BIG DATA
PENGANTAR
RUNTUN WAKTU PENGANTAR
PENGANTAR ALJABAR ANALISIS DATA PROGRAM LINEAR
ANALISIS REGRESI EKSPLORATORI
LINEAR
PD NUMERIK
PENGANTAR METODE
MATEMATIKA DASAR I NUMERIK
MATEMATIKA MATEMATIKA
FINANSIAL I FINANSIAL II PKL
{LULUS>=90 SKS}
PENGANTAR PROFESI
AKTUARIS MK PILIHAN
PEMBELAJARAN {LULUS>=100 SKS}
PEMROGRAMAN MESIN
236
8.7.8 Daftar Mata Kuliah Wajib Program Studi Sarjana Ilmu Aktuaria Berdasarkan Semester
238
Smt Kode MK Nama Mata Kuliah SKS Prasyarat Semester
MAA61003, Pemograman,
MAA62010 Simulasi Aktuaria++ (Actuarial Simulation) 2 Genap
MAA61004 Praktikum Pemrograman
Pengantar Runtun Waktu
MAA62011 3 MAA61008 Analisis Regresi++ Genap
(Introduction to Time Series)
MAA61001, Matematika Dasar I+,
Pengantar Metode Numerik++
MAA62012 3 MAA62002, Pengantar Aljabar Linear, Genap
(Introduction to Numerical Method)
MAA61004 Praktikum Pemrograman
MAA62013 Model Linear (Linear Models) 3 MAA61008 Analisis Regresi++ Genap
Matematika Aktuaria II (Actuarial
MAA62014 3 MAA61005 Matematika Aktuaria I Genap
Mathematics II)
Sub total Smt IV 21
Antara Pengabdian Kepada Masyarakat/
UBU60005 Kuliah Kerja Nyata Tematik 4 - Antara
(Community Services)
Sub total Smt Antara 4
V Pengantar Proses Stokastik (Introduction to MAA62003, Statistika Matematika I+
MAA61013 3 Ganjil
Stochastic Processes) MAA61006 Pengantar Persamaan Diferensial
MAA61014 Teori Risiko Aktuaria (Actuarial Risk Theory) 4 MAA62008 Pemodelan Aktuaria Ganjil
Matematika Finansial II
MAA61015 3 MAA62009 Matematika Finansial I Ganjil
(Financial Mathematics II)
MAA61016 Analisis Data Survival (Survival Data Analysis) 3 MAA62003 Statistika Matematika I+ Ganjil
Pengantar Teori Investasi
MAA61017 3 Ganjil
(Introduction to Investment Theory)
Metode Penelitian dan Penulisan Ilmiah
MAA60001 2 MPK60007 Bahasa Indonesia Ganjil
(Research Methodology and Scientific Writing)
UBU60003 Kewirausahaan (Entrepreunership) 2 - - Ganjil
Sub total Smt V 20
239
Smt Kode MK Nama Mata Kuliah SKS Prasyarat Semester
VI Mata Kuliah Pilihan (Elective Courses) 20 Genap
Sub total Smt VI 20
VII Ganjil/
MAU60002 Praktik Kerja Lapangan (Internship) 4 - Lulus >= 90 SKS
Genap
Mata Kuliah Pilihan (Elective Courses) 8 Ganjil
Sub total Smt VII 12
VIII Ganjil/
UBU60001 Skripsi (Final Project) 6 - Lulus >= 120 SKS
Genap
Sub total Smt VIII 6
Total 144
8.7.9 Daftar Mata Kuliah Pilihan Program Studi Sarjana Ilmu Aktuaria
240
No Kode MK Nama Mata Kuliah SKS Prasyarat Semester
MAA62001, Matematika Dasar II+,
Pembelajaran Mesin++
7 MAA62021 3 MAA61003, Pemrograman, Genap
(Machine Learning)
MAA61004 Praktikum Pemrograman
Matematika Ekonomi dan Bisnis
8 MAA62022 3 MAA61006 Pengantar Persamaan Diferensial Genap
(Mathematics for Economics and Business )
MAA61008, Analisis Regresi++,
9 MAA62023 Ekonometrika (Econometrics) 2 Genap
MAA61009 Pengantar Ekonomi Makro
MAA61011, Data Analitik I,
10 MAA62024 Data Analitik II++ (Data Analytics II) 2 Genap
MAA61012 Praktikum Data Analitik I
11 MAA62025 Asuransi Kesehatan (Health Insurance) 2 MAA61005 Matematika Aktuaria I Genap
12 MAA62026 Dana Pensiun (Pension Fund) 2 MAA61005 Matematika Aktuaria I Genap
Sub total Smt Genap 30
13 MAA61018 Program Linear (Linear Programming) 3 MAA62002 Pengantar Aljabar Linear Ganjil
Sistem Pendukung Keputusan
14 MAA61019 3 MAA62002 Pengantar Aljabar Linear Ganjil
(Decision Support Systems)
15 MAA61020 Perbankan Syariah (Islamic Banking) 2 MAA62015 Ekonomi Syariah Ganjil
Pengantar Big Data++ MAA62005, Pengantar Basis Data,
16 MAA61021 3 Ganjil
(Introduction to Big Data) MAA62006 Praktikum Pengantar Basis Data
17 MAA61022 Akuntansi Aktuaria II (Actuarial Accounting II) 2 MAA62007 Akuntansi Aktuaria I Ganjil
Manajemen Aktuaria
18 MAA61023 3 MAA62003 Statistika Matematika I+ Ganjil
(Actuarial Management)
19 MAA61024 Analisis Reliabilitas (Reliability Analysis) 3 MAA62003 Statistika Matematika I+ Ganjil
MAA61005, Matematika Aktuaria I,
20 MAA61025 Asuransi Syariah (Islamic Insurance) 2 Ganjil
MAA62015 Ekonomi Syariah
Persamaan Diferensial Numerik MAA61006, Pengantar Persamaan Diferensial,
21 MAA61026 2 Ganjil
(Numerical Differential Equations) MAA62012 Pengantar Metode Numerik++
241
No Kode MK Nama Mata Kuliah SKS Prasyarat Semester
Praktikum Persamaan Diferensial Numerik MAA61006, Pengantar Persamaan Diferensial,
22 MAA61027 1 Ganjil
(Numerical Differential Equations Labwork) MAA62012 Pengantar Metode Numerik++
23 MAA61028 Asuransi Pertanian (Agricultural Insurance) 2 MAA62008 Pemodelan Aktuaria Ganjil
MAA61003, Pemograman,
Komputasi Aktuaria++
24 MAA61029 3 MAA61004, Praktikum Pemrograman, Ganjil
(Computational Actuarial)
MAA62008 Pemodelan Aktuaria
Sub total Smt Ganjil 29
Kapita Selekta Asuransi Jiwa
25 MAA60002 2 MAA62014 Matematika Aktuaria II Ganjil/Genap
(Capita Selecta of Life Insurance)
Kapita Selekta Asuransi Umum
26 MAA60003 2 MAA62008 Pemodelan Aktuaria Ganjil/Genap
(Capita Selecta of General Insurance)
Pengantar Profesi Aktuaris
27 MAA60004 2 Lulus >= 100 SKS Ganjil/Genap
(Introduction to Actuary Profession)
28 MAA60005 Konsultasi Aktuaria (Actuarial Consulting) 2 Lulus >= 100 SKS Ganjil/Genap
Sub total Smt Ganjil/Genap 8
Total 67
Keterangan:
+ : MK tersebut ada responsi di Ruang Kuliah
++ : MK tersebut ada responsi di Laboratorium
Mata kuliah prasyarat : mata kuliah yang sudah diambil sebelumnya dan tidak mendapat nilai E
Catatan Kode “MAA6abcd” :
MAA : MIPA Ilmu Aktuaria
6 : Program Sarjana S1
a : semester, yaitu 1: semester ganjil, 2: semester genap, dan 0: semester ganjil/genap
bcd : nomor urutan mata kuliah
242
8.7.10 Silabus Mata Kuliah Progam Studi Ilmu Aktuaria
MPK60001 AGAMA ISLAM 2 sks
Prasyarat : -
Deskripsi
Menjelaskan dan membahas Al-Qur’an dan Sains tentang kejadian hidup, kejadian manusia,
kejadian bumi dan alam semesta. Menjelaskan dan membahas manusia dan Agama yang
meliputi: Status dan fungsi manusia. Menjelaskan dan membahas tentang Tuhan dan
program hidup manusia. Menjelaskan dan membagas peranan agama dalam kehidupan
manusia. Menjelaskan tentang aqidah Islamiyyah. Pengertian dan urgensi Tauhid,
pembahasan tentang arkanul iman, manfaat beriman, syariah islamiyah yang meliputi
pengertian dan sumber. Pengertian Akhlak al Islam yang meliputi pengertian aqhlaqul
karimah dan aqhlaqul madsumummah.
Materi Kuliah
Al-Qur’an dan Sains tentang kejadian hidup, kejadian manusia, kejadian bumi dan semesta.
Manusia dan agama: status dan fungsi manusia. Tujuan dan program hidup manusia.
Peranan agama dalam kehidupan manusia. Aqidah Islamiyyah. Pengertian dan urgensi
Tauhid. Pembahasan tentang aqkanul iman, syariah islamiyyah, mu’amalah, aqhlaqul
karimah dan aqhlaqul madsumummah.
Deskripsi
Menjelaskan dan membahas peningkatan pemahaman konsep beriman dalam gereja, hidup
menggereja dan memasyarakat dalam rangka pengembangan sikap-sikap mentalita pribadi
seorang sarjana Katholik yang dapat membaktikan dirinya sendiri bagi kepentingan
masyarakat Indonesia sebagai ungkapan imannya.
Materi Kuliah
243
Peningkatan pemahaman konsep beriman dalam gereja, hidup menggereja dan
memasyarakat dalam rangka pengembangan sikap-sikap mentalita pribadi seorang sarjana
Katholik yang dapat membaktikan dirinya bagi kepentingan masyarakat Indonesia sebagai
ungkapan imannya.
Pustaka: -
Deskripsi
Menjelaskan dan membahas tentang: Mengembangkan penerapan dasar-dasar Iman
Kristen untuk melengkapi mahasiswa agar dapat tumbuh sebagai pribadi yang utuh dan
ciptaan baru dalam Yesus Kristus. Menjelaskan dan membahas tentang: Meningkatkan
tanggung jawab terhadap Allah melalui kepekaannya terhadap sesama dan lingkungan
hidupnya. Dengan demikian sebagai insan akademis dapat terjun ke masyarakat dengan
pengabdian yang didasarkan atas pelayanan dan untuk hormat dan kemuliaan Allah.
Materi Kuliah
Mengembangkan penerapan dasar-dasar Iman Kristen untuk melengkapi mahasiswa agar
dapat tumbuh sebagai pribadi yang utuh dan ciptaan baru dalam Yesus Kristus.
Meningkatkan tanggung jawab terhadap Allah melalui kepekaannya terhadap sesama dan
lingkungan hidupnya. Dengan demikian sebagai insan akademis dapat terjun ke masyarakat
dengan pengabdian yang didasarkan atas pelayanan dan untuk hormat dan kemuliaan Allah
Pustaka:-
Deskripsi
Menjelaskan dan membahas sejarah perkembangan agama Hindu, ketiga kerangka dasar
agama Hindu; tatwa (filsafat), susila (etika), yadya (ritual). Uraian tentang Wada, dasar
keimanan agama Hindu, panca srada, dasar dan tujuan hidup manusia, dharma sidharta,
catur marga yoga, panca maha yadya, catur asram, catur warna.
244
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Setelah menempuh mata kuliah Agama Hindu, mahasiswa mampu menjelaskan hubungan
antara Agama, manusia, dan ilmu pengetahuan dan memahami pentingnya peranan Agama
dalam kehidupan pribadi, bermasyarakat dan bernegara.
Materi Kuliah
Sejarah perkembangan agama Hindu, ketiga kerangka dasar agama Hindu; tatwa (filsafat),
susila (etika), yadya (ritual). Uraian tentang Wada, dasar keimanan agama Hindu, panca
srada, dasar dan tujuan hidup manusia, dharma sidharta, catur marga yoga, panca maha
yadya, catur asram, catur warna.
Pustaka:-
Deskripsi
Menjelaskan dan membahas Awqal berdirinya agama Budha, epistemologi, kausalitas, ciri
kehidupan, karma kelahiran kembali moralitas dan etika, nirvana, perancangan dan
cirikhasmasing-masing aliran, metafisika, ketuhanan dalam agama Budha, kedudukan
agama Budha dalam khasana pengetahuan manusia, relevansi agama Budha dengan zaman
modern dan era pembangunan Indonesia.
Materi Kuliah
Awal berdirinya agama Budha, epistemologi, kausalitas, ciri kehidupan, karma kelahiran
kembali moralitas dan etika, nirvana, perancangan dan ciri khas masing-masing aliran,
metafisika, ketuhanan dalam agama Budha, kedudukan agama Budha dalam khasana
pengetahuan manusia, relevansi agama Budha dengan zaman modern dan era
pembangunan Indonesia.
Pustaka: -
Deskripsi
245
Dalam matakuliah ini dibahas dan dijelaskan tentang konsep Negara kepulauan dan
wawasan nusantara.
Materi Kuliah
Pengertian kewiraan, konsep negara kepulauan (Nusantara), konsepsi wawasan nusantara,
ketahanan nasional, kerangka pikir dan sertifikasi polstrahan, konsep bela negara dan dwi
fungsi ABRI, sistem
Pustaka
1. Lembaga Pertahanan Keamanan. 1972. Naskah Wawasan Nusantara.
2. Tim Dosen Kewiraan. 1978. Buku Pelajaran Pendidikan Kewiraan, Universitas
Brawijaya, Malang
3. Kansil dan Kansil, C. 2011. Empat Pilar Berbangsa dan Bernegara, Rineka Cipta,
Jakarta.
Deskripsi
Menjelaskan dan membahas penggunaan Bahasa Indonesia yang ditekankan pada
kemampuan memahami bacaan ilmiah dan penambahan perbendaharaan kata serta
ungkapan dalam Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Menjelaskan dan membahas
struktur kalimat (tata bahasa) diberikan sesuai dengan bacaan ilmiahnya.
Materi Kuliah
Penggunaan ditekankan pada kemampuan memahami bacaan ilmiah dan penambahan
perbendaharaan kata serta ungkapan dalam Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Struktur
kalimat (tata bahasa) diberikan sesuai dengan bacaan ilmiahnya.
Pustaka
1. Rahardi, Kunjana. 2010. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Erlangga.
2. Tim Penyusun. 1988. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
3. Tim Penyusun. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi ke-3. Jakarta: Balai Pustaka.
246
4. Tim Penyusun. 2012. Pedoman Umum Ejaan yang Disempurnakan. Yogyakarta: Diva
Press.
