ANGGARAN DASAR
Bab I
NAMA, WAKTU DAN TEMPAT KEDUDUKAN
Pasal 1: NAMA
Organisasi ini bernama
PALANG MERAH REMAJA SMA NEGERI 1 NATAR
Pasal 2: WAKTU
Organisasi ini didirikan di Natar, pada tanggal 4 November 2015 untuk waktu yang
tidak terbatas.
Bab II
YURISDIKSI, ASAS, CIRI DAN KARAKTERISTIK
Pasal 1: YURISDIKSI
Organisasi ini tunduk kepada hukum yang berlaku di
INDONESIA.
Pasal 2: ASAS
1.Pancasila
2. Prinsip dasar gerakan palang merah dan bulan sabit merah internasional
3. Tribakti Palang Merah Remaja
Pasal 3 : CIRI
Organisasi ini dibentuk untuk membantu sekolah dibidang kesehatan. Organisasi
adalah wadah pembinaan dan pengembangan anggota remaja PMI, yang
selanjutnya disebut PMR. Anggota PMR merupakan salah satu kekuatan PMI dalam
melaksanakan kegiatan-kegiatan kemanusiaan dibidang kesehatan dan siaga
bencana, serta mengembangkan kapasitas PMI
Pasal 4: KARAKTERISTIK
Cerdas, aktif, Bersih, Sehat, Bertanggung Jawab, Netral, Mandiri, Sukarela, Peduli,
Kreatif, Kerjasama, Bersahabat, Ceria, Serta Cinta Alam dan Lingkungan.
Bab III
MAKSUD DAN TUJUAN
BAB IV
KEPENGURUSAN PMR
BAB V
SUMBER DANA
Sumber dana organisasi berasal dari:
1.Tarikan/sumbangan/iuran yang dianggap sah dan tidak menyalahi aturan
2.Bantuan dari Sekolah
Bab VI
USAHA
Bab VII
ATURAN PERALIHAN DAN PENUTUP
Pasal 1:
Hal-hal lain yang belum diatur dalam Anggaran Dasar
ini akan diatur dikemudian hari.
Pasal 2:
Apabila kemudian hari terdapat kekurangan atau
kekeliruan dalam Anggaran Dasar ini, akan dilakukan
perbaikan sebagaimana mestinya oleh Musyawarah Anggota.
Pasal 3:
Anggaran Dasar ini disusun dan dirumuskan oleh Tim
Perumus sebagai pengembangan Pengurus yang dipilih
pada pertemuan-pertemuan sebelumnya.
Pasal 4 :
Anggaran Dasar ini ditetapkan di Natar pada
tanggal 13 November 2015
Pasal 5 :
Anggaran Dasar ini dikukuhkan pada Pertemuan/Rapat Perumusan/Rapat Kerja,
tanggal 16 November 2015
BAB I
KEANGGOTAAN
1. Warga Negara Indonesia atau Warga Negara Asing yang sedang berdomisili di
wilayah Indonesia, dan terdaftar sebagai siswa SMA NEGERI 1 NATAR.
2. Berusia 15 tahun sampai dengan 17 tahun dan atau belum menikah atau seusia
siswa SMA atau yang sederajat.
3. Mendapatkan persetujuan orang tua/wali.
4. Bersedia mengikuti orientasi, pelatihan, dan pelaksanaan kegiatan
kepalangmerahan.
2. Anggota PMR dapat diberhentikan oleh Pengurus PMI Cabang, apabila yang
bersangkutan mencemarkan nama baik PMI dan atau dijatuhi hukuman pidana yang
telah berkekuatan hukum tetap.
Bab II
KEPENGURUSAN
Ayat 1 :
Pengurus Organisasi terdiri dari Penanggung jawab, Pembina, dan seluruh Anggota
PMR SMA NEGERI 1 NATAR
Ayat 2 :
Susunan pengurus terdidri dari penanggung jawab, Pembina, ketua, Wakil Ketua,
Sekretaris dan Wakil Sekretaris, Bendahara dan Wakil Bendahara, Divisi Materi,
Divisi Humas, Divisi Pertolongan Pertama, Divisi Perawatan keluarga, dan
Divisi Tandu Darurat.
Ayat 3 :
Jika ada kegiatan yang di selenggarakan oleh Organisasi
maka dapat di buat susunan kepengurusan di luar Pengurus Organisasi yang
kemudian di sebut sebagai Panitia kegiatan.
