SKRIPSI
OLEH:
160200192
FAKULTAS HUKUM
MEDAN
2019
SKRIPSI
OLEH:
160200192
DISETUJUI OLEH,
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan hidayah-
penelitian ini dengan baik. Salawat beriring salam diberikan kepada Nabi
Muhammad SAW yang telah membawa kebaikan dari zaman jahiliyah ke zaman
Sumatera Utara.
dan ibunda Sri Murani yang telah memberikan kasih sayang yang tak terhingga
saya banyak, nasehat dan solusi di saat saya jatuh dan membangkitkan saya
kembali dengan motivasi yang bijak dan terus mendukung saya untuk melangkah
mencapai cita-cita serta materi yang diberikan kepada penulis sehingga dapat
menyelesaikan pendidikan formal hingga strata satu (S1). Dan tak lupa juga my
only one younger sister Nawa Aulia Nakessa, walaupun bandel tapi tetap turut
paling mengerti saya dan tetap mau menerima saya dalam keadaan apapun.
Sumatera Utara.
5. Bapak Dr. Jelly Leviza, S.H., M.Hum., selaku Wakil Dekan III
kepada Bapak atas bantuan dan dukungan yang diberikan selama masa
7. Bapak Dr. Jelly Leviza, S.H., M.Hum., selaku Wakil Dekan III
9. Ibu Prof. Dr. Ningrum Natasya Sirait, S.H., M.Ll., selaku Dosen
Pembimbing I penulis. Thank you for checked every single word and
12. Kakanda Syaravina Lubis, S.H., selaku alumni Fakultas Hukum USU
13. Bulek Atik, selaku saudara jauh dari keluarga ibunda saya. Terima
14. Sepupu terbaik saya Pipit Sintia, Rere Ariska dan Mitha Widayanti.
Different with another family, they always support me even from when
I was in Senior High School. They always there in my happy and sad
time I started my college, he was the one that busy with all my
with everything I want. In writing this paper, he is always busy with all
brother, he‟s such a brother for me, when all my friends are busy with
their life, he‟s become a really friend for me. There‟s so many things
so that we can share more about our life story till our success day and
16. Sahabat saya sejak SMP, Siska Rani dan Vannya Dani Syahfitri, A.Md
terima kasih telah menjadi bagian dari hidup saya dan memberikan
kami berjumpa.
17. Sahabat, adik, teman les bahkan kolega dalam satu kursus mengajar
jurusan, Indah Muharani terima kasih sudah selalu ada didalam setiap
saya dengan sejuta cerita lucu, aneh, sedih dan lain-lain yang tak
terkira.
18. Sahabat les saya semenjak SD, SMP, SMA Ahmad Pramudja dan
dengan segala tingkah yang diluar nalar, selalu menjadi best listener,
duka, terima kasih untuk selalu hadir dan tetap menjadi sahabat yang
baik.
19. Sahabat-sahabat saya sejak awal perkuliahan Desy Indah Kartika dan
Natasya Sakinah terima kasih telah melalui suka duka bersama selama
departemen internasional.
21. Sahabat saya sejak SMA Fifi Yuspita Mn, terima kasih banyak telah
hadir dalam hidup saya dan memenuhi memori dengan suka cita dan
komunikasi.
singkat.
23. Terima kasih kepada teman-teman kuliah lainnya, Ardo Sirait, Fauza
tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Terima kasih telah bersedia
menjadi teman baik saya selama masa perkuliahan. Saya senang bisa
mengenal kalian.
Tiada kesempurnaan yang utuh, begitu pun dengan hasil penelitian dari
penulis, karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT, oleh sebab itu besar
harapan Penulis kepada semua pihak agar memberikan kritik dan saran yang
konstruktf guna menghasilkan sebuah penelitian yang lebih baik lagi, sempurna
Demikian kata pengantar ini Penulis sampaikan dan dengan bantuan dan
dukungan yang telah Penulis dapatkan akhirnya dengan menyerahkan diri dan
senantiasa memohon petunjuk serta perlindungan Allah SWT semoga amalan dan
Robbalalamin. Wassalam.
Penulis
ABSTRAKSI
*
Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
**
Dosen Pembimbing I
***
Dosen Pembimbing II
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sejatinya manusia memang tidak dapat hidup sendiri dimana pun berada
dan selalu membutuhkan bantuan orang lain. Manusia dengan hakikat sebagai
makhluk sosial adalah bukti kecil yang nyata yang terjadi pada kita di kehidupan
sehari-hari. Bukti lainnya dalam skala yang lebih besar yakni adanya hubungan
sosial antar Negara. Sebuah negara yang terdiri dari pemimpin, pemerintahan dan
rakyat serta adanya pengakuan dari negara lain tidak serta merta dapat berjalan
sendiri. Sama halnya seperti manusia yang membutuhkan bantuan dan hidup
berdampingan dengan orang lain maka sebuah negara pun demikian. Hidup
sumber daya yang terdapat di dalam wilayah negaranya sendiri menjadi tidak
di luar wilayah negaranya sendiri. Karena itu, dimulai adanya pergaulan manusia
internasional.
mengakibatkan timbulnya hubungan yang tetap dan terus menerus antara bangsa-
organisasi internasional dalam hubungan internasional saat ini telah diakui karena
4
Hasnil Basri Siregar, SH, Hukum Organisasi Internasional. (Medan: Kelompok Studi
Hukum dan Masyarakat, 1994), hlm. 3.
5
Mochtar Kusumaatmadja dan Etty R. Agoes, Pengantar Hukum Internasional,
(Bandung: PT Alumni, 2003), hlm. 13.
6
A.A, Perwita dan Y. M. Yani, Pengantar Ilmu Hubungan Internasional (Bandung: PT
Remaja Rosdakarya, 2005)
merupakan suatu kebutuhan setiap anggota masyarakat baik untuk skala lokal,
7
Hasnil Basri Siregar, SH, op.cit hlm. 3
8
Ibid
9
Ade Maman Suherman, Organisasi Internasional & Integrasi Ekonomi Regional Dalam
Perspektif Hukum dan Globalisasi, (Jakarta: Ghalia Indonesia, 2003), hlm. 23.
10
Hasnil Basri Siregar, SH, op.cit hlm. 13
hukum internasional pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20.11 Tiap
akan mampu untuk melakukan tindakan yang bersifat hukum. Subyek hukum
dalam yurisprudensi secara umum dianggap mempunyai hak dan kewajiban yang
hukum internasional. Setiap subjek hukum internasional memiliki tingkat hak dan
kewajiban yang berbeda. Untuk menentukan derajat hak dan kewajiban suatu
11
Justisia Sabaroedi, Ketentuan Hukum Internasioanl Mengenai Pengunduran diri dari
Keanggotaan Organisasi Internasional: Studi kasus Association of Southeast Asian Nations,
Jakarta Fakultas hukum Universitas Indonesia 2012, hlm 16.
12
Sumaryo Suryokusumo, Hukum Organisasi Internasional, Bandung: Universitas
Padjajaran, 2006 hlm 46.
13
Jan Klabbers, Introduction to internasional Intitutional Law Cambridge: Cambridge
University Press, 2002, hlm 42.
subjek hukum internasional, maka harus dilihat dari anggaran dasar organisasi
kewajiban yang lekat pada kepemilikan personalitas dan yang diatur oleh
internasional mereka dapat mengambil tindakan hukum atas negara atau individu
lain.
14
Ade Maman Suherman, op.cit hlm. 71
15
Ibid. hlm. 13
menjalin hubungan eksternal baik dengan negara anggota, negara tuan rumah,
yang saat itu diutus oleh organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk
menyelesaikan kasus ini. Hal inila yang menjadi awal mula diakuinya bahwa
pasti berbeda. Dengan semakin banyaknya organisasi internasional yang ada saat
ini menimbulkan banyak ragam pandangan terhadap peranan dan kapasitas dari
organisasi internasional itu sendiri. Dalam tulisan ini, penulis akan mengulas
dalam bidang perdagangan. Apakah kedua organisasi ini layak memiliki legal
personality yang dimaksud dan akan dikaitkan dengan aktivitas kedua organisasi
terbentuk pada tahun 1951 dengan Perjanjian Paris dan menciptakan European
16
Ade Maman Suherman, op.cit
Coal dan Steel Community (ECSC).17Sebagai salah satu organisasi regional, Uni
Eropa bisa dikatakan memiliki kestabilan politik yang baik. 18Uni Eropa berhasil
perekonomian mulai stabil dan hubungan antar negara semakin kuat, perluasan
politik, sosial, pertahanan dan lainnya.Selain itu yang terjadi juga tidak lama ini
lagi permasalahan kemanusiaan seperti imigran yang bebas keluar masuk antar
17
European Coal dan Steel Community adalah Badan administratif yang dibentuk melalui
perjanjian yang diratifikasi pada tahun 1952, dirancang untuk mengintegrasikan industri batu bara
dan baja di Eropa Barat. Para anggota asli dari ECSC adalah Perancis, Jerman Barat, Italia,
Berlgia, Belanda dan Luksemburg. Kemudian organisasi diperluas dan mencakup semua anggota
European Economic Community kemudian berganti nama menjadi European Union. Perjanjian
ECSC berakhir pada tahun 2002.
