F7 Mini Project
Pelaksanaan
Hari dan Tanggal : Jumat, 13 Desember 2019
Waktu : Pukul 07.30 – 08.30
Tempat : Lapangan upacara SD 89 Kendari
Tim Promosi Kesehatan dan Tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)
Puskesmas Kemaraya melakukan penyuluhan kepada seluruh siswa-siswi SD 89
Kendari (outdoor), penyuluhan dilakukan dengan metode ceramah dan praktik
langsung serta menunjukkan gambar banner. Materi dan praktik dilakukan oleh dokter
pendamping. Kebersihan tangan merupakan suatu tindakan membersihkan tangan
dengan menggunakan sabun/antiseptik dibawah air mengalir atau dengan
menggunakan handrub berbasis alkohol. Yang bertujuan cuci tangan adalah untuk
menghilangkan kotoran dari kulit secara mekanis dan mengurangi jumlah
mikroorganisme sementara.
Waktu untuk membersihkan tangan:
- Sebelum makan dan minum
- Setelah melakukan kerja bakti/setelah membuang sampah
- Setelah dari WC
6 langkah cara cuci tangan baik tangan tampak kotor (menggunakan sabun dan air
mengalir) maupun tanggan tak tampak kotor (menggunakan cairan berbasis Alkohol )
yaitu:
1. Ratakan cairan di telapak tanggan
2. Kepunggung tangan dan sela – sela jari
3. Telapak tangan dan sela – sela jari
4. Jari mengunci
5. Jempol (seperti naik motor)
6. dan yg terakhir ujung jari
Rujukan dilakukan bilamana terapi yang diberikan di pelayanan primer belum dapat
mencapai sasaran pengobatan yang diinginkan atau dijumpai komplikasi
penyakit lainnya akibat penyakit asma bronkhial.
Monitoring & Evaluasi
Apabila pasien datang untuk kontrol, dilakukan evaluasi apakah keluhan yang
dialami sudah berkurang atau belum. Memeriksa paru dengan auskultasi
mendengar bunyi mengi. Ditanyakan apakah obat masih ada atau tidak. Jika masih
belum memenuhi kriteria sembuh setelah beberapa kali pengobatan dan
modifikasi gaya hidup yang tepat atau ditemukan komplikasi dari asma bronkhial,
maka pasien perlu dirujuk ke dokter spesialis.