SUMBER MATERI
Sekretaris Departemen Organisasi dan Aparatur
Badan Pengurus Pusat Oi
SEJARAH PENDIRIAN ORMAS Oi
• Oi didirikan oleh Iwan Fals dan Fansnya dari 23 propinsi di
Indonesia pada saat silaturahmi tanggal 14-16 Agustus 1999
bertempat di Desa leuwinanggung No.19 Cimanggis Depok yang
menghasilkan kesepakatan Oi sebagai ORMAS (Organisasi
Masyarakat).
Iwan Fals
Rosana Listanto
Endi Aras
Makmun
Kresnowati Sumitro
MENDAFTAR KE KELOMPOK Oi
DAN MENGISI FORMULIR P-2
BERGABUNG
KE BPKel Oi
Kewajiban Setelah Menjadi Anggota Ormas Oi
Membayar Iuran Anggota
Mengikuti atau berkontribusi pada kegiatan Ormas Oi
ditingkat Kelompok, BPK, BPW dan BPP Oi
Memiliki KTA Oi sebagai identitas anggota Ormas Oi
BADAN PENGURUS
KELOMPOK Oi
(BPKel Oi)
BADAN PENGURUS
KOTA/KABUPATEN Oi
(BPKel Oi)
ANGGARAN DASAR (AD) Oi
BAB VII
Jatidiri
1. Jati diri Oi adalah dasar – dasar keyakinan Oi mengenai nilai – nilai Ketuhanan dan ke
Indonesiaan dalam kesejatian Bhineka Tunggal Ika.
2. Jati diri berfungsi sebagai landasan cipta, landasan karya dan landasan sikap anggota Oi.
Rumusan Jati diri menjadi pokok pikiran dalam setiap program kerja, garis kebijakan, dan
seluruh materi pendidikan anggota Oi .
Pasal 4
Rumusan Jati Diri
Pokok pikiran penciptaan Tuhan ;
1. Nurani Oi sadar dan yakin atas penciptaan Tuhan serta seluruh isinya.
2. Anggota Oi adalah orang Indonesia yang sempurna dalam penciptaan Tuhan, oleh
karenanya terpanggil untuk membumikan kesejahteraan Manusia.
3. Nilai Ketuhanan dalam segala hubungannya adalah pembentuk jiwa keberagaman
anggota Oi.
4. Bentuk dan rupa Oi yang berbeda tetapi tetap satu adalah penghormatan terhadap
wujud bangsa Indonesia yang memiliki keanekaragaman budaya,
Suku, adat istiadat, agama dan kepercayaan.
Pokok pikiran Ke-Indonesiaan :
1. Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar memiliki sejarah yang panjang dan luhur
sebagai modal pembangunan Indonesia.
2. Sejarah Indonesia adalah kekayaan yang tak ternilai harganya sehingga penyelamatan
sejarah bangsa menjadi tanggung jawab bersama.
3. Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI ) adalah bentuk negara yang paling ideal
dan telah tuntas dalam pergulatan perjuangan bangsa Indonesia
4. Bumi, air, dan kekayaan alam Indonesia yang dikuasai oleh Negara pada hakekatnya
adalah milik dan untuk rakyat Indonesia, sehingga kebijakan negara terhadapnya harus
memperhatikan manfaat bagi kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Pasal 5
Kode Etik
1. Kode Etik Oi adalah pedoman moral anggota Oi di dalam organisasi dan kehidupan Oi
di masyarakat.
2. Setiap tindakan anggota Oi yang berpengaruh secara luas dalam kehidupan organisasi
dapat dimintai pertanggung jawaban.
3. Pertanggung jawaban sebagaimana dimaksud pada ayat 2 ( dua ) dilakukan dihadapan
DP Oi selaku pembina informal terhadap keberadaan anggota Oi.
4. Setiap anggota Oi yang melanggar kode etik dapat dikenakan sanksi
pemberhentian keanggotaan.
5. Pemberhentian keanggotaan dilakukan oleh Badan Pengurus Oi di semua
tingkatan organisasi setelah memberikan teguran sebanyak 3 ( tiga )
kali terhadap anggota tersebut.
6. Anggota Oi yang telah dikenakan sanksi dapat melakukan pembelaan diri
melalui DP Oi.
7. Dalam hal anggota yang telah dikenakan sanksi tidak terbukti bersalah, maka
Badan Pengurus Oi di semua tingkatan organisasi wajib melakukan pemulihan
nama baik terhadap anggota tersebut.
