Anda di halaman 1dari 11

HIBAH PIUTANG

Nomor : 102.
Pada hari ini, KAMIS, tanggal dua puluh satu -------
DESEMBER dua ribu (21 - 12 - 2000). ----------------
Menghadap kepada saya, TEDDY ANWAR, Sarjana Hukum, -
Notaris di Jakarta, dengan dihadiri oleh para saksi-
yang saya, Notaris, kenal dan akan disebutkan pada -
bahagian akhir akta ini : --------------------------
1. tuan SIGIT PRAMONO, SVP Corporate Credit --------
Restructuring dari Perusahaan Perseroan ---------
(Persero) PT. BANK MANDIRI, disingkat PT. BANK --
MANDIRI (Persero), bertempat tinggal di Jakarta -
Selatan, Jalan Bukit Hijau VIII/23, Rukun -------
Tetangga 009, Rukun Warga 013, Kelurahan Pondok -
Pinang, Kecamatan Kebayoran Lama, pemegang Kartu-
Tanda Penduduk Nomor 09.5305.141158.0560; -------
- menurut keterangannya dalam hal ini bertindak -
berdasarkan copy collationee tanggal tiga belas -
April dua ribu (13 - 4 - 2000) Nomor 20, --------
dibuat dihadapan A. PARTOMUAN POHAN, S.H., LLM, -
Notaris di Jakarta, yang menyatakan Surat Kuasa,-
tertanggal dua puluh dua Pebruari dua ribu ------
(22 - 2 - 2000) Nomor 018/SK.DIR/2000, bermeterai
cukup, dibuat dibawah tangan yang aslinya -------
diperlihatkan kepada saya, Notaris, selaku kuasa-
dari Direktur Utama dan Direktur, yang mewakili -
Direksi dari dan sebagai demikian untuk dan atas-
nama Perusahaan Perseroan (Persero) PT. BANK ----
MANDIRI, disingkat PT. BANK MANDIRI (PERSERO), --
berkedudukan di Jakarta, yang anggaran dasarnya -
dimuat dalam akta tertanggal dua Oktober seribu -
sembilan ratus sembilan puluh delapan (2-10-1998)
Nomor 10, yang dibuat dihadapan Sutjipto, Sarjana
Hukum, Notaris di Jakarta dan telah mendapat ----
persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik -----
Indonesia, dengan Surat Keputusannya tertanggal -
dua Oktober seribu sembilan ratus sembilan puluh-
delapan (2-10-1998) Nomor C2-16561.HT.01.01.Th.98
serta telah diumumkan dalam Berita Negara -------
Republik Indonesia, tertanggal empat Desember ---
seribu sembilan ratus sembilan puluh delapan ----
(4 - 12 - 1998) Nomor 97, Tambahan Nomor 6859; --
- untuk melakukan tindakan hukum dalam akta ini,
telah mendapat persetujuan dari BADAN PENYEHATAN-
PERBANKAN NASIONAL, sebagaimana ternyata dari ---
2 (dua) Surat Persetujuan, tertanggal dua puluh -
satu Desember dua ribu (21 - 12 - 2000) Nomor ---
PS-27/BPPN/1200 dan Nomor PS-28/BPPN/1200, ------
bermeterai cukup dan aslinya dilekatkan pada ----
minuta akta ini sebagai Lampiran 1; -------------
(Perusahaan Perseroan (Persero) PT. BANK MANDIRI,
disingkat PT. BANK MANDIRI (PERSERO), para ------
pengganti dan atau penerima haknya selanjutnya --
disebut "Pemberi Hibah"); -----------------------
2. tuan RISWINANDI, Kepala Divisi Penyelesaian -----
Kredit dan Penagihan Badan Penyehatan Perbankan -
Nasional, bertempat tinggal di Jakarta Selatan, -
Jalan Wijaya I7/6, Rukun Tetangga 006, Rukun ----
Warga 004, Kelurahan Petogogan, Kecamatan -------
Kebayoran Baru, pemegang Kartu Tanda Penduduk ---
Nomor 09.5307.120957.0056; ----------------------
- menurut keterangannya dalam hal ini bertindak -
selaku kuasa berdasarkan Surat Kuasa, tertanggal-
dua puluh Nopember dua ribu (20 - 11 - 2000) ----
Nomor SRKA-3255/BPPN/1100, yang dibuat dibawah --
tangan, bermeterai cukup dan aslinya dilekatkan -
