Disusun Oleh:
Oleh:
REKI WITMAN
NIM. 410.108
0
KATA PENGANTAR
Sesuai dengan tujuan Tri Darma Perguruan Tinggi dan tujuan Kuliah Kerja
Nyata (KKN) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Imam Bonjol Padang Periode
XXXIX Tahun 2013 antara lain :
1
Selain itu penulis juga merasa mempunyai tanggung jawab untuk
mengembangkan, dan mensosialisasikan serta mempraktekkan apa yang penulis
peroleh dibangku perkuliahan berupa ilmu pengetahuan yang bermanfaat untuk
mensyiarkan agama Islam kepada seluruh lapisan masyarakat. Untuk mencapai
hal demikian tidak bisa penulis laksanakan sendiri, tanpa bantuan dan bimbingan
yang lebih diberikan oleh berbagai pihak. Untuk tidak mengurangi rasa hormat
penulis kepada semua pihak yang bersangkutan, penulis ucapan terima kasih
kepada :
1. Bapak Rektor IAIN Imam Bonjol Padang serta PPM dan BP KKN
yang telah mengadakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan
pembekalan.
2. Ibuk Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Dr. Rosniati Hakim M.Pd
yang telah memberikan bimbingan dan arahan kepada mahasiswa
Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Jorong Gajahmati Kenagarian Lawang
Kecamatan Matur Kabupaten Agam .
3. Bapak Wali Nagari Lawang beserta perangkat Pemerintahan Nagari
dan Bapak Jorong Gajahmati yang telah menerima, memberi izin serta
arahan dukungan dan dorongan sehingga terlaksananya program
kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Jorong Gajahmati Kenagarian
Lawang Kecamatan Matur Kabupaten Agam .
4. Kepada seluruh lapisan masyarakat, baik ninik mamak, alim ulama,
cerdik pandai, pemuda pemudi dan remaja mesjid di Jorong Gajahmati
yang telah mendukung dan berpartisipasi dalam mensukseskan
program kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN).
5. Kepada Ayahanda dan Ibunda serta seluruh keluarga yang telah
memberi dorongan baik berupa moril maupun materil.
6. Teman-teman sesama peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Periode
XXXIX Tahun 2013 Jorong Gajhmati Kenagarian Lawang Kecamatan
Matur Kabupaten Agam.
7. Serta seluruh pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu atas semua
bantuan yang diberikan kepada penulis, baik moril maupun materil.
2
Penulis mendo’akan semoga apa-apa yang telah diberikan mendapat
imbalan yang setimpal dan menjadi amal ibadah disisi Allah SWT.
Penulis,
REKI WITMAN
410.108
3
BAB I
PENDAHULUAN
Perguruan Tinggi merupakan lembaga yang memiliki peran yang
signifikan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Karena
selain sebagai lembaga pendidikan, Perguruan Tinggi juga berperan sebagai
lembaga penelitian, seperti meneliti fenomena sosial yang terus berkembang dari
berbagai aspeknya dan Perguruan Tinggi juga berperan sebagai lembaga yang
melakukan pengabdian kepada masyarakat. Tentunya wujud dari pengabdian
tersebut berbentuk segala hal yang dibutuhkan masyarakat untuk maju kearah
yang lebih baik. Sehingga ketiga hal tersebut digiatkan sebagai wujud Tridarma
Perguruan Tinggi.
4
merupakan kegiatan intrakurikuler dengan sasaran utamanya adalah untuk
memberikan pendidikan kepada mahasiswa. Namun demikian karena
pelaksanaannya mengambil lokasi di tengah masyarakat sekaligus memerlukan
dan melibatkan masyarakat, maka realisasi kebermaknaannya diharapkan
memiliki dimensi ganda. Di satu sisi memberikan pendidikan pelengkap
mahasiswa, sedangkan disisi lain membantu masyarakat menggiatkan
pembangunan di lokasi Kuliah Kerja Nyata berlangsung.
Oleh karena itu KKN merupakan inovasi dalam bidang pendidikan guna
menjembatani jurang pemisah masyarakat yang berada dalam perkotaan dengan
masyarakat pedesaan agar masyarakat yang adil dan makmur dapat terwujud.
