Anda di halaman 1dari 22

ALUR LOGIKA

PEMROGRAMAN KOMPUTER
PEMROGRAMAN DASAR
SEMESTER I

Oleh: Asep Indra

SMKN 1 BANJAR

Sumber : Eko Zulkaryanto, S.Kom, MCTS


KOMPETENSI DASAR

3.1 Menerapkan alur logika pemrograman komputer

4.1 Membuat alur logika pemrograman komputer


PEMROGRAMAN?
PROGRAM? PEMROGRAMAN?

PROGRAMMER?
Program  Kumpulan perintah/instruksi
Pemrograman  Proses membuat program
Programmer  yang membuat program
PEMROGRAMAN

• Memiliki langkah-langkah yang logis (masuk akal)

• Langkah-langkah atau alur logika pemrograman tersusun secara sistematis sehingga


disebut juga sebagai algoritma.

• Algoritma adalah langkah-langkah logis dan sistematis dalam penyelesaian suatu


masalah.
CONTOH ALUR LOGIKA PEMROGRAMAN
(ALGORITMA)
• Algoritma membuat kopi
• 1.
• 2.
• 3.
• dst.

• Algoritma menukar isi dari 2 gelas yang berbeda isinya


• 1.
• 2.
• 3
• dst.
PENYAJIAN ALUR LOGIKA PEMROGRAMAN
KOMPUTER
CARA PENYAJIAN ALUR LOGIKA
PEMROGRAMAN KOMPUTER

Bahasa Alami (Natural Language)

Semi Kode (Pseudocode)

Diagram Alir (Flowchart)


Bahasa Alami (Natural Language)
• Urutan langkah-langkah yang ditulis dengan bahasa kita
• Diberi nomor untuk memperjelas urutan langkah-langkah
• Dapat berupa gabungan gambar dan tulisan
Semi Kode (Pseudocode)
• Mirip dengan kode bahasa pemrograman aslinya
• Struktur hampir sama seperti kode bahasa pemrograman namun dengan bahasa kita
• Mudah difahami oleh programmer

• Contoh 1:
• Algoritma menentukan nilai N tuntas atau belum tuntas. Dengan ketentuan nilai tuntas jika di atas 70

INPUT N
IF N > 70 THEN
PRINT “TUNTAS”
ELSE
PRINT “TIDAK TUNTAS”
• Contoh 2:
• Algoritma menghitung luas persegi panjang (L) dengan panjang p dan lebar l

INPUT p, l
L=p*l
PRINT L
Diagram Alir (Flowchart)
• Algoritma disajikan dalam bentuk bagan yang terdiri dari simbol-symbol
• Simbol-simbol:
• Arah aliran

• Terminator (mulai/selesai)

• Input(masukan) atau output(keluaran)

• Proses

• Keputusan/percabangan
• Contoh 1:
• Algoritma menghitung luas persegi panjang (L) dengan panjang p dan lebar l

Mulai

p, l

L=p*l

Selesai
• Contoh 2:
• Algoritma menentukan nilai N tuntas atau belum tuntas. Dengan ketentuan nilai tuntas jika
di atas 70
Mulai

Ya
N > 70 ? Tuntas

Tidak

Belum
Tuntas

Selesai
CONTOH TAMBAHAN
• Buatlah algoritma menentukan bilangan B ganjil atau genap. Gunakan operator
modulo (mod), yaitu operator sisa bagi.
• Contoh penggunaan operator modulo:
• 8 mod 2 = 0
• 5 mod 2 = 1
• 6 mod 2 = 0
• 1 mod 2 = 1

• Jawab dalam pseudocode:


INPUT B
IF B mod 2 == 0 THEN
PRINT “GENAP”
ELSE
PRINT “GANJIL”
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai