Anda di halaman 1dari 3

Unsur dan Sub Unsur Kegiatan Jabatan Fungsional Perawat

Unsur dan sub unsur kegiatan Perawat yang dinilai angka kreditnya terdiri dari:

1.    Pendidikan, meliputi:

 Mengikuti pendidikan sekolah dan memperoleh ijazah / gelar


 Mengikuti pendidikan dan kesehatan fungsional dibidang kesehatan serta mendapat Surat
Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPL).

2.    Pelayanan keperawatan, meliputi:

 Memberikan asuhan keperawatan individu/ keluarga/ kelompok masyarakat;


 Mengelola pelayanan kesehatan
 Melaksanakan tugas jaga dan siaga
 Melaksanakan tugas khusus

3.    Pengabdian pada masyarakat, meliputi:

 Melaksanakan kegiatan bantuan/ partisipasi kesehatan


 Melaksanakan tugas kesehatan di bidang kesehatan
 Melaksanakan penanggulangan penyakit/ wabah tertentu

4.    Pengembangan profesi, meliputi:

 Membuat karya tulis/ karya ilmiah di bidang keperawatan/ kesehatan


 Mengembangkan teknologi tepat guna di bidang keperawatan
 Menerjemahkan/ menyadur buku dan bahan-bahan lain di bidang keperawatan/ kesehatan
 Menyusun pedoman pelaksanaan pelayanan keperawatan
 Menyusun petunjuk teknis pelayanan keperawatan

5.    Penunjang pelayanan keperawatan, meliputi:

 Menjadi anggota Tim Penilai Jabatan Fungsional Perawat


 Menjadi anggota organisasi profesi Perawat
 Menjadi anggota komite/ sub komite keperawatan
 Mengajar/ melatih pada pendidikan dan pelatihan pegawai
 Mengikuti seminar/ lokakarya dalam bidang keperawatan/ kesehatan
 Memperoleh piagam kehormatan
 Peran serta dalam delegasi ilmiah dalam bidang keperawatan/ kesehatan
 Membimbing dalam keperawatan di kelas/ lahan praktek
 Menilai/ menguji di kelas/ lahan praktek dalam bidang keperawatan/ kesehatan
 Memperoleh gelar sarjana lainnya
Dasar Hukum, Unsur Kegiatan, dan Angka Kredit Jabfung
Perawat
Perawat adalah Pegawai Negeri Sipil yang diberi tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak
secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk melaksanakan pelayanan keperawatan kepada
masyarakat pada sarana kesehatan. Dasar Hukum dalam penilaian angka kredit Perawat antara
lain :

1. Peraturan Presiden Nomor  54 TH. 2007 Tentang Tunjangan Jabatan Fungsional Rumpun
Kesehatan;
2. Keputusan menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Nomor 94/KEP/M.PAN/11/2001
tentang Jabatan Fungsional Perawat dan Angka Kreditnya;
3. Surat Keputusan bersama Menteri Kesehatan dan Kepala badan Kepegawaian Negara
Nomor 733/MENKES/SKB/VI/2002 dan Nomor 10 Tahun 2002 Tentang Petunjuk
Pelaksanaan Jabatan Fungsional Perawat & Angka Kreditnya;
4. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1280/MENKES/SK/X/2002 Tentang Petunjuk
Teknis Jabatan Fungsional Perawat;

Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi seorang perawat, serta aplikasinya terkait angka
kredit jabfung Perawat ini, penting juga dipahami rekan-rekan perawat adalah beberapa
pengertian tentang angka kredit, PAK, dan DUPAK.

 Perawat termasuk dalam rumpun kesehatan, berkedudukan sebagai pelaksana teknis


fungsional pelayanan keperawatan yang merupakan bagian integral dari pelayanan
kesehatan pada sarana kesehatan
 Angka Kredit, merupakan satuan nilai dari tiap butir kegiatan dan atau akumulasi dari
butir-butir kegiatan yang harus diperoleh/dicapai oleh seorang Pejabat Fungsional
Kesehatan (PFK ) sebagai salah satu syarat untuk Pengangkatan Pertama, Kenaikan
Pangkat dan Kenaikan Jabatan Pemangku Jabatan Fungsional. Dalam hal ini Angka
Kredit adalah angka yang diberikan berdasarkan penilaian atas prestasi yang telah dicapai
oleh seorang perawat dalam mengerjakan butir kegiatan dan digunakan sebagai salahsatu
syarat untuk pengangkatan dan kenaikan jabatan / pangkat perawat
 Daftar Usul Penetapan Angka Kredit ( DUPAK ), adalah hasil keseluruhan dari satuan
nilai butir kegiatan dan/atau akumulasi nilai butir-butir kegiatan dalam suatu kurun waktu
tertentu yang digunakan sebagai dasar penetapan angka kredit Pejabat Fungsional
Kesehatan
 Penetapan Angka Kredit ( PAK ), adalah hasil perhitungan akhir kegiatan PJF dalam
kurun waktu tertentu yang telah ditetapkan oleh Pejabat yang Berwenang menetapkan
Angka Kredit ( PBAK )

Tugas Pokok seorang Perawat adalah memberikan pelayanan berupa asuhan keperawatan /
kesehatan kepada individu, keluarga kelompok dan masyarakat dalam upaya peningkatan
kesehatan, pencegahan penyakit, penyembuhan penyakit, dan pemulihan kesehatan serta
pembinaan peran serta masyarakat dalam rangka kemandirian dibidang keperawatan / kesehatan.
Sedangkan Jenjang Pangkat dan Jabatan Perawat diatur sebagai berikut :

Jenjang Pangkat & Jabatan Perawat Terampil

 Perawat Pelaksana Pemula – Pengatur Muda (II/a)


 Perawat Pelaksana – Pengatur Muda TK I (II/b), Pengatur (II/c), Pengatur TK I (II/d)
 Perawat Pelaksana Lanjutan  – Perawat Pelaksana Lanjutan
 Perawat Penyelia  – Penata (III/c), Penata TK I (III/d)

Jenjang Pangkat dan Jabatan Perawat Ahli

 Perawat Pertama – Penata Muda (III/a), Penata Muda TK I (III/b)


 Perawat Muda – Penata (III/c), Penata TK I (III/d)
 Perawat Madya –   Pembina (IV/a), Pembina TK I (IV/b), Pembina Utama Muda (IV/c)

Anda mungkin juga menyukai