DIABETES MELLITUS yang cukup.
Sehingga butuh tambahan insulin  Jika mengalami luka, butuh waktu lama
( SAKIT KENCING MANIS )
Apa sih Diabetes itu?
Ketika seseorang menderita diabetes maka
pankreas orang tersebut tidak dapat
menghasilkan cukup insulin untuk menyerap
gula yang diperoleh dari makanan. Itu yang
menyebabkan kadar gula dalam darah
menjadi tinggi akibat timbunan gula dari
makanan yang tidak dapat diserap dengan
baik dan dibakar menjadi energi
Penyakit Diabetes Mellitus atau
Kencing Manis ada dua macam. Diabetes tipe
1 atau diabetes bergantung insulin pada
umumnya dialami sejak masa anak-anak. Tipe
ini disebabkan karena kelainan bawaan pada
pankreas yang tidak bisa memproduksi insulin
dari luar.
Sedangkan diabetes tipe 2 atau
diabetes yang tidak bergantung insulin
• Kadar gula setelah puasa:
Normal: di bawah 100 mg/dl
Pradiabetes: 100 - 126 mg/dl
Diabetes: di atas 126 mg/dl (7
mmol/L),
Kadar gula 2 jam setelah makan:
Normal: di bawah 140 mg/dl
Pradiabetes: 140 - 200 mg/dl
Diabetes: di atas 200 mg/dl (11,1
mmol/L)
GEJALA KENCING MANIS
 Sering buang air kecil
 Sering merasa sangat haus
 Sering lapar karena tidak mendapat cukup
energi sehingga tubuh memberi sinyal
lapar
 Penurunan berat badan secara tiba-tiba
meski tidak ada usaha menurunkan berat
badan. Hal ini karena sewaktu tubuh tidak
dapat menyalurkan gula ke dalam sel-
selnya, tubuh membakar lemak dan
proteinnya sendiri untuk mendapatkan
energi.
 Sering kesemutan pada kaki atau tangan.
 Mengalami masalah pada kulit seperti
gatal atau borok.
untuk dapat sembuh.
 Perubahan perilaku seperti mudah
tersinggung. Penyebabnya karena
penderita diabetes tipe 1 sering
terbangun pada malam hari untuk buang
air kecil sehingga tidak dapat tidur
nyenyak
 Mudah merasa lelah.
Sebelum melakukan tes, Anda harus berpuasa
selama 12 jam. Kadar gula yang normal selama
berpuasa adalah di bawah 126 mg/dl. Setelah itu,
pengambilan darah akan dilakukan kembali 2 jam
setelah makan, bila hasilnya diatas 200 mg/dl dapat
berarti Anda menderita diabetes.
KOMPLIKASI jangka panjang
• Serangan jantung karena Kardiopati
diabetik
• Stroke
• Kebutaan akibat glukoma (Retinopati
diabetik)
• Penyakit ginjal (Nefropati diabetik)
• Luka yang tidak dapat sembuh hingga
infeksi dan harus diamputasi
(Gangren)
• Impotensi
TIPS KENDALIKAN
KENCING MANIS
 Menurunkan berat badan. Lemak dalam
tubuh dapat menyerap insulin.
 Hindari makanan berlemak, diawetkan atau
goreng-gorengan. Sebaliknya, pilih makanan
yang berserat tinggi dan glukosa kompleks.
 Kurangi makanan manis atau yang berkalori
tinggi yang mengandung banyak glukosa.
 Minum banyak air.
 Berolahraga secara teratur.
 Hindari stres.
 Hindari alkohol atau softdrink.
 Hindari merokok. Penderita diabetes yang
merokok bahkan lebih berisiko, karena
kebiasaan mereka merusak jantung serta
sistem sirkulasi, dan mempersempit
pembuluh darah. Sebuah referensi
menyatakan bahwa 95 persen amputasi yang
berkaitan dengan diabetes dilakukan pada
para perokok.
 Minum obat yang dianjurkan dokter untuk
menurunkan kadar gula.
 Bagi penderita diabetes tipe 1, pemberian
insulin secara teratur perlu diberikan melalui
terapi insulin.
serangan jantung, stroke, kebutaan akibat glukoma,
penyakit ginjal, dan luka yang tidak dapat sembuh
hingga infeksi sehingga harus diamputasi.
 Daun salam 10 lembar, Daun sambiloto 1
genggam, Air 2 gelas
Campur seluruh bahan & rebus sampai
tersisa 1 gelas. Minum pagi & sore
 Biji lamtoro/petai cina 3 genggam disangrai
sampai kering lalu digiling halus, disimpan.
Ambil satu sendok teh serbuk, rendam
dalam air panas ½ cangkir(2-3 jam). Saring
& minum ½ jam sebelum makan. Lakukan 2
- 3 kali sehari
 ½ sendok teh serbuk biji mahoni diseduh
dlm 1/3 cangkir air panas. Diamkan
beberapa jam, saring & diminum ½ jam
sebelum makan. 2-3 x/hari.
 Virgin coconut oil (VCO) , pagi & selepas
makan malam
 Tiga genggam daun belimbing wuluh, rebus
dlm 1 liter air sampai mendidih. Setelah
dingin, saring airnya dan minum 2x/hari,
pagi&sore.