Anda di halaman 1dari 13

BUKU PANDUAN

Misi #3
Bumi Lombok
15-22 Desember 2021
Pulau Asahan & Sambik Elen (Lereng Rinjani)
Pulau Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat
BUKU PANDUAN MISI SERIBU PULAU (MSP)

Misi Bumi Lombok

Tentang Kami
Misi 1000 Pulau adalah proyek volunteering dari komunitas non-profit Ide Berbagi
Indonesia yang berfokus pada kegiatan kerelawanan di daerah pelosok dan
terpinggirkan. Proyek ini murni berisi kegiatan sosial di bidang edukasi untuk
anak-anak dan aktivitas lainnya yang terkait dengan kontribusi sosial.
Tulang punggung kegiatan ini ada pada relawan yang berasal dari berbagai daerah
di Indonesia. Mereka memiliki visi menjadi relawan tangguh yang peduli terhadap
permasalahan sosial di daerah terpencil. Relawan yang mengikuti kegiatan ini tentunya
harus memiliki jiwa sosial yang tinggi dan tahan dengan medan berat.

VISI KAMI
"Menjadi komunitas relawan berkarakter petualang yang fokus pada
aksi-aksi sosial di daerah pedalaman Indonesia."

MISI KAMI
1. Mengadakan kegiatan kerelawanan periodik di daerah pelosok di pulau-pulau
Indonesia.
2. Memfokuskan target kegiatan kerelawanan pada aspek pendidikan bagi anak-anak.
3. Memperluas jejaring relawan sosial dan memudahkan para relawan untuk
berpartisipasi dalam misi kerelawanan.

MISI 1000 PULAU (MSP)


Jl. Swakarya No. 4, Kekalik Jaya,
Mataram 0852-3800-4443 (Whatsapp)
Kenapa Kegiatan Ini Penting?
Menurut riset Badan Pusat Statistik (2020), 1 dari 1000 siswa SD/sederajat putus
sekolah. Pada tingkat SMP dan SMA atau sederajat, dari 1000 siswa ada sebanyak
10-11 anak yang putus sekolah. Dari 100 penduduk usia >15 tahun, 29 orang
menamatkan SM/sederajat dan hanya 9 orang yang menamatkan perguruan tinggi. Soal
minat baca, dari 61 negara yang disurvei indeks oleh UNESCO, Indonesia menempati
posisi kedua dari bawah atau posisi ke-60 setelah Botswana di urutan 61. Ini tentu
angka-angka yang sangat ironi bagi bangsa kita.
Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), adalah target utama dari kegiatan Misi 1000
Pulau kali ini. Dengan kualitas pendidikan yang masih berada di posisi ke-33 dari 34
provinsi di Indonesia, tentu ini harus menjadi perhatian banyak pihak. Dari sekitar 5 juta
penduduk NTB, hanya 8,91% yang mencapai pendidikan perguruan tinggi. Sementara
untuk lulusan SMP dan SMA masing-masing 21,19% dan 24,21%. Ada sebanyak
19,13% yang hanya tamat SD/sederajat. Sedangkan untuk mereka yang tidak tamat
SD/MI persentasenya mencapai 17,87% dan 8,69% yang sama sekali tidak atau belum
pernah bersekolah. Dari data tersebut, jelas menggambarkan realitas pendidikan di Nusa
Tenggara Barat masih sangat rendah. kegiatan Misi 1000 Pulau diharapkan mampu
menjadi stimulus dalam mengurangi kesenjangan pendidikan dan mampu menjadi
wadah pengembangan belajar anak-anak.
Apa Yang Ingin Dituju?
1. Memberikan kontribusi fasilitas pendidikan anak-anak pulau gili Asahan dan
lereng rinjani
2. Memantik jiwa sosial pemuda-pemudi seluruh Indonesia untuk lebih peka terhadap
permasalahan sosial di pelosok Indonesia.
3. Mengkampanyekan peduli lingkungan dengan melaksanakan transplatasi terumbu
karang di gili Goleng (Pulau wisata tidak berpenghuni di dekat gili asahan).
4. Meningkatkan rasa kepemilikan warga sekitar terhadap daerah tempat mereka
tinggal.
Volunteering Project
Volunteering project (Proyek Kerelawanan) Misi 1000 Pulau kali ini membuka dua
jalur kepesertaan,yaitu jalur self funded & fully funded.
Relawan self funded merupakan anak-anak muda yang mengikuti seluruh alur pendaftaran
dan memenuhi persyaratan menjadi volunteer dan telah melakukan pembayaran penuh untuk
mengikuti proyek ini. Self funded adalah jalur “membayar sendiri” untuk dapat menjadi peserta
kegiatan. Dana dari self funded ini akan digunakan sepenuhnya untuk mengakomodasi
kebutuhan relawan selama mengikuti proyek Misi 1000 Pulau. Serta sebagiannya lagi akan
digunakan untuk donasi bantuan fasilitas pendidikan anak-anak di Sekolah Dasar , Sedangkan
relawan fully funded adalah relawan yang terpilih untuk mengikuti seluruh kegiatan secara gratis
setelah melewati rangkaian proses pendaftaran.
Rincian Biaya Self Funded
Kami berupaya agar se-transparan mungkin dalam penggunaan dana yang
disalurkan melalui proyek Misi 1000 Pulau, sebab kami adalah lembaga non-profit yang
berfokus pada kerelawanan dan kedermawanan. Berikut ini adalah rincian biaya setiap
individu:

