Anda di halaman 1dari 13

INTERNET

(Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Transportasi, Informasi, dan Komunikasi)

Dosen Pengampu : Hendra Pratama, M.Pd.

Disusun Oleh Kelompok 10 :

ANNISA RIF'ATUL HUSNIAH : 126209201041

ADE ASLAMA : 126209202048

RIZQA NADHIFAH : 126209202088

SAIQOTUL FAUZIAH : 126209203117

TADRIS ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SAYYID ALI RAHMATULLAH

TULUNGAGUNG 2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan hidayah-Nya sehingga
kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini tepat pada waktunya. Tidak lupa sholawat
serta salam kita haturkan kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad SAW yang kita
nantikan syafaatnya di yaumul akhir.
Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Hendra Pratama, M.Pd.
selaku dosen mata kuliah Transportasi, Informasi, dan Komunikasi yang telah
membimbing kami dalam menyelesaikan tugas makalah ini yang berjudul “Internet”.
Makalah ini merupakan salah satu tugas dari mata kuliah Transportasi, Informasi, dan
Komunikasi di program studi Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial. Adapun tujuan dari
penulisan ini adalah untuk memenuhi tugas. Selain itu, makalah ini bertujuan untuk
menambah wawasan bagi para pembaca dan penulis.
Besar harapan agar makalah ini dapat menjadi salah satu sumber belajar yang baik
serta mendatangkan manfaat untuk seluruh pembaca. Terkait dalam penulisan makalah
ini kami mengakui masih banyak kekurangan dan kesalahan karena pengetahuan yang
kami miliki masih kurang. Oleh karena itu, kami berharap kepada para pembaca untuk
memberikan kritik maupun saran yang bersifat membangun untuk kebaikan makalah ini
kedepannya. Sekiranya cukup yang dapat kami sampaikan. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.

DAFTAR ISI
i
COVER
KATA PENGANTAR……………………………………………………..…i
DAFTAR ISI………………………………………………………....…....ii
BAB I PENDAHULUAN………………………………………………....1
A. Latar Belakang....................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................1
C. Tujuan.................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................2
A. Perkembangan Internet.......................................................................2
B. Kemampuan Internet...........................................................................3
C. Ketergantungan Manusia Terhadap IT...............................................5
D. Internet dan Regulasinya....................................................................5
E. Data Penggunaan Internet di Indonesia……………………………...6
F. Pengaruh Internet Perkembangan Psikologi Anak.............................6
G. Dampak Postif dan Negatif Penggunaan Internet…………………...7
BAB III PENUTUP........................................................................................9
A. Kesimpulan dan Saran……………………………………………….9
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................10

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perkembangan internet saat ini mengalami kemajuan yang sangat pesat. Seiring
dengan itu, muncullah layanan-layanan yang mendukung kegiatan manusia. Dengan
adanya perkembangan teknologi yang semakin pesat dan perkembangan telekomunikasi
tersebut sangat memudahkan seseorang untuk saling bertukar kabar dengan saudara
mereka yang mungkin tinggal diluar kota atau bahkan luar negeri. Perkembangan
teknologi berlangsung dengan sangat pesat dimana dulunya kita hanya mengenal tulisan
sebagai media komunikasi dan penyampaian pesan, sekarang dengan adanya
perkembangan teknologi komunikasi munculah media-media baru.
Teknologi informasi merupakan penggabungan antara teknologi computer dan
telekomunikasi yang berkembang pesat, arus informasi yang begitu cepat dan dinamis
menuntut adanya kesiapan dari semua aspek dalam dunia bisinis untuk saling bersaing
dan bertahan terutama dalam keadaan lingkungan bisnis yang selalu mengalami
perubahan.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana perkembangan Perkembangan Internet?
2. Bagaimana Kemampuan Internet?
3. Bagaimana Ketergantungan Manusia Terhadap IT?
4. Bagaimana Internet dan Regulasinya?
5. Apa Pengaruh Internet Perkembangan Psikologi Anak?
C. Tujuan
1. Untuk Mengetahui Perkembangan Internet
2. Untuk Mengetahui Kemampuan Internet
3. Untuk Mengetahui Ketergantungan Manusia Terhadap IT
4. Untuk Mengetahui Internet dan Regulasinya
5. Untuk Mengetahui Pengaruh Internet Perkembangan Psikologi Anak

