Anda di halaman 1dari 105

Sambutan Pengasuh

Jamaah Fatihah Syi’arulooh


(jafasa)

Puji syukur Alhamdulillah kami panjatkan kepada


Alloh SWT. karena atas rahmat dan hidayah serta inayah-
Nyalah buku ini bisa tersusun. Tidak lupa sholawat serta
salam kami haturkan kepada Nabiyulloh Muhammad SAW
beserta para sahabat dan keluarganya.
Kami menghargai atas jerih payah Sdr. Penyusun
dalam menyusun buku revisi ini meskipun masih perlu
masukan dan saran yang bersifat membangun demi
kesempurnaanya.
Tujuan disusunnyua buku ini adalah:
1. Untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan
anggota Jafasa dengan menjalankan perintah Alloh
dan menjauhi larangan-Nya serta tetap memegang
teguh syariat, menjalankan amaliyah sesuai dengan
Qur’an dan hadits nabi Muhammad SAW,
2. Meminimalisasi aktifitas kegiatan yang
bertentangan dengan syariat dengan menjalankan
kegiatan yang benar sesuai dengan ajaran ahli
sunah wal jama’ah,
3. untuk memberitahukan dan meyakinkan anggota
Jafasa tentang legalisasi JAFASA menurut hukum
dan perundangan yang berlaku di Indonesia,
4. menunjukkan struktur, tujuan dan maksud, bentuk
kegiatan, dasar hukum, dan adab serta etika
anggota Jafasa,
5. pedoman utama untuk beristigotsah agar tidak
terjadi kekeliruan dan kesalahan dalam melakukan
istigotsah,
6. agar tidak terjadi perbedaan amalan istigotsah bagi
anggota Jafasa,
1
7. mempermudah anggota Jafasa dalam melakukan
kegiatan istigotsah dengan pedoman buku ini yang
mudah dibawa dan disimpan.
Perlu pula diketahui oleh anggota Jafasa bahwa
amalan wirid yang ada dalam buku ini tidak
diperkenankan untuk diamalkan tanpa ijazah dari Guru
Jafasa.Semoga anggota Jafasa semakin beriman dan
bertaqwa dengan tetap menjalankan perintah Alloh dan
menjauhi larangan-Nya dengan tetap memegang teguh
syariat, menjalankan amaliyah sesuai dengan Qur’an dan
hadits, dan diakui sebagai umat nabi Muhammad SAW
dengan jaminan Syafaat Beliau.
Akhirnya semoga buku ini bermanfaat bagi kita
semua, Aamiiin.

Pengasuh JAFASA,

Ttd.

KH. Syamsul Huda Rochmad

2
Daftar Isi

1. Halaman Judul
2. Sambutan Pengasuh Jafasa
3. Daftar Isi
4. Kutipan Akta Notaris Jafasa
5. Bacaan istigotsah (Arab-latin-arti)
6. Mahalul qiyam al Habsyi (Arab-latin-arti)
7. Bacaan Istigotsah Arab
8. Mahalul Qiyam Al Habsyi (Arab)
9. Surat Yasiin
10. BacaanTahlil
11. Lain-lain
12. Penutup

3
SALINAN AKTA PENDIRIAN FORUM JAFASA
FORUM JAMAAH FATIHAH
NO: 004 TAHUN 2003

Pada hari ini Jum’at tanggal 13 Oktober 2003


menghadap di hadapan saya, LAILA, S,H. Notaris di
Bojonegoro, dengan dihadiri oleh saksi-saksi yang saya,
Notaris kenal dan akan disebut pada bagian akhir akta ini.
1. Tuan Syamsul Huda, WNI, Wiraswasta, bertempat
tinggal di Bojonegoro, ke. Trucuk Kelurahan Kanten
RT 13 RW 04 sesuai dengan KTP No.
00937/23.2010/2000 yang dikeluarkan oleh
Pemerintah Kabupaten Bojonegoro
2. Tuan Kasmadiono, Swasta, WNI, bertempat tinggal
di Kab. Tuban, Kec. Parengan, Desa Suciharjo RT
05 RW 0, sesuai dengan KTP No.
12.2306.190270.0001 yang dikeluarkan oleh
Pemerintah Ka. Tuban pada saat ini di Bojonegoro.
3. Tuan Ali Murtadho, WNI, Wiraswasta, bertempat
tinggal di Kab. Tuban, Kec. Parengan, Desa
Suciharjo RT 05 RW 01,sesuai dengan KTP No.12.
2306.121163.001 yang dikeluarkan oleh Pemerintah
Kab. Tuban, pada saat ini berada di Bojonegoro.
Para penghadap dikenal oleh saya, Notaris.
Para penghadap menerangkan bahwa mereka dengan ini
mendirikan suatu Forum Jama’ah Fatihah ini dengan
anggaran dasar tersebut di bawah ini:

4
Pasal 1
NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN

Forum Jama’ah Fatihah ini bernama: “FORUM JAMAAH


FATIHAH SYI’ARULLOH” atau disingkat “JAFASA” dan
bertempat kedudukan di Dukuh Sembung RT 13 RW 04
Desa Kanten Kec. Trucuk Kab. Bojonegoro dan dapat
membuka cabang-cabang di tempat lain manapun.

Pasal 2
WAKTU MENDIRIKAN

Forum Jama’ah Fatihah ini didirikan untuk suatu waktu


yang tidak ditentukan lamanya danmulai sejak
penandatanganaa akta ini.

Pasal 3
MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dan tujuan Forum Jama’ah Fatihah ini adalah:


1. Maksud: bahwa merupakan organisasi
kemasyarakatan yang mengikuti faham Ahlu
Sunnah Wal Jama’ah dan menganut salah satu dari
4 madzhab (Syafi’I, Hambali, Hanafi, dan Maliki)
serta berlandaskan Pancasila dan Undang-Undang
Dasar 1945
2. Tujuan:
a. Menyelenggarakan Majlis Ta’lim dan bakti
social
b. Menyelenggarakan pengisian tenaga dalam,
wirid, dan do’a
c. Menyelenggarakan pengajian rutin tahunan di
tiap-tiap anggota

5
d. Menyelenggarakan istigotsah dan ziaroh rutin
tiap bulan
e. Menyelenggarakan pendidikan dari Raudlotul
Athfal, Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah
Tsanawiyah, Madrasah Aliyah serta Madrasah
Diniyah, dan Pondok Pesantren.
Pasal 4
MODAL

Modal Forum Jama’ah Fatihan ini terdiri dari:


1. Pemberian sumbangan dari perorangan maupun
dari badan baik swasta maupun pemerintah serta
usaha-usaha lain yang tidak mengikat forum
2. Pemberian sumbangan baik hibah, infaq, zakat,
wakaf, maupun uang iuran per anggota.

Pasal 5
DEWAN PENGURUS

1. Ketua : SYAMSUL HUDA


2. Wakil Ketua : MOH. MU’ZI
3. Sekretaris : KASMADIONO
4. Wakil Sekretaris : MOH. MU’ALLIMIN
5. Bendahara : ALI MURTADHO
6. Wakil Bendahara : AHMAD DJUNAED
7.

Pasal 6
PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN
DEWAN PENGURUS

Para anggota Dewan Pengurus diangkat untuk suatu


waktu yang tidak ditentukan lamanya. Keanggotaan
Dewan Pengurus berakhir oleh karena
6
1. Yang bersangkutan meninggal dunia
2. Atas permintaan sendiri dari anggota yang
bersangkutan
3. Anggota yang bersangkutan merugikan nama baik
Forum Jama’ah Fatihah
Jika pada suatu waktu ada lowongan dalam Dewan
Pengurus maka lowongan itu harus segera diisi dengan
pengangkatan oleh rapat Dewan Pengurus yang masih
ada.

Pasal 7
KEWAJIBAN DEWAN PENGURUS

Kewajiban para anggota Dewan Pengurus adalah


1. Ketua memegang pimpinan umum
2. Sekretaris mengurus surat menyurat dan
administrasi
3. Bendahara menerima dan menyimpan uang serta
mengurus masuk keluarnya uang.

Pasal 8
KEKUATAN DEWAN PENGURUS

Dewan Pengurus mewakili Forum Jama’ah Fatihah


ini di dalam dan di luar pengadilan tentang segala hal
serta dalam segala kejadian dan berhak mengikat Forum
Jama’ah Fatihah dengan pihak ketiga dan pihak ketiga
dengan Forum Jama’ah Fatihah, serta pula melakukan
segala perbuatan, baik perbuatan yang mengenai
pengurusan maupun perbuatan-perbuatan yang mengenai
kekuasaan hak milik tiad yang dikecualikan. Terhadap
pihak ketiga culup Dewan Pengurus diwakili oleh Ketua
serta Sekretaris dan Bendahara akan tetapi mereka harus
mengindahkan segala keputusan dan instruksi yang
7
diambil/diberikan oleh Dewan Pengurus, keputusan serta
instruksi mana yang tidak usah dinyatakan pada luaran.

Pasal 9
RAPAT DEWAN PENGURUS

Rapat tahunan Dewan Pengurus diadakan setiap


tahun selambat-lambatnyandalam bulan Januari. Selain
dari pada itu, Dewan Pengurus dapat mengadakan rapat
setiap waktu bilamana dipandang perlu oleh Ketua. Ketua
berwajib mengadakan rapat atas permintaan tertulis dari
paling sedikit ½ dari jumlah anggota Dewan Pengurus.
Dalam rapat Dewan Pengurus masing-masing anggota
berhak mengeluarkan satu suara. Kecuali jika dalam
Anggaran Dasar ini ditentukan lain, maka semua
keputusan dalam rapat Dewan Pengurus harus diambil
dengan suara terbanyak. Bilamana suara-suara yang
setuju dan suara-suara yang tidak setuju sama
banyaknya, maka Ketualah yang memutuskan.

Pasal 10
PEMBUKUAN

Tahun buku Forum Jama’ah Fatihah ini berjalan dari


tanggal 1 Januari samapai dengan 31 Desember. Dewan
Pengurus berkewajiban mengadakan pembukuan yang
rapid an terang, sehingga dari buku-buku termaksud
dapat ternyata kekayaan, pendapatan dan pengeluaran
serta semua barang-barang kepunyaan Forum jama’ah
Fatihah. Buku-buku harus ditutup, dari buku-buku mana
selambat-lambatnya dalam bulan Januari tahun
berikutnya, harus dibuat neraca yang harus diajikan pada
rapat Dewan Pengurus untuk diminta pengesahannya dari
dan oleh rapat yang bersangkutan.
8
Pasal 11
PERSEROAN ANGGARAN DASAR DAN PEMBUBARAN

Untuk merubah atau menambah Anggaran Dasar


ini dan/atau membubarkan Forum Jama’ah Fatihah maka
keputusan untuk keperluan itu hanya dianggap sah jika
diambil dalam rapat Dewan Pengurus yang dihadiri ¾ dari
jumlah Dewan Pengurus dan usulnya mengenai hal
tersebut disetujui dengan suara bulat. Bilamana Forum
Jama’ah Fatihah ini dibubarkan, maka rapat Dewan
Pengurus yang mengambil keputusan ini, berhak
menentukan juga, pada siapa sisa kekayaan ini diberikan.

Pasal 12
ATURAN RUMAH TANGGA

Dewan Pengurus dapat menetapkan Aturan Rumah


Tangga untuk mengatur hal-hal yang belum atau yang
belum cukup teratur dalam Anggaran Dasar ini, dengan
ketentuan bahwa Anggaran Rumah tangga itu tidak boleh
bertentangan dengan Anggaran Rumah Dasar ini. Pada
akhirnya para penghadap menerangkan, bahwa atas
persetujuan bersama untuk pertama kali diangkat
sebagai:
1. Ketua : SYAMSUL HUDA
2. Wakil Ketua : MOH. MU’ZI
3. Sekretaris : KASMADIONO
4. Wakil Sekretaris : MUH. MU’ALLIMIN
5. Bendahara : ALI MURTADHO
6. Wakil Bendahara : AHMAD DJUNAIDI
7. Pembantu Umum :
1) MOH. KACUNG
2) ZAENAL ABIDIN
9
3) SUPRIYANTO
4) RATIB
5) MOH. MUHTAROM
6) MOH.SHOLEH
DEMIKIAN AKTA INI
Dibuat dan diresmikan di Bojonegoro pada hari dan
tanggal seperti disebut pada bagian awal akta ini, dengan
dihadiri oleh nona SITI MARDIYATIN dan nona SITI
AGUSTIN MURDIANINGSIH, keduanya pegawai Kantor
Notaris dan bertempat tinggal di Bojonegoro, sebagai
saksi-saksi. Segera setelah akta ini dibacakan oleh saya,
notaris kepada para penghadap dan saksi-saksi, maka
ditandatanganilah akata ini oleh para penghadap, saksi-
saksi, dan saya Notaris. Dilangsungkan dengan tanpa
perubahan.
Minuta akta ini telah ditandatangani dengan sempurna.
DIBERIKAN SEBAGAI TURUNAN.

10
‫استغاثة‬

‫الفاته‬١
1. Al fatihah
‫هّٰللا‬
َّ ‫الر ْح ٰم ِن‬
‫الر ِح ْيم‬ َّ ِ ‫ِب ْس ِم‬
Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih,
Maha Penyayang.
‫هّٰلِل‬
َ‫اَ ْل َح ْم ُد ِ َر ِّب ْل ٰع َل ِم ْي ۙن‬
al-ḥamdu lillāhi rabbil-'ālamīn
Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam,
َّ ‫الر ْح ٰم ِن‬
‫الر ِح ْي ۙ ِم‬ َّ
ar-raḥmānir-raḥīm
Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang,
‫ملِك َي ْوم الدِّ ْي ۗ ِن‬
māliki yaumid-dīn
Pemilik hari pembalasan.
ُ‫ِا َّيا َك َن ْع ُبد َُو ِا َّياك َن ْس َت ِع ْي ۗن‬
iyyāka na'budu wa iyyāka nasta'īn
Hanya kepada Engkaulah kami menyembah
dan hanya kepada Engkaulah kami mohon
pertolongan.
11
‫االص َراط ا ْل ُم ْس َتقِ ْي َم‬
ِّ ‫ۙ اِهْ ِد َن‬
ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm
Tunjukilah kami jalan yang lurus,
َ‫ب َع َل ْي ِهم َوال‬ ُ ‫صِ َرا َط ا َّل ِذ ْي َنا َ ْن َع ْم َت َع َل ْي ِه ْم َغ ْي ِرا ْل َم ْغ‬
ِ ‫ض ْو‬
‫ض ۤا ِّل ْين‬
َّ ‫ال‬
ṣirāṭalladżīna an'amta 'alaihim gairil-magḍụbi
'alaihim wa laḍh-ḍhāllīn
(yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau
beri nikmat kepadanya; bukan (jalan)
mereka yang dimurkai, dan bukan (pula
jalan) mereka yang sesat.١
‫لواقعة‬١ ‫سورة‬ ٢
2. Surat Waqi’ah
‫هّٰللا‬
َّ ‫الر ْح ٰم ِن‬
‫الر ِح ْي ِم‬ َّ ِ ‫ِب ْس ِم‬
bismillāhir-raḥmānir-raḥīm
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih,
Maha Penyayang.
ِ ‫ا َِذا َو َق َع‬
‫ت ا ْل َواق َِعة‬
Idza waqa'atil-wāqi'ah
Apabila terjadi hari Kiamat,
‫س ل َِو ْق َع ِت َها َكا ِذ َب ٌة‬
َ ‫ۘ َل ْي‬
laisa liwaq'atihā kādżibah
terjadinya tidak dapat didustakan (disangkal).
‫ض ٌة َّراف َِع ٌة‬
َ ِ‫َخاف‬
khāfiḍhotur rāfi'ah
(Kejadian itu) merendahkan (satu golongan) dan
meninggikan (golongan yang lain).
12
‫ض َر ًّج ۙا‬ ِ ‫ا َِذا ُر َّج‬
ُ ‫ت ااْل َ ْر‬
idzā rujjatil-arḍhu rojjā
Apabila bumi diguncangkan sedahsyat-
dahsyatnya,
‫س ۙا‬
ًّ ‫ت ا ْل ِج َبال ُ َب‬
ِ ‫س‬
َّ ‫َّو ُب‬
wa bussatil-jibālu bassā
dan gunung-gunung dihancurluluhkan
sehancur-hancurnya,
‫َف َكا َن ْت َه َب ۤا ًء ُّم ۢ ْن َب ًّث ۙا‬
fa kānat habā`am mumbatṡā
maka jadilah ia debu yang beterbangan,
‫اجا َث ٰل َث ًة‬
ً ‫ۗ و ُك ْن ُت ْم اَ ْز َو‬
َّ
wa kuntum azwājan tṡalātṡah
dan kamu menjadi tiga golongan,
‫ب ا ْل َم ْي َم َن ِة‬ ْ َ‫ب ا ْل َم ْي َم َن ِة ەۙ َمٓا ا‬
ُ ‫ص ٰح‬ ْ َ ‫ۗ َفا‬
ُ ‫ص ٰح‬
fa aṣ-ḥābul-maimanati mā aṣ-ḥābul-maimanah
yaitu golongan kanan, alangkah mulianya
golongan kanan itu,
ْ ‫ب ا ْل َم‬
‫شٔـََٔ• َم ِة‬ ُ ‫ص ٰح‬ ْ ‫ب ا ْل َم‬
ْ َ‫شٔـََٔ• َم ِة ەۙ َمٓا ا‬ ُ ‫ص ٰح‬
ْ َ‫ۗ وا‬
َ
wa aṣ-ḥābul-masy`amati mā aṣ-ḥābul-
masy`amah
dan golongan kiri, alangkah sengsaranya
golongan kiri itu,
ّ ٰ َ‫الس ِبقُ ْون‬
َ‫الس ِبقُ ْو ۙن‬ ّ ٰ ‫َو‬
was-sābiqụnas-sābiqụn
dan orang-orang yang paling dahulu (beriman),
merekalah yang paling dahulu (masuk surga).
ٰۤ
َ‫ول ِِٕ•ٕى َك ا ْل ُم َق َّر ُب ْو ۚن‬ ُ‫ا‬
13
ulā`ikal-muqarrabụn
Mereka itulah orang yang dekat (kepada Allah),
ِ ‫ف ِْي َج ٰ ّن‬
‫ت ال َّن ِع ْي ِم‬
fī jannātin-na'īm
Berada dalam surga kenikmatan,
َ‫ُث َّل ٌة ِّمنَ ااْل َ َّولِ ْي ۙن‬
ṡullatum minal-awwalīn
segolongan besar dari orang-orang yang
terdahulu,
َ‫َو َقلِ ْيل ٌ ِّمنَ ااْل ٰ خ ِِر ْي ۗن‬
wa qalīlum minal-ākhirīn
dan segolongan kecil dari orang-orang yang
kemudian.
‫ض ْو َن ۙ ٍة‬ ُ ‫َع ٰلى‬
ُ ‫س ُر ٍر َّم ْو‬
'alā sururim mauḍhụnah
Mereka berada di atas dipan-dipan yang
bertahtakan emas dan
permata,
َ‫ُّم َّت ِكٕـِِٕ• ْينَ َع َل ْي َها ُم َت ٰق ِبلِ ْين‬
muttaki`īna 'alaihā mutaqobilīn
mereka bersandar di atasnya berhadap-
hadapan.
َ‫ف َع َل ْي ِه ْم ِو ْلدَ انٌ ُّم َخ َّلد ُْو ۙن‬
ُ ‫َي ُط ْو‬
yaṭhụfu 'alaihim wildānum mukholladụn
Mereka dikelilingi oleh anak-anak muda yang
tetap muda,
ۙ ‫ب َّواَ َب‬
ٍ ْ‫ار ْي َق َو َكأ‬
‫س ِّمنْ َّم ِع ْي ۙ ٍن‬ ِ ٍ ‫ِبا َ ْك َوا‬
bi`akwābiw wa abārīqa wa ka`sim mim ma'īn

14
dengan membawa gelas, cerek dan sloki (piala)
berisi minuman yang diambil dari air yang
mengalir,
َ‫صدَّ ُع ْونَ َع ْن َها َواَل ُي ْن ِزفُ ْو ۙن‬
َ ‫اَّل ُي‬
lā yuṣadda'ụna 'an-hā wa lā yunzifụn
mereka tidak pening karenanya dan tidak pula
mabuk,
َ‫َو َفا ِك َه ٍة ِّم َّما َي َت َخ َّي ُر ْو ۙن‬
wa fākihatim mimmā yatakhoyyarụn
dan buah-buahan apa pun yang mereka pilih,
َ‫ش َت ُه ْو ۗن‬
ْ ‫َو َل ْح ِم َط ْي ٍر ِّم َّما َي‬
wa laḥmi ṭhairim mimmā yasytahụn
dan daging burung apa pun yang mereka
inginkan.
ٌ‫َو ُح ْو ٌر عِ ْي ۙن‬
waḥụrun 'īn
Dan ada bidadari-bidadari yang bermata indah,
ِ ‫َكا َ ْم َث‬
‫ال اللُّ ْؤلُ ِؤ ا ْل َم ْك ُن ْو ۚ ِن‬
ka`amtṡālil-lu`lu`il-maknụn
laksana mutiara yang tersimpan baik.
َ‫َج َز ۤا ۢ ًء ِب َما َكا ُن ْوا َي ْع َملُ ْون‬
jazā`am bimā kānụ ya'malụn
Sebagai balasan atas apa yang mereka
kerjakan.
‫اَل َي ْس َم ُع ْونَ فِ ْي َها َل ْغ ًوا َّواَل َتأْ ِث ْي ًم ۙا‬
lā yasma'ụna fīhā lagwaw wa lā ta`tṡīmā
Di sana mereka tidak mendengar percakapan
yang sia-sia maupun yang menimbulkan dosa,
15
‫س ٰل ًما‬
َ ‫س ٰل ًما‬
َ ‫ِااَّل قِ ْياًل‬
illā qīlan salāman salāmā
tetapi mereka mendengar ucapan salam.

‫ب ا ْل َي ِم ْي ۗ ِن‬
ُ ‫ص ٰح‬ ِ ‫ب ا ْل َيم‬
ْ َ‫ِين ەۙ َمٓا ا‬ ُ ‫ص ٰح‬
ْ َ‫َوا‬
wa aṣ-ḥābul-yamīni mā aṣ-ḥābul-yamīn
Dan golongan kanan, siapakah golongan kanan
itu.

‫ض ْو ۙ ٍد‬
ُ ‫ف ِْي سِ دْ ٍر َّم ْخ‬
fī sidrim makhḍhụd
(Mereka) berada di antara pohon bidara yang
tidak berduri,

ُ ‫َّو َط ْل ٍح َّم ْن‬


‫ض ْو ۙ ٍد‬
waṭhal-ḥim manḍhụd
dan pohon pisang yang bersusun-susun
(buahnya),
‫َّوظِ ل ٍّ َّم ْمد ُْو ۙ ٍد‬
wadẓillim mamdụd
dan naungan yang terbentang luas,
ٍ ۙ ‫َّو َم ۤا ٍء َّم ْس ُك ْو‬
‫ب‬
wa mā`im maskụb
dan air yang mengalir terus-menerus,
‫َّو َفا ِك َه ٍة َك ِث ْي َر ۙ ٍة‬
wa fākihating katṡīrah
dan buah-buahan yang banyak,
‫اَّل َم ْق ُط ْو َع ٍة َّواَل َم ْم ُن ْو َع ۙ ٍة‬
16
lā maqṭụ'atiw wa lā mamnụ'ah
yang tidak berhenti berbuah dan tidak
terlarang mengambilnya,
‫ش َّم ْرفُ ْو َع ۗ ٍة‬
ٍ ‫َّوفُ ُر‬
wa furusyim marfụ'ah

dan kasur-kasur yang tebal lagi empuk.

‫ش ۤا ۙ ًء‬
َ ‫شأْ ٰن ُهنَّ ِا ْن‬
َ ‫ِا َّنٓا اَ ْن‬
innā ansya`nāhunna insyā`ā
Kami menciptakan mereka (bidadari-
bidadari itu) secara langsung,

‫ار ۙا‬
ً ‫َف َج َع ْل ٰن ُهنَّ اَ ْب َك‬
fa ja'alnāhunna abkārā
lalu Kami jadikan mereka perawan-perawan,

‫ُع ُر ًبا اَ ْت َرا ًب ۙا‬


'uruban atrābā
yang penuh cinta (dan) sebaya umurnya,

‫ب ا ْل َي ِم ْي ۗ ِن‬ ْ َ ‫اِّل‬
ِ ‫ص ٰح‬
li`aṣ-ḥābil-yamīn
untuk golongan kanan,

َ‫ُث َّل ٌة ِّمنَ ااْل َ َّولِ ْي ۙن‬


tṡullatum minal-awwalīn
segolongan besar dari orang-orang yang
terdahulu,

17
َ‫َو ُث َّل ٌة ِّمنَ ااْل ٰ خ ِِر ْي ۗن‬
watṡullatum minal-ākhirīn
dan segolongan besar pula dari orang yang
kemudian.
ِّ ‫ب ال‬
ِۗ ‫ش َم‬
‫ال‬ ُ ‫ص ٰح‬
ْ َ‫ال ۙە َمٓا ا‬ ِّ ‫ب ال‬
ِ ‫ش َم‬ ُ ‫ص ٰح‬
ْ َ‫َوا‬
wa aṣ-ḥābusy-syimāli mā aṣ-ḥābusy-syimāl
Dan golongan kiri, alangkah sengsaranya
golongan kiri itu.

‫س ُم ْو ٍم َّو َح ِم ْي ۙ ٍم‬
َ ‫ف ِْي‬
fī samụmiw wa ḥamīm
(Mereka) dalam siksaan angin yang sangat
panas dan air yang mendidih,
‫َّوظِ ل ٍّ ِّمنْ َّي ْح ُم ْو ۙ ٍم‬
wahẓillim miy yaḥmụm
dan naungan asap yang hitam,
‫ار ٍد َّواَل َك ِر ْي ٍم‬
ِ ‫اَّل َب‬
lā bāridiw wa lā karīm
tidak sejuk dan tidak menyenangkan.
َ‫ِا َّن ُه ْم َكا ُن ْوا َق ْبل َ ٰذلِ َك ُم ْت َرفِ ْي ۚن‬
innahum kānụ qobla dżālika mutrafīn

Sesungguhnya mereka sebelum itu


(dahulu) hidup bermewah- mewah,

‫ث ا ْل َعظِ ْي ۚ ِم‬
ِ ‫َو َكا ُن ْوا ُيصِ ُّر ْونَ َع َلى ا ْل ِح ْن‬
wa kānụ yuṣirrụna 'alal-ḥintṡil-'adẓīm

18
dan mereka terus-menerus mengerjakan
dosa yang besar,

َ ‫َو َكا ُن ْوا َيقُ ْولُ ْونَ ەۙ اَ ِِٕ•ٕى َذا ِم ْت َنا َو ُك َّنا ُت َرا ًبا َّوع‬
‫ِظا ًما َء ِا َّنا‬
َ‫َل َم ْب ُع ْو ُث ْو ۙن‬
wa kānụ yaqụlụna a idżā mitnā wa kunnā
turābaw wa 'idẓoman a innā
lamab'ụtṡụn
dan mereka berkata, “Apabila kami sudah
mati, menjadi tanah dan tulang-belulang,
apakah kami benar-benar akan
dibangkitkan kembali?

