&
ANGGARAN RUMAH TANGGA
RELAWAN PATWAL AMBULANCE INDONESIA (RPAI)
Sekretariat
Jl. Kapau Sari. Gg. Akbar. Bukit Barisan
Pekanbaru, Riau.
Berkat limpahan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, melalui profil RPAI ini kami
bermaksud memperkenalkan komunitas Relawan Patwal Ambulance Indonesia atau
yang disingkat dengan RPAI. RPAI ini didirikan pada tanggal 14 Mei 2017 yang
berpusatkan di Medan, Jalan Sei Mencirim Komplek Perumahan Griya Mencirim
Minimalis Blok B21. Namun Per-tanggal 01 Mei 2019 kepemimpinana pusat secara
administratif dialihkan ke kota Pekanbaru . Dimana organisasi ini bererak Dengan
berdasarkan pada Ketuhanan Yang Maha Esa, kekeluargaan, hubungan sosial
masyarakat, dan komunitas.
Dengan konsep inilah RPAI didirikan, perjalanan yang telah dilalui sejak
berdirinya RPAI hingga saat ini telah menjadikan proses dalam menatap diri secara
bertahap baik internal maupun eksternal, sekalipun banyak tantangan dan rintangan
namun dengan kesabaran dan keuletan dari pendiri RPAI dan pengurus dapat melewati
masa sulit tersebut dengan baik, sehingga solidaritas sesama anggota semakin baik,
bertambah dan berkembang saat ini.
Melalui profil RPAI ini diharapkan menjadi wadah solidaritas dari tiap anggota
untuk menatap progam kerja RPAI kedepan yang lebih baik lagi dimasa-masa yang
akan datang, selalu menerima saran dan kritik yang sifatnya membangun.
VISI
MISI
1. Kami anggota RPAI adalah insan yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Kami anggota RPAI menjunjung tinggi Pancasila dan UUD’ 45.
3. Menjunjung tinggi RPAI sebagai wadah community/organisasi dalam hal
Otomotif (roda dua).
4. Mentaati ketentuan dan menjaga nama baik RPAI dimanapun kami berada.
5. Tidak akan membuat ke-onaran atau kekerasan dengan cara apapun, baik yang
disengaja ataupun yang tidak disengaja.
6. Menanamkan rasa damai, solid sesama anggota, baik secara internal maupun
eksternal.
7. Mendahulukan kepentingan keluarga, pendidikan dan pekerjaan diatas
kepentingan Komunitas.
8. Patuh dan tunduk pada AD/ART RPAI dan peraturan yang berlaku.
ANGGARAN DASAR
BAB I
NAMA, WAKTU, SIFAT DAN TEMPAT KEDUDUKAN
Pasal 1
Nama
Relawan Patwal Ambulance Indonesia adalah nama organisasi yang selanjutnya di
singkat RPAI.
Pasal 2
Waktu
Relawan Patwal Ambulance Indonesia atau yang disingkat dengan RPAI. RPAI ini
didirikan pada tanggal 14 Mei 2017 yang berpusatkan di Medan Namun Per-tahun 2019
kepemimpinana pusat secara administratif dialihkan ke kota Pekanbaru.
Pasal 3
Sifat
RPAI merupakan organisasi yang bersifat kekeluargaan, mandiri, demokratis,
independent, bertanggung jawab dan professional dalam melaksanakan hak dan
kewajiban organisasi dengan selalu memperhatikan kepentingan Ambulance dan
Anggota.
Pasal 4
Tempat Kedudukan
Relawan Patwal Ambulance Indonesia Berkedudukan di kota Pekanbaru - Riau
BAB II
Pasal 5
Azas
RPAI berazaskan untuk berniat menolong Ambulance saat keadaan emergency
membawa pasien dalam menjalankan tugas.
Pasal 6
Tujuan
Relawan Patwal Ambulance Indonesia bertujuan untuk :
BAB III
Pasal 7
Pengurus
Pengurus adalah seseorang atau perorangan yang diberikan wewenang untuk mengurus,
menjalankan semua aktifitas organisasi sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga RPAI.
Pasal 8
Ketua
Wakil Ketua
Sekretaris
Humas
Pasal 9
Prinsip Organisasi
BAB IV
JENIS RAPAT, MEKANISME RAPAT, DAN CARA MENGAMBIL
KEPUTUSAN
Pasal 10
Jenis Rapat atau Musyawarah
Musyawarah Besar
1. Peserta Musyawarah besar mempunyai hak bicara baik diminta maupun tidak
diminta oleh pimpinan sidang untuk memberikan penjelasan atau pendapat.