18
Tentang kestabilan politik negara-negara Uni Eropa dapat dilihat dalam The Global
Economy. Political stability - country data from around the world diakses dari
http://www.theglobaleconomy.com/rankings/wb_political_stability/ pada tahun 2018
19
Pada tanggal 23 Juni 2016 Inggris mengadakan referendum dimana seluruh warga
negara Inggris memberikan suara terhadap keputusan “iya” atau “tidak” Inggris keluar dari Uni
Eropa. Hasil perhitungan suara menunjukkan sebagian besar warga negara Inggris menginginkan
Inggris keluar dari keanggotaan Uni Eropa.
20
Denny Armandhanu, Apa yang Perlu Diketahui soal Brexit? diakses dari
http://www.cnnindonesia.com/internasional/20160621133252-134-139780/apa-yang
perludiketahui-soal-brexit/ diakses pada 20 September 2016.
benua Eropa, hal ini membuktikan bahwa Uni Eropa merupakan organisasi yang
sangat besar. Sejak pertama kali organisasi ini terbentuk, telah banyak
regulasi Uni Eropa. Hal ini sering menimbulkan kekeliruan dalam menegakkan
hukum Uni Eropa itu sendiri. Peristiwa ini dapat terjadi disebabkan oleh
kewajiban dari negara anggota untuk tunduk kepada hukum Uni Eropa dan hukum
tanggal 8 Agustus 1967 di Bangkok, Thailand oleh lima negara pendiri, yaitu
Deklarasi Bangkok. Saat ini ASEAN terdiri dari 10 negara-negara anggota yang
Vietnam (28 Juli 1995); Laos (23 Juli 1997); Myanmar (23 Juli
Berdirinya ASEAN dilatar belakangi oleh beberapa persamaan yang dimiliki oleh
21
Sekretariat Nasional ASEAN-INDONESIA, diakses dari http://setnas-asean.id/tentang-
asean
hubungan Negara di Asia Tenggara, meningkatkan kerja sama yang aktif dan
lebih efektif untuk menggapai daya guna lebih besar di bidang industri, pertanian,
tentang masalah-masalah di Asia Tenggara, memelihara kerja sama yang erat dan
yangmemiliki tujuan sama dan mencari kesempatan untuk menjalin kerja sama
dengan mereka.22
Permasalahan Uni Eropa dengan ASEAN yang fokus dalam penelitian ini
apakah Uni Eropa dan ASEAN layak sebagai organisasi internasional yang
bertindak dan tentu juga melalui konvensi yang mengaturnya. Oleh sebab itu
menarik kesimpulannya.
B. Rumusan Masalah
dapat dirumuskan beberapa permasalahan yang akan dibahas di dalam skripsi ini
yaitu:
Dalam membahas skripsi ini tentu ada tujuan dan manfaat yang ingin
dicapai, tujuan dari pembuatan skripsi mengenai judul ini antara lain:
Internasional.
perdagangan.
perdagangan.
Selain tujuan dari pada penelitian ini, perlu pula diketahui bersama bahwa
manfaat yang diharapkan dapat diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai
berikut:
1. Secara Teoritis
ilmu pengetahuan dan secara khusus bagi ilmu hukum itu sendiri dan
yang sama.
2. Secara Praktis
D. Keaslian Penulisan
Penelitian ini merupakan karya tulis asli, sebagai refleksi dan pemahaman
Hukum Internasional. Penelitian ini berupaya untuk menuangkan ide atau gagasan
skripsi ini, media cetak dan media elektronik. Sepanjang penelusuran dalam
dapat dijumpai persamaan dalam hal substansi seperti dasar mengenai Organisasi
oleh Syaravina Lubis dengan judul “Tinjauan Yuridis Atas Hukum Uni
Nasional di Inggris?
berlaku?
Eropa?
ekonomi regional?
E. Tinjauan Kepustakaan
penegasan batasan pengertian dari judul penelitian yang diambil dari sudut ilmu
hukum, penafsiran secara etimologi, maupun pendapat dari para sarjana terhadap
beberapa pokok pembahasan maupun materi yang akan dijabarkan dalam skripsi
mnegatur hubungan atau persoalan yang melintasi batas negara, antar negara
dengan negara dan negara dengan subjek hukum lain yang bukan negara.
yang didirikan atas dasar suatu perjanjian internsaional tertentu, untuk mencapai
Uni Eropa: suatu organisai internasional regional yang berada di kawasan Eropa
yang anggota dari organisasi ini adalah negara-negara Eropa dan memiliki tujuan
yang memiliki tujuan deklarasi yaitu meningkatkan kerjasama yang aktif dan
Perjanjian Internasional: adalah perjanjian dalam bentuk dan nama tertentu, yang
diatur dalam Hukum Internasional yang dibuat secara tertulis serta menimbulkan
mempunyai hak dan kewajiban dalam hukum internasional dan mengajukan klaim
internasional.
penting dan resmi yang bersifat multilateral, bersifat law making treaty dan
F. Metode Penelitian
Untuk melengkapi penelitian ini agar tujuan dapat lebih terarah dan dapat
sebagai berikut:
1. Tipe Penelitian
Internasional yang berlaku tentang Uni Eropa dam ASEAN, yang terdapat
23
Soerjono Soekanto, Sri Mamudji, Penelitian Hukum Normatif (Jakarta: Raja Perindo
Persada, 2004) hal. 14
2. Sifat Penelitian
hukum.24
3. Sumber Data
Bahan hukum primer adalah hukum yang terdiri dari aturan hukum
1. Deklarasi Bangkok
Bahan hukum sekunder adalah bahan hukum yang diperoleh dari buku
internet.26
24
Soerjono Soekanto, Pengantar Penelitian Hukum (Jakarta:UI Press, 1986) hal. 63
25
Jhony Ibrahim, Teori dan Metodologi Penelitian Normatif (Surabaya: Bayumedia,
2006) hal. 192
26
Ibid.
Adapun data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini antara lain
berikut:
perundang-undangan.
27
Ibid.
G. Sistematika Penulisan
disampaikan, skripsi ini dibagi menjadi 5 (lima) bab yang berhubungan erat satu
BAB I: PENDAHULUAN
pengertian legal personality itu sendiri, kriteria legal personality bagi suatu
personality.
PERDAGANGAN
dengan Uni Eropa berdasarkan studi kasus tentang sengketa kelapa sawit antara
Indonesia-Uni Eropa.
PERDAGANGAN
jawaban atas rumusan masalah serta saran yang berupa masukan-masukan untuk
BAB II
Legal personality adalah konsep yang masih belum memiliki arti yang
seseorang harus melampaui definisi belaka dan akhirnya melihat hasil praktis dari
organisasi internasional.
Meskipun tidak ada arti yang tepat, dapat dikatakan bahwa kepribadian
international rights and duties and [has] the capacity to maintain its rights by
lebih dari itu telah melembaga dalam berbagai variasi dari komisi (comission),
28
Entitas (entity) adalah sebuah objek yang keberadaannya dapat dibedakan terhadap
objek lain.
29
Tim Hilier, LLB, MA, Sourcebook on Public International Law (London:
Cavendish Publishing, 1998) hal. 185.
lain.30
hukum internasional yang memiliki secara penuh hak dan kewajiban yang diakui
possessing international rights and duties and endowed with the capacity to take
legal action in the international plane‟.32 Merujuk kepada definisi ini, maka
personalitas hukum (legal personality) dan kapasitas hukum (legal capacity) yang
tidak terbatas. Dalam artian seluruh hak dan kewajiban internasional melekat pada
international law‟.
30
Sumaryo Suryokusumo, Hukum Organisasi Internasional (Jakarta: UI Press, 1990),
hal. 2.
