LATIHAN SOAL TERJAWAB-BAB 6

Untuk mahasiswa, jawaban diberikan untuk soal ganjil.

1. Berikut adalah perkembangan suku bunga Bank Indonesia untuk

jangka waktu 12 bulan dari tahun 1997 sampai 2002.

Tahun Suku Bunga

1997 16
1998 22
1999 28
2000 16
2001 14
2002 16

Ramalkan berapa suku bunga tahun 2003 dan 2005 dengan

menggunakan metode Semi rata-rata (Semi Average Method)

metode Semi rata-rata.

a. membagi data menjadi dua kelompok

Kelompok 1 (K1) 1997 16
1998 22 nilai rata-rata K1 = 22
1999 28

Kelompok 2 (K2) 2000 16

2001 14 nilai rata-rata K2 = 15
2002 16

b. menghitung nilai perubahan = (K2 - K1)/(tahun K2 –

tahun K1)
= (15 - 22)/(2002 - 1998) = -7/4
= -1,75

c. persamaan trend dengan tahun dasar 2001 adalah Y = 15 –

1,75 X
persamaan trend dengan tahun dasar 1998 adalah Y = 22 –
1,75 X

Nilai X tahun dasar 1998 Nilai X tahun dasar 2001

1997 = -1 1997 = -4
1998 = 0 1998 = -3
1999 = 1 1999 = -2
2000 = 2 2000 = -1
2001 = 3 2001 = 0
2002 = 4 2002 = 1
2003 = 5 2003 = 2
2004 = 6 2004 = 3
 2005 = 7 2005 = 4

d. Jadi nilai ramalan dengan tahun dasar 2001

Y2003 = 15 – 1,75 X = 15 – 1,75 . 2 = 11,5
Y2005 = 15 – 1,75 X = 15 – 1,75 . 4 =8

e. Jadi nilai ramalan dengan tahun dasar 1998

Y2003 = 22 – 1,75 X = 22 – 1,75 . 5 = 13,25
Y2005 = 22 – 1,75 X = 22 – 1,75 . 7 = 9,75

2. Berikut adalah indeks harga perdagangan besar untuk bangunan

tempat tinggal dan bukan tempat tinggal selama tahun 1997
sampai 2001. Ramalkan angka indeks untuk tahun 2003 dan 2005
dengan menggunakan metode kuadrat terkecil (Least Square
Method)

Tahun Indeks
1997 128
1998 219
1999 245
2000 269
2001 296

Y’ = a + b X
a = ∑Y/n
b = ∑YX/∑X2

Tahun Y X Y.X X2
1997 128 -2 -256 4
1998 219 -1 -219 1
1999 245 0 0 0
2000 269 1 269 1
2001 296 2 592 4
∑Y= 1157 ∑Y.X= 386 ∑ X2=10

a = 1157/5 = 231,4 Di bulatkan = 231

b = 386/10 = 38,6 Di bulatkan =39

Jadi Y’ = 231 + 39 X

Untuk indeks tahun 2003, nilai X = 4

Y’ = 231 + 39 x 4 = 387
Untuk indeks tahun 2005, nilai X = 6
Y’ = 231 + 39 x 6 = 465
3. Berikut adalah data impor tahun 1997 sampai 2001. Cobalah
ramalkan kondisi 2003 dan 2005 dengan menggunakan metode
Trend eksponensial
 Tahun Nilai Impor
1997 16
1998 44
1999 84
2000 118
2001 163

Rumus : Y’ = a ( 1+b)x

a = anti Ln (∑LnY)/n
b = anti Ln (∑(X.LnY)/ ∑(X)2) -1

Y X Ln Y X2 XLnY
16 -2 2,77 4 -5,55
44 -1 3,78 1 -3,78
84 0 4,43 0 0,00
118 1 4,77 1 4,77
163 2 5,09 4 10,19
Jumlah 20,85 10 5,63

a = anti Ln (20,85/5) = anti ln 4,17 = 65

b = anti Ln (5,63/10) –1 = anti 0,563 – 1 = anti ln -0,437 =0,6

Jadi ramalan untuk tahun 2003 ; Y = 65 (1 + 0,6)x = 65(1 + 0,6)4 =

426
Jadi ramalan untuk tahun 2005 ; Y = 65 (1 + 0,6)x = 65(1 + 0,66 =
1.066
4. Berikut ini adalah pembentukan modal tetap bruto di Indonesia
pada tahun 1999 sampai 2001 setiap triwulannya. Buatlah indeks
musim dengan menggunakan metode rata-rata sederhana.

TRIWULAN MODAL
TAHUN I II III IV TOTAL
1999 8,8 4,1 8,1 8,2 29,2
2000 14,7 4,9 5,8 7,1 32,5
2001 11,1 3,6 5,1 9,5 29,3

Langkah pertama membuat rata-rata setiap triwulan dan totalnya.

