Anda di halaman 1dari 7

LOMBA INOVASI CEGAH STUNTING 2021

PROGRAM INOVASI “KEPITING SAJI,


KELUARGA PEDULI STUNTING dengan SADAR
GIZI”

UPT PUSKESMAS KRAGILAN KABUPATEN SERANG

UPT PUSKESMAS KRAGILAN KECAMATAN KRAGILAN

TAHUN 2021

Jalan Raya Serang-Jakarta Km 15 No.18 Kode Pos 42184

email: puskesmaskragilan@gmail.com
1. DATA IDENTITAS PENGIRIM
NAMA : Fatima Rima Andini, A.Md.Gz
ALAMAT : UPT Puskesmas Kragilan / Jl. Raya Serang - Jkt
No.KM. 15, Kragilan, Kec. Kragilan, Serang, Banten
42184
EMAIL : rimaandinif@gmail.com
No HP : 0821-1432-3442

2. LATAR BELAKANG (SITUASI STUNTING)


Stunting merupakan salah satu masalah gizi yang masih banyak terjadi di negara
berkembang, termasuk Indonesia. World Health Organisation (WHO) pada tahun 2011
mencatat 165 juta balita di negara berkembang mengalami stunting dan ditahun yang sama,
Indonesia menduduki peringkat ke 5 masalah stunting di Asia (UNICEF, 2013).
Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdes) dalam 8 tahun kebelakang mulai pada
tahun 2010 sampai 2018 mencatat angka prevalensi stunting di Indonesia masih tergolong
tinggi (pevalensi 30-40%) termasuk di Provinsi Banten khususnya Kabupaten Serang
sebesar 32%. Hasil Pemantauan Status Gizi Bulan Agustus 2019 di Kecamatan Kragilan
tercatat 22,9% balita mengalami stunting. Hasil ini menunjukan Stunting masih menjadi
masalah kesehatan masyarakat khususnya di Kecamatan Kragilan yang perlu segera diatasi
baik dalam lingkup kesehatan maupun lintas sektoral karena dampakya yang sangat
komperensif.

Stunting merupakan permasalahan kesehatan masyarakat yang urgent melihat


peningkatan jumlah prevalensinya dari tahun ketahun masih menjadi ancaman bagi masa
depan generasi bangsa, termasuk di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Kragilan. Hasil
Pemantauan Status Gizi bulan Agustus tahun 2019 mencatat sebanyak 22,9% tergolong
balita stunting. Penyebab tingginya angka stunting hasil dari analisis petugas di lapangan
disebabkan beberapa faktor seperti status perekonomian dan pendidikan masyarakat yang
rendah sehingga pengetahuan serta daya beli untuk ketersedian makanan sehat di rumah
tangga masih kurang. Paradigma yang keliru hasil kurangnya pemahaman pengetahuan
juga turut andil dalam menyumbang peningkatan angka stunting contohnya pergeseran
konsep kebutuhan hidup, bahwa di masyarakat kebutuhan primer bukan lagi pemenuhan
pangan yang sehat dan bergizi melainkan kebutuhan tersier menjadi pokok utamanya.
Contoh lain seperti pemahaman masyarakat yang masih keliru tentang pemenuhan pangan
sehat itu harus mahal, sulit dicari dan hanya tersedia di swalayan, yang pada teorinya
tidaklah demikian. Serta masih rendahnya pemberdayaan masyarakat yang menjadi garda
terdepan sasaran dapat tersentuh dengan program-program ingtervensi yang sesuai dalam
perubahan perilaku guna penurunan angka stunting.
Oleh karena itu, Puskesmas sebagai penanggung jawab penyelenggaraan upaya
kesehatan tingkat pertama, perlu mengembangankan program pengentasan stunting
berbasis pemberdayaan masyarakat dengan pendekatan keluarga khususnya di wilayah
kerja Puskesmas Kragilan dalam visi-misinya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat
secara mandiri. Salah satu program yang dapat dilakukan yaitu dengan program inovasi
“Kepiting Saji, Keluarga Peduli Stunting dengan Sadar Gizi”

3. INOVASI CEGAH STUNTING (DESKRIPSI)

Kepiting Saji (Keluarga Peduli Stunting dengan Keluarga Sadar Gizi) adalah
Inovasi program gizi untuk pengentasan angka kejadian stunting di wilayah kerja UPT
Puskesmas Kragilan. Kepiting Saji dibuat melalui pemberdayaan masyarakat secara
mandiri untuk aktif berpartisipasi dalam meningkatkan derajat kesehatannya dengan
beberapa kegiatan sebagai berikut yang dilaksanakan dalam kurun waktu per-3 bulan
dalam satu termin dalam setahun sehingga memiliki 4 periode selama 12 bulan :

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan


1 Edukasi Gizi -Konseling pendekatan keluarga dalam pemecahan
Keluarga permasalahan gizi dikeluarga pada saat PIS-PK
terintegrasi PIS-PK -Penyuluhan terpadu keluarga untuk sadar gizi dalam
pencegahan stunting pada saat PIS-PK
-Pembinaan keluarga melalui kaderisasi dalam
pemantauan kesehatan keluarga pada saat PIS-PK
2 Memasak Kreatif -Demo masak menu-menu kreatif sesuai gizi
seimbang yang mudah dan murah melalui pembinaan
bersama kader dan keluarga berbasis masyarakat
(Community Feeding Center/Pos Gizi)
A. Cara MelaksanakanKegiatan
Kegiatan “Kepiting Saji” di laksanakan dengan cara pendekatan, konseling, penyuluhan,
sosialiasai dan pembinaan keluarga sadar gizi metode pemberdayaan masyarakat dalam
pencegahan stunting terintegrasi pos gizi.

