Anda di halaman 1dari 15

KIM-3.2/4.

2/2/2-12

PERKEMBANGAN MODEL ATOM

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Kimia
b. Semester : Ganjil
c. Kompetensi Dasar :
3.2 Menganalisis perkembangan model atom dari model atom Dalton, Thomson, Rutherford,
Bohr, dan Mekanika Gelombang
4.2 Menjelaskan fenomena alam atau hasil percobaan menggunakan model atom

d. Indikator Pencapaian Kompetensi :

1. Memahami bahwa atom tersusun dari partikel dasar, yaitu elektron,


proton, dan neutron serta proses penemuannya.
2. Menganalisis dan menyimpulkan bahwa nomor atom, nomor massa,
dan isotop berkaitan dengan jumlah partikel dasar penyusun atom.
3. Menggambarkan model-model atom menurut Dalton, Thomson,
Rutherford, Bohr, dan mekanika kuantum.
4. Menjelaskan penyebab benda memiliki warna yang berbeda-beda
berdasarkan model atom Bohr.
5. Menjelaskan fenomena alam atau hasil percobaan menggunakan model
atom

e. Materi : Perkembangan Model Atom


f. Alokasi Waktu : 4 JP x 3 Pertemuan
g. Tujuan Pembelajaran :
Melalui model pembelajaran brain based learning
dengan menggali informasi dari berbagai sumber belajar,
penyelidikan sederhana dan mengolah informasi,
diharapkan siswa terlibat aktif selama proses belajar
mengajar berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti
dalam melakukan pengamatan dan bertanggungjawab
dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan,
memberi saran dan kritik, membedakan perkembangan
model atom, serta menganalisis data percobaan untuk
menentukan derajat pengionan, sehingga dapat
membedakan perkembangan model atom.

UKBM KIMIA Perkembangan Model Atom_By_MirdaHanum, M.Pd Page 1


h. Materi Pembelajaran :

FAKTA
1. Partikel-partikel penyusun atom
KONSEP
1. Model atom Dalton
2. Model atom Thomson
3. Model atom Rutherford
4. Model atom Bohr
5. Model atom modern (mekanika kuantum)
6. Teori atom Bohr
PRINSIP
1. Nomor atom suatu unsur
2. Nomor massa suatu unsur serta Isotop, isobar, isoton
3. Isotop, isobar, isoton
PROSEDUR
1. Menentukan nomor atom suatu unsur
2. Menentukan nomor massa suatu unsur serta Isotop, isobar, isoton
3. Menentukan Isotop, isobar, isoton

2. Peta Konsep

UKBM KIMIA Perkembangan Model Atom_By_MirdaHanum, M.Pd Page 2


3. Kegiatan Pembelajaran

a. Petunjuk Umum UKBM


1) Baca dan pahami materi pada Buku Teks:
 Salirawati, Das, dkk. 2007. Belajar Kimia Secara Menarik. Jakarta : PT. Grasindo
 Sudarmono, Unggul. 2018. KIMIA UNTUK SMA/MA KELAS X. Jakarta : Erlangga
2) Setelah memahami isi materi dalam bacaan berlatihlah untuk berfikir tinggi melalui
tugas-tugas yang terdapat pada UKBM ini baik bekerja sendiri maupun bersama teman
sebangku atau teman lainnya.
3) Kerjakan UKBM ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang telah
disediakan.
4) Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan ayo berlatih, apabila kalian
yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan permasalahan-permasalahan dalam
kegiatan belajar 1, 2, 3, dan 4, kalian boleh sendiri atau mengajak teman lain yang sudah
siap untuk mengikuti tes formatif agar kalian dapat belajar ke UKBM berikutnya (jika
belum memenuhi KKM kalian harus mempelajari ulang materi ini kemudian minta tes lagi
sampai memenuhi KKM, KKM = 68).
5) Jangan lupa melalui pembelajaran ini kalian harus dapat menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianut; bisa mengembangkan sikap sosial seperti jujur, peduli, dan
bertanggung jawab; bisa mengembangkan kecakapan hidup abad 21 seperti kemampuan
berpikir kritis, berkomunikasi, berkolaborasi, dan berkreasi (4C), serta mampu mengakses,
memahami dan menggunakan informasi secara cerdas sebagai bentuk konkret dari literasi.

b. Pendahuluan

Apa yang kalian ketahui mengenai konsep


atom?

