1. Tiga buah benda bermuatan mengalami interaksi Coulomb satu dengan yang
lainnya seperti tampak pada gambar di samping. Jika benda A dan B saling tarik
menarik dan benda A dan C juga saling tarik menarik, manakah pernyataan
tentang interakasi yang terjadi antara benda B dan C yang benar: (a) Saling tarik
menarik. (b) Saling tolak menolak. (c) Tidak saling tarik menarik ataupun tolak
menolak. (d) Pertanyaan ini tidak bisa dijawab tanpa informasi tambahan.
SOLUSI
1. (b)
Jika digambarkan gaya tarik menarik dan tolak menolaknya,
maka terlihat bahwa muatan B dan C sejenis. Sehingga muatan B dan C akan saling tolak menolak.
2. Tiga buah muatan besarnya sama dan berada di setiap sudut segitiga
sama sisi. Dua diantaranya bermuatan positif dan satu bermuatan
negatif seperti terlihat pada gambar. Pada muatan yang manakah gaya
totalnya sejajar sumbu x? a) A (b) B (c) C.
SOLUSI
1. (b)
Jika vektor gayanya digambarkan, maka akan terlihat sebagai berikut
SOLUSI
1. (d)
Pada keadaan setimbang, muatan akan terdistribusi di permukaan bola dan permukaan paling luar
bole berongga berbahan konduktor (tembaga), sehingga jawaban yang tepat adalah D.
SOLUSI
+6𝑞 0 −2𝑞 0 4𝑞 0
1. 𝛷 = =
𝜀0 𝜀0
B. SOAL
1. Empat benda logam identik bermuatan: +1,6 μC, +6,2 μC, −4,8 μC dan −9.4 μC. Keempat benda ini
didekatkan secara simultan sehingga setiap benda saling bersentuhan. Kemudian keempatnya
dipisahkan. (a) Hitunglah muatan akhir setiap benda. (b) Berapa banyak elektron (atau proton) pada
keadaan akhir di setiap benda?
SOLUSI
1. a. Muatan total merupakan penjumlahan dari muatan setiap benda. Muatan q setelah dipisahkan
menjadi seperempat kali muatan totalnya. +1.6, +6.2, -4.8 and -9.4 μC
1
𝑞= +1,6 𝜇𝐶 + 6,2 𝜇𝐶 − 4,8 𝜇𝐶 − 9,4 𝜇𝐶 = −1,6 𝜇𝐶
4
b. Karena (pada keadaan akhir) semua benda bermuatan negatif, maka partikelnya adalah elektron
sebanyak
𝑞 −1,6 × 10−6 𝐶
banyaknya elektron = = = 1,0 × 1013 elektron
−𝑒 −1,6 × 10−19 𝐶
2. Setiap 1 mol air memiliki massa sebesar 18,0 g, dan setiap molekul (H2O) memiliki 10 elektron.
(a) Berapa banyak elektron dalam 1 liter (1,00 10-3 m3) air? (b) Berapakah muatan total dari seluruh
elektron tersebut?
3. Gambar di samping menunjukkan segitiga sama sisi dengan panjang sisi 4,00
cm. Muatan titik berada di setiap titik sudutnya seperti terlihat pada gambar.
Muatan +4,00 μC mengalami gaya total akibat muatan qA da qB. Gaya total ini
berarah vertikal ke bawah dan memiliki besar 350 N. Hitunglah besar dan
tanda dari muatan qA dan qB.
