Anda di halaman 1dari 14

KEMENTERIAN DESA,

PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL,


DAN TRANSMIGRASI

POKOK PIKIRAN

PERMENDESA PDTT
NO. 15/2021 TENTANG
TATA CARA
PEMBENTUKAN
PENGELOLA
KEGIATAN DBM EKS
PNPM-MPD MENJADI
BUM DESA BERSAMA
DASAR MENIMBANG

1 2
Amanat Perlindungan Hukum
Pasal 73 PP 11/2021 tentang BUM Desa, Perlindungan hukum atas aset milik
bahwa pengelola kegiatan DBM Eks PNPM bersama masyarakat dan keberlanjutan
MPd wajib dibentuk menjadi BUM Desa tujuan penanggulangan kemiskinan
Bersama;

2
DAFTAR ISI
BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1-3

BAB II PELAKSANAAN PEMBENTUKAN PENGELOLA Pasal 4-21


KEGIATAN DBM EKS PNPM-MPD MENJADI
BUM DESA BERSAMA
Bagian Kesatu Umum Pasal 4
Bagian Kedua Pengalihan Aset Pasal 5-6
Bagian Ketiga Pengalihan Kelembagaan Pasal 7-9
Bagian Keempat Pengalihan Personil Pasal 10
Bagian Kelima Pengalihan Kegiatan Usaha Pasal 11-20
Bagian Keenam Penyelesaian Permasalahan Pasal 21

BAB III PEMBINAAN, PENGAWASAN, DAN EVALUASI Pasal 22-25

BAB IV KETENTUAN PERALIHAN Pasal 26-28

BAB V KETENTUAN PENUTUP Pasal 29

3
UMUM
Aspek:
Pengalihan
Proses Aset
1
Pengalihan
Pengalihan
Pembentukan Pengelola Kegiatan
Kelembagaan
2
DBM Eks PNPM-MPd menjadi BUM
Desa bersama diputuskan dalam
musyawarah antar Desa,
Pengalihan
dituangkan dalam anggaran dasar
BUM Desa bersama, dan Personil
3
ditetapkan dengan peraturan
bersama kepala Desa.
Pengalihan
Kegiatan Usaha
4
4
PENGALIHAN ASET
SUMBER ASET DBM
HIBAH ATAU BANTUAN
hibah atau bantuan pemerintah
pusat dan/atau daerah selama
01 DIALIHKAN
pelaksanaan program MENJADI

PENGEMBANGAN MODAL Aset DIALIHKAN


pengembangan modal dari surplus/ 02 Milik Bersama Masyarakat MENJADI
Jasa Pinjaman Perguliran

Penyertaan Modal
KEKAYAAN LAIN YANG SAH Milik Bersama Masyarakat
kekayaan lain yang diperoleh 03
secara sah selama pengelolaan

5
PENGALIHAN KELEMBAGAAN

Diputuskan dalam musyawarah antar


Desa dengan peserta: 1 seluruh kepala Desa

seluruh ketua BPD 2

3 Pengelola Kegiatan DBM Eks PNPM-MPd

unsur kecamatan 4

Dalam hal lokasi kecamatan eks PNPM-MPd terdapat 5 perwakilan masyarakat


kelurahan, musyawarah antar Desa melibatkan lurah,
lembaga kemasyarakatan kelurahan, dan perwakilan wakil kelompok SPP/UEP;
masyarakat kelurahan. wakil RTM;
wakil tokoh masyarakat.
Hak dan kedudukan masyarakat kelurahan tetap
dijamin dalam pengambilan keputusan,
kepengurusan, serta pelaksanaan kegiatan DBP.
6
PENGALIHAN PERSONIL

Melibatkan Pengelola
Kegiatan DBM Eks PNPM-
MPd dalam pembentukan BUM
Desa bersama

Pengelola Kegiatan DBM Eks


PNPM-MPd harus masuk
dalam kepengurusan BUM
Desa bersama

7
PENGALIHAN KEGIATAN USAHA
JENIS KEGIATAN USAHA SKEMA DBM PENRIMA MANFAAT LARANGAN
• Kegiatan usaha DBM • menghimpun dana dari
(harus menjadi kegiatan • Penerima manfaat yang
• DBM dilakukan masyarakat dalam bentuk
utama) berhasil &
berkelompok dengan simpanan, tabungan, atau
mengembalikan pinjaman
skema tanggung produk jasa keuangan
• Kegiatan usaha lainnya: renteng & tanpa
tepat waktu dapat
umum lain;
termasuk jasa layanan memperoleh insentif
agunan • menyediakan layanan
keuangan umum (harus • Penerima manfaat yang
• Penerima manfaat pinjaman individual tanpa
dikelola secara terpisah) tidak dapat
DBM diutamakan melalui skema kelompok
mengembalikan pinjaman
berasal dari RTM yang dan tanggung renteng;
karena kesulitan, gagal
mampu dan mau • melakukan pinjaman
melakukan pekerjaan,
bekerja dengan jaminan; dan
musibah/ bencana, dapat
• melakukan penyitaan aset
dilakukan penjadwalan
usaha atau aset produktif
kembali, & restrukturisasi
milik rumah tangga miskin
pinjaman
yang memiliki iktikad baik.