Ayat 4 :
Pengurus Organisasi boleh merangkap tugas menjadi
Panitia kegiatan yang di selenggarakan oleh Organisasi kecuali Ketua
Pengurus.
Ayat 1 :
Dipilih oleh anggota pada rapat Musyawarah Anggota.
Ayat 2 :
Pengurus Organisasi adalah Anggota Biasa yang
memenuhi persyaratan hukum
setempat dalam memperjuangkan kepentingan organisasi.
Ayat 3 :
Selalu hadir dan loyal terhadap kepentingan organisasi
Ayat 1 :
Pengurus Organisasi berkewajiban membuat Program
Kerja Organisasi.
Ayat 2 :
Pengurus Organisasi bertugas melaksanakan Program
Kerja Organisasi.
Ayat 3 :
Pengurus Organisasi dalam melaksanakan Program Kerja
Organisasi berhak membuat
Kepanitian.
Ayat 4 :
Pengurus Organisasi berkewajiban Mengawasi
pelaksanaan kerja Kepanitiaan.
Ayat 5 :
Pengurus Organisasi berhak memberhentikan Anggota
PMR SMA NEGERI 1 NATAR
yang melakukan pelanggaran-pelanggaran terhadap
ketentuan organisasi,dan mengabaikan
Peringatan dan teguran dari Pengurus.
Ayat 6 :
Pengurus Organisasi bertanggungjawab kepada
Musyawarah Anggota.
Ayat 1 :
Masa jabatan Anggota Pengurus Organisasi adalah 1
tahun, dan tidak dapat dipilih kembali
Ayat 2 :
Anggota Pengurus Organisasi akan berakhir
kepengurusannya apabila meninggal dunia atau
mengundurkan diri, yang selanjutnya di tunjuk
pengganti sementara sampai Musyawarah
Anggota di adakan.
Ayat 3:
Pengurus Organisasi dapat di berhentikan oleh
Musyawarah Anggota dengan persetujuan
sekurang-kurangnya 50% suara yang hadir.
Bab III
RAPAT-RAPAT DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Ayat 1 :
Pengambil keputusan tertinggi ditangan Musyawarah
Anggota.
Ayat 2 :
Musyawarah Anggota dilaksanakan sekurang-kurangnya
sekali dalam setahun, dan di pimpin oleh pembina.
Ayat 3 :
Musyawarah Anggota bertugas memilih dan menetapkan
Anggota Pengurus Organisasi.
Ayat 4 :
Musyawarah Anggota dapat memberhentikan Pengurus
Organisasi dengan persetujuan sekurang-kurangnya 50% yang hadir.
Ayat 5 :
Musyawarah Anggota mengesahkan rencana kerja pengurus
Organisasi dan menilai pelaksanaannya.
Ayat 6:
Musyawarah Anggota berhak memberikan pengarahan,
pertimbangandan teguran kepada Pengurus.
Ayat 7 :
Keputusan Musyawarah Anggota diambil secara
musyawarah mufakat, Tetapi apabila diperlukan dapat dilakukan pemungutan
suara.
Ayat 8 :
Musyawarah Anggota dapat di adakan secara luar biasa
dengan usulan dari Angota biasa atau Pengurus Organisasi jika di perlukan.
Bab IV
KEUANGAN
Pasal 1:
Keuangan organisasi berasal dari BANTUAN SEKOLAH, uang iuran dan
sukarela,
Pasal 2:
Ketentuan mengenai uang iuran akan
diputuskan dalam keputusan Pengurus Organisasi.
Bab V
ATURAN PERALIHAN / PENUTUP
Pasal 1:
Hal - hal lain yang belum ditetapkan dalam Anggaran
Rumah Tangga ini akan diatur dalam keputusan terpisah.
Pasal 2:
Apabila kemudian hari terdapat kekurangan atau
kekeliruan dalam Anggaran Rumah Tangga ini, maka akan dilakukan
perbaikan sebagaimana mestinya oleh Musyawarah Anggota.
Pasal 3:
Anggaran Rumah Tangga ini disusun dan dirumuskan oleh Tim Perumus.
Pasal 4:
Anggaran Rumah Tangga ini ditetapkan di Natar, Pada Tanggal 13 November 2015
Pasal 5 :
Anggaran Rumah Tangga ini dikukuhkan pada 16 November 2015
Natar, 16 November 2015
Ketua PMR Pembina PMR
Kepala Sekolah