31
Organisasi internasional adalah sebuah entitas yang dibentuk berdasarkan perjanjian
internasional dan anggota utamanya adalah negara, yang biasanya disebut sebagai inter-
governmental organization (untuk member akan dengan non-governmental organization yang
dibentuk oleh individu atau perusahaan /swasta), lihat Rebecca MM Wallace dan Olga Martin-
Ortega, International Law, Sweet & Maxwell, Sixth Ed, 2009, hal. 87. Contoh dari NGO, Amnesty
International, Greenpeace karena kiprahnya sangat menonjol dalam masalah-masalah
internasional, lihat juga Peter Malanczuk, Akehurst‟s: Modern Introduction to International Law,
Seventh Revised Edition, Routledge, 2002, hal. 96.
32
P R Menon, The Legal Personality of International Organization, 4 SJIL (1992), hal.
79.
Setiap pemegang hak dan kewajiban menurut hukum internasional adalah subjek
Sedangkan apa yang dimaksud subjek hukum adalah entitas yang memiliki
personality) adalah yang menentukan hak-hak dan kewajiban yang dimiliki oleh
1. Negara;
2. Organisasi Internasional;
3. Palang Merah Internasional;
4. Tahta Suci Vatikan;
5. Pemberontak;
6. Individu;
terbunuhnya pegawai PBB di Yerussalem pada 20 Mei 1948 yaitu Count Folke
adalah para teroris yahudi dari organisasi Lehi yang tidak suka dengan
Bernadotte dan berniat untuk membunuhnya. Pada hari itu juga Bernadotte
internasional, baik itu kepada negara anggota maupun tidak., yang mana menurut
ICJ sangat penting bagi PBB dalam menjalankan tugasnya secara efektif. Hal
tersebut dikarenakan walaupun PBB bukan negara, akan tetapi PBB selama ini
hukum yang timbul dari kasus tersebut yaitu bahwa organisasi internasional
sekarang telah diakui memiliki hak dan kewajiban serta personalitas legal
yang juga sering disebut sebagai the indicia of personality yang pada umumnya
33
Shaw, M. N. (2008). International Law (6th ed.). New York: Cambridge
University Press.
The Organization shall enjoy in the territory of each of its Members such
legal capacity as may be necessary for the exercise of its funcions and the
layaknya pejabat tinggi atau diplomat negara asing, Atau pada konstitusi ILO
yang menyatakan:
personalitas hukum dari organisasi tersebut, maka personalitas hukum masih akan
dinikmati oleh organisasi tersebut sebab dengan adanya kesediaan dari suatu
organisasi itu sendiri yang berada di wilayah suatu negara anggota, bagi wakil-
wakil dari negara anggotanya dan bagi pejabat-pejabat sipil internasional tersebut.
termasuk kesatuan lainnya. Kapasitas itu telah diakui dalam hukum internasional.
Pengakuan tersebut tidak saja melihat bahwa organisasi internasional itu sendiri
sebagai subjek hukum internasional, tetapi juga karena organisasi itu harus
menjalankan fungsinya secara efektif sesuai mandat yang telah dipercayakan oleh
para anggotanya.
36
Sumaryo Suryokusumo, Op.Cit, hal. 2
tersebut yang telah disetujui para anggotanya. Namun, hal ini banyak
instrumen pokok.
Setiap pemegang hak dan kewajiban menurut hukum internasional adalah subjek
Sedangkan apa yang dimaksud subjek hukum adalah entitas yang memiliki
37
Ibid. hal. 17
kriteria juga sebagai legal personality. Ian Brownlie mengemukakan pendapat nya
38
Constituent treaty (perjanjian konstituen) adalah perjanjian yang membentuk dan
mengatur jalannya suatu organisasi internasional.
39
I Wayan Parthiana, Pengantar Hukum Internasional, (Bandung: CV Mandar Maju,
1990) hal. 70-71
tujuan dari organisasi internasional itu pada satu pihak dengan negara-
sistem hukum nasional dari satu atau lebih negara, tetapi juga dalam
hanya di sistem nasional satu atau beberapa negara, tetapi juga berlaku
lebih jauh kaitannya dengan hal-hal yang lebih khusus, Teuku May Rudy
Penting untuk menentukan dalam setiap kasus dasar hukum untuk kegiatan
spesifik organisasi, baik itu kapasitas yang diperoleh dari memiliki kepribadian
Organisasi berbeda dari Negara pada saat ini. Negara adalah subyek utama
dan asli dari hukum internasional. Kekuatan hukum mereka melekat dan sama
tidak peduli ukuran, pemerintah, populasi, atau faktor lain yang membedakan
negara. 'Kekuatan super' memiliki kekuatan yang persis sama yang berasal dari
kenegaraan itu sendiri sebagai negara kecil yang secara praktis tidak dikenal.
40
“Treaty Making Powers” berdasarkan Konvensi Wina 1969 berada ditangan “the big
three”, yaitu: Kepala Negara (Head of State); Kepala Pemerintahan (Head of Government);
Menteri Luar Negeri (Ministry for Foreign Affairs). Sehingga tanpa menggunakan Surat Kuasa
“Full Powers” mereka dapat menandatangani suatu perjanjian internasional.
41
Teuku May Rudy, Administrasi dan Organisasi Internasional, (Bandung: PT Refika
Aditama, 1993) hal. 23
kapasitas hukum untuk melakukan tindakan di luar ruang lingkup yang ditentukan
oleh tujuannya.
Oleh karena itu tidak ada keraguan bahwa kepribadian hukum organisasi
didasarkan pada kriteria tertentu dari mana kenegaraan disimpulkan, dan salah
satunya adalah keberadaan suatu wilayah. Dengan demikian, salah satu prinsip
paling penting dan mendasar dari hukum internasional adalah prinsip kedaulatan
wilayah. Sisi lain dari prinsip ini adalah unsur non-intervensi dalam urusan
internal Negara lain. Prinsip-prinsip ini jelas tidak dapat diterapkan pada
yang melibatkan administrasi suatu wilayah,42 ini bukan kriteria atau alasan untuk
keberadaan organisasi.
kepribadian adalah gagasan dengan konten yang berbeda untuk setiap organisasi.
42
Contohnya yurisdiksi teritorial organisasi internasional; lihat Seyersted I hal. 10-12,
dan untuk ulasan lebih lanjut; lihat Wilde, Ralph: From Danzig to East Timor and Beyond: The
Role of International Territorial Administration, American Journal of International Law, Vol.
95, No. 3 (July, 2001), hal. 583-606.
43
ICJ Reports 1949, hal. 179
Fungsi dan tujuan harus dianalisis untuk menentukan sejauh mana kepribadian
jawaban 'ya' atau 'tidak'. Setelah menjawab 'ya' atau 'tidak', seseorang dapat
jelas dibuat antara kepribadian dan kekuatan. Menurut pendapat ini, memiliki
kewajiban.44
Pendekatan mana yang harus diambil tampaknya tidak penting; apakah itu
'kepribadian hukum' atau 'kekuatan' organisasi yang harus dianalisis secara khusus
untuk setiap organisasi akan memberikan hasil yang sama.Akan tetapi, tampaknya
hukum, ada dua aspek yang perlu dipisahkan dalam hal ini. Salah satu aspek
sebuah organisasi harus dilihat memiliki kapasitas untuk melakukan semua jenis
tindakan, masih akan dibatasi oleh tujuannya. Ini bisa lebih mudah dijelaskan
tidak mengherankan, kepemilikan hak dan kewajiban menjadi inti dari gagasan
umum tentang menjadi subjek hukum dalam tatanan hukum apa pun, dan
yang perlu. Kapasitas penyajian klaim dengan demikian merupakan salah satu
menjadi signifikan. Klaim yang diajukan oleh organisasi harus terbatas pada yang
Meskipun Mahkamah dalam kasus Reparasi tidak membahas fungsi PBB secara
panjang lebar, yaitu kapasitas penyajian klaim secara umum, dan sebaliknya
masalah menyangkut penentuan yang tepat dari kedua fungsi dan tujuan.
sering disebut inheren. Dalam doktrin hukum, ada berbagai pendapat tentang
dan tersirat.
bahwa hak untuk mengajukan klaim adalah intrinsik bagi kepribadian hukum. Ia
organisasi internasional dan Negara dalam hal hak dan kewajiban.45 Untuk
memberi organisasi kekuatan yang sama dengan Negara karenanya sangat tidak
sesuai dengan pandangan ICJ. Juga, fakta bahwa organisasi diciptakan oleh
Negara untuk bekerja sama dalam bidang tertentu, lebih menyukai pendekatan
yang lebih ketat. Untuk menuntut penghalang tegas dalam dokumen konstituen
kepribadian hukum, mengingat sifat umum mereka. Namun, tindakan tertentu dari
suatu organisasi, baik itu kapasitas yang melekat atau dikaitkan secara tersurat
45
ICJ Reports 1949, Op.cit, hal. 179
46
SJ Gudbrandsen, Op.cit, hal. 31
atau administrasi suatu wilayah, atau perolehan wilayah oleh pendudukan, atau
penggunaan laut lepas oleh armada, atau partisipasi dalam kegiatan internasional
Ini berarti bahwa bahkan jika organisasi dapat menyebut kapasitas tertentu
setiap kasus untuk menentukan apakah itu sesuai dengan tujuandari organisasi.