Pasal 6
1. Setiap anggota Oi terikat dan secara sukarela mengikatkan diri untuk tunduk kepada
kode Etik Oi yaitu ;
2. Percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama dan kepercayaan yang
dianutnya.
3. Menjunjung tinggi nilai – nilai kemanusiaan yang adil dan beradab dengan tidak
membeda – bedakan latar belakang, asal-usul, Ras/Etnis, Suku, Agama, Status Sosial,
paham golongan dan paham politik tertentu.
4. Memegang teguh persaudaraan antar sesama anggota Oi.
5. Setia menjaga nama baik, martabat dan kehormatan keluarga besar Oi.
6. Memiliki kepekaan sosial, bertindak jujur, adil dan bertanggung jawab.
7. Tetap bahagia mendahulukan kepentingan organisasi di atas kepentingan pribadi
maupun golongan.
5 PILAR PROGRAM (SOPAN)
UNTUK PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN DAN
JATI DIRI ANGGOTA Oi
1. SENI
Tujuan Program SENI Adalah.?
• Membangun kreatif dan inovasi yang tinggi
• Menghargai & memelihara budaya Indonesia
• Menjaga keserasihan dan keindahan lingkungan
• Menyebarluaskan nilai-nilai luhur budaya Indonesia
2. OLAHRAGA
Tujuan Program OLAHRAGA Adalah.?
• Membangun sifat jujur (sportif)
• Respek dan bersahabat dengan sesama
• Ingin selalu berbuat yang terbaik
• Memiliki semangat dan motivasi tinggi
3. PENDIDIKAN
Tujuan Program PENDIDIKAN Adalah.?
• Peningkatan kompetensi anggota
• Selalu belajar (perluasan pengalaman & Ilmu pengetahuan - teknologi)
• Bembangun kepemimpinan (leadership)
• Mampu menghargai orang lain, Sikap kritis dan solutif
4. AKHLAK
Tujuan Program Pembinaan AKHLAK
• Terbentuk akhlak mulia pada diri anggota yang diharapkan dapat
sebagai suri tauladan masyarakat
• Anggota mampu menerapkan secara konsisten dan konsekuen nilai-
nilai suci agama/keyakinan sesuai yang dianut oleh masing-masing
anggota pada lingkungan masyarakat.
5. NIAGA
Tujuan Program NIAGA (Koperasi) Adalah.?
• Terbentuk jiwa wirausaha pada diri anggota
• Berani mengambil resiko dalam berwira niaga
• Tidak mudah merasa puas dan selalu kerja keras untuk
kemandirian dan profesional
MANFAAT DAN TUJUAN BERORGANISASI DI ORMAS Oi
TUJUAN :
Mendapatkan manfaat dan “nilai” bagi organisasi , pimpinan maupun
anggotanya
Terjadi proses pembelajaran, perkembangan & pertumbuhan baik
organisasi maupun anggotanya
Mampu bertahan dan bergerak tumbuh
MANFAAT
Mengubah kehidupan masyarakat & anggota menjadi lebih baik
Wahana dalam mencapai tujuan kelompok secara lebih efektif
Wahana berkarya dan bagi individu anggota
Sumber ilmu pengetahuan dan pengembangan Potensi
ANALISA KONDISI ORMAS Oi
(Kekuatan, Kelemahan, Peluang, Tantangan)
KEKUATAN
Citra dan nama cukup besar Ketokohan Iwan Fals sebagai kekuatan
moral organisasi
Militansi anggota Solidaritas yang tinggi antar anggota
Jumlah “masa dan simpatisan” yang besar , beragam dan potensial
Banyak pihak yang ingin mendukung kemajuan Oi
KELEMAHAN
Organisasi yang kurang profesional (proses belajar)
Belum memiliki sumberdaya yang memadai untuk menjadi organisasi
profesional
SDM dalam jajaran organisasi yang terbatas baik dalam kwantitas
maupun kwalitas
Proses dalam organisasi yang kurang efektif dan efisien
PELUANG
Berpeluang menjadi organisasi besar sejajar dengan ormas lainnya
Berpeluang lebih diakui dan berperan di masyarakat dalam
pembangunan bangsa
Sebagai organisasi yang mandiri dan memiliki jaringan yang luas
didalam dan luar negeri
Sebagai pusat pembelajaran bagi masyarakat, khususnya kalangan
generasi muda
DEPARTEMEN/BIDANG-BIDANG/DIVISI :
• Departemen/Bidang/Divisi Seni
• Departemen/Bidang/Divisi Olahraga
• Departemen/Bidang/Divisi Pendidikan
• Departemen/Bidang/Divisi Akhlak
• Departemen/Bidang/Divisi Niaga
• Departemen/Bidang/Divisi Kominfo
• Departemen/Bidang/Divisi Organisasi dan Aparatur
KETUA
Tanggung Jawab
Mengkoordinasikan seluruh penyelenggaraan organisasi dan program kerjanya dan
mempertanggungjawabkan secara internal kepada forum Rapat Pengurus dan forum
Musyawarah (MUNAS/MUSWIL/MUSKOT/MUSKEL) pada akhir masa baktinya.
