Anda di halaman 1dari 11

Meitnerium

Sejarah

Pada tanggal 29 Agustus  1982, pertama kali disintesis oleh ilmuwan riset
yang dipimpin oleh Peter Armbruster dan Gottfried Münzenber di
Laboratorium Penelitian Ion Berat, Darmstadt, Jerman Barat, membuat dan
mengidentifikasi unsur 109 dengan membom target 209Bi dengan inti
atom 58Fe yang dipercepat. Jika energi yang tergabung antara dua inti ini
cukup tinggi, daya repulsif antar inti bisa diatasi.
Dalam percobaan ini, penembakan target selama seminggu dibutuhkan
untuk menghasilkan inti atom tunggal yang terfusi. Tim ini memastikan
bahwa adanya unsur 109 dengan empat pengukuran independen. Atom
baru yang ter-rekoil dari target pada kecepatan yang diprediksikan dan
dipisahkan dari inti yang lebih ringan dan lebih cepat dengan filter
kecepatan terbaru. Waktu deteksi detektor dan energi penangkapan diukur
dan ternyata cocok dengan nilai yang diprediksikan.
Inti atom 266X mulai meluruh 5 mikrodetik setelah tertangkap detektor.
Peter
Partikel alfa berenergi tinggi dipancarkan, menghasilkan 267107X. Dilanjutkan
Armbruster
dengan pancaran partikel alfa, menjadi 258105Ha, yang selanjutnya menagkap
elektron dan menjadi 258104Rf. Selanjutnya unsur ini meluruh menjadi nuklida
lainnya. Percobaan ini menunjukkan kemungkinan untuk menggunakan
tekhnik  fusi sebagai metode dalam pembuatan inti atom berat.
Sifat Fisika
❏ Wujud : Padat (Perkiraan)
❏ Warna : Belum diketahui
❏ Massa jenis: Belum diketahui
❏ Titik lebur: Belum diketahui
❏ Titik didih: Belum diketahui
❏ Energi ionisasi: Belum diketahui
❏ Kalor peleburan: Belum diketahui
❏ Kalor penguapan: Belum diketahui
❏ Kapasitas kalor (25°C): Belum diketahui
Sifat Kimia
• Tahan korosi
• Solid dalam kondisi normal
• Cukup volatil
Reaksi Kimia

Waktu paruh pendek Mt tidak memungkinkan


untuk melakukan percobaan untuk menentukan
ikatan, reaksi, dengan elemen lain.
Kelimpahan
Meitnerium tidak ditemukan bebas di lingkungan, karena
merupakan unsur sintetis. Kelimpahan di kerak bumi nihil dan
kelimpahan di tata surya nihil.
Isotop

Meitnerium memiliki 7 isotop yang umur paruhnya diketahui,


dengan jumlah massa 266-278. Tidak ada yang stabil. Isotop
yang paling stabil adalah 278Mt, dengan waktu paruh 8 detik.
Itu meluruh ke bohrium-274 melalui peluruhan alfa.
Cara Memperoleh

Meitnerium adalah logam radioaktif sintetis, dibuat melalui


pemboman nuklir, dan hanya diproduksi dalam jumlah kecil.
Meitnerium diproduksi dengan cara membombardir atom bismuth-
209 dengan ion besi-58 dengan perangkat yang dikenal sebagai
akselerator linier. Ini menghasilkan atom-atom meitnerium-266,
isotop dengan waktu paruh sekitar 3,8 milidetik (0,0038 detik), dan
neutron bebas.
209
 Bi + 58 Fe → 266 Mt + 1 n
Kegunaan
• Belum memiliki fungsi yang diketahui dan masih sedikit yang diketahui tentangnya.
• Karena hanya sejumlah kecil meitnerium yang pernah diproduksi, saat ini tidak
memiliki kegunaan di luar penelitian ilmiah dasar.
Bahaya Untuk
Kesehatan
Karena sangat tidak stabil, jumlah apa pun yang terbentuk akan terurai dengan
cepat ke elemen lain sehingga
tidak ada alasan untuk mempelajari pengaruhnya terhadap kesehatan manusia.
THANKS!

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik.
Please keep this slide for attribution.

Anda mungkin juga menyukai