Anda di halaman 1dari 27

PERATURAN PEMERINTAH

NO 11 TAHUN 2021
TENTANG BUM DESA

1
PENGUATAN BUM DESA DALAM PP 11/2021
Kegiatan Usaha dan Unit Usaha BUM
DesaHukum, BUM Desa bisa langsung menjalankan usahanya
Sebagai Badan
(Operating Company) maupun menjadi induk bagi unit usaha berbadan
hukum (Investment Company)

Organisasi BUM Desa Pendataan, Pembinaan dan


Organisasi BUM Desa terpisah dari Pemerintah
Pengembangan, serta
Desa, terdiri atas: (1) Musyawarah Desa/MAD; Pemeringkatan BUM Desa
(2) Penasihat; (3) Pelaksana Operasional; dan memastikan treatment yang sesuai dengan
(4) Pengawas. kebutuhan BUM Desa yang selama ini ada,
Telah ditentukan wewenang dan tugas masing- tapi belum terfasilitasi dengan baik.
masing organ dengan lebih terperinci.

MODAL DAN ASET BUM Desa


Terkait dengan kejelasan penyertaan modal Desa berupa barang
selain tanah dan bangunan yang dipindahtangankan menjadi
aset BUM Desa. Tanah dan bangunan tetap bisa diambil manfaat
ekonominya oleh BUM Desa melalui skema kerja sama usaha. 2
ISU YANG BELUM DIATUR
SEBELUM ADANYA PP 11/2021
% STOP

Akses Permodalan/ Pinjaman Pajak/Retribusi BUM Desa Pemberhentian Kegiatan Usaha

Di masa mendatang BUM Desa/BUM Ada upaya dan kesepahaman BUM Desa sebagai badan hukum
Desa bersama dapat mengajukan mengenai insentif retribusi dan tidak dapat dibubarkan, melainkan
pinjaman dengan ketentuan perpajakan bagi BUM Desa hanya boleh dihentikan kegiatan
performansi dan kejelasan aset yang usahanya.
akan dijaminkan.

Business Judgment Rules Bantuan ke BUM Desa Tranformasi & Integrasi

Penasihat, pelaksana operasional Implikasi dari adanya badan hukum, Pengelolaan Dana Bergulir
dan pengawas tidak serta merta BUM Desa dapat dibantu langsung Masyarakat Eks PNPM-MPD harus
dapat dilaporkan ke APH. Ketiga atau melalui APB Desa, seperti yang bertransformasi menjadi BUM Desa
organ ini adalah pelaksana keputusan sudah berjalan sebelum pengaturan bersama dengan tujuan memberikan
Musdes/MAD. ini. kepastian hukum dan perlindungan
pada aset masyarakat.
3
POKOK PIKIRAN
PERATURAN PEMERINTAH
NO 11 TAHUN 2021
TENTANG BUM DESA

4
AMANAH UU CIPTA KERJA

• Pasal 117 UU No. 11 Tahun 2020


tentang Cipta Kerja Mencabut pasal
87 UU No. 6 Tahun 2014 UU Desa.

• PP No. 11 Tahun 2021 tentang


BUM Desa mencabut pasal 132-142
PP 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor
6 Tahun 2014 tentang Desa

5
DEFINISI BUM DESA DALAM UU CIPTA KERJA

1 Badan hukum yang Kepastian


Hukum

2 didirikan oleh desa dan/atau


BUMDES
BUM Desa/BUM
bersama desa-desa Desa bersama

Pilihan
3 • guna mengelola usaha, kegiatan usaha
• memanfaatkan aset,
• mengembangkan investasi dan
produktivitas,
• menyediakan jasa pelayanan,
• menyediakan jenis usaha lainnya

