NASKAH ROLEPLAY (Operan malam ke pagi)

KARU : Bela
KATIM 1: Meta
PP1: EL
PP2: EFI
KATIM 2: Valeri
PP1: Mustar
PP2: widi
Pasien: wiwin

POST CONFERENS PUKUL 07.00

KATIM 1 (Meta)

Assalamualaikum wrwb, selamat pagi semuanya saya perawat Mustar disini akan
menjelaskan, sekarang total jumlah pasien pada hari ini ada 4 orang dengan tingkat
ketergantungan minimal care 2 pasien dan partial care 2 pasien. kepada masing masing
perawat sebelum disampaikan laporannya kepada karu, silahkan untuk melaporkan keadaan
pasien saat ini.

PP 1 (EL)

Baik terimakasih saya perawat Bella akan melaporkan pasien pertama Bed 3A atas nama
An.N usia 8 bulan dengan Pneumonia berat dengan Diagnosa Keperawatan Gangguan
pertukaran gas b.d pneumonia d.d gelisah, pola napas dangkal, napas cuping hidung. Hari ini
hari rawat yang ke 2 TTV N: 108x/menit RR:27x/menit S: 37,5, ibu pasien mengatakan
anaknya masih sesak, jika ketakutan dan menangis anaknya semakin sesak. Nafas pasien
tampak dangkal, tampak gelisah, adanya nafas cuping hidung. Implementasi yang sudah
diberikan kolaborasi dokter untuk pemberian injeksi Gentamicin dan injeksi Ceftriaxone,
menganjurkan untuk meningkatkan istirahat. Rencana selanjutnya, pantau terus untuk cek
pola nafas pasien dan suhu tubuh pasien serta laporkan kondisi ke dokter penanggung jawab
pasien.

Selanjutnya dengan pasien kedua di bed 4A An.A dengan diagnose medis Pneumonia umur 7
tahun, dengan diagnosa keperawatan Gangguan pertukaran gas b.d pneumonia d.d gelisah,
pola napas dangkal, napas cuping hidung. Hari perawatan ke 2 TTV TD N: 98 x/menit RR:
25 x/menit saturasi 98%, ibu pasien mengatakan anaknya masih sesak, pusing, tidak nafsu
makan dan rewel. Pasien tampak lemas, gelisah, pola nafas dangkal dan pasien tidak
menghabiskan makannya hanya habis ¼ porsi. Implementasi yang sudah dilakukan
memberikan posisi semi fowler, kolaborasi dengan dokter untuk pemberian obat injeksi
Ceftriaxone, menganjurkan ibu untuk memberi makan anak sedikit tapi sering. Rencana
selanjutnya monitor pola napas, menganjurkan anak agar banyak istirahat, kemudian makan
sedikit tapi sering, laporkan kondisi ke dokter penanggung jawab pasien.

PP 2 (Efi )

Baik terimakasih, saya akan melaporkan pasien di Bed 3B atas nama An.F usia 14 tahun
dengan diagnose medis Thypoid dengan diagnosa keperawatan Hipertermia b.d proses infeksi
d.d suhu diatas normal, kulit terasa hangat, hari rawat yang ke 2 pasien mengatakan badannya
terasa panas, kepalanya pusing, tidak nafsu makan dan lemas. Pasien teraba hangat, bibir
tampak kering dan terlihat lemas, pasien hanya menghabiskan ¼ porsi makanannya, TTV N:
96x/menit, S:38,9 RR: 22x/menit. Implementasi yang sudah dilakukan melakukan kompres
hangat dan kolaborasi dengan dokter untuk
pemberian obat antipiretik, menganjurkan untuk makan sedikit tapi sering serta
menganjurkan keluarga pasien untuk memberi minum air putih yang cukup untuk pasien.
Rencana selanjutnya ukur suhu tubuh pasien, memberikan kompres hangat, menganjurkan
anak agar banyak istirahat, kemudian makan sedikit tapi sering, menganjurkan keluarga
pasien untuk memberi minum air putih yang cukup untuk pasien dan monitor tanda dehidrasi.
laporkan kondisi ke dokter penanggung jawab pasien.