.............................................................................................................
.............................................................................................................
.............................................................................................................
.............................................................................................................
.............................................................................................................

Sebelum memulai untuk mengikuti kegiatan belajar ini, pastikan kalian sudah paham benar
mengenai konsep atom.

UKBM KIMIA Perkembangan Model Atom_By_MirdaHanum, M.Pd Page 3


c. Kegiatan Inti

Setelah kalian mampu


memahami materi prasyarat
di atas, mari kita lanjutkan
pembelajaran kita pada
Kegiatan Belajar 1. AYO
KONSENTRASI!!!!!

Kegiatan Belajar 1
Perkembangan teori atom

A. Model Atom Dalton


John Dalton mengemukakan
hipotesa tentang atom
berdasarkan hukum kekekalan
massa (Lavoisier) dan hukum
perbandingan tetap (Proust).
Teori yang diusulkan Dalton:

a. Atom merupakan bagian


terkecil dari materi yang
sudah tidak dapat dibagi
lagi.

UKBM KIMIA Perkembangan Model Atom_By_MirdaHanum, M.Pd Page 4


b. Atom digambarkan sebagai bola pejal yang sangat kecil, suatu unsur
memiliki atom-atom yang identik dan berbeda untuk unsur yang berbeda.
c. Atom-atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan
bilangan bulat dan sederhana. Misalnya air terdiri atom-atom hidrogen dan atom-
atom oksigen.
d. Reaksi kimia merupakan pemisahan atau penggabungan atau penyusunan kembali
dari atom-atom, sehingga atom tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan.

Hipotesa Dalton digambarkan dengan model atom sebagai bola pejal seperti
ada tolak peluru. Teori atom Dalton tidak dapat menerangkan suatu larutan dapat
menghantarkan listrik. Bagaimana mungkin suatu bola pejal dapat menghantarkan
listrik, padahal listrik adalah elektron yang bergerak. Berarti ada partikel lain yang
dapat menyebabkan terjadinya daya hantar listrik.

B. Model Atom Thomson


Kelemahan dari Dalton diperbaiki oleh JJ.
Thomson, eksperimen yang dilakukannya tabung sinar
kotoda. Hasil eksperimennya menyatakan ada partikel
bermuatan negatif dalam atom yang disebut elektron.
Thomson mengusulkan model atom seperti roti kismis
atau kue onde-onde. Suatu bola pejal yang permukaannya
dikelilingi elektron dan partikel lain yang bermuatan
positif sehingga atom bersifat netral.
Kelemahan model Thomson ini tidak dapat menjelaskan susunan muatan
positif dan negatif dalam bola atom tersebut.

C. Model Atom Rutherford


Eksperimen yang dilakukan Rutherford
adalah penembakan lempeng tipis dengan partikel
alpha. Ternyata partikel itu ada yang diteruskan,
dibelokkan atau dipantulkan. Berarti di dalam
atom terdapat susunan-susunan partikel
bermuatan positif dan negatif.
Hipotesa dari Rutherford adalah atom
yang tersusun dari inti atom dan elektron yang
mengelilinginya. Inti atom bermuatan positif dan
massa atom terpusat pada inti atom. Model atom Rutherford seperti tata surya.
Kelemahan dari Rutherford tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak
jatuh ke dalam inti atom. Berdasarkan teori fisika, gerakan elektron mengitari inti ini
disertai pemancaran energi sehingga lama – kelamaan energi elektron akan berkurang
dan lintasannya makin lama akan mendekati inti dan jatuh ke dalam inti.

UKBM KIMIA Perkembangan Model Atom_By_MirdaHanum, M.Pd Page 5


D. Model Atom Niels Bohr
Kelemahan dari Rutherford diperbaiki oleh Niels
Bohr dengan percobaannya menganalisa spektrum warna
dari atom hidrogen yang berbentuk garis. Hipotesis Bohr
adalah :

a. Atom terdiri dari inti yang bermuatan positif dan


dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif di
dalam suatu lintasan.
b. Elektron dapat berpindah dari satu lintasan ke yang lain dengan menyerap atau
memancarkan energi sehingga energi elektron atom itu tidak akan berkurang.

Jika berpindah lintasan ke lintasan yang lebih tinggi maka elektron akan
menyerap energi. Jika beralih ke lintasan yang lebih rendah maka akan memancarkan
energy.

