Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PENDAHULUAN

KEBUTUHAN DASAR ELIMINASI

OLEH :
RIZQI FIRDAUS
NPM. 2114901110086

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN


FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN PROFESI NERS
BANJARMASIN 2021
LAPORAN PENDAHULUAN

ELIMINASI URINE DAN FEKAL

Definisi
M Mekanisme fisiologis Eliminasi Urine Diagnosa Keperawatan
Eliminasi merupakan Pengeluaran urin dibantu Miksi dikontrol 1. Retensi Urine (00023)
proses pembungan sisa oleh kontraksi otot saraf aferen Definisi : Pengosongan
dinding abdomen dan menuju kandung
metabolisme tubuh baik kemih, umpuls kandung kemih tidak tuntas
diafragma, juga oleh
yang berupa urine atau peningkatan tekanan berjalan menuju 2. Hambatan Eliminasi Urine
kandung kemih yang saraf parasimpatis
bowel (feses). (Arief (00016)
sebelumnnya telah terisi sakralis
Rakhman & Khodijah, 150-200 ml urin menyebabkan : Definisi : Disfungsi eliminasi
2014).  Otot dinding urine
Timbul rangsangan ingin kandung kemih 3. Diare (00013)
Faktor yang buang air kecil berkontraksi
Definisi : pasase feses yang
berhubungan  Sfingter
kandung kemih lunak dan tidak berbentuk
1. Retensi Urine (00023) Urine masuk ke kandung berelaksasi (NANDA Diagnosis
Kemih
Keperawatan 2018-2020)
Faktor yang
berhubungan: Inhibisi Implus berjalan
Terjadi peregangan serat melalui serabut
arkus refleks, Sfingter otot dinding kandung Batasan Karakteristik
aferen menuju pars
kemih lumbalis medulla
kuat. sumbatan saluran 1. Retensi Urine (00023)
spinalis dan di
perkemihan, tekanan transmisikan ke Batasan Karakteristik :
ureter tinggi. korteks serbri Berkemih sedikit, distensi
kandung kemih, disuria,
2. Hambatan Eliminasi
Mekanisme Fisiologis Eliminasi Fekal inkontinensia aliran berlebih,
Urine (00016)
menetes.
Faktor yang Defekasi normal Untuk
2. Hambatan Eliminasi Urine
berhubungan : Penyebab dimulai dengan adanya meningkatkan
gerakan pada kolon kiri, keluar feses (00016)
multiple, obtruksi yang menggerakkan kontraksi volunter
Batasan Karakteristik :
anatomik, gangguan feses menuju anus otot obdominal
sambil menahan Disuria, sering berkemih,
sensori motorik, infeksi
ekspirasi yang nokturia, inkontenesia urine,
saluran kemih, menutup jalan
Saat feses mencapai masuk udara retensi urin.
3. Diare (00013)
rektum, distensi disebut dengan 3. Diare (00013)
Faktor yang menyebabkan relaksasi Valsava
sfingter ekternal dan Batasan Karakteristik :
berhubungan : Manuever.
kontraksi otot abdominal, Nyeri abdomen , ada
Ansietas, Peningkatan yang mengakibatkan
tekanan intrarektal dan dorongan untuk defekasi,
level stres,
mendorong feses keluar kram, bising usus hiperaktif,
Penyalahgunaan
defekasi feses cair lebih dari
laksatif , Penggunaan zat
3 kali dalam 24 jam
berlebihan.
(NANDA Diagnosis
(NANDA Diagnosis
Keperawatan 2018-2020)
Keperawatan 2018-
2020)
NOC NOC NOC
Diagnosa 1: Retensi Urine Diagnosa 2 : Hambatan Eliminasi Diagnosa 3 : Diare 00013
00023 Urine (00016) Tujuan dan Kriteria hasil (outcome
Tujuan dan Kriteria hasil Tujuan dan Kriteria hasil criteria):
(outcome criteria): (outcome criteria): Tujuan : Setelah dilakukan
Tujuan: Setelah dilakukan Tujuan: Setelah dilakukan intervensi selama 1 x 15 menit
intervensi 1 x 15 menit dapat intervensi 1 x 30 menit pasien diare pasien teratasi dengan kriteria
mengosongkan kandung dengan kriteria Hasil: hasil:
kemih secara penuh - Kandung kemih kosong - Feses berbentuk, BAB
Kriteria Hasil: secara penuh sehari sekali - tiga hari
- Kandung kemih - Tidak ada residu urin >100- - Tidak mengalami diare
kosong secara penuh 200 cc - Mempertahakan turgor kulit
- Tidak ada residu urin - Intake cairan dalam rentang
>100-200 cc normal
- Tidak ada spasme - Tidak ada spasme bladder
bladder - Balance cairan seimbang
- Balance cairan
seimbang

NIC
1. Diagnosa 1: Retensi Urine 00023
Intervensi Keperawatan dan Rasional

NIC Rasional
 Bladder training  Membantu klien agar mandiri
 Kateterisasi Urin  Membantu pengosongan kandung kemih
klien

2. Diagnosa 2 : Hambatan Eliminasi Urine (00016)


Intervensi Keperawatan dan Rasional

NIC Rasional
 Kateterisasi urin  Membantu pengosongan kandung kemih
 Monitor cairan  Untuk melihat pemasukan dan pengeluaran
cairan

3. Diagnosa 3 : Diare 00013


Intervensi Keperawatan dan Rasional

NIC Rasional
 Monitor cairan  Melihat pemasukan dan pengeluaran cairan
 Pemasangan Infus  Untuk mengganti cairan pasien yang hilang
 Manajemen nutrisi  Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi
Daftar Pustaka
 Observasi turgor kulit secara  Untuk mengkaji beratnya diare
rutin
Daftar Pustaka

Herdman, T.Heather.(2018-2020). Nanda International Inc Keperawatan: Definisi & Klasifikasi 2018-2020
Edisi 11. EGC: Jakarta
Gloria, Howard Dkk . (2016) Terjemahan Nursing Interventions Classification (NIC), Edisi 6. Elsevier Inc.
Nurarif & Hardhi. (2015). Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosa Medis dan Nanda Nic-Noc
Edisi Revisi Jilid 3. Mediaction. Yogjakarta.
Potter & Perry. (2010). Fundamental Keperawatan Edisi 7 Buku 3. EGC: Jakarta
Tarwanto & Watonah. (2006) Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan. Salemba Medika: Jakarta

Banjarmasin, 5 Oktober 2020

Anda mungkin juga menyukai