B. Sasaran
Keluarga yang memiliki balita stunting dan gizi buruk
1. Ibu/Bapak di Keluarga
2. Balita
3. Kader Pembangunan Masyarakat

4. BUKTI PELAKSANAAN INOVASI


RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN AKSI KONVERGENSI PENANGANAN STUNTING TAHUN 2020
DESA KRAGILAN
PENANGGUNG LOKASI
NO UPAYA KESEHATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET SASARAN VOLUME KEGIATAN JADWAL RINCIAN PELAKSANAAN BIAYA
JAWAB PELAKSANAAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Melaksanakan pemberian
AKSI KONVERGENSI Pengadaan PMT Peningkatan status gizi balita gizi Sasaran real di wilayah Januari s.d PMT Biskuit dan Susu untuk
1 Balita Desa dan Kader Setiap bulan Posyandu
STUNTING DESA Penyuluhan Posyandu kurang kerja semua posyandu Desember sasaran balita gizi kurang
dan gizi baik

Semua sasaran real Ibu Melaksanakan pemberian


Pengadaan PMT Ibu Januari s.d
2 Peningkatan status gizi ibu hamil KEK Bumil KEK Hamil KEK diwilayah Desa dan Kader Setiap bulan PMT Susu untuk sasaran ibu Posyandu
Hamil KEK Desember
kerja posyandu hamil KEK

Melakukan inventaris dan


pengadaan alat-alat
Pengadaan sarana- Melengkapi sarana prasana posyandu Januari s.d
3 Posyandu 8 posyandu Desa dan Kader 1 x setahun antropometri, ATK, kursi Posyandu
prasarana posyandu yang rusak atau yang belum terpenuhi Desember
dan meja di posyandu yang Dana Desa Rp.
belum lengkap 80.000.000,-

Rangkaian kegiatan
1. Penguatan dalam pembentukan pos pemulihan Balita gizi buruk
gizi terpadu desa bersama puskesmas dengan cara rawat jalan
Pos Gizi (balita gizi buruk balita gizi buruk dan setiap balita gizi buruk Januari s.d
4 2. Pemantauan balita gizi buruk dan Desa dan Kader Setiap bulan yang dilakukan oleh Desa
dan stunting) stunting dan stunting Desember
stunting masyarakat dengan bantuan
3. Meningkatkan status gizi balita kader kesehatan dan petugas
kesehatan.

Melaksanakan kegiatan
1. Meningkatkan pengetahuan kader di peningkatan pengetahuan
posyandu Januari s.d dan keterampilan kader
5 Refresh Kader Kader 40 Kader Posyandu Desa dan Kader 1 x setahun Posyandu
2. Meningkatkan keterampilan kader Desember melalui monev dan
diposyandu penyuluhan pembinaan
kader posyandu

Terintegrasi
Melaksanakan Penyuluhan, Program Dinas
Penyuluhan, Edukasi Inspeksi dan Rumah Gakin yang
Desa dan Kader, Januari s.d Edukasi Inspeksi dan Pekerjaan Umum
6 Sanitasi Desa Pembuatan Sanitasi dasar desa Rumah Gakin memiliki balita gizi buruk Setiap bulan Rumah Warga
Dinas PUPR Desember Pembuatan Sanitasi dasar Kawasan
(Pembentukan WC) dan stunting
desa (Pembentukan WC) Pemukiman
(PUPR)

Mengetahui
Kepala Desa Kragilan

Yaya Sunarya, S.Pd.I

Inovasi kepiting saji terintegrasi pos gizi yang masuk pendanaan Desa dalam program Aksi
Konvergensi Pencegahan Stunting tingkat Desa (Khususnya pada Desa Lokus Stunting)
Foto Kegiatan
Advokasi dan sosialisasi Edukasi Gizi Keluarga
oleh Kader Terlatih
Pos Gizi Dan Memasak Kreatif
5. DAMPAK INOVASI
A. Kepiting Saji Terintegrasi Pos Gizi

LAPORAN PERKEMBANGAN STATUS GIZI (INOVASI KEPITING SAJI TERINTEGRASI POS GIZI)
UPT PUSKESMAS KRAGILAN
TAHUN 2020
DESA LOKUS STUNTING (DESA KRAGILAN)

KATEGORI SEBELUM TAHUN 2020 SETELAH INTERVENSI th 2021

BALITA (PMT) 6 anak 4

BUMIL KEK (PMT) 20 bumil kek 7

TABURIA 6 anak 4

PERKEMBANGAN STATUS GIZI PMT BALITA DAN PEMBERIAN TABURIA


BEFORE AFTER
No PUSKESMAS
KATEGORI UMUR BURUK KURANG BAIK BURUK KURANG BAIK
1 KRAGILAN 0 - 5 BLN 0 0 0 0 0 0
6 - 23 BLN 1 0 0 0 1 0
24 - 59 BLN 5 0 0 0 1 4
JUMLAH 6 0 0 0 2 4

B. Prevalensi Stunting

PREVALENSI (%)
25
22.9

20

15
15

11
10

0
2019 2020 2021

2019 2020 2021

*sumber aplikasi e-PPGBM pada Bulan Penilaian Status Gizi (Bulan Agustus)

Anda mungkin juga menyukai