Kelebihan atom Bohr adalah bahwa atom terdiri dari beberapa kulit untuk
tempat berpindahnya elektron. Kelemahan model atom ini adalah: tidak dapat
menjelaskan spekrum warna dari atom berelektron banyak. Sehingga diperlukan
model atom yang lebih sempurna dari model atom Bohr.

E. Teori Atom Modern


Model atom mekanika kuantum dikembangkan oleh Erwin Schrodinger
(1926).Sebelum Erwin Schrodinger, seorang ahli dari Jerman Werner Heisenberg
mengembangkan teori mekanika kuantum yang dikenal dengan prinsip ketidakpastian
yaitu “Tidak mungkin dapat ditentukan kedudukan dan momentum suatu benda secara
seksama pada saat bersamaan, yang dapat ditentukan adalah kebolehjadian
menemukan elektron pada jarak tertentu dari inti atom”.
Daerah ruang di sekitar inti dengan kebolehjadian untuk mendapatkan elektron
disebut orbital. Bentuk dan tingkat energi orbital dirumuskan oleh Erwin
Schrodinger.Erwin Schrodinger memecahkan suatu persamaan untuk mendapatkan
fungsi gelombang untuk menggambarkan batas kemungkinan ditemukannya elektron
dalam tiga dimensi.

Persamaan Schrodinger.

UKBM KIMIA Perkembangan Model Atom_By_MirdaHanum, M.Pd Page 6


x,y dan z : Posisi dalam tiga dimensi
Y : Fungsi gelombang
m : Massa
ђ : h/2p dimana h = konstanta plank dan p = 3,14
E : Energi total
V : Energi potensial

Model atom dengan orbital lintasan elektron ini disebut model atom modern atau model atom
mekanika kuantum yang berlaku sampai saat ini, seperti terlihat pada gambar berikut ini.
Awan elektron disekitar inti menunjukan tempat kebolehjadian elektron. Orbital
menggambarkan tingkat energi elektron. Orbital-orbital dengan tingkat energi yang sama atau
hampir sama akan membentuk sub kulit. Beberapa sub kulit bergabung membentuk
kulit.Dengan demikian kulit terdiri dari beberapa sub kulit dan subkulit terdiri dari beberapa
orbital. Walaupun posisi kulitnya sama tetapi posisi orbitalnya belum tentu sama.

Gerakan elektron memiliki sifat gelombang, sehingga lintasannya (orbitnya) tidak stasioner
seperti model Bohr, tetapi mengikuti penyelesaian kuadrat fungsi gelombang yang disebut
orbital (bentuk tiga dimensi darikebolehjadian paling besar ditemukannya elektron dengan
keadaan tertentu dalam suatu atom).

Bentuk dan ukuran orbital bergantung pada harga dari ketiga bilangan kuantumnya. (Elektron
yang menempati orbital dinyatakan dalam bilangan kuantum tersebut)
Posisi elektron sejauh 0,529 Amstrong dari inti H menurut Bohr bukannya sesuatu yang pasti,
tetapi bolehjadi merupakan peluang terbesar ditemukannya elektron.

Ayo berfikir kritis!

Jawablah pertanyaan dibawah


ini dengan benar!!

1. Persamaan konsep model atom Rutherford dan Bohr adalah...


2. Jealskan kelemahan dari teori atom yang dikemukan oleh Bohr!

.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
Apabila kalian telah mampu menemukan menjelaskan konsep dan kelemahan dari masing-masing
.............................................................................................................................
model atom, kalian dapat melanjutkan ke Kegiatan Belaja
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
UKBM KIMIA Perkembangan Model Atom_By_MirdaHanum, M.Pd Page 7
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
Kegiatan Belajar 2
Partikel-partikel atom

Sudah siapkah Anda memulai Kegiatan Belajar 2.


Kegiatan Belajar 2 ini, akan mempelajari percobaan atau eksperimen untuk menentukan
partikel dasar penyusun atom dan jumlah masing-masing partikel dasar dalam setiap atom
serta isotop, isobar dan isoton suatu unsur.

Marilah kita bahas satu persatu.

Partikel Dasar Penyusun Atom

Perkembangan model yang didasari oleh hasil eksperimen menghasilkan data partikel dasar
penyusun atom, seperti Tabel 1 :

Jenis Partikel Penemu/tahun Massa Muatan Lambang


JJ Thomson 0
Elektron 0 -1 -1e
1897
Goldstein 1
Proton 1 +1 +1p
1886
J. Chadwick 1
Neutron 1 0 0n
1932

Pernahkah Anda memperhatikan Tabung Televisi?