َ‫اَ َو ٰا َب ۤاؤُ َنا ااْل َ َّولُ ْون‬


a wa ābā`unal-awwalụn
Apakah nenek moyang kami yang
terdahulu (dibangkitkan pula)?”
َ‫قُلْ اِنَّ ااْل َ َّولِ ْينَ َوااْل ٰ خ ِِر ْي ۙن‬
qul innal-awwalīna wal-ākhirīn
Katakanlah, “(Ya), sesungguhnya orang-
orang yang terdahulu dan yang kemudian,
ِ ‫َل َم ْج ُم ْو ُع ْو ۙنَ ا ِٰلى ِم ْي َقا‬
‫ت َي ْو ٍم َّم ْعلُ ْو ٍم‬
lamajmụ'ụna ilā mīqāti yaumim ma'lụm
pasti semua akan dikumpulkan pada waktu
tertentu, pada hari yang sudah dimaklumi.
َ‫الض ۤا لُّ ْونَ ا ْل ُم َك ِّذ ُب ْو ۙن‬
َّ ‫ُث َّم ِا َّن ُك ْم اَ ُّي َها‬
19
tṡumma innakum ayyuhaḍh-ḍhāllụnal-
mukadż dzibụn
Kemudian sesungguhnya kamu, wahai
orang-orang yang sesat lagi
mendustakan!
َ ْ‫اَل ٰ ِكلُ ْونَ مِن‬
‫ش َج ٍر ِّمنْ َز ُّق ْو ۙ ٍم‬
la`ākilụna min syajarim min zaqqụm
pasti akan memakan pohon zaqqum,
َ‫َف َمالِٔـ ُُٔ• ْونَ ِم ْن َها ا ْل ُب ُط ْو ۚن‬
fa māli`ụna min-hal-buṭhụn
maka akan penuh perutmu dengannya.
‫ار ُب ْونَ َع َل ْي ِه مِنَ ا ْل َح ِم ْي ۚ ِم‬
ِ ‫ش‬َ ‫َف‬
fa syāribụna 'alaihi minal-ḥamīm
Setelah itu kamu akan meminum air yang
sangat panas.
‫ش ْر َب ا ْل ِه ْي ۗ ِم‬
ُ َ‫ار ُب ْون‬
ِ ‫ش‬َ ‫َف‬
fa syāribụna syurbal-hīm
Maka kamu minum seperti unta (yang
sangat haus) minum.
‫ٰه َذا ُن ُزلُ ُه ْم َي ْو َم الدِّ ْي ۗ ِن‬
hāżā nuzuluhum yaumad-dīn
Itulah hidangan untuk mereka pada hari
pembalasan.”
َ ‫َن ْحنُ َخ َل ْق ٰن ُك ْم َف َل ْواَل ُت‬
َ‫ص ِّدقُ ْون‬
naḥnu kholaqnākum falau lā tuṣhoddiqụn
Kami telah menciptakan kamu, mengapa kamu
tidak membenarkan (hari berbangkit)?

20
َ‫اَ َف َر َء ْي ُت ْم َّما ُت ْم ُن ْو ۗن‬
a fa ra`aitum mā tumnụn
Maka adakah kamu perhatikan, tentang (benih
manusia) yang kamu pancarkan.
َ‫َءاَ ْن ُت ْم َت ْخلُقُ ْو َن ٗ ٓه اَ ْم َن ْحنُ ا ْل َخالِقُ ْون‬
a antum takhluqụnahū am naḥnul-kholiqụn
Kamukah yang menciptakannya, ataukah Kami
penciptanya?
َ‫َن ْحنُ َق َّد ْر َنا َب ْي َن ُك ُم ا ْل َم ْو َت َو َما َن ْحنُ ِب َم ْس ُب ْوقِ ْي ۙن‬
naḥnu qaddarnā bainakumul-mauta wa mā
naḥnu bimasbụqīn
Kami telah menentukan kematian masing-
masing kamu dan Kami tidak lemah,

َ‫َع ٰ ٓلى اَنْ ُّن َبدِّ ل َ اَ ْم َثا َل ُك ْم َو ُن ْنشِ َئ ُك ْم ف ِْي َما اَل َت ْع َل ُم ْون‬
'alā an nubaddila amṡtālakum wa nunsyi`akum
fī mā lā ta'lamụn
untuk menggantikan kamu dengan orang-orang
yang seperti kamu (di dunia) dan
membangkitkan kamu kelak (di akhirat) dalam
keadaan yang tidak kamu ketahui.
َ‫شا َ َة ااْل ُ ْو ٰلى َف َل ْواَل َت َذ َّك ُر ْون‬
ْ ‫َو َل َقدْ َعلِ ْم ُت ُم ال َّن‬
wa laqad 'alimtumun-nasy`atal-ụlā falau lā
tadżakkarụn
Dan sungguh, kamu telah tahu penciptaan yang
pertama, mengapa kamu tidak mengambil
pelajaran?
َ‫اَ َف َر َء ْي ُت ْم َّما َت ْح ُر ُث ْو ۗن‬
21
a fa ra`aitum mā taḥruṡụn
Pernahkah kamu perhatikan benih yang kamu
tanam?
َّ ُ‫َءاَ ْن ُت ْم َت ْز َر ُع ْو َن ٗ ٓه اَ ْم َن ْحن‬
َ‫الز ِار ُع ْون‬
a antum tazra'ụnahū am naḥnuz-zāri'ụn
Kamukah yang menumbuhkannya ataukah
Kami yang menumbuhkan?
َ‫ش ۤا ُء َل َج َع ْل ٰن ُه ُح َطا ًما َف َظ ْل ُت ْم َت َف َّك ُه ْو ۙن‬
َ ‫َل ْو َن‬
lau nasyā`u laja'alnāhu huṭhāman fa dẓoltum
tafakkahụn
Sekiranya Kami kehendaki, niscaya Kami
hancurkan sampai lumat; maka kamu akan
heran tercengang,
َ‫ِا َّنا َل ُم ْغ َر ُم ْو ۙن‬
innā lamugramụn
(sambil berkata), “Sungguh, kami benar-benar
menderita kerugian,
َ‫َبلْ َن ْحنُ َم ْح ُر ْو ُم ْون‬
bal naḥnu mahrụmụn
bahkan kami tidak mendapat hasil apa pun.”
َ‫ش َر ُب ْو ۗن‬ ْ ‫اَ َف َر َء ْي ُت ُم ا ْل َم ۤا َء ا َّلذ‬
ْ ‫ِي َت‬
a fa ro`aitumul-mā`alladżī tasyrobụn
Pernahkah kamu memperhatikan air yang
kamu minum?
َ‫َءاَ ْن ُت ْم اَ ْن َز ْل ُت ُم ْوهُ مِنَ ا ْل ُم ْز ِن اَ ْم َن ْحنُ ا ْل ُم ْن ِزلُ ْون‬
a antum anzaltumụhu minal-muzni am naḥnul-
munzilụn

22
Kamukah yang menurunkannya dari awan
ataukah Kami yang menurunkan?
َ‫ش ُك ُر ْون‬ ً ‫ش ۤا ُء َج َع ْل ٰن ُه ا ُ َج‬
ْ ‫اجا َف َل ْواَل َت‬ َ ‫َل ْو َن‬
lau nasyā`u ja'alnāhu ujājang falau lā
tasykurụn
Sekiranya Kami menghendaki, niscaya Kami
menjadikannya asin, mengapa kamu tidak
bersyukur?
َ‫ار ا َّلت ِْي ُت ْو ُر ْو ۗن‬
َ ‫اَ َف َر َء ْي ُت ُم ال َّن‬
a fa ra`aitumun-nārallatī tụrụn
Maka pernahkah kamu memperhatikan tentang
api yang kamu nyalakan (dengan kayu)?
َ ‫شأْ ُت ْم‬
َ‫ش َج َر َت َهٓا اَ ْم َن ْحنُ ا ْل ُم ْنشِ ٔـ ُُٔ• ْون‬ َ ‫َءاَ ْن ُت ْم اَ ْن‬
a antum ansya`tum syajaratahā am naḥnul-
munsyi`ụn
Kamukah yang menumbuhkan kayu itu ataukah
Kami yang menumbuhkan?
َ‫َن ْحنُ َج َع ْل ٰن َها َت ْذك َِر ًة َّو َم َتا ًعا ِّل ْل ُم ْق ِو ْي ۚن‬
naḥnu ja'alnāhā tażkirataw wa matā'al lil-
muqwīn
Kami menjadikannya (api itu) untuk peringatan
dan bahan yang berguna bagi musafir.
‫اس ِم َر ِّب َك ا ْل َعظِ ْي ِم‬ َ ‫َف‬
ْ ‫س ِّب ْح ِب‬
fa sabbiḥ bismi rabbikal-'adẓīm
Maka bertasbihlah dengan (menyebut) nama
Tuhanmu Yang Mahabesar.
‫َفٓاَل ا ُ ْقسِ ُم ِب َم ٰوق ِِع ال ُّن ُج ْو ِم‬
fa lā uqsimu bimawāqi'in-nujụm
23
alu Aku bersumpah dengan tempat beredarnya
bintang-bintang.
‫س ٌم َّل ْو َت ْع َل ُم ْونَ َعظِ ْي ۙ ٌم‬
َ ‫َو ِا َّن ٗه َل َق‬
wa innahụ laqasamul lau ta'lamụna 'adẓīm
Dan sesungguhnya itu benar-benar sumpah
yang besar sekiranya kamu mengetahui,
‫ِا َّن ٗه َلقُ ْر ٰانٌ َك ِر ْي ۙ ٌم‬
innahụ laqur`ānung karīm
dan (ini) sesungguhnya Al-Qur'an yang sangat
mulia,
ٍ ‫ف ِْي ك ِٰت‬
‫ب َّم ْك ُن ْو ۙ ٍن‬
fī kitābim maknụn
dalam Kitab yang terpelihara (Lauh Mahfuzh),
َ‫س ٗ ٓه ِااَّل ا ْل ُم َط َّه ُر ْو ۙن‬
ُّ ‫اَّل َي َم‬
lā yamassuhū illal-muṭhohharụn

tidak ada yang menyentuhnya selain hamba-


hamba yang disucikan.

َ‫َت ْن ِز ْيل ٌ ِّمنْ َّر ِّب ا ْل ٰع َل ِم ْين‬


tanzīlum mir rabbil-'ālamīn
Diturunkan dari Tuhan seluruh alam.
ِ ‫اَ َف ِب ٰه َذا ا ْل َح ِد ْي‬
َ‫ث اَ ْن ُت ْم ُّمدْ ِه ُن ْون‬
a fa bihādżal-ḥadītṡi antum mud-hinụn

Apakah kamu menganggap remeh berita ini (Al-


Qur'an),

24
َ‫َو َت ْج َعلُ ْونَ ِر ْز َق ُك ْم اَ َّن ُك ْم ُت َك ِّذ ُب ْون‬
wa taj'alụna rizqokum annakum tukadż dżibụn

dan kamu menjadikan rezeki yang kamu terima


(dari Allah) justru untuk mendustakan(-Nya).

‫ت ا ْل ُح ْلقُ ْو ۙ َم‬
ِ ‫َف َل ْوٓاَل ا َِذا َب َل َغ‬
falau lā idżā balaghotil-ḥulqụm

Maka kalau begitu mengapa (tidak mencegah)


ketika (nyawa) telah sampai di kerongkongan,

َ‫َواَ ْن ُت ْم ِح ْي َن ِِٕ•ٕى ٍذ َت ْن ُظ ُر ْو ۙن‬


wa antum ḥīna`idżing tangdhlurụn
dan kamu ketika itu melihat,
َ‫ب ِا َل ْي ِه ِم ْن ُك ْم َو ٰلكِنْ اَّل ُت ْبصِ ُر ْون‬
ُ ‫َو َن ْحنُ اَ ْق َر‬
wa naḥnu aqrobu ilaihi mingkum wa lākil lā
tubṣhirụn
dan Kami lebih dekat kepadanya daripada
kamu, tetapi kamu tidak melihat,
َ‫َف َل ْوٓاَل اِنْ ُك ْن ُت ْم َغ ْي َر َم ِد ْي ِن ْي ۙن‬
falau lā ing kuntum ghoira madīnīn

maka mengapa jika kamu memang tidak


dikuasai (oleh Allah),

25
ٰ ‫َت ْر ِج ُع ْو َن َهٓا اِنْ ُك ْن ُت ْم‬
َ‫ص ِدقِ ْين‬
tarji'ụnahā ing kuntum ṣhādiqīn
kamu tidak mengembalikannya (nyawa itu) jika
kamu orang yang benar?
َ‫َفا َ َّمٓا اِنْ َكانَ مِنَ ا ْل ُم َق َّر ِب ْي ۙن‬
fa ammā ing kāna minal-muqorrobīn
Jika dia (orang yang mati) itu termasuk yang
didekatkan (kepada Allah),

‫ت َن ِع ْي ٍم‬ ٌ ‫َف َر ْو‬


ُ ‫ح َّو َر ْي َحانٌ ەۙ َّو َج َّن‬
fa rouḥuw wa roiḥānuw wa jannatu na'īm
maka dia memperoleh ketenteraman dan rezeki
serta surga (yang penuh) kenikmatan.
‫ب ا ْل َي ِم ْي ۙ ِن‬
ِ ‫ص ٰح‬
ْ َ‫َواَ َّمٓا اِنْ َكانَ مِنْ ا‬
wa ammā ing kāna min aṣh-ḥābil-yamīn
Dan adapun jika dia termasuk golongan kanan,

‫ب ا ْل َي ِم ْي ۗ ِن‬ ْ َ‫س ٰل ٌم َّل َك مِنْ ا‬


ِ ‫ص ٰح‬ َ ‫َف‬
fa salāmul laka min aṣ-ḥābil-yamīn
maka, “Salam bagimu (wahai) dari golongan
kanan!” (sambut malaikat).
َ‫الض ۤا ِّل ْي ۙن‬
َّ َ‫َواَ َّمٓا اِنْ َكانَ مِنَ ا ْل ُم َك ِّذ ِب ْين‬
wa ammā ing kāna minal-mukadż dżibīnaḍh-
ḍhāllīn
Dan adapun jika dia termasuk golongan orang
yang mendustakan dan sesat,
‫َف ُن ُزل ٌ ِّمنْ َح ِم ْي ۙ ٍم‬
fa nuzulum min ḥamīm
26
maka dia disambut siraman air yang mendidih,

‫صلِ َي ُة َج ِح ْي ٍم‬
ْ ‫َّو َت‬
wa taṣliyatu jaḥīm
dan dibakar di dalam neraka.
‫اِنَّ ٰه َذا َل ُه َو َح ُّق ا ْل َيقِ ْي ۚ ِن‬
inna hāżā lahuwa ḥaqqul-yaqīn
Sungguh, inilah keyakinan yang benar.
‫اس ِم َر ِّب َك ا ْل َعظِ ْي ِم‬ َ ‫َف‬
ْ ‫س ِّب ْح ِب‬
fa sabbiḥ bismi rabbikal-'adhlīm
Maka bertasbihlah dengan (menyebut) nama
Tuhanmu Yang Mahabesar.

‫ ا یۃ الګرسی‬٣
‫ِبسْ م هّٰللا ِ الرَّ حْ ٰم ِن الرَّ ِحي ِْم‬
3. Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih,
Maha Penyayang.
‫هللَا ُ آَل إِ َل َه إِاَّل ه َُو ا ْل َح ُّي ا ْل َق ُّيو ُم‬
Allaahu laa illaa huwal-hayyul-qayyuum
Allah, tiada Tuhan (yang berhak disembah)
melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus-
menerus mengurus (makhluk-Nya)
‫اَل َتأْ ُخ ُذهُ سِ َن ٌة َّواَل َن ْو ٌم‬
laa ta’khudzuhuu sinatuw wa laa nauum
tidak mengantuk dan tidak tidur
27
ِ ‫ت َو َما فِى اأْل َ ْر‬
‫ض‬ َّ ‫َل ُه َما فِى ال‬
ِ ‫س ٰم ٰو‬
lahuu maa fis-samaawaati wa maa fil-ard
Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di
bumi
‫ش َف ُع ِع ْن َدهُ إِاَّل ِبإِ ْذ ِن ِه‬ ْ ‫َمنْ َذا ا َّلذ‬
ْ ‫ِي َي‬
mang dzalladzii yasyfa’u ‘indahuu illaa bi idznih
Tiada tuhan yang memberi syafaat di sisi
Allah tanpa izin-Nya
‫َي ْع َل ُم َما َب ْينَ أَ ْي ِد ْي ِه ْم َو َما َخ ْل َف ُه ْم‬
Ya’lamu maa baina aidiihim wa maa khalfahum
Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan
dan di belakang mereka
‫آء‬
َ ‫ش‬ َ ‫َواَل ُي ِح ْي ُط ْونَ ِب‬
َ ‫ش ْي ٍء ِّمنْ ِع ْل ِم ِه إِاَّل ِب َما‬
wa laa yuhiithuuna bi syai’im min’ilmihii illaa
bimaa syaa’a
dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari
ilmu Allah melainkan apa yang di kehendaki-
Nya
َ ‫ت َواأْل َ ْر‬
‫ض‬ ِ ‫الس ٰم ٰو‬
َّ ‫َوسِ َع ُك ْرسِ ُّي ُه‬
wa si’a kursiyyuhus-samaawaati wal-ard
Kursi Allah meliputi langit dan bumi
‫َواَل َي ُئ ْو ُدهُ ِح ْف ُظ ُه َما َوه َُو ا ْل َعل ُِّي ا ْل َعظِ ي ُم‬
wa laa ya’uudhuhuu hifzhuhumaa wa
huwal-‘aliyyul-‘azhiim.
Dan Allah tidak merasa berat memelihara
keduanya. Dan Allah Mahatinggi

28
lagiMahabesar

ً ‫ إِنَّ ا ْل َبطِ ل َ َكانَ َزه‬،ُ‫َق ا ْل َبطِ ل‬


‫ُوق‬ َ ‫َو قُلْ َج‬
َ ‫آءا ْل َح ُّق َو َزه‬ ٤
4. “Wa qul jaa alhaqqu wa zahaqal baatil, innal
batila kana zahuuqa.” (Surat Al-Isra)
Dan katakanlah, yang benar telah datang
dan yang bathil telah lenyap, sesung-
guhnya yang bathil itu adalah sesuatu yang
pasti lenyap “
ٰۤ ٰ ‫َخ َت َم ہّٰللا ُ َع ٰلی قُلُ ۡو ِبہمۡ َو َع‬
ۡ‫ار ِہم‬
ِ ‫ص‬
َ ‫ب‬ۡ َ ‫ا‬ ‫ی‬ ‫ل‬ ‫ع‬
َ ‫و‬
َ ؕ ۡ‫م‬‫ِہ‬
ِ ‫ع‬ ۡ
‫م‬ ‫س‬
َ ‫ی‬ ‫ل‬ ِ ٥
‫اب َعظِ ۡی ٌم‬ٌ ‫ش َاوۃٌ ۫ َّو َل ُہمۡ َع َذ‬
َ ِ‫غ‬
5. Khatamallahu ‘ala quluubihim wa’ala sam’ihim
wa’ala abshaarihim ghisyaawatun walahum
‘adzaabun ‘azhiim(un);
Allah telah mengunci-mati hati dan
pendengaran mereka, dan penglihatan
mereka ditutup.Dan bagi mereka siksa yang
amat berat. (QS. 2:7)

‫الحولوالقوةاالباللهالعليالعظيم‬ ٦
6. laa hawla wa laa quwwata illa billahil aliyyil
azhimm 
Tidak ada daya upaya dan kekuatan kecuali
atas pertolongan Allah yang Maha Luhur
dan Maha Agung.
ِ ‫ت َواأْل َ ْر‬
‫ض‬ َّ ‫هَّللا ُ ُنو ُر‬
ِ ‫الس َم َاوا‬ ٧
7. Allahu nurus samawati wal ard(ardı)
29
Allah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan
bumi. (An Nur: 5)

‫یااللطيف‬ ٨
8. Yaa Lathiif
Alloh yang Maha Lembut

‫ص َّب َة َر ْح َم ٍة َفا َ ْن َت َر َجا َق ْل ِبى‬ ِّ ‫ص َّب َع َل َّى‬


ُ ‫الر ْز َق‬ ُ ‫َو‬ ٩
‫ا ْل َكسِ ْي ِر مِنَ ا ْل َخ َب ْت‬

9. Wa Shubba 'Alayyar Rizqo Shubbata Rohmatin


Fa Anta Rojaa Qolbil Kasiiri Minal Khobat 
Ya Allah, siramilah untukku dengan siraman
rezeki dan siraman rahmat, dan Engkaulah
harapan hati yang retak karena
hancur/banyak dosa.)

َ •‫ق• َم• ْ•ن• َي‬


•‫ش• ا• ُء• ۖ• َ•و• ُه• َ•و‬ •ٌ •‫ هَّللا ُ• َل• ِ•ط• ي‬١٠
•ُ •‫ف• ِب• ِع• َب• ا• ِد• ِه• َي• ْ•ر• ُز‬
ُّ •‫ا• ْل• َق• ِو‬
•‫ي• ا• ْل• َ•ع• ِ•ز• ي• ُز‬
10. Allohu Latifun Bi Ibadihi Yarzuqu Man Yasa-
U Wahuwal Qowiyyul ‘Aziz
Allah Maha lembut terhadap hamba-
hamba-Nya; Dia memberi rezeki
kepada yang di kehendaki-Nya dan
Dialah Yang Maha Kuat lagi Maha
Perkasa. ( Surat ASY-SYURO :19 )

30
‫ياالرحِــ ْيم‬
َّ ‫ــن‬
ِ ‫الر ْح َم‬
َّ ‫يا‬ ١١
11. Yaa Rahman yaa Rahim
Yang Maha Pengasih – Yang Maha
Penyayang

‫ يا هللا یا كافؠ يا هللا يا لطيف‬١٢


12. Yaa Alloh Yaa Kaafiy Yaa Alloh Yaa Lathiif
Yaa Alloh Yang Maha
Mencukupi(semua kebutuhan dan yang
dibutuhkan)

ُّ ‫َيا َق ِو‬
‫ي َيا َم ِت ْين‬ ١٣
13. Yaa qawiyyu yaa matiin,
Wahai Yang Maha Kuat lagi Maha
Kokoh

ُ ‫الَ إِ َل َه إِالَّ هَّللا‬ ١٤( х٣ ) ُ ‫س ْول ُ هَّللا‬


ُ ‫ُم َح َّم ٌد َر‬
14. Laailaha illalloh muhammadur rosululloh
Tiada Tuhan selain Alloh dan
Muhammad itu adalah utusan
Alloh

١۵ ‫يا هللا ياالقديم‬


15. Yaa Alloh Yaa Qodiim
Ya Alloh yang terdahulu

31
‫انافتحنالك فتحامبينا‬ ١٦
16. In-na fatahnaa laka fat-han mubiina
Sesungguhnya telah aku
bukakan(untuk kamu) kemenangan
yang nyata.

١۷ ‫استغفرهللا رب البرايااسټغفرهللا من الخطايا رب‬


‫عمالصالحا‬ ‫زدنى علمانافعاووفقني‬
Astag-firulloh rob-bal barooyaa
Ampunilah Hamba Ya Allah Maha
Penerima Taubat
astag-firulloh minal khothooyaa,
Ampunilah Hamba Ya Allah Daripada
Segala Dosa
rob-bi zidnii ‘ilman-nafi’a
Tambahkan kepadaku ilmu yang
berguna
wawafiqnii ‘amalan shooliha
Dan berikanlah aku amalan yang
penuh kebajikan

‫س ِّي ِد َنا ُم َح َّم ٍد‬


َ ‫أل‬ ِ ‫س ِّي ِد َنا ُم َح َّم ٍد َو َع َلى‬
َ ‫صل ِّ َع َلى‬ َ ‫ اَل ّل ُه َّم‬١٨
‫س ِّي ِد َنا‬
َ ‫أل‬ ِ ‫إِ ْب َرا ِه ْي َم َو َع َلى‬ َ ‫ص َّل ْي َت َع َلى‬
‫س ِّي ِد َنا‬ َ ‫َك َما‬
‫س ِّي ِد َنا‬
َ ‫أل‬ِ ‫س ِّي ِد َنا ُم َح َّم ٍد َو َع َلى‬
َ ‫ار ْك َع َلى‬ ِ ‫ َو َب‬،‫إِ ْب َرا ِه ْي َم‬

32
‫س ِّي ِد َنا‬ ِ ‫س ِّي ِد َنا إِ ْب َرا ِه ْي َم َو َع َلى‬
َ ‫أل‬ َ ‫ار ْك َت َع َلى‬ َ ‫ُم َح َّم ٍد َك َما َب‬
َ‫إِ ْب َرا ِه ْي َم فِى ا ْل َعا َل ِم ْين‬
‫إِ َّن َك َح ِم ْي ٌد َم ِج ْي ٌد‬
18. Allahumma shalli ‘alaa sayyidinaa
muhammad
Ya Allah , berilah kasih saying kepada
junjungan kita nabi Muhammad
Wa’alaa aali sayyidinaa Muhammad
dan keluarga junjungan kita nabi
Muhammad
Kamaa shallaita ‘alaa sayyidinaa ibraahiim
sebagaimana Engkau memberi kasih
sayangmMu kepada junjungan kita
Nabi Ibrahim
Wa’alaa aali sayyidinaa ibrahiim
dan keluarga junjungan kita Nabi
Ibrahim
wabaarik ‘alaa sayyidinaa muhammad
Dan berkatilah kepada junjungan kita
nabi Muhammad
Kamaa baarakta ‘alaa sayyidinaa ibraahim
sebagaimana Engkau memberkati
junjungan kita nabi Ibrahim
Wa ‘alaa aali sayyidina ibraahim
dan kelurga junjungan kita Nabi
Ibrahim
Fil ‘aalamiina innaka hamiidun majiid.

33
diantara makhluk makhlukmu,
sesungguhnya Engkau Maha Terpuji
dan Maha Mulia.

‫يارب بالمصطفی بلغ مقا صدنا‬ ١٩


16. Yâ robbi bil Mushthofâ balligh maqô shidanâ
Wahai Tuhanku, berkat al-
Musthofa, sampaikanlah tujuan
kami
‫واغفرلنا مامضی ياواسع الگرم‬
Wag fir lanâ mâmadlô yâ wâsi’al karomi
dan ampuni kami dari apa apa yang telah
lalu, wahai yang Maha luas Kemurahan
Nya.
‫سلِّ ْم دَائِ ًما أَ َبدًا‬ َ ‫صل ِّ َو‬
َ ‫ي‬ َ ‫َم ْواَل‬
maulaya sholli wa
,sallim daa iman abada
Ya Tuhanku, limpahkanlah
selalu rahmat ta’dhim dan
keselamatan
‫حـَ ِب ْي ِب َك خـَ ْي ِر ا ْل َخ ْل ِق ًكلِّ ِه ِم‬ ‫لى‬
ٰ ‫َع‬
Alaa Habiibika Khoiril Kholqi Kul-Lihimi ‘
atas kekasih-Mu yang terbaik di antara seluruh
makhlauk.
‫هو الحبيب الذي ترجی شفاعته‬
Huwal habîbulladzî turjâ syafâ’atuhu

34
Dialah seorang kekasih yang diharapkan
syafa’at nya,
•‫لکل هول من األهوال مقتحم‬
likulli haulin minal ahwâli muqtahami
pada setiap kejadian dari kejadian
yang mengerikan.