Tugas
Tugas
• Bersama Ketua dan Bendahara merupakan Tim Otoritas Keuangan ditubuh pengurus.
• Merumuskan dan mengawasi segala peraturan dan aktifitas organisasi di bidang
administrasi dan tata kerja organisasi untuk menjadi kebijakan organisasi.
• Memfasilitasi kebutuhan jaringan kerja eksternal organisasi .
• Menjaga dan memelihara soliditas kepengurusan melalui konsolidasi internal dan
menejemen konflik yang representif.
• Menjadwalkan dan menghadiri setiap Rapat Pengurus, Rapat Pengurus dengan
Pembina serta membuat notulensi.
• Membantu Ketua dalam perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan evaluasi
operasional keorganisasian sehari-hari.
• Memberikan laporan pelaksanaan program kerja secara rutin kepada anggota melalui
rapat anggota yang sudah dijadwalkan.
• Membuat dan mengelola surat menyurat bersifat surat biasa untuk eksternal
organisasi yaitu surat yang ditujukan kepada pihak luar Ormas Oi , seperti; surat
laporan, surat undangan, email dan faksimili, surat keterangan, surat pengantar, surat
permohonan dan surat pemberitahuan.
• Membuat dan mengelola surat menyurat yang bersifat mengatur, seperti; surat
keputusan, peraturan organisasi, surat instruksi/petunjuk pelaksanaan/petunjuk
teknis, surat perintah/mandat/tugas, surat edaran.
• Mengusulkan dan memfasilitasi kebutuhan organisasi dalam pengadaan
akomodasi dan logistik organisasi.
Wewenang
• Bersama Ketua menandatangani surat masuk dan keluar pengurus.
• Bersama Ketua menyelenggarakan rapat organisasi.
• Bersama ketua merumuskan dan mengambil keputusan
keorganisasian.
• Sesuai mekanisme, mewakili tugas dan wewenang Ketua apabila
berhalangan.
• Membantu Pengurus lainnya dalam hubungannya dengan
pelaksanaan tata kerja keorganisasian.
BENDAHARA
Tanggung Jawab
Mengkoordinasikan seluruh aktifitas pengelolaan keuangan dan kekayaan
organisasi dan mempertanggungjawabkan kepada ketua.
Tugas
• Bersama Ketua dan Sekretaris merupakan Tim Otoritas Keuangan ditubuh
pengurus.
• Merumuskan dan mengusulkan segala peraturan organisasi tentang sistem
pembukuan keuangan dan kekayaan untuk menjadi kebijakan organisasi.
• Menyusun dan memfasilitasi anggaran biaya untuk program kerja dan
keperluan organisasi.
• Menyelenggarakan aktifitas pembukuan terhadap transaksi pengeluaran
dan pemasukan keuangan secara rutin.
• Membuat sistem penghimpunan dan pengembangan dana kas.
• Membuat Laporan Keuangan dan kekayaan ormas Oi secara periodik.
Wewenang
• Bersama Ketua membuat dan mengesahkan keputusan dan kebijakan
organisasi dalam hal keuangan dan kekayaan organisasi.
• Mewakili Ketua apabila berhalangan hadir terutama untuk setiap
aktifitas di bidang pengelolahan kekayaan dan keuangan organisasi.
• Bersama Ketua menandatangani surat laporan keuangan.
HUMAS
Tanggung Jawab
Mengkoordinasikan seluruh penyelenggaraan aktifitas program kerja dan
pelaksanaan kebijakan organisasi dalam Bidang Hubungan masyarakat di
internal Oi maupun pihak lain serta mempertanggung jawabkan kepada
Ketua.
