Anda di halaman 1dari 8

Program Bridging

Course Mahasiswa
DIKTI
DISCLAIMER
Booklet ini merupakan informasi tahap awal yang akan dilengkapi dengan pedoman
dan dapat direvisi sewaktu-waktu.

© Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi,


Kementerian Pendidikandan Kebudayaan Republik Indonesia
Jl. Jenderal Sudirman Gedung D Lantai 7 Senayan, Jakarta 10270
Dalam rangka mewujudkan generasi emas Indonesia tahun 2045, diperlukan
pembangunan pendidikan dalam perspektif masa depan untuk mewujudkan masyarakat
Indonesia yang berkualitas, maju, mandiri, modern, serta berdaya saing. Daya saing bangsa
terletak pada sumber daya manusia yang dimilikinya, dan salah satu cara memperoleh kualitas
sumber daya manusia yang unggul adalah melalui penyelenggaraan pendidikan tinggi yang
bermutu dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja yang terus berkembang dan dinamis.
Pendidikan tinggi nasional memiliki visi untuk menyiapkan generasi muda yang siap
memasuki dunia kerja, mewujudkan daya saing nasional yang kuat, serta memberikan jaminan
masa depan yang cerah kepada generasi muda masa depan. Peningkatan sumber daya manusia
unggul melalui pendidikan tinggi harus dilakukan dalam berbagai bentuk proses pendidikan,
baik yang bergelar (degree) maupun tanpa gelar (non-degree).
Negara melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan telah berkomitmen mendukung
peningkatan kualitas mahasiswa pascasarjana melalui pemberian beasiswa untuk
menempuh pendidikan pascasarjana pada perguruan tinggi di dalam negeri maupun di luar
negeri. Terkait pendidikan di luar negeri, kemampuan Bahasa Inggris sebagai bahasa
internasional merupakan kemampuan esensial yang harus dimiliki untuk suatu

suatu program yang memfasilitasi penguatan kemampuan Bahasa Inggris calon mahasiswa
yang disertai dengan penguatan keterampilan akademik pendukung secara terstuktur,
selanjutnya dikemas sebagai program Bridging Course Mahasiswa DIKTI.

Bridging Course Mahasiswa DIKTI adalah program penguatan kemampuan Bahasa


Inggris dan Akademik Pendukung secara yang diselenggarakan
untuk menjembatani para calon mahasiswa penerima beasiswa Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan (Kemendikbud) dari dana yang bersumber dari Lembaga Pengelola
Dana Pendidikan (LPDP) sehingga dapat memenuhi persyaratan untuk diterima di
jenjang pendidikan yang lebih tinggi Perguruan Tinggi di Luar Negeri.
Siapa sasaran Program Bridging Course Mahasiswa DIKTI?

Sasaran program Bridging Course Mahasiswa DIKTI meliputi :

a. Mahasiswa yang sudah diterima di program regular LPDP (LOA Unconditional) di


Perguruan Tinggi dari afirmasi LPDP yang rencananya mulai kuliah di Januari 2022
dan Memenuhi Kualifikasi :

1) Telah lulus S1 dan merupakan calon mahasiswa penerima beasiswa S2 di


perguruan tinggi luar negeri;
2) Telah lulus S2 dan merupakan calon mahasiswa penerima beasiswa S3 di
perguruan tinggi luar negeri.

Meningkatkan keminatan masyarakat untuk melanjutkan studi lanjut pada


program-program Pendidikan tinggi dan sekaligus sebagai sarana branding
pendidikan Pascasarjana Akademik.

Meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris dan keterampilan akademik


pendukung
dan S3.

Meningkatkan ketersediaan SDM Akademik yang memenuhi kualifikasi untuk


melanjutkan studi pada program S2 dan S3.

Peserta memperoleh peningkatan kompetensi dalam Bahasa Inggris untuk


memenuhi persyaratan masuk di perguruan tinggi yang menjadi tujuan dan dapat

Peserta memperoleh keterampilan akademik pendukung yang dapat membantu

studi tepat waktu dan dengan prestasi yang terbaik.


Bagaimana skema Program Bridging Course Mahasiswa DIKTI?

1. Program Bridging Course Mahasiswa DIKTI memuat beberapa pembelajaran yang


terdiri dari: penguatan kemampuan Bahasa Inggris untuk tujuan akademik (English
Academic Purpose) yang terstruktur, keterampilan akademik pendukung, dan
orientasi awal program dan pre-departure ke luar negeri.

2. Program dilaksanakan di dalam negeri dengan skema

a. Kelas 3 bulan, bagi peserta dengan ITP skor 500-530 atau yang setara untuk
mencapai target ITP skor > 550 atau yang setara sesuai dengan persyaratan
perguruan tinggi tujuan.
b. Kelas 3 bulan, bagi peserta dengan ITP skor lebih dari 530 untuk mencapai
target ITP skor > 550 atau yang setara sesuai dengan persyaratan perguruan
tinggi tujuan.