1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Perkembangan Internet
Internet adalah suatu jaringan komunikasi elektronik yang dapat menghubungkan
antara media elektronik satu dengan yang lainnya secara mudah, cepat dan tepat. Jaringan
komunikasi itu digunakan untuk menyampaikan informasi-informasi yang dikirim lewat
transmisi sinyal dengan frekuensi yang sudah ditentukan.
Pada tahun1969, internet terdiri dari jaringan computer kecil yang didirikan oleh
Departemen Pertahanan Amerika Serikat yang bernama ARPANET (Advenced Research
Project Agency Network) untuk keperluan riset militer. Tahun 1971, ARPANET masih
terdiri dari 15 titik jaringan (nodes) dengan 23 host (server induk), dan aplikasi canggih
yang digunakan pada saat itu adalah elektronik mail. Tahun 1973, ARPANET membentuk
WAN (Wide Area Network) yang menghubungkan dari Amerika menuju jaringan di
Norwegia dan Inggris. Tahun 1983, ARPANET terdiri dari 235 Host. Dan di tahun 1989
melunjak mencapai 100 ribu Host. Sehingga di tahun 1990 ARPANET berganti nama
menjadi INTERNET. Pada ulang tahun internet ke 25, sudah terdiri dari dua juta lebih
host, dan menyebar ke seluruh dunia meliputi Amerika, Eropa, dan termasuk juga di
Indonesia.
Internet mulai masuk ke Indonesia pada tanggal 24 Juni 1988 berdasarkan catatan
whois ARIN dan APNIC UI-NETLAB (192.41.206/24) protokol internet pertama di
Indonesia didaftarkan oleh Universitas Indonesia. Pada tahun 1992, Indonesia mulai
merasakan hadirnya internet dari beberapa orang yang bergabung dalam Paguyuban
Network. Setelah itu, di tahun 1994 berdiri IndoNet sebagai ISP komersial pertama
Indonesia kemudian disusul oleh berdirinya Radnet di tahun 1995, Wasantara Network
tahun 1996, IndosatNet tahun 1996, dan TelkomNet tahun 1998. Penggunaan internet di
Indonesia meluas ke masyarakat pada tahun 1996 yang didukung dengan berdirinya
beberapa warnet. Hal itu bertujuan untuk memudahkan masyarakat yang tidak memiliki
perangkat computer untuk menyewa computer ditempat dengan fasilitas internet dan biaya
per jam. Namun pada saat ini, setiap orang sudah memiliki perangkat elektronik yang
dapat memudahkan dalam mencari berbagai informasi.
Internet dari tahun ke tahun mengalami perubahan yang cukup signifikan dari segi
cakupan batas wilayah akses internet, transmisi data, kecepatan jaringan dan

2
penggunannya yang sekarang sudah digunakan dalam berbagai bidang, seperti dibidang
pendidikan, militer, sosial, budaya, komunikasi, informasi, dan lain-lain.

B. Kemampuan Internet
Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi saat ini sudah berkembang pesat ,
sampai akhirnya dapat menciptakan integrasi antara media satu dengan media lainnya
yang memunculkan media baru yang lebih kompleks. Media baru tersebut yaitu media
digital berbasis internet. Adanya kemunculan media digital berbasis internet tersebut
mengakibatkan hubungan informasi di seluruh penjuru dunia bisa berjalan dengan sangat
cepat. Kemampuan internet antara lain :
1. Dalam bidang informasi, internet mampu memberikan akses informasi dengan cepat.
Misal melalui website, blog, bahkan sosial media. Dengan itu, internet dapat
mempermudah manusia untuk memperoleh dan menyebarkan informasi dimana saja
dan kapan saja.
2. Dalam bidang pendidikan, internet mampu menyediakan akses terkait ilmu
pengetahuan/pembelajaran. Misal jurnal, artikel, modul, dan media pembelajaran
daring seperti elearning, Google Classroom, Edmodo, Zoom, Google Meet, dll.
3. Dalam bidang bisnis, internet mampu memberikan akses untuk pembuatan website
usaha. Misal seperti bisnis startup, e-commerce, bisnis kreatif, dll. Terkait hal tersebut,
dapat membantu pebisnis untuk memperoleh jangkauan bisnis yang lebih luas.
4. Dalam bidang sosial dan hiburan, internet mampu menyediakan berbagai situs dan
media sosial. Seperti Facebook, Twitter, Instagram, YouTube, dll. Karena dapat
menyediakan fitur dan akses yang cukup mudah untuk penggunanya.
Kemampuan internet itulah yang memunculkan ledakan informasi. Perkembangan
teknologi internet menyebabkan sumber daya informasi digital menjadi melimpah dan tak
terbatas. Keragaman berbagai informasi harus bisa mendorong manusia untuk lebih
selektif dan mampu memaksimalkan penggunaan hasil kemajuan teknologi komunikasi
dan informasi tersebut dengan baik.
Adanya internet menerbitkan sumber elektronik yang digunakan sebagai sumber
rujukan dari sebagian besar masyarakat karena dapat memberikan akses yang mudah dan
cepat untuk berbagai informasi. Penerbitan sumber elektronik dianggap sebagai bentuk
publikasi yang berkualitas, menarik, dan menyenangkan karena dapat menyajikan
berbagai bentuk informasi dalam bentuk teks, gambar, grafik, tabel, dan lain sebagainya.