Tugas
• Merumuskan dan mengusulkan segala peraturan organisasi tentang
sistem dan mekanisme pelaksanaan program kerja Bidang Hubungan
masyarakat sesuai dengan visi dan misi organisasi untuk menjadi
kebijakan organisasi.
• Merumuskan dan mengusulkan program hubungan masyarakat berikut
anggaran kegiatan setiap tahunnya.
• Membangun hubungan komunikasi yang baik dengan semua elemen Oi
maupun pihak lain dan masyarakat pada umumnya.
• Mengirimkan surat menyurat baik internal maupun eksternal Ormas Oi.
• Menkoordinasikan setiap program kerja yang berkaitan dengan
keterlibatan elemen Oi
Wewenang
Menyelenggarakan segala aktifitas organisasi yang terkait dengan
pelaksanaan fungsi Hubungan Masyarakat mulai dari perencanaan hingga
laporan.
DEPARTEMEN/BIDANG/DIVISI SENI
Tanggung Jawab
Mengkoordinasikan seluruh penyelenggaraan aktifitas program kerja dan pelaksanaan
kebijakan organisasi dalam pemberdayaan Bidang Seni dan budaya serta
mempertanggung jawabkan kepada Ketua.
Tugas
• Merumuskan dan mengusulkan segala peraturan organisasi tentang sistem dan
mekanisme pelaksanaan program kerja Bidang Seni Budaya sesuai dengan visi dan
misi organisasi untuk menjadi kebijakan organisasi.
• Merumuskan dan mengusulkan program kegiatan kesenian dan kebudayaan berikut
anggaran kegiatan setiap tahunnya.
• Mendata aktifitas Seni Budaya dan minat bakat serta potensi seni anggota Oi yang
sudah ada untuk diteliti dan dikaji menjadi bahan pengembangan kesenian lebih
lanjut.
• Menyelenggarakan dan mengkoordinasikan pelatihan dan aktifitas kesenian baik
secara rutin melalui sanggar-sanggar seni budaya.
• Membangun hubungan kerjasama kemitraan dengan semua anggota Oi yang
berpotensi maupun pihak lain untuk mengembangkan aktifitas Seni Budaya
khususnya bagi anggota Oi maupun masyarakat pada umumnya.
• Menyelenggarakan event Seni Secara Berkala.
Wewenang
Menyelenggarakan segala aktifitas organisasi pemberdayaan Seni Budaya mulai dari
perencanaan hingga laporan.
DEPARTEMEN/BIDANG/DIVISI OLAHRAGA
Tanggung Jawab
Mengkoordinasikan seluruh penyelenggaraan aktifitas program kerja dan pelaksanaan
kebijakan organisasi dalam pemberdayaan Bidang Olahraga serta mempertanggung
jawabkan kepada Ketua.
Tugas
• Merumuskan dan mengusulkan segala peraturan organisasi tentang sistem dan
mekanisme pelaksanaan program kerja Bidang Olahraga sesuai dengan visi dan misi
organisasi untuk menjadi kebijakan organisasi.
• Merumuskan dan mengusulkan program kegiatan olah raga berikut anggaran
kegiatan setiap tahunnya.
• Mendata aktifitas Seni Budaya dan minat bakat serta potensi olahraga anggota Oi yang
sudah ada untuk diteliti dan dikaji menjadi bahan pengembangan olahraga lebih
lanjut.
• Menyelenggarakan dan mengkoordinasikan pelatihan dan aktifitas olahraga baik
secara rutin melalui klub-klub ola raga.
• Membangun hubungan kerjasama kemitraan dengan semua anggota Oi yang
berpotensi maupun pihak lain untuk mengembangkan aktifitas olah raga khususnya
bagi anggota Oi maupun masyarakat pada umumnya.
• Menyelenggarakan event olahraga Secara Berkala.
Wewenang
Menyelenggarakan segala aktifitas organisasi pemberdayaan Olahraga mulai dari
perencanaan hingga laporan.
DEPARTEMEN BIDANG/DIVISI PENDIDIKAN
Tanggung Jawab
Mengkoordinasikan seluruh penyelenggaraan aktifitas program kerja dan pelaksanaan
kebijakan organisasi dalam pemberdayaan Bidang Pendidikan dan Pelatihan
pengembangan sumber daya manusia serta mempertanggungjawabkan kepada Ketua.
