Anda di halaman 1dari 4

Perubahan pada Juknis BOS 2015 yang membawa angin segar untuk operator sekolah

adalah pada komponen pembiayaan 2 nomor 5 yang berbunyi:

Biaya pemasukan, validasi, pemutakhiran data dan


pengiriman data pokok pendidikan
Dimana pada Juknis BOS 2014 atau juknis tahun sebelumnya berbunyi:
Biaya pemasukan data pokok pendidikan
Kalau kita mencermati kalimat diatas, artinya segala pembiayaan dalam proses
pengelolaan Data Pokok Pendidikan, boleh dibebankan BOS, termasuk honor lembur.
Perubahan yang lain adalah pada komponen pembiayaan ke Komponen 13: Pembelian
dan perawatan perangkat komputer dimana sekolah boleh membeli Laptop maksimal
harga 6 juta.
Dana BOS yang diterima oleh sekolah,
komponen kegiatan-kegiatan berikut:
Komponen 1: Pengembangan perpustakaan

dapat

digunakan

untuk

membiayai

1. Wajib membeli buku teks pelajaran kurikulum 2013 (SD kelas 1, 2, 3, dan 6,
SMP kelas 9) bagi peserta didik dan guru.
2. Membeli kekurangan buku teks pelajaran kurikulum 2013 atau mengganti buku
yang rusak di kelas lainnya.
3. Membeli buku teks pelajaran kurikulum 2013 untuk peserta didik sebagai
cadangan yang disimpan di perpustakaan sebanyak 5% dari jumlah peserta
didik.
4. Langganan publikasi berkala
5. Akses informasi online
6. Pemeliharaan buku/koleksi perpustakaan
7. Peningkatan kompetensi tenaga pustakawan
8. Pengembangan database perpustakaan
9. Pemeliharaan perabot perpustakaan
10.Pemeliharaan dan pembelian AC perpustakaan
Komponen 2: Penerimaan peserta didik baru
Meliputi:
1. Penerimaan peserta didik baru
2. Administrasi pendaftaran
3. Penggandaan formulir Dapodik

4. Administrasi pendaftaranPendaftaran ulang


5. Biaya pemasukan, validasi, pemutakhiran data dan pengiriman data pokok
pendidikan
6. Pembuatan spanduk sekolah bebas pungutan
7. Penyusunan RKS/RKAS
8. Dan kegiatan lain yang terkait
Komponen 3: Pembelajaran dan ekstra kurikuler
1. PAKEM (SD) dan Pembelajaran Kontekstual (SMP)
2. Pengembangan pendidikan karakter
3. Pembelajaran remedial dan pengayaan
4. Pemantapan persiapan ujian
5. Olahraga, kesenian, karya ilmiah remaja, pramuka dan palang merah remaja,
6. Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)
7. Pendidikan Lingkungan Hidup
8. Pembiayaan lomba-lomba yang belum dibiayai
Komponen 4: Ulangan dan ujian
1. Ulangan harian,
2. Ulangan tengah semester,
3. Ulangan akhir semester/Ulangan Kenaikan Kelas
4. Ujian sekolah
Komponen 5: Bahan habis pakai
1. ATK, bahan praktikum, buku induk, buku inventaris
2. Minuman/makanan ringan keseharian di sekolah
3. Pengadaan suku cadang alat kantor
4. Alat-alat kebersihan sekolah
Komponen 6: Langganan daya dan jasa

1. Listrik, air, telepon, dan internet (fixed/mobile modem) baik berlangganan


maupun prabayar
2. Pembiayaan penggunaan internet termasuk untuk pemasangan baru
3. Membeli genset atau jenis lainnya yang lebih cocok di daerah tertentu
Komponen 7: Perawatan sekolah/rehab ringan dan sanitasi
1. Pengecatan, perbaikan bagian bangunan yang rusak
2. Perbaikan mebeler
3. Perbaikan sanitasi sekolah (kamar mandi dan WC) dan saluran air hujan
Komponen 8: Honor bulanan guru dan tenaga kependidikan
1. Guru honorer (hanya untuk memenuhi SPM)
2. Pegawai administrasi (termasuk administrasi BOS SD)
3. Pegawai perpustakaan
4. Penjaga Sekolah
5. Satpam
6. Pegawai kebersihan
Untuk sekolah negeri maksimal 15% dari dana BOS total, dimana pengangkatan atas
persetujuan Disdik Kab/Kota dengan pertimbangan prinsip pemerataan distribusi.
Komponen 9: Pengembangan profesi guru
1. KKG/MGMP dan KKKS/MKKS
2. Menghadiri seminar yang terkait langsung dengan peningkatan mutu pendidik
dan ditugaskan oleh sekolah
Komponen 10: Membantu peserta didik miskin yang belum menerima bantuan
program lain seperti KIP
1. Membantu biaya/alat transportasi yg merupakan inventaris sekolah.
2. Membeli seragam, sepatu dan alat tulis.
Komponen 12: Pembiayaan pengelolaan BOS
1. Alat tulis kantor

2. Penggandaan, surat-menyurat, insentif bendahara dalam rangka penyusunan


laporan BOS
3. Biaya transportasi mengambil dana BOS di bank/pos
Komponen 13: Pembelian dan perawatan perangkat komputer
1. Desktop/workstation maks 4 (SD) dan 7 (SMP)
2. Printer atau printer plus scanner maks 1 unit
3. Laptop maks 1 unit seharga maks Rp 6 juta
4. Proyektor maks 2 unit seharga maks Rp 5 juta/unit
Komponen 12: Biaya lainnya (apabila seluruh komponen di atas sudah terpenuhi
pembiayaannya)
1. Peralatan pendidikan yang mendukung kurikulum 2013
2. Mesin ketik
3. Peralatan UKS
4. Pembelian meja dan kursi peserta didik jika meja dan kursi yang ada sudah
rusak berat

Anda mungkin juga menyukai