Anda di halaman 1dari 17

TUGAS AKUNTANSI INTERMEDIET

Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Akuntansi Intermediet yang diampu
oleh dosen Dr. Dian Anita Nuswantara. S.E Ak., M.Si.

NAMA KELOMPOK:

ANISA WIDIYA SARI (18080694003)

SRI WAHYUNI (18080694017)

WENTI DEWI LARASATI (18080694040)

DEA NANDA SAFITRI (18080694017)

AHSAN WALADI (17080583056)

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN AKUNTANSI

2019
L9-1

Suku Cadang Total Biaya Total Nilai Realisasi Nilai Persediaan


Nomor Neto Akhir
110 57000 60000 57000
111 60000 52000 52000
112 40000 38000 38000
113 34000 36000 34000
120 82000 83200 82000
121 25600 1600 1600
122 72000 70500 70500
Total Persediaan 370600 341300 335100
31 Des

A. Adi Persediaan pada tanggal 31 Desember sebesar Rp. 335.100


B. Jadi persediaan dengan metode LCNRV pada total persediaan sebesar Rp. 341.300

L9-2

Item Biaya Perolehan Nilai Realisasi Neto Persediaan Akhir


D 75 80 75
E 80 62 62
F 80 60 60
G 80 35 35
H 50 70 50
I 36 40 36
Total 318
L9-3

Biaya untuk
Nilai realisasi
Barang Harga Jual menyelesaikan
neto
dan menjual
Item 1320 4,5 (1,6) 2,9
Item 1333 3,4 (1) 2,4
Item 1426 5 (1,4) 3,6
Item 1437 3,2 (1,35) 1,85
Item 1510 3,25 (1,4) 1,85
Item 1522 3,9 (0,8) 3,1
Item 1573 2,5 (1,2) 1,3
Item 1626 6 (1,5) 4,5

Nilai
Biaya per
Item no Realisasi LCNRV Kuantitas Persediaan akhir
unit
Neto
Rp
1320 3,2 2,9 2,9 1200 3.480
Rp
1333 2,7 2,4 2,4 900 2.160
Rp
1426 4,5 3,6 3,6 800 2.880
Rp
1437 3,6 1,85 1,85 1000 1.850
Rp
1510 2,25 1,85 1,85 700 1.295
Rp
1522 3 3,1 3 500 1.500
Rp
1573 1,8 1,3 1,3 3000 3.900
Rp
1626 4,7 4,5 4,5 1000 4.500
Rp
Total 21,4   21.565

L9-4

a. Metode Beban Pokok Penjualan


Tanggal Akun Debet Kredit
31 Des Beban pokok penjualan 24.000
Penyisihan untuk mengurangi 24.000
nilai persediaan ke NRV
31 Des Penyisihan untuk mengurangi 4000
nilai persediaan ke NRV
Beban pokok penjualan 4000
b. Metode Kerugian
31 Des Kerugian akibat penurunan nilai 24000
persediaan ke NRV
Penyisihan untuk mengurangi 24000
nilai persediaan ke NRV
31 Des Penyisihan untuk mengurangi 4000
nilai persediaan ke NRV
Kerugian akibat penurunan nilai 4000
persediaan ke NRV

L9-5

A.
Akun Februari Maret April
Penjualan 29000 35000 40000
Beban Pokok Penjualan
Persediaan Awal 15000 15100 17000
Pembelian 17000 24000 26500
Biaya Barang Tersedia 32000 39100 43500
Persediaan Awal 15100 17000 14000
Total BPP 16900 22100 29500
Laba Kotor 12100 12900 10500
Keuntungan/kerugian (2000) (1100) 700
karena fluktuasi pasar pada
perusahaan
10100 14000 11200

Akun Jnauari Februari Maret April


Biaya Perolehan 15000 15100 17000 14000
NRV (14500) (12600) (15600) (13300)
Penyisihan untuk
mengurangi nilai
persediaan ke NRV
Keuntungan/kerugian 500 2500 1400 700
karena fluktuasi
pasar pada
perusahaan
(2000) 1100 700

B.
Tanggal Akun Debet Kredit
31 Jan Kerugian akibat penurunan nilai 500
persediaan ke NRV
Penyisihan untuk mengurangi 500
nilai persediaan ke NRV
28 Feb Penyisihan untuk mengurangi 2000
nilai persediaan ke NRV
Kerugian akibat penurunan nilai 2000
persediaan ke NRV
31 Maret Penyisihan untuk mengurangi 1100
nilai persediaan ke NRV
Pemulihan Kerugian Persediaan 1100
30 April Penyisihan untuk mengurangi 700
nilai persediaan ke NRV
Pemulihan Kerugian Persediaan 700

