KETENTUAN LAIN Jalan Elang Raya 1, Mangunharjo, Tembalang
Semarang, Jawa Tengah 1. Untuk lomba Membaca Gurit, Pidato, dan Telepon (024)76744357, Faksimile (024)76744358 Mendongeng, peserta akan dipanggil sebanyak Pos-el: balaibahasa.jateng@kemdikbud.go.id tiga kali untuk tampil. Jika tidak tampil setelah Laman: balaibahasajateng.kemdikbud.go.id dipanggil tiga kali berturut-turut, peserta diberi kesempatan tampil di urutan akhir lomba. 2. Peserta atau pendukung dilarang (1) mengunakan bahasa kasar, mengandung Narahubung Panitia Lomba PETUNJUKPELAKSANAAN TEKNIS
SARA, atau pornogra; dan
(2) melakukan tindakan yang dapat mengganggu konsentrasi peserta lain selama perlombaan. Membaca Gurit Dyah Susilawati (081229567052) Ngatirah (081802633820) FESTIVAL TUNAS 3. Peserta wajib mengikuti upacara pembukaan. 4. Setiap peserta wajib hadir 15 menit sebelum MENULIS Gurit BAHASA IBU perlombaan dimulai dan mengisi daftar hadir. Ery Agus Kurnianto (081393938388) 5. Penentuan juara berdasarkan pada jumlah nilai 16 s.d. 18 November 2021 Naratungga Indit P. (082252105215) yang diperoleh pada setiap aspek penilaian untuk menentukan juara I s.d. III dan harapan PIDATO I s.d. III. Agus Sudono (0816513607) 6. Keputusan juri mutlak dan tidak dapat diganggu Lely Siti Fatimah (081901231100) gugat. 7. Panitia akan menginformasikan apabila ada MENDONGENG ketentuan lain bersifat teknis atau hal yang tidak Emma M. (085740425315) terduga sebelum atau saat lomba berlangsung. Endro (085869977415) Membaca Aksara jawa FASILITAS Mochammad Fikri (081226057772) Erna (081325444888) 1. Panitia menyediakan akomodasi, konsumsi, uang transport, dan biaya tes antigen MENULIS AKSARA JAWA peserta serta dua pendamping ditanggung Sunarti (08121524256) oleh panitia. Naomi (08995607991) 2. Panitia menyediakan piagam keikutsertaan untuk peserta. 3. Pemenang akan mendapatkan piala dan uang pembinaan sebagai berikut. Juara I: Rp5.000.000,00 Juara II: Rp4.000.000,00 Juara III: Rp3.000.000,00 Juara harapan I: Rp2.000.000,00 Juara harapan II: Rp1.500.000,00 BALAI BAHASA PROVINSI JAWA TENGAH BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBINAAN BAHASA Juara harapan III: Rp1.000.000,00 KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
LATAR BELAKANG MATA LOMBA
LOMBA-LOMBA LOMBA-LOMBA Salah satu hal yang sering menjadi isu dan UNTUK SISWA SD UNTUK SISWA SMP materi diskusi adalah keprihatinan budaya yang disebabkan oleh semakin berkurangnya Menulis Gurit minat generasi muda untuk mempelajari Menulis Gurit Menulis Aksara Jawa dan mengembangkan bahasa dan budaya Membaca Gurit Membaca Aksara Jawa Jawa. Padahal di tangan generasi muda Mendongeng Pidato inilah nasib budaya Jawa ini akan ditentukan ke depannya. Hal tersebut disebabkan * Setiap mata lomba terbagi menjadi dua kategori, yakni putra dan putri baik untuk tingkat SD generasi muda sangat potensial untuk maupun SMP. menyemai kemahiran berbahasa dan berbudaya Jawa. Oleh karena itu, diperlukan KETENTUAN UMUM media atau sarana yang dapat memantik kembali minat generasi muda terhadap 1. Peserta adalah siswa sekolah dasar (SD) baik kelas satu maupun enam atau bahasa dan budaya Jawa. sekolah menengah pertama (SMP) baik kelas tujuh maupun sembilan. 2. Peserta dan pemenang terbagi menjadi dua kategori, putra dan putri, untuk setiap mata lomba. Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah 3. Peserta merupakan pemenang lomba serupa yang dilaksanakan oleh dinas pendidikan melakukan kegiatan yang bermuara pada kota/kabupaten atau utusan dari dinas pendidikan untuk mewakili kota/kabupaten upaya memberikan wadah bagi di Jawa Tengah (hanya dua peserta [putra dan putri] dari kota/kabupaten untuk setiap generasi muda dalam melestarikan bahasa mata lomba). dan sastra Jawa. Bentuk nyata upaya tersebut 4. Setiap peserta wajib menyerahkan bukti kartu pelajar dan surat keterangan dari dengan menyelenggarakan kegiatan kepala sekolah atau dinas pendidikan kota/kabupaten setempat kepada panitia. Festival Tunas Bahasa Ibu melalui 5. Setiap peserta wajib mengisi formulir pendaftaran (tautan formulir pendaftaran terlampir). lomba-lomba untuk siswa tingkat 6. Peserta tidak dipungut biaya apa pun dalam Festival Tunas Bahasa Ibu ini. sekolah dasar (SD) dan 7. Setiap kota/kabupaten wajib mengikutsertakan dua pendamping, satu SD dan satu SMP. sekolah menengah pertama (SMP) 8. Peserta dan pendamping harus menyerahkan hasil tes antigen. se-Jawa Tengah. 9. Akomodasi, konsumsi, uang transport, dan biaya tes antigen peserta serta pendamping ditanggung oleh panitia. 10. Pendamping tambahan dari tiap utusan ditanggung oleh tim masing-masing.
WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
1. Waktu pendaftaran dimulai dari tanggal 1 s.d. 15 November 2021 (pendaftaran secara daring). 2. Waktu pelaksanaan lomba 16 s.d. 18 November 2021. 3. Tempat pelaksanaan lomba akan ditentukan dan diinformasikan kemudian.
Tautan Formulir Pendaftaran
http://ringkas.kemdikbud.go.id/FormulirFTBI MENULIS gurit Membaca gurit MENDONGENG bagi SISWA SD bagi SISWA SD dan smp bagi SISWA SD KETENTUAN KHUSUS KETENTUAN KHUSUS KETENTUAN KHUSUS 1. Tema utama: 1. Tema utama: 1. Peserta mendongengkan cerita rakyat yang Menjadikan Generasi Muda Berbudi Pekerti Menjadikan Generasi Muda Berbudi Pekerti berasal dari daerahnya masing-masing. Luhur Melalui Apresiasi Terhadap Bahasa dan Luhur Melalui Apresiasi Terhadap Bahasa dan 2. Naskah dongeng diserahkan kepada panitia Sastra Jawa Sastra Jawa sebanyak tiga eksemplar satu minggu sebelum 2. Peserta menulis geguritan secara langsung di 2. Peserta membaca 1 geguritan wajib dan 1 pelaksanaan lomba. tempat lomba berdasarkan pada video pendek geguritan pilihan. 3. Penampilan mendongeng hanya dilakukan yang diputar oleh panitia. 3. Naskah geguritan disediakan oleh panitia, dalam satu babak. 3. Naskah ditulis tangan dengan bahasa Jawa dan sebagaimana terlampir. 4. Durasi waktu untuk tampil 10 menit: huruf latin. 4. Penampilan peserta sesuai dengan nomor urut (1) Jika waktu sudah berjalan 7 menit akan 4. Bentuk gurit: bebas baik epik ataupun lirik. pada saat registrasi ulang saat lomba. ada penanda (ketukan 1 kali) 5. Teknik pengungkapan gurit bebas. 5. Peserta berpakaian sesuai dengan seragam (2) Jika waktu berjalan 10 menit, waktu habis 6. Panjang naskah minimal 3 bait dan setiap bait sekolah masing-masing dan bersepatu. dan akan ada penanda (ketukan 2 kali). terdiri dari 4 baris. 6. Peserta tidak boleh menggunakan alat pengiring 5. Setiap peserta diperkenankan menggunakan 7. Peserta berpakaian sesuai dengan seragam baik yang dimainkan sendiri maupun yang perlengkapan ataupun kostum yang sesuai sekolah masing-masing dan bersepatu. dimainkan orang lain (musik ilustrasi). dengan kebutuhan dan alur cerita. 8. Kriteria penilaian: 7. Peserta tidak boleh menggunakan pelantang. 6. Penilaian lomba meliputi (1) kreasi dan ekspresi, (1) keaslian dan kesegaran ungkapan; 8. Lama waktu membaca gurit tergantung (2) vokal, (3) penampilan, dan (4) isi dongeng. (2) kesesuaian tema; dari peserta (tentatif). (3) ide/gagasan; 9. Penilaian lomba meliputi (1) wicara, (2) wirama, (4) keutuhan dan keselarasan; dan (3) wirasa, dan (4) wiraga. (5) diksi, rancang bangun, serta gaya bahasa.