Yang terakhir ini tampaknya didukung oleh ICJ dan kebanyakan komentator.
Tujuannya kurang lebih merupakan dasar bagi organisasi, dan karena itu harus
selalu memainkan peran penting meskipun interpretasi dari apa yang termasuk
klaim guna mempertahankan hak mereka. Kapasitas lain kurang jelas. Namun,
faktor yang paling penting adalah penetapan batas kekuasaan sesuai dengan
personalitas hukum tidak bersifat absolut, sebab personalitas hukum itu sendiri
47
Ibid, hal. 32
48
Ibid
persoalan yang akan terjadi di kemudian harinya. Kriteria yang dimaksud tersebut
antara lain organisasi tersebut harus bersifat permanen dengan dibuktikan dengan
negara yang memiliki tujuan yang sama, artinya ketika berada di suatu forum
kewenangan hukum yang dimiliki oleh organisasi internasional itu juga tak hanya
cakupan nasional saja, tetapi juga sampai pada tingkat internasional agar
walaupun sebagai organisasi internasional, tetapi sudah diakui memiliki hak dan
tersebut dapat bertindak layaknya suatu negara yaitu menjalankan kewajiban serta
internasional yang pada umumnya terdapat pada dokumen perjanjian dari setiap
BAB III
Internasional
negara tetangga yang bermuara pada perang dunia II (PD II). Eropa terbagi
menjadi 2 kubu, yaitu barat dan timur. Di barat mereka mendirikan sebuah
organisasi dengan nama “Council of Europe” atau disebut juga dengan Dewan
sekutu dan munculnya perang dingin antara sekutu dan Rusia memunculkan ide
tentang cara terbaik untuk menyelematkan Eropa di masa depan. Robert Schuman
mengemukan ide-ide nya dalam sebuah presentasi pada tanggal 9 May 1950
(ECSC)”yang ditanda tangani pada tanggal 18 April 1951. ECSC yang dibentuk
oleh 6 negara pionir yang juga merupakan anggota Dewan Eropa yaitu Perancis,
49
Deklarasi Schuman disampaikan oleh menteri luar negeri Perancis Robert Schuman
pada tanggal 9 Mei 1950. Deklarasi Schuman diajukan untuk pembentukan Komunitas Batubara
dan Baja Eropa (ECSC), yang anggotanya akan mengumpulkan produksi batubara dan baja.
ECSC (anggota pendiri: Prancis, Jerman Barat, Italia, Belanda, Belgia, dan Luksemburg) adalah
yang pertama dari serangkaian institusi Eropa supranasional yang pada akhirnya menjadi "Uni
Eropa" saat ini.
50
European Community (EC) adalah asosiasi yang dirancang untuk mengintegrasikan
perekonomian Eropa. Awalnya terdiri European Economic Community (EEC), European Coal and
Steel Community (ECSC), dan European Aromic Energy Community (EURATOM). Pada tahun
1993 tiga komunitas tersebut menjadi di bawah Uni Eropa.
Jerman, Belgia, Belanda, Luxemburg dan Italia terbukti setelah lebih dari
setengah abad, berhasil menyatukan Eropa secara politik dan ekonomi sekaligus
Market yang selanjutnya disebut CM. CM adalah tahap integrasi suatu wilayah
atau negara-negara dimana pergerakan barang dagang, jasa, modal dan penduduk
dibebaskan secara bertahap sampai tidak ada lagi hambatan. Sampai saat ini
dagang, jasa, modal dan orang di Eropa belum sepenuhnya bebas untuk semua
negara anggota.
Luksemburg, dan Belanda. Objek dari ECSC adalah hasil dari pasar-
51
European Economic Community (EEC) adalah organisasi internasional yang diciptakan
oleh Perjanjian Roma 1957. Tujuannya adalah untuk menciptakan intergrasi ekonomi, di antara
enam anggota pendirinya: Belgia, Perancis, Italia, Luksemburg, Belanda dan Jerman.
pasar dalam produksi bahan bakar dari mineral dan besi. 1950-an
hidup yang cepat dan kualitas hidup dan hubungan lebih dekat antara
Tembok Berlin.56
54
Treaty on European Union, Article 2: “The Community shall have as its task, by
establishing a common market and an economic and monetary union and by implementing
common polices or activities referred to in Article 3 and 4, to promote throughout the Community
a harmonious, balanced and sustainable deveopment of economic activities, a high level of
employment and of social protection, equality between men and women, sustainable and non-
inflationary growth, a high degree of competitiveness and convergence of economic performance,
a high level of protection and improvement of the quality of the environment, the raising of the
standard of living and quality of life , and economic and social cohesion and solidaruty among
Member States.”
55
European Free Trade Association (EFTA) awalnya terdiri dari empat negara yaitu
Islandiam Liechtenstein, Norwegia dan Swiss. Sekarang hanya terdiri atas tiga negara karena
Swiss keluar dari EFTA. EFTA terorganisir untuk menghilangkan hambatan perdagangan barang
industri di antara mereka sendiri, namun dengan masing-masing negara mempertahankan
kebijakan komersial sendiri terhadap negara-negara di luar kelompok.
56
Kajian Eropa, Sejarah, diakses dari https://kajianeropa.wordpress.com/sejarah/ pada
tanggal 20 September 2019
harga yang setara untuk semua petani. Kebijakan ini berhasil dalam
suplai.
terkait dengan apa yang disebut generasi „68. Pada bulan Juli 1968,
57
Common Agriculture Policy (CAP) adalah seperangkat undang-undang yang
diterapkan Uni Eropa untuk menghasilkan kebijakan yang seragam dan terpadu dalam bidang
pertanian. Kebijakan ini menerapkan sistem subsidi pertanian dan program-program lainnya,
dengan misi utama untuk menjamin kehidupan yang layak bagi petani, persediaan pangan yang
stabil, aman serta terjangkau.
(EFTA)”.
delegasi negara anggota, melainkan delegasi dari lintas partai yang ada
pertama kalinya.
1981, Yunani menjadi anggota ke-10 Uni Eropa, dan Spanyol dan
58
Single European Act (SEA) merupakan komitmen dari negara anggota untuk rencana
perluasan ekonomi mereka dan pembentukan mata uang tunggal Eropa, kebijakan asing dan
domestik umum. SEA ditandatangani pada bulan Februari 1986 di Luksemburg dan Den Haag dan
mulai berlaku pada tanggal Juli 1987.
Berlin ditarik ke bawah dan perbatasan antara Jerman Barat dan Timur
Eropa menjadi tetangga yang lebih dekat. Pada tahun 1993 Pasar
jasa, orang, dan uang. Tahun 1990-an juga merupakan dekade dari dua
59
Single Market dibentuk untuk menciptakan kemakmuran, lapangan kerja, dibangunkan
dari krisis keuangan, dan pergerakan bebas dari barang, jasa, modal, manusia diantara negara-
negara anggota Uni Eropa.
60
Economic and Monetary Union adalah istilah umum untuk kelompok kebijakan yang
bertujuan untuk memusatkan ekonomi semua negara anggota Uni Eropa pada tiga tahap. Termasuk
18 negara zona euro dan 10 negara non-euro adalah anggota EMU. Namun suatu negara anggota
harus mematuhi dan menjadi bagian dari EMU sebelum dapat mengadopsi mata uang euro yang
mana tahap ketiga EMU menjadi sebagian besar identik dengan zona euro.
61
European Political Union adalah tempat untuk membahas isu-isu integrasi Eropa.
Diskusi diorganisir sekitar tema penting mencakup berbagai disiplin ilmu, termasuk ekonomi,
sejarah, hukum, ilmu politik, administrasi publik dan sosiologi untuk melakukan pertukaran ide
dan wawasan tentang integrasi Eropa dari berbagai komunitas akademik.
pilar62:
Hanya pilar pertama, EC diatur oleh hukum EC. Pilar kedua dan ketiga
62
Penelope Kent, Op.Cit, hal. 8
63
The European Intergration, The Treaties
64
European Economic Area terdiri dari tiga anggota dari European Free Trade
Association (EFTA) (Islandia, Liechtenstein dan Norwegia), dan 27 negara anggotaUni Eropa,
termasuk Kroasia yang akan bergabung setelah perjanjian aksesi diratifikasi oleh semua negara
EEA. Didirikan pada 1 Januari 1994 setelah perjanjian dengan European Community (yang
menjadi Uni Eropa). Mereka mengadopsi hampir semua undang-undang Uni Eropa terkait dengan
pasar tunggal, kecuali undang-undang tentang pertanian dan perikanan.
