Anda di halaman 1dari 3

SPO MELAKUKAN KLISMA (RENDAH/TINGGI)

No. Dokumen No. Revisi Halaman

032/RSKB-RPS/SPO/KEP/I/2020 01 1/2

Ditetapkan,

RSK Bedah Ropanasuri

Tanggal Terbit
Standar Prosedur
Operasional
2 Januari 2020

dr. Thomas Darwin

Direktur

Pengertian Suatu tindakan memasukkan cairan ke dalam rectum dan colon sigmoid bawah

1. Merangsang peristaltik usus dan defekasi


Tujuan
2. Membersihkan colon untuk persiapan operasi

Peraturan Direktur RSK Bedah Ropanasuri Nomor 009/PER/DIR/I/2020 tentang


Penetapan Pemberlakuan Panduan Standar Prosedur Operasional Keperawatan
RSK Bedah Ropanasuri menggantikan Peraturan Direktur Utama RSK Bedah
Kebijakan
Ropanasuri Nomor 007/PER/DIRUT/XII/2015 tentang Penetapan Pemberlakuan
Panduan Standar Prosedur Operasional Bidang Keperawatan RSK Bedah
Ropanasuri karena perlu disesuaikan dengan perkembangan dan kebutuhan

Prosedur PERSIAPAN ALAT :

1. Cairan Nacl 0,9%

2. Cairan yang sudah dipanaskan

3. Folley Catheter

4. Infus Set dan tiang infus

5. Ky-jelli

6. Comb

7. Kapas cebok/ tissue

8. Handscoon bersih

9. Pispot, bengkok, perlak dan selimut

10. Tempat sampah infeksius, non infeksius dan safety box

PROSEDUR KERJA:

1. Sebelum melakukan tindakan, perawat terlebih dahulu mencuci tangan.

2. Perawat memperkenalkan diri dan memastikan pasien dengan gelang


identitas (sesuai dengan SPO mengidentifikasi pasien)

3. Perawat menjelaskan tentang tindakan yang akan dilakukan

48
4. Perawat mempersiapkan alat dan bahan untuk klisma yaitu:

● Panaskan air sesuai kebutuhan.

● Masukkan air yang sudah dipanaskan ke dalam comb.

● Rendam botol cairan Nacl 0,9% ke dalam comb yang berisi air panas,
sekitar 5 menit (hingga cairan Nacl 0,9% terasa hangat)

● Sambungkan infus set dengan botol cairan Nacl 0,9 %.

● Alirkan cairan Nacl 0,9% ke slang infus set sampai slang terisi cairan.
Kemudian Klem slang infus set.

5. Dekatkan alat ke sisi pasien

6. Gantungkan botol cairan Nacl 0,9 % ke tiang infus

7. Perawat menutup pintu dan memasang gorden

8. Perawat memasang handscoon

9. Atur posisi pasien

● SIM kiri jika klisma rendah

● SIM kanan jika klisma tinggi

10. Pasang perlak di bawah gluteus dan lepaskan pakaian bawah pasien

11. Sambungkan ujung slang infus set dengan slang kateter.

12. Olesi slang kateter dengan jelly dengan ketinggian

● Klisma rendah ± 30 cm dari gluteal pasien

● Klisma tinggi ± 50 cm dari gluteal pasien

13. Masukkan selang kateter ke anus, buka klem dan masukkan cairan sebanyak

● Klisma rendah 500 cc

● Klisma tinggi 750 cc- 1000 cc secara perlahan sampai cairan habis

14. Menganjurkan pasien tetap dalam keadaan posisi sim dan meminta pasien
untuk menahan rangsangan BAB sampai cairan habis.

SPO MELAKUKAN KLISMA (RENDAH / TINGGI)

No. Dokumen No. Revisi Halaman

032/RSKB-RPS/SPO/KEP/I/2020 01 2/2

Ditetapkan,

RSK Bedah Ropanasuri

Tanggal Terbit
Standar Prosedur
Operasional
2 Januari 2020

dr. Thomas Darwin

Direktur

Lanjutan SPO “MELAKUKAN KLISMA ( RENDAH / TINGGI)

49
PROSEDUR KERJA:

15. Jika pasien sudah tidak mampu menahan rangsangan untuk BAB, perawat
mempersilahkan pasien untuk BAB ( jika mampu pasien ke kamar mandi),
atau memasang pispot ( untuk pasien tidak mampu berjalan ke kamar
mandi)

16. Tarik perlak jika sudah selesai dan dimasukkan ke dalam kantong kuning

17. Perawat membantu pasien mengenakan pakaian bawah.

18. Perawat membuang botol cairan Nacl 0,9 % dan slang kateter ke tempat
sampah infeksius (kantong kuning)
Prosedur
19. Perawat menggunting drip chamber infus set dan masukkan kedalam safety
box.

20. Perawat membuka handscoon dan membuang ke tempat sampah infeksius


(kantong kuning)

21. Buka sampiran

22. Perawat melihat respon pasien dan tanyakan apakah BAB keluar/ tidak

23. Perawat merapikan alat kembali

24. Perawat mencuci tangan

25. Perawat mendokumentasikan tindakan ke dalam Rekam Medis pasien

Unit Terkait Instalasi Rawat Inap

50

Anda mungkin juga menyukai