5. Wibowo, Ridha Mashudi. 2011. Cermat Menulis dalam Bahasa Indonesia. Yogyakarta:
A. Com Press.
Deskripsi:-
Materi Kuliah
Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia (Era Pra- Kemerdekaan, Era
Kemerdekaan,Era Orde Lama, Era Orde Baru, Era Reformasi), Pancasila sebagai Sistem
Filsafat, Pancasila sebagai Ideologi bangsa, Pancasila sebagai Dasar Negara,Pancasila sebagai
Dasar Negara (Hubungan Pancasila dengan dengan Proklamasi, Hubungan Pancasila dengan
Pembukaan UUD NKRI Tahun 1945, Penjabaran Pancasila dalam pasal-pasal UUD NRI tahun
1945 dan Implementasi Pancasila dalam pembuatan kebijakan negara dalam bidang Politik,
Ekonomi),Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu.
Pustaka
1. Haryatmoko, 2003, Etika Politik dan Kekuasaan, Jakarta, Gramedia
2. Hariyono, 2014, Ideologi Pancasila, Roh Progresif Nasionalisme Indonesia, Malang:
Intrans
3. Kaelan, 2009, Filsafat Pancasila: Pandangan Hidup Bangsa Indonesia, Paradigma,
Yogyakarta
4. Latief, Yudi, 2011, Negara Paripurna: Historisitas, Rasionalitas, dan Aktualitas
Pancasila, Jakarta: Gramedia
5. Listiyono Santoso dan Ikhsan Rosyid, 2011, “Harapan, Peluang dan Tantangan
Pembudayaan Nilai-nilai Pancasila”, Surabaya, Airlangga University Press
6. Magnis, Suseno, 2003, Etika Politik, Prinsip-prinsip Moral Dasar Kenegaraan Modern,
Jakarta: Gramedia
7. Noor Syam, Mohammad, 2000, Pancasila, Dasar Negara Republik Indonesia: Wawasan
Sosi-Kultural, Filosofis dan Konstitusional, Lab Pancasila UM, Malang
8. Notonegoro, 1995, Pancasila Dasar Falsafah Negara, Jakarta, Bumi Aksara
247
9. Soekarno, 2006, Filsafat Pancasila, Yogyakarta, Media Pressindo
10. Sunoto, (tt), Filsafat Pancasila: Pendekatan Metafisika dan Logika
11. Sutrisno, Slamet, 2006, Filsafat dan Ideologi Pancasila, Yogyakarta: Penerbit Andi
12. TIM Dosen Filsafat Ilmu UGM, 1996, Filsafat Ilmu, Yogyakarta: Liberty
13. Oetojo Oesman dan Alfian (Ed). 1992. Pancasila sebagai Ideologi: dalam Berbagai
Bidang Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Berbegara, Jakarta: BP-7
14. William Chang, 1997, The Dignity of the Human Person in Pancasila and the Church’s
Social Doctrine: An Ethical Comparative Study, Quezon.
Deskripsi
Dalam matakuliah ini dijelaskan dan dibahas ciri-ciri wiraswasta, sikap yang diperlukan oleh
wiraswastawan, kepemimpinan (leadership), cara-cara mengambil resiko, proses
pengambilan keputusan, perencanaan bisnis, manajemen waktu, perencanaan
pengendalian keuangan, sistem informasi, penggunaan sumber daya dan menilai peluang
pasar.
Materi Kuliah
Ciri-ciri wiraswasta, sikap yang diperlukan oleh wiraswastawan, kepemimpinan, cara-cara
pengambilan resiko. Proses pengambilan keputusan, perencanaan bisnis, manajemen
waktu, perencanaan pengendalian keuangan, sistem informasi, penggunaan sumber daya
dan menilai peluang pasar.
Pustaka:
1. Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Pendidikan (LP3) UB. 2000. Buku Ajar
Kewirausahaan
2. Kuratko, D.F. 2007. Entrepreneurship: Theory, Process and Practice. South-Western.
Deskripsi
Mata kuliah ini berisikan bahasan tentang dasar-dasar bahasa Inggris untuk peningkatan
pemahaman melalui bacaan ilmiah (khususnya tentang Aktuaria dalam bahasa Inggris),
248
ungkapan lisan dan tulisan. Kemampuan berbahasa Inggris untuk komunikasi oral dan
tertulis, baik aktif (berbicara dan menulis) maupun pasif (mendengarkan dan membaca).
Materi Kuliah
Writing comprehensive, listening comprehensive dan reading comprehensive. Beberapa
teknik membaca, menemukan pokok bahasan dan mengungkapkan kembali pokok pikiran
secara lisan dan tulisan berbahasa Inggris. Grammar dan structure (perbaikan struktur
kalimat sesuai dengan bacaan ilmiah bidang Aktuaria). Oral presentation technique.
Pustaka:
Bhatnagar, R.P. dan Bell, R.P. 2004. Communication in English, Orient Longman.
Deskripsi
Praktik kerja untuk melihat penerapan Aktuaria di dunia nyata.
Materi Kuliah
Sesuai masalah yang dihadapi. Praktik Kerja Lapangan (PKL) dilakukan paling sedikit dalam
waktu 8 minggu di berbagai instansi pemerintah maupun swasta yang mempunyai perhatian
terhadap bidang riset. Pada akhir kegiatan mahasiswa diwajibkan membuat laporan yang
berisi rincian kegiatan, permasalahan yang ditemui di lapangan dan pemecahan yang
dilakukan berdasarkan konsep ilmu aktuaria. Laporan PKL wajib diseminarkan.
Pustaka
Disesuaikan dengan masalah yang dihadapi dan metode yang digunakan.
Deskripsi
249
Penyusunan naskah tugas akhir (skripsi) dengan bimbingan dosen pembimbing tugas akhir
dan pelaksanaan seminar proposal, seminar hasiI dan ujian akhir skripsi.
Materi
Penyusunan Pendahuluan: Latar belakang, perumusan masalah, penentuan tujuan,
manfaat, batasan dan asumsi penelitian, Penyusunan Tinjauan Pustaka, Penyusunan
Metode Penelitian: Jenis penelitian, waktu dan tempat penelitian, langkah-langkah
penelitian, Analisis dan Pembahasan, Penarikan Kesimpulan, Penyusunan Daftar Pustaka.
Pustaka:
Referensi sesuai bidang penelitian.
Deskripsi
Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan wawasan keilmuan MIPA secara terintegrasi
kepada mahasiswa.
Materi
Karakteristik sains, definisi sains dari berbagai perspektif, analisis karakteristik sains,
berbagai topik sains berdasarkan karakteristik sains, interaksi sains dan teknologi,
bagaimana sains bekerja, materi dan energi, sumber energi, mahluk hidup dan
lingkungannya, alam semesta dan tata surya, pengantar filsafat sains, metode ilmiah,
penerapan metode ilmiah untuk memecahkan masalah sains dalam kehidupan sehari-hari
(fisika, biologi, kimia, kedokteran, dan lainnya).
Pustaka
1. Hewitt, P.G., Lyons, S., Suchocki, J.A., dan Yeh, J. 2007. Conceptual Integrated Science.
San Francisco: Pearson Educations, Inc.
2. University of California. 2012. Understanding science: How science really work?
Accessed from http://undsci.berkeley.edu/ on August 10, 2012.
250
MAA61001 MATEMATIKA DASAR I+ 4 sks
Prasyarat: -
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas konsep-konsep dasar kalkulus yang meliputi turunan dan integral
fungsi satu peubah secara teoritis. Direkomendasikan pembelajarannya diintegrasikan
dengan komputer.
Materi
Sistem bilangan real dan nilai mutlak; bilangan kompleks: definisi, operasi, bentuk polar dan
akar bilangan kompleks; himpunan: terminologi, operasi, supremum dan infimum dari
himpunan bilangan; pertidaksamaan; fungsi: definisi, grafik fungsi, jenis-jenis fungsi (fungsi
aljabar dan fungsi transenden), fungsi invers, limit, kekontinuan, turunan, penggunaan
turunan (titik ekstrim, kemonotonan fungsi, ekspansi Taylor dan MacLaurin), integral tak
tentu, integral tertentu sebagai konsep jumlahan Riemann, teknik pengintegralan, integral
tak wajar, penggunaan integral satu peubah.
Pustaka
1. Varberg, D., Purcell, E.J. dan Rigdon, S.E. 2007. Calculus 9th Ed., Prentice Hall Inc.
2. Stewart, J. 2011. Calculus 7th Ed Vol.1. Thomson Learning.
3. Martono, K. 1999. Kalkulus, Erlangga.
Prasyarat: -
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini menekankan penguasaan konsep-konsep dasar tentang probabilitas,
peranan dasar statistika, statistika deskriptif dan menerapkan dalam statistika inferensia.
Materi Kuliah
251
Statistika deskriptif, Statistika inferensia, sampel, populasi, penanganan dan penataan data,
ukuran pemusatan dan penyebaran data, ruang sampel, kejadian, probabilitas (peluang),
aksioma dasar probabilitas, probabilitas bersyarat, Hukum probabilitas total, Teorema
Bayes, korelasi dan independensi dua kejadian, variabel acak, fungsi kepadatan peluang,
fungsi distribusi, distribusi peluang: distribusi binomial dan distribusi Normal, pengantar
statistika inferensia (estimasi interval: estimasi parameter rata-rata, proporsi dan variansi,
uji hipotesis rata-rata dan proporsi, uji pengamatan berpasangan), pengantar regresi linear
sederhana.
Pustaka :
1. Walpole, R.E., Myers, R.H., Myers, S.L., Ye, K. 2017. Probability and Statistics for
Engineers and Scientists, 9th ed, Pearson Education Limited, Italy.
2. Ross, S.M. 2014. Introduction to Probability and Statistics for Engineers and Scientists,
5th ed, Academic Press Publications, United States of America.
3. Johnson, R.A. and Bhattacharyya, G.K. 2010. Statistics: Principles and Methods, 6th ed,
John Wiley and Sons, United States of America.
Deskripsi
Kuliah ini memberikan dasar pengetahuan mengenai dasar-dasar pemrograman, khususnya
memperkenalkan kepada mahasiswa mengenai beberapa algoritma dan pembuatan
program dengan suatu bahasa pemrograman.
Materi Kuliah
Sejarah Perkembangan Ilmu Komputer; Pemrograman, Algoritma, Flowchart dan
Pseudocode; Pengantar Bahasa Phyton; Variable, Ekspersi dan Pernyataan pada Bahasa
Phyton; Instruksi Kondisional (if, if bertangga, if bersarang); Instruksi Perulangan (for, while);
Fungsi; Tupple; List; Module.
Pustaka:
1. Wentworth, P., Elkner, J., Downey, A.B. dan Meyers, C. 2012. How to Think Like a
Computer Scienctist: Learning with Phyton 3, 2nd edition.
2. Goodrich, M. T, Tamassia, R dan Goldwasser, M.H. 2013. Data Structures and Algorithms
in Python, John Wiley & Sons, Inc.
252
MAA61004 PRAKTIKUM PEMROGRAMAN 1 sks
Prasyarat: -
Deskripsi
Kuliah ini memberikan dasar pengetahuan mengenai dasar-dasar pemrograman, yaitu
bagaimana membuat algoritma/ flowchart/ pseudocode dan mengimplementasikannya
menjadi program secara benar dan efisien dengan menggunakan bahasa pemrograman.
Materi Kuliah
Algoritma, Flowchart dan Pseudocode; Variable, Ekspersi dan Pernyataan pada Bahasa
Phyton; Instruksi Kondisional (if, if bertangga, if bersarang); Instruksi Perulangan (for,while);
String; Fungsi; Tupple; List; Module.
Pustaka:
1. Wentworth, P., Elkner, J., Downey, A.B. dan Meyers, C. 2012. How to Think Like a
Computer Scienctist: Learning with Phyton 3, 2nd edition.
2. Goodrich, M. T., Tamassia, R dan Goldwasser, M.H. 2013. Data Structures and Algorithms
in Python, John Wiley & Sons, Inc.
Deskripsi
Sebagai kelanjutan mata kuliah Matematika Dasar I, pada matakuliah ini dibahas konsep-
konsep dasar kalkulus pada fungsi dua dan tiga peubah. Seperti pada fungsi satu peubah,
dalam mata kuliah ini dibahas konsep limit, kekontinuan, turunan fungsi dua dan tiga
peubah, serta integral rangkap. Direkomendasikan pembelajarannya diintegrasikan dengan
komputer. Di dalam mata kuliah ini juga dibahas konsep barisan, deret, dan
kekonvergenannya.
253
itu, mahasiswa dapat menjelaskan dan menggunakan dengan logika yang benar konsep
kekonvergenan barisan dan deret
Materi
Fungsi dua peubah atau lebih, limit, kekontinuan, turunan parsial, turunan berarah,
diferensial total, turunan parsial derajat tinggi; penggunaan turunan parsial: penentuan titik
ekstrim, penentuan titik ekstrim dengan konstrain menggunakan pengali Lagrange;
perubahan koordinat, integral rangkap dua, penggunaan integral rangkap dua, integral
rangkap tiga, penggunaan integral rangkap tiga; barisan: definisi, kekonvergenan,
kemonotonan; deret : definisi, kekonvergenan deret, beberapa uji konvergensi.
Pustaka
1. Varberg, Dale; Purcell, E.J and Steven E. Rigdon, 2007, Calculus 9th Ed., Prentice Hall Inc.
2. Stewart, J., 2011, Calculus 7 th Ed. Vol.1. Thomson Learning.
3. Stewart, J., 2010, Calculus 7 th Ed. Vol.2. Thomson Learning
4. W.S. Budi, 2000, Kalkulus Peubah Banyak, Penerbit ITB.
5. Chen, W.W.L., 2008, Multivariable and Vector Analysis, Lecture notes.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas mengenai kaitan antara matriks, sistem persamaan linear,
transformasi linear, konsep ruang vektor sebagai abstraksi dari himpunan vektor yang
dikenal dalam fisika. Pembuktian teorema diperkenalkan, tetapi mahasiswa tidak dituntut
menguasai pembuktian.
Materi
Matriks: macam macam matriks, operasi pada matriks, transformasi elementer, invers
matriks; Determinan : menghitung harga determinan, sifat-sifat determinan; Sistem
Persamaan Linier: Eliminasi Gauss Jordan dan Aturan Cramer; nilai eigen, vektor eigen,
diagonalisasi matriks; Teori tentang Vektor pada R2 dan R3: aljabar vektor, hasil kali titik, hasil
kali silang; Ruang Vektor Euclidean : ruang berdimensi n Euclidean; Ruang Vektor Umum:
ruang vektor Real, subruang, kebebasan linier, basis, dimensi, ruang baris, ruang kolom,
ruang Null, rank, nullitas; Ruang Hasil Kali Dalam : hasil kali dalam, sudut dan ortogonalitas,
basis ortonormal, proses Gram-Schmidt, perubahan basis; Nilai Eigen dan Vektor Eigen,
254
diagonalisasi orthogonal, transformasi linier dari Rn ke Rm, sifat-sifat transformasi linier,
similaritas.