pada minuta akta ini, dari dan demikian untuk dan
atas nama tuan SUMANTRI SLAMET I.S., dalam ------
kedudukannya selaku Wakil Ketua BADAN PENYEHATAN-
PERBANKAN NASIONAL (BPPN), yang diangkat --------
berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Republik -
Indonesia Nomor 465/KMK.01/UP.11/2000, tanggal --
tiga Nopember dua ribu (3 - 11 - 2000), yang ----
dalam pemberian kuasa tersebut bertindak selaku -
Kuasa ketua BPPN, berdasarkan Surat Kuasa Nomor -
SRKA-3231/BPPN/1100, tanggal lima belas Nopember-
dua ribu (15 - 11 - 2000), oleh karenanya -------
berwenang mewakili serta sah bertindak untuk dan-
atas nama BPPN, suatu badan khusus yang dibentuk-
berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 27 Tahun ---
1998 tentang Pembentukan Badan Penyerahatan -----
Perbankan Nasional dan mempunyai tugas dan ------
kewenangan sebagaimana dimaksud dalam pasal 37 A-
jo Pasal 59 A Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 --
tentang Perbankan sebagaimana telah diubah oleh -
Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 dan Peraturan -
Pemerintah Nomor 17 tahun 1999 tentang Badan ----
Penyehatan Perbankan Nasional sebagaimana -------
telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 95
Tahun 1999, Peraturan Pemerintah Nomor 99 Tahun -
1999 dan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2000
tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan ---------
Pemerintah Nomor 17 Tahun 1999 (seribu sembilan -
ratus sembilan puluh sembilan ) tentang Badan ---
Penyehatan Perbankan Nasional; ------------------
(BADAN PENYEHATAN PERBANKAN NASIONAL, para ------
pengganti dan penerima haknya selanjutnya akan --
disebut "Penerima Hibah"). ----------------------
Para penghadap saya, notaris kenal. ----------------
Para penghadap masing-masing bertindak dalam -------
kedudukannya sebagaimana tersebut di atas ----------
menerangkan terlebih dahulu sebagai berikut : ------
A. Bahwa Pemberi Hibah adalah pemilik sah atas -----
Piutang (sebagaimana didefinisikan di bawah ini);
B. Bahwa berdasarkan Surat Menteri Keuangan Republik
Indonesia Nomor S-25/MK.01/2000, tanggal satu ---
Pebruari dua ribu (1-2-2000), Pemberi Hibah telah
diinstruksikan untuk antara lain segera ---------
mentransfer kepada Penerima Hibah seluruh -------
pinjaman kategori 5 (lima) per tanggal tiga puluh
September seribu sembilan ratus sembilan puluh --
sembilan (30-9-1999), dengan dilengkapi seluruh -
dokumen yang menunjangnya. ----------------------
C. Bahwa berdasarkan Pasal 11 ayat 1 Peraturan Bank-
Indonesia Nomor 2/11/PBI/2000 tanggal tiga puluh-
satu Maret dua ribu (31-3-2000), Bank Indonesia -
dapat menyerahkan Pemberi Hibah kepada Penerima -
Hibah apabila Pemberi Hibah memiliki aktiva -----
produksi bermasalah, yang akan diselesaikan -----
melalui pengalihan kepada Penerima Hibah dan ----
terdapat kesepakatan antara Bank Indonesia, -----
Penerima Hibah dan pemegang saham Pemberi Hibah -
untuk mengalihkan aktiva produktif bermasalah ---
dimaksud di atas. -------------------------------
D. Bahwa Piutang merupakan aktiva produktif --------
bermasalah yang penyelesaiannya akan dilakukan --
melalui pengalihan kepada Penerima Hibah. -------
E. Bahwa berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Bank -