Tugas
• Merumuskan dan mengusulkan segala peraturan organisasi tentang sistem dan
mekanisme pelaksanaan program kerja Bidang Pendidikan sesuai dengan visi dan
misi organisasi untuk menjadi kebijakan organisasi.
• Merumuskan dan mengusulkan program kegiatan berikut anggaran kegiatan
pendidikan setiap tahunnya.
• Mendata aktifitas Pendidikan dan minat bakat serta potensi tenaga pendidik anggota
Oi yang sudah ada untuk diteliti dan dikaji menjadi bahan pengembangan lebih
lanjut.
• Menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan dalam pemberdayaan anggota Oi,
pemuda dan masyarakat pada umumnya secara kontinyu dan terarah.
• Membangun hubungan kerjasama kemitraan dengan semua anggota Oi yang
berpotensi maupun pihak lain untuk mengembangkan aktifitas Pendidikan Dan
Pelatihan bagi anggota Oi, pemuda maupun masyarakat pada umumnya.
• Menyelenggarakan kegiatan Diklat keorganisasian, workshop dan diklat disiplin ilmu
lainnya.
Wewenang
Menyelenggarakan segala aktifitas organisasi pengembangan Sumber Daya Manusia
yang terkait dengan pemberdayaan Pendidikan dan Pelatihan mulai
dari perencanaan hingga laporan.
DEPARTEMEN BIDANG/DIVISI AKHLAK
Tanggung Jawab
Mengkoordinasikan seluruh penyelenggaraan aktifitas program kerja dan pelaksanaan
kebijakan organisasi dalam pemberdayaan Bidang Akhlak dan kerohanian serta
mempertanggung jawabkan kepada Ketua.
Tugas
• Merumuskan dan mengusulkan segala peraturan organisasi tentang sistem dan
mekanisme pelaksanaan program kerja Bidang Akhlak dan kerohanian sesuai
dengan visi dan misi organisasi untuk menjadi kebijakan organisasi.
• Merumuskan dan mengusulkan program kegiatan akhlak berikut anggaran
kegiatan setiap tahunnya.
• Mendata aktifitas kerohanian dan minat bakat serta potensi anggota Oi yang sudah
ada untuk diteliti dan dikaji menjadi bahan pengembangan akhlak lebih lanjut.
• Menyelenggarakan pembinaan dan pendampingan dalam rangka pengembangan
akhlak melalui aktifitas di Bidang Kerohanian Dan Pembinaan Mental baik secara
temporer maupun rutin melalui aktifitas keagamaan.
• Membangun hubungan kerjasama kemitraan dengan semua anggota Oi yang
berpotensi maupun pihak lain untuk mengembangkan aktifitas akhlak dan
kerohanian khususnya bagi anggota Oi maupun masyarakat pada umumnya,.
• Menyelenggarakan Peringatan Hari-Hari Besar Keagamaan.
Wewenang
Menyelenggarakan segala aktifitas organisasi pengembangan Sumber
Daya Manusia yang terkait dengan pemberdayaan akhlak dan
kerohanian mulai dari perencanaan hingga laporan.
DEPARTEMEN BIDANG/DIVISI NIAGA
Tanggung Jawab
Mengkoordinasikan dan mengorganisasikan seluruh penyelenggaraan aktifitas program
kerja dan pelaksanaan kebijakan organisasi dalam pemberdayaan Bidang Niaga dan
pengembangan usaha serta mempertanggungjawabkan kepada Ketua.
Tugas
• Merumuskan dan mengusulkan segala peraturan organisasi tentang sistem dan
mekanisme pelaksanaan program kerja Bidang Niaga sesuai dengan visi dan misi
organisasi untuk menjadi kebijakan organisasi.
• Merumuskan dan mengusulkan program kegiatan berikut anggaran kegiatan niaga
dan pengembangan usaha setiap tahunnya.
• Mendata aktifitas niaga dan minat bakat serta potensi usaha ekonomi anggota Oi
yang sudah ada untuk diteliti dan dikaji menjadi bahan pengembangan niaga lebih
lanjut.
• Menyelenggarakan kegiatan niaga dalam pemberdayaan anggota Oi dengan
membuat wadah Kelompok Usaha Bersama dan atau Koperasi untuk dikembangkan
sebagai Wirausaha mandiri anggota Ormas Oi.
• Membangun hubungan kerjasama kemitraan dengan semua anggota Oi yang
berpotensi maupun pihak lain untuk mengembangkan aktifitas niaga dan
pengembangan usaha.
