Anda di halaman 1dari 3

Nama : Devi widia

Nim : 2019E1C010

Kelas : 4A

Rangkuman tata cara shalat muhamadiyah

1. Takbiratul ihram
Kedua belah tangan di angkat sejajar bahu , ibu jari sejajar dengan kedua telinga
dan telapak tangan menghadap kiblat sambil membaca takbir “allah akbar” , lalu telapak
tangan kanan di atas telapak tangan kiri dengan cara menggenggam pergelangan tangan
kiri dan letakan diatas dada lalulanjutkan dengan membaca doa iftitah “ allahuma ba’id
bayini wa bayina khotoyaya kamaa baa;adta bainal masyriqi wal maghrib . allahumma
naqqinii minal khatayayaa bil maa’I wats tsalji wal barad “ .
setelah itu membaca surat al-fatihah dengan sebelumnya membaca ta’awuf tanpa
dikeraskan lalu membaca basmalah . setelah selsei al-fatihah lalu membaca salah satu
surat al-qur;an atau ayat al-qur’an .
kemudian bertakbir untuk berpindah gerakan dari berdiri ke rukusambil
mengangkat tangan seperti takbiratul ihram.
2. Ruku
Dimana meratakan punggung sejajar leher memegang kedua lurtut dengan kedua tangan
dan pandangan bertuju ke tempat sujud sambil membaca “ subhanaka allahumma
robbanaa wabihamdika allahummaghfirli”
3. I’tidal
Bangkit atau bangun dari ruku dan berdiri lurus kembali dengan mengankat kedua tangan
sambil membaca “ sami allah huliman hamidah , rabbana walakal hamdu “
4. Sujud pertama
Bertakbirlah tanpa mengangkat tangan menuju gerakan sujud dengan mletakan kedua
lutut terlebuh dahulu lalu tangan kemudian letakan wajah , dahi serta hiding
mendahulukan kedua lutut dari kedua tangan saat sujud.
Saat sujud meletakan kedua telapak tangan swjajar dengan kedua telinga, sedangkan
wajah diletakan diantara kedua telapak tangan, lalu kakji ditegakan dimana jari-jari
dirapatkan dan dihadapkan kearah kiblat, siku diangkat dari lantai dan renggangkan dari
ketiak dan lambung.
Doa saat sujud “ subhanakalahumma rabana wabihamdikallahummaghfirli
5. Duduk diantara 2 sujud
Sambil mengucap takbir , dengan tata cara iftirasy yaitu duduk diatas bentangan
kaki kiri dengan menjadikan kaki sebagai firasy atau alas sementara telapak kanan
ditegakan dengan jri kaki kanan menghadap kiblat sambil membaca “ allahumagfirly
warhamni, wajburni, wahdini, warjukni.
Sujud ke 2 membaca “ subhanakalahumma rabbanaa wabihamdika wahumagfirly” erakan
serta bacaan sama dengan sujud pertama , setelah selsei sujud kedua maka berarti
slesailah rakaan pertama.
Berdiri rakaat kedua dengan cara duduk iftirasy lalu beranjak untuk berdiri sa,bil
kedua tangan diletakan ke lantai kemudian berdiri sesempurna sambil mengucap takbir .
Rakaat kedua cara serta sikap pada rakaat pertama samahanya ada perbedaan
yaitu : dalam rakaat kedua tangan tidak diangkat pada saat rakaat pertama langsung
membaca takbir dan tidak perlu membaca dooa iftitah lagi langsung al-fatihah
dilanjutkan dengan ayat al-qur’an. Lalu ruku, I’tidal , sujud pertama, duduk diantara 2
sujud, sujud ke 2 ( dengan bacaan yang sama pada rakaat pertama tadi )
6. Duduk tahiyat awal
Dengan cara dudi iftirasy dan langsung mengacungkan jari telunjuk kanan dan tidak
menggerakan nya serta memajukan ujung jari kaki dimasuk kebawah lengkung kaki
kanan.
Duduk iftirasy yaitu duduk diatas bentangan kaki kiri dengan menjadkan kaki sbg alas.
Lalu telapak kaki kanan ditegakan dengan jari kaki kananmenghadap kiblat dan
meletakan kedua tangan diatas kedua paha, sehingga ujung jari rata dengan ujung kedua
lutut.sedangkan jari-jari tangan kanan dikepalkan kecuali jari telunjuk diacungkan.
Bila shalat yg dilaksanakan sholat subuh maka duduk tahiyat awal jadi dduk tahiyat akhir
lalu diakhiri dengan salam. Jika sholat yg dilaksanakan lebih dr 2 maka tahiyat awal
dilanjutkan dengan gerakan rakaat selanjutnya.
7. Duduk tahiyat akhir
Langsung mengacungkan jari telunjuk tangan kanan dengan memajukan ujung jari kaki
kiri dimasukan kebawah lengkung mata kaki kanan, sedangkan telapak kaki kanan
ditegakan dan duduk bertumpuan pantat diatas lantai. Lalu membaca doa “ attahiyatul
lilahi washalawatu wathoyiibat . assalamu’alaika ayyuhanabiyu warohmatullahi
wabarokatuh. Assalamualainnawa’ala’ibaadullahi sholihin. Asyhadu alla ilaaha ilaallah
waasyhadu annamuhammadan’abduhu warosuluhuh allahuma sholli ala Muhammad
waa’ala ali Muhammad . kama sholaita ‘alla ibrohimma wa ali ibrohim . wabarik alaa
Muhammad wa ali muhamad . kamaa barokta ‘alaa ibroohiim wa aali ibroohim . innaka
hamidum majid. Allahumma inni a’ujubika min azabijahanam wamin ajabilkabrit wa
minfinatil mahya wal mamats wa minsyari fidnatil masih hiddajal”
8. Mengucap salam
Assalamualaikum warahmatulahi wabarakatuh dengan memalingkan muka ke kanan
hingga terlihat pipi kanan, lalu Assalamualaikum warahmatulahi wabarakatuh dengan
memalingkan muka ke kiri hingga terlihat pipi kiri.

Anda mungkin juga menyukai