SOLUSI
1. Karena gaya total berarah ke bawah, maka gaya antara muatan di
atas dengan qA (FA) dan qB (FB) menuju ke kedua muatan tersebut
(tarik menarik). Sedangkan besar dari kedua buah gaya tersebut
harus sama karena komponen pada sumbu horizontal harus saling
meniadakan. Oleh karena besar gaya sama dan jarak antara kedua
muatan untuk kedua gaya tersebut sama maka kedua muatan
tersebut besarnya sama. (sehingga muatannyapun besarnya
sama). Untuk menentukan besar muatan tersebut dapat
memperhatikan komponen gaya pada sumbu vertikal,
𝐹𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 = 𝐹𝐴 cos 30𝑜 + 𝐹𝐵 cos 30𝑜
4,00 × 10−6 𝑞𝐴 𝑜
4,00 × 10−6 𝑞𝐵
𝐹𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 = 𝑘 cos 30 + 𝑘 cos 30𝑜
𝑟2 𝑟2
4,00 × 10−6 𝑞𝐴
𝐹𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 = 2𝑘 2
cos 30𝑜
𝑟
𝐹𝑇𝑜𝑡 𝑎𝑙 𝑟 2
𝑞𝐴 =
2𝑘 4,00 × 10−6 cos 30𝑜
350 N 0,04 m 2
𝑞𝐴 = = 8,99 × 10−6 C
2 8,99 × 109 4,00 × 10−6 cos 30𝑜
1 𝑑𝑞1 1 𝜆𝑑𝑥 𝑄 𝑑𝑥
𝑑𝐸1 = = =
4𝜋𝜀𝑜 𝑟12 4𝜋𝜀𝑜 (𝐿 + 𝑎 − 𝑥)2 4𝜋𝜀𝑜 𝐿 (𝐿 + 𝑎 − 𝑥)2
Untuk menentukan besar total dari medan yang dihasilkan oleh seluruh muatan pada batang, maka
persamaan di atas harus diintergralkan dengan batas intergral adalah x = 0 dan x = +L. Hal ini
disebabkan muatan pada batang terdistribusi mulai dari x = 0 sampai dengan x = +L.
+𝐿
𝑄 𝑑𝑥 𝑄 1 1
𝐸𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = = − 𝑁
4𝜋𝜀𝑜 𝐿 0 (𝐿 + 𝑎 − 𝑥)2 4𝜋𝜀𝑜 𝐿 𝑎 𝐿 + 𝑎
SOLUSI
1. Diasumsikan bahwa electron awalnya bergerak searah sumbu +x, kemudian bergerak searah sumbu
+y karena adanya medan listrik dari kapasitor yang arahnya ke bawah, karena untuk electron q0 = -
e, maka
𝐹 𝐹
𝐸= =
𝑞0 −𝑒
Sehingga arah gerak electron menjadi kea rah +y. Dengan menggunakan Hukum Newton ke-2
𝐹 = 𝑚𝑎𝑦
Dengan m massa electron dan ay percepatan electron dalam arah y, maka
𝐹 𝑚𝑎𝑦
𝐸= =
−𝑒 −𝑒
Dari kinematika, perubahan posisi electron
1
𝑦 = 𝑎𝑦 𝑡 2
2
2𝑦
Maka 𝑎𝑦 = 𝑡 2
Sehingga
𝑚𝑎𝑦 2𝑚𝑦
𝐸= =
−𝑒 −𝑒𝑡 2
Sedangkan t dicari dari 𝑥 = 𝑣𝑜𝑥 𝑡 maka:
2
2𝑚𝑦 2𝑚𝑦𝑣𝑜𝑥 9,11 × 10−31 kg 2 0,15 × 10−2 m 6,00 × 106 m s 2
𝐸= = = = −1540 N/C
−𝑒𝑡 2 −𝑒𝑥 2 −1,60 × 10−19 C 2,00 × 10−2 m
SOLUSI
1. a. Fluks yang melalui permukaan 1 adalah
𝛷1 = 𝐸 cos 35𝑜 𝐴1 = 415 𝑁 𝐶 cos 35𝑜 1,7 m2 = 580 Nm2 C
b. Dengan cara yang sama, fluks yang melalui permukaan 2 adalah
𝛷2 = 𝐸 cos 55𝑜 𝐴1 = 415 𝑁 𝐶 cos 55𝑜 3,2 m2 = 760 Nm2 C
SOLUSI
1. a. Pada alas kubus, normal bidang sejajar dengan sumbu -y dan arahnya berlawanan dengan arah
