Anda di halaman 1dari 3

Nama : Jihan Akifah

Nim : 2009511011

Kelas :A

TUGAS LAPORAN PRAKTIKUM 1 BIOSTATISTIKA

1. Dalam mengelola data menggunakan aplikasi SPSS, hal pertama yang dilakukan adalah memasukkan
data pada Variable View pada menu utama. Misalnya data berat badan dan lingkar dada 25 ekor sapi.
Pada kolom pertama ketik X dan kolom kedua ketik Y. Atur penggunaan decimals menjadi 0 agar lebih
memudahkan. Pada kolom label baris 1 ketikkan Berat Badan (kg) dan pada baris kedua ketik Lingkar
Dada (cm). Setelah itu kita dapat memasuki menu Data View. Lengkapi data pada kolom X dan Y.
Setelah itu untuk mentransformasi data tersebut, kita klik Transform lalu klik Compute. Pada kotak
dialog Compute Variable, ketik XX pada target variable dan pada numeric expression ketik X*X lalu
OK. Ketik YY pada target variable dan ketik Y*Y pada numeric expression kemudian OK. Ketik XY
pada target variable dan ketik X*Y pada numeric expression lalu OK. Dan ketik LogX pada target
variable dan pada function group klik All, lalu di kotak functions and special variables klik Lg10
kemudian klik tanda panah ke atas, di numeric expression, klik (..) kemusian masukkan X dan klik OK.
Untuk Analisis Deskriptif, pilih Analyze-Descriptive Statistic-Descritives dan akan muncul dialog
descriptives. Klik Berat Badan dan masukkan pada Variable(s) dan juga Lingkar Dada. Klik options
maka pilih pilihan yang tersedia seperti Mean, Sum, Range dan lain-lain, Continue lalu klik OK. Maka
hasil yang didapatkan akan muncul seperti pada Gambar 1.
2. Untuk data dengan variable bebas dan terikat menggunakan SPSS dengan permisalan 3 perusahaan babi,
maka hal pertama yang dilakukan adalah mengimput data pada Variable View antara lain : Perusahaan
pada kolom 1 Name, Babi pada kolom 2, dan berat pada kolom tiga. Atur bilangan decimalsnya menjadi
0. Pada label kolom 1 ketik Perusahaan, Babi pada kolom 2, dan Berat (kg) pada kolom 3. Pada Values
di baris kolom 1, klik lalu input 1 pada Value dan pada Lebel ketik Kecil kemudian klik Add. Klik 2
pada value dan ketik menengah pada label lalu Add. Klik 3 pada value dan label di ketik besar kemudian
Add. Setelah itu klik OK. Setelah itu kita ke menu Data View dan mengisi data pada Perusahaan, Babi,
dan Beratnya. Setelah itu klik Analyze, pilih Compare Mean, klik Means. Masukkan Berat pada
Dependent List sedangkan Perusahaan dan Babi dimasukkan pada Independent List. Klik Options, lalu
masukkan Mean, Sum, Number of Cases, Standard Deviation pada Cell Statistic. Klik Continue lalu klik
OK, maka akan muncul data yang ditunjukkan pada Gambar 2. Untuk menggambar grafik berat babi
pada 3 perusahaan, maka pilih Graphs, pilih Legacy Dialogs, lalu klik Bar. Pilih Simple dan Summaries
for Groups of Cases lalu klik Define. Klik Other statistic lalu masukkan berat ke Variable dan
perusahaan ke Category Axis, lalu OK, maka hasilnya seperti pada Gambar 3.1. Jikalau menginginkan
bar dalam bentuk klaster maka klik Graps-Legacy Dialogs-Bar lalu pilih Clusterid. Klik Other statistic
dan masukkan Mean pada Variable Babi pada category Axis dan Perusahaan pada Define Clusters by
kemudian OK. Maka akan diperoleh grafik dengan bentuk klaster seperti pada Gambar 3.2
