Anda di halaman 1dari 6

PENGURUS MASJID AL-FATH

Perumahan Residence 73 RT.001 RW.013, Kelurahan Lembah Sari


Kecamatan Rumbai Timur, Kota Pekanbaru

ANGGARAN DASAR DPM MASJID “AL-FATH”


PERUMAHAN RESIDENCE 73

MUQADDIMAH

Sesungguhnya Allah subhanahu wa ta‟ala telah mewahyukan Islam sebagai agama yang haq,
sempurna dan diridlai-Nya serta merupakan rahmat bagi seluruh alam. Dia telah menciptakan
manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya untuk menjadi khalifah-Nya di bumi, agar
memakmurkan sesuai dengan kehendak-Nya.

Kehidupan yang sesuai dengan fithrah manusia adalah kehidupan yang cenderung kepada
kebenaran yang akan mengantarkan manusia pada kebahagiaan sejati di dunia dan akhirat.
Yang akan mampu menghadirkan karya-karya kemanusiaan berupa amal shalih dalam rangka
mengabdi kepada Allah dan mengharap keridlaan-Nya semata.

Untuk mencapai kebahagiaan hidup di akhirat dengan memperhatikan kebahagiaan hidup di


dunia dalam tatanan masyarakat adil dan makmur yang diridlai Allah subhanahu wa ta‟ala dan
dengan keyakinan bahwa tujuan itu hanya dapat dicapai dengan pertolongan, taufiq dan hidayah-
Nya, kemudian diikuti dengan usaha-usaha yang terencana, teratur, terus menerus dan penuh
kebijaksanaan, maka dengan nama Allah, kami sebagian umat Islam berhimpun diri dalam
organisasi (jam‟iyah) dengan Anggaran Dasar sebagai berikut:

BAB I
NAMA, WAKTU DAN TEMPAT KEDUDUKAN

Pasal 1. Nama

Organisasi ini bernama Dewan Pengurus Masjid “Al-Fath” atau disingkat DPM Al-Fath”.

Pasal 2. Waktu

Organisasi ini didirikan di kota Pekanbaru pada tanggal ……… untuk waktu yang tidak
ditentukan.

Pasal 3. Tempat Kedudukan

Organisasi ini berkedudukan di Masjid “Al-Fath”, Jl. Lingkar Danau Buatan, Perumahan
Residence 73 RT.001, RW.013 Kelurahan Lembah Sari, Kecamatan Rumbai Timur, Pekanbaru.

BAB II
ASAS, TUJUAN DAN USAHA

Pasal 4. Asas

Organisasi ini berasaskan Islam yang berpedoman kepada Al Quraan dan As Sunnah.

Pasal 5. Tujuan

Terbinanya umat Islam yang beriman, berilmu dan beramal shalih dalam rangka mengabdi
kepada Allah untuk mencapai keridlaan-Nya.
Pasal 6. Usaha
PENGURUS MASJID AL-FATH
Perumahan Residence 73 RT.001 RW.013, Kelurahan Lembah Sari
Kecamatan Rumbai Timur, Kota Pekanbaru

Melakukan „amar ma‟ruf nahi munkar untuk mengajak manusia ke jalan yang benar.
Menyelenggarakan aktivitas yang bernafaskan Islam di bidang da‟wah, sosial, ekonomi dan
pendidikan.

BAB III
VISI DAN MISI

Pasal 7. Visi

Mewujudkan Masjid Al-Fath sebagai pusat ibadah dan pengembangan syi‟ar Islam serta
Pemersatu Umat/Jamaah guna meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT.

Pasal 8. Misi

1. Menjadikan Masjid sebagai tempat untuk beribadah kepada Allah semata dan sebagai pusat
kebudayaan Islam.
2. Mengisi masjid dengan aktivitas yang islami.
3. Membina jama‟ah Masjid “Al-Fath” menjadi pribadi muslim yang bertaqwa. Menuju
masyarakat islami yang sejahtera dan diridlai Allah subhanahu wa ta‟ala.

BAB IV
PERANAN, FUNGSI DAN TUGAS

Pasal 9. Peranan

Organisasi ini berperan sebagai sumber daya pembinaan umat Islam.

Pasal 10. Fungsi

Organisasi ini berfungsi sebagai alat perjuangan Islam dan umatnya.

