A. Pengkajian
1. Pengertian
Harga diri rendah adalah perasaan tidak berharga tidak berarti dan rendah
diri yang berkepanjangan akibat evaluasi negative terhadap diri sendiri dan
kemampuan diri.
2. Tanda dan Gejala
Berikut ini adalah tanda dan gejala harga diri rendah:
a) Mengkritik diri sendiri.
b) Perasaan tidak mampu
c) Pandangan hidup yang pesimis
d) Penurunan produktifitas
e) Penolakan terhadap kemampuan diri.
Selain data diatas, saudara dapat juga mengalami penampilan seseorang dengan
harga diri rendah, terlihat dari kurang memperhatikan perawatan diri,
berpakaian tidak rapih, selera makan kurang, tidak berani menatap lawan
bicara, lebih banyak menunduk, bicara lambat dengan nada suara lemah.
B. Diagnosa Keperawatan
Berdasarkan data diatas, yang didapat melalui observasi, wawancara atau
pemeriksaan fisik bahkan melalui sumber sekunder, maka perawat dapat
menegakan diagnose keperawatan pada pasien sebagai berikut:
Orientasi :
Orientansi:
“assalammua’laikum, bagaimana perasaan T pagi ini ? wah, tampak
cerah”
“ bagaimana T, sudah di coba merapikan tempat tidur sore kemarin? Tadi
pagi? Bagus, kalau sudah dilakukan, kalau belum bantu lagi, sekarang
kita latihan kemampuan kedua. Masih ingat apa kegiatan itu?
Kerja :
“ T, sebelum kita mencuci piring kita perlu siapkan dulu perlengkapannya
yaitu spons untuk membersihkan piring. Sabun khusus untuk mencuci
piring, dan air untuk bilas. T bisa menggunakan air yang mengalir dari
kran ini. Oh ya jangan lupa sediakan tempat sampah untuk membuang
sisa-makanan.
“ sekarang saya perhatikan dulu ya caranya”
“ setelah semua perlengkapan tersedia, T ambil satu piring kotor, lalu
buang dulu sisa kotoran yang ada di piring tersebut ke tempat sampah.
Kemudian T bersihkan piring tersebut dengan menggunakan spons yang
sudah diberikan sabun pencuci piring. Setelah selesai di sabuni bilas
dengan air bersih sampai tidak ada busa sabun sedikitpun di piring.
Setelah itu T bisa mngeringkan piring yang sudah bersih tadi disimpan di
rak yang tersedia di dapur. Nah selesai.
“ sudah sekarang coba T yang melakukan”
“bagus sekali, T dapat mempraktekan cuci piring dengan baik. Sekarang
dilap tanganya.”
Terminasi
“ bagaimana perasaan T setelah latihan cuci piring?”
“ bagaimana jika kegiatan cuci piring ini di masukan menjadi kegiatan
sehari-hari T mau berapa kali mencuci piring? bagus sekali T cuci piring
tiga kali setelah makan”
“besok kita akan latihan utnuk kemampuan ketiga setelah merapikan
tempat tidur dan cuci piring. masih ingat kegiatan apakah itu? Ya benar
kita kan latihan mengepel” mau jam berapa? Sama dengan sekarang?
Sampa jumpa”
Latihan dapat dilanjutkan untuk kemampuan lain sampai semua kemampuan
di latih. Setiap kemampuan yang dimiliki akan menambah harga diri pasien.
a. Tujuan.
1) Keluarga membantu pasien mengidentifikasi kemampuan yang
dimiliki pasien.
2) Keluarga memfasilitasi pelaksanaan kemampuan yang masih dimiliki
pasien
3) Keluarga memotifasi pasien untuk melakukan kagiatan yang sudah
dilatih dan memberikan pujian atas keberhasilan pasien.
4) Keluarga mampu menilai perkembangan perubahan kemampuan
pasien
b. Tindakan keperawatan
1) Diskusikan masalah yang dihadapi keluarga dalam merawat pasien
2) Jelaskan kepeda keluarga tentang harga diri rendah yang ada pada
pasien
3) Diskusikan kepada keluarga kemampuan yang dimiliki pasien dan
memuji atas kemampuannya.
4) Jelaskan cara-cara merawat pasien harga diri rendah
5) Demonstrasikan cara merawat pasien dengan harga diri rendah.
6) Beri kesempatan kepada keluarga untuk mempraktekkan cara merawat
pasien harga diri rendah seperti yang telah di demonstrasikan
sebeumnya
7) Bantu keluarga menyusun rencana kegiatan pasien dirumah
Latihan 3 :
Orientasi :
“ asalammu”alaikum!”