Indonesia Nomor 2/9/KEP.GBI/2000, tanggal dua ---
puluh satu Desember dua ribu (21 - 12 - 2000), --
Bank Indonesia telah menyerahkan Pemberi Hibah --
kepada Penerima Hibah agar Pemberi Hibah dapat --
melaksanakan pengalihan Piutang yang merupakan --
aktiva produktif bermasalah kepada BPPN dengan --
cara hibah. -------------------------------------
F. Bahwa dengan akta Hibah ini, Pemberi Hibah telah-
setuju untuk menghibahkan dan menyerahkan Piutang
kepada Penerima Hibah, dan Penerima Hibah telah -
setuju untuk menerima hibah dan penyerahan ------
Piutang dari Pemberi Hibah berdasarkan dan sesuai
ketentuan yang termaktub dalam Akta Hibah ini. --
- Berhubung dengan segala sesuatu yang diuraikan di-
atas, para penghadap masing-masing bertindak dalam -
kedudukan mereka sebagaimana tersebut di atas ------
menerangkan bahwa para penghadap yang satu dengan --
(terhadap) yang lain telah saling setuju untuk -----
membuat akta hibah piutang ini (akta ini sebagaimana
diubah, ditambah atau diperbaharui selanjutnya akan-
disebut "Akta Hibah") dengan syarat dan ketentuan --
sebagai berikut : ----------------------------------
------------------------ Pasal 1 -------------------
--------------------- D E F I N I S I --------------
- Kecuali pada awal kalimat atau jika secara tegas -
dinyatakan lain, kata-kata dalam Akta Hibah ini yang
dimulai dengan huruf besar seperti tersebut di bawah
ini, harus diartikan sebagai berikut : -------------
1. Debitur : berarti setiap dan semua-
perorangan dan atau badan
hukum yang berutang -----
kepada Pemberi Hibah, ---
sebagai debitur, penjamin
(borg), avalist atau ----
pihak yang memberi agunan
guna menjamin lebih -----
lanjut pembayaran/ ------
pembayaran kembali utang,
dan atau suatu pihak yang
secara langsung atau ----
tidak langsung mempunyai-
kewajiban pembayaran ----
kepada Pemberi Hibah. ---
2. KUH Perdata : berarti Kitab Undang- ---
Undang Hukum Perdata yang
berlaku di Indonesia. ---
3. Para Pihak : berarti Pemberi Hibah dan
Penerima Hibah dan semua-
pengganti dan penerima --
hak mereka masing-masing,
sedangkan "Pihak" berarti
salah satu diantara -----
mereka. -----------------
4. Piutang : berarti semua piutang ---
Pemberi Hibah terhadap --
Debitur berikut segala --
sesuatu yang melekat ----
padanya, termasuk tetapi-
tidak terbatas pada hak -
penanggungan, hak -------
istimewa, hak atas agunan
yang telah ada pada -----
tanggal tiga puluh ------
September seribu sembilan
ratus sembilan puluh ----
sembilan (30-9-1999), ---
sebagaimana ternyata dan-
dirinci dalam Daftar ----
Piutang per tanggal tiga-
puluh Juni dua ribu -----
(30-06-2000) yang -------
merupakan lampiran 2 AKta
Hibah ini, termasuk, baik
utang pokok, bunga, denda
maupun jumlah lain yang -
terutang oleh para ------
Debitur kepada Pemberi --
Hibah, baik berasal dari-
fasilitas kredit maupun -
fasilitas pembiayaan dan-
atau surat berharga, baik
yang dapat diperdagangkan
(marketable securities) -
maupun tidak dan atau ---
fasilitas-fasilitas -----
lainnya yang telah ------
diberikan oleh Pemberi --
Hibah kepada para Debitur
baik yang tercantum dalam
neraca (on balance sheet)
maupun yang tidak -------
tercantum dalam neraca --
(off balance sheet) dan -
berikut transaksi -------
lanjutan (subsequent ----
events) sampai dengan ---
tanggal hari ini. -------
