SKENARIO TIMBANG TERIMA KEPERAWATAN

A. Strategi Pelaksanaan Timbang Terima Kepertawatan

1. PRE KONFERENS
Job Discription
Kepala Ruangan : Membuka dan fasilitator
Ketua tim : Membuka intervensi selanjutnya
Melakukan validasi data

Perawat pelaksana: Menjelaskan data pasien

Menjelaskan implementasi yang sudah dilakukan

Menjelaskan intervensi yang akan dilakukan’

Melakukan evaluasi (SOAP)

Nursing Station

KARU : Assalamu alaikum wr.wb, sebelum kita melakukan timbang terima marilah kita
ucapkan puji syukur atas kehadirat Allah swt. Karena rahmat dan karunianyalah
kita dapat berkumpul disini tidak lupa kita kirimkan sholawat serta salam kepada
junjungan kita Nabi Muhammad saw yang telah membawa kita dari jaman
jahiliah ke jaman modern seperti saat ini, pada pagi hari ini pada tanggal 07
Oktober 2019 akan dilakukan kegiatan timbang terima yang rutin kita lakukan
setiap pergantian shif. Kepala perawat pelaksana yang dinas malam dipersilahkan
menjelaskan kondisi masing-masing pasien saat ini keperawat pelaksana yang
dinas pagi. Untuk masing-masing ketua tim saya persilahkan menvalidasi data
yang sudah ada untuk merencanakan tindakan keperawatan.

PP 1 (Pagi) : Assalamu alikum wr.wb, terima kasih untuk kesempatan yang diberikan kepada
saya untuk menjelaskan pasien saat ini, jumlah pasien dari Tim 1 saat ini
adalah 6 orang.

pasien yang 1 Nama Ny.S umur 59 tahun, pasien dr.Andreas, Diagnosa medis Ca
Payudara keadaan umum pasien TTV klien yaitu TD: 110/60 mmhg
Suhu: 36,5 C, Nadi: 95x/ menit, RR 24x/ menit, klien masih sulit untuk
disuruh makan karena nyeri tenggorokan. Sudah diberikan PRC kedua,
 Infus NaCl 14 tpm, sudah dilakukan cek DL namun hasilnya belum
keluar. Untuk rencana selanjutnya besok akan akan dilakukan
kemoterapi. Untuk intervensi sore ini dihentikan.

pasien yang ke-2 Nama Tn.T usia 60 tahun, pasien dr. Yudho, diagnosa BPH.
keadaan umum pasien TTV TD: 90/70 mmHg, Suhu: 37.5ºC Nadi:90x/
menit, RR: 20x/ menit, BAK hitam, urin kecoklatan.. pasien
mengeluhkan nyeri saat kencing. Sudah diberikan Furosemid 3 ampul,
Arseni 2 tpm.
pasien yang ke-3 Nama Tn. S umur 65 Tahun, pasien dr.Pur diagnosa medis
PPOK. Pasien mengeluhkan sesak nafas. keadaan umum pasien TTV
TD: 110/70 Suhu: 38,5ºC Nadi: 120X/ menit RR: 35x/ menit, dispneu,
batuk berdahak. Sudah diberikan infus RL 20 tpm, drip aminophilin ½
ampul, terapi nebul 3x, sudah dilakukan cek lab dan hasil belum keluar.
pasien yang ke-4 Nama Ny.M umur 50 tahun, pasien dr.Arif, diagnosa medis
Spondilitis, DM. Pasien mengeluhkan nyeri pada kaki hingga tembus
ke pinggang. keadaan umum pasien TTV TD: 90/70 Suhu 38,5 ºC Nadi
100x/ menit RR: 24x/ menit sudah diberikan injeksi flamikon. Rencana
foto pelvis.
Pasien yang ke-5 Nama Ny.M umur 75 tahun, pasien dr.Yudho, diagnosa medis
GEA, pasien mengeluhkan mual dan diare 8x sehari. keadaan umum
pasien TTV TD: 120/90 Suhu 37,5 ºC Nadi 100x/ menit RR: 24x/
menit. Sudah diberikan aserin 20 tpm.
pasien yang ke-6 Nama Tn. S umur 70 Tahun, pasien dr.Pur diagnosa medis TB.
Pasien mengeluhkan sesak nafas dan batuk berdahak. keadaan umum
pasien TTV TD: 110/70 Suhu: 38,5ºC Nadi: 120X/ menit RR: 35x/
menit, dispneu, batuk berdahak. Sudah diberikan infus RL 14 tpm,
GDA 268, insulin acralfit 2x4 pagi sore.
KARU :Terima kasih untuk perawat pelaksana yang telah menyampaikan kondisi pasien
saat ini, mungkin ada yang perlu ditambahkan dari masing-masing ketua Tim
untuk menvalidasi data. Kalau tidak ada tambahan mari kita langsung saja
menuju keruangan pasien.
K0NFERENS SAAT BERADA DIRUANGAN PASIEN

Pasien 1 Nama Ny.S umur 59 tahun, pasien dr.Andreas, Diagnosa medis Ca Payudara

KARU : Assalamualaikum Wr.Wb, bagaimana keadaan ibu saat ini? Seperti biasa ibu,
kita disini akan melakukan kegiatan timbang terima yang rutin setiap pergantian
sift, tujuan dari timbang terima ini adalah mengkomunikasikan keadaan ibu
sekarang dan menyampaikan informasi yang penting antara sift jaga. Perkenalkan
pada perawat pelaksana sift sore ada mba Icha dan mba Susi yang akan bertugas
menggantikan perawat pelaksana pagi ini. Masing-masing perawat pelaksana
yang dinas sore silahkan melakukan validasi langsung ke pasien.