5 untuk sebesar-besarnya Tujuan utama


kesejahteraan masyarakat Desa.
6
CAKUPAN PENGATURAN

BAB I KETENTUAN UMUM BAB X PERTANGGUNGJAWABAN

BAB II PENDIRIAN BAB XI PEMBAGIAN HASIL USAHA


ANGGARAN DASAR & ANGGARAN
BAB III RUMAH TANGGA BAB XII KERUGIAN

BAB IV ORGANISASI & PEGAWAI BAB XIII PENGHENTIAN KEGIATAN USAHA

BAB V RENCANA KERJA BAB XIV PERPAJAKAN DAN RETRIBUSI


KEPEMILIKAN, MODAL, ASET, & PENDATAAN, PEMERINGKATAN,
BAB VI PINJAMAN BAB XV PEMBINAAN, & PENGEMBANGAN
BAB VII UNIT USAHA BAB XVI KETENTUAN LAIN-LAIN

BAB VIII PENGADAAN BARANG/JASA BAB XVII KETENTUAN PERALIHAN

BAB IX KERJA SAMA BAB XVIII KETENTUAN PENUTUP

7
BAB I KETENTUAN UMUM

- melakukan kegiatan - konsolidasi produk;


Semangat:

Fungsi
Tujuan

Landasan
usaha ekonomi - produksi;
- melakukan kegiatan • kekeluargaan; - penampung, pembeli,
pelayanan umum pemasar;
• kegotongroyongan;
- inkubasi usaha masyarakat;
- memperoleh laba bersih
untuk peningkatan - stimulasi dan dinamisasi
pendapatan asli Desa, Prinsip: usaha masyarakat;
dan mengembangkan - pelayanan kebutuhan dasar
• profesional; dan umum;
sebesar-besarnya
manfaat atas sumber • terbuka dan - peningkatan kemanfaatan
bertanggung jawab; dan nilai ekonomi kekayaan
daya ekonomi budaya, religiusitas, dan s-
masyarakat Desa; • partisipatif; umber daya alam;
- pemanfaatan aset desa; • prioritas sumber - Peningkatan nilai tambah
daya lokal; atas Aset Desa dan
- mengembangkan pendapatan asli Desa.
ekosistem ekonomi • berkelanjutan;
digital di Desa.

8
BAB II PENDIRIAN

JENIS
JENIS PENDIRI
PENDIRI FORUM
FORUM PENETAPAN
PENETAPAN

Musyawarah
Musyawarah Peraturan
Peraturan
BUM
BUMDesa
Desa 11Desa
Desa Desa
Desa Desa
Desa

Peraturan
BUM
BUMDesa
Desa
22Desa
Desaatau
atau Musyawarah
Musyawarah Peraturan
Bersama
bersama Bersama
bersama lebih
lebih Antar
AntarDesa
Desa Kepala
KepalaDesa
Desa

9
BAB II PENDIRIAN

Pendirian BUM Desa bersama

BUM Desa bersama didirikan berdasarkan kesamaan


potensi, kegiatan usaha, atau kedekatan wilayah dan
tidak terikat pada batas wilayah administratif.

Pendirian BUM Desa bersama dilakukan Desa


dengan Desa lain secara langsung tanpa
mempertimbangkan ada atau tidaknya BUM Desa di
Desa masing-masing.

10
ALUR PENDAFTARAN BADAN HUKUM BUM DESA
(BERDASARKAN PP 11 TAHUN 2021 DAN RAPERMEN DESA PDTT TENTANG PENYELENGGARAAN DAN PEMBINAAN BUM DESA)