Selanjutnya pasien Bed 4B atas nama An.A usia 10 tahun dengan diagnose medis Thalasemia
hari rawat yang ke 5 dengan diagnosa keperawatan Intoleransi aktivitas b.d
ketidakseimbangan antara suplai dan kebutuhan oksigen. Pasien mengatakan sudah tidak
lemas lagi, pasien mengatakan mulai nafsu makan, sudah tidak sesak. Pasien sudah tampak
lebih segar, sudah tidak lemas, tidak sesak, makan habis ½ porsi tidak ada mual muntah. TTV
N: 96x/menit RR: 23x/menit S: 36,5. Implementasi yang sudah diberikan mengukur TTV
Pasien, melakukan pengambilan sample darah dan hasil Hb terakhir 10. Rencana selanjutnya
monitor TTV pasien, monitor tanda-tanda perdarahan, cek ulang Hb dan lapor hasilnya.

KATIM 1 (Meta)

Baik terima kasih atas laporannya, nanti pukul 08.00 kita handover.

Pukul 08.00 Hand over

KARU (Bela)
Assalamualaikum wr wb,sudah kumpul semua teman-teman? selamat pagi semua teman-
teman puji syukur kita ucapkan atas kehadirat Allah swt. Karena rahmat dan karunianyalah
kita diberi kesehatan dan masih dapat berkumpul bersama pagi hari ini. Sebelumnya terlebih
dahulu saya ucapkan terimakasih kepada teman-teman yang berjaga malam yang sudah
menjalankan tugasnya dan kepada teman-teman yang berjaga pagi tetap semangat dan
berhati-hati dalam menjalankan tugasnya hari ini. Baik teman-teman semua sebelum kita
mengawali dinas pagi pada hari ini marilah kita berdoa menurut agama dan kepercayaan
masing-masing yang mana bertujuan semoga kita tetap dilindungi oleh allah swt diberi
Kesehatan diberikan kelancaran saat bekerja dan untuk pasien kita agar diberi Kesembuhan,
baik berdoa menurut agama dan kepercayaan dipersilahkan. Berdoa selesai
Sebelumnya ada beberapa pengumuman yang harus saya sampaikan dari hasil rapat dengan
tim komite keperawatan kemarin yang pertama untuk perawat yang masa berlaku STR & SIP
nya sudah mau habis silahkan untuk mengurus perpanjangan, yang kedua besok tim telusur
dari komite keperawatan akan melakukan pengecekan database perawat jadi untuk kita semua
agar melengkapi masing-masing dosir. Baiklah untuk mempersingkat waktu hari ini tanggal
11 Juni 2022 kita akan memulai handover, Langsung saja kepada Pak Mustar selaku katim 1
untuk memvalidasi data yang sudah ada untuk merencanakan tindakan keperawatan.
KATIM 1 (Meta)
Baiklah terima kasih untuk kesempatannya, assalamualaikum wr wb, saya perawat Mustar
disini akan menjelaskan kondisi pasien akhir jaga, total jumlah pasien pada hari ini ada 4
orang dengan tingkat ketergantungan minimal care 2 pasien dan partial care 2 pasien dan
tidak ada pasien baru.
pasien pertama Bed 3A atas nama An.N usia 8 bulan dengan Pneumonia berat dengan
Diagnosa Keperawatan Gangguan pertukaran gas b.d pneumonia d.d gelisah, pola napas
dangkal, napas cuping hidung. Hari ini hari rawat yang ke 2 TTV N: 108x/menit
RR:27x/menit S: 37,5, ibu pasien mengatakan anaknya masih sesak, jika ketakutan dan
menangis anaknya semakin sesak. Nafas pasien tampak dangkal, tampak gelisah, adanya
nafas cuping hidung. Implementasi yang sudah diberikan kolaborasi dokter untuk pemberian
injeksi Gentamicin dan injeksi Ceftriaxone, menganjurkan untuk meningkatkan istirahat.
Rencana selanjutnya, pantau terus untuk cek pola nafas pasien dan suhu tubuh pasien, berikan
kompres hangat jika suhu tubuh naik, memberikan therapy obat sesuai jadwal serta laporkan
kondisi ke dokter penanggung jawab pasien.