“ Kalau sebuah bahasa dengan kesusasteraannya
tidak didukung oleh tradisi membaca masyarakatnya, maka kematiannya akan segera menyusul -Ajip Rosidi (Sastrawan)- “ PIDATO MENULIS Membaca bagi SISWA smp Aksara jawa Aksara jawa bagi SISWA smp bagi SISWA smp KETENTUAN KHUSUS 1. Materi pidato ditentukan oleh panitia dengan KETENTUAN KHUSUS KETENTUAN KHUSUS tema khusus sebagai berikut. 1. Peserta wajib mengalihaksarakan 1 gancaran 1. Tema utama: 1) Pangalaman minangka Panandhang Covid-19 ke aksara Jawa. Menjadikan Generasi Muda Berbudi Pekerti 2) Pangalaman Covid ing Laladan Sakupenge 2. Naskah gancaran disediakan oleh panitia di Luhur Melalui Apresiasi Terhadap Bahasa dan 3) Paugeraning Kasarasan tempat lomba. Sastra Jawa 4) Kaprawiran Dhaerah 3. Pedoman penulisan yang dipakai adalah 2. Peserta wajib membaca gancaran yang 5) Ayahaning Ngamudha minangka Paraganing aturan Sriwedaren. disediakan oleh panitia pada saat lomba. Owah-Owahan 4. Alih aksara berupa tulisan tangan 3. Pedoman pembacaan yang dipakai adalah 6) Mbetengi Basa lan Seni Budaya Jawi 5. Lama waktu mengalihaksara maksimal 1 jam. aturan Sriwedaren. Saking Ombaking Globalisasi 6. Penilaian lomba meliputi: 4. Penampilan peserta sesuai dengan nomor urut 2. Peserta memilih salah satu tema yang (1) ketepatan penulisan huruf; pada saat registrasi ulang saat lomba. ditentukan panitia. (2) kesesuaian dengan pedoman/aturan; dan 5. Peserta berpakaian sesuai dengan seragam 3. Isi pidato tidak mengandung unsur SARA dan (3) kerapian tulisan. sekolah masing-masing dan bersepatu. pornogra. 6. Peserta tidak boleh menggunakan alat 4. Materi pidato disampaikan dengan bahasa Jawa pengiring baik yang dimainkan sendiri maupun krama secara komunikatif dengan mengakomodasi yang dimainkan orang lain (musik ilustrasi). dialek yang ada di Jawa Tengah. 7. Peserta tidak boleh menggunakan pelantang. 5. Peserta wajib menyerahkan naskah pidato 8. Lama waktu membaca gancaran tergantung sebanyak tiga eksemplar kepada panitia sebelum dari peserta (tentatif). tampil. 9. Penilaian lomba meliputi: 6. Peserta berpidato secara langsung, tidak (1) ketepatan bacaan sesuai dengan aturan; membaca teks. (2) kelancaran membaca; dan 7. Durasi penyajian setiap peserta maksimal 7 (3) kejelasan bacaan, artikulasi, dan intonasi. menit. (1) Jika waktu sudah berjalan 5 menit akan ada penanda (ketukan 1 kali) (2) Jika waktu berjalan 7 menit, waktu habis dan akan ada penanda (ketukan 2 kali). 8. Lomba dilaksanakan dalam satu babak, tidak ada nal. 9. Pakaian yang dikenakan bebas rapi, tetapi dianjurkan pakaian tradisional. 10. Penilaian lomba meliputi (1) kesesuaian dengan tema, (2) keruntutan gagasan, (3) bahasa, dan (4) penampilan.