“ bagaimana keadaan bapak ibu pagi ini?”
“ bagaimana kalau pagi ini kita bercakap-cakap tentang cara merawat T?
berapa lama waktu bapak ibu? 30 menit?baik, mari duduk di ruangan
wawancara”
Kerja:
“ temani T dan tanyakan kegiatan yang sudah dia lakukan lalu berikan pujian
yang mengatakan : bagus sekali T, kamu sudah semakin trampil mencuci piring
Terminasi
Latihan 4 :
melatih keluarga mempraktekkan cara merawat pasien dengan masalah
harga diri rendah langsung kepada pasien.
Orientasi :
Kerja :
Terminasi
Latihan 6 :
Orientasi
Kerja :
Terminasi.
“ bagaimana pak bu? Ada yang belum jelas? Ini jadwal kegiatan harian S untuk
di bawah pulang. Ini surat rujuk untuk perawat K di zpkm indera puri. Jangan
lupa control ke puskesmas sebelum obat habis atau ada gejala yang tampak.
Silakan selesaikan administrasinya.
D. Evaluasi
Evaluasi di tunjukan untuk menilai kemampuan pasien, keluarga dan perawat
dengan menggunakan format yang berbeda.
1. Kemampuan yang diharapkan dari pasien
a. Pasien dapat mengungkapkan kemampuan dan aspek positif yang
dimiliki
b. Pasien dapat menilai kemampuan yang dapat dikerjakan.
c. Pasien dapat melatih kemampuan yang dapat dikerjakan.
d. Pasien dapat membuat jadwal kegiatan harian.
e. Pasien dapat melakukan kegiatan sesuai jadwal kegiatan harian.
2. Kemampuan yang diharapkan dari keluarga.
a. Mengidentifikasi kemampuan yang dimiliki pasien
b. Menyediakan fasilitas untuk pasien dapat malakukan kegiatan
c. Mendorong pasien melakukan kegiatan
d. Membantu melatih pasien
e. Membantu menyusun jadwal kegiatan pasien
f. Membantu perkembangan pasien
PENILAIAN KEMAMPUAN PASIEN DAN KELUARGA DENGAN
MASALAH HARGA DIRI RENDAH
Nama :
Ruangan :
Nama perawat :
Petunjuk pengisian:
1. Beri tanda (v) jika pasien mampu melakukan kemampuan dibawah ini
2. Tuliskan tanggal setiap dilakukan supervise
RUANGAN : …………...................
NAMA PERAWAT : ……………………….
PETUNJUK PENGISIAN
Penilaian tindakan keperawatan untuk setiap sp dengan menggunakan instrument
peniaian kinerja (no 04.01.01).
Nilai tiap penilaian kinerja masukan ke table pada baris nilai SP
tgl tgl tgl tgl tgl tgl Tgl
No Kemampuan
A Pasien
SP1p
Mengidentifikasi kemampuan dan aspek positif yang dimiliki
1
pasien
Membantu pasien menilai kemampuan pasien yang masih dapat
2
digunakan
Membantu pasien memilih kegiatan yang akan dilatih sesuai
3
dengan kemampuan pasien
4 Melatih pasien sesuai kemampuan yang dipilih.
5 Memberikan pujian yang wajar terhadap kemampuan pasien
6 Menganjurkan pasien memasukan dalam jadwal kegiatan harian
Nilai SP1p
SP II p
1 Mengavaluasi jadwal kegiatan harian pasien
2 Melatih kemampuan kedua
3 Mengajurkan pasien memasukan dalm jadwal kegiatan harian
Niali SPIIp
B Keluarga
SPIk
Mendiskusikan masalah yang dirasakan keluarga dalam
1
merawat pasien
Menjelaskan pengertian tanda dan gejala harga diri rendah yang
2
dialami pasien beserta proses terjadinya
Nilai SP I k
3 Menjelaskan cara-cara merawat pasien harga diri rendah
SP II k
Melatih keluarga mempraktekkan cara merawat pasien dengan
1
harga diri rendah
Melatih keluarga melakukan cara merawat langsung kepada
2
pasien harga diri rendah
Nilai SP II k
SP III k
Membantu keluarga membuat jadwal aktifitas di rumah
1
termasuk termasuk minum obat (discharge planning)
2 Menjelaskan follow up pasien setelah pulang
Nilai SP III k
Total nilai SP p + SP k
Rata –rata
Jelaskan : ……………………………………………………………….......
d. Alam perasaan :
{ } sedih { } putus asa
{ } ketakutan { } gembira berlebihan
Jelaskan : ……………………………………………………………….......
Jelaskan : ……………………………………………………………….......
Jelaskan : ……………………………………………………………….......