Selain itu melalui KKN diharapkan masyarakat memperoleh bantuan tenaga dan
pikiran untuk melaksanakan pembangunan, lebih meningkatkan cara berfikir dan
bertindak sesuai dengan tuntutan pembangunan serta mendapatkan kader-kader
penerus, pelopor, penggerak dan pembimbing masyarakat dalam pembangunan
pasca kegiatan KKN.
5
terlaksana dalam kegiatan bermasyarakat dan dengan sendirinya budaya lokal
akan mempunyai identitas tersendiri pula.
Oleh karena itu secara garis besar tujuan KKN IAIN Imam Bonjol Padang
adalah sebagai berikut:
6
11. Untuk mempersiapkan atau membentuk sarjana muslim yang berakhlak
mulia, berilmu serta mempunyai kesadaran bertanggung jawab atas
kesejahteraan masa depan bangsa dan negara Republik Indonesia yang
berdasarkan Pancasila.
Pada dasarnya KKN merupakan kegiatan yang bersifat terstruktur, dinamis
dan berkesinambungan dalam rangka meraih hasil yang maksimal, untuk itu
dipandang perlu dibuat suatu laporan sebagai pedoman bagi generasi selanjutnya.
7
berjauhan dan jarak tempat ibadah yang jauh dari rumah-rumah warga namun
minat keagamaan dan adat masyarakat sangat kuat. Juga jalan dari dusun ke dusun
sudah mulai diberi aspal semen. Dan yang lebih istimewanya Gajahmati adalah
daerah sentral pariwisata di Nagari Lawang yaitunya; Puncak Lawang, Relay dan
Lawang Park.
8
Gajahmati adalah sebuah jorong yang memiliki potensi alam yang baik dari
perkebunan. Sehingga sebagian besar mata pencaharian masyarakat Gajahmati
adalah berladang/berkebun sekitar 90%, berternak sekitar 7% dan berdagang
sekitar 3%. Namun pada umumnya adalah berladang tebu. Disamping itu juga ada
yang berprofesi sebagai pegawai, guru, jasa angkutan, wiraswasta, bidan, buruh,
dll.
9
4. Swasta : 10 Orang
5. Pensiunan : 13 Orang
6. Pertukangan : 15 Orang
10
1. SD : 126 Orang
2. SLTP : 92 Orang
3. SLTA : 10 Orang
4. Akademi : 15 Orang
11
a. Kurangnya minat masyarakat menciptakan keharmonisan antar kelompok.
b. Kurangnya ikatan emosional antar remaja mesjid
c. Masih rendahnya keinginan anak-anak untuk belajar.
d. Adanya kelompok-kelompok, sehingga dalam pelaksanaan ibadah ada
pemisahannya.
e. Adanya sebagian sekolah yang sangat minim terhadap perlengkapan
seperti tidak layaknya wc untuk di pakai lagi.
f. Rendahnya minat remaja untuk melakukan tadarus setelah sholat taraweh.
g. Kurangnya kesadaran remaja untuk mendengarkan ceramah atau pengajian
di mesjid dan mushola.
Setelah mengadakan observasi dan pengamatan secara langsung
serta dari fenomena yang ada di lapangan khususnya Jorong Gajahmati,
maka penulis mengangkat sebuah laporan individu dengan judul
Mengembalikan Kesadaran Remaja Terhadap Pentingnya Persatuan dan
Kerja sama.
12
BAB II
RENCANA KEGIATAN
A. Bentuk – Bentuk Program Kerja
Berdasarkan identifikasi masalah yang penulis temukan di masyarakat dan
sesuai dengan bidang pelatihan dan pembekalan khusus yang telah penulis ikuti,
maka bentuk-bentuk program kerja yang penulis susun untuk dilaksanakn di
lapangan antara lain adalah sebagai berikut :
13
a. Mengajarkan Asmaul Husna dan hafalan juz amma.
b. Mengajarkan bacaan sholat jenazah
c. Mengajarkan tajwid dalam pembacaan alqur’an
d. Mengajarkan akhlaq terhadap orang tua dan sesama
e. Dan banyak materi lainnya.