1 2 3 4 5
Pengajuan
Pengajuan Persetujuan
Persetujuan Pendaftaran
Pendaftaran Penerbitan
Penerbitan Sertifikat
Sertifikat
MD/MAD
MD/MAD
Nama
Nama Nama
Nama BUM
BUMDesa
Desa Pendaftaran Badan
Pendaftaran Badan Hukum
berdasarkan data dari Kemendes,
Pengisian formulir elektronik di Kemenkumham menerbitkan
NAMA BARU/ tidak memenuhi memenuhi ketentuan: output: sistem informasi Desa, meliputi: sertifikat pendaftaran badan
PERUBAHAN ketentuan: ditolak keluar persetujuan Perdes/Permakades+AD a. nomor pengajuan nama yang hukum BUM Desa secara
secara elektronik. Menteri secara sudah didapat; elektronik
Pengisian formulir elektronik, dengan b. nama BUM Desa;
elektronik di sistem output dokumen yang c. jenis BUM Desa; muncul
informasi Desa, meliputi: memuat: d. nama administratif Desa otomatis
a. nama yang diajukan; a. nomor pengajuan pendiri;

Data terintegrasi secara otomatis


b. jenis BUM Desa; nama; e. bidang usaha.
c. nama desa; b. nama yang dapat
d. alamat kedudukan. dipakai; Unggah data pendukung:
c. nama pemohon; f. Berita acara Musdes
YAKIN / EDIT DATA d. tanggal pengajuan; g. Perdes
e. tanggal h. AD & ART
Mengisi pernyataan kedaluwarsa. i. Proker
elektronik: YAKIN / EDIT DATA
e. nama BUM Desa
telah sesuai Mengisi pernyataan elektronik:
ketentuan; j. dokumen pendukung lengkap;
f. bertanggung jawab k. isian formulir dan dokumen
penuh terhadap pendukung sesuai ketentuan
nama yang diajukan. l. bertanggung jawab penuh
terhadap isian dan dokumen
SUBMIT pendukung
SUBMIT
11
BAB III AD/ART

Anggaran Dasar dan


perubahannya dibahas dan
ditetapkan dalam Musyawarah
Desa/Musyawarah Antar Desa.

Anggaran Rumah Tangga dibahas


dan disepakati dalam rapat bersama
antara penasihat, pelaksana
operasional, dan pengawas.

12
BAB IV ORGANISASI & PEGAWAI

PERANGKAT ORGANISASI BUM DESA


a. Musyawarah Desa/ MAD;
b. penasihat;
c. pelaksana operasional;
d. pengawas.

Semangat kekeluargaan dan kegotongroyongan


diwujudkan dengan menempatkan Musyawarah
Desa/MAD sebagai organ tertinggi dalam
pengambilan keputusan. Hal ini sekaligus
memastikan bahwa tujuan utama BUM Desa adalah
kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan
bukan kesejahteraan individu.

13
BAB V RENCANA KERJA

Pelaksana operasional menyusun rencana


program kerja yang memuat:

• sasaran usaha, strategi usaha, kebijakan,


dan program kerja/kegiatan;

• anggaran yang dirinci atas setiap


anggaran program kerja/kegiatan; dan

• hal lain yang memerlukan keputusan


Musyawarah Desa/Musyawarah Antar
Desa.

14
BAB VI KEPEMILIKAN, MODAL, ASET, & PINJAMAN

KEPEMILIKAN ASET
Seluruh atau sebagian besar Aset BUM Desa/BUM Desa bersama bersumber dari;
kepemilikan modal BUM Desa/BUM a. penyertaan modal;
Desa bersama dimiliki Desa dan/atau b. bantuan tidak mengikat termasuk hibah;
c. hasil usaha;
bersama Desa-Desa. d. pinjaman; dan/atau
e. sumber lain yang sah.
Perkembangan dan keberadaan Aset BUM Desa/BUM Desa bersama
dilaporkan secara berkala dalam laporan keuangan.