L9-6

Estimasi Harga Jual 50


Biaya Perolehan (14)
Persediaan LCNRV 36
Keuntungan 9
Harga jual 45

Harga Jual yang benar : 45 x 1000 = 45.000

Harga Jual yang salah : 38 x 1000 = 38.000

Kerugian 7.000

 Pada tahun 2010 LaGreca Company mengalami kerugian sebesar 7000


 Pada tahun 2011 kesalahan pencatatan ini berakibat pada keuntungan yang di peroleh
karena berimbas pada kesalahan tahun sebelumnya
L9-7

Aset Biologis 6.488.000

Keuntungan/kerugian akibat pemilik yang 6.488.000


belum direalisasikan

Persediaan susu 74.000

Keuntungan/kerugian akibat pemilik yang 74.000


belum direalisasikan

Kas 74.000

Beban pokok 72.000


penjualan
Persediaan susu 72.000
Penjualan 74.000

L9-8

A.

Aset Biologis 113.275

Keuntungan/kerugian akibat pemilik yang 113.275


belum direalisasikan
(120.000 = X + 7.700 – 975)

( -X = 7.700 – 120.000-975)

( X = 113.275)

B.

Persediaan susu 13.000

Keuntungan/kerugian akibat pemilik yang 13.000


belum direalisasikan
C.

Kas 14.500

Beban pokok 13.000


penjualan
Persediaan susu 13.000
Penjualan 14.500

D.

Apabila betina yang melahirkan anak akan menambah asset biologi sedangkan apabila yang
sudah tua akan mengurangi nilai produksi.

L9-9

kelompok Jumlah Harga Harga HP kelompok HP per Total


petak petak jual tanah kelompok HP
1 9 3000 27.000 27/125 x 85.000 2.040 8.160
=18.360
2 15 4000 60.000 60/125 x 85.000 = 2.720 21.760
40.800
3 19 2000 38.000 38/125 x 85.000 = 1.360 23.120
25.840
Total 125.000

Tanah yang terjual

kelompok Jumlah Harga Total Harga perolehan Total harga


jual pemjualan perolehan
1 4 3000 12.000 2.040 8.160
2 8 4000 32.000 2.720 21.760
3 17 2000 34.000 1.360 23.120
Total 78.000 53.040

Laba bersih = 78.000 – 53.040 – 18200

= 6.760
L9-10

Jenis Jumlah Estimas Total Harga jual relatif Jumlah Biaya yng Biaya
kursi kursi i harga harga biaya dialokasik per
jual per jual an untuk kursi
unit kursi

Santai 400 90 36.000 36.000/100.000 x 60.000 21.600 54


Biasa 300 80 24.000 24.000/100.000 x 60.000 24.400 48
lurus 800 50 40.000 40.000/100.000 x 60.000 24.000 30
100.000 60.000

Jenis kursi Kursi yang Biaya per Biaya kursi Penjualan Laba kotor
dijual kursi yang dijual
Kursi santai 200 54 10.800 18.000 7.200
Kursi biasa 100 48 4.800 8.000 3.200
Kursi lurus 120 30 3.600 6.000 2.400
19.200 32.000 12.800

Pesediaan kursi lurus yang tidak terjual


(800-120) x 30 = 20.400

L9-11
Keuntungan atau kerugian dari penghasilan yang belum direalisasi
Komiten pembelian 25.000
Taksiran kewajiban atas pembelian komiten 25.000

Harga bahan baku tanggal 30 November 2011 yang sudah disepakati 400.000
Harga bahan baku pada tanggal 31 Desember 2011 turun menjadi 375.000
25.000

L9-12
a.Dengan asumsi harga pasar tanggal 31 Desember 2011 adalah 3,30. Bagaiman hal ini
akan diperlakukan dalam akun dan laporan?jelaskan!
Jawab:
Harus ada catatan kaki di neraca yang menjelaskan sifat dan tingkat komiten. Catatan
kaki tersebut dapat berupa harga pasar bahan baku tersebut. Kelebihan dari harga pasar
datas harga yang sudah dikontrakkan adalah kuntungan kontigensi yang tidak dapat
dikenali dalam akun sampai disadari atau tidak.

b. Dengan asumsi harga pasar tanggal 31 Desember 2011 adalah 2,70 dan dibukunya 3,30
Bagaiman hal ini akan diperlakukan dalam akun dan laporan?

Jawab:

Penurunan harga pasar dari komiten harus dibebankan kepada operasi pada tahun
berjalan.