.‫ دعاء‬٢ ....
‫َم َح ُّل ْال ِق َي ِام‬

‫بِس ِْم هّٰللا ِ الرَّحْ مٰ ِن ال َّر ِحي ِْم‬ ٢٠


20.Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih,
Maha Penyayang.

‫إنا فتحنا لك فتحا مبينا‬


Innâ fatahnâ laka fat-ham-mubînaa
Sesungguhnya Kami telah membentangkan
bagimu (Wahai Muhammad) kemenangan
yang gemilang
35
‫ليغفر لك هللا ما تقدم من ذنبك وما تأخر‬
Liyaghfiro lakalloohu maa taqod-dama ming
dzambika wamaa ta-akh-khor
agar Dia Allah mengampuni dosa dosamu
yang terdahulu dan yang akan datang

‫ويتم نعمته عليك ويهديك صراطا مستقيما‬


Wa yutim-ma ni’matahu ‘alaika wa yahdiyaka
shiroothom-mustaqîmaa
Dan menyempurnakan ni’matnya atasmu
(Wahai Muhammad) dan Dia (Allah)
memberimu petunjuk ke jalan yang lurus,

‫و ينصرك هللا نصرا عزيزا‬


Wa yangshurokalloohu nashron ‘azîizaa
Dan Allâh akan memberikan pertolongan
kepadamu dengan pertolongan yang mulia

‫لقد جاءکم رسول من أنفسکم‬


Laqod jaa-akum rosuulum-min angfusikum
Sesungguhnya telah datang kepadamu
utusan dari golonganmu,

36
‫عزيز عليه ما عنتم حريص عليکم بالمؤمنين رءوف‬
‫رحيم‬
‘Azîzun ‘alaihi maa ‘anit-tum harîshun ‘alaikum bil
mu`minîina ro-uufur-rohiim
Sangat berat baginya apa apa yang menimpa
kalian, dan sangat menjaga kalian (dari
kemurkaan Allah dan neraka), dan ia sangat
berlemah lembut dan berkasih sayang atas
orang orang mu’min

‫فإن تولو فقل حسبي هللا‬


Fa-ing tawal-lau faqul hasbiyalloohu
Maka jika mereka ingkar maka katakanlah:
Cukuplah pertolongan Allah bagiku

‫ال إله اال هو عليه توکلت وهو رب العرش العظيم‬


Laailaaha il-laa Huwa ‘alaihi tawak-kaltu wa huwa
rob-bul ‘arsyil ‘adhiim
Tiada Tuhan selain DIA, dan kepada Nya aku
berserah diri dan Dia adalah pemilik Arsy yang
agung.

‫إن هللا ومالئگته يصلون علی النبی‬

37
Innallooha wa malaa-ikatahu yusholluuna ‘alan
Nabiyy
Sesungguhnya Allah dan para malaikatnya
bersholawat atas Nabi (Saw)

‫ياأيها الذين آمنوا صلوا عليه وسلموا تسليما‬


Yâ ayyuhalladzîna aamanuu shol-luu ‘alaihi wa
sal-limuu tasliimaa
Wahai orang orang yang beriman,
bersholawatlah padanya dan berilah salam
kepadanya dengan sebaik baik salam
sejahtera.

‫اللهم صل وسلم وبارك عليه‬


Allohum-ma sholi wasal-lim wabaarik ‘alaih  
Ya Allah tetapkanlah limpahan rahmat dan
salam serta keberkahan kepadanya
(Nabi Muhammad).
‫َفاهْ َت َّز ْال َعرْ شُ َط َربًا َواسْ ِت ْب َشارً ا‬
Fahtaz-zal ‘arsyu thoroban/thorobaw-wastib-syaaroo
Maka bergoncanglah ‘Arsy karena gembira
dengan adanya kabar gembira.
‫ازدَادَ ْال ُكرْ سِ يُّ َه ْي َب ًة َو َو َقارً ا‬
ْ ‫َو‬
Wazdaadal kursiy-yu haibatan/haibataw-wawaqooro

38
Dan kursi Allah bertambah wibawa dan tenang
karena memuliakannya.
ُ ‫َوا ْم َتأَل َتِالس َّٰم َو‬
‫ات أَ ْن َوارً ا‬
Wamtalaa atis-samaawati anwaaro
Dan langit penuh dengan cahaya.
‫ت ْال َمٓاَل ِئ َك ُة َت ْهلِ ْياًل َو َت ْم ِج ْي ًدا َواسْ ت ِْغ َفارً ا‬
ِ َّ‫ضج‬
َ ‫َو‬
Wadhoj-jatil malaa ikata tahliilaan/tahlililaw-
wastigfaaro
serta bergemuruh suara malaikat membaca
tahlil, tamjid dan
istighfar
‫هلل َوال اِل َه ااّل هللاُ َو هللاُ اَ ْك َبر‬ َ ‫هللا َو ْا‬
ِ ‫لح ْم ُد‬ ِ ‫ان‬ َ ‫ُسب َْح‬
Sub-haanalloh walhamdu lillah walaa ilaha il-lalloh
wallohu akbar (3x)
Maha Suci Allah, limpahan puji bagi Allah, tiada
Tuhan selain Allah, dialah Allah yang Maha
Besar (3x)
ٰ ِ‫َو َل ْم َت َزأْل ُم ُّٗه َت ٰرى أَ ْن َواعًا ِمنْ َف ْخ ِر ِه َو َفضْ لِ ِه إ‬
‫لى ِن َها َي ِة َت َم ِام‬
‫َح ْملِ ِه‬
Walam tazal um-muhu taro anwaa ‘an min fahrihi
wafadh-lihi ilaa nihaayati tamaami ham-lih
Dan ibunya tiada henti-hentinya melihat
bermacam-macam keajaiban hingga
dari keistimewaan dan keagungannya hingga
sempurna masa kandungannya,
‫الط ْل ُق ِبـإِ ْذ ِن َربِّ ْال َخ ْل ِق‬
َّ ‫َف َلمَّا ا ْش َت َّد ِب َها‬

39
Falam-maasy tad-da bihath-tholqu bi-idzni rob-bil
kholq
Maka ketika ibunya telah merasakan sakit
karena kandungannya akan lahir, dengan izin
Tuhannya, Tuhan pencipta mkhluk, 

‫صلَّى هللاُ َع َل ْي ِه َو َسلَّ َم َسا ِج ًدا َشا ِكـرً ا َحا ِم ًدا‬ َ ‫ْب‬ َ ‫ت ْال َح ِبي‬
ِ ‫ض َع‬ َ ‫َو‬
‫َكأ َ َّن ُه ْال َب ْد ُر فِيْ َت َما ِم ِه‬
Wadho’atil habiiba shol-lallohu ‘alaihi wasal-lam
saajidaan syaakiron haamidan ka-an-nahul bad-ru fii
tamaamih
Lahirlah kekasih Allah Muhammad SAW dalam
keadaan sujud, bersyukur dan memuji,
sedangkan
wajahnya bagaikan bulan purnama dalam
kesempurnaannya.
 
‫َم َح ُّل ْال ِق َي ِام‬
‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬ ُ ‫ َيا َر‬# ‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬
َ ْ‫سول‬ َ ‫َيا َن ِب ْي‬
Yaa nabiy salaam ‘alaika - Yaa rosuul salaam
‘alaika
Wahai Nabi salam sejahtera bagimu, Wahai
Rasul salam sejahtera bagimu
‫ات هللا َع َل ْي َك‬
ُ ‫ص َل َو‬
َ # ‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬
َ ‫يب‬
ْ ‫َيا َح ِب‬
Yaa habiib salaam ‘alaika – sholawaatulloh ‘alaika

40
Wahai kekasih salam sejahtera bagimu,
Sholawat dari Allah tercurah atasmu
‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬ ُ ‫ َيا َر‬# ‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬
َ ْ‫سول‬ َ ‫َيا َن ِب ْي‬
Yaa nabiy salaam ‘alaika - Yaa rosuul salaam
‘alaika
Wahai Nabi salam sejahtera bagimu, Wahai
Rasul salam sejahtera bagimu
‫ات هللا َع َل ْي َك‬
ُ ‫ص َل َو‬
َ # ‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬
َ ‫يب‬
ْ ‫َيا َح ِب‬
Yaa nabiy salaam ‘alaika - Yaa rosuul salaam
‘alaika
Wahai kekasih salam sejahtera bagimu,
Sholawat dari Allah tercurah atasmu
ْ ‫ص َط َفى‬
ْ‫اح َمد‬ ْ ‫ ِب ُو ُجو ِد ا ْل ُم‬# ‫اجا‬ ْ َ‫أ‬
ً ‫ش َر َق ا ْل َك ْونُ ا ْب ِت َه‬
Asyroqol kaunub tihaaja – biwujuudil musthofahmad
Alam semesta bersinar terang dan bersahaja
dengan terlahirnya Ahmad Yang terpilih
ْ‫س ُر ْو ٌر َقدْ َت َج َّدد‬ ٌ ‫َوأِل َهْ ِل ا ْل َك ْو ِن أ ُ ْن‬
ُ ‫ َو‬# ‫س‬
Wa li ahlil kauni unsu – wasruurun qod tajad-dad
Dan kegembiraan dan kebahigaan bagi
penduduk alam timbul kembali

‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬ ُ ‫ َيا َر‬# ‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬


َ ْ‫سول‬ َ ‫َيا َن ِب ْي‬
Yaa nabiy salaam ‘alaika - Yaa rosuul salaam
‘alaika
Wahai Nabi salam sejahtera bagimu, Wahai
Rasul salam sejahtera bagimu
‫ات هللا َع َل ْي َك‬
ُ ‫ص َل َو‬
َ # ‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬
َ ‫يب‬
ْ ‫َيا َح ِب‬
Yaa habiib salaam ‘alaika – sholawaatulloh ‘alaika

41
Wahai kekasih salam sejahtera bagimu,
Sholawat dari Allah tercurah atasmu
ْ‫ َف َه َزا ُر ا ْل ُي ْم ِن َغ َّرد‬# ‫اط َر ُبو ْا َياأهْ ل َ ا ْل َم َثانِي‬
ْ ‫َف‬
Fathrobuu Yaa Ahlal matsaaniy – fahazaarul yumni
ghor-rod
Bergembiralah wahai pengikut Al Quran,
burung-burung yang penuh berkah kini berkicau
ْ‫اق فِي ا ْل ُح ْس ِن َت َف َّرد‬
َ ‫ َف‬# ‫ال‬
ٍ ‫اس َتضِ ْي ُئوا ِب َج َم‬
ْ ‫َو‬
Wastadhiiul bijamali – faa qofiil husni tafar-rod
Dan Raihlah Cahaya dengan keindahannya
yang kebaikannya tidak tertandingi
‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬ ُ ‫ َيا َر‬# ‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬
َ ْ‫سول‬ َ ‫َيا َن ِب ْي‬
Yaa nabiy salaam ‘alaika – yaa rosuul salaam ‘alaika
Wahai Nabi salam sejahtera bagimu, Wahai
Rasul salam sejahtera bagimu
‫ات هللا َع َل ْي َك‬
ُ ‫ص َل َو‬
َ # ‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬
َ ‫يب‬
ْ ‫َيا َح ِب‬
Yaa habiib salaam ‘alaika – sholawaatulloh ‘alaika
Wahai kekasih salam sejahtera bagimu,
Sholawat dari Allah tercurah atasmu
َّ‫ َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا َجد‬# •‫َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا َيا ُن ْو َر َع ْي ِني‬
َ ‫ا ْل ُح‬
‫س ْي ِن‬
Marhaban marhaban yaa nuurol ‘ainiy – marhaban
marhaban jad-dal husainiy
Selamat datang wahai cahaya mataku..Selamat
datang wahai kakek Al Husein
َّ‫ َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا َجد‬# •‫َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا َيا ُن ْو َر َع ْي ِني‬
َ ‫ا ْل ُح‬
‫س ْي ِن‬

42
Marhaban marhaban yaa nuurol ‘ainiy – marhaban
marhaban jad-dal husainiy
Selamat datang wahai cahaya mataku..Selamat
datang wahai kakek Al Husein
‫س َي ْن َفدْ َم ْر َح ًبا‬
َ ‫ َم ْر َح ًبا ُم ْس َتم ٍِّر َل ْي‬# ‫س ْع ٍد‬ ْ ‫َو َل َنا ا ْل ُب‬
َ ‫ش َرى ِب‬
Marhaban walanaal busyro bisa’di – marhaban
mustamirin laisa yanfad
Dan bagi kita merupakan suatu kabar gembira
dg berkat sang Idaman, terus akan terasa tidak
akan pernah terputus
َّ‫ َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا َجد‬# •‫َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا َيا ُن ْو َر َع ْي ِني‬
َ ‫ا ْل ُح‬
‫س ْي ِن‬
Marhaban marhaban yaa nuurol ‘ainiy – marhaban
marhaban jad-dal husainiy
Selamat datang wahai cahaya mataku..Selamat
datang wahai kakek Al Husein
ْ‫ َم ْر َح ًبا َج َم َع ا ْل َف ْخ َر ا ْل ُم َؤ َّبد‬# ‫ث أ ُ ْو ِت ْي َنا َع َطا ًء‬
ُ ‫َم ْر َح ًبا َح ْي‬
Marhaban haytsu uutiinaa ‘atho’ – marhaban jama’al
fakh rol mu-abad
Yakni saat kita diberi satu pemberian yang
mengumpulkan segala kebanggaan yang kekal
َ ‫ َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا َج َّد ا ْل ُح‬# •‫َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا َيا ُن ْو َر َع ْي ِني‬
‫س ْي ِن‬
Marhaban marhaban yaa nuurol ‘ainiy – marhaban
marhaban jad-dal husainiy
Selamat datang wahai cahaya mataku..Selamat
datang wahai kakek Al Husein
َّ‫ َم ْر َح ًبا َجد‬# )‫َم ْر َح ًبا َيا ُن ْو َر َع ْينِي ( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا‬
َ ‫ا ْل ُح‬
)‫س ْي ِن( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا‬
43
Marhaban yaa nuurol ‘ainiy (marhaban-marhaban) –
marhaban jad-dal husainiy (marhaban marhaban)
Selamat datang wahai cahaya mataku (Selamat
datang selamat datang), Selamat datang wahai
kakek Al Husein (Selamat datang selamat
datang)
ُ ‫ َجل َّ أَنْ َي ْح‬# )‫َفل َِر ِّبي ُكل ُّ َح ْمدٍ( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا‬
ُ‫ص َره‬
)‫ا ْل َعدْ ( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا‬
Faliro-biy kul-lu hamdin(marhaban marhaban) – jal-la
ay yahsurohul ‘ad(marhaban marhaban)
Maka segala puji bagi Tuhanku yang melimpah
(Selamat datang selamat datang)dan sangat
sulit untuk tercakup dg hitungan(Selamat
datang selamat datang)
َّ‫ َم ْر َح ًبا َجد‬# )‫َم ْر َح ًبا َيا ُن ْو َر َع ْينِي ( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا‬
َ ‫ا ْل ُح‬
)‫س ْي ِن( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا‬
Marhaban yaa nuurol ‘ainiy (marhaban-marhaban) –
marhaban jad-dal husainiy (marhaban marhaban)
Selamat datang wahai cahaya mataku.
(Selamat datang selamat datang).Selamat
datang wahai kakek Al Husein(Selamat datang
selamat datang)
ْ ‫ص َط َفي ا ْل َهاد‬
‫ِي‬ ْ ‫ اَ ْلــ ُم‬#ِ)‫إِ ْذ َح َبا َنا ِب ُو ُج ْود( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا‬
)‫ُم َح َّمد( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا‬
Id habaanaa biwujuudi (marhaban marhaban) – al
mushthofaal haadiy Muhammad (marhaban
marhaban)

44
Ketika Ia menganugerahi kami dengan lahirnya
Yang Terpilih(Selamat datang selamat datang),
Sang Pemberi Petunjuk Muhammad
SAW(Selamat datang selamat datang)
‫ َم ْر َح ًبا َج َّد‬# )‫َم ْر َح ًبا َيا ُن ْو َر َع ْينِي( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا‬
َ ‫ا ْل ُح‬
)‫س ْي ِن( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا‬

Marhaban yaa nuurol ‘ainiy (marhaban-marhaban) –


marhaban jad-dal husainiy(marhaban marhaban)
Selamat datang wahai cahaya mataku.
(Selamat datang selamat datang).Selamat
datang wahai kakek Al Husein(Selamat datang
selamat datang)
ْ‫ ِب َك إِ َّنا ِب َك َن ْس َعد‬# ً‫هللا أَهْ ال‬
ِ َ ‫س ْول‬
ُ ‫َيا َر‬
Yaa rosuulallohi ahla – bika in-nabika nas’ad
Ya Rasul…Salam sejahtera…Sungguh dengan
dan sebab Engkau kami berbahagia
َ ‫ ُجدْ َو َبلِّ ْغ ُكل َّ َم ْق‬# ‫َو ِب َجاه ِْه َيا إِ َل ِه ْي‬
ْ‫صد‬
Wabijaahih yaa ilahiy – jud wabalig kul-la maqsod
Wahai Tuhanku …Dg berkat kedudukannya
Maka anugerahi dan sampaikanlah akan segala
maksud dan tujuan (kami)
‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬ ُ ‫ َيا َر‬# ‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬
َ ْ‫سول‬ َ ‫َيا َن ِب ْي‬
Yaa nabiy salam ‘alaika – yaa rosuul salaam ‘alaika
Wahai Nabi salam sejahtera bagimu, Wahai
Rasul salam sejahtera bagimu
‫ات هللا َع َل ْي َك‬
ُ ‫ص َل َو‬
َ # ‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬
َ ‫يب‬
ْ ‫َيا َح ِب‬
Yaa habiib salaam ‘alaika – sholawatullohi ‘alaika
45
Wahai kekasih salam sejahtera bagimu,
Sholawat dari Allah tercurah atasmu

َ ‫ َك ْي ِب ِه َن ْس َعدْ َو ُن ْر‬# ‫س ِب ْيلِ ْه‬


ْ‫شد‬ َ ‫َواهْ ِد َنا َن ْه َج‬
Wahdinaa nahja sabiilih – kaibihi nas’ad wanursyad
Dan berilah kami petunjuk dengan mengikuti
jejaknya agar dg itulah kami berbahagia dan
tertuntun (kejalan benar)
ْ‫ فِي ِج َو ِار ْه َخ ْي َر َم ْق َعد‬# ‫َر ِّب َبلِّ ْغ َنا ِب َجا ِه ْه‬
Rob-bi balignaa bijaahih – fii jiwarih khoiro maq-‘ad
Ya Allah dg berkat kedudukan beliau di Sisi-Mu,
sampaikan Kami di sisi beliau yakni di sebaik-
baiknya tempat
‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬ ُ ‫ َيا َر‬# ‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬
َ ْ‫سول‬ َ ‫َيا َن ِب ْي‬
Yaa nabiy salaam ‘alaika – yaa rosuul salaam ‘alaika
Wahai Nabi salam sejahtera bagimu, Wahai
Rasul salam sejahtera bagimu
‫ات هللا َع َل ْي َك‬
ُ ‫ص َل َو‬
َ # ‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬
َ ‫يب‬
ْ ‫َيا َح ِب‬
Yaa habiib salaam ‘alaika – sholawaatulloh ‘alaika
Wahai kekasih salam sejahtera bagimu,
Sholawat dari Allah tercurah atasmu

ْ‫الر ْس ِل ُم َح َّمد‬
ُّ ‫ف‬ ْ َ‫ أ‬# ‫شى‬
َ ‫ش َر‬ َ ‫هللا َت ْغ‬
ِ ُ‫صالَة‬
َ ‫َو‬
Wa sholaatullohi tagsya – asyrofar-rusli muhammad
Dan semoga Sholawat dari Allah senantiasa
tercurah kepada Rasul yang paling Mulia yakni
Muhammad SAW
ْ‫ ُكل َّ ِح ْي ٍن َي َت َجدَّ د‬# ‫سالَ ٌم ُم ْس َتم ٌِّر‬
َ ‫َو‬
46
Wasalaamumum-mustamirun – kul-la hiini yatajad-
dad
Dan semoga salam tetap terlimpahkan selalu
kepadanya di setiap saat dan waktu
‫هللا َع َل ْي ِه َو‬
ْ ‫صلَّى‬
َ  #  ْ)‫( َم ْر َح ًبا‬  ْ‫هللا َع َلى ُم َح َّمد‬
ْ ‫صلَّى‬ َ
)‫سلَّم( َم ْر َح ًبا‬ َ
Shol-lalloh ‘alaa Muhammad(marhaban) – shol-lalloh
‘alaihi wasal-lam(marhaban)
Semoga Allah memberikan rahmat-Nya kepada
Muhammad, (Selamat datang selamat
datang)semoga Alloh memberikan rahmat dan
keselamatan yang tak terkira kepadanya(nabi
Muhammad)
‫هللا‬
ِ ‫ ببرگة الهادي م َُحم َّْد َيا‬# ‫رب فاغفرلی ذنوبی َيا ِهللا‬
Robbi Faghfirliy Dzunuubiy (Ya Alloh)
Bi barkatil haadiy Muhammad (Yaa Alloh)
Wahai Tuhanku, ampunilah dosa-dosaku, ya
Allah
Dengan berkah Nabi Pemberi Petunjuk
Muhammad (s), ya Allah

ْ ‫َر ِّب َف‬


‫اج َعلْ ُم ْج َت َم ْع َنا َغا َي ُت ُه ُح ْسنُ ْال ِخ َت ِام‬
Robbi faj’al muj-tama’naa ghooyatuhu husnul
khitaami
Ya Allah jadikanlah perkumpulan kami
tujuan akhirnya meraih husnul khotimah
َ ‫سأ َ ْل َنا مِنْ َع َطا َي َك ا ْل ِج‬
‫س ِم‬ َ ْ‫اعطِ َنا َما َقد‬ْ ‫َو‬
47
Wa’thinaa maaqod sa alna min ‘athooyakal jisami
Dan berilah apa yang telah kami minta dari
anugerah-Mu yang besar dan berlimpah
‫اح ِم َّنا ِباللِّ َقا َخ ْي ِر ْاألَ َن ِام‬
َ ‫َو ْأك ِر ِم ْاألَ ْر َو‬
Wa ‘krimi ‘l-arwaaha minnaa, Bil-
liqa khairil-anaami
Dan Muliakanlah jiwa kami dg bisa berjumpa
dg Baginda Nabi SAW Manusia terbaik
‫سالَ ِم‬
َ ‫صالَ ٍة َو‬ َ ‫َوا ْبل ِِغ ا ْل ُم ْخ َت‬
َ ْ‫ار َع َّنا مِن‬
Wablighil-mukhtaaro `an-naa, min
shalaatin wa salaami
Dan sampaikanlah kepadanya Sholawat dan
Salam yang terbaik dari kami
ْ‫سلَّم‬
َ ‫هللا َع َل ْي ِه َو‬
ْ ‫صلَّى‬
َ  #   ْ‫هللا َع َلى ُم َح َّمد‬
ْ ‫صلَّى‬
َ
Shol-lallohu ‘alaa Muhammad– shol-lallohi ‘alaihi
wasal-lam
Semoga Allah memberikan rahmat-Nya kepada
Muhammad, # semoga rohmad Alloh dan
keselamatan atasnya
‫سلِّ ْم‬
َ ‫صل ِّ َعلَ ْي ِه َو‬ َ ‫ َي‬# ‫ع َلى ُم َح َّمد‬
َ ‫ار ِّب‬ ْ ‫صلَّى‬
َ ‫هللا‬ َ
Shol-lallohu ‘alaa Muhammad – yaa rob-bi shol-li
alaihi wasal-lim
Semoga Allah memberikan rahmat-Nya kepada
Muhammad, # semoga Alloh(Tuhan yang
mengabulkan do’a hamba) memberikan rohmat
dan keselamatan atasnya

48
‫استغاثة‬

‫‪ ١‬الفاته‬
‫هّٰللا‬
‫الر ِح ْي ِم‬‫الر ْح ٰم ِن َّ‬ ‫بِ ْس ِم هّٰلِلِ َّ‬
‫اَ ْل َح ْم ُد ِ َر ِّب ا ْل ٰعلَ ِم ْي ۙنَ‬
‫‪49‬‬
‫الر ِح ْي ۙ ِم‬ ‫الر ْح ٰم ِن َّ‬ ‫َّ‬
‫ٰملِكِ َي ْو ِم ال ِّد ْي ِنۗ‬
‫ِا َّيا َك َن ْع ُب ُد َو ِا َّيا َك َن ْس َت ِع ْي ۗنُ‬
‫اط ا ْل ُم ْس َتقِ ْي َ•م‬ ‫ص َر َ‬ ‫ۙ اِهْ ِد َنا ال ِّ‬
‫ۤ‬
‫لضالِّ ْين‬
‫َّ‬ ‫ب َعلَ ْي ِه ْم َواَل‬ ‫صِ َرا َط الَّ ِذ ْينَ اَ ْن َع ْم َت َعلَ ْي ِه ْم ەۙ َغ ْي ِر ا ْل َم ْغ ُ‬
‫ض ْو ِ‬

