PERMUTASI DAN KOMBINASI

A. PERMUTASI
Permutasi jika mempunyai n objek yang berbeda, kita dapat mengaturnya dalam urutan
(order) pemilihan yang berbeda. Setiap pengaturan urutan yang berbeda disebut
sebuah Permutasi.

Sebagai contoh, permutasi tiga huruf A, B, C yang diambil bersamaan adalah ABC,
ACB, BAC, BCA,CAB, CBA, dan kita katakan bahwa 3p3 = 6. Angka 3 yang letaknya di
atas menyatakan banyaknya butir yang akan diatur; angka 3 yang letaknya di bawah
menunjukkan banyaknya butir yang digunakan untuk setiap pengaturan.

Dengan cara yang sama, dengan menggunakan tiga huruf A, B, C dan mengambilnya
dua pada setiap kalinya, kita dapat membentuk permutasi ............. sedemikian 3p2 = .....
(Anda ingat bahwa urutan letak harus turut diperhitungkan. BA merupakan permutasi
berbeda dari AB dan seterusnya.)
3
AB, BA, AC, CA, BC, CB ∴ p2 = 6

n
Secara umum, untuk menghitung Pr yaitu banyaknya permutasi dari n butir yang
berbeda yang diambil sebanyak r setiap kalinya, dapat kita telaah sebagai berikut:
Untuk r posisi dalam setiap urutan pengaturan,
Tempat pertama dapat diisi melalui n cara,
Tempat kedua dapat diisi melalui ( n – 1 ) cara,
Tempat ketiga dapat diisi melalui ( n – 2 ) cara,
Tempat ke-r dapat diisi melalui ( n – r + 1 ) cara.
Oleh karena itu, r tempat dapat diisi melalui : n ( n – 1 ) ( n – 2 ) ... ( n – r + 1) cara
Atau n
P r = n ( n – 1 )( n – 2 ) ... ( n – r + 1 ) ........................................................... (1)
5
Dengan demikian P4 = .............................................. ???
5 5
Jawab : P4 ‘ n = 5; r = 4 maka P4 = 5 x 4 x 3 x 2 = 120

Jika r ≠ 𝑛, kita dapat mengalikan dan membagi hasil (1) di atas dengan (
n–r)(n–r–1)...3x2x 1

Maka
n
𝑃 𝑟= 𝑛 𝑛 −1 𝑛 −2 … 𝑛 −𝑟+1 𝑥 𝑛 −𝑟 𝑛 −𝑟−1 …3 𝑥 2 𝑥 1
𝑛 −𝑟 𝑛 −𝑟−1 …3 𝑥 2 𝑥 1

𝑛 𝑛! 𝑓𝑎𝑘𝑡𝑜𝑟𝑖𝑎𝑙 𝑛
𝑃𝑟 = 𝑛−𝑟 !
=
𝑓𝑎𝑘𝑡𝑜𝑟𝑖𝑎𝑙 (𝑛−𝑟)
..................................................................... (2)
 Contoh

3 3! 3𝑥2𝑥1 6
P3 = = = =6
0! 0! 1

Untuk kasus nPn = 𝑛 ! = 𝑛 ! ∴ nPn = n!

𝑜!

Dengan demikian 10P4 = ........................................

10 𝟏𝟎!
Karena P4 = = 𝟏𝟎 𝒙 𝟗 𝒙 𝟖 𝒙 𝟕 = 𝟓𝟎𝟒𝟎
𝟔!

B. KOMBINASI
Kombinasi kembali ke tiga huruf yang telah disebut di atas A, B, C, kita sekarang
memilih tanpa memandang urutan dari huruf-huruf itu dalam setiap grupnya, yaitu AB
sekarang sama saja dengan BA dan seterusnya. Setiap grup yang disebut kombinasi,
n
Cr, di mana n adalah total banyak butir dan r adalah banyaknya butir dalam setiap
pilihan, akan memberikan banyak kemungkinan kombinasi.

Sebagai contoh, 3C3= {ABC}, (hanya itu, tidak BCA, ACB, dan seterusnya)
∴ 3𝐶3 = 1
∴ 3𝐶2 = 𝐴𝐵, 𝐵𝐶, 𝐶𝐴 ↔ 3
𝐶2 = 3
Perhatikan bahwa AB dab BA adalah permutasi yang berbeda, tetapi bukan kombinasi
yang berbeda.
Secara umum, untuk menghitung nCr, yaitu banyaknya kombinasi dari n butir yang
berbeda yang diambil sebanyaknya r setiap kalinya, kita dapat melakukannya dengan
menggunakan rumus-rumus berikut ini.

Setiap satu kombinasi dari r butir dapat diatur kembali didalam dirinya untuk
menghasilkan rPr = r ! permutasi yang berbeda. Jika semua nCr grup diatur demikian,
kita mestinya mendapatkan total (nCr x r !) permutasi yang berbeda, yaitu total
permutasi dari n butir yang diambil r setiap kalinya.

Yaitu nC x r ! = nP r = 𝒏!
r
𝒏−𝒓 !

nC 𝒏! 𝒏
Maka r = , ini kadang-kadang ditulis sebagai
𝒏−𝒓 ! 𝒓! 𝒓

Contoh
10
P6 = 210
 𝟏𝟎 𝒙 𝟗 𝒙 𝟖 𝒙 𝟕
Karena 10P6 = 𝟏𝟎! = = 𝟐𝟏𝟎
𝟒! 𝟔! 𝟒𝒙𝟑𝒙𝟐𝒙𝟏

SOAL LATIHAN

1. 0! 2. 1! 3. 6P3 4. 8P5

5. 4P4 6. 5
P1 7. 10
P3 8. 7C4

9. 9C6 10. 3C1 11. 3C3 12. 6C2