Rincian Biaya Individu Proyek MSP 2021

ITEM KETERANGAN BIAYA (Rp)


Transportasi PP Kapal Surabaya-Lombok Rp 254.000
PP dari Mataram-Pelabuhan Rp 75.000
PP dari titik project-pelabuhan Rp 100.000
Akomodasi Penginapan lima (5) malam Rp 200.000
Patungan tenda untuk camping Rp 13.000
Konsumsi Makan tiga (3) kali sehari selama 7 hari Rp 315.000
Snack selama perjalanan Rp 30.000
Volunteer Kit Printed tote bag 1 buah Rp 25.000
Kaos relawan tematik 1 buah Rp 78.000
Notebook 1 buah Rp 10.000
Pulpen dua (2) buah Rp 7.000
Tumbler special tematik 1 buah Rp 85.000
Id card peserta 1 buah Rp 15.000
Sticker 2 buah Rp 5.000
Utilitas Perlengkapan snorkling Rp 100.000
Patungan sewa satu set scuba Rp 60.000
Patungan pengadaan media tanam terumbu Rp 80.000
karang
Patungan bahan bakar boat Rp 20.000
Patungan bahan bakar generator Rp 18.000
Donasi Pengadaan bantuan untuk anak-anak Seikhlasnya
TOTAL Rp 1.490.000

Catatan: jumlah diatas adalah rincian biaya untuk 1 orang volunteer.


FASILITAS RELAWAN

Fasilitas yang didapatkan relawan :

1. Tiket PP kapal Surabaya-Lombok

2. Akomodasi selama acara berlangsung


3. Transportasi selama acara berlangsung
4. Penjemputan ke pelabuhan
5. Konsumsi tiga (3) kali sehari sehari selama enam (6) hari
6. Perizinan individu
7. Volunteer kit
8. Dokumentasi kegiatan
9. Sertifikat mengikuti project Misi Bumi Lombok
10. Tool kit (segala kebutuhan program pengabdian masyarakat)
TIMELINE PENDAFTARAN

NO Kegiatan Waktu

1 Open Recrutment Peserta Delegasi Jalur Fully Funded 04 Okt – 22 Okt 2021

2 Seleksi Berkas 23 Okt – 24 Okt 2021


3 Pengumuman Seleksi Administrasi 25 Oktober 2021

4 Wawancara 26 Okt – 27 Okt 2021

5 Open Recrutment Volunteer Self Funded 27 Okt – 10 Nov 2021

6 Pengumuman Peserta Lolos Fully Funded 30 Oktober 2021

7 Welcoming Party Volunteer 15 November 2021

8 Pembekalan Volunteer 25 November 2021

9 Persiapan dan Koordinasi 5 Desember 2021

10 Pelaksanaan Kegiatan 15 Des – 22 Des 2021


Cara daftar jalur fully funded
1. Membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 70.000 ke rekening Bank Mandiri
161-000-5483-644 a.n Ide Berbagi Indonesia.
2. Mengisi form yang telah di sediakan (https://linktr.ee/misi1000pulau)
3. Jika lulus proses administrasi maka akan dilanjutkan ke tahap wawancara
4. Pengumuman akhir volunteer fully funded Misi 1000 Pulau

Cara daftar jalur Self funded


1. Menghubungi admin whatsapp Misi 1000 Pulau, (Rival) 087850197870.
2. Membayar biaya program sebesar Rp 1.490.000 ke rekening Bank Mandiri
161-000-5483-644 a.n Ide Berbagi Indonesia.
3. Mengisi formulir khusus untuk peserta jalur self funded.
4. Pengumuman akhir volunteer self funded Misi 1000 Pulau.
Plan Activity

● Tranplantasi Terumbu Karang


Sebagai bagian dari upaya melestarikan terumbu karang di daerah gili Goleng, dan
juga bentuk kontribusi terhadap kelestarian alam kita.
● Distribusi Bantuan Untuk Sekolah

Kegiatan ini rutin dilakukan oleh Ide Berbagi Indonesia dan juga menjadi kegiatan
utama selama proyek ini berlangsung. Peserta akan diajak untuk menyerahkan
bantuan fasilitas pendidikan di kedua titik sekolah..