‫‪١‬لواقعة سورة ‪٢‬‬


‫هّٰللا‬
‫الر ْح ٰم ِن َّ‬
‫الر ِح ْي ِم‬ ‫ِ َّ‬ ‫ِب ْس ِم‬

‫ِض ٌة َّراف َِع ٌة ‪ِ -‬ا َذا‬ ‫س ل َِو ْق َعتِ َها َكا ِذ َب ٌة َۘخاف َ‬ ‫ت ا ْل َواق َِعة ‪ -‬لَ ْي َ‬ ‫ا َِذا َو َق َع ِ‬
‫ً‬ ‫ۢ‬
‫س ۙا‪َ -‬ف َكا َن ْت َه َب ۤا ًء ُّم ْن َب ّث ۙا‪-‬‬ ‫ت ا ْل ِج َبال ُ َب ًّ‬ ‫س ِ‬ ‫ض َر ًّج ۙا‪َّ -‬و ُب َّ‬ ‫ت ااْل َ ْر ُ‬ ‫ُر َّج ِ‬
‫ب ا ْل َم ْي َمن ِةَ‬ ‫صح ُ‬ ‫ٰ‬ ‫َ‬
‫ب ال َم ْي َمن ِة ەۙ َمٓا ا ْ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫صح ُ‬ ‫ٰ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ً‬
‫اجا ثلثة ۗ فا ْ‬‫َ‬ ‫ٰ‬ ‫َ‬ ‫َّو ُك ْن ُت ْم از َو ً‬
‫ْ‬ ‫َ‬
‫الس ِبقُ ْو ۙنَ ‪-‬‬ ‫الس ِبقُ ْونَ ٰ ّ‬ ‫شٔـََٔ• َم ِة ۗ َو ٰ ّ‬ ‫ب ا ْل َم ْ‬ ‫ص ٰح ُ‬ ‫شٔـََٔ• َم ِة ەۙ َمٓا اَ ْ‬ ‫ب ا ْل َم ْ‬ ‫ص ٰح ُ‬ ‫َۗواَ ۤ ْ‬
‫َ‬ ‫ۙ‬ ‫َ‬
‫ت ال َّن ِع ْي ِم‪ -‬ثلة ِّمنَ ا َّولِ ْينَ ‪َ -‬وقلِ ْيل ٌ ِّمنَ‬ ‫اْل‬ ‫ٌ‬ ‫َّ‬ ‫ُ‬ ‫ٰ‬ ‫ۚ‬
‫ول ِٕٕىِ• َك ال ُمق َّر ُب ْونَ ف ِْي َج ّن ِ‬‫َ‬ ‫ْ‬ ‫اُ ٰ‬
‫ف‬ ‫ض ْو َن ٍة‪ُّ -‬م َّت ِكٕـِِٕ• ْينَ َعلَ ْي َها ُم َت ٰق ِبلِ ْينَ ‪َ -‬ي ُط ْو ُ‬ ‫ۙ‬ ‫س ُر ٍر َّم ْو ُ‬ ‫‪-‬ع ٰلى ُ‬ ‫ااْل ٰ خ ِِر ْينَ َ‬
‫ب َّواَ َب ۙ‬ ‫َعلَ ْي ِه ْم ِو ْلدَانٌ ُّم َخلَّد ُْو ۙنَ ‪ِ -‬با َ ْك َوا ٍ‬
‫س ِّمنْ َّم ِع ْي ۙ ٍن‪ -‬اَّل‬ ‫ار ْي َق َو َكأْ ٍ‬ ‫ِ‬
‫ص َّد ُع ْونَ َع ْن َها َواَل ُي ْن ِزفُ ْو ۙنَ ‪َ -‬و َفا ِك َه ٍة ِّم َّما َي َت َخ َّي ُر ْو ۙنَ ‪َ -‬ولَ ْح ِم َط ْي ٍر‬ ‫ُي َ‬
‫ۢ‬ ‫ۤ‬ ‫ۚ‬
‫ال الل ْؤل ِؤ ال َم ْك ُن ْو ِن‪َ -‬ج َزا ًء ِب َما‬ ‫ْ‬ ‫ُ‬ ‫ُّ‬ ‫َ‬ ‫ۙ‬ ‫ۗ‬
‫ش َت ُه ْونَ ‪َ -‬و ُح ْو ٌر عِ ْينٌ ‪َ -‬كا َ ْمث ِ‬ ‫ِّم َّما َي ْ‬
‫سل ًما‬ ‫ٰ‬ ‫اًل‬ ‫اَّل‬ ‫ۙ‬ ‫ْ‬ ‫اَل‬
‫َكا ُن ْوا َي ْع َمل ْونَ ‪َ -‬ي ْس َم ُع ْونَ فِ ْي َها لغ ًوا َّو َتأثِ ْي ًما‪ِ -‬ا قِ ْي َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫اَل‬ ‫ُ‬
‫ض ْو ٍد‪-‬‬‫ۙ‬ ‫ب ا ْل َي ِم ْي ۗ ِن‪ -‬ف ِْي سِ دْ ٍر َّم ْخ ُ‬ ‫ص ٰح ُ‬ ‫ِين ەۙ َمٓا اَ ْ‬ ‫ب ا ْل َيم ِ‬ ‫ص ٰح ُ‬ ‫س ٰل ًما‪َ -‬واَ ْ‬ ‫َ‬
‫ۙ‬
‫ب‪َّ -‬وفا ِك َه ٍة َكثِ ْي َر ٍة‪ -‬اَّل‬ ‫َ‬ ‫ۤ‬
‫ض ْو ٍد‪َّ -‬وظِ ل ٍّ َّم ْمد ُْو ٍد‪َّ -‬و َما ٍء َّم ْس ُك ْو ۙ ٍ‬ ‫ۙ‬ ‫ۙ‬ ‫َّوط ْل ٍح َّم ْن ُ‬ ‫َ‬
‫ۙ‬ ‫ۤ‬ ‫ٰ‬ ‫ْ‬ ‫ۗ‬ ‫ُ‬ ‫ۙ‬
‫شا ًء‪-‬‬ ‫شأن ُهنَّ ِا ْن َ‬ ‫ش َّم ْرف ْو َع ٍة‪ِ -‬ا َّنٓا اَ ْن َ‬ ‫َم ْق ُط ْو َع ٍة َّواَل َم ْم ُن ْو َع ٍة‪َّ -‬وف ُر ٍ‬
‫ُ‬
‫ب ا ْل َي ِم ْي ۗ ِن‪ُ -‬ثلَّ ٌة ِّمنَ ااْل َ َّولِ ْي ۙنَ ‪-‬‬ ‫ص ٰح ِ‬ ‫ار ۙا‪ُ -‬ع ُر ًبا اَ ْت َرا ًب ۙا‪ -‬اِّل َ ْ‬ ‫َف َج َع ْل ٰن ُهنَّ اَ ْب َك ً‬
‫الۗ‪ -‬ف ِْي‬ ‫ش َم ِ‬ ‫ب ال ِّ‬ ‫ص ٰح ُ‬ ‫ال ەۙ‪َ -‬مٓا اَ ْ‬ ‫ش َم ِ‬ ‫ب ال ِّ‬ ‫ص ٰح ُ‬ ‫َو ُثلَّ ٌة ِّمنَ ااْل ٰ خ ِِر ْي ۗنَ ‪َ -‬واَ ْ‬
‫ار ٍد َّواَل َك ِر ْي ٍم‪ِ -‬ا َّن ُه ْم َكا ُن ْوا‬ ‫‪-‬وظِ ل ٍّ ِّمنْ َّي ْح ُم ْو ۙ ٍم‪ -‬اَّل َب ِ‬ ‫س ُم ْو ٍم َّو َح ِم ْي ۙ ٍم َّ‬ ‫َ‬
‫ث ا ْل َعظِ ْي ۚ ِم‪َ -‬و َكا ُن ْوا‬ ‫َق ْبل َ ذلِ َك ُم ْت َرفِ ْينَ ‪َ -‬و َكا ُن ْوا ُيصِ ُّر ْونَ َعلَى ا ْل ِح ْن ِ‬ ‫ۚ‬ ‫ٰ‬
‫عِظا ًما َء ِا َّنا لَ َم ْب ُع ْو ُث ْو ۙنَ ‪ -‬اَ َو ٰا َب ۤاؤُ َنا‬ ‫َيقُ ْولُ ْونَ ەۙ اَ ِٕٕىِ• َذا ِم ْت َنا َو ُك َّنا ُت َرا ًبا َّو َ‬
‫ت َي ْو ٍم‬ ‫ااْل َ َّولُ ْونَ ‪ -‬قُلْ اِنَّ ااْل َ َّولِ ْينَ َوااْل ٰ خ ِِر ْي ۙنَ ‪َ -‬ل َم ْج ُم ْو ُع ْو ۙنَ ا ِٰلى ِم ْي َقا ِ‬

‫‪50‬‬
‫ش َج ٍر ِّمنْ‬ ‫الض ۤا لُّ ْونَ ا ْل ُم َك ِّذ ُب ْو ۙنَ ‪ -‬اَل ٰ ِكلُ ْونَ مِنْ َ‬ ‫َّم ْعلُ ْو ٍم‪ُ -‬ث َّم ِا َّن ُك ْم اَ ُّي َها َّ‬
‫ار ُب ْونَ َعلَ ْي ِه مِنَ ا ْل َح ِم ْي ۚ ِم‪-‬‬ ‫ۚ‬
‫َز ُّق ْو ۙ ٍم‪َ -‬ف َمالِٔـ ُُٔ• ْونَ ِم ْن َها ا ْل ُب ُط ْونَ ‪َ -‬ف َ‬
‫ش ِ‬
‫ٰ‬
‫‪-‬ه َذا ُن ُزلُ ُه ْم َي ْو َم الدِّ ْي ۗ ِن‪َ -‬ن ْحنُ َخلَ ْقن ُك ْم َفلَ ْواَل‬ ‫ش ْر َب ا ْل ِه ْي ۗ ِم ٰ‬ ‫ار ُب ْونَ ُ‬ ‫ش ِ‬ ‫َف َ‬
‫ٓ‬
‫‪-‬ءاَ ْن ُت ْم َت ْخلُقُ ْو َن ٗه اَ ْم َن ْحنُ ا ْل َخالِقُ ْونَ ‪-‬‬ ‫ۗ‬
‫ص ِّدقُ ْونَ ‪ -‬اَ َف َر َء ْي ُت ْم َّما ُت ْم ُن ْونَ َ‬ ‫ُت َ‬
‫ٓ‬ ‫ٰ‬ ‫ۙ‬
‫َن ْحنُ َقد َّْر َنا َب ْي َن ُك ُم ا ْل َم ْو َت َو َما َن ْحنُ ِب َم ْس ُب ْوقِ ْينَ ‪َ -‬على اَنْ ُّن َب ِّدل َ‬
‫شا َ َة ااْل ُ ْو ٰلى‬ ‫اَ ْم َثالَ ُك ْم َو ُن ْنشِ َئ ُك ْم ف ِْي َما اَل َت ْعلَ ُم ْونَ ‪َ -‬ولَ َقدْ َعل ِْم ُت ُم ال َّن ْ‬
‫‪-‬ءاَ ْن ُت ْم َت ْز َر ُع ْو َن ٗ ٓه اَ ْم َن ْحنُ‬ ‫َفلَ ْواَل َت َذ َّك ُر ْونَ ‪-‬اَ َف َر َء ْي ُت ْم َّما َت ْح ُر ُث ْو ۗنَ َ‬
‫ش ۤا ُء َل َج َع ْل ٰن ُه ُح َطا ًما َف َظ ْل ُت ْم َت َف َّك ُه ْو ۙنَ ‪ِ -‬ا َّنا‬ ‫ار ُع ْونَ ‪ -‬لَ ْو َن َ‬ ‫الز ِ‬ ‫َّ‬
‫ۗ‬
‫ش َر ُب ْونَ ‪-‬‬ ‫ِي َت ْ‬ ‫لَ ُم ْغ َر ُم ْونَ ‪َ -‬بلْ َن ْحنُ َم ْح ُر ْو ُم ْونَ ‪ -‬اَ َف َر َء ْي ُت ُم ا ْل َم ۤا َء الَّذ ْ‬ ‫ۙ‬
‫ش ۤا ُء َج َع ْل ٰن ُه‬ ‫َءاَ ْن ُت ْم اَ ْن َز ْل ُت ُم ْو ُه مِنَ ا ْل ُم ْز ِن اَ ْم َن ْحنُ ا ْل ُم ْن ِزلُ ْونَ ‪ -‬لَ ْو َن َ‬
‫شأْ ُت ْم‬ ‫ار الَّت ِْي ُت ْو ُر ْو ۗنَ ‪َ -‬ءاَ ْن ُت ْم اَ ْن َ‬ ‫ش ُك ُر ْونَ ‪ -‬اَ َف َر َء ْي ُت ُم ال َّن َ‬ ‫اجا َفلَ ْواَل َت ْ‬ ‫ا ُ َج ً‬
‫اعا‬ ‫ش َج َر َت َهٓا اَ ْم َن ْحنُ ا ْل ُم ْنشِ ٔـ ُُٔ• ْونَ ‪َ -‬ن ْحنُ َج َع ْل ٰن َها َت ْذك َِر ًة َّو َم َت ً‬ ‫َ‬
‫اس ِم َر ِّب َك ا ْل َعظِ ْي ِم‪َ -‬فٓاَل ا ُ ْقسِ ُم ِب َم ٰوق ِِع ال ُّن ُج ْو ِم‪-‬‬ ‫س ِّب ْح ِب ْ‬ ‫ۚ‬
‫لِّ ْل ُم ْق ِو ْينَ ‪َ -‬ف َ‬
‫ب َّم ْك ُن ْو ۙ ٍن‪-‬‬ ‫س ٌم َّل ْو َت ْعلَ ُم ْونَ َعظِ ْي ۙ ٌم‪ِ -‬ا َّن ٗه لَقُ ْر ٰانٌ َك ِر ْي ۙ ٌم‪ -‬ف ِْي ك ِٰت ٍ‬ ‫َو ِا َّن ٗه لَ َق َ‬
‫ث‬ ‫ۙ‬
‫س ٗ ٓه ِااَّل ا ْل ُم َط َّه ُر ْونَ ‪َ -‬ت ْن ِز ْيل ٌ ِّمنْ َّر ِّب ا ْل ٰعلَ ِم ْينَ ‪ -‬اَ َفبِ ٰه َذا ا ْل َح ِد ْي ِ‬ ‫اَّل َي َم ُّ‬
‫اَ ْن ُت ْم ُّمدْ ِه ُن ْونَ ‪َ -‬و َت ْج َعلُ ْونَ ِر ْز َق ُك ْم اَ َّن ُك ْم ُت َك ِّذ ُب ْونَ ‪َ -‬فلَ ْوٓاَل ا َِذا َبلَ َغ ِ‬
‫ت‬
‫ب ِالَ ْي ِه ِم ْن ُك ْم َو ٰلكِنْ اَّل‬ ‫ا ْل ُح ْلقُ ْو ۙ َم‪َ -‬واَ ْن ُت ْم ِح ْي َن ِٕٕىِ• ٍذ َت ْن ُظ ُر ْو ۙنَ ‪َ -‬و َن ْحنُ اَ ْق َر ُ‬
‫ُت ْبصِ ُر ْونَ ‪َ -‬فلَ ْوٓاَل اِنْ ُك ْن ُت ْم َغ ْي َر َم ِد ْينِ ْي ۙنَ ‪َ -‬ت ْر ِج ُع ْو َن َهٓا اِنْ ُك ْن ُت ْم‬
‫ت‬ ‫ح َّو َر ْي َحانٌ ەۙ َّو َج َّن ُ‬ ‫ص ِدقِ ْينَ ‪َ -‬فا َ َّمٓا اِنْ َكانَ مِنَ ا ْل ُم َق َّربِ ْي ۙنَ ‪َ -‬ف َر ْو ٌ‬ ‫ٰ‬
‫ب‬ ‫ص ٰح ِ‬ ‫س ٰل ٌم لَّ َك مِنْ اَ ْ‬ ‫ب ا ْل َي ِم ْي ۙ ِن‪َ -‬ف َ‬ ‫ص ٰح ِ‬ ‫َن ِع ْي ٍم‪َ -‬واَ َّمٓا اِنْ َكانَ مِنْ اَ ْ‬
‫الض ۤالِّ ْي ۙنَ ‪َ -‬ف ُن ُزل ٌ ِّمنْ َح ِم ْي ۙ ٍم‪-‬‬ ‫َّ‬ ‫ا ْل َي ِم ْي ۗ ِن‪َ -‬واَ َّمٓا اِنْ َكانَ مِنَ ا ْل ُم َك ِّذبِ ْينَ‬
‫اس ِم َر ِّب َك‬ ‫س ِّب ْح بِ ْ‬ ‫صلِ َي ُة َج ِح ْي ٍم‪ -‬اِنَّ ٰه َذا َل ُه َو َح ُّق ا ْل َيقِ ْي ۚ ِن‪َ -‬ف َ‬ ‫َّو َت ْ‬
‫ا ْل َعظِ ْي ِ•م‬
‫الګرسی ا‪ ٣‬ا یۃ‬
‫هّٰللا‬
‫الر ِح ْي ِم‬ ‫ٰ‬
‫الر ْحم ِن َّ‬ ‫بِ ْس ِم ِ َّ‬
‫هللَا ُ آَل إِلَ َه إِاَّل ه َُو ا ْل َح ُّي ا ْل َق ُّيو ُم اَل َتأْ ُخ ُذهُ سِ َن ٌة َّواَل َن ْو ٌم لَ ُه‬
‫ش َف ُع ِع ْندَ هُ‬ ‫ِي َي ْ‬ ‫ض َمنْ َذا الَّذ ْ‬ ‫ت َو َما فِى اأْل َ ْر ِ‬ ‫الس ٰم ٰو ِ‬‫َما فِى َّ‬
‫اَل‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬
‫إِاَّل ِبإِ ْذنِ ِه َي ْعل ُم َما َب ْينَ أ ْي ِد ْي ِه ْم َو َما َخلف ُه ْم َو ُي ِح ْيط ْونَ‬
‫ُ‬ ‫َ‬

‫‪51‬‬
‫الس ٰم ٰو ِ‬
‫ت‬ ‫آء َوسِ َع ُك ْرسِ ُّي ُه َّ‬ ‫ش َ‬ ‫ش ْي ٍء ِّمنْ عِ ْل ِم ِه إِاَّل ِب َما َ‬ ‫ِب َ‬
‫ض‬‫َواأْل ْر َ‬ ‫َ‬
‫ُ‬ ‫ْ‬
‫َواَل َي ُئ ْو ُدهُ ِحفظ ُه َما َوه َُو ا ْل َعل ُِّي ا ْل َعظِ ي ُم‬
‫َق ا ْل َبطِ لُ‪ ،‬إِنَّ ا ْل َبطِ ل َ َكانَ َزه ً‬
‫ُوق‬ ‫َو ُقلْ َجآ َءا ْل َح ُّق َو َزه َ‬ ‫‪٤‬‬
‫ٰۤ‬ ‫ٰ‬ ‫ُ‬ ‫ٰ‬ ‫ہّٰللا‬
‫ش َاوۃٌ ۫‬ ‫ار ِہمۡ غِ َ‬ ‫ص ِ‬‫س ۡمع ِِہمۡ ؕ َو َعلی اَ ۡب َ‬ ‫َخ َت َم ُ َعلی قلُ ۡو ِب ِہمۡ َو َعلی َ‬ ‫‪٥‬‬
‫اب َعظِ ۡی ٌم‬ ‫َ‬
‫َّو لَ ُہمۡ َعذ ٌ‬
‫الحول وال قوة اال باهلل العلي العظيم‬ ‫‪٦‬‬
‫ض‬ ‫ت َواأْل َ ْر ِ‬ ‫الس َم َاوا ِ‬ ‫هَّللا ُ ُنو ُر َّ‬ ‫‪٧‬‬
‫یا ‪١‬للطيف‬ ‫‪٨‬‬
‫ص َّب َة َر ْح َم ٍة َفا َ ْن َت َر َجا َق ْل ِبى ا ْل َكسِ ْي ِر مِنَ‬ ‫الر ْز َق ُ‬ ‫ص َّب َعلَ َّى ِّ‬ ‫َو ُ‬ ‫‪٩‬‬
‫ف• ِب• ِع• َب• ا• ِد• هِ•‬ ‫ُ• َل• ِ•ط• ي• ٌ•‬ ‫هَّللا‬ ‫‪١٠‬‬ ‫ا ْل َخ َب ْت‬
‫ي• ا• ْل• َع• ِ•ز• ي• ُز•‬ ‫ش• ا• ُء• ۖ• َ•و• ُه• َ•و• ْ• َق• ِو• ُّ‬ ‫ق• َم• ْ•ن• َي• َ‬ ‫َي• ْ•ر• ُ•ز• ُ•‬
‫ــن‪ ‬‬
‫الر ْح َم ِ‬ ‫يا َّ‬ ‫‪١١‬‬
‫الرحِــ ْي ِم‬‫يا َّ‬
‫يا ‪١٢‬‬ ‫هللا یا كافى يا هللا يا للطيف‬
‫ي َيا َمتِ ْينُ‬ ‫َيا َق ِو ُّ‬ ‫‪١٣‬‬
‫الَ إِلَ َه إِالَّ هَّللا ُ‬ ‫س ْول ُ هَّللا ُ ) ‪١٤( х٣‬‬ ‫ُم َح َّم ٌد َر ُ‬
‫يا هللا يا القديم ‪١۵‬‬
‫انافتحنالك فتحامبينا‬ ‫‪١٦‬‬
‫‪١۷‬‬ ‫استغفرهللا رب البرايا اسغفرهللا من الخطايا رب زدنى علما نا‬
‫فعا ووفقني عمال صالحا‬
‫س ِّي ِد َنا ُم َح َّم ٍد َك َما‬ ‫أل َ‬ ‫َ‬
‫س ِّي ِد َنا ُم َح َّم ٍد َو َعلى ِ‬ ‫صل ِّ َعلى َ‬ ‫َ‬ ‫اَللّ ُه َّم َ‬ ‫‪١٨‬‬
‫َ‬
‫س ِّي ِد َنا إِ ْب َرا ِه ْي َم َو َعلى‬ ‫صلَّ ْي َت َعلى َ‬
‫َ‬ ‫َ‬
‫س ِّي ِد َنا‬
‫أل َ‬ ‫َ‬
‫س ِّي ِد َنا ُم َح َّم ٍد َو َعلى ِ‬ ‫َ‬
‫ار ْك َعلى َ‬ ‫س ِّي ِد َنا إِ ْب َرا ِه ْي َم ‪َ ،‬و َب ِ‬ ‫أل َ‬ ‫ِ‬
‫س ِّي ِد َنا‬‫أل َ‬ ‫َ‬
‫إِ ْب َرا ِه ْي َم َو َعلى ِ‬ ‫س ِّي ِد َنا‬ ‫َ‬
‫ار ْك َت َعلى َ‬ ‫ُم َح َّم ٍد َك َما َب َ‬
‫َ‬ ‫ْ‬
‫إِ ْب َرا ِه ْي َم فِى ال َعال ِم ْينَ إِ َّن َك َح ِم ْي ٌد َم ِج ْي ٌد‬

‫‪52‬‬
‫يارب بالمصطفی بلغ مقا صدنا ‪ -‬واغفرلنا مامضی ياواسع‬ ‫‪١٩‬‬
‫الگرم‬
‫سلِّ ْم دَائِ ًما أَ َبدً ا ‪َ -‬ع ٰ‬
‫لى‪ ‬حـَ ِب ْي ِب َك خـَ ْي ِر ا ْل َخ ْل ِق ًكلِّ ِه ِم‬ ‫صل ِّ َو َ‬ ‫َم ْواَل َ‬
‫ي َ‬
‫هو الحبيب الذي ترجی شفاعته ‪ -‬لکل هول من األهوال‬
‫مقتحم‬

‫==‪==do’a‬‬

‫َم َحل ُّ ْالقِ َي ِام‬


‫س ِم هّٰللا ِ ال َّر ْحمٰ ِن ال َّر ِح ْي ِم‬
‫بِ ْ‬ ‫‪٢٠‬‬

‫إنا فتحنا لك فتحا مبينا ليغفر لك هللا ما تقدم من ذنبك وما‬


‫تأخر‬
‫ويتم نعمته عليك ويهديك صراطا مستقيما و ينصرك هللا‬
‫نصرا عزيزا‬
‫لقد جاءکم رسول من أنفسکم عزيز عليه ما عنتم حريص‬
‫عليکم بالمؤمنين رءوف رحيم فإن تولو فقل حسبي هللا ال‬
‫إله اال هو عليه توکلت وهو رب العرش العظيم‬
‫إن هللا ومالئگته يصلون علی النبی ياأيها الذين آمنوا‬
‫صلوا عليه وسلموا تسليما‬
‫اللهم صل وسلم وبارك عليه‬
‫ارا‬
‫ش ً‬ ‫ش َط َر ًبا َو ْ‬
‫اس ِت ْب َ‬ ‫َفاهْ َت َّز ا ْل َع ْر ُ‬
‫ارا‬‫َو ْازدَادَ ا ْل ُك ْرسِ ُّي َه ْي َب ًة َو َو َق ً‬
‫ات أَ ْن َو ً‬
‫ارا‬ ‫ام َتأَل َت َّ‬
‫ِالس ٰم َو ُ‬ ‫َو ْ‬
‫‪53‬‬
‫است ِْغ َف ً‬
‫ارا‬ ‫ت ا ْل َمٓاَل ِئ َك ُة َت ْهلِ ْياًل َو َت ْم ِج ْيدًا َو ْ‬ ‫ض َّج ِ‬‫َو َ‬
‫هلل َوال اِل َه ااّل هللاُ َو هللاُ اَ ْك َبر‬ ‫لح ْم ُد ِ‬ ‫هللا َو ْا َ‬‫س ْب َحانَ ِ‬ ‫ُ‬
‫لى ِن َها َي ِة‬ ‫ضلِ ِه إِ ٰ‬‫َو َل ْم َت َزأْل ُ ُّم ٗه َت ٰرى أَ ْن َوا ًعا مِنْ َف ْخ ِر ِه َو َف ْ‬
‫َت َم ِام َح ْملِ ِه‬
‫الط ْل ُق ِبـإِ ْذ ِن َر ِّب ا ْل َخ ْل ِق‬‫ش َت َّد ِب َها َّ‬ ‫َف َل َّما ا ْ‬
‫ِـرا‬
‫ش اك ً‬ ‫سا ِجدًا َ‬ ‫سلَّ َم َ‬ ‫صلَّى هللاُ َع َل ْي ِه َو َ‬ ‫ت ا ْل َح ِب ْي َب َ‬ ‫ض َع ِ‬‫َو َ‬
‫َ‬
‫َحا ِمدًا َكأ َّن ُه ا ْل َبدْ ُر ف ِْي َت َما ِم ِ•ه‬
‫َم َحل ُّ ْالقِ َي ِام‪ ‬‬
‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬ ‫سولْ َ‬ ‫سالَ ْم َع َل ْي َك ‪َ #‬يا َر ُ‬ ‫َيا َن ِب ْي َ‬
‫ات هللا َع َل ْي َك‬ ‫ص َل َو ُ‬ ‫سالَ ْم َع َل ْي َك ‪َ #‬‬ ‫يب َ‬ ‫َيا َح ِب ْ‬
‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬ ‫سولْ َ‬ ‫سالَ ْم َع َل ْي َك ‪َ #‬يا َر ُ‬ ‫َيا َن ِب ْي َ‬
‫ات هللا َع َل ْي َك‬ ‫ص َل َو ُ‬ ‫سالَ ْم َع َل ْي َك ‪َ #‬‬ ‫يب َ‬ ‫َيا َح ِب ْ‬
‫ص َط َفى ْ‬
‫اح َمدْ‬ ‫اجا ‪ِ #‬ب ُو ُجو ِد ا ْل ُم ْ‬ ‫ش َر َق ا ْل َك ْونُ ا ْب ِت َه ً‬ ‫أَ ْ‬
‫س ُر ْو ٌر َقدْ َت َج َّددْ‬ ‫س ‪َ #‬و ُ‬ ‫َوأِل َهْ ِل ا ْل َك ْو ِن أ ُ ْن ٌ‬
‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬ ‫سولْ َ‬ ‫سالَ ْم َع َل ْي َك ‪َ #‬يا َر ُ‬ ‫َيا َن ِب ْي َ‬
‫ات هللا َع َل ْي َك‬ ‫ص َل َو ُ‬ ‫سالَ ْم َع َل ْي َك ‪َ #‬‬ ‫يب َ‬ ‫َيا َح ِب ْ‬
‫اط َر ُبو ْا َياأهْ ل َ ا ْل َم َثانِي ‪َ #‬ف َه َزا ُر ا ْل ُي ْم ِن َغ َّردْ‬ ‫َف ْ‬
‫اق فِي ا ْل ُح ْس ِن َت َف َّردْ‬ ‫ال ‪َ #‬ف َ‬‫اس َتضِ ْي ُئوا ِب َج َم ٍ‬ ‫َو ْ‬
‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬ ‫سولْ َ‬ ‫سالَ ْم َع َل ْي َك ‪َ #‬يا َر ُ‬ ‫َيا َن ِب ْي َ‬
‫ات هللا َع َل ْي َك‬ ‫ص َل َو ُ‬ ‫سالَ ْم َع َل ْي َك ‪َ #‬‬ ‫يب َ‬ ‫َيا َح ِب ْ‬

‫َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا َيا ُن ْو َر َع ْي ِني• ‪َ #‬م ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا‬


