Anda di halaman 1dari 3

Nama : Rakhilca Yanedika

NIM : 2111522005
Kelas : A (01)
Mata Kuliah : Dasar Sistem Informasi

UTS DASAR SISTEM INFORMASI

Internet of Things (IoT) dan Pengaruhnya bagi Masyarakat

Teknologi mengubah semua aspek dalam keseharian kita secara drastis. Hampir seluruh hal
dapat dilakukan dengan teknologi. Jika kita lihat kembali ke awal zaman new millennium atau
rentang tahun 1981 sampai 1996, saat itu yang menjadi pembicaraan semua orang adalah
teknologi canggih di masa depan. Dan kini kita berada pada masa itu, di mana kita sudah
memiliki banyak teknologi yang canggih, sehingga kita bahkan tidak lagi memikirkan teknologi
di masa depan. Di kehidupan modern seperti sekarang, teknologi itu akan terus berubah, karena
tidak ada lagi teknologi baru yang dapat diciptakan di masa depan, melainkan untuk diwujudkan
di masa sekarang. Oleh karena itu, teknologi sudah menjadi salah satu pilar terpenting dalam
kehidupan setiap orang.

Teknologi akan terus berubah dari waktu ke waktu, bahkan kini kita tidak perlu lagi menunggu
dua atau tiga tahun untuk mendapat model terbaru yang lebih canggih dari telepon pintar yang
kita miliki. Tren teknologi atau IT Trends berubah dalam waktu yang sangat singkat
menyebabkan banyak perusahaan IT berlomba-lomba untuk menjadi pelopor teknologi baru.
Begitu pula dengan penduduk dunia lainnya, mereka tidak mau melewatkan perubahan teknologi
yang ada, membuat perputaran tren teknologi berubah dalam sekejap. Di antara berbagai IT
Trends yang ada, salah satu yang terdekat dengan kehidupan kita adalah Internet of Things (IoT).

Internet of Things secara sederhana dapat diartikan sebagai sebuah jaringan yang terdiri dari
perangkat-perangkat yang saling terkoneksi melalui internet, dan memiliki kemampuan untuk
“berbicara” antara satu dengan yang lain. Istilah ini menjadi populer pada tahun 1982 saat sistem
perangkat pintar beroperasi sebagai vending machine minuman bersoda dipasang di Carnegie
Mellon University. Mesin ini merupakan mesin pertama yang terhubung dengan perangkat
internet dan mampu untuk melaporkan persediannya serta apakah minumannya dingin atau tidak.

Salah satu contoh IoT di masa sekarang adalah Virtual Assistant, Smartwatch, Sensor Light, dan
yang sedang berkembang pesat; Smarthome. Perangkat-perangkat ini saling terhubung dengan
sesamanya melalui internet dan saling bertukar informasi. Perangkat IoT menangkap informasi
lalu bertindak berdasarkan informasi yang didapat dari lingkungan sekitarnya. Proses ini
memberikan kita asumsi bahwa perangkat tersebut memiliki pikiran dan kecerdasan, dan itu
adalah kenyataan. Artificial Intelligence dan Machine Learning adalah cara membuat perangkat
menjadi smart device atau perangkat pintar. AI akan membuat mesin meniru tingkah laku
manusia, belajar dari pengalaman, dan melakukan kegiatan kompleks seperti manusia bahkan
melakukan kegiatan yang tidak bisa dilakukan manusia.

Dari yang saya amati di sekitar saya, perangkat yang terkoneksi dengan internet sudah lebih
banyak dari yang terhubung dengan telepon pintar. Contohnya, melalui Smartwatch yang
terkoneksi dengan internet, kita bisa berkirim pesan dengan fitur iMessage atau menghidupkan
musik bahkan saat kita tidak memegang smartphone. Aplikasi IoT memberi banyak manfaat
yang dapat menunjang kebutuhan kita akan teknologi, terutama di awal era society 5.0 seperti
sekarang. IoT dapat diaplikasikan di setiap industri – kesehatan, manufaktur, keuangan, hingga
peternakan

Memang internet memiliki pengaruh positif yang tak terhitung di tengah-tengah masyarakat kini,
meski demikian internet di sisi lain juga memiliki banyak pengaruh negatif. Semua yang
terhubung dengan internet dapat diretas – perangkat pintar, Smarthome Appliances, dan Smart
door lock. Pengaplikasian IoT secara masif meningkatkan resiko data dan informasi kita diretas
dan digunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

IoT sendiri merupakan hal yang baru bagi Indonesia, akankah bangsa Indonesia siap untuk
mengampu dan menggunakan teknologi itu dengan bijak? Tentunya faktor yang terpenting
dalam hal ini adalah kualitas sumber daya manusianya. SDM harus diperkuat melalui edukasi
dan dikembangkan agar dapat mengawaki teknologi tersebut. Selain sumber daya manusia,
industri teknologi juga harus ikut berkembang. Sehingga, jika masyarakat sebagai pengguna
teknologi sudah siap, tentunya dibutuhkan teknologi yang dapat memberikan apa yang mereka
butuhkan.

Anda mungkin juga menyukai