65
Partnership and Co-operation Agreement (PCA) memiliki tujuan ialah untuk
memperkuat demokrasi mereka dan mengembangkan ekonomi mereka melalui kerjasama dalam
berbagai bidang dan melalui dialog politik. Dewan Kerjasama telah dibentuk untuk memastikan
pelaksanaan perjanjian.
Euro sekarang menjadi mata uang baru bagi banyak orang Eropa.
baru bergabung dengan UE pada tahun 2004, diikuti oleh Bulgaria dan
Uni Eropa sebelum mulai berlaku pada tahun 2009. Ini memberikan
Perbankan' untuk memastikan bank yang lebih aman dan lebih dapat
iklim masih menjadi agenda utama dan para pemimpin sepakat untuk
2014 dan lebih banyak orang Eropa terpilih menjadi anggota Parlemen
serangan teroris.66
Uni Eropa pada tahun 2020 memiliki 27 anggota yaitu Belgia, Bulgaria,
Inggris atau yang lebih sering kita dengar Britain dan saat ini sedang viral
dengan sebutan Brexit (Britain Exit) telah resmi menarik diri dari keanggotan Uni
Eropa pada tanggal 31 Januari 2020 pukul 11 malam GMT. Pada saat ini Inggris
masih memiliki periode transisi yang berakhir pada 31 Desember 2020. Namun
hal itu tidak menjadi halangan bagi Inggris. Dimana Inggris dan Uni Eropa akan
tetap menegoisasikan hubungan mereka selama 11 bulan masa periode trasisi ini.
Inggris akan tetap tunduk pada Hukum Uni Eropa dan akan tetap menjadi bagian
dari Uni Pabean Uni Eropa dan Pasar Tunggal Eropa, tetapi tidak lagi terwakili
Disisi lain, beda hal nya dengan Inggris, Turki selama lebih dari satu
66
European Union, The History of European Union, diakses dari
https://europa.eu/european-union/about-eu/history_en pada tanggal 20 September 2019
67
“EU Member Countries” sesuai artikel di website http://europa.eu/about-
eu/countries/member-countries/index_en.htm, diakses tanggal 28 Februari 2013, pukul 9:04
bergabung dengan Serikat Pabean Uni Eropa pada tahun 1996 hingga menjadi
negara kandidat Uni Eropa pada tahun 1999. Tahun-tahun di atas menjadi tonggak
Pada tahun 2005 menjadi titik balik bagi rakyat Turki untuk menyaksikan
dengan Turki akibat masalah hak asasi manusia dan rule of law.69 Ada beberapa
kemungkinan yang membuat Eropa menolak Turki masuk menjadi anggota Uni
Eropa, yaitu:
eksodus penduduk dari wilayah konflik melalui Turki. Ada yang ingin
68
European Council on Foreign Relations (dalam bahasa Inggris) sesuai artikel di
website
https://www.ecfr.eu/article/essay_eu_turkey_relation_the_beginning_of_the_end_7226Diakses
tanggal 21 Mei 2018.
69
Freeze EU Accession Talks with Turkey until It Halts Repression, Urge MEPs (dalam
bahasa Inggris) sesuai artikel di website https://www.europarl.europa.eu/news/en/press-
room/20161117IPR51549/freeze-eu-accession-talks-with-turkey-until-it-halts-repression-urge-
mepstanggal 24 November 2016.
berada di Suriah, dekat dengan Turki. ISIS merekrut teroris dari seluruh
negara-negara Islam. Karena itu Turki dianggap salah satu pintu masuknya
teroris ke Eropa.
secara signifikan di Eropa. Meski kaum ortodoks atau pun yang masih
ilmuwan dan generasi muda. Jika Turki menjadi anggota Uni Eropa, dan
membawa kemajuan luar biasa dari sisi ekonomi. Justru karena itu, mereka
takut bersaing dengan Turki. Jika Turki menjadi anggota, bisa saja justru
ada dalam kamus mereka bahwa ada negara Islam yang boleh sejajar
Turki dibiarkan menjadi bagian Uni Eropa, maka negara itu akan menjadi
keinginannya menjadi anggota Uni Eropa. Hal ini disampaikan oleh Presiden
keanggotaan Uni Eropa. Erdogan pun menyampaikan bahwa Turki akan dengan
senang hati memberikan kontribusi pada kawasan ekspansi ekonomi dan budaya
jika Uni Eropa menerima Turki menjadi keanggotaannya. Bagi Erdogan, tidak
menjadi masalah ditolak menjadi anggota Uni Eropa. Turki sama sekali tidak
merasa rugi. Justru Uni Eropa yang akan kehilangan kesempatan untuk bangkit
dari keterpurukan ekonomi. Turki mampu berdiri sendiri dan tetap pada jalan
yaitu :
European Union
d. Uni Eropa memiliki struktur organisasi seperti yang tertera pada tabel
dibawah ini :
70
Ibid
71
Kajian Eropa, Organiasasi Uni Eropa, sesuai artikel di website
http://kajianeropa.wordpress.com/institusi/ diakses pada 2 Oktober 2009
menangani kasus antara negara Eropa, institusi UE, bisnis dan individu. European
hasil audit tahunan ke European Parliament dan The Council of the EU serta
memberikan opini terhadap proposal tentang peraturan keuangan dan anti korupsi.
perwakilan dari tenaga kerja, ikatan buruh, petani, konsumen dan kelompok
Perdagangan
juga merupakan konsentrasi kekuatan ekonomi regional dan merupakan salah satu
dari tiga kekuatan ekonomi dunia dewasa ini yang dikenal dengan “Triad Power”.
Dua kelompok lainnya adalah Jepang dan Amerika Utara yang tergabung dengan
dunia. Dalam hitungan total nilai semua produk barang dan jasa yang dihasilkan
oleh Uni Eropa, maka Pendapatan Domestik Bruto (PDB) 75 UE dalam tahun 2017
adalah sebesar €15.3 trilliun. Sekitar 64% nilai total perdagangan dilakukan antar
Uni Eropa menganut regime pasar tunggal dengan kekuatan gabungan dari
27 negara dan diperkuat dengan perjanjian EEA yang membentuk pasar tunggal
Eropa. Ekonomi Uni Eropa adalah kedua terbesar di dunia dalam hal nominal dan
73
Ade Maman Suherman, Op.Cit, hal. 181
74
Single Market adalah jenis blok perdagangan yang mengeliminasi batasan-batasan
perdagangan suatu negara dengan tujuan memudahkan sirkulasi dan pergerakan perdagangan
modal, tenaga kerja, barang-barang dan jasa antar negara yang bersepakat.
75
Produk Domestik Bruto (PDB) adalah salah satu indikator penting untuk mengetahui
kondisi ekonomi di suatu negara dalam suatu periode tertentu baik atas dasar harga berlaku
maupun atas dasar harga konstan. PDB harga berlaku nominal, menunjukkan kemampuan sumber
daya ekonomi yang dihasilkan oleh suatu negara. Jika nilai PDB besar menunjukkan sumber daya
ekonomi yang besar, begitu juga sebaliknya.
76
Purchasing Power Parity (PPP) adalah sebuah metode yang digunakan untuk
menghitung sebuah alternatif nilai tukar antar mata uang dari dua negara. PPP mengukur berapa
banyak sebuah mata uang dapat membeli dalam pengukuran internasional (biasanya dolar), karena
barang dan jasa memiliki harga berbeda di beberapa negara.
namun dewasa ini trendnya sudah berubah. Tidak kurang dari 60% dari aktifitas
terbesar Indonesia saat ini setelah Jepang dengan menyabet sekitar 14% dari total
penduduk dunia, perdagangan Uni Eropa dengan dunia diluar kawasan mengambil
porsi sekitar 15,6% dari jumlah global impor dan ekspor. Tetapi Amerika Serikat
Bersama dengan Amerika Serikat dan Cina, Uni Eropa adalah salah-satu
dari tiga besar pemain global untuk perdagangan internasional. Ke-28 negara Uni
Eropa memiliki porsi terbesar kedua untuk ekspor dan impor barang global dalam
77
Berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS), total nilai ekspor
Indonesia pada Mei 2019 mencapai 14,74 miliar dollar AS. Beberapa komoditas yang mengalami
peningkatan terbesar yaitu pada lemak dan minyak hewani/nabati sebesar 178 juta dollar AS atau
14,97%, sedangkan penurunan terbesar pada bijih, kerak, dan abu logam sebesar 131,1 juta dollar
AS atau 49,05%.