Tabung Televisi merupakan tabung sinar katoda. Percobaan tabung sinar katoda pertama kali
dilakukan William Crookes (1875). Hasil eksperimennya adalah ditemukannya seberkas sinar yang
muncul dari arah katoda menuju ke anoda yang disebut sinar katoda.

George Johnstone Stoney (1891) yang memberikan nama sinar katoda disebut “elektron”.
Kelemahan dari Stoney tidak dapat menjelaskan pengertian atom dalam suatu unsur memiliki sifat
yang sama sedangkan unsur yang berbeda akan memiliki sifat berbeda, padahal keduanya sama-
sama memiliki elektron.

Antoine Henri Becquerel (1896) menentukan sinar yang dipancarkan dari unsur-unsur Radioaktif
yang sifatnya mirip dengan elektron.

Joseph John Thomson (1897) melanjutkan eksperimen William Crookes yaitu pengaruh medan listrik
dan medan magnet dalam tabung sinar katoda

Hasil percobaannya membuktikan bahwa ada partikel bermuatan negatif dalam suatu atom
karena sinar tersebut dapat dibelokkan ke arah kutub positif medan listrik.

UKBM KIMIA Perkembangan Model Atom_By_MirdaHanum, M.Pd Page 8


Besarnya muatan dalam elektron ditemukan oleh Robert Andrew Milikan (1908) melalui
percobaan tetes minyak Milikan :

Minyak disemprotkan ke dalam tabung yang bermuatan listrik. Akibat gaya tarik gravitasi
akan mengendapkan tetesan minyak yang turun. Bila tetesan minyak diberi muatan negatif maka
akan tertarik kekutub positif medan listrik.

Hasil percobaan Milikan dan Thomson diperoleh muatan elektron –1 dan massa elektron 0, sehingga

elektron dapat dilambangkan

Jika massa elektron 0 berarti suatu partikel tidak mempunyai massa padahal partikel materi
mempunyai massa yang dapat diukur. Begitu pula kenyataan bahwa atom itu netral.

Bagaimana mungkin atom itu bersifat netral dan mempunyai, jika hanya ada elektron saja dalam
atom?

Eugene Goldstein (1886) melakukan eksperimen dari tabung gas yang memiliki katoda, yang diberi
lubang-lubang dan diberi muatan listrik.

Ternyata pada saat terbentuk elektron yang menuju anoda terbentuk pula sinar positif yang
menuju arah berlawanan melewati lubang pada katoda.

Setelah berbagai gas dicoba dalam tabung ini, ternyata gas hidrogenlah yang menghasilkan sinar
muatan positif yang paling kecil baik massa maupun muatannya, sehingga partikel ini disebut dengan
proton.

Massa proton = 1 sma (satuan massa atom) dan muatan proton = +1.

Setelah penemuan proton dan elektron, Ernest Rutherford melakukan penelitian penembakan
lempeng tipis. Jika atom terdiri dari partikel yang bermuatan positif dan negatif maka sinar alpha yang
ditembakkan seharusnya tidak ada yang diteruskan/menembus lempeng sehingga muncullah istilah
inti atom.

Ernest Rutherford dibantu oleh Hans Geiger dan Ernest Marsden (1911) menemukan konsep inti
atom didukung oleh penemuan sinar X oleh WC. Rontgen (1895) dan penemuan zat Radioaktif
(1896).

UKBM KIMIA Perkembangan Model Atom_By_MirdaHanum, M.Pd Page 9


Percobaan Rutherford dapat digambarkan sebagai berikut :

Hasil percobaan ini membuat Rutherford menyatakan hipotesanya bahwa atom tersusun dari
inti atom yang bermuatan positif dan dikelilingi elektron yang bermuatan negatif. Untuk
mengimbanginya sehinga atom bersifat netral.

Massa inti atom tidak seimbang dengan massa proton yang ada dalam inti atom, sehingga dapat
dipredisi bahwa ada partikel lain dalam inti atom.

Prediksi dari Rutherford memacu W. Bothe dan H. Becker (1930) melakukan eksperimen
penembakan partikel alpha pada inti atom berilium (Be). Ternyata dihasilkan radiasi partikel berdaya
tembus tinggi.

Eksperimen ini dilanjutkan oleh James Chadwick (1932). Ternyata partikel yang menimbulkan radiasi
berdaya tembus tinggi itu bersifat netral atau tidak bermuatan dan massanya hampir sama dengan
proton. Partikel ini disebut neutron dan dilambangkan dengan

AYO
BERLATIH !!!!