Pustaka
1. Anton, H. dan Rorres, C. 2014. Elementary Linear Algebra: Application Version, 11th Ed.
Wiley, United State of America.
2. Lang, S. 2003. Introduction to Linear Algebra, 3rd ed., Addison – Wesley Publishing
Company; London.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini konsep-konsep dasar peluang dan terapannya, bukti-bukti teorema
sederhana diperkenalkan.
Materi Kuliah
Konsep peluang dan distribusi: Fungsi densitas peluang diskrit, fungsi densitas peluang
kontinu, fungsi distribusi kumulatif, Ekspektasi variabel acak, Momen suatu peubah acak:
fungsi pembangkit momen, fungsi pembangkit peluang, kumulan, fungsi pembangkit
kumulan; Distribusi Peluang diskrit khusus: Distribusi Seragam, Binomial, Multinomial,
Binomial Negatif, Poisson, Geometrik dan Hipergeometrik, Distribusi Peluang Kontinu
khusus: Distribusi Uniform, Normal, keluarga Gamma; Distribusi Multivariat: fungsi
kepadatan peluang bersama, Fungsi distribusi kumulatif bersama, fungsi kepadatan peluang
marginal, kovariansi, korelasi, ekspektasi dan variansi bersyarat, fungsi pembangkit momen
gabungan, kosep kebebasan; Distribusi Fungsi Variabel Acak: Teknik Fungsi Distribusi
Kumulatif, Teknik Fungsi Pembangkit Momen, Transformasi Variabel Acak; Distribusi
Pendekatan: Konvergen dalam Distribusi, Konvergen dalam Peluang, Konvergen stokastik,
Pertidaksamaan Chebychev, Hukum Bilangan Besar, Teorema Limit Pusat.
Pustaka:
1. Miller, I. and Miller, M. 2014. John E. Freund’s Mathematical Statistics with
applications, 8th ed, Pearson Education Limited, England.
2. Hogg, R.V., McKean, J.W., and Craig, A.T. 2019. Introduction to Mathematical Statistics,
8th ed, Pearson Education International, United States of America.
3. Hogg, R.V., Tanis, E.A. and Zimmerman, D.L. 2015. Probability and Statistical Inference,
9th ed. Pearson.
255
4. Bain, L.J. and Engelhardt, 1992. Introduction to Probability and Mathematical Statistics,
2nd ed. Duxbury Press.
Deskripsi:
Dalam kuliah ini dijelaskan tentang konsep-konsep dasar ekonomi mikro dan analisis
mengenai perilaku ekonomi individual baik mengenai perilaku konsumen, perilaku produsen
maupun pasar.
Materi Kuliah:
Konsep dasar ekonomi mikro: metodologi dan liputan analisis ekonomi, teori permintaan,
penawaran serta aplikasinya, teori perilaku konsumen: pendapatan dan efek substitusi,
pilihan dan utilitas, maksimisasi utilitas, teori produksi dan biaya produksi, struktur pasar,
penentuan keseimbangan firma (perusahaan), penentuan harga faktor-faktor produksi,
konsep keuntungan, memaksimalkan keuntungan, mekanisme pasar dan kebijakan
pemerintah, persaingan pasar, kurva penawaran dan persaingan sempurna kegagalan pasar,
keseimbangan umum dan kesejahteraan.
Pustaka
1. Mankiw, N.G. 2012. Principles of Microeconomics. 6th ed. Cengage Learning. Mason.
2. Hall, R.E. and Lieberman, M. 2010. Microeconomics: Principles and Applications. 5th ed.,
Cengage Learning, Mason.
3. Samuelson, P. A, Nordhaus, W. D. dan Carvallo, B. 2003. Ilmu Mikroekonomi,
Terjemahan. Edisi17, Media Global Edukasi. Jakarta.
4. Sukirno, S. 2003. Pengantar Teori Mikroekonomi. Edisi 3. PT Raja Grafindo Persada,
Jakarta.
Deskripsi
256
Mata kuliah ini membahas konsep basis data dan teori yang terkait tentang bagaimana
membangun basis data.
Materi Kuliah
Sistem Penyimpan Data: Sumber data dan karakteristiknya, sistem penyimpan data.
Overview Sistem Manajemen Basis Data: Aplikasi berbasis file, Sistem manajemen database,
pendekatan database, keuntungan dan kerugian menggunakan DBMS (database
Manajement System), perkembangan kebutuhan DBMS, diagram blok DBMS, sekilas
perkembangan DBMS, produk DBMS, Model Entity Relationship: konsep dasar, constraint,
kunci, desain issue, diagram entity relationship, himpunan entity lemah, extended E-R
Features, desain dari skema database E-R, reduksi skema E-R ke tabel, Model Relasional:
sejarah model relasional, Struktur database relasional, aljabar relasional, operasi aljabar
relasional yang diperluas, modifikasi dari database, view, SQL: struktur dasar, operasi
himpunan, fungsi aggregate, nilai null, nested subqueries, views, query kompleks, modifikasi
database, Desain Database Relasional: first normal form, permasalahan desain database
relasional, functional dependency, dekomposisi, sifat dekomposisi yang diinginkan, Boycode
normal form, third normal form, fourth normal form, Transaksi , Kendali Konkruensi,
Deadlock dan Keamanan Data: kehandalan dan konsistensi, pemrosesan transaksi,
transaksi, property transaksi, manajer transaksi, penjawalan, serializability, teknik kendali
konkruensi, deadlock, keamananan data, Tugas Proyek Database.
Pustaka:
1. Korth, H.F. dan Silberschatz, A. 1991. Database System Concept. McGraw-Hill, New York.
2. Kroenke, D. M. 2004. Fundamentals, Design, and Implementation: Database Processing.
Pearson Education Inc. New Jersey.
3. Hariyanto, B. 2004. Sistem Manajemen Basis Data. Penerbit Informatika.
257
Subquery, Advance Join, Trigger dan View, dan Update dan Delete Data; menggunakan
bahasa PHP untuk pembuatan program sistem basis data.
Materi Kuliah
Pengantar MySQL dan Instalasinya, Pengantar Data Definition Language (DDL), Operasi pada
Tabel (Alter, Modify , Drop , Rename), Data Manipulation Language (DML) Dasar, Fungsi
Aggregate, Join dan Subquery, Advance Join, Trigger dan View, Update dan Delete Data, PHP
My Admin dan Bahasa PHP, Pemrograman PHP untuk pengelolaan Basis Data.
Pustaka:
1. Korth, H.F. dan Silberschatz, A. 1991. Database System Concept. McGraw-Hill, New York.
2. Kroenke, D. M. 2004. Fundamentals, Design, and Implementation: Database Processing.
Pearson Education Inc. New Jersey.
3. Hariyanto, B. 2004. Sistem Manajemen Basis Data. Penerbit Informatika.
4. Nixon, R. Learning PHP, MySQL, JavaScript, CSS dan HTML5, Oreilly, 3rd Edition.
5. Nixon, R. Learning PHP, MySQL, JavaScript, CSS dan HTML5, Oreilly, 3rd Edition.
6. Lans, R. F. V. D., 2007. SQL for MySQL Developers, Addision-Wesley.
Deskripsi
Mata kuliah ini memperkenalkan konsep akuntansi dan kegunaan laporan keuangan,
tahapan-tahapan dalam siklus akuntansi untuk perusahaan dan penyusunan laporan
keuangan.
Materi
Prinsip-prinsip dasar akuntansi, standart dan fungsi akuntasi, alur dan konsep akuntasi,
Laporan Tahunan dan Pernyataan Tahunan, akuntansi untuk aset investasi dan aset lainnya,
akuntansi untuk kewajiban dan cadangan, akuntansi untuk manfaat polis .
Pustaka
1. Mulligan, E. A. 2002. Financial Accounting and Reporting Requirements in Life
Insurance Companies. Publisher: Life Office Management.
2. Weygand J.J., Kieso, D.E. and Kimmel, P.D. 2010. Accounting Principles. 9th Edition.
Singapore: John Wiley & Sons, Inc.
258
MAA61005 MATEMATIKA AKTUARIA I 3 sks
Prasyarat: MAA62003 STATISTIKA MATEMATIKA I+
Deskripsi
Dalam kuliah ini diberikan konsep-konsep dasar aktuaria dan terapan matematika pada
asuransi jiwa.
Materi Kuliah
Model Survival: Variabel Acak Age-at-Failure, Variabel Acak Time-to-Failure, Distribusi
Gompertz, Distribusi Makeham; Tabel Mortalitas: Definisi, Bentuk, Konsep, Notasi dan
Fungsi, peluang hidup dan mati, force of mortality, future lifetime, curtate and complete
expectation of life; Model Pembayaran Kontingensi (Model Asuransi); Model Anuitas
Kontingensi (Anuitas Hidup); Premi Tahunan: Model Pembayaran Kontingensi Diskrit dan
Kontinu; Cadangan Premi: Diskrit dan Kontinu, Metode Prospektif, Metode Retrospektif
Pustaka:
1. Dickson, D.C.M., Hardy, M. R., dan Waters, H.R. 2013. Actuarial Mathematics for Life
Contingent Risks. 2nd ed., Cambridge University Press, United Kingdom.
2. Cunningham, R.J., Herzog, T.N., and London, R.L. 2006. Model for Quantifying Risk, 2nd
ed, ACTEX Publication, Inc., Winsted.
3. Bowers, N.L., Gerber, H.U., Hickman, K.C., Jones, D.A., Nesbitt, C.J. 1997. Actuarial
Mathematics, 2nd ed., Society of Actuaries.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas dasar Persamaan Diferensial (PDB dan PDP) dan
metode penyelesaiannya. Metode pembelajarannya diintegrasikan pula dengan komputer
(MATLAB atau MAPLE).
259
Materi
Motivasi munculnya persamaan diferensial dari beberapa masalah nyata, konsep dasar dan
gagasan persamaan diferensial biasa (PDB), klasifikasi PDB, Masalah nilai awal, masalah
kondisi batas, medan arah (tinjauan PDB secara geometris), solusi umum, solusi khusus, PD
orde satu: metode pemisahan variabel, PD homogen, PD eksak dan non eksak, faktor
pengintegralan; Aplikasi PD orde satu dan penyelesaiannya; PD linear orde dua dengan
koefisien konstan; PD Linear orde n dengan koefisien konstan; Transformasi Laplace dan
aplikasinya untuk menyelesaikan persamaan diferensial; Definisi dan timbulnya PD Parsial
(PDP), PDP orde satu (reduksi PD orde tinggi menjadi sistem PDP orde satu, PDP linier orde
satu dan metode karakteristik; PDP orde dua (klasifikasi), masalah syarat awal dan masalah
syarat batas pada domain hingga.
Pustaka
1. Boyce, W. E. & Di Prima, R. C. 1992. Elementary Differential Equations and Boundary
Value Problems, 10th ed, John Willey & Sons, Inc., Canada.
2. C.H. Edwards, Jr. dan D.E. Penney. 2007. Differential equations and boundary value
problems: Computing and modeling, Prentice Hall International, Inc.
3. Kresyzig, E., 2000, Advanced Engineering Mathematics, 7th ed.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini konsep-konsep penting statistika inferensia dan terapannya, bukti-
bukti teorema sederhana diperkenalkan.
Materi Kuliah
Distribusi sampling: distribusi chi-square, distibusi student t, distribusi F; Estimasi/Taksiran
Titik: Metode Momen, Metode Maksimum Likelihood, Metode Bayes; Kualitas Penaksir:
Unbiased, Efisien, Batas Bawah Cramer Rao, Uniformly Minimum Variance Unbiased
Estimator(UMVUE), Konsisten, Cukup, Lengkap; Estimasi Interval: Estimasi Mean, Estimasi
Variansi, Estimasi Proporsi; Uji Hipotesa: Lemma Neyman-Pearson, Uji Power function,
Likelihood Ratio Test.
Pustaka :
1. Miller, I. and Miller, M. 2014. John E. Freund’s Mathematical Statistics with
applications, 8th ed, Pearson Education Limited, England.
260
2. Hogg, R.V., McKean, J.W., and Craig, A.T. 2019. Introduction to Mathematical Statistics,
8th ed, Pearson Education International, United States of America.
3. Hogg, R.V., Tanis, E.A. and Zimmerman, D.L. 2015. Probability and Statistical Inference,
9th ed. Pearson.
4. Bain, L.J. and Engelhardt. 1992. Introduction to Probability and Mathematical Statistics,
2nd ed., Duxbury Press.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dijelaskan tentang model regresi linier sederhana, model regresi linier
berganda, model linier umum, pendugaan parameter, asumsi klasik model regresi linier,
efek pelanggaran asumsi dan penanganannya serta penerapannya di bidang ekonomi.
Materi
Model Regresi linier sederhana: Pendugaan parameter (Metode Kuadrat Terkecil,
pendugaan Kemungkinan Maksimum), pendugaan parameter yang bersifat “Best Linear
Unbiased”, selang kepercayaan dan pengujian hipotesis terhadap parameter, pengujian
keberartian model (ANOVA), korelasi, sifat-sifat residual kuadrat terkecil. Model Regresi
linier berganda. Asumsi klasik model regresi linier, efek pelanggaran asumsi dan
penanganannya. Model Linier umum: menggunakan variabel dummy, uji t dan uji F untuk
hipotesis yang melibatkan lebih dari satu parameter, uji-uji yang melibatkan koefisien
variabel dummy, regresi linier sepotong-sepotong (piecewise), Model Regresi linier
berganda dengan variabel eksplanatori stokastik, pendugaan parameter Kuadrat Terkecil
yang digeneralisasi serta penerapannya di bidang ekonomi.
Pustaka
1. Draper, N. R and Smith, H. 1998. Applied Regression Analysis. John Wiley& Sons Inc.,
New York.
2. Montgomery, D.C. and Peck, E.A. 2012. Introduction to Linear Regression Analysis. Fifth
Edition. John Wiley& Sons Inc., New York.
261
MAA61009 PENGANTAR EKONOMI MAKRO 3 sks
Prasyarat: MAA62004 PENGANTAR EKONOMI MIKRO
Deskripsi
Dalam kuliah ini dijelaskan tentang konsep-konsep dasar ekonomi makro yang meliputi
pendapatan nasional, uang, sistem dan lembaga keuangan, kebijakan fiskal dan moneter,
inflasi, pengangguran, pertumbuhan ekonomi dan siklus bisnis, kebijakan ekonomi makro,
pembangunan dan pertumbuhan ekonomi nasional.
