Anda di halaman 1dari 5

1

Lampiran 1. Denah Lokasi Penelitian


Tabel 2. Tabel Kebutuhan Data

No Kebutuhan Data/ Informasi Sumber Data/Informasi Teknik Pengumpulan Data

1. Profil dan Sejarah lokasi Data sekunder: o Studi literatur


a) Administrasi Geografis Daftar isian potensi o Wawancara
dan Topografi desa atau data mendalam
b) Karakteristik Masyarakat monografi desa o Observasi
 Kondisi sosial Data primer:
masyarakat Aparat desa, tokoh, dan
 Kondisi ekonomi anggota masyarakat
masyarakat

2. Gambaran Konflik Data primer : o Studi literatur


a) Akar konflik Informan (Tokoh o Wawancara
b) Pihak pihak yang terlibat masyarakat, Kades, mendalam
konflik aparat keamanan), o Diskusi kelompok
c) Bentuk Konflik responden (aktor o Observasi
d) Tahapan Konflik konflik).
e) Kekerasan Konflik Data sekunder:
f) Dampak konflik Data Pengadilan Negeri
dan Polres setempat

3. Fungsi Konflik Data pimer: o Studi literatur


a) Struktur kelompok Informan (tokoh o Wawancara
b) Solidaritas kelompok masyarakat, Kades, mendalam
c) Interaksi kelompok aparat keamanan), o Diskusi kelompok
responden (aktor o Observasi
konflik)
Data sekunder :
Data Pengadilan Pegeri
dan Polres setempat
Lampiran 3. Panduan Pertanyaan Penelitian
A. Petunjuk
Wawancara mendalam (indepth interview) dilakukan oleh peneliti untuk menggali secara
langsung gambaran secara komprehensif berkaitan dengan aspek- aspek kajian. Catatan
singkat ditulis dalam ruangan yang kosong di bawah kotak aspek- aspek yang ditanyakan
dalam wawancara mencalam untuk dikembangkan menjadi laporan.
B. Wawancara Mendalam
Hari, tanggal :
Lokasi wawancara :
Nama dan Umur Informan :

B.1 Profil dan Sejarah lokasi


a) Administrasi geografis dan topografi
b) Karakteristik masyarakat
1. Bagaimana kondisi masyarakat berdasarkan agama, suku,pendidikan, kekayaan,
dan sosia kemasyarakatan.
2. Apakah pekerjaan utama masyarakat?
3. Apakah masyarakat masih memegang teguh tradisi atau aturan- aturan informal?
B.2 Isu- Isu penyebab konflik dan kronologis konflik
a) Pertanyaan Umum Mengenai Konflik
1. Apakah Anda tahu mengenai konflik yang terjadi di Desa Anda?
2. Siapakah pihak- pihak yang berkonflik tersebut?
3. Sejak kapan konflik tersebut mulai terjadi?
4. Kapan konflik tersebut memanas?
5. Dapatkan anda ceritakan secara keseluruhan mengenai kronologis terjadinya
konflik?
6. Bagaimana dampak konflik tersebut menurut Anda? Adakah dampak positifnya?
b) Isu- Isu (penyebab konflik)
1. Apa yang menjadi penyebab utama terjadinya konflik tersebut menurut Anda?
2. Selain isu tersebut, isu- isu apalagi yang merupakan akar penyebab terjadinya
konflik?
3. Seberapa jauh pengaruh isu- isu tersebut terhadap konflik yang terjadi?
B.3 Kekerasan konflik dan hubungan internal kelompok
a) Kekerasan Konflik
1. Menurut Anda, bagaimanakah konflik yang dikatakan keras/ brutal?
2. Apakah menurut anda konflik yang terjadi disertai kekerasan fisik?
3. Apakah menurut Anda konflik diwarnai dengan penyerangan- penyerangan?
4. Apakah Anda mengetahui pihak- pihak/kelompok/organisasi yang melakukan
penyerangan? siapa saja?
5. Seberapa sering pihak yang berkonflik berhadap- hadapan secara fisik?
6. Apakah sering jatuh korban setelah pihak- pihak yang berkonflik saling
melakukan penyerangan? siapa saja yang terluka/ tewas?

b) Kondisi Kelompok (ditujukan Untuk responden)


1. Apakah ketika dan setelah terjadinya konflik, bagaimana intensitas komunikasi
mengenai konflik tersebut dengan pihak- pihak internal?
2. Menurut Anda, bagaimanakah kelompok yang solid/ apakah arti dari solidaritas
kelompok?
3. Apakah selama terjadinya penyerangan, orang- orang dalam komunitas lebih
sering bertemu dalam pertemuan formal?
4. Berapa kali dalam 1 minggu selama dan setelah penyerangan, aparat desa
mengadakan pertemuan formal (Rapat) berkaitan dengan konflik yang terjadi
dengan pihak/kelompok/komunitas luar?
5. Secara keseluruhan, bagaimana suasana beraktifitas (seperti kepercayaan,
pengambilan keputusan, kejujuran, keterbukaan dalam berkomunikasi) di dalam
komunitas/kelompok/organisasi seiring dengan adanya konflik berupa
penyerangan?
a. Menurun
b. Meningkat
6. Selama konflik dengan pihak luar memanas, bagaimana cara pengambilan
keputusan dalam kelompok? Mengapa pengambilan keputusan kelompok
dengan cara demikian?
7. Apakah selama terjadi konflik ada orang yang netral dalam kelompok? Siapa
saja orang- orang tersebut? Mengapa mereka bersikap netral? Bagaimana
perlakuan anggota kelompok terhadap orang yang netral tersebut?
B.4 Pertanyaan Tambahan
1. Adakah upaya- upaya dalam menangani konflik- konflik tersebut?
2. Seperti apa bentuk upaya penanganan konflik tersebut?
3. Siapa yang ikut terlibat dalam penanganan konflik tersebut?
4. Mengapa pihak tersebut mau berupaya menangani konflik?
5. Apakah ada kepentingan dari berbagai pihak yang berupaya menangani konflik?
6. Apakah upaya- upaya tersebut sudah cukup memuaskan berbagai pihak?
7. Upaya apalagi yang menurut anda dapat meminimalisir terjadinya konflik yang
berkepanjangan?
8. Siapa saja yang dilibatkan dalam pengelolaan konflik?
9. Kesepakatan- kesepakatan apa saja yang dihasilkan dari upaya-upaya
penyelesaian /meredam konflik?
10. Apakah konflik masih sering terjadi setelah dilakukan upaya- upaya penanganan
konflik tersebut?
11. Apakah kedua pihak yang berkonflik masih bersitegang?
12. Seberapa sering penyerangan terjadi setelah dilakukan upaya meredam konflik
tersebut?

Anda mungkin juga menyukai