Cobalah jawab soal latihan ini untuk mengukur kemampuan Anda memahami partikel
penyusun atom.
1. Jelaskan siapa penemu proton, neutron dan elektron?
2. Jelaskan bagaimana percobaan Rutherford dapat membawa kepada penemuan
neutron!
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
UKBM KIMIA Perkembangan Model Atom_By_MirdaHanum, M.Pd Page 10
.........................................................................................................................
.........................................................................................................................
Kegiatan Belajar 3
Lambang atom

Suatu atom memiliki sifat dan massa yang khas satu sama lain. Dengan penemuan partikel penyusun
atom dikenal istilah nomor atom (Z) dan nomor massa (A).

1. Nomor Atom (Z)


Jumlah proton dalam suatu atom disebut nomor atom yang diberikan lambang Z. Nomor atom
ini merupakan ciri khas suatu unsur, karena atom bersifat netral maka jumlah proton sama
dengan jumlah elektronnya. Sehingga nomor atom juga menunjukan jumlah elektron. Elektron
inilah yang nantinya paling menentukan sifat suatu unsur. Nomor atom ditulis agak ke bawah
sebelum lambang unsur. Atom oksigen mempunyai 8 proton dan 8 elektron sehingga nomor
atomnya 8.
2. Nomor Massa (A)
Seperti diuraikan sebelumnya massa elektron sangat kecil, dianggap nol. Sehingga massa atom
ditentukan oleh inti atom yaitu proton dan neutron. Nomor massa ditulis agak ke atas sebelum
lambang unsur. Atom oksigen mempunyai nomor atom 8 dan nomor massa 16, sehingga atom
oksigen mengandung 8 proton dan 8 neutron.
Nomor Massa (A) = Jumlah proton + Jumlah neutron
atau
Jumlah neutron = Nomor massa – Nomor atom
Penulisan lambang atom unsur menyertakan nomor atom dan nomor massa. dimana :
A = nomor massa
Z = nomor atom
X = lambang unsur
Contoh :
Jumlah proton = 19 ----------
1. Jumlah elektron = 19 ---------
Jumlah neutron = 39 – 19 = 20

Jumlah proton = 13
2. Jumlah elektron = 13
Jumlah neutron = 27 – 13 = 14

Jumlah proton = 26
3. Jumlah elektron = 26
Jumlah neutron = 56 – 26 = 30

UKBM KIMIA Perkembangan Model Atom_By_MirdaHanum, M.Pd Page 11


LATIHAN
1. Tulislah lambang atom suatu unsur yang mempunyai nomor massa 52 dan nomor
atom 24.
2. Tentukan nomor atom dan nomor massa serta lambang dari atom yang mengandung :
a. 28 proton dan 31 neutron
b. 4 proton dan 5 neutron

Sudah benarkah jawaban Anda?


Jika belum, jangan berputus asa untuk mempelajari kembali materi tersebut. Jika sudah, silahkan
lanjutkan ke materi berikutnya

Kegiatan Belajar 4
Isotp, isobar, isoton

Setelah penulisan lambang atom unsur dan penemuan partikel penyusun atom, ternyata ditemukan
adanya unsur-unsur yang memiliki jumlah proton yang sama tetapi memiliki massa atom yang sama
dan ada pula unsur-unsur yang memiliki jumlah neutron sama atau massa atom yang sama tetapi
nomor atom berbeda. Untuk itu dikenalkanlah istilah isotop, isoton dan isobar.

1. Isotop

Atom yang mempunyai nomor atom yang sama


tetapi memiliki nomor massa yang berbeda disebut
dengan isotop.
Setiap isotop satu unsur memiliki sifat kimia yang p=7 p=7 p=7
sama karena jumlah elektronnya sama. e=7 e=7 e=7
Isotop-isotop unsur ini dapat digunakan untuk
menentukan massa atom relatif (Ar), atom tersebut n=6 n=7 n=8
berdasarkan kelimpahan istop dan massa atom
semua isotop.

Contoh:
Oksigen di alam terdiri dari 3 isotop dengan kelimpahan sebagai berikut

Hitunglah massa atom rata-rata (Ar) dari unsur oksigen ini?

