Anda di halaman 1dari 2

Assalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.....

Hamdan Wa Syukron Lillah.Sholaatan wa Salaman 'ala Rosulillah


Wa’ala alihi washahbihi wa man tabi’ah

Asyhadu an la ilaha illallah, wasyhadu anna muhammadan ‘abduhu warasuluh.


amma ba'du.

Saudara-saudara kaum muslimin, yang dirahmati Allah...

Awal Langkah yang pertama, Marilah kita Bersama-sama memanjatkan puji syukur kehadirat
Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan nikmat kepada kita semua. Allah yang Rahman
mengasihi segala hambanya di dunia, Allah yang Rahim menyayangi yang Mukmin di akhirat.
Dan baaaanyak nikmat Allah lainnya, apabila kita jadikan ranting-ranting pohon sebagai pena,
dan lautan sebagai tinta, sungguh tak akan cukup untuk menulis banyaknya nikmat Allah, sang
pemilik Alam semesta.

Kaum Muslimin sekalian, seiman dan seagama.

Tak lupa sholawat serta salam juga tetap tercurahkan kepada Baginda Nabi Besar Muhammad
SAW, Nabi pemimpin segala Nabi, Nabi umat akhir zaman. yang akan memberi Syaf'aat kepada
umatnya,
Tidak pandang rakyat atau pejabat. Tidak pandang montir atau tukang parkir.
Tidak pandang presiden atau penjual pepsoden. Semuanya akan mendapat syafaat dari
Rasulullah, asalkan mau berbuat taat dan banyak bersholawat.

Yang terhormat segenap dewan juri.


Yang saya hormati bapak Ibu yang hadir pada acara ini.
Serta teman - teman seperjuangan yang saya banggakan.
Calon-calon pejuang agama dimasa akan datang,,, Allahu Akbar!!!

Pada kesempatan kali ini saya akan menyampaikan sepatah nasehat ulama dengan tema
ORANG TUAMU, ADALAH SURGAMU

Hadirin semua yang dirahmati Allah.....


Kita sebagai makhluk Allah yang paling sempurna, sudah menjadi kewajiban setiap manusia
untuk menjalankan semua perintahNya dan menjauhi laranganNya. Selain itu kita harus selalu
bersyukur kepada Allah atas nikmat yang diberikan kepada kita.

Islam mengajarkan kepada kita untuk menyayangi, mengasihi dan menghormati sesama
manusia. Agar bisa terjalin kedamaian hidup antara satu dengan yang lainnya. Namun
kenyataannya sekarang ini banyak kita jumpai generasi muda yang sudah tidak lagi
menghormati sesama saudaranya terutama kepada kedua orang tua. Mereka tidak mau
menghormati, menyayangi dan mengasihi lagi.

Apalagi bila orang tua tidak memiliki harta kekayaan yang banyak, maka anaknya tidak lagi
hormat bahkan menyia-nyiakannya. Karena mereka merasa sudah bisa cari uang sendiri tanpa
bantuan kedua orangtuanya, Kadang - kadang mereka memperlakukan orangtuanya seperti
pembantu. Dan adapula yang menitipkannya di panti jumpo.
Selain itu bahkan sekarang ini banyak kita jumpai juga seorang anak yang tega menyakiti orang
tuanya sampai memukul atau melapor orang tua ke polisi hanya lantaran persoalan yang sepele.
Na'udzu billahi min dzalik....
Mereka telah lupa bahwa oang tuanyalah yang telah melahirkan dengan taruhan nyawa,
menyusuinya dengan penuh kasih sayang, menyuapi makanannya, melindungi dari panas
mataharidan dinginnya hujan dan mengasihinya dengan tulus ikhlas.

Maka seharusnya, kita wajib membalasnya dengan cara menyayangi, menghormati, mematuhi
serta merawatnya dengan penuh kesabaran dan keikhlasan.

Kaum muslimin, calon penghuni surga.

Firman Allah dalam surat Al isra ayat 23  yang intinya

Walaa Taqul lahuma Uffin. Walaa Tanhar huma. Waqul lahuma Qaulan kariima.

“Jaganlah kamu berkata AHH untuk keduanya, dan jangan menghardiknya. Katakanlah dengan perkataan
yang mulia”

Saudara-saudaraku yang mulia.

Kemudian pada suatu hari Rosulullah di datangi oleh seorang laki - laki dengan bertanya :

Ya...Rosulullah adakah yang masih bisa saya lakukan untuk berbakti kepada orang tua saya yang
sudah meninggal ?
Rosulullah lalu menjawab :
Ada, yaitu :

1. dengan cara mendoakannya


2. memintakan ampun kepada Allah
3. memenuhi janji mereka berdua
4. menyambung sanak saudaranya

Hadirin semua yang dirahmati Allah...


Marilah bersama-sama kita berdoa untuk kedua orang tua kita 

 " Bissmillahirrohmanirrohim....
Allahummaghfirli waliwa lidayya warkham humma kama robbayaani shoghiiro...."

Hadirin semua yang dirahmati Allah....


Demikianlah yang bisa saya sampaikan, mudah - mudahan bermanfaat bagi kita dan bila ada
kekeliruan kami mohon maaf yang sebesar - besarnya. 

Akhirul kalam....
Wassalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarokaatuh...

Anda mungkin juga menyukai