3. Program Bridging Course dilaksanakan di dalam negeri oleh provider mitra yang ter-
pilih dan telah bekerja sama dengan Kemendikbud.

Program Bridging Course Mahasiswa DIKTI memuat komponen pendanaan


sebagai berikut:

1. Dana Pendidikan, yang meliputi;


a) pendidikan penguatan kemampuan Bahasa
Inggris untuk tujuan akademik
(English AcademicPurpose);
b) biaya test Bahasa Inggris;
c) pendididikan Keterampilan Akademik Pendukung;
d) pembekalan dan pengenalan budaya; dan
e) orientasi awal program bridging course dan
pre-departure ke luar negeri.

2. Dana Non-pendidikan, yang meliputi;


a) biaya hidup bulanan.
b) paket pulsa Rp. 150.000 perbulan

Bagaimana penyaluran dana beasiswa program?

Penyaluran dana beasiswa program Bridging Course Mahasiswa DIKTI dilakukan dengan
dua cara; yaitu dana pendidikan disalurkan kepada provider mitra, sementara
dana non-pendidikan disalurkan langsung kepada penerima beasiswa. Kedua cara
tersebut dilakukan oleh LPDP melalui bank penyalur yang ditetapkan.
Apa saja persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi untuk mengikuti
Program Bridging Course ?

No Persyaratan

1 Surat Pernyataan Setia kepada NKRI dan UUD 1945

2 Ketentuan batas usia pendaftar per 31 Desember di tahun pendaftaran;

Pendaftar calon mahasiswa program magister (S2) maksimal 33 tahun

Pendaftar calon mahasiswa program doktor (S3) maksimal 38 tahun

3 Ketentuan Indeks Prestasi Kumulatif (pada skala 4);

Pendaftar calon mahasiswa program magister (S2) IPK minimal 3,00

Pendaftar calon mahasiswa program doktor (S3) IPK minimal 3,25

4 Skor Tes Potensi Akademik (TPA) minimal 500

Skor Kemampuan Bahasa Inggris TOEFL Institutional Testing Program (ITP)


5
minimal 500

6 Surat Rekomendasi dari dua orang dosen pada saat S1/S2

7 Dokumen Proposal/Rencana Studi


Bagaimana Tahapan Pelaksanaan Program Bridging Course?

(Wawancara)

1 Sosialisasi Mei-Juni 2021

2 Pendaftaran Juni-12 Agustus 2021

3 Seleksi Administrasi dan Seleksi Substansi (Wawancara) Agustus 2021

4 Penerbitan SK calon penerima beasiswa kepada kandidat Agustus 2021

5 Penyerahan hasil verifikasi validasi calon penerima beasiswa Agustus 2021

6 Proses untuk pencairan dana beasiswa Agustus 2021

7 Pelaksanaan September-November
2021

8 Monitoring Pelaksanaan Program Desember 2021


CONTOH FORMAT DOKUMEN SURAT PERSYARATAN
PENDAFTAR BEASISWA

SURAT PERNYATAAN
PENDAFTAR BEASISWA BRIDGING COURSE MAHASISWA-DIKTI

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya pendaftar Beasiswa Bridging Course Mahasiswa DIKTI:
Nama :
Tempat,Tanggal Lahir :
No. KTP/NIK :
Perguruan Tinggi Tujuan :
Negara Tujuan :
Jenjang Studi Lanjut :

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa saya:

1. Setia kepada Negara Republik Indonesia dan UUD 1945;


2. Tidak pernah/sedang/akan mendukung atau terlibat dalam gerakan/organisasi/ideologi yang
bertentangan dan/atau berpotensi mengganggu tegaknya ideologi Pancasila, Undang-Undang
Dasar 45, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia;
3. Kembali ke Indonesia dan mengabdi di Indonesia setelah selesai studi;
4. Mendahulukan kepentingan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia diatas
kepentingan pribadi;
5. Tidak menggunakan media informasi dan sosial untuk menyampaikan informasi yang belum

6. Tidak pernah/sedang/akan terlibat dalam aktivitas/tindakan yang melanggar hukum dan norma
sosial masyarakat Indonesia;
7. Berkomitmen melaksanakan ketentuan beasiswa Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan;
8. Tidak sedang menerima atau akan menerima beasiswa dari sumber lain selama menjadi
penerima beasiswa Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan;
9. Dokumen dan data pendaftaran adalah akurat dan sesuai aslinya;
10. Bersedia menerima sanksi hukum yang berlaku dan tidak dapat mendaftar pada seluruh layanan
Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan apabila melakukan pemalsuandokumen dandata
pendaftaran.
11. Bersedia menerima sanksi hukum yang diberlakukan Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan
apabila saya tidak memenuhi surat pernyataan ini.

Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya untuk dapat digunakan sebagaimana
mestinya.

,
Yang Membuat Pernyataan

Materai 10000

( )

Anda mungkin juga menyukai