Keuntunagn atau krugian penghasilan yang belum terealisasikan

Komiten pembelian 12.000

Taksiran kewajiban atas pembelian komiten 12.000

Entri dibuat karena kehilangan utilitas karean selama periode sudah terjadi penurunan
harga pasr. Akun akan dikreditkan dalam enteri dimaksukkan dianatar kewajiban lancar
pada neraca, dengan catatan kaki. Hal ini menunjukkan minimum kewajiban pada
kontrak komiten pada saat ini jumlah yang harus hangus jika terjadi pelanggaran kontrak.

c. jawab:

Dengan asumsi entri penurunan pasar 12.000 dibuat pada bulan 31 Desember 201.
Sebagai mana ditujukkan oleh b entri saat bahan diterima pada Januari 2012 akan
menjadi:

Bahan baku 108.000

Taksiran kewajiban atas komiten pembelian 12.000

Utang 120.000

Entri ini mendebit bahan baku dengan biaya aktual, menghilangkan pertanggungjawaban
12.000 di tetapkan pada tanggal 31 Desember 2011. Dan mencatat tanggung jawab atas
pembelian. Ini memunginkan operasi dibebankan tahun ini dengan 108.000yang lainnya
12.000 dari biaya telah dibebankan ke operasi pada tahun 2011.

L9-13
Tunjukkan presentase laba bruto sebagai prsentase dari penjualan untuk masing – masing
item di atas?

Jawab:
1) 20%
20 %
=16.67%
100 %+20 %

2) 25%
25 %
= 20%
100 %+25 %

3) 33%
1
33 %
3
= 25%
1
100 %+33 %
3
4) 50%
50 % 1
= 33,33% atau 33 %
100 %+50 % 3

L9-14
a. Hitunglah estimasi persediaan pada tanggal 31 Mei dengan asumsi bahwa laba bruto
adalah sebesar 25% dari penjualan!
Jawab:
Persediaan 1 Mei 160.000
Pembelian bruto 640.000
Diskon pembelian (12.000)
Pengangkutan atau pengiriman masuk 30.000
Barang tersedia 818.000
Penjualan 1.000.000
Retur penjualan (70.000)
Penjualan bersih 930.000
Laba kotor ( 25% x 930.000) (232.500)
Penjualan 697.500
Perkiraan inventaris 31 Mei 120.500

b. Hitunglah perkiraan persediaan pada tanggal Mei 31 dengan asumsi bahwa laba bruto
adalah sebesar 25% dari biaya perolehan!
Jawab:
25 %
Laba kotor : = 20% dari penjualan
100 %+25 %

Perediaan 1 Mei 160.000


Pembelian bruto 640.000
Diskon pembelian (12.000)
Pengangkutan atau pengiriman masuk 30.000
Barang tersedia 818.000
Penjualan 1.000.000
Retur penjualan (70.000)
Penjualan bersih 930.000
Laba kotor 20% x 930.000 (186.000)
Penjualan (744.000)
Perkiraan inventaris 31 Mei 74.000

L9-15

a) A) Beban pokok yang musnah


Persediaan barang dagang awal 38.000
Pembelian 92.000
Pengiriman masuk 3.400
Retur dan penyisihan pembelian (2.400)
barang tersedia untuk dijual 131.000
1
33 %
Harga pokok penjualan

persediaan akhir
( 3
1
100 %+33 %
3
) x 120.000

41.000
(90.000)

persediaan yang masih ada 10.900


perkiraan persediaan yang hilang 30.100

b) Laba bruto adalah 33 1/3% dari penjualan


2
Harga pokok penjualan 66 % x 120.000 80.000
3
Persediaan barang dagang awal 38.000
Pembelian 92.000
Pengiriman masuk 3.400
Retur dan penyisihan pembelian (2.400)
Barang tersedia untuk dijual 131.000
Persediaan akhir 51.000
Barang persediaan yang masih ada 10.900
Perkiraan persediaan yang hilang 40.100

L9-16

Persediaan awal 170.000


Pembelian 450.000
Total 620.000
Reur pembelian (30.000)
Barang dagang yang tersedia 590.000
Penjualan 650.000
Retur penjualan (24.000)
Penjualan bersih 626.000
Laba bruto (30% x 626.000) (187.000)
Total 438.200

Perkiraan persediaan akhir 151.800


Dikurangi barang yang tidak rusak (21.000 x (1-0,3) 14.700
Dikurangi barang yang rusak 5.300
Persediaan yang hilang 131.800

L9-17 (Dalam euro)


Persediaan awal 38000
Pembelian 90.000
Barang yg tersedia 128.000
Penjualan 116.000
Retur Penjualan (4000)
Penjualan bersih 112.000
Pendapatan bersih ( 20% X 22400
112.000)
Penjualan bersih 89600
Taksiran persediaan 38400
Persediaan yang dimiliki 24500
( 30.000-6000 )
Klaim perusahaan asuransi 13900

Perhitungan pendapan bruto = 25% / 100% + 25% = 20% harga penjualan


L9-18 Estimasi jumlah persediaan sebelum kebakaran
2.050 .000 2.050 .000
a) Lumber : = =1.640 .000
100 %+25 % 1,25
533.000 533.000
b) Millwork : = =410.000
100 %+30 % 1,33
245.000 245.000
c) Hardware : = =¿ 175.000
100 %+ 40 % 1,40