‫َم ْر َح ًبا َج َّد ا ْل ُح َ‬
‫س ْي ِن‬

‫‪54‬‬
‫َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا َيا ُن ْو َر َع ْي ِني• ‪َ #‬م ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا‬
‫س ْي ِن‬ ‫َم ْر َح ًبا َج َّد ا ْل ُح َ‬
‫س َي ْن َفدْ‬ ‫س ْع ٍد ‪َ #‬م ْر َح ًبا ُم ْس َتم ٍِّر َل ْي َ‬ ‫ش َرى ِب َ‬ ‫َو َل َنا ا ْل ُب ْ‬
‫َم ْر َح ًبا‬
‫َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا َيا ُن ْو َر َع ْي ِني• ‪َ #‬م ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا‬
‫س ْي ِن‬ ‫َم ْر َح ًبا َج َّد ا ْل ُح َ‬
‫ث أ ُ ْو ِت ْي َنا َع َطا ًء ‪َ #‬م ْر َح ًبا َج َم َع ا ْل َف ْخ َر‬ ‫َم ْر َح ًبا َح ْي ُ‬
‫ا ْل ُم َؤ َّبدْ‬
‫َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا َيا ُن ْو َر َع ْي ِني• ‪َ #‬م ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا َجدَّ‬
‫س ْي ِن‬ ‫ا ْل ُح َ‬
‫َم ْر َح ًبا َيا ُن ْو َر َع ْينِي ( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا) ‪َ #‬م ْر َح ًبا‬
‫س ْي ِن( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا)‬ ‫َج َّد ا ْل ُح َ‬
‫ص َرهُ‬ ‫َفل َِر ِّبي ُكل ُّ َح ْمدٍ( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا) ‪َ #‬جل َّ أَنْ َي ْح ُ‬
‫ا ْل َعدْ ( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا)‬
‫َم ْر َح ًبا َيا ُن ْو َر َع ْينِي ( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا) ‪َ #‬م ْر َح ًبا‬
‫س ْي ِن( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا)‬ ‫َج َّد ا ْل ُح َ‬
‫ص َط َفي‬ ‫إِ ْذ َح َبا َنا ِب ُو ُج ْود( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا)ِ‪ #‬اَ ْلــ ُم ْ‬
‫ِي ُم َح َّمد( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا)‬ ‫ا ْل َهاد ْ‬
‫َم ْر َح ًبا َيا ُن ْو َر َع ْينِي( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا) ‪َ #‬م ْر َح ًبا َجدَّ‬
‫س ْي ِن( َم ْر َح ًبا َم ْر َح ًبا)‬ ‫ا ْل ُح َ‬

‫هللا أَهْ الً ‪ِ #‬ب َك إِ َّنا ِب َك َن ْس َعدْ‬


‫س ْول َ ِ‬ ‫َيا َر ُ‬
‫َو ِب َجاه ِْه َيا إِ َل ِه ْي ‪ُ #‬جدْ َو َبلِّ ْغ ُكل َّ َم ْق َ‬
‫صدْ‬

‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬ ‫سالَ ْم َع َل ْي َك ‪َ #‬يا َر ُ‬


‫سولْ َ‬ ‫َيا َن ِب ْي َ‬
‫‪55‬‬
‫ات هللا َع َل ْي َك‬
‫ص َل َو ُ‬
‫سالَ ْم َع َل ْي َك ‪َ #‬‬
‫يب َ‬
‫َيا َح ِب ْ‬

‫شدْ‬ ‫س ِب ْيلِ ْه ‪َ #‬ك ْي ِب ِه َن ْس َعدْ َو ُن ْر َ‬ ‫َواهْ ِد َنا َن ْه َج َ‬


‫َر ِّب َبلِّ ْغ َنا ِب َجا ِه ْه ‪ #‬فِي ِج َو ِار ْه َخ ْي َر َم ْق َعدْ‬
‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬ ‫سولْ َ‬ ‫سالَ ْم َع َل ْي َك ‪َ #‬يا َر ُ‬‫َيا َن ِب ْي َ‬
‫ات هللا َع َل ْي َك‬ ‫ص َل َو ُ‬‫سالَ ْم َع َل ْي َك ‪َ #‬‬ ‫يب َ‬ ‫َيا َح ِب ْ‬

‫الر ْس ِل ُم َح َّمدْ‬ ‫ف ُّ‬ ‫ش َر َ‬ ‫شى ‪ #‬أَ ْ‬ ‫هللا َت ْغ َ‬


‫صالَةُ ِ‬ ‫َو َ‬
‫سالَ ٌم ُم ْس َتم ٌِّر ‪ُ #‬كل َّ ِح ْي ٍن َي َت َجدَّ دْ‬‫َو َ‬

‫هللا َع َل ْي ِه َو‬‫صلَّى ْ‬ ‫هللا َع َلى ُم َح َّمدْ ‪َ ( ‬م ْر َح ًبا)ْ‪َ  #  ‬‬ ‫صلَّى ْ‬ ‫َ‬
‫سلَّم( َم ْر َح ًبا)‬ ‫َ‬
‫هللا‬
‫هللا ‪ #‬ببرگة الهادي ُم َح َّمدْ َيا ِ‬ ‫رب فاغفرلی ذنوبی َيا ِ‬
‫اج َعلْ ُم ْج َت َم ْع َنا َغا َي ُت ُه ُح ْسنُ ْال ِخ َت ِام‬ ‫َر ِّب َف ْ‬
‫س ِم‬‫سأ َ ْل َنا مِنْ َع َطا َي َك ا ْل ِج َ‬ ‫اعطِ َنا َما َقدْ َ‬ ‫َو ْ‬
‫اح ِم َّنا ِباللِّ َقا َخ ْي ِر ْاألَ َن ِام‬ ‫َو ْأك ِر ِم ْاألَ ْر َو َ‬
‫سالَ ِم‬ ‫صالَ ٍة َو َ‬ ‫ار َع َّنا مِنْ َ‬ ‫َوا ْبل ِِغ ا ْل ُم ْخ َت َ‬
‫سلَّمْ‬
‫هللا َع َل ْي ِه َو َ‬ ‫صلَّى ْ‬ ‫هللا َع َلى ُم َح َّمدْ ‪َ  #  ‬‬ ‫صلَّى ْ‬ ‫َ‬
‫سلِّ ْم‬
‫صل ِّ َعلَ ْي ِه َو َ‬ ‫ار ِّب َ‬ ‫ع َلى ُم َح َّمد ‪َ #‬ي َ‬ ‫هللا َ‬ ‫صلَّى ْ‬ ‫َ‬
‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬ ‫سولْ َ‬ ‫َيا َر ُ‬ ‫‪#‬‬ ‫سالَ ْم َع َل ْي َك‬ ‫َيا َن ِب ْي َ‬

‫‪56‬‬
SURAT YASIN

57
58
59
60
61
62
‫‪TAHLIL‬‬
‫‪:Sebelum memulai tahlil bacalah ini dulu‬‬
‫= ×‪3‬‬ ‫أَ ْس َت ْغفِ ُر َ‬
‫هللا ا ْل َعظِ ْي َم‬
‫)‪1. Astagfirullohal adzim (3x‬‬

‫ش َه ُد أَنَّ ُم َح َّمدًا‬
‫ش َه ُد اَنْ آل ِا َل َه ِاالَّهللاُ َوأَ ْ‬‫أَ ْ‬
‫هللا= ×‪3‬‬ ‫س ْول ُ ِ‬ ‫َّر ُ‬
‫‪2. Asyhadu anlaa ilaha il-lalloh wa asyhadu an-‬‬
‫)‪na Muhammadar-rosululloh (3 x‬‬

‫س ِّي ِد َنا ُم َح َّم ٍد‬ ‫س ِّي ِد َنا ُم َح َّم ٍد َو َع َلى ِ‬


‫أل َ‬ ‫صل ِّ َع َلى َ‬
‫اَل ّل ُه َّم َ‬
‫‪3. Allohum-ma sholi ‘ala say-yidina Muhammad‬‬
‫)‪wa ‘ala ali say-yidina Muhammad (3 x‬‬

‫صال َِح ٍة إ َلى‬ ‫َع َلى َه ِذ ِه ال ِّن َّي ِة َو َع َلى ُكل ِّ ِن َّي ٍة َ‬
‫ص َّلى هللاُ‬ ‫ص َط َفى‪ُ  ‬م َح َّم ٍد َ‬ ‫ض َر ِة ال َّن ِب ِّي ا ْل ُم ْ‬
‫َح ْ‬
‫س َّل ْم‪َ ،‬و َع َلى َءالِ ِه َوأَ ْز َوا ِج ِه َو ُذ ِر َّي ِت ِه‬ ‫َع َل ْي ِه َو َ‬
‫هلل َل ُه ْم‬
‫ش ْي ٌئ ِ ِ‬‫أج َم ِع ْين َ‬ ‫َواَهْ ِل َب ْي ِت ِه ْالك َِرا ْم ْ‬
‫ألفاتحة‬
‫‪63‬‬
4. ‘Ala hadziniy-yah wa ‘ala kul-li niy-yatin-
sholihah – ilaa hadrotin-nabiy-yil musthofaa
Muhammadin shol-lallohi ‘alaihi wa sal-lam,
wa ‘alaa alihi wa azwaajihi wa dzuriyatihi wa
ahli baitihil kirom aj ma’iin syai-u lillahi
lahumul faatihah ….

Untuk kegiatan ini dan dengan niat


yang baik - teruntuk yang terhormat
Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa
sallam yang terpilih, kepadanya
segenap keluarga para istri dan anak
cucu beliau dan semua keluarga nabi
yang terhormat, atas seijin Alloh kami
tujukan untuk beliau Al fatihah….

‫هللا‬
ِ ‫س ْو ِل‬ ُ ‫ب َر‬ ِ ‫أص َحا‬ْ ‫ض َر ِة َج ِم ْي ِع‬ ْ ‫ُث َّم إ َلى َح‬
‫س ِّي ِد َنا أ ُب ْو‬
َ ‫صا‬ ً ‫ص ْو‬ ُ ‫س َّل ْم ُخ‬ َ ‫ص َّلى هللاُ َع َل ْي ِه َو‬ َ
‫اب َو ُع ْث َمانْ ِا ْب ِن‬ ْ ‫َب ْك ٍر صِ ِد ْي ْق َو ُع َم َرا ْب ِن ا ْل َخ َط‬
ْ‫َع َفانْ َو َعل ِِّي ا ْب ِن ِأبي َطال ِْب َو َع َلى َباقِ َي ٍة مِن‬
ِ ‫ص َحا َب ِت ِه اَ ْج َم ِع ْين َوإ َلى َج ِم ْي ِع ْاأل ْن ِب‬
‫يآء‬ َ
 ‫الصالِ ِح ْين‬ َّ ‫آء َو‬ ِ َ‫ش َهد‬ُّ ‫سل ِْـينَ َوال‬ َ ‫َوا ْل ُم ْـر‬
‫مآء ا ْل َعا ِملِـ ْين َوا ْل َماَل ِئ َك ِة ا ْل ُم َق َّر ِب ْين‬
ِ ‫َوا ْل ُع َل‬
64
‫الر ْوحا َ ِن ِّيينْ َوا ْل َك َر َم ا ْل َكات ِِب ْين‬
ُّ ‫َوا ْل َك ُر ْو ِب ِّي ْين• َو‬
ْ‫س ِّي ِد َنا• َم ٰل ِئ َك ِة ِج ْب ِر ْيل ِم ْي َكا ِئلْ• ا ِْس َرافِ ْيل‬
َ ِ‫َول‬
‫سالَ ُم‬َّ ‫ش َع َل ْي ِه ُم ال‬ ِ ‫ِع ْز َرا ِئلْ َو َح َم َل ِة ا ْل َع ْر‬
‫أَ ْج َم ِع ْينَ الفاتحة‬
5. Tsum-ma ilaa hadhroti jamii’I ash-haabi
rosuulillahi shol-lallohi was al-lam-
khusuushon say-yidina abuu bakrin nish-
shidiq wa ‘umarib-nil khothoob wa
‘utsmaanib-ni ‘afaan wa ‘aliibnii thoolib
wabaaqiyatim-min shohaabatihi aj-ma’iin –
wa ilaa jamii;il anbiyaai wal mursalina wasy-
syuhadaai wash-shoolihiin wal ‘ulamaa-il
‘aamiliin wal malaaikatihil muqorobiin wal
karuubiy-yin war-ruhaanin-niy-yiin wal
karomil kaatibiin walisay-yidinaa malaa-ikati
jib-riil wa miikaa-il wa isroofiil wa ‘iz-roil wa
hamalatil-arsyi ‘alaihimus-salaamu aj-ma’iinil
faatihah…

kemudian Untuk, para sahabat


rosululoohi SAWdan khusunya Tuanku
abu bakar as sidiq, uamar bin khotob,
utsman bin affan ali bin abi tholib,
sahabat yang baik dan utama(para

65
handaitaulan) para sohabat dari para
nabi dan rosul,para wali,para
syuhada ,orang orang saleh, para
sahabat,para ulama yang mengamalkan
ilmunya, para pengarang yang ikhlas
dan untuk segenap malaikat yang
mendekatkan diri kepada Allah, jibril,
mikail, isrofil, izroil dan malaikat
penjaga arsy...Alfatihhaah....
(Lanjutkan membaca Al Fatihah)

‫هللا مِنْ ُكل ِّ َول ٍِّي‬ ِ ‫آء‬ ِ ‫ض َر ِة َج ِم ْي ِع ْأولِ َي‬ ْ ‫ُث َّم إ َلى َح‬
‫ار ِب َها ف ِْي‬ ِ ‫ض إ َلى َم َغ‬ ِ ‫ألر‬ْ ‫ار ِق ْا‬ ِ ‫ش‬َ ‫َو َولِ َّي ٍة مِنْ َم‬
ُ‫س هللا‬ َ َّ‫آء ت ِْس َع ِة َقد‬ ِ ‫َب ِّرهَا َو َب ْح ِرهَا َو َج ِم ْي ِع ْأولِ َي‬
ِ ‫س ْل َط‬
‫ان‬ ُ ‫ض َر ِة‬ ْ ‫صا ِا َلى َح‬ ً ‫ص ْو‬ ُ ‫سِ َّر ُه ْم َو ُخ‬
‫ش ْي ِخ َع ْبدُا ْل َقاد ِْر ا ْل َج ْيالَن ِْي‬ َ ‫س ِّي ِد َنا‬ َ ‫هللا‬
ِ ‫آء‬ ِ ‫أَ ْولِ َي‬
 ُ‫س هللاُ سِ َّره‬ َ َّ‫از ِة َقد‬ َ ‫إلج‬َ ‫ب ا ْل َكـَر َم ِة َو ْا‬ ِ ‫صا ِح‬ َ
‫ش ْي ِخ‬ َ ‫ِي َو‬ ِّ ‫ِي ا ْل َب ْغ َداد‬ْ ‫ش ْي ِخ ُج َن ْيد‬ َ ‫ض َر ِة‬ ْ ‫َوإ َلى َح‬
‫ض َر ِة َن ِبى‬ ْ ‫ِي َو إِ َلى َح‬ َ ‫َب َها ُء الدِّ ْينْ اَل َّن ْق‬
ِّ ‫ش َب ْند‬

66
‫س َع َل ْي ِهـ ُم‬ ْ ‫خِضِ ْـر َو َن ِب ْي إِ ْل َي‬
ْ ‫اس َو َن ِب ْي إدْ ِر‬
‫ الفاتحة‬. َ‫السال ُم أَ ْج َم ِع ْين‬ َّ
6. Tsum-ma ilaa hadhroti jamii’I auliyaa-illahi
min kul-li wawaliy-yatim-mim-masyaariqil
ardhi ilaa maghooribihaa wabah rihaa
wajamii-i auliyaa I tis’atti qod-dasallohu sir-
rohum wa khushuushon ilaa hadhroti
sulthooni auliyaa illahi say-yidinaa syaikh
‘abdul qoodir al jailaani shoohibil karomahti
wal ijaazati qod-dasallohu sir-rohu wa ilaa
hadhroti syaikh junaidiil baghdaadiil
baghdaadi wa syaih bahaaud-diin-naq-
syabandii wa ilaa hadroti nabiyi khidhir
wanabii ilyaas wanabii idris ‘alaihimus-slamu
aj-ma’iin …alfaatihah…
Kemudian untuk para kekasih Alloh
dari wali-wali Alloh dari dunia barat
sampai timur(seluruh dunia) dan
kelompok wali Alloh yang dirahasiakan
dan khususnya pemimpin para wali
syeh Abd. Qodir Jaelani yang
mempunyai berbagai karaomah dan
yang mengijazah serta yang disucikan/
mensucikan Alloh dan dirahasiakanNya
dan teruntuk syech Junaid dari Bagdat,
syech Bahaudin naqsabandi dan juga
67
teruntuk nabi Hidzir, Nabi Ilyas, dan
nabi Idris AS, semuanya….al Fatihah…

‫آء َنا َوأ ُ َّم َها ِت َنا َو َج ِّد َنا‬ ِ ‫اح َج ِم ْي ِع أ َب‬ ِ ‫ُث َّم إ َلى ْأر َو‬
‫ َو َخالِ َنا َو َخا َل ِت َنا َو َع ِّم َنا َو َع َّم ِت َنا‬ ‫َوج َّد ِت َنا‬
‫اي ِخ َنا‬
ِ ‫ش‬َ ‫َو َج ِم ْي ِع أ ُ ْس َت ِذ َنا َو أ ُ ْس َتا َذا ِت َنا َو َم‬
‫اي ِخ َنا َول َِج ِم ْي ِع َج َما َع ِت َنا َول َِج ِم ْي ِع‬ ِ ‫ش‬َ ‫اي ِخ َم‬ ِ ‫ش‬ َ ‫َو َم‬
‫َز ْو ِج َنا َو َز ْو َج ِت َنا َواَ ْوالَ ِد َنا َو َب َنا ِت َنا َو ُذ ِر َّي ِت َنا‬
ِ ‫سـلِ ِم ْينَ َو ْال ُم ْسلِمـَا‬
‫ت‬ ْ ‫إخ َوا ِن َنـا مِنَ ا ْل ُم‬ ْ ‫َو‬
‫ض َر ف ِْي َه َذا‬ َ ‫ت َولِ َمنْ َح‬ ِ ‫َوا ْل ُم ْؤ ِم ِن ْينَ َوا ْل ُم ْؤ ِم َنا‬
‫ِس َر ْح َم ُة هللا َت َعا َلى َع َل ْي َنا َو َع َل ْي ِه ْم‬ ِ ‫ا ْل َم ْجل‬
‫ الفاتحة‬.‫ش ْيئ هَّلِل ِ َل َنا َو َل ُه ْم‬ َ َ‫أج َم ِع ْين‬ ْ
7. Tsumma ilaa arwahi jamii’i abaainaa wa um-
mahaatinaa wajad-dina wajad-datinaa
wakhoolinaa wakhoolatinaa wa ‘am-matinaa
wa’um-matina wajamii’I astadzinaa wa
astaadzatinaa wasyaa yikhinaa
wamasyaayikhi masyaayikhinaa walijami’I
jamaa ‘atinaa walijamii’I zaujinaa
wazaujitinaa wa aulaadinaa wabanaatinaa
wadzuriy-yatinaa wa ihwaninaa minal
muslimiina wal muslimaati wal mu’miniina
68
wal mu’minaati waliman hadhoro fii hadzal
maj-lisi roh-matillahi ta’alaa ‘alainaa
wa’alaihim aj-ma’iin syai-u lillahi lanaa
walahum- al fatihah…
Kemudian untuk arwah bapak-bapak
kami, ibu2 kami, kakek-nenek kami,
Saudara Ayah dan ibu kami(paman-bibi)
dan semua yang family yang peduli
kami, guru kami, dan guru dari guru
kami, dan para guru besar(syech), guru
besar dari guru besar kami, dan untuk
jamaah kami, dan jamaah istri
kami/suami kami, anak-anak kami,
putra-putri kami, keturunan kami,
teman2 kami dari kaum muslimin dan
muslimat, mukminin-mukminat dan
untuk orang yang hadir di majlis yang
penuh rohmat Alloh ini dan untuk
semuanya dengan izin Alloh segalanya
…al Fatihah…

َ‫اح َج ِم ْي ِع أهْ ِل ا ْلقُ ُب ْو ِر مِن‬ِ ‫ُث َّم إ َلى ْأر َو‬


ِ ‫ت َوا ْل ُم ْؤ ِم ِن ْينَ َوا ْل ُم ْؤ ِم َنا‬
‫ت‬ ِ ‫ا ْل ُم ْسلِ ِم ْينَ َوا ْل ُم ْسلِ َما‬
‫ ال َّل ُه َّم‬..‫بنت‬/‫ بن‬..…:‫ح‬ ِ ‫صا إ َلى ُر ْو‬ ً ‫ص ْو‬ ُ ‫َو ُخ‬
‫ف َع ْن ُه ْم‬ ْ ‫اغف ِْر َل ُه ْم َو ْار َح ْم ُه ْم َو َعافِ ِه ْم َو‬
ُ ‫اع‬ ْ
69
ْ‫َوا ْك ِر ْم ُن ُز ْو َل ُه ْم َو َوسِ ْع َمدْ َخ َل ُه ْم َو َت َق َّبل‬
‫اج َع ِل ا ْل َج َّن َة‬ َ ‫ َو َك ِّف ْر‬ ‫س َنا ِت ِه ْم‬
ْ ‫ َو‬  ‫س ِّي َئا ِت ِه ْم‬ َ ‫َح‬
‫ الفاتحـة‬ •‫ َمأْ َوى ُهم‬ 
8. Tsum-ma ilaa arwaahi jamii’I ahlil qubuur
minal muslimiina wal muslimaat wal
mu’miniina wal mu’minaati wa khusuushon
ilaa ruuhi ….. bin/binti…. Allohum-
maghfirlahum warhamhum wa’afihim
wa’fu’anhum wak-rim nuzuulahum wawasi’
mad kholahum wataqob-bal hasanaatihim
wakaf-fir say-yitinaatihim waa j’alil jan-nati
ma’wahum..al faatihah…
Kemudian [ditujukan] kepada semua
penghuni kubur baik dari golongan
muslimin (kaum muslim laki-laki),
muslimat (kaum muslim wanita),
mukminin (kaum mukmin laki-laki),
mukminat (kaum mukmin wanita),
khususnya untu ruhnya ....
(SEBUTKAN NAMA AHLI KUBUR),
anak dari…..Ampunilah dosa-dosa
mereka semua, sayangilah mereka,
sejahterakn dan kasih-sayangilah
mereka, sampaikan padanya
70
kehormatannya(turunkan
kehormatannya), luaskan
tempatnya, bukakan pintu
syorganya, dan terimalah amal
kebaikannya, bersihkan/ampuni doa
dan kesalahannya serta jadikan
sorga sebagai rumahnya …al
Fatihah..

‫َت َق َّبل َ هللاُ ِم َّنا َو ِم ْن ُك ْم َت َق َّبلْ َيا َك ِر ْيم‬


9. Taqob-balallohu min-na waminkum taqob-bal
yaa kariim

 ‫الر ِج ْي ِم‬ ِ ‫ش ْي َط‬


َّ ‫ان‬ ِ ‫أَ ُع ْو ُذ ِبا‬ 
َّ ‫هلل مِنَ ال‬
10. A’udzubil-llahi minsy-syaithoonir-rojiim

‫الر ِح ْي ِم‬
َّ ‫الر ْح َم ِن‬
َّ ‫هللا‬
ِ ‫ِب ْس ِم‬
11. Bismil-llahirrohmaanirrohiim

‫يس‬
71
yā sīn
Ya Sin

1. ‫َوا ْلقُ ْر ٰا ِن ا ْل َح ِك ْي ۙ ِم‬


wal-qur`ānil-ḥakīm
Demi Al-Qur'an yang penuh hikmah,

2. ‫سلِ ْي ۙ َن‬
َ ‫اِنَّ َك لَ ِم َن ا ْل ُم ْر‬
innaka laminal-mursalīn
sungguh, engkau (Muhammad) adalah salah seorang dari
rasul-rasul,

3. ‫ستَقِ ْي ۗ ٍم‬
ْ ‫اط ُّم‬ ِ ‫َع ٰلى‬
ٍ ‫ص َر‬
'alā ṣirāṭim mustaqīm
(yang berada) di atas jalan yang lurus,

4. ‫تَ ْن ِز ْي َل ا ْل َع ِز ْي ِز ال َّر ِح ْي ۙ ِم‬


tanzīlal-'azīzir-raḥīm
(sebagai wahyu) yang diturunkan oleh (Allah) Yang
Mahaperkasa, Maha Penyayang,

5. ‫لِتُ ْن ِذ َر قَ ْو ًما َّمٓا اُ ْن ِذ َر ٰابَ ۤا ُؤ ُه ْم فَ ُه ْم ٰغفِلُ ْو َن‬


litunżira qaumam mā unżira ābā`uhum fa hum gāfilụn
oyangnya belum pernah diberi peringatan, karena itu mereka
lalai.

6. ‫ق ا ْلقَ ْو ُل َع ٰلٓى اَ ْكثَ ِر ِه ْم فَ ُه ْم اَل‬ َّ ‫لَقَ ْد َح‬


‫يُ ْؤ ِمنُ ْو َن‬
laqad ḥaqqal-qaulu 'alā akṡarihim fa hum lā yu`minụn
Sungguh, pasti berlaku perkataan (hukuman) terhadap
kebanyakan mereka, karena mereka tidak beriman.

72
7. ‫ فِ ْٓي اَ ْعنَاقِ ِه ْم اَ ْغ ٰلاًل فَ ِه َي اِلَى‬T‫اِنَّا َج َع ْلنَا‬
‫ان فَ ُه ْم ُّم ْق َم ُح ْو َن‬ِ َ‫ااْل َ ْذق‬
innā ja'alnā fī a'nāqihim aglālan fa hiya ilal-ażqāni fa hum
muqmaḥụn
Sungguh, Kami telah memasang belenggu di leher mereka, lalu
tangan mereka (diangkat) ke dagu, karena itu mereka
tertengadah.

8. ‫س ًّدا َّو ِمنْ َخ ْلفِ ِه ْم‬َ ‫َو َج َع ْلنَا ِم ۢنْ بَ ْي ِن اَ ْي ِد ْي ِه ْم‬


ِ ‫ش ْي ٰن ُه ْم فَ ُه ْم اَل يُ ْب‬
‫ص ُر ْو َن‬ َ ‫س ًّدا فَا َ ْغ‬َ
wa ja'alnā mim baini aidīhim saddaw wa min khalfihim saddan
fa agsyaināhum fa hum lā yubṣirụn
Dan Kami jadikan di hadapan mereka sekat (dinding) dan di
belakang mereka juga sekat, dan Kami tutup (mata) mereka
sehingga mereka tidak dapat melihat.

9. ‫س َو ۤا ٌء َعلَ ْي ِه ْم َءاَ ْن َذ ْرتَ ُه ْم اَ ْم لَ ْم تُ ْن ِذ ْر ُه ْم اَل‬َ ‫َو‬


‫يُ ْؤ ِمنُ ْو َن‬
wa sawā`un 'alaihim a anżartahum am lam tunżir-hum lā
yu`minụn
Dan sama saja bagi mereka, apakah engkau memberi peringatan
kepada mereka atau engkau tidak memberi peringatan kepada
mereka, mereka tidak akan beriman juga.