2. Peninjau mempunyai hak bicara hanya bila diminta oleh pimpinan sidang untuk
memberikan penjelasan atau pendapat.
Rapat Kerja
1. Rapat pengurus organisasi dihadiri oleh seluruh pengurus (Ketua, Wakil Ketua,
Sekretaris, Humas, Bendahara & Provost).
2. Rapat pengurus organisasi dilaksanakan sekurang-kurangnya satu bulan sekali.
3. Rapat pengurus organisasi memiliki tugas dan wewenang yaitu: memberikan
laporan perkembangan organisasi internal dan eksternal, melakukan evaluasi
kerja organisasi, dan membuat rekomendasi kerja harian organisasi.
Pasal 11
Mekanisme Rapat
Mekanisme rapat terdiri atas :
1. Setiap rapat ditiap tingkatan harus dipimpin oleh seorang pemimpin rapat
didampingi seorang sekretaris.
2. Setiap rapat ditiap tingkatan harus didokumentasikan secara tertulis dan di tanda
tangani oleh pimpinan rapat dan sekretaris.
3. Setiap rapat ditiap tingkatan harus memiliki agenda rapat yang jelas dan didasari
pada laporan kerja struktur di bawahnya.
Pasal 12
Kuorum dan Pengambilan Keputusan
Kuota Forum dan Pengambilan Keputusan terdiri atas :
1. Rapat pengurus organisasi dapat dilaksanakan apabila dihadiri oleh 50% + 1
anggota aktif serta minimum satu anggota Pembina.
2. Dalam hal tidak dicapai kuorum peserta rapat yang hadir maka rapat ditunda
selama-lamanya satu minggu dari waktu yang ditentukan. Kuorum peserta yang
hadir masih tidak tercapai, maka rapat ditunda selama satu jam untuk kemudian
dilaksanakan rapat secara sah.
3. Rapat pengurus organisasi dilaksanakan untuk mencapai mufakat tentang hal-hal
yang akan diputuskan dan akan dilaksanakan.
4. Hasil rapat diputuskan dan disahkan setelah mendapat persetujuan dari Pembina.
BAB V
KEUANGAN
Pasal 13
Sumber keuangan RPAI
Sumber keuangan organisasi didapatkan dari :
1. Iuran wajib anggota.
2. Donasi yang tidak mengikat dari simpatisan.
3. Kerja sama sosial ekonomi.
4. Hasil dari Dana Usaha.
Pasal 14
Setiap Anggota RPAI wajib membayar iuran rutin bulanan sesuai dengan keputusan
pengurus.
Pasal 15
Pasal 16
Untuk keamanan, maka dana dapat di simpan di bank atas nama RPAI.
BAB VI
ATURAN TAMBAHAN DAN PERALIHAN
Pasal 17
1. Hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar akan di atur dalam Anggaran
Rumah Tangga.
2. Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga merupakan satu kesatuan yang utuh
dan tidak dapat berdiri sendiri.
Pasal 18
BAB I
Keanggotaan
Pasal 1
Syarat Anggota
Syarat-syarat anggota RPAI adalah :
1. Pengendara yang memiliki sepeda motor.
2. Setiap anggota wajib memiliki surat-surat kendaraan dan SIM.
3. Peralatan standart kendaraan berfungsi dengan baik (kaca spion, lampu, rem,
dll).
4. Peralatan tambahan anggota adalah Sirine dan Lampu Strobo untuk
membedakan pengguna jalan raya yang lain.
5. Menggunakan perlengkapan kesehatan pengendara (Helm SNI, Jacket, Sepatu,
sarung tangan dan rompi).
6. Kondisi kendaraan layak untuk dibawa escort.
7. Memiliki kondisi kesehatan fisik.
8. Bersedia mematuhi Anggaran Dasar serta Anggaran Rumah Tangga RPAI.
9. Syarat-syarat keanggotaan secara administratif dibuat dan dilaksanakan oleh
rapat pengurus organisasi.
10. Anggota baru harus melengkapi persyaratan formulir yang sudah diberikan.
11. Bersedia menjalani masa transisi selama 3 Bulan dan dinyatakan SAH secara
keanggotaan oleh pengurus RPAI.