MODAL PINJAMAN
Penyertaan modal Desa berupa: Syarat pinjaman:
a. uang; a. digunakan untuk pengembangan usaha dan/atau pembentukan Unit
b. barang selain tanah dan bangunan. Usaha;
b. jangka waktu kewajiban pembayaran kembali dalam kurun waktu
Aset desa berupa tanah dan bangunan
yang tidak melebihi sisa masa jabatan direktur;
tetap dapat dikelola/dimanfaatkan BUM c. memiliki laporan keuangan yang sehat paling sedikit 2 tahun berturut-
Desa dengan skema kerja sama usaha. turut;
d. tidak mengakibatkan perubahan proporsi kepemilikan modal. 15
BAB VII UNIT USAHA BUM
DESA
Kedudukan badan hukum unit usaha terpisah dari BUM
Desa/BUM Desa bersama sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.

Unit usaha yang memiliki fungsi strategis & berhubungan


dengan hajat hidup orang banyak dan kesejahteraan
umum maka sebagian besar modalnya harus dimiliki BUM
Desa/BUM Desa bersama.

BUM Desa/BUM Desa bersama dapat memiliki modal di


luar unit usahanya.

Aset Desa yang dikelola, dipakai-sewa, dipinjam dan


diambil manfaatnya pada saat penutupan unit usaha tidak
dapat dijadikan jaminan, ganti rugi, pemenuhan kewajiban
atau prestasi lain yang menjadi tanggung jawab hukum
unit usaha.
16
BAB VIII PENGADAAN BARANG/JASA

Pengadaan barang dan/atau jasa pada BUM Desa/BUM Desa


bersama memperhatikan prinsip: transparansi, akuntabilitas,
efisiensi, dan profesionalitas.

Pelaksanaan pengadaan barang dan/atau jasa pada BUM


Desa/BUM Desa bersama dipublikasikan melalui media yang
dapat dijangkau oleh masyarakat Desa.

17
BAB IX KERJA SAMA

KERJA SAMA USAHA STAKEHOLDER KERJASAMA


• Seperti: kerja sama dengan pemerintah • Pemerintah Pusat
Desa dalam bidang pemanfaatan Aset • Pemerintah Daerah
Desa. • Pemerintah Desa
• dilarang menjaminkan atas Aset Desa • dunia usaha atau koperasi
yang dikerjasamakan. • lembaga nonpemerintah
• lembaga pendidikan
• lembaga sosial budaya
• BUM Desa/BUM Desa bersama lain
KERJA SAMA NON USAHA
Seperti: transfer teknologi, ilmu
pengetahuan, seni dan kebudayaan, dan
peningkatan kapasitas sumber daya
manusia.

18
BAB X PERTANGGUNGJAWABAN

LAPORAN a. laporan keuangan semesteran dan


SEMESTERAN perhitungan laba rugi;
b. rincian masalah selama 1 semester.

LAPORAN
BERKALA

TAHUNAN a. laporan keuangan akhir tahun buku dan


perhitungan laba rugi;
b. laporan keuangan dan perhitungan laporan
laba rugi konsolidasi dari Unit Usaha;
c. laporan keadaan dan jalannya BUM Desa
serta hasil yang telah dicapai;
d. kegiatan utama BUM Desa/BUM Desa
bersama dan perubahannya;
e. rincian masalah selama tahun buku;
f. laporan tugas pengurusan, pengawasan, dan
pemberian nasihat.
19
BAB XI PEMBAGIAN HASIL USAHA

HASIL USAHA HASIL USAHA UNTUK


UNTUK PADes PENYERTA MODAL

Pembagian hasil usaha yang Ketentuan mengenai pembagian


diserahkan kepada Desa menjadi hasil usaha kepada masing-masing
PADes yang prioritas penyerta modal diatur dalam
penggunaannya dapat ditetapkan Anggaran Dasar.
secara khusus dalam Musyawarah
Desa/Musyawarah Antar Desa.

20
BAB XII KERUGIAN
Terhadap laporan keuangan, dilakukan pemeriksaan/audit
oleh pengawas.

Pelaksanaan pemeriksaan/audit dapat dilakukan dengan


menunjuk dan meminta bantuan auditor independen.