10. ‫ش َي ال َّر ْحمٰ َن‬ ِ ‫الذ ْك َر َو َخ‬ِّ ‫اِنَّ َما تُ ْن ِذ ُر َم ِن اتَّبَ َع‬
‫ب فَبَش ِّْرهُ بِ َم ْغفِ َر ٍة َّواَ ْج ٍر َك ِر ْي ٍم‬
ِ ۚ ‫بِا ْل َغ ْي‬
innamā tunżiru manittaba'aż-żikra wa khasyiyar-raḥmāna bil-
gaīb, fa basysyir-hu bimagfiratiw wa ajring karīm

73
Sesungguhnya engkau hanya memberi peringatan kepada orang-
orang yang mau mengikuti peringatan dan yang takut kepada
Tuhan Yang Maha Pengasih, walaupun mereka tidak melihat-
Nya. Maka berilah mereka kabar gembira dengan ampunan dan
pahala yang mulia.

11. ‫ب َما قَ َّد ُم ْوا‬ ُ ُ‫اِنَّا نَ ْح ُن نُ ْح ِي ا ْل َم ْو ٰتى َونَ ْكت‬


‫ص ْي ٰنهُ فِ ْٓي اِ َم ٍام ُّمبِ ْي ٍن‬
َ ‫ش ْي ٍء اَ ْح‬َ ‫َو ٰاثَا َر ُه ۗ ْم َو ُك َّل‬
innā naḥnu nuḥyil-mautā wa naktubu mā qaddamụ wa
āṡārahum, wa kulla syai`in aḥṣaināhu fī imāmim mubīn
Sungguh, Kamilah yang menghidupkan orang-orang yang mati,
dan Kamilah yang mencatat apa yang telah mereka kerjakan dan
bekas-bekas yang mereka (tinggalkan). Dan segala sesuatu Kami
kumpulkan dalam Kitab yang jelas (Lauh Mahfuzh).

12. ‫ب ا ْلقَ ْريَ ۘ ِة اِ ْذ‬ ْ َ‫اض ِر ْب لَ ُه ْم َّمثَاًل ا‬


َ ‫ص ٰح‬ ْ ‫َو‬
َ ‫َج ۤا َء َها ا ْل ُم ْر‬
‫سلُ ْو ۚ َن‬
waḍrib lahum maṡalan aṣ-ḥābal-qaryah, iż jā`ahal-mursalụn
Dan buatlah suatu perumpamaan bagi mereka, yaitu penduduk
suatu negeri, ketika utusan-utusan datang kepada mereka;

َ ‫اِ ْذ اَ ْر‬
13. ‫س ْلنَٓا اِلَ ْي ِه ُم ا ْثنَ ْي ِن فَ َك َّذبُ ْو ُه َما فَ َع َّز ْزنَا‬
‫سلُ ْو َن‬َ ‫ث فَقَالُ ْٓوا اِنَّٓا اِلَ ْي ُك ْم ُّم ْر‬ ٍ ِ‫بِثَال‬
iż arsalnā ilaihimuṡnaini fa każżabụhumā fa 'azzaznā biṡāliṡin
fa qālū innā ilaikum mursalụn
(yaitu) ketika Kami mengutus kepada mereka dua orang utusan,
lalu mereka mendustakan keduanya; kemudian Kami kuatkan
dengan (utusan) yang ketiga, maka ketiga (utusan itu) berkata,
“Sungguh, kami adalah orang-orang yang diutus kepadamu.”

74
14. ‫ش ٌر ِّم ْثلُنَ ۙا َو َمٓا اَ ْن َز َل‬َ َ‫قَالُ ْوا َمٓا اَ ْنتُ ْم اِاَّل ب‬
‫ش ْي ۙ ٍء اِنْ اَ ْنتُ ْم اِاَّل تَ ْك ِذبُ ْو َن‬
َ ْ‫ال َّر ْحمٰ ُن ِمن‬
qālụ mā antum illā basyarum miṡlunā wa mā anzalar-raḥmānu
min syai`in in antum illā takżibụn
Mereka (penduduk negeri) menjawab, “Kamu ini hanyalah
manusia seperti kami, dan (Allah) Yang Maha Pengasih tidak
menurunkan sesuatu apa pun; kamu hanyalah pendusta belaka.”

َ ‫قَالُ ْوا َربُّنَا يَ ْعلَ ُم اِنَّٓا اِلَ ْي ُك ْم لَ ُم ْر‬


15. ‫سلُ ْو َن‬
qālụ rabbunā ya'lamu innā ilaikum lamursalụn
Mereka berkata, “Tuhan kami mengetahui sesungguhnya kami
adalah utusan-utusan(-Nya) kepada kamu.

16. ‫َو َما َعلَ ْينَٓا اِاَّل ا ْلبَ ٰل ُغ ا ْل ُمبِ ْي ُن‬


wa mā 'alainā illal-balāgul-mubīn
Dan kewajiban kami hanyalah menyampaikan (perintah Allah)
dengan jelas.”

17. ‫نْ لَّ ْم تَ ْنتَ ُه ْوا‬Tِ‫قَالُ ْٓوا اِنَّا تَطَيَّ ْرنَا بِ ُك ۚ ْم لَ ِٕٕى‬
ٌ ‫سنَّ ُك ْم ِّمنَّا َع َذ‬
‫اب اَلِ ْي ٌم‬ َّ ‫لَنَ ْر ُج َمنَّ ُك ْم َولَيَ َم‬
qālū innā taṭayyarnā bikum, la`il lam tantahụ
lanarjumannakum wa layamassannakum minnā 'ażābun alīm
Mereka menjawab, “Sesungguhnya kami bernasib malang karena
kamu. Sungguh, jika kamu tidak berhenti (menyeru kami),
niscaya kami rajam kamu dan kamu pasti akan merasakan
siksaan yang pedih dari kami.”

18. ‫نْ ُذ ِّك ْرتُ ۗ ْم بَ ْل اَ ْنتُ ْم‬Tِ‫ ُر ُك ْم َّم َع ُك ۗ ْم اَ ِٕٕى‬Tِ‫قَالُ ْوا طَ ۤا ِٕٕى‬
‫س ِرفُ ْو َن‬ ْ ‫قَ ْو ٌم ُّم‬
75
qālụ ṭā`irukum ma'akum, a in żukkirtum, bal antum qaumum
musrifụn
19. Mereka (utusan-utusan) itu berkata, “Kemalangan kamu itu
adalah karena kamu sendiri. Apakah karena kamu diberi
peringatan? Sebenarnya kamu adalah kaum yang melampaui
batas.”

20. ‫س ٰعى قَا َل‬


ْ َّ‫صا ا ْل َم ِد ْينَ ِة َر ُج ٌل ي‬َ ‫َو َج ۤا َء ِمنْ اَ ْق‬
‫سلِ ْي ۙ َن‬
َ ‫ٰيقَ ْو ِم اتَّبِ ُعوا ا ْل ُم ْر‬
wa jā`a min aqṣal-madīnati rajuluy yas'ā qāla yā
qaumittabi'ul-mursalīn
Dan datanglah dari ujung kota, seorang laki-laki dengan bergegas
dia berkata, “Wahai kaumku! Ikutilah utusan-utusan itu.

21. ‫م اَ ْج ًرا َّو ُه ْم ُّم ْهتَ ُد ْو َن ۔‬Tْ ‫لُ ُك‬Tََٔ‫سٔـ‬


ْ َ‫اتَّبِ ُع ْوا َمنْ اَّل ي‬
ittabi'ụ mal lā yas`alukum ajraw wa hum muhtadụn
Ikutilah orang yang tidak meminta imbalan kepadamu; dan
mereka adalah orang-orang yang mendapat petunjuk.

22. ‫ي فَطَ َرنِ ْي َواِلَ ْي ِه‬


ْ ‫َو َما لِ َي ٓاَل اَ ْعبُ ُد الَّ ِذ‬
‫تُ ْر َج ُع ْو َن‬
wa mā liya lā a'budullażī faṭaranī wa ilaihi turja'ụn
Dan tidak ada alasan bagiku untuk tidak menyembah (Allah)
yang telah menciptakanku dan hanya kepada-Nyalah kamu akan
dikembalikan.

23. ‫ْن ال َّر ْحمٰ ُن‬ ِ ‫َءاَتَّ ِخ ُذ ِمنْ ُد ْونِ ٖ ٓه ٰالِ َهةً اِنْ يُّ ِرد‬
َ ‫شفَا َعتُ ُه ْم‬
‫ا َّواَل‬Tًًٔ‫ش ْئـ‬ َ ‫ض ٍّر اَّل تُ ْغ ِن َعنِّ ْي‬ ُ ِ‫ب‬
‫يُ ْنقِ ُذ ْو ۚ ِن‬
76
a attakhiżu min dụnihī ālihatan iy yuridnir-raḥmānu biḍurril
lā tugni 'annī syafā'atuhum syai`aw wa lā yungqiżụn
Mengapa aku akan menyembah tuhan-tuhan selain-Nya? Jika
(Allah) Yang Maha Pengasih menghendaki bencana terhadapku,
pasti pertolongan mereka tidak berguna sama sekali bagi diriku
dan mereka (juga) tidak dapat menyelamatkanku.

24. ‫ض ٰل ٍل ُّمبِ ْي ٍن‬


َ ‫اِنِّ ْٓي اِ ًذا لَّفِ ْي‬
innī iżal lafī ḍalālim mubīn
Sesungguhnya jika aku (berbuat) begitu, pasti aku berada dalam
kesesatan yang nyata.

ْ ‫اِنِّ ْٓي ٰا َم ْنتُ بِ َربِّ ُك ْم فَا‬


25. ‫س َم ُع ْو ۗ ِن‬
innī āmantu birabbikum fasma'ụn
Sesungguhnya aku telah beriman kepada Tuhanmu; maka
dengarkanlah (pengakuan keimanan)-ku.”

26. ‫ت قَ ْو ِم ْي يَ ْعلَ ُم ْو ۙ َن‬


َ ‫قِ ْي َل اد ُْخ ِل ا ْل َجنَّةَ ۗقَا َل ٰيلَ ْي‬
qīladkhulil-jannah, qāla yā laita qaumī ya'lamụn
Dikatakan (kepadanya), “Masuklah ke surga.” Dia (laki-laki itu)
berkata, “Alangkah baiknya sekiranya kaumku mengetahui,

27. ‫بِ َما َغفَ َر لِ ْي َربِّ ْي َو َج َعلَنِ ْي ِم َن ا ْل ُم ْك َر ِم ْي َن‬


bimā gafara lī rabbī wa ja'alanī minal-mukramīn
apa yang menyebabkan Tuhanku memberi ampun kepadaku dan
menjadikan aku termasuk orang-orang yang telah dimuliakan.”

28. ۞ ْ‫َو َمٓا اَ ْن َز ْلنَا َع ٰلى قَ ْو ِم ٖه ِم ۢنْ بَ ْع ِد ٖه ِمن‬


‫س َم ۤا ِء َو َما ُكنَّا ُم ْن ِزلِ ْي َن‬
َّ ‫ُج ْن ٍد ِّم َن ال‬
wa mā anzalnā 'alā qaumihī mim ba'dihī min jundim minas-
samā`i wa mā kunnā munzilīn

77
Dan setelah dia (meninggal), Kami tidak menurunkan suatu
pasukan pun dari langit kepada kaumnya, dan Kami tidak perlu
menurunkannya.

29. ‫اح َدةً فَاِ َذا ُه ْم‬


ِ ‫ص ْي َحةً َّو‬
َ ‫اِنْ َكانَتْ اِاَّل‬
‫َخا ِم ُد ْو َن‬
ing kānat illā ṣaiḥataw wāḥidatan fa iżā hum khāmidụn
Tidak ada siksaan terhadap mereka melainkan dengan satu
teriakan saja; maka seketika itu mereka mati.

ُ ‫ ِد َما يَأْتِ ْي ِه ْم ِّمنْ َّر‬Tۚ‫س َرةً َعلَى ا ْل ِعبَا‬


30. ‫س ْو ٍل‬ ْ ‫ٰي َح‬
‫ستَ ْه ِز ُء ْو َن‬ْ َ‫اِاَّل َكانُ ْوا بِ ٖه ي‬
yā ḥasratan 'alal-'ibād, mā ya`tīhim mir rasụlin illā kānụ bihī
yastahzi`ụn
Alangkah besar penyesalan terhadap hamba-hamba itu, setiap
datang seorang rasul kepada mereka, mereka selalu memperolok-
olokkannya.

31. ‫اَلَ ْم يَ َر ْوا َك ْم اَ ْهلَ ْكنَا قَ ْبلَ ُه ْم ِّم َن ا ْلقُ ُر ْو ِن‬


‫اَنَّ ُه ْم اِلَ ْي ِه ْم اَل يَ ْر ِج ُع ْو َن‬
a lam yarau kam ahlaknā qablahum minal-qurụni annahum
ilaihim lā yarji'ụn
Tidakkah mereka mengetahui berapa banyak umat-umat sebelum
mereka yang telah Kami binasakan. Orang-orang (yang telah
Kami binasakan) itu tidak ada yang kembali kepada mereka.

َ ‫َواِنْ ُك ٌّل لَّ َّما َج ِم ْي ٌع لَّ َد ْينَا ُم ْح‬


32. ‫ض ُر ْو َن‬
wa ing kullul lammā jamī'ul ladainā muḥḍarụnDan setiap
(umat), semuanya akan dihadapkan kepada Kami.

78
33. ‫ض ا ْل َم ْيتَةُ ۖاَ ْحيَ ْي ٰن َها‬
ُ ‫َو ٰايَةٌ لَّ ُه ُم ااْل َ ْر‬
‫َواَ ْخ َر ْجنَا ِم ْن َها َحبًّا فَ ِم ْنهُ يَأْ ُكلُ ْو َن‬
wa āyatul lahumul-arḍul-maitatu aḥyaināhā wa akhrajnā min-
hā ḥabban fa min-hu ya`kulụn
Dan suatu tanda (kebesaran Allah) bagi mereka adalah bumi yang
mati (tandus). Kami hidupkan bumi itu dan Kami keluarkan
darinya biji-bijian, maka dari (biji-bijian) itu mereka makan.
ٰ
ٍ ‫ت ِّمنْ نَّ ِخ ْي ٍل َّواَ ْعنَا‬
34. ‫ب‬ ٍ ّ‫َو َج َع ْلنَا فِ ْي َها َجن‬
‫َّوفَ َّج ْرنَا فِ ْي َها ِم َن ا ْل ُعيُ ْو ۙ ِن‬
wa ja'alnā fīhā jannātim min nakhīliw wa a'nābiw wa fajjarnā
fīhā minal-'uyụn
Dan Kami jadikan padanya di bumi itu kebun-kebun kurma dan
anggur dan Kami pancarkan padanya beberapa mata air,

35. ۗ ‫ ِمنْ ثَ َم ِر ٖ ۙه َو َما َع ِملَ ْتهُ اَ ْي ِد ْي ِه ْم‬T‫لِيَأْ ُكلُ ْوا‬


ْ َ‫اَفَاَل ي‬
‫ش ُك ُر ْو َن‬
liya`kulụ min ṡamarihī wa mā 'amilat-hu aidīhim, a fa lā
yasykurụn
agar mereka dapat makan dari buahnya, dan dari hasil usaha
tangan mereka. Maka mengapa mereka tidak bersyukur?

36. ‫ ِم َّما‬T‫اج ُكلَّ َها‬ َ َ‫ي َخل‬


َ ‫ق ااْل َ ْز َو‬ ْ ‫س ْب ٰح َن الَّ ِذ‬ ُ
ۢ
‫س ِه ْم َو ِم َّما اَل‬ِ ُ‫ض َو ِمنْ اَ ْنف‬ ُ ‫تُ ْنبِتُ ااْل َ ْر‬
‫يَ ْعلَ ُم ْو َن‬
sub-ḥānallażī khalaqal-azwāja kullahā mimmā tumbitul-arḍu
wa min anfusihim wa mimmā lā ya'lamụn

79
Mahasuci (Allah) yang telah menciptakan semuanya berpasang-
pasangan, baik dari apa yang ditumbuhkan oleh bumi dan dari
diri mereka sendiri, maupun dari apa yang tidak mereka ketahui.

ْ َ‫َو ٰايَةٌ لَّ ُه ُم الَّ ْي ُل ۖن‬


37. ‫سلَ ُخ ِم ْنهُ النَّ َها َر فَاِ َذا ُه ْم‬
‫ُّم ْظلِ ُم ْو ۙ َن‬
wa āyatul lahumul-lailu naslakhu min-hun-nahāra fa iżā hum
muẓlimụn
Dan suatu tanda (kebesaran Allah) bagi mereka adalah malam;
Kami tanggalkan siang dari (malam) itu, maka seketika itu
mereka (berada dalam) kegelapan,

38. ‫ستَقَ ٍّر لَّ َها ٰۗذلِ َك تَ ْق ِد ْي ُر‬ ْ ‫س تَ ْج ِر‬


ْ ‫ي لِ ُم‬ ُ ‫ش ْم‬ َّ ‫َوال‬
‫ ِم‬Tۗ‫ا ْل َع ِز ْي ِز ا ْل َعلِ ْي‬
wasy-syamsu tajrī limustaqarril lahā, żālika
taqdīrul-'azīzil-'alīmdan
matahari berjalan di tempat peredarannya. Demikianlah ketetapan
(Allah) Yang Mahaperkasa, Maha Mengetahui.

39. ‫َوا ْلقَ َم َر قَد َّْر ٰنهُ َمنَا ِز َل َح ٰتّى َعا َد‬
‫َكا ْل ُع ْر ُج ْو ِن ا ْلقَ ِد ْي ِم‬
wal-qamara qaddarnāhu manāzila ḥattā 'āda kal-'urjụnil-
qadīm
Dan telah Kami tetapkan tempat peredaran bagi bulan, sehingga
(setelah ia sampai ke tempat peredaran yang terakhir) kembalilah
ia seperti bentuk tandan yang tua.

40. ‫س يَ ۢ ْنبَ ِغ ْي لَ َهٓا اَنْ تُ ْد ِر َك ا ْلقَ َم َر َواَل‬ َّ ‫اَل ال‬


ُ ‫ش ْم‬
‫سبَ ُح ْو َن‬ْ َّ‫ق النَّ َها ِر ۗ َو ُك ٌّل فِ ْي فَلَ ٍك ي‬ َ ‫الَّ ْي ُل‬
ُ ِ‫ساب‬
80
lasy-syamsu yambagī lahā an tudrikal-qamara wa lal-lailu
sābiqun-nahār, wa kullun fī falakiy yasbaḥụn
Tidaklah mungkin bagi matahari mengejar bulan dan malam pun
tidak dapat mendahului siang. Masing-masing beredar pada garis
edarnya.

41. ‫َو ٰايَةٌ لَّ ُه ْم اَنَّا َح َم ْلنَا ُذ ِّريَّتَ ُه ْم فِى‬


‫ا ْلفُ ْل ِك ا ْل َمش ُْح ْو ۙ ِن‬
wa āyatul lahum annā ḥamalnā żurriyyatahum fil-fulkil-masy-
ḥụn
Dan suatu tanda (kebesaran Allah) bagi mereka adalah bahwa
Kami angkut keturunan mereka dalam kapal yang penuh muatan,

42. ‫َو َخلَ ْقنَا لَ ُه ْم ِّمنْ ِّم ْثلِ ٖه َما يَ ْر َكبُ ْو َن‬
wa khalaqnā lahum mim miṡlihī mā yarkabụn
dan Kami ciptakan (juga) untuk mereka (angkutan lain) seperti
apa yang mereka kendarai.

َ ‫شأْ نُ ْغ ِر ْق ُه ْم فَاَل‬
43. ‫ص ِر ْي َخ لَ ُه ْم َواَل ُه ْم‬ َ َّ‫َواِنْ ن‬
‫يُ ْنقَ ُذ ْو ۙ َن‬
wa in nasya` nugriq-hum fa lā ṣarīkha lahum wa lā hum
yungqażụn
Dan jika Kami menghendaki, Kami tenggelamkan mereka. Maka
tidak ada penolong bagi mereka dan tidak (pula) mereka
diselamatkan,

44. ‫اِاَّل َر ْح َمةً ِّمنَّا َو َمتَا ًعا اِ ٰلى ِح ْي ٍن‬


illā raḥmatam minnā wa matā'an ilā ḥīn
melainkan (Kami selamatkan mereka) karena rahmat yang besar
dari Kami dan untuk memberikan kesenangan hidup sampai
waktu tertentu.

81
45. ‫َواِ َذا قِ ْي َل لَهُ ُم اتَّقُ ْوا َما بَي َْن اَ ْي ِد ْي ُك ْم َو َما‬
‫َخ ْلفَ ُك ْم لَ َعلَّ ُك ْم تُرْ َح ُم ْو َن‬
wa iżā qīla lahumuttaqụ mā baina aidīkum wa mā khalfakum
la'allakum tur-ḥamụn
Dan apabila dikatakan kepada mereka, “Takutlah kamu akan
siksa yang di hadapanmu (di dunia) dan azab yang akan datang
(akhirat) agar kamu mendapat rahmat.”

ِ ‫َو َما تَأْتِ ْي ِه ْم ِّم ْن ٰايَ ٍة ِّم ْن ٰا ٰي‬


46. ‫ت َربِّ ِه ْم اِاَّل َكانُ ْوا‬
‫ضي َْن‬ِ ‫ْر‬ ِ ‫َع ْنهَا ُمع‬
wa mā ta`tīhim min āyatim min āyāti rabbihim illā kānụ 'an-hā
mu'riḍīn
Dan setiap kali suatu tanda dari tanda-tanda (kebesaran) Tuhan
datang kepada mereka, mereka selalu berpaling darinya.

47. ‫َواِ َذا قِ ْي َل لَهُ ْم اَ ْنفِقُ ْوا ِم َّما َر َزقَ ُك ُم هّٰللا ُ ۙقَا َل‬
‫ط ِع ُم َم ْن لَّ ْو يَ َش ۤا ُء‬ ْ ُ‫الَّ ِذي َْن َكفَر ُْوا لِلَّ ِذي َْن ٰا َمنُ ْٓوا اَن‬
‫ض ٰل ٍل ُّمبِي ٍْن‬
َ ‫ط َع َم ٗ ٓه ۖاِ ْن اَ ْنتُ ْم اِاَّل فِ ْي‬ ْ َ‫هّٰللا ُ ا‬
wa iżā qīla lahum anfiqụ mimmā razaqakumullāhu qālallażīna
kafarụ lillażīna āmanū a nuṭ'imu mal lau yasyā`ullāhu
aṭ'amahū in antum illā fī ḍalālim mubīn
Dan apabila dikatakan kepada mereka, “Infakkanlah sebagian
rezeki yang diberikan Allah kepadamu,” orang-orang yang kafir
itu berkata kepada orang-orang yang beriman, “Apakah pantas
kami memberi makan kepada orang-orang yang jika Allah
menghendaki Dia akan memberinya makan? Kamu benar-benar
dalam kesesatan yang nyata.”

ٰ ‫َويَقُ ْولُ ْو َن َم ٰتى ٰه َذا ْال َو ْع ُد اِ ْن ُك ْنتُ ْم‬


48. ‫ص ِدقِي َْن‬
82
wa yaqụlụna matā hāżal-wa'du ing kuntum ṣādiqīn
Dan mereka (orang-orang kafir) berkata, “Kapan janji (hari
berbangkit) itu (terjadi) jika kamu orang yang benar?”

49. ‫اح َدةً تَأْ ُخ ُذهُ ْم‬ َ ‫َما يَ ْنظُر ُْو َن اِاَّل‬
ِ ‫ص ْي َحةً َّو‬
‫َوهُ ْم يَ ِخصِّ ُم ْو َن‬
mā yanẓurụna illā ṣaiḥataw wāḥidatan ta`khużuhum wa hum
yakhiṣṣimụn
Mereka hanya menunggu satu teriakan, yang akan membinasakan
mereka ketika mereka sedang bertengkar.

50. ‫صيَةً َّوٓاَل اِ ٰلٓى اَ ْهلِ ِه ْم‬


ِ ‫فَاَل يَ ْستَ ِط ْيع ُْو َن تَ ْو‬
‫يَرْ ِجع ُْو َن‬
fa lā yastaṭī'ụna tauṣiyataw wa lā ilā ahlihim yarji'ụn
Sehingga mereka tidak mampu membuat suatu wasiat dan
mereka (juga) tidak dapat kembali kepada keluarganya.

ِ ‫َونُفِ َخ فِى الصُّ ْو ِر فَاِ َذا هُ ْم ِّم َن ااْل َجْ َدا‬


51. ‫ث‬
‫اِ ٰلى َربِّ ِه ْم يَ ْن ِسلُ ْو َن‬
wa nufikha fiṣ-ṣụri fa iżā hum minal-ajdāṡi ilā rabbihim
yansilụn
Lalu ditiuplah sangkakala, maka seketika itu mereka keluar dari
kuburnya (dalam keadaan hidup), menuju kepada Tuhannya.

52. ‫قَالُ ْوا ٰي َو ْيلَنَا َم ۢ ْن بَ َعثَنَا ِم ْن َّمرْ قَ ِدنَا ۜ ٰه َذا َما‬


‫ق ْال ُمرْ َسلُ ْو َن‬َ ‫ص َد‬َ ‫َو َع َد الرَّحْ مٰ ُن َو‬
qālụ yā wailanā mam ba'aṡanā mim marqadinā hāżā mā
wa'adar-raḥmānu wa ṣadaqal-mursalụn

83
Mereka berkata, “Celakalah kami! Siapakah yang
membangkitkan kami dari tempat tidur kami (kubur)?” Inilah
yang dijanjikan (Allah) Yang Maha Pengasih dan benarlah rasul-
rasul(-Nya).

ِ ‫ص ْي َحةً َّو‬
53. ‫اح َدةً فَاِ َذا هُ ْم َج ِم ْي ٌع‬ َ ‫ت اِاَّل‬
ْ َ‫اِ ْن َكان‬
َ ْ‫لَّ َد ْينَا ُمح‬
‫ضر ُْو َن‬
ing kānat illā ṣaiḥataw wāḥidatan fa iżā hum jamī'ul ladainā
muḥḍarụn
Teriakan itu hanya sekali saja, maka seketika itu mereka semua
dihadapkan kepada Kami (untuk dihisab).
ْ ُ‫فَ ْاليَ ْو َم اَل ت‬
54. ‫ظلَ ُم نَ ْفسٌ َش ْئـًًٔ›ا َّواَل تُجْ َز ْو َن اِاَّل‬
‫َما ُك ْنتُ ْم تَ ْع َملُ ْو َن‬
fal-yauma lā tuẓlamu nafsun syai`aw wa lā tujzauna illā mā
kuntum ta'malụn
Maka pada hari itu seseorang tidak akan dirugikan sedikit pun
dan kamu tidak akan diberi balasan, kecuali sesuai dengan apa
yang telah kamu kerjakan.

55. ‫ب ْال َجنَّ ِة ْاليَ ْو َم فِ ْي ُش ُغ ٍل ٰف ِكه ُْو َن‬


َ ‫ۚ اِ َّن اَصْ ٰح‬
inna aṣ-ḥābal-jannatil-yauma fī syugulin fākihụn
Sesungguhnya penghuni surga pada hari itu bersenang-senang
dalam kesibukan (mereka).

56. ‫هُ ْم َواَ ْز َوا ُجهُ ْم فِ ْي ِظ ٰل ٍل َعلَى ااْل َ َر ۤا ِٕٕىِ› ِك‬


‫ۚ ُمتَّ ِكٔـُُٔ› ْو َن‬
hum wa azwājuhum fī ẓilālin 'alal-arā`iki muttaki`ụn
Mereka dan pasangan-pasangannya berada dalam tempat yang
teduh, bersandar di atas dipan-dipan.