Materi
Konsep dasar ekonomi makro, liputan analisis dan data ekonomi makro, pengukuran
variabel ekonomi makro, analisis penentuan kegiatan ekonomi dan pendapatan nasional,
penawaran uang, sistem dan lembaga keuangan, pertumbuhan uang, kebijakan fiskal dan
moneter, inflasi, inflasi vs tingkat pengangguran, permintaan dan penawaran secara agregat
serta keseimbangan output, kebijakan ekonomi dalam perekonomian tertutup dan terbuka,
pertumbuhan ekonomi dan siklus bisnis, kebijakan ekonomi makro, pembangunan ekonomi,
perdagangan internasional.
Pustaka
1. Mankiw, N.G. 2012. Principles of Macroeconomics, 6th ed., Cengage Learning, Mason.
2. Sukirno, S. 2002. Pengantar Teori Makroekonomi. Edisi 2. PT RajaGrafindo Persada,
Jakarta.
3. Samuelson, P. A, Nordhaus, W. D. dan Carvallo, B. 2004. Ilmu Makroekonomi,
Terjemahan. Edisi17, Media Global Edukasi. Jakarta.
262
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan konsep
optimisasi serta menerapkan dan mengimplementasikan metode-metode optimisasi baik
tanpa maupun dengan kendala.
Materi
Himpunan konveks dan fungsi konveks; konsep optimisasi umum : pengertian, fungsi tujuan,
variabel keputusan, kendala, optimum lokal dan global; optimisasi tanpa kendala: Gradient
Descent, Newton, Conjugate Gradient; optimisasi dengan kendala: Kuhn-Tucker theory,
Lagrange Multiplier; metode optimisasi Heuristik: Genetic Algorithm, Particle Swarm
Optimization; Contoh aplikasi di bidang finance.
Pustaka
1. Gilli, M., Maringer, D., dan Schumann, E. 2011. Numerical Methods and Optimization in
Finance, Elsevier, USA
2. Mathew, J. dan Fink, K. 2004. Numerical Methods Using Matlab. 4th Ed.
3. Venkantaraman, P., 2002, Applied Optimization with MATLAB, John Wiley & Sons, New
York.
4. Bonnas, J.F., Gilbert, J.C., Lemarhechal, C. dan Claudia, A. 2006. Numerical Optimization:
Theoritical and Practical Aspects. Sagastizbal Springer Series: Universitext.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini dibahas tentang pengantar data mining, pre-process pada data yang
akan dilakukan proses mining, metode yang digunakan untuk mengekstraksi informasi dari
kumpulan data.
Materi
Pengantar data mining: motivasi pentingnya data mining, pengertian data mining, jenis data
yang dibisa ditambang, pola yang dapat ditambang, teknologi yang digunakan untuk data
mining, aplikasi data mining. Penyiapan data / preprocessing: pembersihan data, data
integrasi, reduksi data, reduksi dimensi, ekstraksi fitur, Principal Component Analysis (PCA),
263
Non-Negative Matrix Factorization (NMF), transformasi data dan diskritisasi. Mining
Frequent Patterns, Asosiasi dan Korelasi: konsep dasar, metode Frequent Itemset Mining,
metode evaluasi pola. Analisis Cluster: pengantar analisis cluster, metode partisi, metode
Hierarki, evaluasi clustering. Klasifikasi: konsep dasar, metode decison tree, evaluasi model.
Pustaka
1. Han, J., Kamber, M., dan Pei, J. 2011. Data Mining: Concepts and Techniques, 3rd ed.,
Morgan Kaufmann publishers, Waltham.
2. Tan, P., Steinbach, M. dan Kumar, V. 2005. Introduction to Data Mining. Pearson
Education, Inc.
3. Nelli, F. 2015. Python Data Analytic. Apress.
Deskripsi
Data analitik adalah ilmu menganalisis data mentah untuk membuat kesimpulan tentang
informasi itu. Dalam mata kuliah ini dibahas tentang bagaimana menggunakan perangkat
lunak untuk melakukan pre-process pada data yang di mining dan menggunakan perangkat
lunak untuk mengimplementasikan metode data analitik untuk mengekstraksi informasi
dari kumpulan data.
Materi
Pengantar bahasa pemrograman Python untuk data analitik; Visualisasi data dengan bahasa
Python; Penyiapan data / preprocessing: : pembersihan data, data integrasi, reduksi data,
reduksi dimensi, ekstraksi fitur, Principal Component Analysis (PCA),Non-Negative Matrix
Factorization (NMF), transformasi data dan diskritisasi; Mining Frequent Patterns, Asosiasi
dan Korelasi; Analisis Cluster: Metode partisi, Metode Hierarki, metode density; Metode
Klasifikasi: Metode decision tree, metode klasifikasi Bayes.
Pustaka
1. Han, J., Kamber, M., dan Pei, J. 2011. Data Mining: Concepts and Techniques, 3rd ed.,
Morgan Kaufmann publishers, Waltham.
2. Tan, P., Steinbach, M. dan Kumar, V. 2005. Introduction to Data Mining. Pearson
Education, Inc.
264
3. Nelli, F. 2015. Python Data Analytic. Apress.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dipelajari model-model dalam bidang aktuaria.
Materi
Pembentukan, penggunaan, manfaat, batasan serta analisis dari pemodelan aktuaria.
Perbedaan model stokastik dan model deterministik: kelebihan dan kekurangan. Dasar
dasar distribusi: distribusi tail. Ukuran risiko: Value at Risk, Tail Value at Risk. Model aktuaria:
model distribusi kontinu, model distribusi diskrit, distribusi majemuk, kelas distribusi
Poisson majemuk. Model severity dan frekuensi. Model kerugian agregasi, model risiko
individu dan Ruin. Model empiris, metode statistika parametrik, seleksi model.
Pustaka
1. Klugman, S. A., Panjer, H.H. dan Willmot, G.E. 2012. Loss Models from Data to Decisions,
4th edition, John Wiley and Sons.
2. Gerber, H.U. 1997. Life Insurance Mathematics, Springer, 3rd edition, Swiss.
3. Bowers, N.L., Gerber, H.U., Hickman, J.C., Jones, D.A., dan Nesbitt, C.J. 1997. Actuarial
Mathematics, Society of Actuaries.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas tentang teknik perhitungan matematika keuangan dan
penerapannya. Beberapa pengertian dalam bidang keuangan diperkenalkan terlebih dahulu.
Materi
265
Pengantar Matematika Keuangan, fungsi akumulasi, fungsi jumlah, tingkat bunga
sederhana, majemuk, nilai sekarang, tingkat diskonto efektif, tingkat bunga/diskonto
nominal, force of interest. Bunga berubah-ubah, penyelesaian masalah bunga, anuitas.
Anuitas biasa, anuitas di muka, perpetuitas, penentuan waktu. Anuitas dengan tingkat
bunga berubah, anuitas umum. Anuitas dengan pembayaran naik/turun secara aritmatik
dan geometrik. Tingkat Yield: tingkat yield suatu dana, tingkat bunga dibobot waktu.
Amortisasi dan sinking fund. Obligasi, harga obligasi antara dua pembayaran kupon.
Pustaka
1. Kellison, S. G. 2009. The Theory of Interest . Third Edition. McGraw-Hill.
2. Daniel, J.W. and Vaaler, L.J.F. 2009. Mathematical Interest Theory (Second Edition), The
Mathematical Association of America
3. Frensidy, B. 2006. Matematika Keuangan. Penerbit Salemba Empat, Jakarta.
Deskripsi
Mata kuliah ini difokuskan pada dasar-dasar Simulasi antara lain: Bilangan Acak,
Pembangkitan Variable Acak Diskrit, Pembangkitan Variable Acak Kontinu, Pendekatan
Simulasi Kejadian Diskrit, Analisis secara statistik dari data simulasi, Teknik Reduksi Variance,
Teknik Validasi secara statistik, dan Metode Markov Chain Monte Carlo.
Materi Kuliah
Pengantar Simulasi, Bilangan Acak, Pembangkitan Variabel Acak Diskrit, Pembangkitan
Variabel Acak Kontinu, Pendekatan Simulasi Kejadian Diskrit, Analisis secara Statistik dari
data simulasi, Teknik Reduksi Variance, Teknik Validasi secara Statistik, Metode Markov
Chain Monte Carlo.
Pustaka:
1. Ross, S. M. 2006. Simulation, 4th edition, Elsevier.
2. Gordon, G. 1987. System Simulation, 2nd edition, Prentice-Hall, Inc.
266
Deskripsi
Dalam kuliah ini diberikan konsep-konsep dasar metode peramalan dengan domain waktu
dan terapannya di bidang ekonomi.
Materi
Dasar-dasar peramalan kuantitatif, metode pemulusan (metode perata-rataan/Average)
Metode pemulusan eksponensial (Exponential Smoothing), metode winter, pemodelan
ARIMA (p,d,q) melalui metode Box-Jenkins, pemodelan deret waktu dengan faktor
musiman.
Pustaka
1. Cryer, J.D. dan Chan, S. 2008. Time Series Analysis with Application in R. 2nd ed., Springer,
Iowa.
2. Makridakis, S., Wheelwright, SC. dan McGee, VE. 2008. Forecasting: Methods and
Applications, third edition, John Wiley & Sons, New York.
3. Box, G.E.P., G.M. Jenkins. dan G.C. Reinsel, 1994, Time Series Analysis: Forecasting and
Control, 3rd edition, New Jersey: Prentice-Hall, Inc.
Deskripsi:
Kuliah ini membahas teori dan algoritma yang digunakan untuk menyelesaikan metode
numerik pada pencarian akar persamaan tak linear, sistem persamaan linear dan tak linear,
regresi, interpolasi, diferensiasi dan integrasi.
Materi
267
Pengertian galat, akar persamaan tak linear: metode Bagi Dua, metode Posisi Palsu, metode
Secant, metode Newton Raphson, iterasi titik tetap, sistem persamaan tak linier (metode
Newton), sistem persamaan linier: eliminasi Gauss, dekomposisi LU, iterasi Gauss Seidel,
iterasi Jacobi, interpolasi: interpolasi Lagrange, interpolasi Newton, interpolasi spline,
ekstrapolasi Richardson, turunan, integrasi: trapesium, Simpson 1/3, Simpson 3/8, metode
Romberg.
Pustaka
1. Mathew, J. dan Fink, K. 2004. Numerical Methods Using Matlab. 4th Ed.
2. Burden, R.L. and Faires, J. D., 2010, Numerical Analysis, PWS-KENT Publishing Company.
3. Chapra, S.C, 2012, Applied Numerical Methods With Matlab For Engineers And
Scientists, Third Edition, Mc Graw Hill.
4. Buchanan J. L. and Turner, P. R., 1992, Numerical Methods and Analysis, McGraw-Hill.
Deskripsi
Mata kuliah ini memberikan konsep model linier yang meliputi konsep dasar vektor dan
matriks, pendugaan selang dan uji hipotesis, model berpangkat penuh (model regresi),
model berpangkat tidak penuh (model anova), model campuran (model analisis kovarians)
dan model linier umum (keluarga distribusi eksponensial).
Materi
Konsep-Konsep dasar aljabar matriks, model kuadrat dan distribusi bentuk kuadrat, Prinsip
kuadrat terkecil dan umum, model non singular (model berpangkat penuh/model regresi),
pendugaan parameter dan pengujian hipotesis. Model singular (model berpangkat tidak
penuh/model anova): pendugaan parameter dan pengujian hipotesis. Prinsip galat
bersyarat, penguraian jumlah kuadrat, penggunaan pada rancangan kelompok tidak
lengkap, data tak berimbang. Model campuran, pendugaan parameter dan pengujian
hipotesis. Model linier umum keluarga distribusi eksponensial dan pengujian hipotesisnya.
Pustaka
268
1. de Jong, P. Dan Heller, G.Z. 2008. Generalized Linear Models for Insurance Data. 1st ed.,
Cambridge University Press. Cambridge, United Kingdom.
2. Montgomery, D. C., Peck, E. A. and Vining, G.G. 2012. Introduction to Linear Regression
Analysis. John Wiley and Son.
3. Searle, S.R. 1981. Linear Model. John Wiley and Son.
4. Graybill, F., 1988. Theory of Linear Model., John Wiley and Son.
5. Rencher, A.C. 2000. Linear Models in Statistics. New York: John Wiley & Sons, Inc.
Deskripsi
Dalam kuliah ini diberikan konsep-konsep penting aktuaria lanjutan (advanced) dan terapan
matematika pada asuransi jiwa.
Materi Kuliah
Model Multiple-Life: Model Joint-life, Model Last-survivor, Fungsi Peluang Kontingensi,
Status Ganda, Model Multiple-Decrement: Model Multiple-decrement diskrit dan kontinu,
Nilai Sekarang, Model Klaim, Model Collective Risk.
Pustaka:
1. Dickson, D.C.M., Hardy, M. R., dan Waters, H.R. 2013. Actuarial Mathematics for Life
Contingent Risks. 2nd ed., Cambridge University Press, United Kingdom.
2. Cunningham, R.J., Herzog, T.N., and London, R.L. 2006. Model for Quantifying Risk, 2nd
ed, ACTEX Publication, Inc., Winsted
3. Bowers, N.L., Gerber, H.U., Hickman, K.C., Jones, D.A., Nesbitt, C.J. 1997. Actuarial
Mathematics, 2nd ed., Society of Actuaries.
269
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa mempunyai kemampuan untuk
mengklasifikasi permasalahan di finansial dan aktuaria ke dalam model stokastik, serta
menerapkan konsep-konsep proses stokastik untuk menyelesaikan permasalahan di bidang
tersebut.
Materi
Random Walk, Proses Poisson: distribusi waktu antar kedatangan, distribusi waktu tunggu,
teori antrian, proses Poisson tak homogen, proses Poisson majemuk; proses renewal (proses
pembaharuan); reward renewal process, alternating renewal process, proses Markov,
Aplikasi proses Markov pada model survival, proses Gerak Brown, proses Wiener, proses
kelahiran dan kematian.
Pustaka
1. Karlin, S and Taylor, H.M. 1998. An Introduction to Stochastic Modelling, Third edition,
Academic Press, New York.
2. Knill, O. 2009. Probability Theory and Stochastic Processes with Applications, Overseas
Press.