78
European Union, The Economy, diakses dari https://europa.eu/european-union/about-
eu/figures/economy_en pada tanggal 11 April 2019
Adapun dengan Indonesia, tidak sedikit peran Uni Eropa dalam bidang
bidang ekonomi:
baku.
ASEAN.
Adapun perjanjian bilateral RI-Uni Eropa dalam bidang ekonomi antara lain:
79
Lisensi FLEGT diterbitkan pada tanggal 15 November 2016 oleh Indonesia atas
kerjasama Indonesia-Uni Eropa atas produk-produk kayu legal yang sudah diverifikasi dan
diekspor ke Uni Eropa. Keputusan ini membuat Indonesia menjadi negara pertama di dunia yang
mencapai tonggak penting ini dalam upaya global memberantas pembakaran liar serta
perdagangan kayu ilegal.
80
Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) adalah sebuah
perjanjian perdagangan bebas antara Indonesia dan Uni Eropa yang membahas berbagai aspek
hubungan ekonomi secara menyeluruh yang akan meningkatkan hubungan ekonomi dan
memberikan manfaat bagi kedua belah pihak. Perjanjian ini secara resmi diluncurkan pada 18 Juli
2016 oleh Menteri Perdagangan Republik Indonesia saat itu, Thomas Trikasih Lembong dan
Komisioner Perdagangan Uni Eropa, Cecilia Malmström.
25,4 milyar euro di tahun 2015, dengan UE mengekspor sebesar 10 milyar euro
15,4 milyar euro, yang berarti surplus yang sehat bagi Indonesia adalah
5,4 milyar euro. Faktanya, EU adalah tujuan ekspor Indonesia terbesar ke-2 pada
tahun 2015 dengan sekitar 11,2 % bagian dari seluruh ekspor Indonesia ke seluruh
dunia. Pada tahun 2015, Indonesia menempati peringkat ke-30 pada keseluruhan
81
FLEGT-VPA mulai berlaku tanggal 1 Mei 2014 dan Lisensi FLEGT operasionalisasi
tanggal 15 November 2015.
dalam bidang jasa pada tahun 2014 mencapai 6 milyar euro, dengan surplus
Investasi Langsung Luar Negeri (FDI) UE sebesar 2,2 milyar dolar AS pada tahun
2015 dan sebesar 3,7 milyar dolar AS pada tahun 2014. Menurut Badan
Koordinasi Penanaman Modal (BPKM), antara tahun 1990 dan 2014, total FDI
UE yang mengalir di Indonesia mencapai 28,2 milyar dolar AS, dengan sebagian
besar investasi mengarah pada industri kimia dan farmasi (6,8 milyar dolar AS
empat tahun senilai 12,5 juta euro yang dimulai pada tahun 2013.
Support Programme II - TSP2), yang berjalan dari tahun 2011 hingga tahun 2015
dengan dana sekitar 15 juta euro dari UE, telah membantu meningkatkan
82
Trade Cooperation Facility bertujuan untuk mendukung Delegasi UE dan Pemerintah
Indonesia dalam implementasi Fasilitas Kerjasama Perdagangan UE-Indonesia. Tujuan proyeknya
adalah untuk memperkuat kapasitas lembaga-lembaga pemerintah untuk mengejar inisiatif
reformasi di bidang-bidang tertentu yang terkait dengan peningkatan iklim perdagangan dan
investasi di Indonesia.
lebih kecil lainnya telah melibatkan organisasi masyarakat sipil utama dalam
Selain itu, melalui Instrumen Kerja Sama dengan negara maupun wilayah
kecil dan menengah (SME). Dua inisiatif dengan Eurocham dan EU-Indonesia
83
Program ACTIVE atau Advancing Indonesia‟s Civil Society in Trade and Investment
adalah program hibah Uni Eropa untuk penguatan kapasitas Kadin/Kadinda, asosiasi bisnis,
lembaga penelitian dan LSM lokal guna mendorong pembangunan ekonomi berkelanjutan di
Indonesia. Tujuan khusus Program ACTIVE adalah: 1. Memperkuat kapasitas di bidang advokasi
kebijakan dan keterlibatan organisasi masyarakat madani (CSO) yang efektif dengan Pemerintah
guna mendorong inisitif-inisiatif terkait dengan peningkatan iklim investasi dan perdagangan di
Indonesia, 2. Mendukung kontribusi sektor swasta terhadap pembangunan ekonomi berkelanjutan
melalui penguatan kapasitas pelayanan jasa CSO kepada para anggotanya.
84
Organisasi regional mempunyai wilayah kegiatannya bersifat regional, dan keanggotaan
hanya diberikan bagi negara-negara pada kawasan tertentu saja.
terjadi.
internasional, yang kemudian tidak disetujui dan diterima oleh salahsatu anggota
atau beberapa anggota yang ada. Secara umum setiap sengketa di dunia
85
Konsultasi adalah suatu tindakan yang bersifat personal antara satu pihak terstentu yang
disebut klien dengan pihak lain yang disebut konsultan, yang memberikan pendapatnya kepada
klien tersebut untuk memenuhi keperluannya. Klien tidak terikat atau berkewajiban untuk
memenuhi pendapat konsultan.
86
Negosiasi adalah bentuk penyelesaian sengketa anatara para pihak sendiri, tanpa
bantuan dari pihak lain dengan cara bermusyawarah atau berunding untuk mencari pemecahan
yang dianggap adil oleh para pihak. Hasil dari negosiasi berupa penyelesaian secara kompromi,
tidak mengikat secara hukum.
dari adanyasengketa, baik itu diantara negara anggota dengan Komisi yang ada
dalam Uni Eropa, sengketayang terjadi diantara negara anggota dan sengketa
diantara Uni Eropa dengan negara non-anggota, dan untuk seluruh hal tersebut
diperlukan adanya peran Uni Eropa dalam mekanisme penyelesaian sengketa yang
terjadi. Mekanisme penyelesaian sengketa telah sangat maju dalam integrasi Uni
perdagangan yang sudah pernah terjadi. Kasus yang akan dibahas yaitu mengenai
kasusnya:
87
Mirza Satria Buana, Hukum Internasional Teori dan Praktek (Bandung: Nusa Media,
2007) hal. 78
88
Deforestasi adalah proses penghilangan hutan alam dengan cara penebangan untuk
diambil kayunya atau mengubah peruntukan lahan hutan menjadi non-hutan. Bisa juga disebabkan
oleh kebakaran hutan baik yang disengaja atau terjadi secara alami. Deforestasi terjadi karena
desakan konverasi lahan untuk permukiman, infrastruktur, dan pemanenan hasil kayu untuk
industri. Selain itu juga terjadi konversi lahan untuk perkebunan, pertanian, peternakan dan
pertambangan.
GAPKI, pada 2018 ekspor sawit Indonesia ke Uni Eropa 4,7juta ton, 60% di
antara digunakan untuk biofuel. Jumlah itu mencapai 14% dari total ekpor sawit
(INDEF) menyebut di pasar bursa berjangka sikap Uni Eropa telah turut menyeret
turun harga sawit. Menurut INDEF, importir sawit UE mulai mencari pengganti
sawit dengan sun flower dan rapeseed oil. Sedangkan GAPKI lebih menyoroti
sama dengan GAPKI yang disampaikan oleh Dirjen Perdagangan Luar Negeri,
Oke Nurwan. Selain itu ia juga khawatir akan merembet pada sawit lain diluar
biofuel.
Saat ini, Indonesia sedang membuat draft untuk membawa sikap Uni
tampaknya tidak membuahkan hasil, maka dengan membawa kasus ini kepada
Uni Eropa. Begitu pula dengan pihak GAPKI yang sepenuhnya mendukung
untuk biodiesel. Sedangkan pihak Uni Eropa sendiri melalui duta besar Uni Eropa
untuk Indonesia mengatakan lebih baik jika delegasi Indonesia bertemu di WTO
untuk diuji lebih lanjut agar perseteruan tidak berlarut-larut dan diselesaikan
dengan cara yang cepat. Untuk ancaman pemboikotan sendiri, pihak Uni Eropa
mengingatkan bahwa WNI yang bekerja di perusahaan Eropa sebanyak satu juta
orang lebih dan akan menimbulkan situasi yang tidak baik jika terus
sebagai Pasal Tunggal merupakan salah satu bukti bahwasannya Uni Eropa
sebagai subjek hukum. Personalitas hukum Uni Eropa juga secara tegas
disebutkan dalam Perjanjian Roma. Tak heran jika sengketa perdagangan terjadi
antara Uni Eropa dengan Negara atau organisasi internasional lainnya, maka Uni
Eropa dapat menuntut dan dituntut secara hukum layaknya sebuah negara.
salah satu hal yang membuktikan bahwa Uni Eropa memiliki legal personality
dimana Uni Eropa dituntut secara hukum oleh Indonesia dalam kasus tersebut.