PP (Sore) : Bagaimana keadaana ibu hari ini? Apakah sudah ada perkembangan yang lebih
baik dari sebelumnya ?

Pasien : Iya suster, alhamdulillah sudah agak sedikit mendingan tapi tenggorokan masih
sakit dan lidah terasa pahit jadi tidak nafsu makan.

PP (Sore) : Iya ibu, itu adalah efek samping dari obat namun ibu jangan terlalu cemas
karena sudah ada terapi obat yang diberikan dokter untuk mengatasi masalah
yang diderita ibu saat ini, Oh iya ibu besok akan dijadwalkan melakukan
kemoterapi. (perawat memberikan posisi senyaman mungkin pada pasien) baik ya
ibu, tidak perlu sungkan bila memerlukan bantuan, kami akan selalu siap
memberikan pelayanan yang terbaik.

Pasien 2

Pasien 3

Pasien 4

Pasien 5

Pasien 6
 Demikan perawat pelaksana shif sore menanyakan secara bergantian keluhan dari
semua pasien yang ada dikamar perawatan untuk menvalidasi data yang dilaporkan oleh
perawat pelaksana shif pagi.

KARU : Sebulum saya akhiri mungkin ada tambahan atau koreksi yang perlu didiskusikan
kembali ? jika tidak ada marikita kembali ke nurse station.

Post Konferrence

KARU :Kita tadis sudah bersama-sama melakukan kegiatan timbang terima. Saya berharap
dengan adanya kegiatan ini proses pendelegasian tugas antara shif bisa jelas dan
terstruktur. Mungkin dari pasien yang tadi ada yang harus di diskusikan lagi?

Perawat pelaksana dinas sore mengklasifikasikan hasil validasi kepada karu, katim,
sertaperawat pelaksana yang dinas pagi.

PP (sore) : baik bu, ada 6 pasien di ruang Melati saat ini.

pasien yang 1 Nama Ny.S umur 59 tahun, pasien dr.Andreas, Diagnosa medis Ca
Payudara keadaan umum pasien TTV klien yaitu TD: 110/60 mmhg
Suhu: 36,5 C, Nadi: 95x/ menit, RR 24x/ menit, klien masih sulit untuk
disuruh makan karena nyeri tenggorokan. Sudah diberikan PRC kedua,
Infus NaCl 14 tpm, sudah dilakukan cek DL namun hasilnya belum
keluar. Untuk rencana selanjutnya besok akan akan dilakukan
kemoterapi. Untuk intervensi sore ini dihentikan.

pasien yang ke-2 Nama Tn.T usia 60 tahun, pasien dr. Yudho, diagnosa BPH.
keadaan umum pasien TTV TD: 90/70 mmHg, Suhu: 37.5ºC Nadi:90x/
menit, RR: 20x/ menit, BAK hitam, urin kecoklatan.. pasien
mengeluhkan nyeri saat kencing. Sudah diberikan Furosemid 3 ampul,
Arseni 2 tpm.
pasien yang ke-3 Nama Tn. S umur 65 Tahun, pasien dr.Pur diagnosa medis
PPOK. Pasien mengeluhkan sesak nafas. keadaan umum pasien TTV
TD: 110/70 Suhu: 38,5ºC Nadi: 120X/ menit RR: 35x/ menit, dispneu,
batuk berdahak. Sudah diberikan infus RL 20 tpm, drip aminophilin ½
ampul, terapi nebul 3x, sudah dilakukan cek lab dan hasil belum keluar.
 pasien yang ke-4 Nama Ny.M umur 50 tahun, pasien dr.Arif, diagnosa medis
Spondilitis, DM. Pasien mengeluhkan nyeri pada kaki hingga tembus
ke pinggang. keadaan umum pasien TTV TD: 90/70 Suhu 38,5 ºC Nadi
100x/ menit RR: 24x/ menit sudah diberikan injeksi flamikon. Rencana
foto pelvis.
Pasien yang ke-5 Nama Ny.M umur 75 tahun, pasien dr.Yudho, diagnosa medis
GEA, pasien mengeluhkan mual dan diare 8x sehari. keadaan umum
pasien TTV TD: 120/90 Suhu 37,5 ºC Nadi 100x/ menit RR: 24x/
menit. Sudah diberikan aserin 20 tpm.

Pasien yang ke-6 Nama Tn. S umur 70 Tahun, pasien dr.Pur diagnosa medis TB.
Pasien mengeluhkan sesak nafas dan batuk berdahak. keadaan umum
pasien TTV TD: 110/70 Suhu: 38,5ºC Nadi: 120X/ menit RR: 35x/
menit, dispneu, batuk berdahak. Sudah diberikan infus RL 14 tpm,
GDA 268, insulin acralfit 2x4 pagi sore.

KARU : Terima kasih atas kerjasamanya dari ketua tim beserta perawat pelaksana yang
telah bekerja dengan baik. Demikian tadi timbang trima ini semoga apa yang telah
kita lakukan hari ini bernilai ibadah dihadapan Tuhan Yang Maha Esa, dan kita
diberikan kelancaran dalam melaksanakan tugas masing-masing. Tetap semangat
dan tunjukkan sikap profesionalisme kita sebagai perawat. Demikian saya akhiri
wasalamualaikum wr.wb ( sambil berjabat tangan dengan semua anggota timbang
terima)