3. Ross, S.M. 1996. Stochastic Processes, Second Edition, John Wiley and Sons Inc.
Deskripsi
Kuliah ini merupakan kelanjutan dari Pemodelan Aktuaria
Materi
Kredibilitas: teori kredibilitas, limit flutuasi, kredibilitas parsial, kredibilitas penuh,
keakuratan kredibilitas, premi kredibilitas, Model Buhlmann, Model Buhlmann-Straub,
exact credibility. Estimasi parameter Bayes: non parametrik estimasi, semi parameter
estimasi. Simulasi, dasar dasar dan pendekatan simulasi. Simulasi untuk distribusi tertentu,
distribusi diskrit, usia kematian pada tabel mortalitas. Simulasi untuk distribusi tertentu,
distribusi normal dan lognormal. Simulasi pada model aktuaria, perhitungan kerugian
agregasi. Simulasi pada model aktuaria, perhitungan ukuran risiko.
Pustaka
1. Klugman, S. A., Panjer, H.H. dan Willmot, G.E. 2012. Loss Models from Data to Decisions,
4th edition, John Wiley and Sons.
2. Gerber, H.U. 1997. Life Insurance Mathematics, Springer, 3rd edition, Swiss.
270
3. Bowers, N.L., Gerber, H.U., Hickman, J.C., Jones, D.A., dan Nesbitt, C.J. 1997. Actuarial
Mathematics, Society of Actuaries.
4. Effendie, A.R. 2016. Teori Risiko Aktuaria dengan Software R, Gadjah Mada University
Press, Yogyakarta.
Deskripsi
Mata kuliah ini merupakan studi matematika keuangan untuk membangun kemampuan
menentukan transaksi keuangan dasar dari saham dan opsi tanpa membahas lebih dalam
penurunan formula matematika yang digunakan.
Materi
Model Binomial dan Gerak Brown Geometrik sebagai aproksimasi penentuan harga saham.
Penentuan harga kontrak melalui arbitrage (Penentuan harga kontak melalui Arbitrage).
teorema arbitrage, model binomial single dan multi perioda Rumus BlackScholes, sifat-sifat
harga opsi dari Black-Scholes, penaksiran volatilitas, penentuan harga opsi put Amerika.
Analisis keuangan lanjut, struktur laju pembungaan, pendekatan stokastik untuk
pembungaan, option dan turunan lainnya, Binomial Lattice, formula Black-Scholes.
Pustaka
1. Ross, S.M. 1999. An Introduction to Mathematical Finance, Cambridge University Press.
2. Kellison, S. G. 2009. The Theory of Interest (Third Edition), McGraw-Hill.
3. Hull, J.C. 2002. Options, Futures and Other Derivatives, Prentice Hall.
Deskripsi
Pada kuliah ini dibahas konsep analisa survival, yang meliputi analisa survival distribusi
kontinu dan diskret. Konsep dasar dari ekspektasi dan median sisa usia. Pengertian tentang
censored dan truncated, Pendugaan fungsi survival, fungsi hazard, pointwise, confidence
271
interval, confidence band. Pendugaan titik dan interval untuk mean dan median survival
time.
Materi
Pengertian Analisis survival. Analisis survival untuk distribusi kontinu: eksponensial, weibull,
lognormal, normal, logistik, Pareto, keluarga distribusi gamma. Analisis survival untuk
distribusi diskrit. Pengertian censored dan truncated. Pendugaan nonparametrik data
censored dan truncated. Pendugaan fungsi survival. Pendugaan fungsi hazard. Pointwise
confidence interval dan confidence band untuk fungsi survival. Pendugaan titik dan interval
untuk mean dan median survival time.
Pustaka
1. London, D. 1997. Survival Models and Their Estimation. 3rd ed., ACTEX Publication.
2. Lawless, J.F. 1982. Statistical Models and Method for Life time Data. New York. John
Wiley & Sons, New York.
3. Charpenter, A. 2015. Computational Actuarial Science with R. CRC Press.
Deskripsi
Dalam kuliah ini diberikan prinsip-prinsip dasar investasi dan portofolio
Materi Kuliah
Lingkungan Investasi: Aset real dan aset keuangan, pasar keuangan dan perekonomian,
proses investasi, Instrumen Keuangan: Pasar uang, pasar obligasi, sekuritas ekuitas, indeks
pasar saham dan obligasi, pasar derivatif, Bagaimana Sekuritas Diperdagangkan: Bagaimana
perusahaan menerbitkan sekuritas, bagaimana sekuritas diperdagangkan, perdagangan di
bursa, biaya perdagangan, pembelian atas margin, penjualan short, Reksa Dana dan
Perusahaan Investasi Lainnya: Perusahaan investasi, tipe perusahaan investasi, reksa dana,
Exchange-Traded Funds (ETF), Teori Portofolio: Tingkat suku bunga real dan nominal, risiko,
return, premi risiko, value at risk, Alokasi Modal: risiko dan penghindaran risiko, nilai utilitas,
portofolio berisiko dan bebas risiko, toleransi risiko dan alokasi asset, Portofolio Beresiko
272
yang Optimal: Diversifikasi, model optimasi portofolio Markowitz, Keseimbangan dalam
Pasar Modal: Model Penentuan Harga Aset Modal (CAPM), Teori penentuan harga arbitrase,
model multifactor, Hipotesis Pasar efisien, Harga dan Imbal Hasil Obligasi Struktur Jangka
Waktu Tingkat Bunga: Struktur jangka waktu dengan kepastian, suku bunga forward,
interpretasi struktur jangka waktu, Pengelolaan Portofolio Obligasi, Pasar Opsi: Jenis-jenis
opsi, nilai opsi, hubungan paritas opsi jual-beli, waran, opsi binomial, opsi Black-Scholes,
hedge ratio, Pasar Berjangka: kontrak futures dan penetapan harga, mekanisme dan strategi
pasar berjangka, swaps, Evaluasi Kinerja Portofolio: Rata-rata aritmatik, rata-rata geometrik,
rasio Sharpe, hedge funds alokasi aset, Teori manajemen portofolio aktif.
Pustaka:
1. Bodie, Z., Kane, A., and Marcus, A.J. 2014. Investments, 10th ed, McGraw-Hill Education,
New York.
2. Bodie, Z., Kane, A., and Marcus, A.J. 2013. Essentials of Investments, 9th ed, McGraw-
Hill/Irwin, New York.
Deskripsi
Mata kuliah ini bertujuan untuk mengarahkan mahasiswa pada penulisan skripsi.
Pembahasan dimulai dengan pembuatan telaah pustaka, pembahasan, kemudian
dilanjutkan dengan pembuatan rancangan penelitian (pembentukan model atau kerangka
penelitian, identifikasi variabel sampai ke operasionalisasinya, pemilihan sumber data serta
cara pengumpulannya). Dalam bagian terakhir, penekanan diberikan cara penulisan hasil
penelitian secara keseluruhan.
Materi
Hal-hal dasar yang berkaitan dengan langkah-langkah penelitian khususnya dalam bidang
aktuaria, yang dimulai dengan bagaimana mendefinisikan masalah, menelaah literatur,
mengembangkan kerangka pemikiran, memformulasikan hipotesa, mengumpulkan dan
menganalisis data, pembuatan proposal, dan penulisan laporan hasil penelitian. Tata cara
penulisan karya ilmiah dalam bentuk skripsi dan makalah yang akan dimuat di jurnal ilmiah,
masalah-masalah plagiarisme. Dibahas juga tentang perkembangan riset aktuaria terkini.
Pustaka
1. Sharp, J.A., Peters, J. and Howard, K.. 2002. The Management of a Student Research
Project. Third Edition. Taylor and Francis Group.
273
2. Routledge, P. 2001. Science and technical writing: a manual of style. Routledge, New
York.
3. Lindsay, D. 1988. Penuntun Penulisan Ilmiah. Terjemahan: Achmadi, S.S. Penerbit UI
Press.
Deskripsi
Dalam kuliah ini diberikan konsep-konsep dasar ekonomi syariah, sumber hukum ekonomi
syariah, sistem ekonomi syariah, mikro dan makro ekonomi syariah, prinsip transaksi dalam
ekonomi syariah serta pemikiran ekonomi syariah kontemporer.
Materi
Arti, hakekat, ruang lingkup dan sejarah ekonomi syariah, Fondasi, hakekat hukum dan
sumber hukum ekonomi syariah, implikasi kontemporer dari madzhab-mdzhab fiqh, konsep
syariah Islam tentang manusia, konsep dasar ekonomi syari’ah dan penerapannya, Sistem
ekonomi syariah: perbedaan karakteristik ekonomi syariah dengan ekonomi konvensional,
konstruksi ideal ekonomi syari’ah, harta dalam perspektif syariah: pengertian dan
kedudukan harta, dalil-dalil tentang anjuran memiliki harta, prinsip-prinsip kepemilikan
harta dalam ekonomi syariah, sebab-sebab kepemilikan harta, akad/transaksi dalam
ekonomi syariah: pengertian dan pembentukan akad, syarat-syarat akad, sebab-sebab
berakhirnya akad, prinsip jual beli dalam transaksi ekonomi syariah: pengertian dan aplikasi
murabahah, pengertian dan aplikasi bay’ salam, prinsip bagi hasil dalam transaksi ekonomi
syariah, pengertian dan aplikasi musyarakah dalam transaksi ekonomi: pengertian dan
aplikasi mudarabah, pengertian dan aplikasi Muzara’ah, pengertian dan aplikasi muhabarah,
pengertian dan aplikasi musyaqah, Prinsip pembiayaan dalam transaksi ekonomi syariah:
pengertian dan aplikasi hiwalah, pengertian dan aplikasi rahn, pengertian dan aplikasi al-
qardh, perencanaan dan pembangunan dalam ekonomi syariah, etika ekonomi syariah: etika
produksi, etika konsumsi, etika distribusi, implementasi etika dalam dunia bisnis.
Pustaka
1. Chapra, M. U. 2001. The Future of Economics: An Islamic Perspective, Shari’ah Economics
and Banking Institute (SEBI), Jakarta.
2. Haneef, M.I. 2010. Pemikiran Ekonomi Islam Kontemporer. Rajawali pers, Jakarta.
274
3. Hosen, M. N., Ali, A. M. H., Muhtasib, B. dan Hidayat, M. 2008. Materi Dakwah Ekonomi
Syariah. Pusat Komunikasi Ekonomi Syari’ah. Jakarta.
4. Jusmaliani dan Soekarni, M. 2005. Kebijakan Ekonomi Dalam Islam. Kreasi Wacana,
Yogyakarta
5. Nomani, F and Rahnema, A. 1994. Islamic Economic Systems. Zed Book, London.
6. Qardhawi, Y. 1997. Norma dan Etika Ekonomi Islam. Gema Insani Press, Jakarta.
7. Syafei R. 2004. Fiqih Muamalah. Pustaka Setia, Bandung
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas mengenai sejarah akuntansi dalam perspektif Islam, pentingnya
akuntansi syari’ah, standar akuntansi keuangan sebagai acuan dalam praktik akuntansi
syariah, kerangka dasar penyusunan dan penyajian laporan keuangan syariah (KDPPLKS),
aplikasinya dalam lembaga keuangan syariah, instrumen dan jasa-jasa yang tersedia di
lembaga keuangan syariah yang menggunakan prinsip akuntansi transaksi syariah (termasuk
isu kontemporer) serta cara penyajian informasinya.
Materi
Pentingnya akuntansi syariah, perbedaan akuntansi syariah dan akuntansi konvensional,
Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan Syariah (KDPPLKS): Asas
transaksi syariah-bisnis syariah, karakteristik transaksi syariah, asumsi dasar, pengakuan dan
pengukuran, lain-lain terkait dengan KDPPLKS, perbedaan KDPPLKS dengan konvensional.
Sistem, jenis dan karakteristik Lembaga Keuangan Islam, laporan keuangan entitas syariah.
Karakteristik, jenis dan akuntansi dari beberapa akad: Murabahah, Istishna, Ijarah,
Mudharabah, dan Musyakarah. Isu Kontemporer: Karakteristik Akad Obligasi Syariah
(Sukuk), Karakteristik dan Jenis Sukuk, Akuntansi Transaksi Sukuk.
Pustaka
1. Accounting and Auditing Organization 2001. Accounting, Auditing and Governance
Standards for Islamic Financial Institutions. Manama, Bahrain
2. Nurhayati, S. dan Wasilah. 2008. Akuntansi Syari’ah di Indonesia. Salemba Empat,
Jakarta.
3. PSAK 101-110 (Penyajian Laporan Keuangan Syari’ah, Akuntansi Murabahah, Akuntansi
Salam, Akuntansi Istishna’, Akuntansi Mudharabah, Akuntansi Musyarakah, Akuntansi
275
Ijarah, Akuntansi Transaksi Asuransi Syari’ah, Akuntansi Zakat, Infak/Sedekah,
Akuntansi Sukuk).
4. Triyuwono, I. 2006. Perspektif, Metodologi, dan Teori Akuntansi Syari’ah. Jakarta: Raja
Grafindo Persada.
5. Wiroso. 2011. Akuntansi Transaksi Syari’ah. Penerbit: Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI).
Deskripsi
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah yang mengkaji tentang ukuran- ukuran
kependudukan seperti konsep dasar demografi, sumber data demografi,struktur penduduk,
perkembangan penduduk, ukuran-ukuran kelahiran (Fertilitas), mortalitas dan tabel
kematian, migrasi, proyeksi penduduk.
Materi Kuliah
Demografi dan keterkaitan dengan Matematika, sumber-sumber data Demografi, Teori
Penduduk, dan Komposisi Penduduk; Ukuran-ukuran dasar teknik analisa demografi
(Distribusi Frekuensi, Kepadatan Penduduk, dan Pertumbuhan Penduduk, Tabel Kematian/
Life Table (Bentuk-bentuk Life Table dan Penerapan Life Table), sumber data demografi
pertumbuhan penduduk beserta variabel yang mempengaruhinya, ukuran dasar demografi
(ratio, proporsi dan rate, serta tehnik analisis demografi), komposisi penduduk (jenis
kelamin, usia, geografis serta piramida penduduk), perapihan data usia penduduk dan
teknik prorating, fertilitas (ukuran tingkat kelahiran, estimasi fertilitas: metode reverse, dan
hubungan antar ukuran fertilitas ), mortalitas (ukuran tingkat kematian, standarisasi, dan
estimasi mortalitas dengan metode Brass), migrasi, mobilitas penduduk (ukuran tingkat
migrasi dan estimasi migrasi), proyeksi penduduk, kebijakan kependudukan.
Pustaka
1. Adioetomo dan Samosir. 2013. Dasar-Dasar Demografi. Jakarta: Salemba Empat.
2. Sembiring, R.K. 2007. Demografi. Universitas Terbuka, Jakarta.
3. Rusli, S. 2010. Pengantar Ilmu Kependudukan, LP3ES, Jakarta.
276
Deskripsi
Mata kuliah ini membahas teori logika dan himpunan fuzzy, sistem fuzzy dan aplikasi sistem
fuzzy untuk pengambilan keputusan, klasifikasi, dan controller.