3. Untuk data distribusi frekuensi menggunakan SPSS, misal menggunaakn data 100 ekor tambahan berat
badan sapi, maka hal yang sama pun dilakukan pada Variable View dengan mengetik TBerat pada
Name kolom 1, atur decimals menjadi 0 dan pada label ketikkan Tambahan Berat Badan (Gram
perekor/hari). Setelah itu kita dapat ke Data View untuk menginput data berat badan sapi tersebut.
Setelah itu klik Analyze-Descriptive Statistics-Descreptive dan masukkan Tambahan Berat Badan dapa
Variable(s) kemudian klik Options, beri tanda ceklist pada nilai statistik yang diinginkan, klik continue
dan OK maka akan diperoleh hasil pada Gambar 4. Untuk menggambar distribusi frekuensi dalam
bentuk histogram, klik Graphs, Legacy Dialogs, dan pilih Histogram. Pindahkan Tambahan Berat Badan
pada Variable, dan ceklist Display normal curve, lalu OK. Maka hasilnya akan seperti pada Gambar 5.
Menggambar dristribusi frekuensi menggunakan data skor warna pun dapat dilakukan. Buka Variable
View, ketik Warna pada Name kolom 1, dan ketik Frekuensi pada kolom 2. Atur decimalsnya menjadi
0dan pada label kolom 1 ketik Skor Warna, dan di kolom 2 ketikkan Frekuensi. Pada Values kolom 1
silahkan atur sejumlah warna yang diinginkan berdasarkan angka kemudian Add, lalu OK. Setelah itu
kita ke menu Data View dan mengisi data Warna dan Frekuensi. Untuk menggambar klik : Graphs-
Legacy Dialogs-Bar- Simple kemudian Define. Klik Other statistic masukkan mean (frekuensi) pada
Variable dan Skor Warna ke category Axis lalu klik OK. Hasilnya akan tampak seperti Gambar 6 yang
sudah diedit sebelumnya dengan mengklik double gambar, mengatur style tex, ukuran dan bentuk bar
menjadi 3D misalnya dan masih banyak perlakuan lainnya sesuai kenginan kita.
4. Untuk pendugaan dan pengujian hipotesis misal dugaan berat badan sapi Jantan umur 2 tahun 250 kg
maka dapat dilakukan dengan masuk pada menu Variable View, ketik Berat pada name kolom 1,atur
decimals menjadi 0, ketik Berat (kg) pada label setelah itu kita dapat berpindah pada Data View untuk
memasukkan data berat sapi. Setelah itu klik Analyze-Descriptive Statistics-Explore kmudian pindahkan
Berat (kg) pada Dependent List, pilih Statistics pada Display kemudian klik OK, maka hasilnya akan
ytampak seperti Gambar 7. Untuk pengujian hipotesis maka klik Analyze-Compare Means-One-Sample
T Test kemudian masukkan Berat (kg) ke Test Variable(s) kemudian di OK maka hasilnya akan seperti
pada Gambar 8. Untuk gambarnya sendiri dapat dibikin dalam bentuk Error Bar . klik Graphs-Legacy
Dialogs-Error Bar-Simple Summaries for Summaries of Separate Variables kemudian klik Define.
Pindahkan Berat (kg) ke Error Bars kemudian klik OK. Maka hasilnya akan seperti pada Gambar 9 yang
dapat diedit sesuai keinginan.

Hasil (Gambar) :

Gambar 1 Gambar 2

Gambar 3.1 Gambar 3.2

Gambar 4
Gambar 5 Gambar 6

Gambar 7 Gambar 8

Gambar 9

Kesimpulan : berbagai jenis data yang dapat diolah dalam aplikasi SPSS baik itu untuk menemukan
mean, sum, range, atau membuat diagram dalam bentuk bar atau grafik lainnya dan
mengeditnya sesuai dengan keinginan kita dapat memudahkan kita terkhusus dalam
bidang statistika.

Anda mungkin juga menyukai