8
PENGALIHAN KEGIATAN USAHA
Layanan DBM dapat dilakukan lintas kecamatan dengan ketentuan:

01 Dilakukan antar kecamatan dalam 1 (satu) wilayah kabupaten/kota


setelah ada kesepakatan kerja sama antar BUM Desa bersama;

02 BUM Desa bersama peminjam memiliki tingkat kesehatan


pinjaman yang baik

03
BUM Desa bersama pemberi pinjaman sudah tidak memiliki rumah tangga
miskin sebagai target yang dilayani atau dalam daftar tunggu

04 BUM Desa bersama pemberi pinjaman memiliki dana


mengendap (idle money) yang lebih tinggi

05 Pertimbangan lain yang menunjukkan kehati-hatian


dalam pengelolaan dana bergulir masyarakat
9
TAHAPAN PEMBAGIAN HASIL USAHA

Tahapan 1 Tahapan 2 Tahapan 3

Pemupukan
PemupukanModal
Modal
Hasil Usaha yang
Hasil Usaha yang Ditahan
Ditahan modal
Modalpembentukan
pembentukanunit
usaha baru
unit usaha baru
Hasil Usaha Kegiatan Sosmas
Kegiatan & Bansos
sosma & dapat dikelola
Hasil Usaha (Bersih) RTMRTM
Bansos
(bersih) Bagian Milik
Bagian Milik Bersama
Bersama BUM Desa Bersama
Masyarakat
Masyarakat pengembangan kapasitas sendiri
Pengembangan kapasitas
kelompok SPP/UEP & atau
Hasil Usaha
Usaha yang kelompok SPP/UEP &
Hasil yang umum
Bagian Milik
Bagian milik Desa
Desa Umum dikelola oleh Desa
Dibagikan
Dibagikan
Bagian
BagianPenyerta
Penyerta modal
modal
Individu/kelompok
individu/kelompok (jika ada)
(jika ada)

10
PENGALIHAN KEGIATAN USAHA
tidak ditemukan
gubernur melakukan
kegiatan usaha,
pemerintah daerah pembinaan dan
kepengurusan,
kelompok penerima kabupaten/kota dukungan untuk
melaporkan kepada penanganan masalah
manfaat, dan aset DBM
Eks PNPM-MPd gubernur dan melaporkan
hasilnya kepada
Pemerintah Menteri.
Kabupaten/Kota
mengidentifikasi
Pengelola Kegiatan pemerintah daerah kabupaten/kota
ditemukan pengelolaan
DBM Eks PNPM-MPd melakukan:
kegiatan DBM Eks
PNPM-MPd yang tidak • audit keuangan;
sehat, beku operasi, • restrukturisasi modal;
sulit berkembang,
mengalami kegagalan • restrukturisasi kepengurusan; dan
melaksanakan kegiatan • pembinaan tata kelola
kelembagaan.

11
PEMBINAAN, PENGAWASAN, DAN EVALUASI

Menteri, gubernur, dan Dalam melaksanakan • Penerima manfaat yang • menghimpun dana dari
bupati/wali kota melakukan pembinaan, pengawasan, berhasil dan masyarakat dalam bentuk
pembinaan meliputi: dan evaluasi pelaksanaan mengembalikan simpanan, tabungan,
• sosialisasi kebijakan; pembentukan Pengelola pinjaman tepat waktu atau produk jasa
Kegiatan DBM Eks PNPM- dapat memperoleh keuangan umum lain;
• fasilitasi termasuk MPd menjadi BUM Desa insentif kelompok
pendampingan, bersama, pemerintah • menyediakan layanan
konsultasi, asistensi dan daerah : • Penerima manfaat yang pinjaman individual
pemberian tidak dapat tanpa melalui skema
pedoman/petunjuk; • forum koordinasi mengembalikan kelompok dan tanggung
pimpinan daerah pinjaman karena renteng;
• pelatihan; setempat; dan kesulitan, gagal
• bimbingan teknis; dan • tenaga pendamping melakukan pekerjaan, • melakukan pinjaman
• pendataan dan profesional yang atau karena musibah/ dengan jaminan; dan
identifikasi bertugas di provinsi, bencana, dapat dilakukan • melakukan penyitaan
perkembangan. kabupaten/kota, penjadwalan kembali, aset usaha atau aset
Pembinaan dilakukan kecamatan dan Desa dan restrukturisasi produktif milik rumah
secara terkoordinasi setempat. pinjaman tangga miskin yang
memiliki iktikad baik.
12
KETENTUAN PERALIHAN

Bagi yang sudah berbadan Jika terdapat kurang dari 2 Desa


Jika terdapat program yang
Bagi yang sudah hukum lainnya: dalam 1 kecamatan, serupa atau berkaitan
menjadi BUM Desa pembentukan dilakukan dengan dengan kegiatan dana
Bersama: → dilakukan pembubaran ketentuan: bergulir masyarakat
badan hukum sesuai dengan • Pengelola Kegiatan DBM Eks
ketentuan peraturan PNPM-MPd bergabung → dapat diintegrasikan
→ dilakukan perundang-undangan dengan BUM Desa bersama pengelolaanya untuk
kecamatan lain yang telah dibentuk menjadi unit usaha
penyesuaian terbentuk dari Pengelola
Pengajuan pembubaran atau dikelola oleh BUM Desa
berdasarkan Peraturan badan hukum dilaksanakan Kegiatan DBM Eks PNPM-
bersama.
Menteri ini. MPd; atau
berdasarkan musyawarah
• Pengelola Kegiatan DBM Eks
antar Desa mengenai
PNPM-MPd bergabung
kesepakatan pembubaran
dengan Pengelola Kegiatan
badan hukum dan persiapan DBM Eks PNPM-MPd pada
pendirian BUM Desa bersama kecamatan lain untuk
membentuk BUM Desa
bersama.

Kemudian, pengelolaan
Kegiatan DBM Eks PNPM-MPd
dilakukan secara terpisah
berdasarkan kecamatan.

13
13
14

Anda mungkin juga menyukai