Anda di halaman 1dari 3

153.

Seorang perempuan berumur 90 tahun mengalami luka lebam pada area panggul, akibat
jatuh di dari kamar mandi tiga hari yang lalu. Saat kunjungan rumah, klien mengeluh nyeri
pada panggul. Hasil pemeriksaan fisik : skala nyeri 5 (0-10), Tekanan Darah : 140/90
mmHg, Nadi : 68 x/menit, frekuensi pernapasan : 22 x/menit. Saat ini untuk pemenuhan
kebutuhan makan, minum, mandi, berpakaiam dilakukan dengan bantuan keluarga. Apakah
masalah keperawatan yang utama pada pasien tersebut?
A. Intoleransi aktivitas
B. Risiko jatuh
C. Defisit perawatan diri
D. Gangguan mobilitas fisik
E. Nyeri akut
Alasan : Defisit perawatan diri adalah suatu kondisi pada seseorang yang mengalami
kelemahan kemampuan dalam melakukan atau melengkapi aktivitas perawatan diri secara
mandiri seperti mandi, berpakaian/berhias, makan, dan BAB/BAK (Fitria, 2012). Klien
saat ini untuk memenuhi kebutuhan makan, minum, mandi, berpakaian dilakukan dengan
bantuan keluarga, maka dari itu jawaban yang tepat ialah Defisit perawatan diri

154. Ny. P berusia 85 tahun datang ke poli klinik geriatrik mengalami demensia dan memiliki
kebiasaan jalan-jalan keluar rumah sendirian. Klien dikatakan sudah lebih dari 3 kali
tersasar saat jalan menuju pulang ke rumah dan diantar oleh polisi.
Rencana keperawatan yang dapat dilakukan untuk Ny P adalah?
A. Larang klien untuk keluar rumah
B. Anjurkan untuk dirawat di panti wreda
C. Hindari membuat pasien frustasi dengan memberikan pertanyaan
D. Tentukan anggota keluarga yang bertugas untuk selalu menjaga klien
E. Lengkapi pasien dengan gelang atau kalung identitas dan penanda medis
Alasan : karena klien mengalami demensia dan kebiasaan jalan-jalan keluar rumah sendiri,
sudah lebih dari 3 kali tersasar saat jalan menuju pulang kerumah dan diantar oleh polisi.

155. Tn. P berusia 65 tahun datang ke klinik dengan keluhan menurunnya kemampuan ereksi
secara tiba- tiba. Intervensi keperawatan yang bukan termasuk resolusi masalah diatas
adalah?
A. Peningkatan peran
B. Konseling seksual
C. Reduksi kecemasan
D. Peningkatan koping
E. Manajemen perilaku seksual
Alasan : karena peningkatan peran bukan merupakan intervensi keperawatan untuk
ejakulasi dini.
156. Ny. A berumur 90 tahun mengalami luka lebam pada area panggul, akibat jatuh di dari
kamar mandi tiga hari yang lalu.Saat kunjungan rumah, klien mengeluh nyeri pada panggul
dan pengelihatan kabur. Hasil pemeriksaan fisik : skala nyeri 3 (0-10), Tekanan Darah :
140/90 mmHg, Nadi : 68 x/menit, frekuensi pernapasan : 22 x/menit. Saat ini untuk
pemenuhan kebutuhan makan, minum, mandi, berpakaiam dilakukan dengan bantuan
keluarga.
Apakah masalah keperawatan yang utama pada pasien tersebut?
A. Intoleransi aktivitas
B. Risiko jatuh
C. Defisit perawatan diri
D. Gangguan mobilitas fisik
E. Nyeri akut
Alasan : Defisit perawatan diri adalah suatu kondisi pada seseorang yang mengalami
kelemahan kemampuan dalam melakukan atau melengkapi aktivitas perawatan diri secara
mandiri seperti mandi, berpakaian/berhias, makan, dan BAB/BAK (Fitria, 2012). Klien
saat ini untuk memenuhi kebutuhan makan, minum, mandi, berpakaian dilakukan dengan
bantuan keluarga, maka dari itu jawaban yang tepat ialah Defisit perawatan diri

157. Perawat perempuan sebelumnya bekerja di UGD. Dia dikenal perawat yang rajin, care
kepada pasien, datang slalu tepat waktu dan pernah dinobatkan sebagai perawat teladan.
Sesuai jadwal roling perawat perempuan dipindahkan ke Poli oleh manager perawat. Saat
di poli perawat peremuan sering terlambat datang banyak komplen dari teman sejawat.
perawat manager sudah mengklarifikasi kepada perawat perempuan bahwa alasanya dia
kurang suka dengan di Poli. Dan manager perawat menawarkan untuk pindah ruangan.
Apa prinsip utama karu yang diterapkan dalam memotivasi perawat perempuan?
A. prinsip partisipatif
B. prinsip komunikasi
C. prinsip memberi perhatian
D. prinsip mengakui andil bawahan
E. prinsip pendelegasian wewenang
Alasan : Prinsip memberi perhatian, yaitu pemimpin memberikan perhatian terhadap apa
yang diinginkan pegawai/bawahan, akan memotivasi pegawai bekerja apa yang diharapkan
oleh pemimpin
158. Diruang bedah karu membuka acara operan. Kepala tim pagi mengoperkan ke perawat shif
sore. perawat shif sore mengklarifikasikan penjelasan keperawatan yang telah dilakukan
dan belum dlakukan. Dilanjutkan menemui pasien ke setiap ruangan.
Apa yang dilakukan karu selanjutnya kepada perawat shif sore?
A. semua perawat bersalaman
B. karu merangkuminformasi operan
C. karu memimpin ronde ke kamar pasien
D. karu memberi saran dan tindak lanjut askep
E. karu memimpin do’a bersama dan menutup acara
Alasan : agar kepala ruangan mengetahui apa saja yang sudah dilakukan perawat shift pagi
dan shift sore bisa melanjutkannya

159. Seorang kepala ruang melati jika ada permasalahan menunggu inisiasi dari bawahan. Dia
lebih membiarkan bawahannya berprestasi tanpa dukungan. Ketika kinerja bawahan
menurun dia diam saja. Ketika ada komplain dari manajemen rumah sakit terhadap
ruangannya kepala ruangan mengintervensi bawahannya.
Apa Gaya kepemimpinan yang dominnan diterapkan kepala ruangan?...
A. Otoriter
B. Demokratis
C. Partisipatif
D. Bebas tindak
E. Laiszez faire
Alasan : Gaya kepemimpinan laiszez faire dapat diartikan sebagai gaya “membebaskan”
bawahan melakukan sendiri apa yang ingin dilakukannya. Dalam hal ini, pemimpin
melepaskan tanggung jawabnya, meninggalkan bawahan tanpa arah, supervisi atau
koordinasi sehingga terpaksa mereka merencanakan, melakukan dan menilai pekerjaan
yang menurut mereka tepat.
http://tempatberbagiilmukeperawatan.blogspot.com/2014/12/manajemen-keperawatan-gaya-
kepemimpinan.html diakses pada 28/08/2020 jam 10.30

Anda mungkin juga menyukai