Pasal 2
Hak-Hak Anggota
Pasal 3
Kewajiban Anggota
Pasal 4
Sanksi
Sanksi yang diberikan pada setiap anggota, yang melanggar AD/ART serta disiplin
organisasi, berupa:
1. Teguran Lisan (max 2x).
2. Teguran Tulisan (max 3x).
3. Skorsing dan kehilangan haknya sebagai anggota dan harus tetap menjalankan
kewajibannya.
4. Dikeluarkan dari keanggotaan RPAI.
Pasal 5
Pelaksanaan Sanksi
1. Sanksi dilakukan atas dasar penilaian yang benar dan adil berdasarkan AD/ART.
2. Hasil keputusan diserahkan pada Ketua, dan diumumkan kepada anggota lewat
sebuah surat pemberitahuan, apabila sanksi yang diberikan berupa teguran
tulisan.
Pasal 6
Pasal 7
Lambang
Pasal 8
Motto RPAI
“”Bersatu Demi Kemanusiaan”
BAB IV
ORGANISASI
Pasal 9
Musyawarah Besar
Musyawarah Besar (Mubes) adalah pengambilan keputusan tertinggi, dilaksanakan
sekurang-kurangnya 1 tahun sekali, di hadiri peserta penuh, yakni seluruh anggota yang
tergabung dalam RPAI. Hak-hak peserta Mubes :
1. Mempunyai hak suara dan bicara.
2. Mempunyai hak memilih dan dipilih.
3. Peninjau mempunyai hak bicara hanya bila diminta oleh pimpinan sidang untuk
memberi penjelasan atau pandapat.
Tugas-tugas dan wewenangnya:
1. Meminta pertanggung jawaban pengurus organisasi yang dipilih pada periode
sebelumnya.
2. Memilih dan mengangkat pengurus untuk periode yang akan datang.
3. Menetapkan keputusan yang sudah dirapatkan.
4. Membuat garis-garis besar program organisasi.
5. Menetapkan garis-garis besar kebijakan hasil mubes.
6. Memperbaiki dan menyempurnakan kembali AD/ART organisasi.
7. Membuat resolusi-resolusi.
Pasal 10
Musawarah Luar Biasa
Dalam keadaan luar biasa musawarah besar dapat dilaksanakan atas usulan pengurus
organisasi (50% + 1 anggota aktif) serta mendapat persetujuan pendiri minimal 1 (satu).
Pasal 11
Pengurus Organisasi
1. Pengurus organisasi dipilih, diangkat dan diberhentikan untuk masa jabatan 5
tahun.
2. Pengurus organisasi berkedudukan di sekretariat.
3. Pengurus organisasi merupakan badan pimpinan tertinggi di bawah
pendiri/pembina.
4. Pengurus organisasi dalam membuat keputusan harus berkoordinasi dengan
pendiri.
5. Pengurus organisasi mempertanggung jawabkan kepengurusannya dalam mubes.
Pasal 12
Pergantian Pengurus Organisasi
1. Ketua, Wakil Ketua, dan Sekretaris dapat diberhentikan sebelum masa
jabatannya.
2. Mengacu pada ayat 1, pergantian dapat dilakukan jika disetujui 2/3 jumlah
pengurus, 2/3 jumlah anggota-anggota dan minimal 2 pendiri.
3. Pengurus organisasi selain pada ayat 1, dapat berhentikan sebelum masa
jabatannya oleh Ketua, jika disetujui 2/3 anggota aktif dan 1 pendiri.
BAB V
PEMBUBARAN
Pasal 13
1. RPAI hanya dapat dibubarkan melalui rapat umum anggota dan rapat istimewa
anggota yang khusus diadakan untuk itu.
2. Pelaksanaan ketentuan mengenai pembubaran RPAI dilakukan dengan tetap
memperhatikan ketentuan yang berlaku.
BAB VI
TAMBAHAN & PERALIHAN
Pasal 14
Hal-hal yang belum diatur dalam AD/ART akan diatur dalam Musyawarah besa
BAB VII
PENUTUP
Pasal 15
1. Setiap anggota RPAI dianggap telah mengetahui AD/ART.
2. Perselisihan dalam penafsiran AD/ART diputuskan pengurus bersama-sama
RPAI.
Pasal 16
Ditetapkan Di : Pekanbaru
Pada Tanggal : 01 Mei 2019
Sekretaris Bendahara