5. Tanggal Peralihan Hak : berarti tanggal ---------
penandatanganan AKta Hibah ini. --------------
----------------------- Pasal 2 --------------------
------ PEMBERIAN DAN PENERIMAAN HIBAH PIUTANG ------
2.1. Pemberi Hibah dengan ini menghibahkan dan -----
menyerahkan Piutang kepada Penerima Hibah -----
berdasarkan dan sesuai dengan Akta Hibah ini. -
2.2. Penerima Hibah dengan ini menerima baik -------
pemberian hibah dan penyerahan Piutang dari ---
Pemberi Hibah berdasarkan dan sesuai dengan ---
ketentuan-ketentuan dalam AKta Hibah ini. -----
----------------------- Pasal 3 --------------------
- PEMINDAHAN HAK KEPADA PENERIMA HIBAH DAN TANGGAL -
--------- PERALIHAN HAK MILIK ATAS PIUTANG ---------
3.1. Hibah Piutang dan pengalihan hak milik atas ---
Piutang yang dilakukan dengan AKta Hibah ini --
berlaku pada Tanggal Peralihan Hak. -----------
3.2. Terhitung sejak Tanggal Peralihan Hak : -------
a. Piutang dengan sah menjadi hak dan milik ---
Penerima Hibah; dan ---------------
b. Segala keuntungan atau kerugian serta resiko
yang akan didapat atau diderita dengan -----
Piutang, menjadi milik/hak atau harus ------
dipikul oleh Penerima Hibah. ---------------
Untuk menghindari keragu-raguan, Para Pihak-
dengan ini menegaskan bahwa pengertian -----
kerugian serta risiko yang akan didapat atau
diderita dengan Piutang hanya berkaitan ----
dengan kualitas atau nilai pengembalian ----
Piutang dan karenanya tidak mencakup -------
kewajiban Pemberi Hibah sehubungan dengan --
Piutang, termasuk tetapi tidak terbatas ----
pada : -------------------------------------
a. setiap dan semua kewajiban Pemberi Hibah-
untuk melakukan suatu pembayaran kepada -
Debitur berdasarkan suatu perjanjian yang
dibuat oleh Pemberi Hibah dan Debitur ---
sehubungan dengan Piutang, baik kewajiban
Pemberi Hibah yang muncul sebelum dan ---
pada saat termasuk jika baru diketahui --
sesudah) tanggal Akta Hibah ini; --------
b. setiap dan semua kewajiban Pemberi Hibah-
yang muncul sehubungan dengan janji dan -
komitmen yang diberikan oleh Pemberi ----
Hibah kepada Debitur sebelum tanggal AKta
Hibah ini; ------------------------------
c. setiap dan semua kewajiban Pemberi Hibah-
berdasarkan suatu peraturan atau --------
keputusan pemerintah atau instansi (baik-
pemerintah atau swasta), yang mewajibkan-
Pemberi Hibah untuk membayar suatu klaim-
atau tagihan atau ganti rugi kepada -----
Debitur atau pihak lain sehubungan dengan
Piutang; dan/atau -----------------------
d. setiap dan semua kewajiban lain Pemberi -
Hibah kepada pihak lain sehubungan dengan
Piutang termasuk kewajiban berupa -------
pembayaran biaya jasa konsultan hukum, --
notaris atau pengacara yang belum dibayar
Pemberi Hibah sehubungan dengan jasa-jasa
yang telah diberikan oleh mereka --------
berkaitan dengan Piutang. ---------------
3.3. Jika terhitung sejak tanggal tiga puluh Juni --
dua ribu (30-6-2000) sampai dengan Tanggal ----
Peralihan Hak, Pemberi Hibah atau pihak lain --
yang ditunjuk oleh Pemberi Hibah menerima suatu
pembayaran sebagian atau seluruh Piutang, maka-
Pemberi Hibah harus dalam waktu 30 (tiga puluh)
hari kalender setelah ditandatanganinya Akta --
Hibah ini, menyerahkan seluruh hasil pembayaran
Piutang yang telah diterima Pemberi Hibah atau-
pihak lain yang ditunjuk oleh Pemberi Hibah ---