pasien kedua di bed 4A An.A dengan diagnose medis Pneumonia umur 7 tahun, dengan
diagnosa keperawatan Gangguan pertukaran gas b.d pneumonia d.d gelisah, pola napas
dangkal, napas cuping hidung. Hari perawatan ke 2 TTV TD N: 98 x/menit RR: 25 x/menit
SH 37°C, saturasi 98%, ibu pasien mengatakan anaknya masih sesak, pusing, tidak nafsu
makan dan rewel. Pasien tampak lemas, gelisah, pola nafas dangkal dan pasien tidak
menghabiskan makannya hanya habis ¼ porsi. Implementasi yang sudah dilakukan
memberikan posisi semi fowler, kolaborasi dengan dokter untuk pemberian obat injeksi
Ceftriaxone, menganjurkan ibu untuk memberi makan anak sedikit tapi sering. Rencana
selanjutnya monitor pola napas, menganjurkan anak agar banyak istirahat, kemudian makan
sedikit tapi sering, laporkan kondisi ke dokter penanggung jawab pasien.

pasien di Bed 3B atas nama An.F usia 14 tahun dengan diagnose medis Thypoid dengan
diagnosa keperawatan Hipertermia b.d proses infeksi d.d suhu diatas normal, kulit terasa
hangat, hari rawat yang ke 2 pasien mengatakan badannya terasa panas, kepalanya pusing,
tidak nafsu makan dan lemas. Pasien teraba hangat, bibir tampak kering dan terlihat lemas,
pasien hanya menghabiskan ¼ porsi makanannya, TTV N: 96x/menit, S:38,9 RR: 22x/menit.
Implementasi yang sudah dilakukan melakukan kompres hangat dan kolaborasi dengan
dokter untuk pemberian obat antipiretik, menganjurkan untuk makan sedikit tapi sering serta
menganjurkan keluarga pasien untuk memberi minum air putih yang cukup untuk pasien.
Rencana selanjutnya monitor suhu tubuh pasien, memberikan kompres hangat, menganjurkan
anak agar banyak istirahat, kemudian makan sedikit tapi sering, menganjurkan keluarga
pasien untuk memberi minum air putih yang cukup untuk pasien dan monitor tanda dehidrasi.
laporkan kondisi ke dokter penanggung jawab pasien.

pasien Bed 4B atas nama An.A usia 10 tahun dengan diagnose medis Thalasemia hari rawat
yang ke 5 dengan diagnosa keperawatan Intoleransi aktivitas b.d ketidakseimbangan antara
suplai dan kebutuhan oksigen. Pasien mengatakan sudah tidak lemas lagi, pasien mengatakan
mulai nafsu makan, sudah tidak sesak. Pasien sudah tampak lebih segar, sudah tidak lemas,
tidak sesak, makan habis ½ porsi tidak ada mual muntah. TTV N: 96x/menit RR: 23x/menit
S: 36,5. Implementasi yang sudah diberikan mengukur TTV Pasien, melakukan pengambilan
sample darah dan hasil Hb terakhir 10. Rencana selanjutnya monitor TTV pasien,
menganjurkan makan sedikit tapi sering, monitor tanda-tanda perdarahan, cek ulang Hb dan
lapor hasilnya.
Karu (bela)
Terima kasih mungkin ada yang perlu ditambahkan dari ketua Tim untuk menvalidasi data
permasalahan saat dinas malam? Baik terimakasih saya ucapkan kepada katim dan perawat
pelaksana yang berdinas malam yang sudah melaporkan hasil dokumentasi Asuhan
keperawatan pada kasus tersebut. Sekali lagi saya harapkan kerjasamanya dari teman-teman
semua nya jika ada fasilitas seperti alkes dll yang kurang segera laporkan kepada saya.
Baik untuk yang perawat dinas pagi selamat bertugas tetap semangat dan teliti, dan untuk
perawat dinas malam selamat beristirahat dan selamat pulang sampai tujuan. Untuk pagi ini
kita ada 4 pasien ya untuk katim pada pagi ini perawat Widi, dan 2 perawat pelaksana.
Masing-masing perawat memegang 2 pasien , perawat pelaksana 1 suster wiwin menangani
pasien bed 3A dan 4A dan suster Valerie menangani pasien 3B dan 4B, Kalau tidak ada
tambahan mari kita langsung saja menuju ke ruangan pasien. Untuk perawat dinas pagi hari
ini silahkan memperkenalkan diri pada masing-masing pasien kelolaannya dan menanyakan
keluhannya pagi ini. Sebelum menuju ruangan kita cuci tangan dengan 6 langkah.
Kemudian Karu katim dan perawat menuju ruangan pasien
PERAWAT PELAKSANA 1 (el )
Hallo selamat pagi ibu, saya perawat Wiwin yang berjaga pagi hari ini di ruang Anyelir dari
pukul 08.00 sampai 14.00. Anaknya sedang tidur ya bu? hari ini masih ada keluhan apa bu?
Baiklah, Jika ibu membutuhkan bantuan saya bisa panggil ya bu atau pencet bel saja.