3
Wikoff menyatakan bahwa yang disebut dengan sumber-sumber elektronik adalah,
pangkalan data, koleksi jurnal elekronik, buku elektronik, teknologi terhubung, dan sistem
manajemen sumber elektronik.
Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) dan Pusat Kajian Komunikasi
Universitas Indonesia (PuskakomUI) 2015 menyatakan bahwa pengakses internet terbesar
diposisi kedua di Indonesia adalah mahasiswa sebanyak 18% atau 1.585.800 dari total
pengguna internet Indonesia yang berjumlah 88,1 juta dan sebanyak 29,3% dari pengakses
internet di kalangan mahasiswa tersebut menyatakan bahwa alasan mereka menggunakan
internet adalah untuk kepentingan pendidikan.
Menurut detikinet, Speedtest (situs penyedia layanan uji koneksi internet di seluruh
dunia) melaporkan Indonesia menduduki urutan ke-108 dari 138 negara di dunia dengan
kecepatan internet mobile download rata-rata mencapai 23,12 Mbps yang sebelumnya di
angka 21,96 Mbps. Kecepatan internet yang terbaru ini menunjukkan ada kenaikan
disbanding dengan bulan Agustus dan naik empat peringkat dari sebelumnya. Tetapi hal
itu belum lebih baik dibandingkan dengan negara tetangga di Asia Tenggara.
Sumber : detikinet
K e c e p a t a n i

dibandingkan dengan koneksi internet mobile. Dengan data di atas, Indonesia turun dua
peringkat ke posisi 116 dari 181 negara dengan kecepatan internet fixed broadband download
rata-rata 27,83 Mbps, kecepatan internet upload rata-rata 16,36 Mbps, dan latensi 17 ms.
C. Ketergantungan Manusia Terhadap IT
Kebutuhan manusia akan komunikasi dan interaksi itulah yang kemudian

4
memunculkan inovasi dan penemuan – penemuan baru sebagai bentuk pemenuhan
kebutuhan manusia akan komunikasi dan interaksi tersebut. Teknologi sebagai hasil cipta
manusia yang terus mengalami perkembangan semakin membawa manusia terhadap
kemajuan dalam setiap aspek komunikasi dan interaksi. Teknologi kemudian menjadi
suatu hal yang pentinf dalam kehidupan manusia saat adanya semacam pergseran sosial
dimana dulu manusia hidup tanpa adanya teknologi dalam kehidupan mereka, namun
dengan adanya perkembangan manusia dan teknologi yang berlangsung secara terus
menerus, kemudian manusia menjadi begitu bergantung terhadap teknologi sehingga dapat
dikatakan saat ini teknologi memiliki peran penting dan memiliki pengaruh besar bagi
manusia atau masyarakat secara menyeluruh.