Lumber Millwork Hardware


Persediaan awal 250.000 90.000 450.000
Pembelian 1.500.000 375.000 160.000
Persediaan 1.750.000 465.000 205.000
Estimasi persediaan 1.640.000 410.000 175.000
Persediaan akhir 110.000 55.000 30.000

L9-19
a. Persediaan awal 1.500.000
Pembelian 600.000
Barang yang tersedia 2.100.000
Penjualan 2.300.000
Dikurangi : Laba bruto (40%) 920.000
Penjualan 1.380.000
Perkiraan persediaan akhir 720.000

60 %
b. = 37,5 % dari penjualan
100 %+60 %
Persediaan awal 1.500.000
Pembelian 600.000
Barang yang tersedia 2.100.000
Penjualan 2.300.000
Dikurangi : Laba bruto (37,5 %) 862.500
Penjualan 1.437.500
Perkiraan persediaan akhir 662.500

c. Persediaan awal 1.500.000


Pembelian 600.000
Barang yang tersedia 2.100.000
Penjualan 2.300.000
Dikurangi : Laba bruto (35%) 805.000
Penjualan 1.495.000
Perkiraan persediaan akhir 605.000

25 %
d. = 20 % dari penjualan
100 %+25 %
Persediaan awal 1.500.000
Pembelian 600.000
Barang yang tersedia 2.100.000
Penjualan 2.300.000
Dikurangi : Laba bruto (20%) 460.000
Penjualan 1.840.000
Perkiraan persediaan akhir 260.000

L9-20

a.
Akun Harga Eceran
Persediaan awal $58.000 $ 100.000
Pembelian 122.000 200.000
Kenaikan harga bersih 20.000
Total $180.000 320.000
Penurunan harga bersih (30.000)
Harga penjualan barang yg tersedia 290.000
Mengurangi:penjualan 186.000
Persediaan akhir eceran 104.000

b. 1. $180.000 : $ 300.000 = 60%


2. $180.000 : $ 270.000 = 66,67%
3. $180.000 : $ 320.000 = 56,25%
4. $180.000 : $ 290.000 = 62,07%
c. 1. Metode 3
2. Metode 3
3. Metode 3
d. 56,25% X $ 104.000 = $ 58.500
e. $180.000 - $ 58.500 = $ 121.500
f. $186.000 - $ 121.500 = $ 64.500

L9-21

Biaya perolehan Ritel


Persediaan awal 200.000 280.000
Pembelian (neto) 1.425.000 2.140.000
Total 1.625.000 2.420.000
Ditambahkan : Markup neto
Markup 95.000
Pembatalan markup (15.000) 80.000
Total 1.625.000 2.500.000
Dikurangi : Markup down
Markdown 35.000
Pembatalan markdown (5.000) 30.000
Harga Penjualan barang tersedia 2.470.000
Dikurangi : Penjualan 2.250.000
Persediaan akhir pada ritel 220.000
1.625.000
Rasio biaya perolehan terhadap ritel = = 65 %
2.500.000
Persediaan akhir pada LCNRV = 65 % x 220.000 = 143.000

L9-22

Akun Harga Eceran


Persediaan awal $ 30.000 $ 46.500
Pembelian 55.000 88.000
Pengembalian Pembelian ( 2000 ) ( 3000 )
Beban angkut pembelian 2400
Total 85.400 131.500
Tambahan : Kenaikan
harga bersih
Kenaikan $ 10.000
Pembatalan kenaikan ( 1500 )
Kenaikan harga bersih 8500
Total 85.400 140.000

Taksiran : Penurunan
harga
Penurunan harga 9300
Pembatalan penurunan ( 2800 )
Penurunan harga bersih 6500
Harga penjualan barang 133.500
yang tersedia
Taksiran : Penjualan 93.000
bersih ( $ 95000 - $ 2000 )
Persediaan akhir eceran $ 40.500

Rasio Harga Eceran = $ 85.400 / $ 140.000 = 61 %

Harga persediaan akhir = 61% X $ 40.500 = $ 24.705

L9-23

a. Perputaran persediaan tahun 2008


7.122 7.122
= = = 4,44
(1.119+ 2.086)/2 1.602,5
Perputaran persediaan tahun 2007
5.936 5.936
= = = 5,56
(1.017+1.119)/2 1.068
b. Rata – rata jumlah hari untuk menjual persediaan untuk tahun 2008
365
= = 82,2 (82 hari)
4,44
Rata – rata jumlah hari untuk menjual persediaan untuk tahun 2007
365
= = 65,6 (65 hari)
5,56

Anda mungkin juga menyukai