TRIWULAN MODAL
Tahun TOTAL
I II III IV
1999 8,8 4,1 8,1 8,2 29,2
2000 14,7 4,9 5,8 7,1 32,5
2001 11,1 3,6 5,1 9,5 29,3
Nilai Total 34,6 12,6 19 24,8 91
rata-rata 12 4 6 8 30

menghitung indeks musim, Untuk indeks total rata-rata setiap

triwulannya adalah 30/4 = 7,5

Indeks I = 12/7,5 x 100 = 160 Indeks

II = 4/7,5 x 100 = 53
Indeks III = 6/7,5 x 100 = 80
Indeks IV = 8/7,5 x 100 = 107
5, Berikut ini adalah tabungan deposito menurut Bank Indonesia tahun
1999 sampai 2001, Hitunglah indeks musim setiap triwulannya
dengan menggunakan metode rasio rata-rata bergerak selama 3
triwulan, Apabila pada tahun 2005 diharapkan berjumlah Rp75
triliun, berapa target setiap triwulannya?

TAHUN TRIWULAN TABUNGAN

I II III IV TOTAL
1999 3,6 10,3 9,9 11,8 35,6
2000 1,2 8,7 16,7 16,2 42,8
2001 8,8 8,5 20,5 3,6 41,4

Jawab:

a. Membuat rasio rata-rata bergerak

Tahun Triwula Data Asli Total Triwulan Rata2 Indeks

n
1999 I 3,6
II 10,3 3,6 + 10,3 + 9,9=
23,8 7,9 130
III 9,9 10,3 + 9,9 + 11,8=
32 10,7 93
IV 11,8 9,9 + 11,8 + 1,2=
22,9 7,6 155
2000 I 1,2 11,8 + 1,2 + 8,7=
21,7 7,2 17
II 8,7 1,2 + 8,7 + 16,7=
26,6 8,9 98
III 16,7 8,7 + 16,7 + 16,2=
41,6 13,9 120
IV 16,2 16,7 + 16,2 + 8,8=
41,7 13,9 117
2001 I 8,8 16,2 + 8,8 +8,5 =
33,5 11,2 79
II 8,5 8,8 + 8,5 + 20,5=
37,8 12,6 67
III 20,5 8,5 + 20,5 + 3,6=
2,6 10,9 189
IV 3,6

b. Rata-rata indeks setiap tahunnya

TAHUN TRIWULAN
I II III IV
1999 130 93 155
2000 17 98 120 117
2001 79 67 188
Rata-rata 48 98 134 136

c. Faktor Koreksi = 48 + 98 + 134 + 136 = 416

 FK = (100 x Jumlah kuartal dalam setahun (n) )/ Jumlah rata
= (100 x 4)/416 = 0,96

d. Indeks musim setelah faktor koreksi

I 48 x 0,96 = 46
II 98 x 0,96 = 95
III 134 x 0,96 = 129
IV 136 x 0,96 = 131

e. Untuk tahun 2005 ditargetkan dalam 1 tahun ada 75 triliun,

maka target setiap triwulannya adalah:

I (46 x 18,75)/100 = 9
II (95 x 18,75)/100 = 18
III (129 x 18,75)/100 = 24
IV (131 x 18,75)/100 = 25

Ingat bahwa 18,75 berasal dari 75/4 yaitu target setahun

dibagi dalam triwulan,
6, Berikut adalah perkembangan inflasi di Indonesia untuk jangka
waktu 12 bulan dari tahun 1997 sampai 2002,

Tahun Suku Bunga

1997 16
1998 78
1999 2
2000 9
2001 13
2002 10

Ramalkan berapa inflasi tahun 2003 dan 2005 dengan

menggunakan metode rata-rata sederhana,

a. Jadi nilai ramalan dengan tahun dasar 2005

Y2007 = 11 – 5,25 X = 11 – 5,25 . 2 = 0,5
Y2009 = 11 – 5,25 X = 11 – 5,25 . 4 = -10
7, Berikut adalah indeks harga konsumen (IHK) selama tahun 1997
sampai 2001, Ramalkan angka indeks untuk tahun 2003 dan 2005
dengan menggunakan metode kuadrat terkecil,

Tahun Indeks
1997 135
1998 168
1999 203
2000 210
2001 234

Jawab

Y’ = a + b X
a = ∑Y/n
b = ∑YX/∑X2

Y X YX X2
135 -2 -270 4
168 -1 -168 1
203 0 0 0
210 1 210 1
234 2 468 4
∑Y= 950 ∑Y X= 240 ∑ X =10
2

a = 950/5 = 190
b = 240/10 = 24

Jadi Y’ = 190 + 24 X

Untuk indeks tahun 2003, nilai X = 4

Y’ = 190 + 24 x 4 = 286

Untuk indeks tahun 2005, nilai X = 6

Y’ = 190 + 24 x 6 = 334
8, Berikut adalah data harga telur per kg tahun 1997 sampai 2001,
Cobalah ramalkan harga tahun 2003 dengan menggunakan
metode eksponensial