84
57. ‫ۚ لَهُ ْم فِ ْيهَا فَا ِكهَةٌ َّولَهُ ْم َّما يَ َّد ُع ْو َن‬
lahum fīhā fākihatuw wa lahum mā yadda'ụn
Di surga itu mereka memperoleh buah-buahan dan memperoleh
apa saja yang mereka inginkan.

ِ ‫َس ٰل ۗ ٌم قَ ْواًل ِّم ْن رَّبٍّ ر‬


58. ‫َّحي ٍْم‬
salām, qaulam mir rabbir raḥīm
(Kepada mereka dikatakan), “Salam,” sebagai ucapan selamat
dari Tuhan Yang Maha Penyayang.

59. ‫َوا ْمتَا ُزوا ْاليَ ْو َم اَيُّهَا ْال ُمجْ ِر ُم ْو َن‬


wamtāzul-yauma ayyuhal-mujrimụn
Dan (dikatakan kepada orang-orang kafir), “Berpisahlah kamu
(dari orang-orang mukmin) pada hari ini, wahai orang-orang
yang berdosa!

60. ‫اَلَ ْم اَ ْعهَ ْد اِلَ ْي ُك ْم ٰيبَنِ ْٓي ٰا َد َم اَ ْن اَّل تَ ْعبُ ُدوا‬


‫ال َّشي ْٰط ۚ َن اِنَّ ٗه لَ ُك ْم َع ُد ٌّو ُّمبِي ٌْن‬
a lam a'had ilaikum yā banī ādama al lā ta'budusy-syaiṭān,
innahụ lakum 'aduwwum mubīn
Bukankah Aku telah memerintahkan kepadamu wahai anak cucu
Adam agar kamu tidak menyembah setan? Sungguh, setan itu
musuh yang nyata bagi kamu,

61. ‫ص َراطٌ ُّم ْستَقِ ْي ٌم‬


ِ ‫َواَ ِن ا ْعبُ ُد ْونِ ْي ۗ ٰه َذا‬
wa ani'budụnī, hāżā ṣirāṭum mustaqīm
dan hendaklah kamu menyembah-Ku. Inilah jalan yang lurus.”

62. ‫ض َّل ِم ْن ُك ْم ِجبِاًّل َكثِ ْيرًا ۗاَفَلَ ْم تَ ُك ْونُ ْوا‬


َ َ‫َولَقَ ْد ا‬
‫تَ ْعقِلُ ْو َن‬
85
wa laqad aḍalla mingkum jibillang kaṡīrā, a fa lam takụnụ
ta'qilụn
Dan sungguh, ia (setan itu) telah menyesatkan sebagian besar di
antara kamu. Maka apakah kamu tidak mengerti?

63. ‫ٰه ِذ ٖه َجهَنَّ ُم الَّتِ ْي ُك ْنتُ ْم تُ ْو َع ُد ْو َن‬


hāżihī jahannamullatī kuntum tụ'adụn
Inilah (neraka) Jahanam yang dahulu telah diperingatkan
kepadamu.

64. ‫اِصْ لَ ْوهَا ْاليَ ْو َم بِ َما ُك ْنتُ ْم تَ ْكفُر ُْو َن‬


iṣlauhal-yauma bimā kuntum takfurụn
Masuklah ke dalamnya pada hari ini karena dahulu kamu
mengingkarinya.

65. ‫اَ ْليَ ْو َم نَ ْختِ ُم َع ٰلٓى اَ ْف َوا ِه ِه ْم َوتُ َكلِّ ُمنَٓا اَ ْي ِد ْي ِه ْم‬
‫َوتَ ْشهَ ُد اَرْ ُجلُهُ ْم بِ َما َكانُ ْوا يَ ْك ِسب ُْو َن‬
al-yauma nakhtimu 'alā afwāhihim wa tukallimunā aidīhim wa
tasy-hadu arjuluhum bimā kānụ yaksibụn
Pada hari ini Kami tutup mulut mereka; tangan mereka akan
berkata kepada Kami dan kaki mereka akan memberi kesaksian
terhadap apa yang dahulu mereka kerjakan.

66. ‫َولَ ْو نَ َش ۤا ُء لَطَ َم ْسنَا َع ٰلٓى اَ ْعيُنِ ِه ْم فَا ْستَبَقُوا‬


ِ ‫ص َراطَ فَا َ ٰنّى يُب‬
‫ْصر ُْو َن‬ ِّ ‫ال‬
walau nasyā`u laṭamasnā 'alā a'yunihim fastabaquṣ-ṣirāṭa fa
annā yubṣirụn
Dan jika Kami menghendaki, pastilah Kami hapuskan
penglihatan mata mereka; sehingga mereka berlomba-lomba
(mencari) jalan. Maka bagaimana mungkin mereka dapat
melihat?

86
67. ‫َولَ ْو نَ َش ۤا ُء لَ َم َس ْخ ٰنهُ ْم َع ٰلى َم َكانَتِ ِه ْم فَ َما‬
‫ضيًّا َّواَل يَرْ ِجع ُْو َن‬ِ ‫ا ْستَطَا ُع ْوا ُم‬
walau nasyā`u lamasakhnāhum 'alā makānatihim famastaṭā'ụ
muḍiyyaw wa lā yarji'ụn
Dan jika Kami menghendaki, pastilah Kami ubah bentuk mereka
di tempat mereka berada; sehingga mereka tidak sanggup
berjalan lagi dan juga tidak sanggup kembali.

68. ‫ق اَفَاَل يَ ْعقِلُ ْو َن‬


ِ ۗ ‫َو َم ْن ُّن َع ِّمرْ هُ نُنَ ِّك ْسهُ فِى ْال َخ ْل‬
wa man nu'ammir-hu nunakkis-hu fil-khalq, a fa lā ya'qilụn
Dan barangsiapa Kami panjangkan umurnya niscaya Kami
kembalikan dia kepada awal kejadian(nya). Maka mengapa
mereka tidak mengerti?

69. ‫َو َما َعلَّ ْم ٰنهُ ال ِّش ْع َر َو َما يَ ۢ ْنبَ ِغ ْي لَ ٗه ۗاِ ْن هُ َو اِاَّل‬
‫ۙ ِذ ْك ٌر َّوقُرْ ٰا ٌن ُّمبِي ٌْن‬
wa mā 'allamnāhusy-syi'ra wa mā yambagī lah, in huwa illā
żikruw wa qur`ānum mubīn
Dan Kami tidak mengajarkan syair kepadanya (Muhammad) dan
bersyair itu tidaklah pantas baginya. Al-Qur'an itu tidak lain
hanyalah pelajaran dan Kitab yang jelas,

70. ‫ق ْالقَ ْو ُل َعلَى‬ َ ‫لِّيُ ْن ِذ َر َم ْن َك‬


َّ ‫ان َحيًّا َّويَ ِح‬
‫ْال ٰكفِ ِري َْن‬
liyunżira mang kāna ḥayyaw wa yaḥiqqal-qaulu 'alal-kāfirīn
agar dia (Muhammad) memberi peringatan kepada orang-orang
yang hidup (hatinya) dan agar pasti ketetapan (azab) terhadap
orang-orang kafir.

87
ْ َ‫اَ َولَ ْم يَ َر ْوا اَنَّا َخلَ ْقنَا لَهُ ْم ِّم َّما َع ِمل‬
71. ‫ت اَ ْي ِد ْينَٓا‬
‫اَ ْن َعا ًما فَهُ ْم لَهَا َمالِ ُك ْو َن‬
a wa lam yarau annā khalaqnā lahum mimmā 'amilat aidīnā
an'āman fa hum lahā mālikụn
Dan tidakkah mereka melihat bahwa Kami telah menciptakan
hewan ternak untuk mereka, yaitu sebagian dari apa yang telah
Kami ciptakan dengan kekuasaan Kami, lalu mereka
menguasainya?

72. ‫َو َذلَّ ْل ٰنهَا لَهُ ْم فَ ِم ْنهَا َر ُك ْوبُهُ ْم َو ِم ْنهَا يَأْ ُكلُ ْو َن‬
wa żallalnāhā lahum fa min-hā rakụbuhum wa min-hā
ya`kulụn
Dan Kami menundukkannya (hewan-hewan itu) untuk mereka;
lalu sebagiannya untuk menjadi tunggangan mereka dan sebagian
untuk mereka makan.

73. ‫ار ۗبُ اَفَاَل يَ ْش ُكر ُْو َن‬


ِ ‫َولَهُ ْم فِ ْيهَا َمنَافِ ُع َو َم َش‬
wa lahum fīhā manāfi'u wa masyārib, a fa lā yasykurụn
Dan mereka memperoleh berbagai manfaat dan minuman
darinya. Maka mengapa mereka tidak bersyukur?
‫هّٰللا‬
َ ‫َواتَّ َخ ُذ ْوا ِم ْن ُد ْو ِن ِ ٰالِهَةً لَّ َعلَّهُ ْم يُ ْن‬
74. ‫صر ُْو َن‬
wattakhażụ min dụnillāhi ālihatal la'allahum yunṣarụn
Dan mereka mengambil sesembahan selain Allah agar mereka
mendapat pertolongan.

75. ‫اَل يَ ْستَ ِط ْيع ُْو َن نَصْ َرهُ ۙ ْم َوهُ ْم لَهُ ْم ُج ْن ٌد‬
‫ضر ُْو َن‬ َ ْ‫ُّمح‬
88
lā yastaṭī'ụna naṣrahum wa hum lahum jundum muḥḍarụn
Mereka (sesembahan) itu tidak dapat menolong mereka; padahal
mereka itu menjadi tentara yang disiapkan untuk menjaga
(sesembahan) itu.

76. ‫ك قَ ْولُهُ ْم ۘاِنَّا نَ ْعلَ ُم َما ي ُِسرُّ ْو َن َو َما‬


َ ‫فَاَل يَحْ ُز ْن‬
‫يُ ْعلِنُ ْو َن‬
fa lā yaḥzungka qauluhum, innā na'lamu mā yusirrụna wa mā
yu'linụn
Maka jangan sampai ucapan mereka membuat engkau
(Muhammad) bersedih hati. Sungguh, Kami mengetahui apa
yang mereka rahasiakan dan apa yang mereka nyatakan.
ْ ‫ان اَنَّا َخلَ ْق ٰنهُ ِم ْن ُّن‬
77. ‫طفَ ٍة فَاِ َذا‬ ُ ‫اَ َولَ ْم يَ َر ااْل ِ ْن َس‬
‫ص ْي ٌم ُّمبِي ٌْن‬
ِ ‫هُ َو َخ‬a
wa lam yaral-insānu annā khalaqnāhu min nuṭfatin fa iżā
huwa khaṣīmum mubīn
Dan tidakkah manusia memperhatikan bahwa Kami
menciptakannya dari setetes mani, ternyata dia menjadi musuh
yang nyata!

78. ‫ب لَنَا َمثَاًل َّونَ ِس َي َخ ْلقَ ٗۗه قَا َل َم ْن‬ َ ‫ض َر‬ َ ‫َو‬
‫يُّحْ ِي ْال ِعظَا َم َو ِه َي َر ِم ْي ٌم‬
wa ḍaraba lanā maṡalaw wa nasiya khalqah, qāla may
yuḥyil-'iẓāma wa hiya ramīm
Dan dia membuat perumpamaan bagi Kami dan melupakan asal
kejadiannya; dia berkata, “Siapakah yang dapat menghidupkan
tulang-belulang, yang telah hancur luluh?”

89
79. ‫ي اَ ْن َشاَهَٓا اَ َّو َل َم َّر ٍة ۗ َوهُ َو‬ ْٓ ‫قُلْ يُحْ يِ ْيهَا الَّ ِذ‬
‫ق َعلِ ْي ٌم‬ ٍ ‫ۙ بِ ُك ِّل َخ ْل‬
qul yuḥyīhallażī ansya`ahā awwala marrah, wa huwa bikulli
khalqin 'alīm
Katakanlah (Muhammad), “Yang akan menghidupkannya ialah
(Allah) yang menciptakannya pertama kali. Dan Dia Maha
Mengetahui tentang segala makhluk,

َ ‫الَّ ِذيْ َج َع َل لَ ُك ْم ِّم َن ال َّش َج ِر ااْل َ ْخ‬


80. ِۨ‫ض ِر‬
‫نَار ًۙا فَاِ َذٓا اَ ْنتُ ْم ِّم ْنهُ تُ ْوقِ ُد ْو َن‬
allażī ja'ala lakum minasy-syajaril-akhḍari nāran fa iżā antum
min-hu tụqidụn
yaitu (Allah) yang menjadikan api untukmu dari kayu yang hijau,
maka seketika itu kamu nyalakan (api) dari kayu itu.”

81. ‫ض‬ َ ْ‫ت َوااْل َر‬ ِ ‫ق ال َّسمٰ ٰو‬ َ َ‫ْس الَّ ِذيْ َخل‬ َ ‫اَ َولَي‬
َ ُ‫بِ ٰق ِد ٍر َع ٰلٓى اَ ْن ي َّْخل‬
ُ ّ‫ق ِم ْثلَهُ ْم ۗبَ ٰلى َوهُ َو ْال َخ ٰل‬
‫ق‬
‫ْال َعلِ ْي ُم‬
a wa laisallażī khalaqas-samāwāti wal-arḍa biqādirin 'alā ay
yakhluqa miṡlahum, balā wa huwal-khallāqul-'alīm
Dan bukankah (Allah) yang menciptakan langit dan bumi,
mampu menciptakan kembali yang serupa itu (jasad mereka yang
sudah hancur itu)? Benar, dan Dia Maha Pencipta, Maha
Mengetahui.

82. ‫اِنَّ َمٓا اَ ْمر ٗ ُٓه اِ َذٓا اَ َرا َد َش ْئـًًٔ› ۖا اَ ْن يَّقُ ْو َل لَ ٗه ُك ْن‬
‫فَيَ ُك ْو ُن‬
innamā amruhū iżā arāda syai`an ay yaqụla lahụ kun fa yakụn
90
Sesungguhnya urusan-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu Dia
hanya berkata kepadanya, “Jadilah!” Maka jadilah sesuatu itu.
ُ ‫فَ ُسب ْٰح َن الَّ ِذيْ بِيَ ِد ٖه َملَ ُك ْو‬
83. ‫ت ُك ِّل َش ْي ٍء َّواِلَ ْي ِه‬
‫تُرْ َجع ُْو َن‬
fa sub-ḥānallażī biyadihī malakụtu kulli syai`iw wa ilaihi
turja'ụn
Maka Mahasuci (Allah) yang di tangan-Nya kekuasaan atas
segala sesuatu dan kepada-Nya kamu dikembalikan.

‫اَل إِلهَ إِاَّل هللاُ َوهللاُ أَ ْكبَ ُر‬


.ٌ‫ د‬T‫ َو هللاُ أَ َح‬T ‫ قُ ْل ُه‬.‫من ال َّر ِح ْي ِم‬ ِ ‫س ِم هللاِ ال َّر ْح‬ ْ ِ‫ب‬
ُ‫ه‬Tَ‫ َولَ ْم يَ ُكنْ ل‬.‫ ُد‬Tَ‫ ْد َولَ ْم يُ ْول‬Tِ‫ لَ ْم يَل‬.‫ َم ُد‬T‫الص‬
َّ ُ‫هللا‬
x3 .ٌ‫ُكفُ ًوا أَ َحد‬
.‫اَل إِلهَ إِاَّل هللاُ َوهللاُ أَ ْكبَ ُر‬
ْ T‫ ْل أَ ُع‬T ُ‫ ق‬.‫ َّر ِح ْي ِم‬T ‫من ال‬
‫ َر ِّب‬T ِ‫و ُذ ب‬T ِ ‫س ِم هللاِ ال َّر ْح‬ ْ ِ‫ب‬
‫ق‬ٍ T ‫اس‬ِ ‫ ِّر َغ‬T ‫ش‬ َ ْ‫ َو ِمن‬.‫ق‬ َ َ‫ش ِّر َما َخل‬ َ ْ‫ ِمن‬.‫ق‬ ِ َ‫ا ْلفَل‬
.‫ ِد‬TTTَ‫ت فِى ا ْل ُعق‬ ِ ‫ا‬TTTَ‫ ِّر النَّفَّاث‬TTT‫ش‬َ ْ‫ َو ِمن‬.‫ب‬ َ َ‫إِ َذا َوق‬
َ ‫اس ٍد إِ َذا َح‬
.‫س َد‬ ِ ‫ش ِّر َح‬ َ ْ‫َو ِمن‬
.‫اَل إِلهَ إِاَّل هللاُ َوهللاُ أَ ْكبَ ُر‬
91
‫‪T‬و ُذ بِ ‪َ T‬ر ِّب‬ ‫من ال ‪َّ T‬ر ِح ْي ِم‪ .‬قُ ‪ْ T‬ل أَ ُع‪ْ T‬‬ ‫س ِم هللاِ ال َّر ْح ِ‬ ‫بِ ْ‬
‫ش‪ِّ TT‬ر‬ ‫س‪ِ .‬منْ َ‬ ‫س‪ .‬إِل‪ِ TT‬ه النَّا ِ‬ ‫‪TT‬ك النَّا ِ‬ ‫س‪َ .‬ملِ ِ‬ ‫النَّا ِ‬
‫س فِى‬ ‫س‪ِ TTTT‬و ُ‬ ‫ي يُ َو ْ‬ ‫س‪ .‬الَّ ِذ ْ‬ ‫س ا ْل َخنَّا ِ‬ ‫س‪َ TTTT‬وا ِ‬ ‫ا ْل َو ْ‬
‫س‪ِ .‬م َن ا ْل ِجنَّ ِة َوالنَّا ِ‬
‫س‪.‬‬ ‫ص ُد ْو ِر النَّا ِ‬ ‫ُ‬
‫اَل إِلهَ إِاَّل هللاُ َوهللاُ أَ ْكبَ ُر‪.‬‬
‫من ال ‪َّ T‬ر ِح ْي ِم‪ .‬اَ ْل َح ْم‪ُ T‬د هللِ َر ِّب‬ ‫س ‪ِ T‬م هللاِ ال ‪َّ T‬ر ْح ِ‬ ‫بِ ْ‬
‫‪TT‬و ِم‬ ‫‪TT‬ك يَ ْ‬ ‫من ال‪َّ TT‬ر ِح ْي ِم‪َ .‬مالِ ِ‬ ‫ال َع‪TT‬الَ ِم ْي َن‪ .‬ال‪َّ TT‬ر ْح ِ‬
‫س‪TT‬تَ ِع ْي ُن‪ .‬اهْ‪ِ TT‬دنَا‬ ‫ال‪ِّ TT‬د ْي ِن‪ .‬إِيَّا َك نَ ْعبُ‪ُ TT‬د َوإِيَّا َك نَ ْ‬
‫ت‬ ‫ص‪َ TT‬راطَ الَّ ِذ ْي َن أَ ْن َع ْم َ‬ ‫س‪TT‬تَقِ ْي َم‪ِ .‬‬ ‫الص‪َ TT‬راطَ ا ْل ُم ْ‬ ‫ِّ‬
‫ب َعلَ ْي ِه ْم َواَل‬ ‫ض‪ْ TTTTTTTT‬و ِ‬ ‫َعلَ ْي ِه ْم َغ ْي‪ِ TTTTTTTT‬ر ا ْل َم ْغ ُ‬
‫ضآلِّ ْي َن‪ .‬آ ِم ْين‪.‬‬ ‫ال َّ‬
‫من ال‪َّ TT‬ر ِح ْي ِم‪ .‬آلــــم‪َ .‬ذالِ‪َ TT‬ك‬ ‫س‪ِ TT‬م هللاِ ال‪َّ TT‬ر ْح ِ‬ ‫بِ ْ‬
‫ب فِ ْي‪ِ TT‬ه ُه‪ً TT‬دى لِ ْل ُمتَّقِ ْي َن‪ .‬الَّ ِذ ْي َن‬ ‫‪TT‬اب اَل َر ْي َ‬‫ا ْل ِكتَ ُ‬
‫الص ‪T‬اَل ةَ َو ِم َّما‬ ‫‪T‬و َن َّ‬ ‫ب َويُقِ ْي ُم‪ْ T‬‬ ‫‪T‬و َن ِب‪TT‬ا ْل َغ ْي ِ‬
‫يُ ْؤ ِمنُ‪ْ T‬‬
‫‪TT‬و َن بِ َم‪TT‬ا‬ ‫‪TT‬و َن‪َ .‬والَّ ِذ ْي َن يُ ْؤ ِمنُ ْ‬ ‫َر َز ْقنَ‪TT‬ا ُه ْم يُ ْنفِقُ ْ‬
‫‪92‬‬
‫أُ ْن ِز َل إِلَ ْي َك َو َما أُ ْن ِز َل ِمنْ قَ ْبلِ َك َوبِاآْل ِخ َر ِة ُه ْم‬
‫‪TTTT‬و َن‪ .‬أُ ْولـئِ َك َعلَى ُه‪ً TTTT‬دى ِمنْ َربِّ ِه ْم‬ ‫يُ ْوقِنُ ْ‬
‫َوأُولـئِ َك ُه ُم ا ْل ُم ْفلِ ُح ْو َن‪.‬‬
‫من‬‫اح‪ٌ T‬د اَل إِل ‪T‬هَ إِاَّل ُه ‪َ T‬و ال ‪َّ T‬ر ْح ُ‬ ‫َوإِل ُه ُك ْم إِل ‪T‬هٌ َو ِ‬
‫ال َّر ِح ْي ُم‪.‬‬
‫هللاُ اَل إِل‪TT‬هَ إِاَّل ُه‪َ TT‬و ا ْل َح ُّي ا ْلقَ ُّي ْو ُم‪ ،‬اَل تَأْ ُخ‪ُ TT‬ذهُ‬
‫ت َو َم‪TT‬ا فِى‬ ‫سم َوا ِ‬ ‫سنَةٌ َواَل نَ ْو ٌم‪ ،‬لَهُ َما فِى ال َّ‬ ‫ِ‬
‫ش‪TTTTTT‬فَ ُع ِع ْن‪َ TTTTTT‬دهُ إِاَّل‬ ‫ي يَ ْ‬ ‫ض‪َ T،‬منْ َذا الَّ ِذ ْ‬ ‫اأْل َ ْر ِ‬
‫بِإ ِ ْذنِ ِه‪ ،‬يَ ْعلَ ُم َما بَ ْي َن أَ ْي ِد ْي ِه ْم َو َما َخ ْلفَ ُه ْم‪َ ،‬واَل‬
‫ش ‪T‬ا َء‪،‬‬ ‫ش ‪ْ T‬ي ٍئ ِمنْ ِع ْل ِم‪ِ T‬ه إِاَّل ِبَم‪TT‬ا َ‬ ‫‪T‬و َن بِ َ‬ ‫يُ ِح ْيطُ‪ْ T‬‬
‫ض‪َ T،‬واَل‬ ‫ت َواأْل َ ْر َ‬ ‫الس‪TTT‬م َوا ِ‬ ‫س‪TTT‬يُّهُ َّ‬ ‫س‪َ TTT‬ع ُك ْر ِ‬ ‫َو ِ‬
‫ض ُه َما َو ُه َو ا ْل َعلِ ُّي ا ْل َع ِظ ْي ُم‪.‬‬ ‫يـَـــئ ُْو ُدهُ ِح ْف ُ‬
‫ش‪ُ TT‬د ِم َن‬ ‫الر ْ‬ ‫اَل إِ ْك‪َ TT‬راهَ فِى ال‪ِّ TT‬د ْي ِن‪ ،‬قَ‪ْ TT‬د تَبَيَّ َن ُّ‬
‫‪TT‬ؤ ِم ُن بِاهللِ‬ ‫ت َويُ ْ‬ ‫‪TT‬ر بِالطَّا ُغ ْو ِ‬ ‫ا ْل َغ ِّي‪ ،‬فَ َمنْ يَ ْكفُ ْ‬
‫ص‪T‬ا َم‬ ‫س َك ِب‪TT‬ا ْل ُع ْر َو ِة ا ْل‪ُ T‬و ْثقَى‪ ،‬اَل ا ْنفِ َ‬ ‫ستَ ْم َ‬ ‫فَقَ ِد ا ْ‬
‫‪93‬‬
‫س ِم ْي ٌع َعلِ ْي ٌم‪ .‬هللاُ َولِ ُّي الَّ ِذ ْي َن آ َمنُ ْوا‬ ‫لَ َها َوهللاُ َ‬
‫ت إِلَى النُّ ْو ِر‪َ ،‬والَّ ِذ ْي َن‬ ‫ظلُ َم‪TT‬ا ِ‬ ‫يُ ْخ‪ِ TT‬ر ُج ُه ْم ِم َن ال ُّ‬
‫َكفَ ُر ْوا أَ ْولِيَا ُء ُه ُم الطَّا ُغ ْوتُ يُ ْخ ِر ُج‪ْ T‬ونَ ُه ْم ِم َن‬
‫اب النَّا ِر‬ ‫ص‪َ T‬ح ُ‬ ‫ت‪ ،‬أُولئِ‪َ T‬ك أَ ْ‬ ‫ظلُ َم‪TT‬ا ِ‬ ‫النُّ ْو ِر إِلَى ال ُّ‬
‫ُه ْم فِ ْي َها َخالِ ُد ْو َن‪.‬‬
‫ض‪َ ،‬وإِنْ‬ ‫ت َو َم‪TT‬ا فِى اأْل َ ْر ِ‬ ‫الس‪T‬م َوا ِ‬ ‫هللِ َما فِى َّ‬
‫اس ْب ُك ْم بِ ِه‬‫س ُك ْم أَ ْو تُ ْخفُ ْوهُ يُ َح ِ‬ ‫تُ ْب ُد ْوا َما فِى أَ ْنفُ ِ‬
‫ش‪T‬ا ُء‪،‬‬ ‫ب َمنْ يَ َ‬ ‫‪T‬ذ ُ‬‫ش‪T‬ا ُء َويُ َع ِّ‬ ‫هللاُ‪ ،‬فَيَ ْغفِ‪ُ T‬ر لِ َمنْ يَ َ‬
‫ش ْي ٍئ قَ ِد ْي ٌر‪.‬‬ ‫َوهللاُ َعلَى ُك ِّل َ‬
‫س‪ْ TTT‬و ُ‪T‬ل ِب َم‪TTT‬ا أُ ْن‪ِ TTT‬ز َل إِلَ ْي‪ِ TTT‬ه ِمنْ َربِّ ِه‬ ‫آ َم َن ال َّر ُ‬
‫َوا ْل ُم ْؤ ِمنُ ْو َن‪ُ ،‬ك ٌّل آ َم َن ِباهللِ َو َمآلئِ َكتِ ِه َو ُكتُبِ ِه‬
‫س‪TTT‬لِ ِه‪،‬‬ ‫ق بَ ْي َن أَ َح‪ٍ TTT‬د ِمنْ ُر ُ‬ ‫‪TTT‬ر ُ‬‫س‪TTT‬لِ ِه‪ ،‬اَل نُفَ ِّ‬ ‫َو ُر ُ‬
‫س ِم ْعنَا َوأَطَ ْعنَا ُغ ْف َرانَ َك َربَّنَ‪TT‬ا َوإِلَ ْي ‪َ T‬ك‬ ‫َوقَالُوا َ‬
‫ا ْل َم ِ‬
‫ص ْي ُر‪.‬‬