Hal lain yang menegaskan bahwa Uni Eropa memiliki legal personality terdapat
dalam Perjanjian Roma Perjanjian Roma dalam Pasal 210 berbunyi: “The
Community shall have legal personality” dan diperjelas melalui pasal 211 yang
berbunyi: “In each of the Member States, the Community shall enjoy the most
extensive legal capacity accorded to legal persons under their laws; it may, in
the Commission”.
BAB IV
Hukum
South East Asia Nations) yaitu Adam Malik dar Indonesia, Thanat Koman dari
Thailand, S. Raja Ratnam dari Singapura, Narsisco Ramos dari Pilipina dan Tun
yang kemudian dikenal dengan Deklarasi Bangkok. 89 Salah satu butir tujuan
belum dapat merealisasikan apa yang menjadi tujuan Deklarasi Bangkok, apalagi
jika kita membandingkan kemajuan dan lompatan yang telah dicapai dengan
masyarakat Eropa yang telah terintegrasi melalui menjadi salah satu kekuatan
politik dan ekonomi dunia.90Adapun maksud dan tujuan ASEAN dapat ditelusuri
89
Deklarasi Bangkokmerupakan landasan awal kerjasama dari negara-negara Asia
Tenggara. Adanya deklarasi ini dianggap sebagai awal berdirinya ASEAN.
90
Ade Maman Suherman, Op.Cit, hal 142
Selain maksud dan tujuan yang tertera di atas, ASEAN juga memiliki prinsip
sebagai berikut:
Struktur dari Organisasi ASEAN dapat dilihat dalam skema berikut ini:
91
Agresi adalah tindakan atau perilaku, baik secara fisik maupun verbal, yang dilakukan
secara sengaja dan terencana dengan tujuan untuk menyakiti, merusak, menyengsarakan orang lain
(individu maupun kelompok manusia). Agresi bukanlah bentuk tindakan ketegasan, namun lebih
kepada perilaku destruktif atau merusak.
Berikut penjelasannya:
92
Sekretariat Nasional ASEAN-Indonesia, Tentang ASEAN, diakses dari http://setnas-
asean.id/tentang-asean
ASEAN.
7. Komite Wakil Tetap ASEAN adalah forum para Duta Besar/Wakil Tetap
ASEAN.93
93
Ibid
kembali setelah lima tahun terhitung sejak Piagam ASEAN resmi diberlakukan.94
94
Ibid
95
Rules based Organization dimaksudkan dengan adanya Piagam ASEAN, menjadikan
ASEAN sebuah organisasi yang lebih terarah berdasarkan aturan yang dimuat dalam Piagam
tersebut.
96
Quasi judicial adalah seseorang yang berwenang menyelidiki suatu perkara dengan
syarat dia bukan merupakan pejabat dalam lembaga/organisasi tersebut.
identitas tersendiri terpisah dari identitas negara anggota ASEAN. Sejalan dengan
diharapkan dapat merespons lebih baik berbagai permasalahan regional dan global
97
Liona Nanang Supriatna, Piagam ASEAN : Menuju Pemajuan Dan Perlindungan HAM
di Asia Tenggara, “Jurnal Hukum Internasional (Indonesian Journal of International Law), Vo. 5,
3 April 2008, hal. 557-558
98
R. Winantyo dkk.”Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015: Memperkuat Sinergi
ASEAN di Tengah Kompetisi Global”.(Jakarta: PT. Elex Media Komputindo, 2008), hlm. 14.
99
Zainuddin Djafar, Piagam ASEAN, Legalitas Tonggak Baru Menuju Integrasi
Regional?, “Jurnal Hukum Internasional (Indonesian Journal of International Law),Vol. 6, No. 2,
Januari 2009, hal.197-198
Inggris pada tahun 1948. Malaysia merdeka pada tahun 1957, Singapura pada
tahun 1959 dan Brunei Darussalam pada tahun 1984 yang diperoleh dari Inggris.
Sementara itu, Laos dan Kamboja memperoleh kemerdekaan pada tahun 1954
Thailand satu-satunya negara Asia Tenggara yang belum pernah dijajah Barat
secara fisik seperti yang dialami negara-negara Asia Tenggara lainnya. Hal itu
berpendapat bahwa Thailand tidak dijajah adalah sebagai hasil kesepakatan antara
Indonesia dalam tahun 1950-an tidak berhasil dirangkul oleh AS, baik ke
dalam MSA (Mutual Security Act)101 maupun ke dalam SEATO (Southeast Asia
100
Buffer zone atau kawasan penyangga adalah lahan ataupun daerah yang tidak dibangun
dan dibiarkan sebagaimana aslinya.
101
Mutual Security Act merupakan produk Undang-Undang Amerika yang ditanda
tangani oleh Presiden Harry S.Truman pada 10 Oktober 1951. MSA merupakan program
gabungan US AID (Act International Development) dan DSA (Defence Asistance Act). MSA
diberikan dalam lima Kawasan: Eropa, Timur Tengah, Afrika, Asia, dan Pasifik. Tujuan Amerika
Serikat mengeluarkan bantuan ini adalah Untuk mempertahankan keamanan Amerika Serikat dan
mengembangkan politik luar negeri Amerika Serikat. Bantuan tersebut berupa bantuan militer,
ekonomi, atau teknis kepada negara sahabat. Dimana bantuan itu untuk memperkuat keamanan
negara masing-masing, pertahanan kolektif dari dunia luar (terutama negara komunis), untuk
mengembangkan sumber daya mereka demi kepentingan nasional Amerika Serikat, dan untuk
memfasiltasi partispasi kolektif negara-negara tersebut dalam sistem keamanan
kolektif Perserikatan Bangsa-Bangsa.
dituduh Menlu John Foster Dulles sebagai tindakan yang immoral. Sebagai
harus berpaling ke Uni Soviet dan negara komunis lainnya. Sikap AS yang
memusuhi Indonesia itu berubah setelah Presiden Kennedy dari Partai Demokrat
Perjanjian New York pada tahun 1961 dan diadakannya Pepera pada tahun 1962.
102
SEATO (Southeast Asia Treaty Organization ) adalah organisasi internasional untuk
pertahanan kolektif yang ditandatangani pada tanggal 8 September1954 di Manila, Filipina.
Lembaga formal SEATO dibentuk pada pertemuan mitra perjanjian di Bangkok pada bulan
Februari 1955. Organisasi ini didirikan untuk memblokir berkembangnya komunisme lebih lanjut
di Asia Tenggara. SEATO dibubarkan pada tanggal 30 Juni1977.
103
Glasnost adalah kebijakan yang dilakukan selama masa pemerintahan Mikhail
Gorbachev pada pertengahan 1980-an. Kebijakan ini meliputi keterbukaan dalam semua bidang di
institusi pemerintahan Uni Soviet termasuk kebebasan informasi. Glasnost memberikan dampak
positif dalam perkembangan masyarakat di Uni Soviet. Media mulai mengekspos masalah -
masalah ekonomi serta politik yang selama ini ditutup-tutupi oleh pemerintahan komunis.
Nasionalisme berkembang, para tawanan politik yang ditahan tanpa alasan kemudian dibebaskan.
104
Perestroika adalah reformasipolitik dan ekonomi yang dimulai pada Juni 1987 oleh
presiden Uni SovietMikhail Gorbachev. Perestroika berarti "restrukturisasi", merujuk pada
restrukturisasi ekonomi Soviet. Perestroika sering dianggap sebagai akibat jatuhnya komunis di
Uni Soviet dan Eropa Timur, dan mengakhiri Perang Dingin.
Asia Tenggara untuk menjadi anggota ASEAN dengan persyaratan bahwa negara
tersebut dapat mengormati cita-cita, prinsip dan tujuan ASEAN sebagaimana yang
selama ini.
waktu lima belas tahun, dengan menggunakan Skema Tarif Preferensi Efektif
utamanya.