Pasal 11. Tugas

Organisasi ini bertugas untuk menegakkan syi‟ar Islam.

BAB IV
KEANGGOTAAN, STRUKTUR ORGANISASI DAN PERBENDAHARAAN

Pasal 12. Keanggotaan

Anggota Masjid “Al-Fath” adalah Jama‟ah Masjid “Al-Fath”, yaitu warga muslim di lingkungan
Masjid “Al-Fath”, Perumahan Residence 73, Pekanbaru. Selanjutnya disebut anggota atau
jama‟ah.

Pasal 13. Struktur Organisasi

1. Kekuasaan tertinggi dipegang oleh Musyawarah Jama‟ah Masjid “Al-Fath”.


2. Kepemimpinan organisasi dilaksanakan oleh Dewan Pengurus Masjid “Al-Fath”.
Selanjutnya dapat disebut dengan Pengurus.
3. Kepemimpinan adalah amanah organisasi yang diemban Pengurus dan harus
dipertanggungjawabkan kepada jama‟ah dalam Musyawarah Jama‟ah.
PENGURUS MASJID AL-FATH
Perumahan Residence 73 RT.001 RW.013, Kelurahan Lembah Sari
Kecamatan Rumbai Timur, Kota Pekanbaru

4. Ketua Umum Pengurus dipilih dalam Musyawarah Jama‟ah.


5. Anggota Pengurus dipilih dan dilantik dalam acara Serah Terima Dewan Pengurus Masjid
“Al-Fath”.
6. Untuk mengarahkan dan mengawasi aktivitas kepengurusan dibentuk Dewan Penasehat.

Pasal 14. Perbendaharaan

Kekayaan Masjid “Al-Fath” diperoleh dari usaha-usaha dan sumbangan yang halal dan
tidak mengikat.

BAB V
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR DAN PEMBUBARAN ORGANISASI

Pasal 15. Perubahan Anggaran Dasar

Perubahan dan penjelasan Anggaran Dasar organisasi hanya dapat dilakukan oleh
Musyawarah Jama‟ah.

Pasal 16. Pembubaran Organisasi

Pembubaran organisasi hanya dapat dilakukan oleh Musyawarah Jama‟ah.

BAB VI
ATURAN TAMBAHAN DAN PENGESAHAN

Pasal 17. Aturan Tambahan

Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar Dewan Pengurus Masjid “Al-Fath” dimuat
dalam peraturan atau ketentuan tersendiri yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar.

Pasal 18. Pengesahan

Anggaran Dasar ini diperbaharui dan disahkan dalam…………………………………


PENGURUS MASJID AL-FATH
Perumahan Residence 73 RT.001 RW.013, Kelurahan Lembah Sari
Kecamatan Rumbai Timur, Kota Pekanbaru

ANGGARAN RUMAH TANGGA DEWAN PENGURUS MASJID “AL-FATH”


PERUMAHAN RESIDENCE 73

BAB I
KEANGGOTAAN

Pasal 1. Anggota

Jama‟ah Masjid “Al Kautsar” yang telah memenuhi syarat-syarat keanggotaan

Pasal 2. Syarat Syarat Keanggotaan

Setiap umat Islam warga Perumahan Residence 73 yang telah menjadi penduduk tetap

Pasal 3. Hak Anggota

1. Jama‟ah berhak mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh Pengurus.


2. Jama‟ah berhak mengeluarkan pendapat, mengajukan usul, saran atau pertanyaan baik
secara lesan maupun tertulis kepada Pengurus.
3. Jama‟ah biasa berhak mengikuti Musyawarah Jama‟ah, memiliki hak bicara, hak suara,
memilih dan dipilih.

Pasal 5. Kewajiban Anggota

1. Menjaga nama baik Masjid “Al Kautsar” dan jama‟ahnya.


2. Berpartisipasi aktif dalam kegiatan yang diselenggarakan Pengurus.
3. Mentaati peraturan organisasi yang berlaku.

BAB II
ORGANISASI

Pasal 6. Musyawarah Jama‟ah

1. Musyawarah Jama‟ah berfungsi sebagai forum pengambilan keputusan tertinggi dan


dilaksanakan dua tahun sekali.
2. Musyawarah Jama‟ah bertugas untuk mengevaluasi hasil pelaksanaan amanah, menetapkan
Program Kerja, Bagan dan Struktur Organisasi, menetapkan pedoman-pedoman organisasi
maupun memilih Pengurus periode berikutnya.
3. Musyawarah Jama‟ah Luar Biasa (MJLB) dapat dilakukan atas permintaan sekurang-
kurangnya dua per tiga anggota.