PERAWAT PELAKSANA 2 (efi )

Hallo selamat pagi saya perawat Valerie yang berjaga pagi hari ini di ruang anyelir dari pukul
08.00 sampai 14.00. Jika ibu membutuhkan bantuan bisa panggil saya bu atau pencet bel saja.
Hari ini anaknya masih ada keluhan demam bu? baiklah tidak perlu sungkan bila memerlukan
bantuan ataupun ada yang mau ditanyakan, kami akan selalu siap memberikan pelayanan
yang terbaik.

Setelah selesai dari ruangan pasien, perawat mencuci tangan lagi. Kemudian Karu katim
dan perawat kembali ke ruang konferensi

PRE CONFERENS
KATIM 2 (valerie )
Selamat pagi teman-teman semua, puji syukur kita semua masih diberi Kesehatan, semoga
teman-teman semua hari ini dalam keadaan sehat, pada kesempatan pre konferens pada pagi
hari ini 11 Juni 2022 diruang perawatan Anyelir dengan jumlah pasien 4 orang. Untuk
perawat pelaksana yang akan membantu saya pada pagi ini ada 2 orang, disini saya akan
membagikan pasien kelolaan dan rencana tindakan keperawatan yang akan dilakukan pada
masing masing perawat pelaksana.
Yang pertama perawat yang akan bertanggung jawab untuk menangani pasien Bed 3A atas
nama An.N usia 8 bulan dengan Pneumonia berat dengan Diagnosa Keperawatan Gangguan
pertukaran gas b.d pneumonia dan pasien di bed 4A An.A dengan diagnose medis Pneumonia
umur 7 tahun, dengan diagnosa keperawatan Gangguan pertukaran gas b.d pneumonia yaitu
perawat Wiwin, untuk pasien di Bed 3B atas nama An.F usia 14 tahun dengan diagnose
medis Thypoid dengan diagnosa keperawatan Hipertermia b.d proses infeksi dan pasien Bed
4B atas nama An.A usia 10 tahun dengan diagnose medis Thalasemia hari rawat yang ke 5
dengan diagnosa keperawatan Intoleransi aktivitas b.d ketidakseimbangan antara suplai dan
kebutuhan oksigen yaitu perawat Valerie. Baiklah untuk perawat pelaksana silahkan
menyampaikan rencana tindakan apa yang akan dilakukan kepada pasien kelolaan masing-
masing dimulai dari perawat Wiwin.
PERAWAT PELAKSANA 1 (mustar)
Selamat pagi saya perawat Wiwin sebagai perawat pelaksana yang bertanggung jawab pada
pasien Bed 3A atas nama An.N usia 8 bulan dengan Pneumonia dan pasien di bed 4A An.A
dengan diagnose medis Pneumonia umur 7 tahun. Tindakan keperawatan yang akan saya
lakukan pagi ini pada pasien An.N yaitu jam 09.00 Mengukur TTV meliputi N,RR,SH dan
menanyakan keluhan pasien pada ibu pasien, jam 12.00 pemberian obat injeksi Gentamicin
dan injeksi Ceftriaxone, Jam 12.30 menganjurkan ibu pasien untuk menyusui anaknya
sesering mungkin, Jam 13.00 mengecek pola nafas dan suhu tubuh pasien jika suhu naik
berikan kompres hangat. Lalu Tindakan pada pasien An.A dengan diagnose medis
Pneumonia umur 7 tahun, Jam 09.15 mengukur TTV meliputi N,RR,SH dan menanyakan
keluhan pasien, jam 11.30 monitor pola napas, jam 12.30 menganjurkan anak untuk makan
dan minum sedikit tapi sering, jam 13.30 melakukan pemberian obat injeksi Ceftriaxone. Jam
14.00 menganjurkan anak agar banyak istirahat.