tersebut kepada Penerima Hibah. ---------------
3.4. Para Pihak dengan ini juga menegaskan bahwa ---
semua hak dan kewajiban Pemberi Hibah selaku --
agen fasilitas (facility agent) dan/atau agen -
jaminan (security agent) sehubungan dengan ----
Piutang dan pelaksanaan jaminannya tetap ------
merupakan hak dan kewajiban Pemberi Hibah -----
kecuali para kreditur Debitur yang telah ------
menunjuk Pemberi Hibah sebagai agen fasilitas -
dan/atau agen jaminan mereka menentukan lain. -
----------------------- Pasal 4 --------------------
------- PERNYATAAN DAN JAMINAN PEMBERI HIBAH -------
Pemberi Hibah dengan ini menyatakan dan menjamin ---
Penerima Hibah bahwa : -----------------------------
a. Pemberi Hibah tidak akan menarik kembali hibah --
Piutang ini; ------------------------------------
b. Piutang adalah benar-benar ada pada tanggal -----
Peralihan Hak sesuai dengan catatan pembukuan ---
Pemberi Hibah, dan Piutang benat-benar hak milik-
Pemberi Hibah sendiri dan Pemberi Hibah adalah --
satu-satunya pemegang/pemilik sah Piutang; ------
c. tidak ada orang atau pihak lain yang ikut berhak-
dan atau ikut memiliki Piutang; -----------------
d. Pemberi Hibah berhak penuh untuk membuat serta --
melaksanakan hibah Piutang berdasarkan dan sesuai
akta ini serta segala akibatnya; ----------------
e. Piutang tidak digadaikan atau diagunkan dengan --
cara bagaimanapun juga kepada orang atau pihak --
lain; -------------------------------------------
f. Piutang bebas dari segala sitaan dan tidak ------
tersangkut dalam suatu perkara atau sengketa; ---
g. Piutang belum pernah dialihkan, dihibahkan atau -
diperjanjikan untuk dihibahkan atau -------------
dipindahtangankan dengan cara bagaimanapun juga -
oleh Pemberi Hibah kepada orang atau pihak lain,-
selain kepada Penerima Hibah; -------------------
h. Mengenai hibah Piutang, Penerima Hibah pada saat-
penandatanganan akta ini, tidak akan mendapat ---
tuntutan atau gugatan berupa apapun dari orang --
atau pihak lain berkenaan dengan keberadaan -----
Piutang. ----------------------------------------
--------------------- Pasal 5 ----------------------
------- PENYERAHAN DOKUMEN YANG BERKAITAN DAN ------
------------ PEMBERITAHUAN KEPADA DEBITUR ----------
Pemberi Hibah berjanji dan mengikatkan diri kepada -
Penerima Hibah untuk : -----------------------------
a. Dalam waktu 14 (empat belas) hari sejak ---------
ditandatangani Akta Hibah ini menyerahkan kepada-
Penerima Hibah seluruh dokumen yang berkaitan ---
dengan kepemilikan Piutang dan setiap agunan yang
menjamin pembayaran kembali Piutang tersebut; ---
b. Dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sejak ----------
ditandatangani AKta Hibah ini menyerahkan kepada-
Penerima Hibah seluruh dokumen transaksi lanjutan
(subsequent events); dan ------------------------
c. Memberitahukan secara resmi atau meminta --------
pengakuan atau persetujuan dari setiap Debitur --
yang bersangkutan serta pihak-pihak lain yang ---
berkepentingan lainnya mengenai adanya pengalihan
Piutang berdasarkan Akta Hibah ini. -------------
----------------------- Pasal 6 --------------------
------------------- PEMBERIAN KUASA ----------------
6.1. Dengan tidak mengurangi ketentuan Pasal 5 Akta-
Hibah ini, Penerima Hibah dengan ini diberi ---