Tahun Nilai Impor

1997 4,600
1998 5,700
1999 8,000
2000 6,600
2001 6,900

Jawab:

Rumus : Y’ = a ( 1+b)x

a = anti Ln (∑LnY)/n
b = anti Ln (∑(X.LnY)/ ∑(X)2) -1

Y X Ln Y X2 XLnY
4600 -2 8,4 4 -16,9
5700 -1 8,6 1 -8,6
8000 0 9,0 0 0,0
6600 1 8,8 1 8,8
6900 2 8,8 4 17,7
Jumlah 43,7 10 1

a = anti Ln (43,7/5) = anti ln 8,74 = 6,24

b = anti Ln (5,63/10) –1 = 1,755 – 1 = 0,755

Jadi ramalan untuk tahun 2003 ; Y = 6,24 (1 + 0,755) x = 6,24 (1,755)4 =

59,19
9, Berikut ini adalah hasil panen setiap 3 bulan per hektar di Jember
Jawa Timur, Nilai dalam jutaan rupiah, Buatlah indeks musim
dengan menggunakan metode rata-rata sederhana,

TRIWULAN MODAL
TAHUN I II III IV TOTAL
2001 4 2 12 5 23
2002 6 5 20 8 39
2003 3 6 12 2 23

Jawab:

Langkah pertama membuat rata-rata setiap triwulan dan totalnya,

TRIWULAN MODAL
Tahun TOTAL
I II III IV
1999 4 2 12 5 23
2000 6 5 20 8 39
2001 3 6 12 2 23
Nilai Total 13 13 44 15 85
rata-rata 4 4 15 5 28

menghitung indeks musim, Untuk indeks total rata-rata setiap

triwulannya adalah 28/4 = 7

Indeks I = 4/7 x 100 = 62

Indeks II = 4/7 x 100 = 62
Indeks III = 15/7 x 100 = 210
Indeks IV = 5/7 x 100 = 71
10, Berikut ini adalah ekspor minyak kelapa sawit tahun 1999 sampai
2001, Hitunglah indeks musim setiap triwulannya dengan
menggunakan metode rasio rata-rata bergerak selama 3 triwulan,
Apabila pada tahun 2005 diharapkan jumlah produksi sebesar 6,5
juta ton, berapa target setiap triwulannya?

TAHUN TRIWULAN PRODUKSI

I II III IV TOTAL
1999 500 1,000 1,500 800 3,800
2000 800 900 1,800 1,200 4,700
2001 600 1,200 2,600 1,500 5,900

Jawab:

a. Membuat rasio rata-rata bergerak

Tahu Triwula Rata Indek
n n Data Asli Total 4 Triwulan 2 s
I 500
500+1,000+1,500+800 =
1999 II 1000 3800 950 105
1000+1500+800+800
III 1500 =4100 1025 146
1500+800+800+900 =
IV 800 4000 1000 80
800+800+900+1800
I 800 =4300 1075 74
800+900+1800+1200
2000 II 900 =4700 1175 77
900+1800+1200+600 =
III 1800 4500 1125 160
1800+1200+600+1200 =
IV 1200 4800 1200 100
1200+600+1200+2600 =
I 600 5600 1400 43
600+1200+2600+1500 =
2001 II 1200 5900 1475 81
III 2600
IV 1500

b. Rata-rata indeks setiap tahunnya

TAHUN TRIWULAN
I II III IV
1999 105 146 80
2000 74 77 160 100
2001 43 81
Rata-rata 59 88 153 90

c. Faktor Koreksi = 59+88+153+90 = 390

FK = (100 x Jumlah kuartal dalam setahun (n) )/ Jumlah rata
 = (100 x 4)/390 = 1,02

d. Indeks musim setelah faktor koreksi

I 59 x 1,02 = 60,2
II 88 x 1,02 = 89,8
III 153 x 1,02 = 156,1
IV 90 x 1,02 = 91,8
e. Untuk tahun 2005 ditargetkan dalam 1 tahun ada 6,5 Juta,
maka target setiap triwulannya adalah:

I (59 x 1,62)/100 = 0,95

II (88 x 1,62)/100 = 1,42
III (153 x 1,62)/100 = 2,47
IV (90 x 1,62)/100 = 1,44

Ingat bahwa 1,62 berasal dari 6,5/4 yaitu target setahun

dibagi dalam triwulan,