PERAWAT PELAKSANA 2 (Widi )

Selamat pagi saya perawat Valerie sebagai perawat pelaksana saya bertanggung jawab pada
pasien bed 3B atas nama An.F usia 14 tahun dengan diagnose medis Thypoid dan pasien Bed
4B atas nama An.A usia 10 tahun dengan diagnose medis Thalasemia hari rawat yang ke 5.
Tindakan keperawatan yang akan saya lakukan pagi ini pada pasien An.F yaitu jam 09.00
mengukur TTV meliputi N,RR,SH, monitor suhu tubuh pasien, menanyakan keluhan pasien,
jam 10.00 memberikan kompres hangat, menganjurkan anak agar banyak istirahat, jam 12.00
menganjurkan makan sedikit tapi sering, menganjurkan keluarga pasien untuk memberi
minum air putih yang cukup untuk pasien dan monitor tanda dehidrasi. Jam 12.45
melaporkan kondisi ke dokter penanggung jawab pasien.
Lalu rencana tindakan untuk An.A usia 10 tahun dengan diagnose medis Thalasemia hari
rawat yang ke 5 yaitu pukul 09.10 melakukan pengukuran TTV meliputi N,RR,SH,
menanyakan keluhan pasien, jam 11.30 memonitor tanda-tanda perdarahan, mengambil
sample darah untuk cek ulang Hb, jam 12.10 menganjurkan makan sedikit tapi sering, jam
13.10 melaporkan hasil laboratorium ke dokter penanggung jawab

KATIM 2 (Valeri)
Ya baik terimakasih kepada rekan-rekan semua yang telah menyampaikan rencana tindakan
apa saja yang akan diberikan kepada masing-masing pasien, di lihat dari hasil laporan pasien
rata-rata pasien memerlukan penanganan yang lebih, jadi diharapkan untuk kerja sama antar
teman semua, tetap semangat, solid dan teliti ya.

Karu (Bela)
Baiklah selamat bertugas untuk kita semua, saya ingatkan kembali siang ini akan ada
supervisi ya
Supervisi Katim Oleh Karu.
Disuatu siang di ruang anyelir sedang dilakukan rapat ruangan mengenai supervisi yang
akan dilakukan untuk meningkatkan pelayanan di ruangan.
KARU (bela)
Selamat siang semuanya, baiklah pada siang ini sengaja saya mengumpulkan teman teman
shift pagi terkait dengan supervisi yang akan dilakukan pada siang ini. Supervisi kali ini
mengenai tindakan keperawatan mandiri pada pasien dengan hipertermia, baiklah sampai
disini apakah ada yang ingin ditanyakan?
KATIM 2 (bela)
Maaf sebelumnya bu saya mau bertanya. Kenapa tindakan keperawatan mandiri pada pasien
dengan hipertermia yang harus di supervisikan bu?
KARU (bela)
Karena begini beberapa pasien kita dengan keluhan hipertermia, untuk medikasi seperti
antipiretik memang sudah diberikan oleh dokter. Namun sebagai perawat, kita harus
menjalankan asuhan keperawatan sebagai mana mestinya. Maka dari itu, saya ingin ada
tindakan keperawatan mandiri yang bisa kita berikan untuk pasien dengan hipertermia sesuai
SOP dan satu persepsi sehingga hasilnya pun diharapkan dapat membantu mengatasi keluhan
pasien kita.
PERAWAT mustar
Bu izin bertanya, yang di supervisi dan supervisior nya siapa?
KARU (bela)
Jadi, pada supervisi kali ini yang akan di supervisi adalah Katim dan sebagai supervisior nya
adalah karu. Kita akan mengajarkan keluarga pasien mengenai pemberian kompres hangat.
Oke baiklah Br. Widi sebagai katim siap untuk supervisi hari ini ya?
Katim 2 (Widi)
Baik bu