Organ BUM Desa tidak dapat dipertanggungjawabkan


atas kerugian apabila dapat membuktikan:
• kerugian tersebut bukan karena kesalahan atau
kelalaiannya;
• telah melakukan wewenang dan tugasnya dengan
iktikad baik dan kehati-hatian untuk kepentingan dan
sesuai dengan maksud dan tujuan BUM Desadan/atau
berdasarkan keputusan Musyawarah
Desa/Musyawarah Antar Desa;
• tidak mempunyai benturan kepentingan baik langsung
maupun tidak langsung atas tindakan yang
mengakibatkan kerugian; dan
• telah mengambil tindakan untuk mencegah timbul atau
berlanjutnya kerugian tersebut. 21
BAB XIII PENGHENTIAN KEGIATAN USAHA

SEBAB BADAN HUKUM


Sebab penghentian kegiatan usaha: penghentian kegiatan usaha tidak berakibat
a. mengalami kerugian terus menerus; pada penghapusan entitas BUM Desa sebagai
b. mencemarkan lingkungan; badan hukum.
c. dinyatakan pailit; dan
d. sebab lain yang sah.

PENYELESAI AKTIVASI
Dalam rangka penyelesaian seluruh kewajiban BUM Desa dapat dioperasionalisasikan
dan pembagian harta atau kekayaan hasil kembali melalui:
penghentian kegiatan usaha BUM Desa/BUM a. penyertaan modal baru;
Desa bersama ditunjuk penyelesai melalui b. penataan organisasi;
Musyawarah Desa c. pembentukan usaha baru;
d. tindakan lain sesuai dengan ketentuan.
22
BAB XIV PERPAJAKAN & RETRIBUSI

Pemerintah Pusat dan


Pemerintah Daerah memberikan
insentif dan kemudahan
perpajakan serta retribusi bagi
BUM Desa/BUM Desa bersama
sesuai ketentuan peraturan
perundang-undangan.

23
PENDATAAN, PEMERINGKATAN,
BAB XV
PEMBINAAN, & PENGEMBANGAN

PENDATAAN
Menteri Desa melakukan pendataan dan pemeringkatan
BUM Desa sebagai dasar untuk evaluasi, pembinaan, dan
pengembangan BUM Desa/BUM Desa bersama.

PEMBINAAN &
PENGEMBANGAN
Pembinaan dan pengembangan dilaksanakan oleh:
a. Menteri Desa untuk pembinaan dan pengembangan umum;
b. menteri/kepala lembaga pemerintah nonkementerian untuk
pembinaan dan pengembangan teknis;
24
BAB XVI KETENTUAN LAIN-LAIN

Pengelola kegiatan DBM eks Aset yang dikelola pengelola Pelaksanaan program dan/atau
PNPM-MPD wajib dibentuk kegiatan DBM eks PNPM-MPD kegiatan dilakukan oleh
menjadi BUM Desa bersama dihitung sebagai modal yang Pemerintah Pusat, Pemerintah
paling lama 2 tahun terhitung dimiliki masyarakat secara Daerah, dan pihak lain yang
sejak Peraturan Pemerintah ini bersama. melibatkan masyarakat Desa dan
diundangkan. memiliki dampak, potensi dan
Keuntungan yang diperoleh dari kelembagaan yang terkait dengan
BUM Desa bersama hasil pengembangan BUM Desa/BUM
transformasi digunakan sebesar- Desa bersama, berkoordinasi
besarnya untuk penanggulangan dengan BUM Desa/BUM Desa
kemiskinan. bersama.

25
BAB XVII KETENTUAN PERALIHAN

BUM Desa/BUM Desa bersama yang telah ada, wajib


menyesuaikan dengan Peraturan Pemerintah ini paling
lama 1 tahun terhitung sejak Peraturan Pemerintah ini
diundangkan.

Pelaksana operasional dan pengawas tetap menjabat


sampai berakhirnya masa jabatan.

26
27

Anda mungkin juga menyukai