TEKNIK
X- DPIB
Kertas gambar digunakan sebagai media gambar. Ada berbagai macam kertas yang
digunakan sebagai media gambar, misalnya kertas gambar putih, kertas kalkir dan lain – lain.
Kertas putih merupakan jenis kertas yang banyak digunakan untuk menggambar teknik
sementara itu untuk pembuatan gambar dalam bentuk microfilm biasanya menggunakan
kertas kalkir yang transparan sebagai media gambarnya.
Gambar di atas menunjukan jika kertas A0 yang diwakili dengan garis warna merah
jika dibagi dua maka akan menjadi kertas A1, kertas A1 dibagi dua maka akan
menjadi kertas A2, kertas A2 dibagi dua maka akan menjadi kertas A3 dan jika kertas
A3 dibagi dua maka akan menjadi kertas A4.
2. Pensil
Gambar Pensil
Pensil berfungsi untuk menarik garis dengan ketebalan merata, membuat huruf,
membuat angka, membuat simbol dan komponen gambar lainnya. Sebelum digunakan pensil
ini harus daraut terlebih dahulu. Pensil pada umumnya terdiri dari grafit (lead) berbentuk
silinder dan dilapisi dengan kayu halus. Identitas pensil diberikan berdasarkan dengan tingkat
kekerasan leadnya. Identitas ini disimbolkan dengan huruf kapital atau kombinasi huruf dan
angka seperti 2B, F, H, HB dan lain - lain. Huruf B melambangkan ketebalan (boldness),
huruf H melambangkan kekerasan, huruf F melambangkan komposisi yang tepat sehingga
dapat diruncingkan dengan maksimal dan huruf HB melambangkan pensil yang memiliki
sifat keras dan tebal.
Menurut tingkat kekerasannya, pensil – pensil ini dibagi ke dalam tiga golongan yaitu
keras, sedang dan lunak. Golongan keras dari 9H sampai 4H, golongan sedang dari 3H
sampai B dan golongan lunak dari 2B sampai 7B. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada
tabel dibawah ini:
Keterangan :
- H = Hard
- B = Black
- HB = Half Black
- F = Firm
- Angka di depan huruf H menunjukkan tingkat kekerasannya (semakin besar
angkanya semakin keras).
- Seangkan angka di depan huruf B menunjukkan tingkat kelunakannya (semakin
besar angkanya, semakin lunak).
Untuk menarik garis yang panjang dengan tebal yang sama (konstan) sebaiknya pensil
dibuat pipih (baji) dan jangan dibuat runcing/konis seperti gambar di bawah:
Gambar Bentuk Ujung Pensil
Agar hasil dari garis yang dibuat dengan pensil tersebut baik, maka pensil terhadap
mistar harus mempunyai sudut 60°, sedang kecondongan dari arah gerakannya
bersudut antara 80° sampai 90°.
Selain pensil yang harus diraut manual seperti yang sudah dijelaskan di atas, Saat ini
sudah ada pensil mekanik. Pensil mekanik ini tidak perlu diraut tetapi cukup
mengisikan isi pensilnya saja ke dalam tabung pensil. Isi dari pensil ini mempunyai
tingkat kekerasan yang bermacam – macam demikian juga dengan diameter isinya
yang dapat disesuaikan dengan tebal garis, sehingga tidak perlu lagi penajaman.
Ukuran – ukuran yang tersedia diantaranya adalah 0.3, 0.5, 0.7 dan 0.9 mm. Tingkat
kekerasannya dapat dipilih dari HB atau F, H, 2H dan 3H.
Gambar Pensil Mekanik
3. Rapidograph
Gambar Rapidograph
Rapidograph adalah pena yang mempunyai mata pena yang dapat diganti dengan
berbagai macam ukuran sesuai kebutuhan. Rapidograph tersusun dari beberapa
bagian.
Gambar Bagian - Bagian Rapidograph
Mata pena rapidograph tersedia dengan ukuran mulai dari yang terkecil 0,1 sampai
yang terbesar 2,00.
4. Jangka
Jangka digunakan untuk membuat lingkaran, membagi garis atau sudut,
membuat konstruksi geometris dan fungsi - fungsi lainnya. Konstruksi pada jangka
pada dasarnya terdiri dari beberapa bagian yang disambungkan. Berdasarkan
ukurannya, jangka terbagi menjadi jangka kecil, jangka sedang dan jangka besar.
Gambar Jangka
5. Penggaris Segitiga
Penggaris segitiga yang digunakan adalah penggaris segitiga satu set yang terdiri dari
dua buah penggaris segitiga. Penggaris pertama memiliki sudut 30°, 60° dan 90°.
Penggaris segitiga dapat digunakan untuk mempermudah membuat garis arsir. Selain
itu penggaris segitiga memiliki beberapa fungsi lainnya, diantaranya adalah:
6. Mistar Ukur
Mistar ukur digunakan untuk menngukur dan membuat garis lurus. Mistar ukur
tersedia dalam beberapa panjang ukuran mulai dari 15 cm sampai 100 cm. Mistar
ukur terdiri dari skala mm dan skala inchi.
7. Mistar T
Mistar T memiliki fungsi yang mirip dengan mistar ukur. Mistar T biasanya
dipasangkan pada sisi meja gambar.
Gambar Mistar T
8. Mistar Skala
Jika menggambar benda menjadi lebih besar atau lebih kecil dari benda
sesungguhnya, maka ukurannya diskala. Agar setiap kali mengukur tidak perlu
menghitung (mengalikan atau membagi), maka cukup dengan menggunakan mistar
skala. Ada mistar skala yang mempunyai penampang segitiga dan tiap ujung segitiga
ada dua skala, sehingga total keseluruhannya ada 6 skala pada satu tongkat skala.
9. Busur Derajat
Busur derajat digunakan untuk mengukur dan membagi sudut. Busur derajat biasanya
terbuat dari aluminium atau plastik. Busur derajat ini mempunyai garis – garis
pembagi dari 0o sampai dengan 180o
Gambar Penghapus
Pelindung penghapus digunakan pada saat akan menghilangkan atau menghapus garis
salah yang berdekatan dengan garis – garis lain yang diperlukan. Dengan alat ini garis
– garis yang tidak akan dihapus dapat terlindung dari penghapus.
Gambar Pelindung Penghapus
11. Mal
Mal adalah alat yang digunakan untuk membantu membuat bentuk – bentuk tertentu
terutama bentuk yang sulit atau tidak dapat dibuat dengan menggunakan peralatan
standar. Ada bermacam – macam mal yang digunakan untuk menggambar,
diantaranya yaitu mal huruf, mal busur, mal lingkaran, mal elips, dan mal khusus
(tanda – tanda pengerjaan dan lain sebagainya).
Mesin gambar adalah sebuah alat yang dapat menggantikan alat – alat gambar lainnya
seperti busur derajat, penggaris segitiga, mistar skala dan lain sebagainya.
Keuntungan dari penggunaan mesin gambar ini adalah proses penggambaran yang
lebih cepat.