D. Internet dan Regulasinya


Keberadaan internet menjadikan dunia komunikasi jadi tidak terbatas. Semenjak
kemunculannya yang awal kali pada tahun 1969 serta berkembang pesat pada tahun
1990an. Internet membagikan kemudahan guna menunjang pekerjaan di berbagai sektor.
Internet membolehkan tiap pengguna untuk melaksanakan bermacam kegiatan mulai dari
mencari hiburan, tempat berekspresi sampai fasilitas pembelajaran. Tidak jarang,
pemakaian internet disalahgunakan oleh sebagian pihak guna menebar kebencian,
penipuan, serta sebagainya. Kejahatan di internet dapat diucap pula dengan cybercrime.
Sebagian yang terpaut dengan cybercrime: penyalahgunaan pemakaian pc, cracking,
membocorkan password, e- banking, pemanfaatan internet untuk pemerintahan serta
kesehatan, penyalahgunaan nama domain, serta permasalahan pribadi.
Dengan demikian, diperlukan regulasi ataupun peraturan yang mengendalikan
kegiatan di internet supaya tidak jadi hal- hal yang merugikan orang banyak. Walaupun
demikian, regulasi yang mengendalikan kegiatan di internet kerapkali disalah artikan
selaku pembatasan kebebasan berekspresi. Menimpa bermacam regulasi internet di
Indonesia salah satunya yakni undang- undang informasi dan transaksi elektronik( UU
ITE), disebabkan banyak pelanggaran yang terjadi berkaitan dengan perihal diatas, hingga
dibuatlah undang- undang selaku dasar hukum atas seluruh kejahatan serta pelanggaran
yang terjadi.

E. Data Penggunaan Internet Di Indonesia


Pengguna internet di Indonesia dari tahun ke tahun meningkat drastis. Hal ini

5
dibuktikan dengan adanya data sebagai berikut:

Berdasarkan survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) hingga kuartal
II 2020, jumlah pengguna internet di Indonesia pada 2019 yakni 196,7 juta pengguna.
Jumlah tersebut naik 8,9% atau sebanyak 25,54 juta pengguna dibandingkan tahun 2018.
Menurut KOMPAS.com, pengguna internet di Indonesia pada awal 2021 ini mencapai
202,6 juta jiwa. Jumlah ini meningkat 15,5 persen atau 27 juta jiwa jika dibandingkan pada
Januari 2020 lalu. Total jumlah penduduk Indonesia sendiri saat ini adalah 274,9 juta jiwa.
Ini artinya, penetrasi internet di Indonesia pada awal 2021 mencapai 73,7 persen.

F. Pengaruh Internet Perkembangan Psikologi Anak


Internet tidak luput membagikan peran yang lumayan besar pada anak. Internet
membagikan segudang data secara gratis serta bebas, baik dari segi ilmu pengetahuan,
hiburan, sampai permainan. Apalagi bisa dikatakan kalau konten internet pada kala ini bisa
diakses secara leluasa.
Orang tua wajib mendampingi serta membimbing anaknya saat tengah memakai
bermacam media informasi serta teknologi. Tidak hanya itu, batasan waktu pemakaian
media informasi serta teknologi pula wajib ditentukan secara disiplin supaya anak tidak
mengalami ketergantungan yang akan menimbulkan akibat negatif terhadap pertumbuhan
anak. Internet pula mempunyai pengaruh terhadap pertumbuhan psikologi anak ialah:
1. Pengaruh positif:
Pengaruh positif dari pemakaian media informasi serta teknologi ini antara lain untuk

6
mempermudah seseorang anak dalam mengasah kreativitas serta kecerdasan anak.
Mereka tidak membutuhkan waktu serta tenaga yang lebih untuk belajar membaca
serta menulis di buku ataupun kertas, cukup memakai gadget selaku fasilitas belajar
yang terkategori lebih mengasyikkan. Anak anak jadi lebih antusias untuk belajar
karena aplikasi semacam ini umumnya dilengkapi dengan animasi yang menarik,
warna yang terang, dan lagu- lagu yang riang. Tidak hanya itu, keahlian berimajinasi
anak pula terus menjadi terasah karena game yang mereka gunakan bervariasi serta
mempunyai jalur cerita yang beragam.
2. Pengaruh negatif:
Dengan adanya kemudahan dalam mengakses bermacam media informasi serta
teknologi, menimbulkan anak- anak menjadi malas bergerak serta beraktifitas. Mereka
lebih memilih duduk diam di depan gadget serta menikmati dunia yang terdapat di
dalam gadget tersebut. Hal ini pastinya berakibat kurang baik untuk kesehatan serta
pertumbuhan tubuh anak, terutama otak dan psikologis anak. Tidak hanya itu, terlalu
lama menghabiskan waktu di depan gadget pula bisa membawa pengaruh kurang baik
untuk kemampuan sosialisasi anak. Mereka lebih tertarik bermain dengan game
digitalnya daripada harus bermain dengan teman sebayanya. Tidak hanya itu, anak-
anak pula bisa jadi lebih susah berkonsentrasi dalam dunia nyata. Hal ini disebabkan
anak- anak tersebut telah terbiasa hidup dalam dunia digital.
G. Dampak Positif dan Negatif Penggunaan Internet
1. Dampak Positif antara lain :
- Dapat digunakan sebagai media komunikasi dengan pengguna satu dan lainnya
diseluruh dunia
- Memudahkan seseorang untuk memperoleh dan menyebarkan informasi baik
melalui website, blog, bahkan sosial media
- Media untuk pertukaran data, semua pengguna dapat bertukar data atau informasi
dengan cepat dan mudah
- Dapat digunakan sebagai lahan informasi untuk bidang pendidikan, sosial budaya,
dll.
- Memudahkan untuk berinteraksi dan berbisnis secara online dan juga menyediakan
beberapa platform untuk media hiburan seperti sosial media, Twitter, YouTube,
dll.
2. Dampak Negatif antara lain :