Materi Kuliah
Pengenalan Himpunan Fuzzy: Pendahuluan, Kegunaan Sistem Fuzzy, Keterbatasan Sistem
Fuzzy, Himpunan dan Keanggotaannya ; Himpunan Klasik dan Himpunan Fuzzy: Himpunan
Klasik, Himpunan Fuzzy; Relasi Fuzzy: Relasi Fuzzy, Toleransi dan Relasi Ekivalen Fuzzy,
Penugasan Nilai; Sifat Fungsi Keanggotaan, Fuzzyfikasi dan Defuzzyfikasi : Fitur Fungsi
Keanggotaan, Berbagai bentuk, Fuzzifikasi, Defuzzifikasi ke Himpunan Crips, λ-Cut untuk
Relasi Fuzzy, Defuzzifikasi ke Skalar; Metode Otomatis untuk Sistem Fuzzy: Algoritma Batch
Least Squares, Algoritma kuadrat terkecil rekursif, Metode Gradien, Metode Clustering,
Belajar Dari Contoh, Pembelajaran yang Dimodifikasi dari Contoh; Simulasi Sistem Fuzzy:
Persamaan Relasional Fuzzy, Simulasi Nonlinier Menggunakan Sistem Fuzzy, Fuzzy
Associative Memories (FAMS), Pengambilan Keputusan dengan Informasi Fuzzy: Evaluasi
Sintetis Fuzzy, Fuzzy Ordering, Pengambilan Keputusan Multiobjektif, Metode Keputusan
Fuzzy Bayesian, Pengambilan Keputusan Di Bawah Status Fuzzy dan Tindakan Fuzzy,
Klasifikasi Fuzzy: Analisis Cluster, Validitas Cluster, c-Means Clustering, Hard c-Means (HCM),
Fuzzy c-Means (FCM), Algoritma C-Means Fuzzy, Metrik Klasifikasi, Kontrol Fuzzy: Fuzzy
Controller, Tipe Fuzzy Controllers, Mamdani Controller, Sugeno Controller.
Pustaka
1. Ross, Timothy J. 2010. Fuzzy logic with engineering applications, 3th ed, John Wiley &
Sons Ltd.
2. Zimmermann, H.-J. 2001. Fuzzy set theory and its applications, 4th ed, Springer Science
and Business Media, LLC.
Deskripsi
Dalam kuliah ini diberikan berbagai analisis statistika nonparametrik (bebas sebaran).
277
Materi Kuliah
Statistika parametrik dan nonparametrik, pentingnya metode nonparametrik, instrumen
pengukuran (skala nominal, skala ordinal, skala interval dan Likert, skala rasio), Uji Goodness
of fit (uji Khi-kuadrat untuk data nominal, uji Run-test untuk data ordinal, uji Kolmogorov-
Smirnov untuk sampel tunggal), Analisis dua sampel dependen (Uji McNemar, Uji tanda, Uji
peringkat-bertanda Wilcoxon), Analisis Dua Sampel independen (Uji Eksak Fisher, Uji Wald-
Wolfowitz, Uji median, Mann-Whitney U Test, Wilcoxon Rank-Sum Test), Uji untuk k sampel
berkaitan (Cochran Q Test, Friedman Analysis of Variance), Analisis k sampel independen
(Uji Khi-kuadrat k sampel, Uji Median, Uji ANOVA Kruskal-Wallis), Ukuran Asosiasi untuk
Sampel Bivariat (Koefisien Tau Kendall, Koefisien Spearman).
Pustaka:
1. Kraska-Miller, M. 2014. Nonparametric Statistics for Social and Behavioral Sciences,
Taylor & Francis Group, LLC, New York.
2. Walpole, R.E., Myers, R.H., Myers, S.L., Ye, K. 2017. Probability and Statistics for
Engineers and Scientists, 9th ed, Pearson Education Limited, Italy.
3. Kvam, P.H. dan Vidakovic, B. 2007. Nonparametric Statistics with Applications to Science
and Engineering, John Wiley & Sons, Inc., New Jersey.
Deskripsi
Dalam kuliah ini diberikan konsep dasar eksplorasi data.
Materi Kuliah
konsep dasar eksplorasi data, Steam Leaf dan Box Plot, pemeriksaan sebaran data dengan
plot kuantil, pemeriksaan distribusi normal, transformasi data, Pemulusan Data Series,
penyelesaian tabel dua arah dan table tiga arah, model regresi eksplorasi.
Pustaka
1. Tukey, J.W. 1977. Exploratory Data Analysis, Addison-Wesley, New Jersey.
2. Ericson, N. 1977. Memahami Data. Terjemahan R.K. Sembiring. LP3ES.
3. Siegel, A.E. 1988. Statistics and Data Analysis.
278
MAA62021 PEMBELAJARAN MESIN++ 3 sks
Prasyarat: MAA62001 MATEMATIKA DASAR II+
MAA61003 PEMROGRAMAN
MAA61004 PRAKTIKUM PEMROGRAMAN
Deskripsi
Mata kuliah ini membahas teori, metode dan penerapannya dari pembelajaran mesin
diberbagai bidang khususnya bidang keuangan dan aktuaria.
Materi
Pengantar Pembelajaran Mesin. Perencanaan untuk Pembelajaran Mesin. Bayesian
Networks. Kernel Machine. Linear Discrimination. Hidden Markov Model. Multilayer
Perceptron. Local Models. Reinforcement Learning. Presentasi jurnal dan artikel tentang
mesin pembelajaran terkini.
Pustaka
1. Apaydin, E. 2010. Introduction to Machine Learning, Massachusetts Institute of
Technology
2. Mitchell, T. M. 1997. Machine Learning. McGraw-Hill, New York.
3. Bell, J. 2015. Machine Learning: Hands-On for Developers and Technical Professionals.
Wiley.
4. Swamynathan, M. 2017. Mastering Machine Learning with Python in Six Steps: A
Practical Implementation Guide to Predictive Data Analytics Using Python. Apress.
5. Andreas, C., Müller, A. C. dan Guido, S. 2017. Introduction to Machine Learning with
Python. O’Reilly Media, Inc.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini dibahas penerapan matematika di bidang ekonomi dan bisnis.
Beberapa pengertian dalam bidang ekonomi dan bisnis diperkenalkan terlebih dahulu.
279
Materi
Penerapan deret: model perkembangan usaha, model bunga majemuk dan model
pertumbuhan; penerapan fungsi polinomial: keseimbangan pasar sebelum dan sesudah
pajak/subsidi, keseimbangan pasar dua macam barang, fungsi biaya dan fungsi penerimaan;
analisis pulang pokok (break event analysis), fungsi utilitas, fungsi produksi, model distribusi
Pareto; penerapan fungsi logaritma dan eksponensial: model bunga majemuk, model
pertumbuhan, model efisiensi Wright; pemakaian diferensial: elastisitas, marjinal, analisis
keuntungan maksimum, penerimaan pajak maksimum; penerapan diferensial fungsi
majemuk: permintaan marjinal dan elastisitas, permintaan parsial, biaya produksi gabungan,
utilitas marjinal parsial dan keseimbangan konsumsi, produk marjinal parsial dan
keseimbangan produksi; penerapan integral: surplus konsumen dan surplus produsen;
penerapan matriks: matriks transaksi dan matriks teknologi.
Pustaka
1. Chiang, A.C. dan Wainwright, K. 2005. Fundamental Methods of Mathematical
Economics. Fourth edition. Mc Graw-Hill. Boca Raton
2. Jacques, I. 2006. Mathematics for Business and Economics. Fifth Edition. Prentice Hall,
London.
3. Dumairy. 2012. Matematika Terapan untuk Bisnis dan Ekonomi. BPFE, Yogyakarta.
Deskripsi
Mata kuliah ini menjelaskan tentang pemodelan ekonometrika dan masalah analisis
ekonomi: spesifikasi, pendugaan, dan verifikasi model serta penggunaannya. Dibahas juga
tentang model-model empiris, seperti model permintaan, penawaran dan makroekonomi.
Penyebab, akibat dan cara mengatasi penyimpangan model regresi klasik. Model
distributed-lags, pilihan kualitatif, dan persamaan simultan. Selain itu, mahasiswa dilatih
untuk dapat menggunakan perangkat lunak komputer untuk Ekonometrika (SPSS/ EViews).
Materi
280
Definisi Ekonometrika, berbagai pola hubungan dan analisis korelasi. Pengertian dan
penggunaan teknik Ordinary Least Square (OLS), Generalized Least Square (GLS), identifikasi
dan pemecahan masalah pelanggaran terhadap asumsi-asumsi dasar statistik
(heteroskedastisitas, korelasi serial, dan multikolinearitas), masalah pengukuran dan
persamaan simultan. Penanganan data ekonometrika, analisis regresi untuk menguji teori-
teori ekonomi yang berdasar pada data cross section, dan interpretasi secara ekonomi dari
hasil analisis.
Pustaka
1. Gujarati, D.N. Porter, C. 2009. Basic Econometrics. 5th Ed. McGraw Hill Irwin. Boston
2. Pindyck, R. And Rubinfeld, D.L. 2000. Econometric Models and Economic Forecasts.
McGraw-Hill Education.
3. Wooldridge, J. M. 2015. Introductory Econometrics: A modern approach. Nelson
Education, 2015.
4. Dobson, A.J. dan Barnett, A.G. 2008. An Introduction to Generalized Linear Models. 3rd
Edition. CRC Press, Boca Raton.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini dibahas tentang metode data analitik lanjut antara lain metode
penambangan pola lanjut, metode klasifikasi lanjut, metode clustering lanjut, deteksi
outlier. Pada akhir perkuliahan akan diberikan tugas proyek untuk melakukan ekstraksi
informasi dengan metode data analitik pada data set tertentu.
Capaian Pembelajaran
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa memahami metode data analitik lanjut
antara lain metode penambangan pola lanjut, metode klasifikasi lanjut, metode clustering
lanjut, dan deteksi outlier. Mahasiswa mampu mengimplementasikan metode
penambangan pola lanjut, metode klasifikasi lanjut, metode clustering lanjut, deteksi outlier
pada data yang diberikan dan membangun programnya.
Materi
Penambangan Pola Lanjut: Penambangan pola multilevel, penambangan data berdimensi
tinggi; Metode Klasifikasi Lanjut: metode klasifikasi Bayes, metode klasifiikasi berbasis rule,
Bayesian Belief Networks; Metode Clustering Lanjut: clustering model probabilistik,
clustering untuk data berdimensi tinggi; Deteksi Outlier: analisis outlier, metode deteksi
outlier, pendekatan statistik, pendekatan proximity, pendekatan clustering; Presentasi topik
metode data analitik lanjut.
281
Pustaka
1. Han, J., Kamber, M., dan Pei, J. 2011. Data Mining: Concepts and Techniques, 3rd
Edition. Morgan Kaufmann publishers, Waltham.
2. Tan, P., Steinbach, M. dan Kumar, V. 2005. Introduction to Data Mining. Pearson
Education, Inc.
Deskripsi
Pada mata kuliah ini diberikan prinsip dasar dan teknik perencanaan asuransi kesehatan.
Materi
Perspektif individu: kebutuhan asuransi kesehatan. Perspektif pemegang polis: manajemen
risiko. Produk asuransi kesehatan: macam macam dan manfaat dari produk asuransi
kesehatan. Asuransi kecelakaan, asuransi menderita penyakit, asuransi penyandang cacat.
Aspek aktuaria pada asuransi kesehatan. Model aktuaria untuk asuransi kesehatan.
Pustaka
Pitacco, E. 2005. Health Insurance (Basic Actuarial Models), EAA Series, Springer.
Materi Kuliah
Manfaat program pensiun, fungsi dasar aktuaria, asumsi-asumsi aktuaria, ukuran kewajiban
pensiun, iuran Normal: Metode Accrued Benefit, Metode Benefit Prorate, Metode Cost
Prorate. Metode Plan Termination Cost.
282
Pustaka
1. Winklevoss, H.E. 1993. Pension Mathematics with Numerical Illustration. 2nd ed., Pension
Research Council. Wharton School of the University of Pennsylvania.
2. Bowers, N.L., Gerber, H.U., Hickman, K.C., Jones, D.A., Nesbitt, C.J. 1997. Actuarial
Mathematics, 2nd ed., Society of Actuaries.
Deskripsi
Dalam mata kuliah ini dijelaskan bagaimana menyelesaikan masalah nyata secara
matematika dean menggunakan Pemrograman Linear.
Materi
Sejarah perkembangan ilmu pemrograman linear; Bentuk umum, asumsi dan karakteristik
masalah pemrograman linear; Penyelesaian dengan pendekatan grafik; Metode simpleks:
konsep dasar, algoritma, identifikasi solusi optimal, Pemrograman Linear invisible, metode
Big M, metode dua fase, dual simpleks; analisa sensitivitas: perubahan koefisien fungsi
tujuan, perubahan suku ruas kanan, perubahan koefisien teknologi, penambahan variabel
baru, penambahan kendala baru; Pemrograman linear integer.
Pustaka
1. Taha, H. A. 2007. Eight edition, Pearson Prentice Hall.
2. Hillier, F. S., dan Lieberman, G.J. 2001. Introduction to Operation Research. MC Graw-
Hill.
3. Mukhtar S. Bazaraa, John J. Jarvis and Hanif D. Sherali, 1990, Linear Programming and
Network Flows, Published Simultaneously, Canada.
4. Rao, S.S. 1989. Optimization: Theory and Applications. Wiley Eastern Limited.
5. Taha, H. A., 1987, Operation Research, Macmillan Publishing Co, Inc, New York.
Deskripsi
283
Mata kuliah ini membahas sistem pendukung manajemen, sistem pembuatan keputusan,
teknologi komputasi kolaboratif, manajemen pengetahuan, sistem informasi enterprise, dan
sistem penunjang keputusan cerdas.
Materi
Sistem Pendukung Manajemen. Sistem Pembuatan Keputusan, Modelling dan Penunjang.
Sistem pendukung Keputusan. Modelling dan Analisis. Bisnis Cerdas. Pengembangan Sistem
Pendukung Keputusan. Teknologi Komputasi Kolabaratif, Sistem Informasi Enterprise,
Manajemen Pengetahuan. Sistem Penunjang Keputusan Cerdas: Kecerdasan Buatan dan
Sistem Pakar. Akuisisi Pengetahuan, Representasi dan Reasoning. Sistem Cerdas Lanjut.
Pustaka
1. Marakas, G. M. 2003. Decision Support Systems in the 1st Century, 2nd Edition, Prentice Hall.
2. Sprague, Ralph, H & Hugh, J. Watson. 1993. Decision Support Systems, Prentice Hall, Inc.
3. Turban, Efraim & Aronson, J. E. 2007. Decision Support Systems and Intelligent Systems,
8th edition, Prentice Hall, Upper Saddle River, NJ.
