Nasional Pendidikan.
1. Pembinaan Olimpiade.
2. Pengembangan pendidikan karakter, penumbuhan budi pekerti dan kegiatan
program pelibatan pendidikan keluarga.
3. Olah raga, karya ilmiah remaja, pramuka, palang merah remaja, dan ekstra
kurikuler yang sesuai dengan kebutuhan sekolah.
4. Pendidikan dan pengembangan sekolah sehat, aman, ramah anak dan
menyenangkan.
5. Pembiayaan lomba yang tidak dibiayai dari dana Pemerintah Pusat/Pemerintah
Daerah, termasuk untuk biaya transpotasi dan akomodasi peserta didik/guru
dalam mengikuti lomba, dan biaya mengikuti lomba.
6. Penyelenggaraan program sukses Ujian Nasional/pelajaran tambahan (bimbel,
try out, analisa hasil try out, pendalaman materi, simulasi UNBK).
7. Penyediaan ATK untuk administrasi SKL.
1. Penyusunan KTSP.
2. Pengembangan Kurikulum sesuai dengan pedoman pengembangan KTSP.
3. Pengembangan Kurikulum sesuai dengan tahapan prosedur pengembangan
KTSP.
4. Pembelian ATK untuk cetak dokumen KTSP.
1. Peningkatan profesional guru dan kepala sekolah melalui MGMP dan MKKS.
2. Menghadiri seminar yang terkait langsung dengan peningkatan mutu guru dan
tenaga kependidikan (biaya pendaftaran, transportasi dan akomodasi dan
pelaksanaannya di luar sekolah).
3. Mengadakan workshop/lokakarya untuk peningkatan mutu guru dalam rangka
pemantapan penerapan kurikulum/silabus, pemantapan kapasitas guru dalam
rangka pengembangan dan penerapan RPP, pengembangan dan/atau
penerapan program penilaian peserta didik . Biaya yang dibayarkan meliputi :
fotocopi , konsumsi guru peserta workshop/lokakarya yang diadakan oleh
sekolah , dan atau biaya narasumber dari luar sekolah , dengan mengikuti
standar biaya umum daerah
4. Workshop Pembinaan Karier Guru (terkait dengan pemenuhan kebutuhan
penilaian angka kredit).
5. Workshop Keterampilan Teknis Tenaga Administrasi sekolah .
6. Peningkatan kompetensi tenaga perpustakaan.
1. Biaya dalam rangka penyusunan Evaluasi Diri Sekolah, RKJM, RKT, RAPBS
dan RRKAS , kecuali untuk pembayaran Honor.
2. Pembayaran langganan Daya dan Jasa (Air, Listrik, Telpon).
3. Pemasangan Instalasi baru dan / atau penambahan daya Listrik.
4. Biaya langganan internet dengan cara pasca bayar atau pra bayar, dengan batas
maxsimal pembelian paket/voucher sebesar Rp 250.000,-/bulan.
5. Penerimaan Peserta Didik Baru.
Semua jenis pengeluaran dalam rangka penerimaan peserta didik baru
(termasuk pendaftaran ulang peserta didik lama) a.l:
Penggandaan formulir pendaftaran
Administrasi pendaftaran
Publikasi (pembuatan spanduk, brosur dan lainnya)
Biaya Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS)
Konsumsi penyelenggaraan kegiatan dan transpotasi
Pembuatan spanduk sekolah bebas pungutan
6. Honor pengelola dana BOS
7. Pembelian ATK kantor (tinta printer, CD, flash disk, dsb).
8. Usaha Kesehatan Sekolah (peralatan dan/ atau obat-obatan).
9. Pembelian minuman dan / atau makanan ringan untuk kebutuhan sehari-hari di
sekolah bagi guru, tenaga kependidikan, dan/ atau tamu.
10. Pengadaan suku cadang alat kantor.
11. Pembelian alat-alat kebersihan dan alat listrik.
12. Penggandaan laporan dan/ atau surat menyurat untuk keperluan sekolah.
13. Insentif bagi tim penyusun laporan BOS.
14. Biaya transportasi dalam rangka mengambil dana BOS di bank/kantor pos.
15. Transportasi dalam rangka kordinasi dan pelaporan ke dinas pendidikan
kabupaten dan/atau dinas pendidikan Provinsi.
16. Biaya untuk pengembangan dan/atau pemeliharaan laman sekolah dengan
domain “sch.id”.
17. Pendataan melalui aplikasi dapodik.
18. Pembelian peralatan/perlengkapan yang menunjang operasional rutin di sekolah
antara lain: bel, sound system dan speaker untuk upacara, teralis jendela, dan
/atau perlengkapan sejenis lainnya
19. Penanggulangan dampak darurat bencana, khusus selama masa tanggap
darurat,misalnya pembelian masker.
G. Pengembangan Standar Pembiayaan