medan lsitrik, sehingga φ = 180o. Oleh karena itu,
𝛷 𝑎𝑙𝑎𝑠 = 1300 N C cos 180𝑜 0,25 m 2 = −8,1 × 101 Nm2 C
Pada bagian atas kubus, normal bidang sejajar dengan sumbu +y dan φ = 0o. Sehingga medan listrik
𝛷 𝑎𝑡𝑎𝑠 = 1300 N C cos 0𝑜 0,25 m 2 = 8,1 × 101 Nm2 C
Sedangkan, 4 sisi lainnya, normal bidangnya tegaklurus dengan arah medannya atau φ = 90o, maka
𝛷 𝑠𝑖𝑠𝑖 = 1300 N C cos9 0𝑜 0,25 m 2 = 0 Nm2 C
b. Fluks total yang melalui kubus
𝛷 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 = 𝛷 𝑎𝑙𝑎𝑠 + 𝛷 𝑎𝑡𝑎𝑠 + 𝛷 𝑠𝑖𝑠𝑖1 + 𝛷 𝑠𝑖𝑠𝑖2 + 𝛷 𝑠𝑖𝑠𝑖3 + 𝛷 𝑠𝑖𝑠𝑖4 = 0 Nm2 C
SOLUSI
1. Dengan menggunakan Hukum Gauss
𝑄
𝐸 cos 𝜑 ∆𝐴 =
𝜀𝑜
Karena medan listrik membentuk simetri bola, maka pilih permukaan Gauss berbentuk bola. Medan
listrik ini sejajar normal bidang maka φ ada dua kemungkinan yaitu 0o atau 180o. Karena permukaan
Gaussian adalah bola maka luas permukaannya ∆𝐴 = 𝐴 = 4𝜋𝑟 2 sehingga
𝑄
𝐸 cos 𝜑 4𝜋𝑟 2 =
𝜀𝑜
Atau
𝑄
𝐸=
4𝜋𝜀𝑜 𝑟 2 cos 𝜑
𝑄 𝑞1
𝐸= =−
2
4𝜋𝜀𝑜 𝑟 cos 𝜑 4𝜋𝜀𝑜 𝑟22
−1,6 × 10−6 C
𝐸=− = 1,4 × 106 N C
4𝜋 8,85 × 10−12 C2 Nm2 0,10 m 2
𝑄 0
𝐸= = =0 N C
4𝜋𝜀𝑜 𝑟 cos 𝜑 4𝜋𝜀𝑜 𝑟32 cos 𝜑
2
SOLUSI
1. a. Medan listrik di r = a/2
𝑄
𝐸 cos 𝜑 ∆𝐴 =
𝜀𝑜
4 3
𝐸 4𝜋𝑟 2 =
1 3 𝜋𝑟 𝑄
𝜀𝑜 4 𝜋𝑎3
3
1
𝐸=
8𝜋𝜀𝑜 𝑎2
b. Medan listrik di r = 2,3a
𝐸=0
c. Medan listrik di r = 3,5a
1 𝑞 + −𝑞
𝐸= =0
4𝜋𝜀𝑜 𝑟2
d.Misalnya kita buat permukaan Gauss di dalam bola berongga. Karena di dalam bola konduktor,
medan listriknya adalah nol, maka fluks listriknyapun nol, sehingga muatan total yang dilingkupi
permukaan Gauss adalah nol.
Misalnya Qd adalah muatan pada kulit dalam bola berongga, maka
𝑞 + 𝑄𝑑 = 0
𝑄𝑑 = −𝑞
Karena muatan total pada bola berongga adalah -q, maka
𝑄𝑑 + 𝑄𝑙 = −𝑞
Dengan Ql adalah muatan pada kulit luar, sehingga
𝑄𝑙 = −𝑞 − 𝑄𝑑 = −𝑞 − −𝑞 = 0
SOLUSI
1. Gambar diagram dari sistem dua muatan tersebut adalah sebagai berikut
a. Untuk menghitung muatan dalam setiap bola, kita tentukan terlebih dahulu gaya listrik yang
bekerja pada tiap bola. Setiap tali membentuk sudut 21o terhadap sumbu vertikal.
𝐹𝑒 = 𝑚𝑔 tan 21𝑜 = 8,6 × 10−4 kg 9,80 m s 2 tan 21𝑜 = 3,235 × 10−3 N
Diketahui pula bahwa
𝑘 𝑞1 𝑞2 𝑘𝑞2
𝐹𝑒 = =
𝑟2 𝑟2
o
Dengan r = 2(0,25 m) sin 21 = 0,1792 m
𝐹𝑒 3,235 × 10−3 N
𝑞 =𝑟 = 0,1792 m = 1,1 × 10−7 C
𝑘 8,99 × 109 Nm2 C2
b. Tegangan tali yang merupakan kombinasi dari (gaya) berat dan gaya listrik yang saing tegak lurus,
adalah
𝑇= 𝑚𝑔 2 + 𝐹𝑒2 = 8,6 × 10−4 kg 9,80 m s 2 2 + 3,235 × 10−3 N 2 = 9,0 × 10−3 N