Deskripsi
Mata kuliah ini bertujuan memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang teori dan
praktik perbankan syariah. Secara garis besar materi yang disampaikan mulai dari Islam dan
perbankan syariah, bunga dan riba, prinsip-prinsip perbankan syariah, sistem operasional
perbankan syariah, dan aspek-aspek pendukung perbankan syariah.
Materi
Perkembangan sistem perbankan syariah, riba dalam perspektif agama dan sejarah,
komparasi bank syariah dan bank konvensional, prinsip titipan atau simpanan, bagi hasil
(profit sharing), konsep sewa dan aplikasi sewa, jasa, bagi hasil sebagai karakteristik bank
syariah, produk penyaluran dana bank syariah, produk-produk pendanaan perbankan
284
syariah seperti giro syariah, tabungan syariah, dan deposito syariah, serta produk-produk
pembiayaan perbankan syariah seperti mudharabah, murabahah, istishna, ijarah, dan ijarah
muntahia bit tamlik, sistem pembiayaan, badan arbitrase
Pustaka
1. Wiroso. 2011. Produk Perbankan Syariah, LPFE Usakti, Jakarta.
2. Ascarya. 2007. Akad dan Produk Bank Syariah, Rajawali Press Jakarta.
3. Undang-undang Perbankan Syariah dan Aturan Lain yang tekait dengan Perbankan
Syariah.
Deskripsi
Mata kuliah ini membahas konsep dasar big data, motivasi dari big data, adopsi big data dan
pertimbangan perencanaan, teknologi perusahaan dan kecerdasan bisnis big data,
pemrosesan big data, konsep penyimpanan big data, teknologi penyimpanan big data dan
teknik analisis big data.
Materi
Pengantar Big Data: Konsep dan Terminology, karakteristik big data, perbedaan tipe data,
latar belakang studi kasus, contoh-contoh studi kasus, identifikasi karakterstik data,
identifikasi tipe data. Motivasi dan Pendorong Bisnis untuk Adopsi Big Data: Dinamika Pasar,
Arsitektur Bisnis, Manajemen Proses Bisnis, Teknologi Informasi dan Komunikasi, Internet of
Everything (IoE), studi kasus; Adopsi big data dan Pertimbangan Perencanaan: Prasyarat
Organisasi, Pengadaan Data, Privasi, Keamanan, Asal, Dukungan Realtime Terbatas,
Tantangan Kinerja yang Berbeda, Persyaratan Tata, Pemerintahan yang Berbeda,
Metodologi yang berbeda,Cloud, Siklus Hidup Big Data Analytics, Evaluasi Kasus Bisnis,
Identifikasi Data, Akuisisi dan Penyaringan Data, Ekstraksi Data, Validasi dan Pembersihan
Data, Agregasi dan Representasi Data, Analisis data, Visualisasi data, Pemanfaatan Hasil
Analisis. Contoh Studi Kasus; Teknologi Perusahaan dan Kecerdasan Bisnis big data:
Pemrosesan Transaksi Online (OLTP), Online Analytical Processing (OLAP), Extract Transform
Load (ETL), Gudang Data, Mart Data, BI tradisional, Big Data BI, studi kasus; Konsep
Penyimpanan Big Data: Clusters, File Systems dan Distributed File Systems, NoSQL, Sharding,
Replication, Sharding and Replication, CAP Theorem, ACID BASE, studi kasus; Big Data
285
Processing Concepts: Parallel Data Processing, Distributed Data Processing, Hadoop,
Processing Workloads, Cluster, Processing in Batch Mode, Processing in Realtime Mode, Big
Data Storage Technology: On-Disk Storage Devices, In-Memory Storage Devices, studi kasus;
Big Data Analysis Techniques: Quantitative Analysis, Qualitative Analysis, Data Mining,
Statistical Analysis, Machine Learning, Semantic Analysis, Visual Analysis, studi kasus.
Pustaka
1. Erl, T., Khattak, W., Buhler, P. 2016. Big Data Fundamental: Concepts, Driver and
Technique. Prentice Hall.
2. Alla, S., 2018. Big Data Analytics with Hadoop 3: Build highly effective analytics solutions
to gain valuable insight into your big data. Packt.
Deskripsi
Mata kuliah ini membahas tentang konsep akuntansi dan kegunaan laporan keuangan
secara lebih detail, termasuk tahapan-tahapan dalam siklus akuntansi untuk perusahaan dan
penyusunan laporan keuangan.
Materi
Akuntansi untuk Modal dan Surplus, Akuntansi untuk Pendapatan dan pengeluaran,
Akuntansi Manajemen dan Biaya, Analisis Laporan Keuangan, Penganggaran, Akuntansi
Pertanggung jawaban, Pengendalian Internal dan Auditing.
Pustaka
1. Mulligan, E. A. 2002. Financial Accounting and Reporting Requirements in Life Insurance
Companies. Publisher: Life Office Management
2. Mulligan E. A. & Stone, G. 1996. Accounting and Financial Reporting in Life and Health
Insurance Companies. Publisher: Life Office Management
3. Weygand J.J., Kieso, D.E., dan Kimmel, P.D. 2010. Accounting Principles. 9th Edition.
Singapore: John Wiley & Sons, Inc.
Deskripsi
Dalam kuliah ini diberikan prinsip-prinsip operasional perusahaan asuransi.
286
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa dapat memahami prinsip-prinsip operasional
perusahaan asuransi dan pemahaman tentang aspek aset, liabilitas dan valuasi perusahaan.
Materi Kuliah
Manajemen Risiko: Manfaat manajemen risiko, konsep risiko, proses risiko, pengukuran
risiko, pengendalian risiko, Manajeman Risiko Perusahaan, Analisis Risiko: analisis risiko
pasar, analisis risiko kredit, analisis risiko operasional, Aplikasi Manajemen Risiko:
Manajemen risiko kredit, manajemen risiko pasar, manajemen risiko operasional. Penilaian
Liabilitas: Pengukuran liabilitas, keuntungan dan liability valuation, Aset: Tipe asset,
penilaian asset, risiko aset, manajemen liabilitas aset, Solvency: cash flow solvency,
penilaian liabilitas untuk solvency, Profit: Pengukuran profit, sumber profit, appraisal value.
Pustaka
1. Bellis, C., Lyon, R., Klugman, S. and Shepherd, J. 2010. Understanding Actuarial
Management: The Actuarial Control Cycle, 2nd ed, The Society of Actuaries and the
Institute of Actuaries of Australia.
2. Lam, J. 2014. Enterprise Risk management: From Incentives to Controls, 2nd ed, John
Wiley & Sons, Inc., New Jersey.
3. Vaughan, E.J., and Vaughan, T.M. 2014. Fundamentals of Risk and Insurance, 11th ed,
John Wiley & Sons, Inc., United States of America.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dipelajari prinsip-prinsip dari reliabilitas dan aplikasinya.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa mempunyai kemampuan untuk memahami
dan menjelaskan prinsip-prinsip dari reliabilitas, serta menerapkan dan menyelesaikan
model reliabilitas.
Materi
Pengantar reliabilitas; fungsi reliabilitas, fungsi hazard, Mean Time to Failure (MTTF), Mean
Residual Life (MRL). Evaluasi sistem reliabilitas; reliabilitas blok diagram, sistem seri, sistem
paralel, sistem paralel-seri, sistem seri-paralel, sistem F: berurutan k out of n. Sistem k out
of n . sistem reliabilitas kompleks ; metode dekomposisi. Reliabilitas yang bergantung waktu
dan kerusakan; sistem yang dapat diperbaiki, alternating renewal process, Mean Time
Between Failure(MTBF). MTTF, Availabilitas. Pendugaan parameter dan pengujian
reliabilitas, model reliabilitas parametrik.
Pustaka
287
1. Elsayed A., 1996, Reliability Engineering, Addison Wesley, Longman, Inc.
2. Dhillon B. S., Singh C, 2014, Engineering Reliability New Techniques and Applications,
John Wiley & Sons.
Deskripsi
Dalam kuliah ini dibahas mengenai asuransi, khususnya asuransi syariah, baik dari segi teori
maupun praktik, Peraturan perasuransian di Indonesia dan perbedaannya dengan asuransi
konvensional, serta perkembangannya dewasa ini baik itu kekuatan, kelebihan, tantangan
dan hambatan yang dihadapi.
Materi
Pengantar Konsep Dasar Asuransi: definisi, tujuan dan pentingnya asuransi, definisi, jenis
dan cara penanganan risiko, prinsip-prinsip asuransi, golongan dan jenis usaha asuransi serta
reasuransi. Peraturan perasuransian di Indonesia, pandangan ulama tentang asuransi.
Sejarah Pembentukan asuransi syariah/takaful, Jaminan sosial dalam Islam, Sejarah
Pendirian dan perkembangan terkini, Perusahaan asuransi syariah di dunia dan Indonesia.
Pengantar Konsep, Prinsip dan Falsafah asuransi syariah. Perbedaan antara asuransi
konvensional dengan asuransi syariah, Konsep dan implementasi akad-akad dalam asuransi
syariah, Konsep mudharabah, Definsi dan Kedudukan mudharabah dalam mekanisme
operasional, Konsep tabarru’, Definisi dan Kedudukan tabarru’ dalam mekanisme
operasional, asuransi syariah Umum, asuransi syariah Keluarga, dan Retakaful, Inovasi
Produk terbaru asuransi, Perkembangan asuransi syariah di Indonensia, Kekuatan,
kelemahan, peluang, tantangan, dan prospek asuransi syariah.
Pustaka
1. Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No. 21/DSN-MUI/X/2001 tentang Pedoman Umum
Asuransi Syari’ah.
2. Hasan, N. I. 2011. Takaful. Kalam Mulia, Jakarta,
3. Hasan, N. I. 2014. Pengantar Asuransi Syariah, GPP Press, Jakarta.
288
4. Peraturan Pemerintah No. 81 Tahun 2008 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan
Pemerintah No. 73 Tahun 1992 tentang Penyelenggaraan Usaha Perasuransian.
5. Siddiqi, M. N. 1990. Insurans dalam Ekonomi Islam. Dewan Pustaka dan Bahasa, Kuala
Lumpur.
6. Undang-Undang Nomor 02 Tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian.
7. Yusof, M. F. 1996. Takaful Sistem Insurans Islam. Utusan Publications & Distributors, Sdn
Bhd, Kuala Lumpur.
Deskripsi:
Dalam kuliah ini dibahas metode penyelesaian persamaan diferensial secara numerik. Akan
dibahas konstruksi dan analisis kesalahan pemotongan dan atau analisis kestabilan skema
yang digunakan, pembelajarannya diintegrasikan dengan MATLAB. Di akhir kuliah,
mahasiswa akan diberikan tugas besar.
Materi
Penyelesaian numerik persamaan diferensial biasa, khususnya masalah nilai awal dengan
metode Euler, Metode Runge Kutta Orde 4, Metode Prediktor-Korektor serta masalah nilai
batas dengan metode beda hingga. Selain itu, juga akan dibahas penyelesaian numerik
persamaan diferensial parsial dengan metode eksplisit, implisit dan Crank-Nicholson.
Pustaka
1. Butcher, C., 2008, Numerical Methods for Ordinary Differential Equations, 2nd Edition,
John Wiley & Sons, Ltd., West Sussex, England.
2. Lapidus, L. dan Seinfeld, J.H., 1971, Numerical Solution of Ordinary Differential Equations,
Academic Press Inc., New York, USA.
3. Morton, K.W., Mayers, D, 2005, Numerical Solution of Partial Diferential Equation, 2nd
Ed., Cambridge University Press, UK.
4. Ames, W.F., 1977, Numerical Methods for Partial Differential Equations (Second ed.),
Academic Press.
289
MAA61027 PRAKTIKUM PERSAMAAN DIFERENSIAL NUMERIK 1 sks
Prasyarat: MAA61006 PENGANTAR PERSAMAAN DIFERENSIAL
MAA62012 PENGANTAR METODE NUMERIK++
Deskripsi:
Dalam kuliah ini dibahas implementasi metode penyelesaian persamaan diferensial yang
diberikan pada mata kuliah Persamaan Diferensial Numerik menggunakan MATLAB.
Materi
Penyelesaian numerik persamaan diferensial biasa, khususnya masalah nilai awal dengan
metode Euler, Metode Runge Kutta Orde 4, Metode Prediktor-Korektor serta masalah nilai
batas dengan metode beda hingga. Selain itu, juga akan dibahas penyelesaian numerik
persamaan diferensial parsial dengan metode eksplisit, implisit dan Crank-Nicholson.
Pustaka
1. Butcher, C., 2008, Numerical Methods for Ordinary Differential Equations, 2nd Edition,
John Wiley & Sons, Ltd., West Sussex, England.
2. Lapidus, L. dan Seinfeld , J.H., 1971, Numerical Solution of Ordinary Differential
Equations, Academic Press Inc., New York, USA.
3. Morton, K.W., Mayers, D, 2005, Numerical Solution of Partial Diferential Equation, 2nd
Ed., Cambridge University Press, UK.
4. Ames, W.F., 1977, Numerical Methods for Partial Differential Equations (Second ed.),
Academic Press.
Deskripsi
Dalam kuliah ini diberikan prinsip-prinsip asuransi bisnis berbasis usaha pertanian dan
bidang lain yang mendukung.
Materi Kuliah
290
Risiko pertanian dan asuransinya: Risiko dalam pertanian, Berbagai cara untuk memenuhi
risiko pertanian, Kepastian risiko pertanian, Pertimbangan aktuarial dari risiko pertanian,
Organisasi asuransi dengan referensi pertanian: Asuransi swasta, Asuransi publik,
Reasuransi, Asuransi tanaman: Obyek dan jenis asuransi tanaman, Asuransi tanaman risiko
spesifik: asuransi tanaman beresiko, asuransi ternak: Pentingnya dan bentuk asuransi
ternak, Asuransi ternak: umum, Asuransi ternak terhadap risiko spesifik dan stok
pemotongan, asuransi properti pertanian: Asuransi kebakaran pertanian, Asuransi
kendaraan pertanian dan kehutanan, asuransi pribadi dan kewajiban untuk petani, Asuransi
pertanian di negara maju dan berkembang.
Pustaka
1. Ray, P. K. 1981. Agricultural Insurance: Theory and Practice and Application to
Developing Countries, 2nd Ed., Pergamon.
2. Tomek, W.G. dan Kaiser, H.M. 2014, Agricultural Product Prices, Cornell University Press.
Deskripsi
Kuliah ini memperkenalkan kepada mahasiswa mengenai Komputasi aktuaria menggunakan
actuarial software R.