7
- Cybercrime di media maya contohnya Hacking (usaha memasuki sebuah jaringan
untuk mencari kelemahan system jaringan) dan Cracking (usaha memasuki
jaringan secara illegal untuk mencuri, menghilangkan, atau mengubah file yang
disimpan dijaringan tersebut)
- Pornografi, dengan kemampuan internet yang dapat menyampaikan informasi
bahkan dari seluruh dunia menyebabkan banyak konten-konten negative yang
masuk tanpa filter
- Penipuan dan Carding, para penjahat internet mampu mendeteksi adanya transaksi
online (menggunakan kartu kredit) dan mencatat kode kartu yang digunakan. Lalu
mereka menggunakan data yang telah mereka dapatkan untuk penipuan dan
kejahatan
- Perjudian, dengan jaringan internet yang tersedia para pejudi tidak perlu lagi
datang ke tempat judi untuk memenuhi keinginannya, karena hal tersebut bisa
mudah dilakukan secara online.

BAB 111

8
PENUTUP
A. KESIMPULAN DAN SARAN

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dari masa ke masa sangat


pesat khususnya media digital berbasis internet yang membawa berbagai perubahan di
kehidupan masyarakat. Kehadiran internet memberikan dampak positif, tetapi disisi lain
juga memberikan dampak negatif bagi para pengguna dalam bidang pendidikan, sosial,
budaya, ekonomi, dan bidang lainnya. Semakin banyaknya pengguna internet dengan
segala kemudahan dan kelebihannya untuk mengakses, kita harus pandai-pandai dalam
memilih dan menyebarkan informasi. Kita harus selektif dalam penggunaannya agar
dapat meminimalisir dampak negatifnya dan dapat memaksimalkan penggunaan dari
hasil kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Selain itu kita juga harus bisa
mengikuti perkembangan tersebut seiring berjalannya waktu agar tidak menjadi gagap
teknologi.

DAFTAR PUSTAKA

9
Darmawan, Andhy. 2012. “Sejarah Internet”. UNP.
Gani, Alcianno Ghobadi. 2020. “Sejarah dan Perkembangan Internet di Indonesia”.
Universitas Surya Darma.
Ade Dwi Nurrizqi, Rhoni Rodin. 2020. "Tingkat Literasi Digital Mahasiswa Jurusan
Ilmu Perpustakaan dalam Pemanfaatan E-Resources UIN Raden Fatah
Palembang". UIN Raden Fatah Palembang, IAIN Curup.
Mukhtar Effendi. 2010. "Peranan Internet Sebagai Media Komunikasi". Dosen Jurusan
Dakwah (Komunikasi) STAIN Purwokerto.
Alcianno G. Gani. 2018. “Pengenalan Teknologi Internet Serta Dampaknya”. Jurnal no.2
vol.2.
Yulianti, Farida.”12-Peraturan Dan Regulasi”.(2021).
Ameliola, Syifa, and Hanggara Dwiyudha Nugraha. “Perkembangan media informasi
dan teknologi terhadap anak dalam era globalisasi.” Prosiding In International
Conference On Indonesian Studies” Ethnicity And Globalization. 2013.
Abrar, Ana Nadhya, 2003. “Teknologi Komunikasi : Perspektif Ilmu Komunikasi.”
Yogyakarta : LESFI.
https://lokadata.beritagar.id/chart/preview/pengguna-internet-di-indonesia-1998-q2-2020-
1617089144

10

Anda mungkin juga menyukai