Di samping itu penulis di bulan ramadhan memotivasi anak-anak untuk
selalu membaca Asmaul Husna sebelum proses belajar dimulai serta mengajarkan
tajwid dalam membaca al-quran dan hafalan ayat pendek (hafidz) serta adab
dalam sholat khususnya sholat wajib dan tarweh. Dalam pengajaran yang
bersangkutan dengan bidang ilmu keagamaan pada mulanya memang kurang
minat anak-anak tersebut namun pada akhirnya minat dan antusias dari anak-anak
sangatlah besar ketika saya menawarkan untuk membaca Asmaul Husna dan
tajwid serta hafalan ayat pendek (hafidz).
Mengacu kepada program kerja yang telah disusun di atas dan ditambah
dengan program kerja kelompok, penulis mempunyai maksud dan target yang
ingin dicapai dari program-program tersebut, target yang hendak dicapai adalah
sebagai berikut :
14
5. Masyarakat lebih menigkatkan tali silaturrahmi baik sesama
masyarakat setempat maupun dengan masyarakat lain.
6. Remaja Mesjid menyadari bahwa ikatan emosional antar mereka
sangat penting untuk kekompakan dan kemajuan jorong.
7. Masyarakat menyadari akan pentingnya mempelajari pendidikan
agama serta pembinaan anak- anak dalam wadah TPA/MDA.
8. Terciptanya suasana kehidupan yang islami dalam masyarakat
Gajahmati.
9. Anak-anak dapat memahami akan pentingnya menuntut ilmu dan
pendidikan.
10. Agar orang tua dapat menjalankan perannya sebagai orang tua dan
sekaligus sebagai lembaga pendidikan yang pertama bagi anak, serta
diharapkan juga orang tua dapat memberikan gambaran dan
menjelaskan tentang prospek pendidikan ke depan.
11. Dengan adanya didikan subuh maka orang tua akan lebih memotivasi
anaknya agar disiplin dengan waktu dan melatih mereka untuk
menghargai waktu dan bangun pagi.
12. Agar dapat membantu pemerintah dan membasmi ketidaktahuan
terhadap tulis baca alqu’an.
13. Agar salah satu kesulitan belajar yang dialami oleh anak dapat diatasi
dengan adanya arahan yang kita berikan selama kita mengarahkan
mereka.
14. Agar orang tua lebih memperhatikan dan mengontrol anaknya dalam
belajar.
15. Menumbuhkan minat para generasi muda untuk mencari ilmu dan
mampu mengembangkan ilmu yang diperoleh kepada diri sendiri dan
masyarakat.
15
BAB III
PELAKSANAAN PROGRAM
A. Hasil Pelaksanaan Program
Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini berlangsung selama 31 hari di Jorong
Gajahmati, dalam waktu yang relatif singkat ini maka penulis mencoba untuk
memanfaatkan waktu yang ada untuk menjalankan program yang telah
direncanakan sebelumnya. Di antaranya program yang telah penulis laksanakan
selama berada di lokasi KKN adalah:
16
5. Pada tanggal 11 Juli 2013 sosialisasi dan berkunjung ke tempat
pengilangan tebu dan pembuatan saka yang dilakukan sebagian besar
masyarakat Gajahmati. Siangnya melakukan silaturrahmi ke MDA dan
bertemu dengan kepala MDA Tarbiyah Pc lawang. Hal ini dilakukan
untuk meminta masukan bagaimana bagusnya program yang telah
dibuat bisa dijalankan dengan baik atau dengan kata lain meminta
masukan agar program yang telah dirancang dapat disesuaikan dan
berjalan sesuai dengan apa yang sudah direncanakan.
6. Berkunjung ke SD 23 Pc. Lawang dan SD 08 Pc. Lawang untuk
memperkenalkan diri sekaligus meminta persetujuan dari kepala
sekolah untuk ikut andil dalam kegiatan ramadhan yang sudah
dicanangkan oleh pemerintah Kabupaten Agam.
Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 12 dan 13 Juli 2013.
17
Pada tanggal 19 juli penulis diundang untuk ikut safari ramadhan
bersama bapak camat matur, KUA matur dan bapak wali nagari lawang
ke masjid muttaqin jorong buayan kenagarian lawang.
