1. Faktor bilangan
20
20 : 1 = 20 x
20 : 2 = 10 1 20
20 : 4 = 5 2 10
20 : 5 = 4 4 5
20 : 10 = 2
20 : 20 = 1
2. Kelipatan bilangan
Kelipatan dari suatu bilangan adalah hasil perkalian bilangan tersebut dengan
bilangan asli.
Contoh :
Tentukan kelipatan dari 4!
Penyelesaian :
1x4=4
2x4=4+4=8
3 x 4 = 4 + 4 + 4 = 12
4 x 4 = 4 + 4 + 4 + 4 = 16, dan seterusnya.
Jadi, kelipatan dari 4 adalah 4, 8, 12, 16, ....
3. Kelipatan persekutuan
Kelipatan Persekutuan adalah kelipatan yang sama (bersekutu) dari dua
bilangan atau lebih. Kelipatan persekutuan dapat ditentukan dengan cara menuliskan
kelipatan setiap bilangan, lalu melingkari kelipatan bilangan yang sama (bersekutu).
Contoh :
Tentukan kelipatan persekutuan dari 4 dan 6!
Penyelesaian :
Kelipatan 4 = 4, 8, 12, 16, 20, 24, 28, 32, 36, 40, 44, ....
Kelipatan 6 = 6, 12, 18, 24, 30, 36, 42, ....
Jadi, kelipatan persekutuan dari 4 dan 6 adalah 12, 24, 36, ....
B. Faktorisasi Prima
1. Bilangan Prima
Bilangan prima adalah bilangan yang hanya memiliki dua faktor, yaitu 1 dan
bilangan itu sendiri. Contoh bilangan prima, antara lain : 2, 3, 5, 7, 11, 13, ....
Angka 1 bukan bilangan prima karena 1 hanya mempunyai 1 faktor yaitu 1. Angka 9
bukan bilangan prima karena 9 mempunyai 3 faktor, yaitu 1, 3, dan 9
2. Faktor prima
Faktor prima merupakan faktor dari suatu bilangan yang berupa bilangan prima.
Sedangkan bilangan prima yaitu bilangan yang hanya memiliki 2 faktor yakni
bilangan itu sendiri dan juga 1 (satu).
Sebagai contoh :
Dari faktor bilangan di atas yang berupa bilangan prima adalah 2. Maka faktor prima
dari 8 adalah 2.
Untuk membantu kita dalam mencari faktor prima dari suatu bilangan, maka kita bisa
memakai pohon faktor atau dengan cara sengkedan (tusuk sate).
Perlu diketahui bahwa di dalam mencari faktor prima suatu bilangan, jika faktor
prima tersebut ganda atau lebih dari satu maka cukup ditulis satu saja. Contoh pada
faktor dari 8 didapat 2, 2, 2, maka cukup ditulis 2 saja.
3. Faktorisasi
Faktorisasi prima merupakan bentuk perkalian dari faktor prima suatu bilangan.
Misalnya:
Berapa faktorisasi prima dari 8 ?
Faktorisasi prima dari suatu bilangan dapat ditentukan menggunakan pohon faktor.
Contoh :
Penyelesaian :
6=2x3
8 = 2 x 2 x 2 atau 2³.
Langkah-langkah dalam mencari Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK)
Misalnya:
Tentukan KPK dari 6 dan 8 dengan cara sengkedan atau tusuk sate!
KPK dari 6 dan 8 cukup kita ambil bilangan yang diberi tanda lingkaran
merah dan mengalikannya. Sehingga menjadi 2 x 2 x 2 x 3 atau 2³ x 3 = 8 x 3
= 24.
2. FPB
Faktor persekutuan terbesar adalah faktor persekutuan dari dua bilangan yang
nilainya paling besar di antara faktor persekutuan lainnya.
Cara Mencari FPB
Faktor Persekutuan Terbesar (FPB) suatu bilangan merupakan faktor persekutuan
dari 2 bilangan atau lebih yang mempunyai nilai terbesar di antara faktor
3 15 2 30
persekutuan
5 yang lainnya. Setidaknya kita bisa memakai beberapa cara untuk
menentukan
3 5 FPB suatu
2 bilangan.
15 Dan beberapa cara yaitu dengan;
3 5
mendaftar faktor persekutuannya.
cara mencari FPB dengan tabel.
dengan pohon faktor.
menggunakan cara tusuk sate atau sengkedan.
Misalnya:
Misalnya:
Untuk mencari FPB dengan pohon faktor perhatikan cara berikut ini:
Misalnya:
Berikut ini langkah langkah menentukan FPB dengan cara tusuk sate atau
sengkedan:
Misalnya:
FPB dari 8 dan 12 bisa dilihat bilangan yang ada di sebelah paling kiri yaitu 2 dan
2 artinya 2 x 2 = 4.
45 60
45 = 3 x 3 x 5 = 32 x 5
60 = 2 x 2 x 3 x 5 = 22 x 3 x 5
KPK = 22 x 32 x 5 = 180
Jadi, ayah akan membeli pakan ayam dan ikan secara bersamaan lagi setelah 180
hari, yaitu pada tanggal 28 November.
Penyelesaian :
24 36
24 = 2 x 2 x 2 x 3 = 23 x 3
2 12 2 18 36 = 2 x 2 x 3 x 3 = 22 x 32
6 9 FPB = 22 x 3 = 12
2 2
2 3 3 3
Jadi, ibu dapat membagikan kedua jenis kue dengan masing-masing anak mendapat
jumlah yang sama tiap jenisnya, paling banyak kepada 12 anak.
Penerapan FPB
Soal cerita FPB biasanya tentang pembagian yang sama banyak dan sama jumlahnya.
Kata kunci dalam soal FPB yaitu Jumlah yang sama / sama banyak
Contoh:
Ibu mempunyai 15 buah jeruk dan 21 buah apel. Buah jeruk dan apel itu dibagikan kepada
beberapa anak. Masing-masing anak menerima jumlah jeruk dan apel yang sama. Berapa
anak yang menerima buah tersebut ?
15 21
3 5 7
5 1 7
7 1 1
FPB = 3
Jadi jumlah anak yang menerima buah tersebut adalah 3 anak
Penerapan KPK
Soal cerita KPK biasanya tentang hal yang dilakukan berulang lagi secara bersama-sama
Kata kunci dalam soal KPK yaitu setiap dan bersama-sama/bersamaan/bersama
Contoh:
Arwan bermain futsal setiap 4 hari sekali, Doni bermain futsal setiap 9 hari sekali.
Apabila mrereka bermain futsal bersama - sama pada hari Sabtu. Berapa hari kemudian
mereka akan bermain futsal bersama-sama untuk ke-2 kalinya ?
4 9
2 2 9
2 1 9
3 1 3
3 1 1
KPK:
22 X 32
= 4 X 9
= 36
Jadi mereka akan bermain futsal bersama-sama lagi 36 hari kemudian.