Materi
Pengenalan Perangkat lunak R, Inferensi Statistika Standar, Filosofi Bayesian, Pembelajaran
Secara Statistika, Analisis Spasial, Reinsurance, Life Contingency, Tabel Prospetive Life.
Pustaka
Charpentier, A. 2015. Computational Actuarial Science With R, Boca Raton, FL: CRC Press.
Deskripsi
Dalam kuliah ini akan diberikan wawasan tentang materi/topik yang sedang berkembang
dan sesuai dengan kebutuhan saat ini, khususnya di bidang asuransi jiwa. Pada kuliah ini
dikaji topik-topik baru tentang asuransi jiwa, baik dari segi teori maupun terapannya. Kajian
paper/makalah tentang topik tersebut disajikan dalam bentuk diskusi dan presentasi.
Diharapkan muncul topik-topik tugas akhir (skripsi).
291
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah
Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa dapat memperoleh wawasan tentang
penerapan aktuaria di bidang asuransi jiwa dan dapat menyajikannya secara lisan dan
tulisan.
Materi
Topik-topik baru tentang asuransi jiwa, baik dari segi teori maupun terapannya, yang
bersumber pada jurnal nasional maupun internasional.
Pustaka
Artikel di jurnal dan textbook disesuaikan dengan topik yang dibahas
Deskripsi
Dalam kuliah ini diberikan wawasan tentang penerapan aktuaria di bidang asuransi umum.
Materi
Pendalaman topik-topik aktual yang bersumber pada jurnal internasional bidang Asuransi
Umum.
Pustaka
Jurnal dan textbook disesuaikan dengan topik yang dibahas.
Deskripsi
Dalam kuliah ini akan diberikan wawasan tentang profesi aktuaris.
292
Materi
Apa itu aktuaris? Wilayah kerja aktuaris, actuarial control cycle, pengantar risiko, tipe risiko,
manajemen risiko, pengantar Enterprise Risk Management (ERM), pengantar keprofesian,
peran asosiasi profesi, peran regulator dalam profesi, aspek keprofesian dalam lingkungan
kerja, bagaimana bekerja secara profesi, kode etik profesi dan IAA values.
Pustaka
1. Bellis, C., Lyon, R., Klugman, S. and Shepherd, J. 2010. Understanding Actuarial
Management: The Actuarial Control Cycle, 2nd ed, The Society of Actuaries and the
Institute of Actuaries of Australia.
2. Szabo, F.E. 2013. Actuaries’ Survival Guide: How to Succeed in One of the Most Desirable
Professions. 2nd ed., Elsevier Inc., United States of America
Deskripsi
Kuliah ini bertujuan memberikan wawasan kepada Mahasiswa agar mempunyai kecakapan
dalam memberikan konsultasi dan menganalisis masalah.
Materi Kuliah
Saran-saran yang harus dilakukan seorang aktuaris sebagai konsultan: peranan aktuaris
dalam proses penyelesaian masalah aktuaria, training yang diperlukan untuk konsultasi
aktuaria, prinsip-prinsip praktik konsultan yang baik, pengamatan selama konsultasi,
mempelajari cara kritis pada waktu konsultasi, analisis dasar, pembuatan dokumentasi,
rekomendasi dan praktik konsultasi.
Pustaka: -
293
DAFTAR
NAMA DAN ALAMAT EMAIL DOSEN
SERTA TENAGA KEPENDIDIKAN
FAKULTAS MIPA
294
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL
PEJABAT ADMINISTRASI
FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA
295
Awal Budi Nurcahyono, Muslikah, S.E.
A.Md. NIP. 19720913 200604 2 004
NIP. 19740211 200501 1 001 Pengolah Data Kependidikan
Analis Kepegawaian muslikah_72@ub.ac.id
Pelaksana Lanjutan muslikah_1972 @yahoo.co.
awalbudi@ub.ac.id id
296
Agung Kurniawan Widjianto, S.E.
NIP. 19730802 200701 1 002 NIP. 19770326 200810 1 001
Pengadministrasi BMN Pengadministrasi Umum
mas_andung@ub.ac.id whygie@ub.ac.id
Heru Setiawan
Saiful Bakhri Staf Perlengkapan dan
Staf Perlengkapan dan Kerumahtanggan
Kerumahtanggan h_setiawan@ub.ac.id
297
Muh. Hasan Muhajir, S.T. Tri Yuniatin, S.Kom.
Staf Jaringan Listrik, Air dan Tenaga Administrasi Umum
Telepon ms_yuni@ub.ac.id
hasan_mipa@ub.ac.id
298
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL DOSEN TETAP
JURUSAN BIOLOGI - FAKULTAS MIPA
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Prof. Drs. Sutiman Bambang Dr. Jati Batoro, M.Si.
Sumitro, S.U., D.Sc. NIP. 19570425 198601 1 001
NIP. 19540311 198002 1 002 j_batoro@ub.ac.id
sutiman@ub.ac.id jati_batoro@yahoo.co.id
Biologi Sel dan Nano Biologi Etnobiologi
299
Prof. Dra. Fatchiyah, Dr. Endang
M.Kes., Ph.D. Arisoesilaningsih, M.S.
NIP. 19631127 198903 2 001 NIP. 19590908 198903 2 001
fatchiya@ub.ac.id e-arisoe@ub.ac.id
fatchiya@yahoo.co.id earisoe@gmail.com
Genetika Molekuler dan Ekologi, Konservasi
Nutrigenomik Biodiversitas
300
Dr. Agung Pramana Warih Prof. Dr. Ir. Moch. Sasmito
Marhendra, M.Si. Djati, M.S.
NIP. 19650616 199111 1 001 NIP. 19610304 199103 1 001
agung_pramana@ub.ac.id msdjati@ub.ac.id
junstone21@yahoo.com msdjati@yahoo.co.id
Biologi Reproduksi Hewan Manipulasi Embrio
301
Prof. Widodo, S.Si., M.Si., Prof. Amin Setyo Leksono,
Ph.D.Med.Sc. S.Si., M.Si., Ph.D.
NIP. 19730811 200003 1 002 NIP. 19721117 200012 1 001
widodo@ub.ac.id amin28@ub.ac.id
dodot134@gmail.com leksono72@yahoo.com
Biologi Kanker & Aging Etnomologi & Ekologi
302
Eko Suyanto, S.Si., M.Sc. Mufidah Afiyanti, S.P., Ph.D.
NIP. 19860131 201803 1 001 NIP. 19860417 201903 2 007
esuyanto31@ub.ac.id m.afiyanti@ub.ac.id
Genetika
303
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL
TENAGA KEPENDIDIKAN JURUSAN BIOLOGI
Dwi Hermanto, S.E., M.M. Ahmad Arifin
NIP. 19810917 200604 1 002 NIP. 19650903 198603 1 002
Pengolah Data Akademik PLP Pelaksana
dwi_hermanto@ub.ac.id maspiping_takso@ub.ac.id
dwihermanto2002 @gmail.
com
304
Ismail Marjuki Purnomo, S.Si., M.Si.
NIP. 19691115 200910 1 002 purnomo_bio@ub.ac.id
Pramu Kantor
jukibio@ub.ac.id
305
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT DOSEN TETAP
JURUSAN KIMIA - FAKULTAS MIPA
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Prof. Dr. Ir. Chanif Mahdi, Dr. Ir. Adam Wiryawan,
M.S. M.S.
NIP. 19520412 198002 1001 NIP. 19580621 198403 1 004
chanif@ub.ac.id adammipa@ub.ac.id
chanifmahdi@gmail.com Kimia Analitik
Biokimia
306
Dra. Hermin Sulistyarti, Ph.D. Drs. Budi Kamulyan, M.Sc.
NIP. 19640529 198802 2 001 NIP. 19630619 199002 1 001
hermin@ub.ac.id b_kamul@ub.ac.id
sulistyarti@yahoo.com budi1906@gmail.com
Kimia Analitik Kimia Fisik
307
Drs. Danar Purwonugroho, Dr. Dra. Tutik Setianingsih,
M.Si. M.Si.
NIP. 19600610 199203 1 002 NIP. 19691222 199402 2 001
danar@ub.ac.id tutik_setia@ub.ac.id
Kimia Anorganik tutikchem@gmail.com
Kimia Anorganik
308
Barlah Rumhayati, S.Si., M.Si., Dr.rer.nat Rachmat Triandi
Ph.D. Tjahjanto, S.Si., M.Si.
NIP. 19740429 200003 2 001 NIP. 19720717 200003 1 002
rumhayati_barlah@ub.ac.id rachmat_t@ub.ac.id
rumhayati@yahoo.com r.triandi@gmail.com
Kimia Analitik Kimia Anorganik
309
Siti Mariyah Ulfa, S.Si., M.Sc., Yuniar Ponco Prananto,
Dr.Sc. S.Si., M.Sc., Ph.D.
NIP. 19810406 200502 2 009 NIP. 19810620 200501 1 002
ulfa.ms@ub.ac.id prananto@ub.ac.id
Kimia Organik Kimia Anorganik
[STUDI LANJUT]
310
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL
TENAGA KEPENDIDIKAN JURUSAN KIMIA
311
Bambang Arianto, S.Si. Soerjani Widyastuti,
NIP. 19771003 200112 1 002 S.Kom.
PLP Pelaksana Lanjutan NIP. 19701225 200112 2 001
bambang_chem@ub.ac.id PLP Pelaksana
soerjani_chem@ub.ac.id
312
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL DOSEN TETAP
JURUSAN FISIKA - FAKULTAS MIPA
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Dr. Ir. Wiyono, M.Si. Drs. Wasis, M.A.B.
NIP. 19580210 198303 1 001 NIP. 19551109 198403 1 001
wiyonogeofis@ub.ac.id wasis55@ub.ac.id
Geofisika Geofisika
313
Prof. Dr.-Ing. Setyawan Drs. Johan Andoyo Effendi
Purnomo Sakti, M.Eng. Noor, M.Sc., Ph.D.
NIP. 19650825 199002 1 001 NIP. 19650325 199002 1 004
setyawansakti@yahoo.com jnoor@ub.ac.id
Instrumentasi & Sensor Medical Physics
314
Drs. Hari Arief Dharmawan, Dr.rer.nat. Abdurrouf, S.Si.,
M.Eng., Ph.D. M.Si.
NIP. 19690920 199412 1 001 NIP. 19720903 199412 1 001
abdurrouf@ub.ac.id
hari_arief@ub.ac.id Fisika Teori & Komputasi
Elektronika & Instrumentasi
315
Ahmad Nadhir, S.Si., M.T., Mauludi Ariesto Pamungkas,
Ph.D. S.Si., M.Si., Ph.D.
NIP. 19741203 199903 1 002 NIP. 19730412 200003 1 013
anadhir@ub.ac.id mariesto@gmail.com
Instrumentasi & Kontrol Fisika Material
316
Risalatul Latifah, S.Si., M.Si. Mayang Bunga Puspita, S.Si.,
NIP. 19880829 201903 2 007 M.Eng.
risa.latifah@ub.ac.id NIP. 19920303 201903 2 000
mayang.puspita@ub.ac.id
317
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL
TENAGA KEPENDIDIKAN JURUSAN FISIKA
Purnomo Sahri
NIP. 19661212 199303 1 001 NIP. 19690930 199403 1 001
PLP Pelaksana Lanjut Arsiparis Pelaksana
purnomo1966@ub.ac.id sahri_fis@ub.ac.id
purnomo1966@yahoo.com sahri_s@ymail.com
318
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL DOSEN TETAP
JURUSAN MATEMATIKA - FAKULTAS MIPA
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Prof. Dr. Agus Widodo, M.Kes. Dra. Ari Andari, M.Si.
NIP. 19530523 198303 1 002 NIP. 19610516 198701 2 001
aguswidodo@ub.ac.id ari_mat@ub.ac.id
Matematika Industri dan Keuangan Aljabar
319
Drs. Mohamad Muslikh, M.Si., Dra. Endang Wahyu
Ph.D. Handamari, M.Si.
NIP. 19591031 198912 1 001 NIP. 19661112 199103 2 001
mslk@ub.ac.id Jl. Raya Sempu-Tegalweru
muslikh59@yahoo.com Kecamatan Dau Kabupaten
Analisis Malang
ewahyu-math@ub.ac.id
Riset Operasi, Probabilitas
dan Proses Stokastik.
320
Dr. Umu Sa`adah, M.Si. Dr. Isnani Darti, S.Si., M.Si.
NIP. 19680725 200212 2 001 NIP. 19731216 200212 2 001
u.saadah@ub.ac.id isnanidarti@ub.ac.id
Aktuaria fiaradithkoe@yahoo.com
Pemodelan dan Simulasi
Matematika Industri dan
Keuangan
321
Nur Shofianah, S.Si., M.Si., Ph.D. Zuraidah Fitriah, S.Si.,
NIP. 19841124 200912 2 006 M.Si.
nur_shofianah@ub.ac.id NIP 19870610 201404 2 002
viena_shofianah @yahoo.com zuraidahfitriah@ub.ac.id
Analisis Terapan dan Sains Matematika Terapan
Komputasi
322
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL
TENAGA KEPENDIDIKAN JURUSAN MATEMATIKA
323
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL DOSEN TETAP
JURUSAN STATISTIKA - FAKULTAS MIPA
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Prof. Dr. Ir Waego Hadi Nugroho Prof. Dr. Ir. Henny
NIP. 19521207 197903 1 003 Pramoedyo, M.S.
whn@ub.ac.id NIP. 19570705 198103 1 009
waego.nugroho@yahoo.com hennyp@ub.ac.id
pramoedyohp@yahoo.com
Ilmu Statistika Terapan
Dr. Ir. Atiek Iriany, M.S. Dr. Ani Budi Astuti, M.Si.
NIP. 19630809 198802 2 001 NIP. 19570705 199103 1 009
atiek@ub.ac.id ani_budi@ub.ac.id
atiekiriany@yahoo.com Pemodelan Statistika-
Bayesian
324
Samingun Handoyo, S.Si., M.Cs. Rahma Fitriani, S.Si., M.Sc.,
NIP. 19730415 199802 1 002 Ph.D.
samistat@ub.ac.id NIP. 19760328 199903 2 001
Statistika Komputasi rahmafitriani@ub.ac.id
[STUDI LANJUT] rahmafitriani@ymail.com
325
Luthfatul Amaliana, S.Si., M.Si.
NIP. 19900627 201504 2 002 Dwi Ayu Lusia, S.Si., M.Si.
luthfatul@ub.ac.id NIP. 19890603 201903 2 014
dwiayulusia@ub.ac.id
326
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT EMAIL
TENAGA KEPENDIDIKAN JURUSAN STATISTIKA
Mohammad Romadhoni,
A.Md.
NIK. 84042809210351
Pranata Komputer
dhoni_friend@ub.ac.id
dhonita25@gmail.com
327