UKBM KIMIA Perkembangan Model Atom_By_MirdaHanum, M.Pd Page 12


Jawab :

2. Isoton
Seperti yang sudah kita pelajari sebelumnya, bahwa neutron adalah selisih antara nomor
massa dengan nomor atom; maka isoton tidak dapat terjadi untuk unsur yang sama.
Contoh :

3. Isobar
Isobar adalah unsur-unsur yang memiliki nomor massa yang sama. Adanya isotop yang
membuat adanya isobar.

Sehingga antara dan merupakan isobar.

LATIHAN
Berikut ini terdapat bebarapa lambang atom unsur.

Sebutkan yang termasuk


a. Isotop
b. Isoton
c. Isobar

UKBM KIMIA Perkembangan Model Atom_By_MirdaHanum, M.Pd Page 13


d. Penutup

Bagaimana kalian sekarang???

Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar Perkembangan Model
atom, berikut diberikan Tabel untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah kalian
pelajari. Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada UKBM ini di Tabel
berikut.

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi


No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah kalian telah memahami sejarah perkembangan model
atom?
2. Dapatkah kalian menjelaskan partikel-partikel penyusun
atom?
3. Dapatkah kalian menjelaskan sebuah lambang atom?
4. Dapatkah kalian menentukan isotop, isobar, dan isoton?

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah kembali
materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang kegiatan belajar
perkembangan model atom yang sekiranya perlu kalian ulang dengan bimbingan Guru
atau teman sejawat. Jangan putus asa untuk mengulang lagi! Dan apabila kalian
menjawab “YA” pada semua pertanyaan, maka lanjutkan berikut.

Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Perkembangan Model Atom dalam rentang 0–
100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.

........
.....
%
Sedih Bingung Senang
Penguasaan

Setelah kalian menuliskan penguasaanmu terhadap materi Perkembangan Model Atom,


lanjutkan kegiatan berikut untuk mengevaluasi penguasaan kalian!

Soal Pilihan Ganda


1. Atom terdiri dari materi bermuatan positif yang di dalamnya tersebar elektron-
elektron bagaikan kismis dalam roti kismis. Model atom ini dikemukankan oleh ...
2. Gagasan utama dalam teori atom yang dikemukan oleh Niels Bohr adalah ....

UKBM KIMIA Perkembangan Model Atom_By_MirdaHanum, M.Pd Page 14


3. Atom terdiri dari inti atom yang bermuatan positif dan elektron bermuatan
negatif yang mengelilingi inti atom, dikemukan oleh ...
4. Partikel-partikel sub atom terdiri atas proton, neutron, dan elektron. Muatan
listrik partikel sub atom itu berturut-turut adalah ...
5. Unsur X mempunyai nomor atom 88 dan nomor massa 150, jumlah proton, neutron
dan elektron berturut-turut adalah ...
6. Gambarkan lambang unsur Z yang mempunyai 35 proton, 45 neutron, dan 35
elektron!
7. Suatu unsur X dengan nomor atom 13 dan nomor massa 27, maka jumlah proton,
neutron, dan leketron dalam ion X3+ berturut-turut adalah ...
8. Diberikan beberapa unsur berikut :

Unsur yang merupakan isotop, isobar, dan isoton adalah ...


9. Diberikan data massa-massa atom sebagai berikut:
Massa 1 atom C - 12 adalah 2,0 × 10−23 gram.
Massa rata-rata 1 atom X adalah 9,25 × 10−23 gram.

Tentukan massa atom relatif dari unsur X tersebut!


10. Diberikan data sebagai berikut:
massa atom relatif (Ar) dari atom X adalah 36.
massa 1 atom C - 12 adalah 2,0 × 10−23 gram.
massa 1 atom C - 12 adalah 12 sma.

Tentukan:
a) massa rata-rata 1 atom X dalam satuan gram
b) massa rata-rata 1 atom X dalam satuan sma

Setelah menyelesaikan kegiatan belajar di atas dan mengikuti kegiatan belajar


Perkembangan Model Atom, Silahkan kalian berdiskusi dengan teman sebangku atau
teman lain. Kemudian tuliskan penyelesaian soal tersebut di buku kerja masing-masing!
Ini adalah bagian akhir dari UKB materi Perkembangan Model Atom, mintalah tes
formatif kepada Guru kalian sebelum belajar ke UKBM berikutnya.

SUKSES UNTUKMU!!!!!

UKBM KIMIA Perkembangan Model Atom_By_MirdaHanum, M.Pd Page 15

Anda mungkin juga menyukai