• Membentuk unit-unit usaha untuk pengembangan dana kas maupun pemberdayaan
anggota Oi.
Wewenang
Menyelenggarakan segala aktifitas pengembangan ekonomi yang terkait
dengan kegiatan pemberdayaan niaga dan usaha mulai dari
perencanaan hingga laporan.
DEPARTEMEN BIDANG/DIVISI KOMINFO
Tanggung Jawab
Mengkoordinasikan dan mengorganisasikan seluruh penyelenggaraan aktifitas program
kerja dan pelaksanaan kebijakan organisasi dalam Bidang Informasi dan Komunikasi serta
mempertanggung jawabkan kepada Ketua.
Tugas
• Merumuskan dan mengusulkan segala peraturan organisasi tentang sistem dan
mekanisme pelaksanaan program kerja Bidang Informasi dan Komunikasi sesuai dengan
visi dan misi organisasi untuk menjadi kebijakan organisasi.
• Merumuskan dan mengusulkan program informasi dan komunikasi berikut anggaran
kegiatan setiap tahunnya.
• Membangun hubungan informasi dan komunikasi yang baik dengan semua elemen di
ormas Oi maupun pihak lain dan masyarakat pada umumnya.
• Menyelenggarakan aktifitas publikatif dan promotif dalam rangka memperkenalkan
organisasi dengan berbagai program dan perspektif hingga mampu membentuk opini
publik yang menguntungkan organisasi melalui berbagai media.
• Bertindak Selaku juru bicara organisasi yang berwenang menjembatani kepentingan
organisasi dengan pihak pers dan masyarakat.
• Menkoordinasikan setiap program kerja yang berkaitan dengan keterlibatan seluruh
elemen Ormas Oi.
Wewenang
Menyelenggarakan segala aktifitas organisasi yang terkait dengan pelaksanaan fungsi
Informasi dan Komunikasi mulai dari perencanaan hingga laporan.
DEPARTEMEN/BIDANG/DIVISI ORGANISASI DAN APARATUR
Tanggung Jawab
Mengkoordinasikan seluruh penyelenggaraan aktifitas program kerja dan pelaksanaan
kebijakan dalam penyelenggaraan ke organisasian yg tertuang dalam peraturan –peraturan
tertinggi Ormas Oi serta mempertanggung jawabkan kepada Ketua.
Tugas
• Merumuskan dan mengusulkan segala peraturan organisasi tentang sistem dan
mekanisme pelaksanaan program kerja Bidang ke-organisasian sesuai dengan visi dan
misi organisasi untuk menjadi Peraturan Organisasi
• Merumuskan dan mengusulkan program kegiatan berikut anggaran kegiatan dan
aktivitas ke-organisasian setiap tahunnya.
• Mendata aktifitas organisasi dan minat bakat serta potensi struktur kepengurusan yang
sudah ada untuk diteliti dan dikaji menjadi bahan pengembangan lebih lanjut.
• Menyelenggarakan Pendidikan dan Pelatihan untuk pengetahuan ke-organisasian
anggota Oi
• Membangun hubungan kerjasama kemitraan dengan semua elemen Oi yang berpotensi
maupun pihak lain untuk mengembangkan aktifitas ke organisasian bagi anggota Oi
Wewenang
Menyelenggarakan segala aktifitas organisasi pengembangan Sumber Daya Manusia yang
terkait dengan ke-organisasian, Pendidikan dan Pelatihan mulai dari perencanaan hingga
laporan.
PEMIMPIN DALAM ORGANISASI
Peran Pemimpin Dalam Organisasi
Sebagai Fasilitator
Berperan sebagai penghubung komunikasi antara jajaran pengurus dan
Anggota
Sebagai Dinamisator
Berperan sebagai penyeimbang dan pengendali kondisi Organisasi
SALING KETERGANTUNGAN
• Saling ketergantungan adalah kondisi mental, dimana setiap
anggota kelompok saling mengandalkan anggota lain (ikatan
individual anggota Oi).
KESEMPATAN UNTUK MENGEKSPRESIKAN DIRI
• Agar sebuah kelompok Oi menjadi solid, efektif dan produktif
maka faktor perwujudan diri setiap anggota Oi perlu
mendapatkan porsi yang cukup, CUKUP berarti setiap orang
bebas mengambil resiko menyatakan siapa dirinya, statusnya dan
apa berkontribusi dalam kelompok Oi.
KERJASAMA AKAN SOLID BILA ADA :