● Mengajar (Berbagi Cerita)

Merupakan kegiatan mengajar secara rutin setiap pagi di sekolah dan di luar sekolah
oleh para volunteer yang ikut serta dalam proyek ini. Akan ada sesi di mana volunteer
memberikan inspirasi mengenai kehidupan, keahlian, dan pengetahuan.
● Bermain (Berbagi Ceria)

Berbagi Ceria adalah kegiatan bermain bersama anak-anak. Dalam sesi ini, permainan
yang dimainkan bersifat edukatif dan dapat dilakukan di indoor maupun outdoor.
● Nonton Edukasi

Merupakan kegiatan malam berupa nonton bareng film yang dapat memberikan nilai
dan pelajaran kepada seluruh warga dan anak-anak menggunakan layar proyektor.
● Camping

Kegiatan ini merupakan hiburan bagi volunteer yang sudah banyak meluangkan
waktunya untuk melaksanakan kegiatan mulia. Camping akan dilakukan di gili goleng
yang merupakan pulau wisata yang tidak berpenghuni.
Rundown Kegiatan
No Hari Kegiatan Waktu Keterangan

1 pertama Kedatangan & perjalananan ke 03:30-04:30


kantor ide berbagi

Istirahat di kantor ide berbagi 04:30-08:00

briefing & opening ceremony 08:00-09:00

perjalanan ke lokasi project 09:00-11:00

sosialisasi program ke warga desa 11:00-12:00

kegiatan berbagi ceria dengan 13:00-17:00


anak-anak

Kedua Pelaksanaan kegiatan kerelawanan flexibel Didiskusikan bersama oleh seluruh anggota
tim

Ketiga Pelaksanaan kegiatan kerelawanan flexibel Didiskusikan bersama oleh seluruh anggota
tim

Keempat Pelaksanaan kegiatan kerelawanan flexibel Didiskusikan bersama oleh seluruh anggota
tim

keenam sarapan 07:00-08:00

penyerahan bantuan untuk sekolah 08:00-10:00

persiapan ke gili goleng 10:00-12:00 Tim yang berada di bayan ikut juga menuju
gili Goleng.

camping semalam di gili goleng 18:00-06:00

ketujuh Sarapan bersama 07:00-08:00

kegiatan penanaman terumbu 08:00-10:00


karang

persiapan pulang 10:00-12:00

pengantaran ke pelabuhan 12:00-naik


kapal
FREQUENTLY ASKED QUESTIONS (FAQ)

1. Kak, aku masih SMA, apakah bisa mengikuti kegiatan ini?

Tentu bisa. Tapi kamu harus membuat surat pernyataan atau izin dari orang tua untuk
mengikuti kegiatan ini. Orang tua harus mengetahui detail kegiatan.

2. Bukti pembayaran yang dikirim dalam bentuk apa, kak?

Bukti pembayaran dapat diupload di google form kami dengan format foto struk/resi
transfer maupun screenshot transaksi dari mobile banking.

3. Apakah di lokasi program ada kamar mandi?

Tentu saja ada. Di lokasi sudah memiliki banyak kamar mandi. Tapi tidak bisa
diharapkan seperti di kota, karena lokadi kegiatan benar-benar di desa.

4. Apakah di lokasi proyek terdapat sinyal handphone, kak?

Sejauh ini, sinyal HP sangat susah didapat di lokasi kegiatan. Tapi, di bukit terdekat yang
bisa ditempuh dengan jalan kaki, sinyal relatif bagus.

5. Apakah volunteer yang ingin memakai pesawat bisa dijemput di bandara ?

Ya, kami akan menjemput teman-teman yang datang menggunakan pesawat ke bandara.

6. Setelah datang ke Lombok, apakah saya sudah masuk tanggungan panitia?

Ya, ketika sudah sampai di Lombok, sudah menjadi tanggungan Misi 1000 Pulau.
Bentuk tanggungannya berupa konsumsi, transportasi, dan tempat istirahat.

7. Jika saya datang atau pulang di luar jadwal kegiatan, apakah panitia akan
menanggung?
Pada dasarnya, panitia hanya akan menanggung segala kebutuhan peserta (sesuai dengan
fasilitas yang diberikan) dalam kurun waktu kegiatan. Untuk kedatangan awal H-1,
panitia masih bisa menanggung. Tetapi untuk tanggal selain itu, di luar tanggungan kami.
Sedangkan kepulangan, kami hanya menanggung sampai akhir kegiatan atau sampai
penutupan saja. Akan tetapi, bagi peserta yang membutuhkan bantuan informasi
mengenai Lombok, bisa menghubungi kami.

Anda mungkin juga menyukai