Kelas : 02 AP
NIM : 200403502014
1. bagaimana kemampuan kognitif anal mengalami perkembanga tahap demi tahap secara
sederhana ?
jawaban : kemampuan kognitif dapat dipahami sebagai kemampuan anak untuk berpikir
lebih kompleks serta kemampuan melakukan penalaran dan pemecahan masalah
2. sebutkan dan jelaskan tahap tahap perkembangan kognitif menurut teori Piaget ?
jawaban : 1. Tahap Sensori-Motorik (usia 0-2 tahun)
Desmita (2009:101) Dikatakan bahwa bayi bergerak dari tindakan reflex instinktif
pada saat lahir sampai permulaan pemikiran simbolis. Bayi membangun suatu
pemahaman tentang dunia melalui pengkoordinasian pengalaman-pengalaman sensor
dengan tindakan fisik.
2.Tahap Pra-Operasional (usia 2-7 tahun)
Pada tahap ini anak mulai merepresentasikan dunia dengan kata-kata dari berbagai
gambar. Kata dan gambar-gambar ini menunjukkan adanya peningkatan pemikiran
simbolis dan melampaui hubungan informasi indrawi dan tindakan fisik (Desmita, 2009).
3.Tahap Konkret-Operasional (usia 7-11 tahun)
Ditahap ini anak dapat berpikir secara logis mengenai peristiwa-peristiwa yang konkret
dan mengklasifikasikan benda-benda ke dalam bentuk-bentuk yang berbeda (Desmita,
2009). Tetapi dalam tahapan konkret-operasional masih mempunyai kekurangan yaitu,
anak mampu untuk melakukan aktivitas logis tertentu tetapi hanya dalam situasi yang
konkrit. Dengan kata lain, bila anak dihadapkan dengan suatu masalah secara verbal,
yaitu tanpa adanya bahan yang konkrit, maka ia belum mampu untuk menyelesaikan
masalah ini dengan baik.
4. Tahap Operasional Formal (usia 11 tahun-dewasa)
Ditahap ini remaja berfikir dengan cara yang lebih abstrak, logis, dan lebih idealistik.
6. mengapa dalam proses menganalisis kohor dalam perencanaan pendidikan harus ada
revisi rencana ?
jawaban : karena Revisi bertujuan untuk memperbaiki, melengkapi atau
menyempurnakan rencana yang akan datang berdasarkan pengalaman masa lalu (rencana
yang sudah dilaksanakan).
10. mengapa antara kebutuhan kognitif dan emosional tidak dapat dipisahkan dalam
perkembangan spiritual ?
jawaban : karena spritual tidak dapat berkembang lebih cepat dari kemampuan intelektual
dan tergantung pada perkembangan kepribadian.
17. tuliskan apa saja tugas tugas perkembangan pada setiap fase perkembangan
jawaban : 1.Fase bayi dan kanak – kanak (0,0-6,0 tahun)
2.Tugas-tugas Perkembangan Masa Sekolah Dasar (6,0-12,0 tahun)
3.Tugas-Tugas Perkembangan Peserta Didik Usia Sekolah Menengah (Remaja) (13-18
tahun)
4.Tugas tugas perkembangan pada masa dewasa awal (20-40 tahun)
5.Tugas tugas perkembangan pada masa setengah baya (40-60 tahun)
6.Tugas tugas perkembangan pada masa tua (60-meninggal dunia)
21. sebutkan berbagai macam hal yang memengaruhi ketepatan stategi intervensi yang
dilakukan guru BK terhadap pesertadidik
jawaban : 1. PengetahuanatauteoriyangdimilikigtikatguruBK
2.TingkatpengalamandankemampuandariguruBKdalammenhadapimasalah
3.PengetahuanguruBKdalam hal-hallanjutanyangharusdilakukanpeserta
didikdancaramenanggapinya.
23. ada 3 faktor yang mempengaruhi kehidupan seseorang, sebutkan dan jelaskan
jawaban : 1. factor bawaan (heredity) adalah proses penurunan sifat sifat atau ciri ciri
tertntu yang ada pada orang tua atau dari keturunan kerabat kerabat terdekat.
2. factor kematangan (maturation) yaitu suatu potensi yang dibawa individu sejak lahir,
timbul dan bersatu dengan pembawaanya, serta turut megatur tingkah laku individu.
3.faktor lingkungan (training and learning) adalah bahwa manusia lahir dalam keadaan
tidak memiliki pembawaab apapun, bagaikan kertas putih yang dapat ditulisi dengan apa
saja yang kita hendaki.
24. sebutkan apa saja karakteristik peserta didik yang dapat menimbulkan berbagai
permasalahan pada diri peserta didik
jawaban : 1.Kecanggungan dalam pergaulan dan kekakuan dalam gerakan. Karna telah
ada perubahan fisik yang mencolok
2.Ketidak stabilan emosi sehingga sering bentrok dengan sesame teman.
3.Adanya perasaan hampa akibat perubahan pandangan dan petunjuk hidup.
4.Adanya sikap menentang orangtua karena telah memiliki pola fikir sendiri.
5.Pertentangan didalam dirinya sering menjadi pangkal penyebab pertentangan –
pertentang dengan orangtua. Karna hal ini tidakadanya keselarasan antara keinginan
dengan bakat khusus.
6.Kegelisahan karena banyak hal diinginkan tetapi tidak sanggup memenuhi semuanya.
7.Senang bereksperimentasi dan mencoba banyak hal.
8.Senang bereksplorasi.
9.Mempunyai banyak fantasi, khayalan, dan bualan.
10.Kecenderungan membentuk kelompok dan kecenderungan kegiatan
berkelompok.Seperti hidup dalam gang yang tidak terbimbing sehingga mudah
menimbulkan kenakalan-kenakalan.
11.Melakukan perbuatan-perbuatan yang tidak sesuai dengan norma masyarakat dan
agama.
12.Penyesuaian yang sulit terhadap sosial.
13.Ada kecendrungan untuk mandiri tapi belum bisa mengatur sendiri.