‫‪94‬‬
‫س‪T‬بَتْ‬ ‫س َع َها لَ َها َما َك َ‬ ‫سا إِاَّل ُو ْ‬ ‫ف هللاُ نَ ْف ً‬ ‫اَل يُ َكلِّ ُ‬
‫َاخ‪ْ T‬ذنَا إِنْ‬
‫س‪T‬بَتْ ‪َ ،‬ربَّنَ‪TT‬ا اَل تُؤ ِ‬ ‫َو َعلَ ْي َه‪TT‬ا َم‪TT‬ا ا ْكتَ َ‬
‫س ‪ْ T‬ينَا أَ ْو أَ ْخطَ ْئنَ‪TT‬ا‪َ ،‬ربَّنَ‪TT‬ا َواَل تَ ْح ِم‪ْ T‬ل َعلَ ْينَ‪TT‬ا‬ ‫نَ ِ‬
‫ص‪ً TT‬را َك َم‪TT‬ا َح َم ْلتَ‪TT‬هُ َعلَى الَّ ِذ ْي َن ِمنْ قَ ْبلِنَ‪TT‬ا‪،‬‬ ‫إِ ْ‬
‫ْف‬‫َربَّنَا َواَل تُ َح ِّم ْلنَا َما اَل طَاقَةَ لَنَا بِ ِه‪َ } ،‬واع ُ‬
‫ت َم ْواَل نَ‪TT‬ا‬ ‫ار َح ْمنَا‪ ،{x3 ‬أَ ْن َ‬ ‫َعنَّا َوا ْغفِ ْ‪T‬ر لَنَا َو ْ‬
‫ص ْرنَا َعلَى ا ْلقَ ْو ِم ا ْل َكافِ ِر ْي َن‪.‬‬ ‫فَا ْن ُ‬
‫اح ِم ْي َن‪x3 ‬‬ ‫إِ ْر َح ْمنَا يَا أَ ْر َح َم ال َّر ِ‬
‫ت إِنَّهُ‬ ‫َو َر ْح َمةُ هللاِ َوبَ َر َكاتُهُ َعلَ ْي ُك ْم أَهْ‪َ TT‬ل ْالبَ ْي ِ‬
‫َح ِم ْي ٌد َم ِج ْيدٌ‪.‬‬
‫س أَ ْه‪َ T‬ل‬ ‫‪T‬ر ْج َ‬ ‫ب َع ْن ُك ُم ال‪ِّ T‬‬ ‫إِنَّ َم‪TT‬ا يُ ِر ْي‪ُ T‬د هللاُ لِيُ‪Tْ T‬ذ ِه َ‬
‫ت َويُطَ ِّه َر ُك ْم تَ ْط ِه ْي ًرا‪.‬‬ ‫ْالبَ ْي ِ‬
‫ص‪TTTTT‬لُّ ْو َن َعلَى النَّبِ ِّي‪،‬‬ ‫إِنَّ هللاَ َو َمآلئِ َكتَ‪TTTTT‬هُ يُ َ‬
‫س ‪T‬لِّ ُموا‬ ‫ص ‪T‬لُّ ْوا َعلَ ْي‪ِ T‬ه َو َ‬ ‫‪T‬وا َ‬ ‫يَآأَيُّ َه‪TT‬ا الَّ ِذ ْي َن آ َمنُ‪ْ T‬‬
‫سلِ ْي ًما‪.‬‬‫تَ ْ‬
‫‪95‬‬
‫س‪َ TTT‬ع ِد‬ ‫الص‪TTT‬اَل ِة َعلَى أَ ْ‬ ‫ض‪َ TTT‬ل َّ‬ ‫ص‪ِّ TTT‬ل أَ ْف َ‬ ‫اللّ ُه َّم َ‬
‫س‪T‬يِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد َو َعلَى‬ ‫َم ْخلُ ْوقَاتِ َك نُ ْو ِر ا ْل ُه‪َ T‬دى َ‬
‫سلِّ ْم‪َ ،‬ع َد َد َم ْعلُ ْو َماتِ‪َ T‬ك َو ِم‪َ T‬دا َد‬ ‫ص ْحبِ ِه َو َ‬ ‫آلِ ِه َو َ‬
‫ال‪T‬ذا ِك ُر ْو َن َو َغفَ‪َ T‬ل َعنْ‬ ‫َكلِ َماتِ‪َ T‬ك ُكلَّ َم‪T‬ا َذ َك‪َ T‬ر َك َّ‬
‫ِذ ْك ِر َك ا ْل َغافِلُ ْو َن‪.‬‬
‫س‪َ TTT‬ع ِد‬ ‫الص‪TTT‬اَل ِة َعلَى أَ ْ‬ ‫ض‪َ TTT‬ل َّ‬ ‫ص‪ِّ TTT‬ل أَ ْف َ‬ ‫اللّ ُه َّم َ‬
‫س‪TT‬يِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد‬
‫الض‪َ TT‬حى َ‬ ‫س ُّ‬ ‫ش‪ْ TT‬م ِ‬ ‫َم ْخلُ ْوقَاتِ‪َ TT‬ك َ‬
‫سلِّ ْم‪َ ،‬ع‪َ T‬د َد َم ْعلُ ْو َماتِ‪َ T‬ك‬ ‫ص ْحبِ ِه َو َ‬ ‫َو َعلَى آلِ ِه َو َ‬
‫الذا ِك ُر ْو َن َو َغفَ‪َ TT‬ل‬ ‫َو ِم َدا َد َكلِ َماتِ َك ُكلَّ َما َذ َك َر َك َّ‬
‫َعنْ ِذ ْك ِر َك ا ْل َغافِلُ ْو َن‪.‬‬
‫س‪َ TTT‬ع ِد‬ ‫الص‪TTT‬اَل ِة َعلَى أَ ْ‬ ‫ض‪َ TTT‬ل َّ‬ ‫ص‪ِّ TTT‬ل أَ ْف َ‬ ‫اللّ ُه َّم َ‬
‫س ‪T‬يِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد َو َعلَى‬ ‫َم ْخلُ ْوقَاتِ َك بَ ْد ِر ال ‪T‬د َُّجى َ‬
‫سلِّ ْم‪َ ،‬ع َد َد َم ْعلُ ْو َماتِ‪َ T‬ك َو ِم‪َ T‬دا َد‬ ‫ص ْحبِ ِه َو َ‬ ‫آلِ ِه َو َ‬
‫ال‪T‬ذا ِك ُر ْو َن َو َغفَ‪َ T‬ل َعنْ‬ ‫َكلِ َماتِ‪َ T‬ك ُكلَّ َم‪T‬ا َذ َك‪َ T‬ر َك َّ‬
‫ِذ ْك ِر َك ا ْل َغافِلُ ْو َن‪.‬‬
‫‪96‬‬
‫سا َداتِنَا‬ ‫ض َي هللاُ تَ َعالَى َعنْ َ‬ ‫سلِّ ْم َو َر ِ‬ ‫ص ِّل َو َ‬ ‫َو َ‬
‫س ْو ِل هللاِ أَ ْج َم ِع ْين‪.‬‬ ‫ب َر ُ‬ ‫ص َحا ِ‬ ‫أَ ْ‬
‫س‪TTT‬بُنَا هللاُ َونِ ْع َم ا ْل َو ِك ْي‪ُ TTT‬ل‪ ،‬نِ ْع َم ا ْل َم ْ‬
‫‪TTT‬ولَى‬ ‫َو َح ْ‬
‫َونِ ْع َم النَّ ِ‬
‫ص ْي ُر‪.‬‬
‫َواَل َح ْو َل َواَل قُ َّوةَ إِاَّل بِاهللِ ا ْل َعلِ ِّي ا ْل َع ِظ ْي ِم‪.‬‬
‫ستَ ْغفِ ُر هللاَ ا ْل َع ِظ ْي َم‪x3 ‬‬ ‫أَ ْ‬
‫الذ ْك ِر‪ :‬اَل إِلهَ إِاَّل هللاُ‪.‬‬ ‫ض ُل ِّ‬ ‫أَ ْف َ‬
‫اَل إِلهَ إِاَّل هللاُ‪x33 ‬‬
‫ص‪TT‬لَّى هللاُ‬ ‫س‪ْ TT‬و ُل هللاِ َ‬ ‫اَل إِل‪TT‬هَ إِاَّل هللاُ ُم َح َّم ٌد َر ُ‬
‫ق َعلَ ْي َه‪TT‬ا نَ ْحيَ‪TT‬ا‬ ‫س‪TT‬لَّ َم‪َ ،‬كلِ َم‪ TT‬ةُ ا ْل َح‪ِّ TT‬‬ ‫َعلَ ْي‪ِ TT‬ه َو َ‬
‫ش ‪T‬ا َء هللاُ‬ ‫ث إِنْ َ‬ ‫‪T‬وتُ َو َعلَ ْي َه‪TT‬ا نُ ْب َع ُ‬ ‫َو َعلَ ْي َها نَ ُم‪ْ T‬‬
‫ِم َن ْاآل ِمنِ ْي َن‪.‬‬
‫اَل إِلهَ إِاَّل هللاُ‪ ،‬اَل إِلهَ إِاَّل هللاُ‪x2 .‬‬
‫س ْو ُل هللاِ‬ ‫اَل إِلهَ إِاَّل هللاُ ُم َح َّم ٌد َر ُ‬

‫‪97‬‬
‫ص‪ِّ TT‬ل‬ ‫س‪TT‬يِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد اللّ ُه َّم َ‬ ‫ص‪ِّ TT‬ل َعلَى َ‬ ‫اللّ ُه َّم َ‬
‫سلِّ ْم‪x2 ‬‬ ‫َعلَ ْي ِه َو َ‬
‫ص‪ِّ T‬ل‬ ‫س‪T‬يِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد يَ‪TT‬ا َر ِّب َ‬ ‫ص‪ِّ T‬ل َعلَى َ‬ ‫اللّ ُه َّم َ‬
‫سلِّ ْم‬‫َعلَ ْي ِه َو َ‬
‫ان هللاِ َوبِ َح ْم ِد ِه‪      x25 ‬يا أهلل‪x25 ‬‬ ‫س ْب َح َ‬‫ُ‬
‫س ‪T‬يِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد َو َعلَى‬ ‫ص ِّل َعلَى َحبِ ْيبِ َك َ‬ ‫اللّ ُه َّم َ‬
‫سلِّ ْم‪x2 ‬‬ ‫ص ْحبِ ِه َو َ‬ ‫آلِ ِه َو َ‬
‫س ‪T‬يِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد َو َعلَى‬ ‫ص ِّل َعلَى َحبِ ْيبِ َك َ‬ ‫اللّ ُه َّم َ‬
‫سلِّ ْم‪.‬‬
‫ص ْحبِ ِه َوبَا ِركْ َو َ‬ ‫آلِ ِه َو َ‬
‫من ال َّر ِح ْي ِم‪ .‬اَ ْل َح ْم‪ُ T‬د‬ ‫س ِم هللاِ ال َّر ْح ِ‬ ‫(الفاتحة) ِب ْ‬
‫‪T‬ك‬ ‫من ال ‪َّ T‬ر ِح ْي ِم‪َ .‬مالِ‪ِ T‬‬ ‫هللِ َر ِّب ال َع‪TT‬الَ ِم ْي َن‪ .‬ال ‪َّ T‬ر ْح ِ‬
‫ستَ ِع ْي ُن‪ .‬ا ْه ِدنَا‬ ‫يَ ْو ِم ال ِّد ْي ِن‪ .‬إِيَّا َك نَ ْعبُ ُد َوإِيَّا َك نَ ْ‬
‫ت‬ ‫ص‪َ TT‬راطَ الَّ ِذ ْي َن أَ ْن َع ْم َ‬ ‫س‪TT‬تَقِ ْي َم‪ِ .‬‬ ‫الص‪َ TT‬راطَ ا ْل ُم ْ‬ ‫ِّ‬
‫ب َعلَ ْي ِه ْم َواَل‬ ‫ض‪ْ TTTTTTTT‬و ِ‬ ‫َعلَ ْي ِه ْم َغ ْي‪ِ TTTTTTTT‬ر ا ْل َم ْغ ُ‬
‫ضآلِّ ْي َن‪ .‬آ ِم ْين‪.‬‬ ‫ال َّ‬
‫‪98‬‬
‫من ال‪َّ TT‬ر ِح ْي ِم‪،‬‬ ‫س ِم هللاِ ال َّر ْح ِ‬ ‫(الدّعاء)‪ ‬آ ِم ْين‪ ،‬بِ ْ‬
‫والس‪TT‬الَم‬ ‫َّ‬ ‫صالَة‬ ‫هلل َر ِّب ال َعالَ ِم ْي َن‪ ،‬وال َّ‬ ‫الح ْم ُد ِ‬‫َ‬
‫وص‪ْ TTT‬حبِ ِه‬ ‫س‪TTT‬يِّدنَا ُم َح َّمد و َعلى آلِ‪ِ TTT‬ه َ‬ ‫َعلى َ‬
‫س‪TTT‬يِّ ِدنَا‬ ‫س‪TTT‬لِّ ْم َعلَى َ‬ ‫ص‪ّ TTT‬ل َو َ‬ ‫أَ ْج َم ِع ْين‪ .‬اللَّ ُه َّم َ‬
‫س‪TTTTT‬لِّ ْم َعل َى‬ ‫ص‪ِّ TTTTT‬ل َو َ‬ ‫ُم َح َّم ٍد فِى األَ ِّولِ ْين‪َ ،‬و َ‬
‫س ‪T‬لِّ ْم‬ ‫ص ‪ِّ T‬ل َو َ‬ ‫اآلخ‪ِ T‬ر ْين‪َ ،‬و َ‬ ‫س ‪T‬يِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد فِى ِ‬ ‫َ‬
‫سلِّ ْم‬‫ص ِّل َو َ‬ ‫سيِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد فِى النَّبِيِّ ْي َن‪َ ،‬و َ‬ ‫َعل َى َ‬
‫ص‪ِّ TT‬ل‬ ‫س‪TT‬لِ ْين‪َ ،‬و َ‬ ‫س‪TT‬يِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد فِى ا ْل ُم ْر َ‬ ‫َعل َى َ‬
‫ت‬ ‫س‪TTTT‬يِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد فِى ُك‪ِّ TTTT‬ل َو ْق ٍ‬ ‫س‪TTTT‬لِّ ْم َعل َى َ‬ ‫َو َ‬
‫س‪TT‬يِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد فِى‬ ‫سلِّ ْم َعل َى َ‬ ‫ص ِّل َو َ‬ ‫َو ِح ْي ٍن‪َ ،‬و َ‬
‫س‪TTT‬لِّ ْم َعل َى‬ ‫ص‪ِّ TTT‬ل َو َ‬ ‫ا ْل َمآلئِ َك‪ِ TTT‬ة ا ْل ُمقَ‪َّ TTT‬ربِ ْي َن‪َ ،‬و َ‬
‫س‪TTTT‬يِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد فِى ا ْل َم ِإل األَ ْعلَى إِلَى يَ ْ‬
‫‪TTTT‬و ِم‬ ‫َ‬
‫س‪TTT‬يِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد‬‫س‪TTT‬لِّ ْم َعل َى َ‬ ‫ص‪ِّ TTT‬ل َو َ‬ ‫ال‪ِّ TTT‬د ْين‪َ ،‬و َ‬
‫ص ْحبِ ِه أَ ْج َم ِع ْي َن‪.‬‬
‫َو َعلَى آلِ ِه َو َ‬

‫‪99‬‬
‫اب َم‪TT‬ا قَ َر ْأنَ‪TT‬اهُ‬ ‫ص ْل َوبَلِّ ْغ ثَ ‪َ T‬و َ‬‫اللَّ ُه َّم تَقَبَّ ْل َوأَ ْو ِ‬
‫‪TT‬و ِل الَ‬ ‫آن ال َع ِظ ْي ِم‪َ ،‬و َما َهلَّلنَاهُ ِمنْ قَ ْ‬ ‫ِم َن القُ ْر ِ‬
‫سبَّ َحنَا هللاَ تَ َعالَى َوبِ َح ْم‪ِ T‬د ِه‪،‬‬ ‫إِلهَ إِالَّ هللاُ‪َ ،‬و َما َ‬
‫ص‪T‬لَّينَاهُ‬ ‫َو َما قَلنَ‪TT‬اهُ ِمنْ يَ‪TT‬ا أَهللُ يَ‪TT‬ا أَهللُ‪َ ،‬و َم‪TT‬ا َ‬
‫س‪TT‬لَّ َم فِى‬ ‫صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َ‬ ‫َعلَى نَبيِّ َك ُم َح َّم ٍد َ‬
‫اص‪TTTT‬لَةً‬ ‫س ا ْل ُمبَ‪TTTT‬ا َر ِك‪َ ،‬ه ِديَّةً َو ِ‬ ‫ه‪َ TTTT‬ذا ا ْل َم ْجلِ ِ‬
‫ش‪TT‬ا ِملَةً‪ ،‬نُقَ‪ِّ TT‬د ُم َها‬ ‫َو َرح َم‪ TT‬ةً نَا ِزلَ‪TT‬ةً َوبَ َر َك‪ TT‬ةً َ‬
‫سيِّ ِدنَا َو َحبِ ْيبِنَ‪TT‬ا ُ‬
‫مح َّم ٍد‬ ‫ض َر ِة َ‬‫َونُ ْه ِد ْي َها إِلَى َح ْ‬
‫س‪T‬لَّ َم‪ ،‬ث َّم إِل َى‬ ‫ص‪T‬لَّى هللاُ َعلَ ْي‪ِ T‬ه َو َ‬ ‫ص‪T‬طَفَى َ‬ ‫ا ْل ُم ْ‬
‫اح َج ِم ْي ِع آبَا ِء ِه َو إِ ْخ َوانِ ‪ِ T‬ه ِم َن األَ ْنبِيَ‪TT‬ا ِء‬ ‫أَ ْر َو ِ‪T‬‬
‫ص َحابَ ِة‬ ‫اح َج ِم ْي ِع ال َّ‬‫سلِ ْي َن‪ ،‬ثُ َّم إِل َى أَ ْر َو ِ‬‫َوا ْل ُم ْر َ‬
‫َوالقَ َرابَ ِة َوالتَّابِ ِع ْي ِن أَ ْج َم ِع ْي َن‪ ،‬ثُ َّم إِل َى أَ ْر َو ِ‬
‫اح‬
‫ق‬ ‫ش‪T‬ا ِر ِ‬ ‫الص‪T‬الِ ِح ْي َن ِمنْ َم َ‬ ‫‪T‬ع أَ ْولِيَ‪TT‬آ ِء هللاِ َّ‬ ‫َج ِم ْي‪ِ T‬‬
‫ح َم ِن‬ ‫ض إِلَى َم َغا ِربِ َه‪TTTTTTTT‬ا‪ ،‬ثُ َّم إِل َى ُر ْو ِ‬ ‫األَ ْر ِ‪T‬‬
‫ت القِ‪َ T‬را َءةُ‪T‬‬ ‫س‪T‬بَبِ ِه| َه‪TT‬ا‪َ ،‬و َك‪TT‬انَ ِ‬ ‫اجتَ َم ْعنَا ه ُهنَا بِ َ‬ ‫ْ‬
‫‪100‬‬
‫ت أَعلَ ُم ِب ‪ِ T‬ه|‬ ‫َوالتَّ ْهلِ ْي ُل ِمنْ أَ ْجلِ ‪ِ T‬ه| َه‪TT‬ا‪َ ،‬منْ ُك ْن َ‬
‫اب ذالِ ‪َ T‬ك‬ ‫ص ‪ِ T‬ل اللَّ ُه َّم ثَ ‪َ T‬و َ‬ ‫س ِم ِه| َه‪TT‬ا‪ ،‬أَ ْو ِ‬ ‫َها َوبِا ْ‬
‫س َعى بَ ْي َن يَ ِد ْي ِه|‬ ‫اج َع ْلهُ نُ ْو ًرا يَ ْ‬ ‫ِمنَّا إلَ ْي ِه| َها‪َ ،‬و ْ‬
‫اج َع ْل ‪T‬هُ ِع ْتقً‪TT‬ا لَ ‪T‬هُ| َه‪TT‬ا ِم َن النَّا ِر‪،‬‬ ‫َه‪TT‬ا‪ ،‬اَللَّ ُه َّم ْ‬
‫س‪ْ T‬ت ًرا لَ‪T‬هُ| َه‪TT‬ا ِم َن‬ ‫َوفَ َكا ًكا لَهُ| َها ِم َن النَّا ِر‪َ ،‬و ِ‬
‫‪T‬ر‬‫النَّا ِر‪َ ،‬ونَ َجاةً لَ‪T‬هُ| َه‪TT‬ا ِم َن النَّار‪ .‬اَللَّه َّم ا ْغفِ‪ْ T‬‬
‫‪T‬ف َع ْن‪T‬هُ|‬ ‫ار َح ْمهُ| َها َو َعافِ ِه| َه‪TT‬ا َوا ْع‪ُ T‬‬ ‫لَهُ| َها َو ْ‬
‫اح َوالِ‪ِ TTTT‬د ْينَا‪َ ،‬وأَ ْم َواتِنَ‪TTTT‬ا‬ ‫َه‪TTTT‬ا‪ .‬ث َّم إلَى أَ ْر َو ِ‬
‫ت َوا ْل ُم ْؤ ِمنِ ْي َن‬ ‫سلِ َما ِ‬ ‫سلِ ِم ْي َن َوا ْل ُم ْ‬
‫ت ا ْل ُم ْ‬ ‫َوأَ ْم َوا ِ‬
‫ت‪ ،‬اللَّه َّم أَ ْن ِز ْل فِى قُبُ ْو ِر ِهم ال َّر ْو َح‬ ‫َوا ْل ُم ْؤ ِمنَا ِ‬
‫ت‬ ‫ان‪ ،‬أَ ْن َ‬ ‫ض‪َ TTT‬و َ‬ ‫س‪َ TTT‬حةَ َوال ِّر ْ‬ ‫ان‪َ ،‬والفُ ْ‬ ‫يح‪َ TTT‬‬ ‫َوال َّر َ‬
‫ان‪َ ،‬وا ْب َع ْث ُه ْم َم‪َ T‬ع الـنَّبِيِّ ْي َن‬ ‫ال َّر ُّب ال َك ِر ْي ُم ا ْل َمنَّ ُ‬
‫س َن‬ ‫صالِ ِح ْي َن َو َح ُ‬ ‫ش َه َدا ِ‪T‬ء َوال َّ‬ ‫الص ِّد ْيقِ ْي َن َوال ُّ‬‫َو ِّ‬
‫ض ُل ِم َن هللاِ َو َكفَى بِاهللِ‬ ‫أُ ْولئِ َك َرفِ ْيقًا ذلِ َك الفَ ْ‬
‫َعلِ ْي ًما‪.‬‬
‫‪101‬‬
‫ب‬ ‫ص‪َ TTTT‬حا ِ‬ ‫ص‪ْ TTTT‬رنَا ِمنْ أَ ْ‬ ‫ار َح ْمنَ‪TTTT‬ا إِ َذا ِ‬ ‫‪ ‬اَللَّه َّم ْ‬
‫اخلُ‪TT‬فْ‬‫ص‪ْ T‬يبَتِنَا َو ْ‬ ‫آج ْرنَ‪TT‬ا فِى ُم ِ‬ ‫القُبُ ْو ِر‪ ،‬اَللَّه َّم ِ‬
‫ص‪ْ T‬ب ًرا‬ ‫لَن‪T‬ا َ َخ‪ T‬ي ًرا ِم ْن َه‪TT‬ا‪ .‬اَللَّه َّم أ ْف‪ِ T‬ر ْغ َعلَ ْينَ‪TT‬ا َ‬
‫ص‪ْ T‬ب ًرا‬‫سلِ ِم ْي َن‪ ،‬اَللَّه َّم أَ ْف‪ِ T‬ر ْغ َعلَ ْينَ‪T‬ا َ‬ ‫َوتَ َوفَّنَا ُم ْ‬
‫ص‪ْ TTTTT‬رنَا َعلَى ْالقَ ْ‬
‫‪TTTTT‬و ِم‬ ‫َوثَبِّتْ أَ ْق‪َ TTTTT‬دا َمنَا َوا ْن ُ‬
‫ت َخ ْي‪ُ TTT‬ر‬ ‫ار َح ْم َوأَ ْن َ‬‫‪TTT‬ر َو ْ‬ ‫ا ْل َك‪TTT‬افِ ِر ْي َن‪َ .‬ر ِّب ا ْغفِ ْ‬
‫س ‪T‬نَةً َوفِى‬ ‫ال ّراَ ِح ِم ْي َن‪َ .‬ربَّنَا آتِنَا فِى ال ‪ُّ T‬د ْنيَا َح َ‬
‫صل َّى هللا‬ ‫اب النَّا ِر‪َ .‬و َ‬ ‫سنَةً َوقِنَا َع َذ َ‬ ‫األَ ِخ َر ِ‪T‬ة َح َ‬
‫ص‪ْ TTT‬حبِ ِه‬ ‫س‪TTT‬يِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد َو َعلَى آلِ‪ِ TTT‬ه َو َ‬ ‫َعل َى َ‬
‫ان َربِّ َك َر ِّب ا ْل ِع‪َّ TTTT‬ز ِة َع َّما‬ ‫س‪ْ TTTT‬ب َح َ‬ ‫س‪TTTTT‬لَّ َم‪ُ ،‬‬ ‫َو َ‬
‫س‪T‬لِ ْي ِن‪َ ،‬وا ْل َح ْم‪ُ T‬د‬ ‫سالَ ٌم َعلَى ا ْل ُم ْر َ‬ ‫صفُ ْو َن‪َ ،‬و َ‬ ‫يَ ِ‬
‫هّلِل ِ َر ِّب ا ْل َعالَ ِم ْي َن‪.‬‬

‫‪102‬‬
LAIN-LAIN

1. Amalan-amalan bersifat khusus tidak ditulis


disini

103
2. Dilarang mengamalkan amalan-amalan
tertentu tanpa seijin/ijazah dari Guru Besar
Fatihah
3. Dilarang mengamalkan bacaan istigotsah
secara keseluruhan tiap hari tanpa seijin Guru
Besar Fatihah
4. Buku ini dilarang diberikan kepada selain
anggota Jama’ah Fatihah Syi’arulloh
5. Apabila ada hal-hal yang bersifat khusus,
seluruh anggota Jama’ah Fatihah dilarang
membicarakan dengan siapa saja yang bukan
anggota Jama’ah Fatihah

PENUTUP

104
Alhamdulillah, buku pedoman Forum Jama’ah
Fatihah Syi’arulloh ini telah selesai kita buat.
Semoga menjadi pedoman bagi seluruh anggota
Jama’ah Fatihah Syi’arulloh.

Perlu diingat pula bahwa buku ini tidak boleh


dibaca, dimiliki, atau diamalkan oleh siapa saja
yang bukan anggota Jama’ah Fatihah Syi’arulloh
tanpa seijin/ijazah dari Guru Besar Jama’ah Fatihah
Syi’arulloh agar tidak menimbulkan hal-hal yang
tidak diinginkan.

Semoga buku ini membawa keberkahan dan


bermanfaat bagi kita. Aamiiin.

Guru Besar Jamaah Fatihah


Syi’arulloh
Ttd.
KH. SYAMSUL HUDA ROHMAD

105

Anda mungkin juga menyukai