MT, DS, Hs
MT, DS, Hs
Massa atom: (278)
Sejarah
Karakteristik
- Tahan korosi
- cukup volatil
KELIMPAHAN : -
ISOTOP
Meitnerium memiliki 7 isotop yang umur paruhnya diketahui, dengan jumlah massa 266-
278. Tidak ada yang stabil. Isotop yang paling stabil adalah 278Mt, dengan waktu paruh 8 detik.
Pembuatan:
Meitnerium adalah logam radioaktif sintetis, dibuat melalui pemboman nuklir, dan
hanya diproduksi dalam jumlah kecil. Meitnerium diproduksi dengan cara
membombardir 209Bi dengan 58Fe dengan perangkat yang dikenal sebagai akselerator
linier yang menghasilkan satu atom dari isotop 266Mt dengan paruh waktu 0,0038 detik
(3,8 millidetik) dan neutron bebas.
209
Bi + 58Fe -> 266Mt
Sejarah :
Darmstadtium pertama kali disintesis oleh ilmuwan riset di Heavy Ion Research
Laboratory di Darmstadt, Jerman pada tahun 1994. Unsur itu dibuat dengan
membombardir atom timbal-208 dengan atom nikel-62 dalam akselerator ion berat.
Empat atom darmstadtium diproduksi pada percobaan pertama. Unsur ini dinamai
menurut kota tempat pertama kali dibuat.
Selain darmstadtium, Laboratorium Penelitian Heavy Ion telah berperan atas penemuan
beberapa elemen berat: bohrium pada tahun 1981, meitnerium pada tahun 1982,
hassium pada tahun 1984, roentgenium pada tahun 1994, dan copernicium pada tahun
1996.
Karakteristik
KELIMPAHAN : -
ISOTOP
Darmstadtium memiliki 8 isotop yang umur paruhnya diketahui, dengan jumlah massa
267-228. Tidak ada yang stabil. Isotop yang paling stabil adalah 281Ds,, dengan waktu paruh
11,1 detik.
pembuatan :
Darmstadtium adalah logam radioaktif sintetis, dibuat melalui pemboman nuklir, dan
hanya diproduksi dalam jumlah kecil. Darmstadtium diproduksi dengan membombardir 208Pb
with 62Ni.
Penggunaan Darmstadtium
Darmstadtium hanya untuk kepentingan riset saja.