Aliabad GM, Khajeh A, Fayyazi A, Safdari L. Clinical, Epidemiological and Laboratory
Characteristics of Patients with Febrile Convulsion. Journal of Comprehensive Pediatrics. 2019;4(3):134-7. Dewanti Attila, Joanne Angelica Widjaja, Anna Tjandrajani, Amril A Burhany. 2018, Kejang Demam Dan Faktor Yang Mempengaruhi Rekurensi. J, Sari Pediatri, Vol. 14, No. 1 Fetfeit A. Assesment of febrile seizures in children. Eur J Pediatr. 2019 ;(167):17 – 27. Fuadi, Bahtera T, Wijayahadi N. ( 2010 ). Faktor resiko Bangkitan kejang demam pada anak .Jurnal Sari pediatri, 12(3),142 9.http://saripediatri.idai.or.id/pdfile /12-3-2.pdf. Fuadi. 2019, Faktor Risiko Bangkitan Kejang Demam pada Anak. Universitas Diponegoro : Semarang. Graves RC, Oehler K, Tingle LE. Febrile Seizures : Risks, Evaluation, and Prognosis. American Family Physician. 2020;85(2):149-53. Gunawan PI, Saharso D. Faktor risiko kejang demam berulang pada anak. M Med Indones. 2018;46(2):75-9. Gunawan PI, Suharso D, (2012). Faktor risiko kejang demam berulang pada anak 42(2): 75-79. Media Medika Indonesia. Hardika M, Mahalini D. Faktor – Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Kejang Demam Berulang pada Anak di RSUP Sanglah Denpasar. E-jurnal medika, Vol. 8, No.4, 2019. Hirtz DG. Febrile seizures. Pediatrics in review. 2018; 18(1): 5 – 9. Johnston MV. Seizures in childhood. Dalam: Kliegman, Behrman, Jonson, Stanton, editor (penyunting). Nelson textbook of pediatrics. Edisi ke-18. United States of America: Elsevier; 2018. hlm. 2457 – 75 Latief A, Napitupulu PM, Pudjiadi Antonius, Ghazali MV, Putra ST. Neurologi. In: Hassan R, Alatas H, editors. Ilmu Kesehatan Anak (4th ed). Jakarta: Bagian Ilmu kesehatan Anak FKUI, 2018; p. 847-49. Leung, A. K., Hon, K. L., & Leung, T. N. (2018). Febrile seizures: an overview. Drugs in context, 7 Lumbantobing, S. M. 2018. Kejang Demam (Febrile Convulsions). FKUI, Jakarta Mohammad R. Identifikasi Faktor Risiko Kejang Demam Sederhana pada Anak. Fakultas Kedokteran Hasanuddin. 2019 Soetomenggolo TS. Kejang demam. In: Soetomenggolo TS, Ismael S, editors. Buku Ajar Neurologi Anak Jakarta: BP IDAI, 2019; p. 244-51. Talebian MD, M dan Mohammadi MD. 2019, Febrile Seizure : recurrence and risk factors. J, Child Neurology. Widodo DP. Konsensus tatalaksana kejang demam. Dalam Gunardi H, Tehuteru ES, Kurniati N, Advani N, Setyanto Db, Wulandari HF, et al, Penyunting. Kumpulan tips pediatri. Jakarta : Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia. 2018 h. 193-203.
a. Persalinan dengan alat
Persalinan yang sulit termasuk persalinan dengan bantuan alat dan kelainan letak dapat menyebabkan trauma lahir atau cedera mekanik pada kepala bayi. Persalinan yang sulit terutama bila terdapat kelainan letak dan disproporsi sefalopelvik, dapat menyebabkan perdarahan subdural. Perdarah subarachnoid dapat terjadi pada bayi premature dan cukup bulan karena trauma. Manifestasi neurologis dari perdarahan tersebut dapat berupa iritabel dan kejang. Cedera karena kompresi kepala yang dapat berakibat distorsi dan kompresi otak, sehingga 20 terjadi perdarahan atau udem otak, keadaan ini dapat menimbulkan kerusakan otak, dengan kejang sebagai manifestasi klinisnya (Fuadi, 2019).