Pasal 7. Peserta Musyawarah Jama‟ah

Peserta Musyawarah Jama‟ah adalah seluruh jama‟ah ditambah dengan undangan khusus.
PENGURUS MASJID AL-FATH
Perumahan Residence 73 RT.001 RW.013, Kelurahan Lembah Sari
Kecamatan Rumbai Timur, Kota Pekanbaru

Pasal 8. Badan Pengurus

1. Kepengurusan organisasi disebut dengan Pengurus Masjid “Al-Fath”. Selanjutnya dapat


disebut dengan Pengurus.
2. Formasi Pengurus sekurang-kurangnya terdiri dari Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris,
Bendahara dan tiga orang Anggota.
3. Struktur Pengurus dapat dikembangkan sesuai dengan kebutuhan jama‟ah.
4. Masa jabatan (periode) Pengurus adalah dua tahun.
5. Selambat-lambatnya satu bulan setelah masa kepengurusannya habis Pengurus harus
menyelenggarakan Musyawarah Jama‟ah.
6. Ketua Pengurus tidak boleh dijabat tiga kali berturut-turut oleh orang yang sama.

Pasal 9. Anggota Pengurus

1. Anggota Pengurus dipilih Ketua berdasarkan rekomendasi /saran jamaah.


2. Reshuffle Anggota Pengurus dilakukan oleh Ketua Dewan Pengurus Masjid “Al-Fath”
dengan menerbitkan Surat Keputusan.

Pasal 10. Dewan Penasehat

1. Untuk mengawasi dan mengarahkan Pengurus dalam mengemban amanah organisasi


dibentuk Dewan Penasehat.
2. Dewan Penasehat dipilih dalam Musyawarah Jama‟ah.
3. Susunan Dewan Penasehat terdiri dari satu orang Ketua, dan empat orang anggota.
4. Dewan Penasehat berwenang untuk menanyakan dan memeriksa suatu permasalahan kepada
Pengurus.
5. Dewan Penasehat berhak memberi nasehat, saran dan usul kepada Pengurus baik diminta
maupun tidak.

BAB III
WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB

Pasal 11. Wewenang Pengurus

1. Pengurus berhak memimpin dan mewakili kepentingan organisasi sesuai dengan fungsinya.
2. Pengurus berhak menggunakan fasilitas dan potensi organisasi dengan cara yang benar.
3. Pengurus berhak mendirikan, memilih dan melantik baik lembaga maupun pengurus di
bawah koordinasinya dengan mempertimbangkan suara dan kemaslahatan jama‟ah.

Pasal 12. Tanggung Jawab Pengurus

1. Pengurus bertanggungjawab kepada jama‟ah untuk melaksanakan Program Kerja yang telah
ditetapkan dalam Musyawarah Jama‟ah.
2. Pengurus menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban dalam forum Musyawarah Jama‟ah.
PENGURUS MASJID AL-FATH
Perumahan Residence 73 RT.001 RW.013, Kelurahan Lembah Sari
Kecamatan Rumbai Timur, Kota Pekanbaru

BAB IV
IDENTITAS

Pasal 13. Identitas

1. Lambang dan identitas organisasi lainnya ditetapkan dalam Musyawarah Jama‟ah.


2. Lambang organisasi Masjid “Al-Fath” adalah Gambar

BAB V
ATURAN TAMBAHAN DAN PENGESAHAN

Pasal 14. Aturan Tambahan

1. Anggaran Rumah Tangga merupakan penjelasan dari Anggaran Dasar Masjid “Al-Fath”.
2. Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga dimuat dalam peraturan
atau ketentuan tersendiri yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar maupun
Anggaran Rumah Tangga.

Pasal 15. Pengesahan

Anggaran Rumah Masjid “Al-Fath” ini diperbaharui dan disahkan dalam ……..

Anda mungkin juga menyukai