kuasa dengan hak substitusi oleh Pemberi Hibah-
untuk, atas biaya Pemberi Hibah, mewakili dan -
bertindak untuk dan atas nama Pemberi Hibah ---
melakukan pemberitahuan secara resmi atau untuk
meminta pengakuan atau persetujuan dari setiap-
Debitur yang bersangkutan dengan Piutang ------
serta pihak-pihak yang berkepentingan lainnya -
sehubungan dengan hibah Piutang berdasarkan ---
Akta Hibah ini. -------------------------------
6.2. Pemberi Hibah menegaskan bahwa kuasa tersebut -
di atas tidak akan ditarik kembali dan bahwa --
kuasa tersebut tidak akan berakhir, dan untuk -
memberlakukan ketentuan ini, Pemberi Hibah ----
melepaskan ketentuan Pasal 1813, 1814 dan 1816-
Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Republik ----
Indonesia. ------------------------------------
----------------------- Pasal 7 --------------------
--------- ANEKA KETENTUAN TERMASUK DOMISILI --------
7.1. Setiap surat dan atau pemberitahuan yang ------
berhubungan dengan Akta Hibah harus dilakukan -
secara tertulis dan dikirim kepada pihak yang -
lain dengan kurir atau dengan surat tercatat --
atau disampaikan secara langsung kepada yang --
bersangkutan dengan mendapatkan tanda terima --
yang layak, kepada alamat sebagai berikut : ---
- Pemberi Hibah : Perusahaan Perseroan ------
(Persero) PT. BANK MANDIRI,
disingkat PT. BANK MANDIRI-
(PERSERO); ----------------
Jalan Jenderal Gatot ------
Subroto Kav. 36-38, -------
Jakarta 12190; ------------
Telepon : (021) 5245956; ------------
Fax : (021) 5263441; ------------
- Penerima Hibah : Badan Penyehatan Perbankan-
Nasional; -----------------
Wisma Bank Danamon Lantai -
24, Jalan Jenderal Sudirman
Kaveling 45-46, -----------
Jakarta 12930, ------------
Telepon : (021) 5772776; ------------
Faksimili : (021) 5770804; ------------
7.2. Semua biaya dan ongkos yang harus dibayar -----
sehubungan dengan pembuatan Akta Hibah ini ----
ditanggung oleh Pemberi Hibah. ----------------
7.3. Akta Hibah yang termaktub dalam akta ini ------
menggantikan dan meniadakan semua perundingan,-
janji dan atau persetujuan antara Para Pihak --
mengenai hal-hal yang berhubungan dengan ------
Piutang sebagaimana dimaksud dalam Lampiran 2 -
dalam Akta Hibah ini. -------------------------
7.4. Tentang Akta Hibah dan segala akibatnya, ------
Pemberi Hibah dan Penerima Hibah memilih ------
domisili hukum yang tetap dan seumumnya di ----
Kantor Panitera Pengadilan Negeri Jakarta -----
Selatan di Jakarta. ---------------------------
---------------- DEMIKIAN AKTA INI -----------------
Dibuat sebagai minuta dan diselesaikan di Jakarta, -
pada hari dan tanggal seperti tersebut pada bahagian
awal akta ini, dengan dihadiri oleh tuan SYAIFUDDIN-
ZUHRI, Sarjana Hukum dan tuan Insinyur UMAR SAID, --
kedua-duanya pegawai Kantor Notaris dan bertempat --
tinggal di Jakarta, sebagai saksi-saksi. -----------
Setelah saya Notaris, membacakan akta ini kepada ---
para penghadap dan para saksi, maka segera para ----
penghadap, para saksi dan saya, Notaris ------------
menandatangani akta ini. ---------------------------
Dibuat dengan dua coretan dengan satu gantian. -----
Minuta akta ini bermeterai cukup dan telah ---------
ditandatangnai dengan sempurna. --------------------
Diberikan sebagai salinan,
Notaris di Jakarta,

TEDDY ANWAR, S.H.

Anda mungkin juga menyukai