KARU (bela)
Baiklah rekan-rekan jika tidak ada lagi pertanyaan saya rasa sudah cukup, terimakasih atas
perhatiannya saya akhiri. Assalamualaikum wr wb.
Supervisi pun dimulai pada pukul 13.00
Katim (valerie)
Assalamualaikum bu selamat siang perkenalkan nama saya perawat Widi, apa benar
ini dengan ibu pasien An. F usia 14 tahun? Hari ini demam hari ke-2 ya bu? Anaknya
masih demam bu?
Keluarga PASIEN Anak (DIBACA OLEH wiwin)
Iya betul, hari ini masih demam. Tadi jam 12.30 siang suhunya masih 38,5°C
PERAWAT (valeri)
Baik jika betul boleh saya lihat gelang identitas An. F ya bu? Wah masih panas ya badannya,
maka dari itu saya disini akan mengajarkan ibu dan keluarga tentang pemberian kompres
hangat untuk menurunkan demam. Selain minum obat penurun panas bisa dibantu dengan
pemberian kompres untuk membantu menurunkan demam. Bagaimana, ibu bersedia?
Keluarga PASIEN Anak (DIBACA OLEH wiwin)
Iya boleh silahkan
PERAWAT (mustar)
Baik ibu waktunya kurang lebih 15 menit ya, sebelumnya kita siapkan dulu alat-alatnya
Keluarga PASIEN Anak (DIBACA OLEH wiwin)
Iya baik
PERAWAT (valerie)
Baiklah dipertemuan kali ini saya akan mengajarkan mengenai pemberian kompres
hangat tujuannya untuk membantu menurunkan demam. Karena Pembuluh darah yang
melebar akibat suhu hangat bisa membantu pengeluaran panas dari tubuh agar demam
segera turun. Alat-alat yang kita siapkan adalah air panas, waslap, handuk kering dan
sarung tangan. Kemudian kita mencuci tangan dan gunakan sarung tangan, rendamkan
waslap kedalam air panas, kita periksa suhu alat kompresnya. Jika sudah hangat kita
peras kemudian lakukan kompres hangat di daerah dahi, diamkan ±15-20 menit
kemudian jika waslap mulai dingin ulangi lagi masukan kedalam air hangat, peras
kemudian lakukan lagi kompresnya. Bisa diulang sampai beberapa kali sampai suhu
tubuh mulai turun ya bu. Bagaimana bu, sampai disini ibu sudah mengerti? Ibu mau
mencobanya?
Keluarga PASIEN Anak (DIBACA OLEH wiwin)
Iya saya mengerti, baik saya akan mencobanya (ibu pasien mengulang sesuai yang diajarkan)
PERAWAT (valeri)
Wah bagus sekali ya bu, tindakannya sederhana kan bu? Tidak sulit untuk dilakukan dan bisa
membantu untuk menurunkan demam anak ibu.
Keluarga PASIEN Anak (DIBACA OLEH wiwin)
Iya betul sekali, terimakasih sudah mengajarkan saya untuk teknik kompres hangat ini

PERAWAT (valeri )
Baik kalau begitu, biarkan dikompres dahulu seperti ini yaa bu. selain kompres hangat seperti
ini jangan lupa untuk memberi minum air putih yang cukup untuk anak supaya membantu
menurunkan demam, nanti jam 14 saya akan kembali untuk mengecek suhu tubuh anak ibu
ya

Keluarga PASIEN Anak (DIBACA OLEH Efi)

Baik terimakasih yaa suster
PERAWAT (Katim)
Sama-sama bu, kalau begitu saya pamit dulu ya. Jika memerlukan bantuan silahkan pencet
bel nya. Saya permisi

Supervisi sudah dilakukan selama supervisi berlangsung tadi, karu memperhatikan

bagaimana katim mengajarkan Tindakan pemberian kompres hangat kepada pasien.
Sesampainya di nurse station karu pun mengevaluasi Tindakan perawat tadi.
Karu (bela)
Baiklah good job setelah tadi saya lihat sudah bagus sekali Tindakan dan komunikasinya, tapi tingkat
kan lagi ya pak Widi, ada sedikit saran dari saya kalau misalnya ke pasien kita harus selalu tersenyum
dan menyapa serta menanyakan keluhan pasien. Jangan lupa jika sudah selesai Tindakan langsung
mencuci tangan dan jangan lupa untuk pendokumentasiannya. Serta untuk diingatkan lagi kepada
perawat pelaksana untuk memberikan tindakan keperawatan mandiri seperti ini kepada para pasien
selain tindakan kolaborasi dengan para nakes lainnya.
Perawat (valerie)
Baik bu, terimakasih sarannya. Saya akan mengingatkan kepada perawat pelaksana untuk tindakan
keperawatan mandiri yang bisa kita berikan kepada pasien.
Karu (bela)
Oke baik kalau begitu kita cukupkan untuk hari ini dan kita bisa kembali berdinas lagi sesuai tugas
kita, saya tutup supervisi hari ini semoga dengan adanya supervisi seperti ini kita akan semakin lebih
baik dalam bekerja assalamualaikum wr wb.
PERAWAT (widi)
Baik ibu terimakasih banyak, waalaikum salam wr wb.