9. Pesantren Ramadhan
Kegiatan ini salah satu program pemrintah kecamatan matur. Selain
pesantren ramadhan ini juga merupakan salah satu program dari
penulis dan kelompok yang telah direncanakan sebelum keberangkatan
penulis ke lokasi KKN yaitunya di jorong gajahmati. Kegiatan ini
berlangsung dari tanggal 11 juli sampai dengan tanggal 03 agustus
2013.
2. Faktor Penghambat
18
c) Masih banyaknya diantara pemuda yang tidak ikut berpartisipasi dalam
acara yang diadakan baik itu acara keagamaan maupun acara yang lainnya.
d) Sulitnya mengumpulkan warga karena mereka sibuk dengan aktivitas
masing – masing.
e) Jarak antara posko dengan mesjid/mushola lumayan jauh.
f) Rumah penduduk yang berjarak dan jauh sehingga menyulitkan penulis
untuk bersosialisasi dengan masyarakat lebih banyak.
19
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari uraian pada Bab III yang merupakan hasil dari kegiatan KKN di
Jorong Gajahmati Nagari Lawang Kecamatan Matur Kabupaten Agam maka
disini penulis menyimpulkan bahwa :
B. Rekomendasi
Adapun saran dan rekomendasi yang dapat penulis berikan adalah :
20
3. Kepada mahasiwa yang ikut KKN pada periode mendatang
hendaknya menjadikan KKN ini sebagai ajang untuk introspeksi
diri dan ajang untuk mengembangkan kualitas diri pribadi, selain
itu KKN ini juga sebagai wahana untuk melatih diri untuk dapat
bersosialisasi dengan masyarakat yang belum kita kenal
sebelumnya.
4. Masih kepada teman–teman mahasiswa KKN untuk periode
mendatang agar lebih mempersiapkan diri sebelum terjun ke
lapangan, baik itu persiapan dari segi mental, moril, dan yang
terpenting adalah materil, supaya KKN dapat dijalankan dengan
maksimal.
5. Kepada mahasiswa yang mengikuti KKN hendaklah dapat
mengambil hikmah dan pelajaran dari setiap kejadian yang terjadi
semasa KKN.
6. Bagi masyarakat Jorong Gajahmati, jadikanlah kegiatan yang telah
penulis dan anggota kelompok lakukan di Jorong Gajahmati ini
sebagai langkah awal untuk kemajuan pembangunan di masa yang
akan datang.
7. Untuk para generasi muda Jorong Gajahmati, mari bersama kita
rapatkan kembali barisan dalam membangun dan memajukan
Jorong Gajahmati dimasa datang. Karena kita sebagai generasi
mudalah yang secara tidak langsung bertanggung jawab terhadap
pembangunan dan kemajuan.
8. Kepada Bapak Wali Nagari dan Bapak Wali Jorong serta seluruh
masyarakat Jorong Gajahmati, kami mengucapkan terima kasih.
Sedikit saran yang dapat kami berikan adalah agar seluruh
komponen masyarakat dapat meneruskan pembangunan. Besar
harapan kami dapat menyaksikan kemajuan dimasa yang akan
datang.
21
9. Kepada para pembaca kami sangat mengharapkan kritik dan saran
yang sifatnya membangun demi kesempurnaan laporan ini dan
kelancaran kegiatan di masa yang akan datang.
REKI WITMAN
410.108
Mengetahui :
Menyetujui
Dosen Pembimbing Lapangan
22
Dr. Rosiati Hakim, M. Pd
Kondisi Memberikan
Masih ada rumah rumah pengarahan berupa
ibadah (muahalla) ibadah ajakan dan tauladan
yang tidak yang sudah untuk
berfungsi dengan memakmurkan
cukup baik
baik mesjid dan mushala
dan
memadai
23
Bidang Masih banyak anak- Adanya Selalu menyeru
Pendidikan anak yang belum kemauan anak untuk rajin
lancar baca Al- untuk membaca membaca Al-
Qur’an al Qur ‘an Qur’an dan
Memotifasi
anak untuk
mengeluarkan
segala
kemampuan nya
dan
bersungguh-
sungguh untuk
belajar al
qur’an.
Bidang Sosial
Hanya sebahagian Hanya
remaja yang ikut sebahagian Keterlibatan
goro remaja yang mau mahasiswa,
ikut goro pemuda dan
anak-anak yang
cukup aktif
REKI WITMAN
410.108
24
Mengetahui :
25