105
Dr. Dewi Fortuna Anwar M.A, Kerjasama ASEAN (Jakarta: Ghalia Indonesia, 1995),
hal. 66
Di samping itu, sidang bersama menteri ekonomi dan menteri luar negeri
mengggunakan skema tarif efektif yang sama (CEPT). Untuk produk-produk yang
Selain hal-hal tersebut di atas, kerangka persetjuan ini juga memuat hal-
ditugaskan melakukan studi mengenai kerja sama ekonomi ASEAN. Komisi ini
terdiri dari para ahli ekonomi ECAFE, FAO, UNCTAD dan ECOSOC PBB, yang
dipimpin oleh Prof. Gunnal Kansu dari Turki dan Prof. E.A.G. Robinson dari
106
Ibid, hal. 69
Swedia. Pada tahun 1972, komisi PBB ini menyampaikan laporannya ke PBB
ASEAN, yang kemudian dikenal sebagai Laporan Kansu (Robinson) yang pada
berikut:
organisasi ASEAN yang baru, yang membawahi lima komite ekonomi, seperti
COTT, COIME, COFAF, COFAB dan COTAC. Oleh karena itu, dalam melihat
bidang ekonomi yang teribat pada kelima komite ekonomi diatas. 107
107
Ibid, hal. 95
and Trade = GATT). Dasar falsafah GATT adalah asas nondiskriminaasi, artinya
semua negaara yang ikut dalam perdagangan antarbangsa harus patuh pada
ketentuan-ketentuan yang sama dan tidak ada perbedaan anata negara yang satu
dengan negara yang lainnya, prinsip ini disebut juga dengan Most Favoured
Treatment.
Common Effective Preferential Tariff (CEPT) Scheme for The ASEAN Free Trade
Area (skema CEPT untuk AFTA oleh para Menteri Ekonomi ASEAN).
(minimun 40% kandungan lokal) yang sama sehingga mempunyai tarif efektif
yang sama di pasar ASEAN. Dalam waktu 10 tahun diharapkan akan dapat
diwujudkan kawasan Bebas ASEAN atau AFTA melalui pelaksanan skema CEPT
108
Ibid, hal. 96
sebagai mekanisme utama melalui 1 Januari 1993 dengan sasaran penurunan tarif
menjadi 0-5%.
pendekatan sektoral tingkat 6 digit Harmonized System (HS) serta dibebaskan dari
awal dari pelaksaan CEPT maka disepakati 15 produk industri yang harus
dipercepat penurunan tarifnya menajdi 0-55, yaitu: semen, pupuk, pupl, tekstil,
perhiasan dan permata, perabotan dari kayu dan rotan, barang-barang kulit,
politik dan keamanan ASEAN mempunyai arah dalam menciptakan stabilitas dan
(confidence building) di Asia Tenggara dan Asia Pasifik yang kemudian sehingga
diharapkan.110
109
Apridar, Ekonomi Internasional, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2009), hal. 202
110
History Indonesia, Peran ASEAN dalam Konflik Laut Cina Selatan, diakses di website
https://www.history.id/politik/peranan-asean-dalam-konflik-laut-cina-selatan/ pada 14 Maret 2018
sebelumnya, yang menurut Piagam ASEAN masih tetap berlaku. Piagam ASEAN
melalui dialog, konsultasi dan negoisasi seperti yang tertera pada pasal 22 ayat (1)
damaisemua sengketa dengan cara yang tepat waktu melalui dialog, konsultasi,
dannegosiasi.”
mediasi dan meminta kepada Pemimpin ASEAN atau Sekjen ASEAN untuk
menyediakan mekanisme tersebut.111 Hal ini tertuang dalam pasal 23 ayat (1)
Piagam ASEAN:
111
Hesty D Lestari, Komunitas ASEAN: Penyelesaian Sengketa dan Penegakan Hukum,
Jurnal Hukum Internasional. Vol. 6 No. 1, Oktober 2008, hal. 123
Enhanced Dispute Settlement Mechanism113.Hal ini diatur dalam pasal 24 ayat (1),
Piagam atau instrumen-instrumen ASEAN lainnya, jika tidak secara khusus telah
sengketa yang sesuai, termasuk arbitrase (Pasal 25). Jika suatu sengketa tetap
sengketa tersebut harus diajukan ke KTT ASEAN 114 untuk diputuskan (Pasal 26).
Sekjen ASEAN dibantu oleh Sekretariat ASEAN atau badan ASEAN lainnya
dalam menjadikan ASEAN subjek hukum sehingga saat ini ASEAN memiliki
112
The Treaty of Amity and Cooperation adalah perjanjian damai di antara negara-negara
Asia Tenggara yang didirikan oleh anggota pendiri ASEAN.
113
The ASEAN Protocol on Enhanced Dispute Settlement Mechanism adalah perjanjian
yang dibentuk untuk mengatasi segala bentuk perselisihan yang nantinya akan muncul dalam
mencapai perdagangan bebas. Perjanjian ini diharapkan dapat meningkatkan dalam penyelesaian
segala perbedaan atau sengketa yang dialami oleh para negara anggota ASEAN yang akan
diselesaikan secara damai dalam lingkungan yang adil, demokratis dan harmonis.
114
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN adalah pertemuan puncak antara pemimpin-
pemimpin negara anggota ASEAN dalam hubungannya terhadap pengembangan ekonomi dan
budaya antar negara-negara Asia Tenggara.
115
Ibid, hal. 124
status hukum. Peran Piagam ASEAN itu sendiri dapat dilihat dari muatan
Lain hal nya dengan Uni Eropa, ASEAN sendiri belum memiliki kasus
ASEAN Charter disebutkan bahwa salah satu dibentuknya Piagam ASEAN ialah
berdasarkan hukum. Salah satu fakta yang mendukung pernyataan tersebut adalah
diatur dalam Piagam ASEAN didalam Bab XII Pasal41 ayat 7 bahwa ” ASEAN
personalitas hukum yang diakui secara de jure (tertulis), maka ASEAN dapat
internasional. Seperti yang telah disebutkan diatas, ASEAN dapat menuntut dan
BAB V
A. Kesimpulan
hukum inilah yang menentukan hak-hak dan kewajiban yang dimiliki oleh
internasional itu juga tak hanya cakupan nasional saja, tetapi juga sampai
perdagangan antar negara. Hal ini dibuktikan melalui salah satu traktat
yang dalam Pasal 210 dan diperjelas melalui pasal 211. Disamping itu,
keberadaan personalitas hukum yang dimiliki oleh Uni Eropa dapat dilihat
(FDI).
membuat perjanjian atas namanya dan dapat pula menuntut dan dituntut
dalam jangka waktu lima belas tahun, dengan menggunakan Skema Tarif
B. Saran
memiliki legal personality. Berkaitan dengan hal ini, maka suatu subjek
perjanjian yang mana yang dapat dilakukan oleh perwakilan dari masing-
masing negara.
DAFTAR PUSTAKA
Buku-Buku
2006
11. Perwita, A.A dan Y.M Yani, Pengantar Ilmu Hubungan Internasional,
1990.
Aditama, 1993.
Komputindo, 2008).
Website
16. http://www.cnnindonesia.com/internasional/20160621133252-134-
139780/apa-yang-perludiketahui-soal-brexit/
17. http://setnas-asean.id/tentang-asean
18. https://www.yuksinau.id/latar-belakang-berdirinya-
asean/#Latar_Belakang_Berdirinya_ASEAN
19. https://www.duo.uio.no/bitstream/handle/10852/18865/2304AvhSJG.pdf?s
equence=3 legalconsequencesofinternationallegalpersonality
20. https://europa.eu/european-union/about-eu/history_en
21. http://europa.eu/about-eu/countries/member-countries/index_en.htm
22. http://kajianeropa.wordpress.com/institusi/
23. https://www.researchgate.net/figure/EU-Institutions-Source-Schuman-
2015_fig5_283727918
24. https://europa.eu/european-union/about-eu/figures/economy_en
25. http://setnas-asean.id/tentang-asean
26. https://www.history.id/politik/peranan-asean-dalam-konflik-laut-cina-
selatan/
27. https://www.ecfr.eu/article/essay_eu_turkey_relation_the_beginning_of_th
e_end_7226
28. https://www.europarl.europa.eu/news/en/press-
room/20161117IPR51549/freeze-eu-accession-talks-with-turkey-until-it-
halts-repression-urge-meps
Jurnal
30. Zainuddin Djafar, 2009, Piagam ASEAN, Legalitas Tonggak Baru Menuju
31. Liona Nanang Supriatna, 2008, Piagam ASEAN : Menuju Pemajuan Dan
ABSTRAKSI
*
Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
**
Dosen Pembimbing I
***
Dosen Pembimbing II