Anda di halaman 1dari 4

Nama : Jihan Akifah

Nim : 2009511011

Kelas :A

Laporan Praktikum Biostatistika 2

A. Menguji kesamaan dua rata-rata data tidak berpasangan


Sebagai contoh data untuk menguji kesamaan 2 rata-rata tidak berpasangan, yaitu penambahan
20% aplatosin pada ransum itik Bali terhadap anti bodi. Maka hal pertama yang dilakukan adalah masuk
pada menu Variable view, pada kolom name ketik Ransum, Ulangan, Antibodi, pH, dan Protein. Untuk
bilangan decimalnya, semuanya 0 kecuali protein yang tetap angka 2. Pada kolom Label ketik Jenis
Ransum, Ulangan, Ada Tidaknya Antibodi, pH darah, dan kadar Protein. Klik kolom Values Ransum,
ketik 1 dengan label tidak diberikan aplatosin lalu add. Ketik 2 dengan label diberikan aplatosin 20%
lalu add, kemudian OK. Setelah itu anda dapat ke menu Data View untuk menginput data sesuai
penelitian. Untuk Uji Khi-Kuadrat maka klik Analyze – Descreptive Statistics – Crosstab – pindahkan
Ada Tidaknya Antibodi ke kotak Row(s) dan Jenis Ransum ke kotak Coloum(s) – centang Observed,
Expected, Row, dan Total – klik Continue – dan klik OK. Maka hasil yang akan diperoleh akan seperti
pada Gambar 1. Sementara untuk Uji Wilcoxon Menn-Whithney maka lakukan hal berikut : klik
Analyze – Nonparametric Test – Legacy Dialogs – klik 2 Independent Sample – pindahkan pH Darah
ke Test Variable dan pindahkan Ransum ke Grouping Variable – klik Define Group – ketik 1 pada kotak
Group 1 dan 2 pada kotak Group 2 – continue – klik OK. Maka hasilnya akan tampak seperti Gambar
2. Untuk menguji pengaruh Ransum diuji dengan Uji T Tidak berpasangan, maka yang harus
dilakukan adalah : klik Analyze – Compare Means – Independent Simple T Test – pindahkan protein
pada Test Variable dan Ransum pada Grouping – klik define group – keik 1 pada kotak kroup 1 dan 2
pada kotak group 2 – continue – lalu OK. Maka hasilnya seperti Gambar 3. Untuk pembuatan grafik
pad auji maka dapat dilakukan sebagai berikut : klik Graphs – Legacy Dialogs – Error Bar – Simple –
Define – pindahkan kadar protein ke kotak Variable dan Jenis Ransum ke kotak Category Axis – lalu
OK. Maka grafiknya akan seperti pada Gambar 4.
B. Menguji kesamaan dua rata-rata data berpasangan
Untuk contoh data uji kesamaan 2 rata-rata data berpasangan, yaitu untuk mengetahui
kekenyalan, citarasa, pH daging sebelum dan sesudah diberikan pengawet acetat 15%. Menggunakan
SPSS maka hal pertama yang dilakukan adalah masuk pada menu Variable View, ketik KSebelum,
KSesudah, CitarasaSSebelum, CitarasaSesudah, pHSebelum, dan pHSesudah pada kolom Name, dan
ketikkan Kekenyalan Sebelum, Kekenyalan Sesudah, Citarasa Sebelum, Citarasa Sesudah, pH Sebelum,
dan pH Sesudah pada kolom Label. Pada kolom decimals, semuanya diatur menjadi 0 kecuali untuk
pHSebelum dan pHSesudah yang diatur menjadi 1. Klik Data View dan input data sesuai dengan hasil
penelitian. Untuk Uji Tanda dan Uji Mc Nemar maka step-stepnya adalah : klik Analyze –
Nonparametric Test – Legacy Dialogs – pilih 2 Releted Sample – pindahkan Kekenyalan Sebelum ke
Vaeriable 1 dan Kekenyalan Sesudah Variable 2 – berikan tanda centang hanya pada Sing dan
McNemar – kemudian klik OK. Hasilnya tampak seperti Gambar 5 dan Gambar 6. Untuk hasilnya ini
dapat digambarkan dengan cara : klik Graphs – Legacy Dialogs – Pie – pilih Summaries of Separate
Variables lalu klik Define – masukkan Kekenyalan Sebelum dan Kekenyalan Sesudah pada Slices
Represent – klik OK dan hasilnya seperti pada Gambar 7. Uji citarasa dengan Uji Wilcoxon
berpasangan dilakukan dengan : klik Analyze – Nonparametric – Legacy Dialogs – klik 2 Related
Sample – pindahkan Citarasa Sebelum ke variable 1 dan Citarasa Sesudah pada variable 2 – cukup
centang Wilcoxon – lalu klik OK, maka hasilnya pada Gambar 8. Untuk grafiknya sendiri dapat
digambarkan dengan : klik Graphs – Legacy Dialogs – Bar – klik Simple dan Summaries of Separate
variable lalu define – pindahkan Citarasa sebelum dan Citarasa sesudah pada Bar Represent – klik OK.
Maka gambar grafik setelah di edit akan tampak seperti pada Gambar 9. Untuk pH daging diuji dengan
Uji Berpasangan dengan cara : klik Analyze – Compare Means – Paired Sample T Test – pindahkan
pH Sebelum ke Variable 1 dan pH Sesudah ke Variable 2 – klik OK, maka diperoleh hasil seperti
Gambar 10. Dapat pula digambarkan dengan grafik dengan : klik Graph – Legacy Dialogs – Error Bar
– pilih Simple Summaries of Separate Variables – pindahkan pH Sebelum dan pH Sesudah pada kotak
Error Bars – lalu OK, maka diperoleh hasil grafik seperti Gambar 11.

Hasil / Gambar :

Gambar 1 Gambar 2

Gambar 3
Gambar 10

Gambar 5 Gambar 6 Gambar 8

Gambar 7 Gambar 9
Gambar 4 Gambar 5

Kesimpulan : sebuah data dapat diuji kesamaan dua rata-rata dengan menggunakan beberapa uji tergantung
dari cara melakukan penelitian tidak berpasangan dan juga skala pengukuran yang dipakai seperti nomonal,
ordinal, interval, dan rasional. Data tidak berpasangan dengan skala pengukuran nominal diuji dengan uji Khi-
kuadrat, data dengan skala pengukuran ordinal diuji dengan Uji Wilcoxon Man-Whitney, data dengan skala
pengukuran interval atau rasional di uji dengan uji T tidak berpangan. Sementara itu, untuk data berpasangan
dengan skala pengukuran nominal dapat diuji dengan uji tanda atau Mc Nemar,. skala pengukuran ordinal diuji
dengan Uji Wilcoxon Man-Whitney, dan skala pengukuran interval atau rasional diuji dengan uji T tudak
berpangan.

Anda mungkin juga menyukai