Anda di halaman 1dari 2

BAB III

KESIMPULAN

Akomodasi mata merupakan kemampuan mata untuk mefokuskan


bayangan tepat di retina saat penglihatan dekat. Struktur mata yang terlibat dalam
proses ini adalah badan siliaris, otot siliaris, serabut zonula, dan lensa.
Kemampuan menyesuaikan kekuatan lensa sehingga baik sumber cahaya dekat
maupun sumber cahaya jauh dapat difokuskan di retina. Ini disebut sebagai
akomodasi mata. Kekuatan lensa bergantung pada bentuknya, yang diatur oleh
otot siliaris.
Lensa memegang peranan membiaskan sinar terutama pada saat
melakukan akomodasi atau bila melihat benda yang dekat. Panjang bola mata
seseorang dapat berbeda-beda. Bila terdapat kelainan pembiasan sinar oleh kornea
(mendatar, mencembung) atau adanya perubahan panjang (lebih panjang, lebih
pendek) bola mata, maka sinar normal tidak dapat terfokus pada makula. Keadaan
ini disebut sebagai emetropia yang dapat berupa miopi, presbiopi, hipermetropi,
atau astigmatisme. Kelainan lain pada pembiasan mata normal adalah gangguan
perubahan kecembungan lensa yang dapat berkurang akibat berkurangnya
elastisitas lensa sehingga terjadi gangguan akomodasi.

Anda mungkin juga menyukai